Claim Missing Document
Check
Articles

Found 32 Documents
Search

Hidangan Pada Ritual Maulid Adat di Desa Salut Kecamatan Kayangan Kabupaten Lombok Utara Ferdianto, Jujuk; Said, Farid; Hizmi, Surrayal; Hanan, Abdul
Journal of Knowledge and Collaboration Vol. 2 No. 3 (2025): Journal of Knowledge and Collaboration
Publisher : Arbain Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59613/413zys49

Abstract

Penelitian ini mengkaji tradisi menyajikan makanan hidangan jaje kepada masyarakat Desa Salut, Kecamatan Kayangan, Kabupaten Lombok Utara, dalam rangkaian acara Ulang Tahun Adat. Jaje Pangan adalah rangkaian kue tradisional yang dijadikan bagian integral dari perayaan Maulid Nabi Muhammad, yang dilaksanakan dengan penuh kekhidmatan dan semangat gotong royong. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan etno-gastronomi, yang melibatkan pengamatan partisipatif dan wawancara mendalam dengan tokoh masyarakat, penyelenggara acara, dan penduduk desa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jaje makanan bukan hanya sekedar hidangan, tetapi juga simbol kebersamaan, identitas budaya, dan penghormatan terhadap tradisi leluhur masyarakat Desa Salut, Kecamatan Kayangan. Makanan Jaje terbuat dari tepung ketan, tepung beras, santan dan gula merah, dan berbentuk persegi panjang disusun dalam ancak dan disajikan kepada tamu atau tokoh adat dan tokoh masyarakat, dalam proses pengolahannya juga dilakukan oleh beberapa orang yang telah dipilih atau biasa disebut "Ran" (koki lokal) yang mencerminkan nilai-nilai ritual dalam proses pembuatannya. Presentasi Jaje Pangan juga berfungsi sebagai media pendidikan antargenerasi, di mana nilai-nilai budaya dan tradisi diwariskan kepada generasi muda. Penelitian ini menekankan pentingnya melestarikan tradisi kuliner dalam memperkuat ikatan sosial dan menjaga keberlanjutan warisan budaya lokal.
Perpaduan Isometric Exercise dan Latihan Pernafasan Yoga Terhadap Penurunan Tekanan Darah pada Pasien Hipertensi di Desa Mojojajar Wilayah Kerja Puskesmas Kedungsari Kabupaten Mojokerto Anjarsari, Dinda Risma Putri; Hanan, Abdul; Widiani, Esti
Andalas Journal of Health Vol. 10 No. 1 (2021): Online March 2021
Publisher : Faculty of Medicine, Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/jka.v10i1.1601

Abstract

One of the non-pharmacological treatments that can be done to lower blood pressure is to increase the patient's physical activity, such as Isometric Exercise and Yoga breathing exercises. Objectives: To determined isometric exercise and yoga breathing on reducing blood pressure in hypertension. Methods: This study used a pre-experimental design with a one-group pretest-postest design. The sampling technique was purposive sampling. The number of samples in this study was 25 people. Results: The paired t-test statistical test results were a decrease in blood pressure after being given the intervention of isometric exercise and yoga breathing exercises with a p-value of 0.000 (p<0.05). Conclusion: Isometric exercise and yoga breathing exercises can be an alternative non-pharmacological therapy to reduce blood pressure in hypertension.Keywords:  Isometric Exercise, Yoga Breathing Exercise, Hypertension
The effectiveness of the Stress Management Education Module in improving the mental well-being of patients with chronic kidney failure. Supono, Supono; hidayah, Nurul; Hanan, Abdul
Jurnal Informasi Kesehatan Indonesia (JIKI) Vol 9 No 3 (2023): Vol 9 No 3 (2023) Special Issue: Jurnal Informasi Kesehatan Indonesia
Publisher : Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31290/jiki.v9i3.5278

