Claim Missing Document
Check
Articles

PENERAPAN MODEL KOOPERATIF TPS DISERTAI PICTURE AND PICTURE MATERI ORGANISASI KEHIDUPAN KELAS VII SMP Harmistri, Yolanda Olivia; Ningsih, Kurnia; Wahyuni, Eko