Abstract

Gagal ginjal kronis (GGK) tidak hanya berdampak pada aspek fisik, tetapi juga memengaruhi kesejahteraan mental pasien akibat stres psikologis yang tinggi. Tingkat stres yang tidak terkelola dapat memperburuk kualitas hidup pasien GGK dan berisiko menurunkan kepatuhan terhadap terapi hemodialisis. Penelitian ini mengevaluasi efektivitas modul edukasi manajemen stres dalam menurunkan tingkat stres dan meningkatkan kesejahteraan mental pasien gagal ginjal kronis (GGK) yang menjalani hemodialisis. Menggunakan desain kuasi-eksperimental pretest-posttest tanpa kelompok kontrol, penelitian ini melibatkan 30 pasien di Puskesmas Singosari, Kabupaten Malang. Modul edukasi diberikan dalam empat sesi selama delapan minggu, mencakup teknik relaksasi, mindfulness, strategi koping, dan manajemen emosi. Tingkat stres diukur menggunakan Perceived Stress Scale (PSS), sedangkan kesejahteraan mental menggunakan WHO-5 Well-Being Index. Analisis dengan uji t-berpasangan menunjukkan penurunan signifikan tingkat stres (? = -7,3; p < 0,001) dan peningkatan kesejahteraan mental (? = +17,4; p < 0,001). Sebanyak 90% responden menilai modul sangat membantu, 85% menyatakan isi modul mudah dipahami, dan 80% merasakan manfaat langsung dari teknik relaksasi serta mindfulness. Hasil ini menunjukkan bahwa pendekatan edukasi berbasis psikososial efektif sebagai strategi intervensi nonfarmakologis yang mudah diimplementasikan. Integrasi modul edukasi ini dalam layanan kesehatan primer direkomendasikan untuk meningkatkan kualitas hidup pasien GGK.
Evaluation of the Impact of the Asthma Management Module on the Physical and Psychological Health of Patients Hamarno, Rudi; Hanan, Abdul; Hidayah, Nurul
Jurnal Informasi Kesehatan Indonesia (JIKI) Vol 9 No 3 (2023): Vol 9 No 3 (2023) Special Issue: Jurnal Informasi Kesehatan Indonesia
Publisher : Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31290/jiki.v9i3.5245

Abstract

Modul manajemen asma dikembangkan sebagai strategi edukasi untuk meningkatkan pemahaman dan kepatuhan pasien terhadap terapi, namun efektivitasnya dalam meningkatkan aspek fisik dan psikologis pasien masih perlu dievaluasi. Penelitian ini bertujuan untuk menilai efektivitas modul dalam meningkatkan tingkat pengetahuan, perubahan perilaku pengelolaan asma, serta dampaknya terhadap kesehatan fisik dan psikologis pasien. Menggunakan desain quasi-eksperimental dengan pendekatan pretest-posttest tanpa kelompok kontrol, penelitian ini melibatkan 50 pasien asma di Puskesmas Pandanwangi, Kota Malang. Modul diberikan dalam tiga sesi edukasi selama tiga bulan, mencakup pemahaman asma, teknik penggunaan inhaler, strategi penghindaran pemicu, serta teknik relaksasi untuk mengurangi stres. Pengumpulan data dilakukan melalui kuesioner pretest dan posttest, observasi perilaku, serta pengukuran skor Depression Anxiety Stress Scale (DASS-21) dan Pittsburgh Sleep Quality Index (PSQI). Hasil menunjukkan peningkatan signifikan dalam pengetahuan pasien (48% menjadi 87%, p < 0,01), kepatuhan penggunaan inhaler (55% menjadi 90%), dan perilaku penghindaran pemicu (40% menjadi 92%). Dari aspek fisik, frekuensi eksaserbasi menurun dari 3 kali menjadi 1 kali per bulan, sementara gangguan tidur akibat gejala malam hari berkurang dari 72% menjadi 30%. Dari aspek psikologis, skor kecemasan pada DASS-21 menurun dari kategori sedang (16) menjadi ringan (8, p < 0,01). Dengan demikian, modul manajemen asma terbukti efektif dalam meningkatkan pengetahuan, mengubah perilaku pengelolaan, serta memperbaiki kondisi fisik dan psikologis pasien. Integrasi modul ini dalam layanan kesehatan primer direkomendasikan untuk meningkatkan efektivitas manajemen penyakit kronis secara sistematis.
Effectiveness of Mindfulness-Based Stress Management Module on Stress and Healthy Behavior of Hypertensive Patients in Primary Health Services Hanan, Abdul; Widiani, Esti; Kasiati, Kasiati
Jurnal Informasi Kesehatan Indonesia (JIKI) Vol 9 No 3 (2023): Vol 9 No 3 (2023) Special Issue: Jurnal Informasi Kesehatan Indonesia
Publisher : Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31290/jiki.v9i3.5242

Abstract

Stres merupakan faktor risiko utama dalam hipertensi yang dapat memperburuk kondisi kesehatan pasien. Intervensi berbasis mindfulness telah banyak digunakan dalam manajemen stres, namun efektivitasnya terhadap pasien hipertensi di layanan kesehatan primer masih perlu diteliti lebih lanjut. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas modul manajemen stres berbasis mindfulness dalam menurunkan tingkat stres dan meningkatkan perilaku kesehatan pada pasien hipertensi di Puskesmas Dinoyo, Kota Malang. Studi ini menggunakan desain pra-eksperimental dengan model one-group pretest-posttest. Sampel penelitian terdiri dari 30 pasien hipertensi yang mengalami stres sedang hingga tinggi. Intervensi diberikan dalam enam sesi yang mencakup latihan mindfulness, edukasi kesehatan, dan diskusi kelompok. Data dikumpulkan menggunakan Perceived Stress Scale (PSS) dan kuesioner perilaku kesehatan, kemudian dianalisis menggunakan paired t-test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa modul ini efektif dalam menurunkan tingkat stres responden, dengan skor PSS rata-rata turun dari 28,7 menjadi 17,5 (p < 0,001). Selain itu, perilaku kesehatan pasien juga mengalami peningkatan yang signifikan, dengan skor rata-rata meningkat dari 62,3 menjadi 85,6 (p < 0,001). Sebagian besar responden memberikan umpan balik positif terhadap modul, menyatakan bahwa pendekatan ini relevan dengan kebutuhan mereka. Modul manajemen stres berbasis mindfulness terbukti efektif dalam menurunkan tingkat stres dan meningkatkan perilaku kesehatan pada pasien hipertensi. Penelitian ini merekomendasikan penerapan modul secara lebih luas di layanan kesehatan primer sebagai bagian dari strategi holistik dalam pengelolaan hipertensi.
The Role of Leadership and Employee Empowerment in Improving the Quality of Islamic Higher Education Hanan, Abdul; Sibaweh, Imam
International Journal of Nusantara Islam Vol 12 No 2 (2024): International Journal of Nusantara Islam
Publisher : UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15575/ijni.v12i2.33969

Abstract

Higher education in the Cirebon region faces significant challenges in quality, with higher education institutions such as the Institute Pesantren Babakan and Cirebon facing competition. Factors such as infrastructure, curriculum, teaching methods, and human resources contribute to this gap. This study aims to examine leadership mentoring strategies in empowering lecturers and administrative staff at the Institute Pesantren Babakan, Cirebon, in an effort to improve the quality of higher education. A qualitative-participatory approach was used through Participatory Action Research (PTP) at the Institute Pesantren Babakan, Cirebon. The stages included the process of inculturation, problem formulation, strategic planning, program implementation, monitoring, and reflection. Data collection techniques included participatory action, observation, interviews, and documentation. Data were analyzed using a participation-based qualitative analysis method. The findings show a positive relationship between leadership, empowerment, and improving the quality of education. Effective leadership mentoring strategies include leadership training, managerial development workshops, mentoring sessions, and coaching. A holistic approach to empowering lecturers and staff contributes to increased professionalism, motivation, and quality of education. The evaluation showed a positive impact of leadership mentoring on the empowerment of lecturers and administrative staff in IPEBA. The results showed a positive relationship between leadership practices, empowerment of lecturers and administrative staff, and improved educational quality at IPEBA, recommending the adoption of similar approaches in other institutions to achieve similar improvements in educational quality
The Role of Leadership and Employee Empowerment in Improving the Quality of Islamic Higher Education Hanan, Abdul; Sibaweh, Imam
International Journal of Nusantara Islam Vol 12 No 2 (2024): International Journal of Nusantara Islam
Publisher : UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15575/ijni.v12i2.33969

Abstract

Higher education in the Cirebon region faces significant challenges in quality, with higher education institutions such as the Institute Pesantren Babakan and Cirebon facing competition. Factors such as infrastructure, curriculum, teaching methods, and human resources contribute to this gap. This study aims to examine leadership mentoring strategies in empowering lecturers and administrative staff at the Institute Pesantren Babakan, Cirebon, in an effort to improve the quality of higher education. A qualitative-participatory approach was used through Participatory Action Research (PTP) at the Institute Pesantren Babakan, Cirebon. The stages included the process of inculturation, problem formulation, strategic planning, program implementation, monitoring, and reflection. Data collection techniques included participatory action, observation, interviews, and documentation. Data were analyzed using a participation-based qualitative analysis method. The findings show a positive relationship between leadership, empowerment, and improving the quality of education. Effective leadership mentoring strategies include leadership training, managerial development workshops, mentoring sessions, and coaching. A holistic approach to empowering lecturers and staff contributes to increased professionalism, motivation, and quality of education. The evaluation showed a positive impact of leadership mentoring on the empowerment of lecturers and administrative staff in IPEBA. The results showed a positive relationship between leadership practices, empowerment of lecturers and administrative staff, and improved educational quality at IPEBA, recommending the adoption of similar approaches in other institutions to achieve similar improvements in educational quality
Pengembangan Pembelajaran PAI Melalui Inovasi Bahan Ajar Digital di SMK Al-Hidayah Cirebon Siti Nur ‘Azizah; Abdul Hanan; Ade Irwanto; Ali Murtadlo; Vikria
Indonesian Journal of Islamic Education Studies (INJURIES) Vol. 2 No. 1 (2024): Indonesian Journal of Islamic Education Studies (INJURIES)
Publisher : PT. Pusmedia Group Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61227/injuries.v2i1.69

Abstract

The development of Islamic Religious Education (PAI) has been a crucial focus in enhancing the educational quality at SMK Al-Hidayah, Cirebon. This research aims to explore and implement innovative digital teaching materials to enrich the PAI learning process within this school environment. The research method used is a qualitative research method to gain insight into the observed phenomenon. Researchers also use a type of case study research that aims to describe and explain the phenomena we studied. The data collection techniques that researchers use are using observation, interviews, and documentation techniques. The findings indicate that the application of digital teaching materials has successfully increased students' interest in learning, broadened access to PAI content, and provided flexibility in the learning process. These findings contribute positively to enhancing the quality of PAI education at SMK Al-Hidayah, Cirebon, and offer guidance for other schools to adopt similar innovations in PAI education. Keywords: Islamic Education Learning; Teaching Materials; Digital
Identification of Academic and Professional English Language Needs for Health Students at Hafshawati University Siti Aisyah Syaiful Arifin; Raudhatul Islam; Lilik Rohmatul Amelia; Moh. Jibrail El-Furqon; Abdul Hanan
Fonologi : Jurnal Ilmuan Bahasa dan Sastra Inggris Vol. 3 No. 2 (2025): June : Fonologi : Jurnal Ilmuan Bahasa dan Sastra Inggris
Publisher : Asosiasi Periset Bahasa Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61132/fonologi.v3i2.2024

Abstract

English language skills are an essential competency for health students, especially in accessing scientific literature, understanding medical terminology, and facing the demands of professional globalization. However, the suitability of the English language learning curriculum with the specific needs of health students is still an issue. This study aims to identify the academic and professional English language needs of health students at Hafshawati University. The study used a qualitative approach with an open-ended questionnaire instrument that was analyzed thematically. Participants consisted of five students from various semesters and health study programs. The results showed that the ability to read and understand English-language medical references was the main need, followed by speaking skills in the context of professional communication. Non-formal learning media such as YouTube and TikTok were also actively utilized by students. The implications of this study indicate the importance of curriculum reformulation based on needs analysis and strengthening the English for Specific Purposes (ESP) approach in health education. These findings provide a basis for the development of teaching materials, lecturer training, and more contextual and applicable learning designs.
Efektivitas Penyimpanan Udang Vannamei Pasca Panen Terhadap Indikator Mikrobiologi dan Kimia Suhono, Lego; Farida, Iftachul; Suseno, Suseno; Supenti, Lilis; Hanan, Abdul; Nusaibah, Nusaibah; Sutrisno, Sutrisno; Azizah, Keysa Regina; Anisa, Anisa
Jurnal Inovasi Pendidikan dan Sains Vol 6 No 2 (2025): Agustus
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Nahdlatul Wathan Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51673/jips.v6i2.2468

Abstract

Penanganan produk perikanan yang baik dapat mencegah terjadinya kemunduran mutu pada perikanan khususnya pada udang. Udang vaname memiliki peranan penting pada sektor perikanan di Indonesia. Beberapa indikator dapat digunakan untuk mengetahui terjadinya kemunduran mutu udang vaname diantaranya secara organoleptik, kimia dan mikrobiologi. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan efektifitas penyimpanan yang tepat, pada udang vaname pasca panen dengan lama penyimpanan 3, 24 dan 48 jam pada suhu 4 0C. Parameter yang diamati adalah organoleptik, (total volatile base) TVB, trimetilamin (TMA), Total Plate Count (TPC) dan bakteri Salmonella sp. Hasil penelitian menunjukkan bahwa TVB dan TMA pada udang vaname pada penyimpanan 3 jam dikategorikan sangat segar (<10 mg N/100 g), penyimpanan 24 jam dikategorikan segar (10-20 mg N/100 g), sedangkan penyimpanan suhu 48 jam dikategorikan layak konsumsi (20-30 mg N/100 g). Hasil pengujian mikrobiologi berupa pengujian TPC dan Salmonella sp. udang vanamel masih dibawah ambang batas dari SNI 01-2728.1-2006 yang telah ditetapkan.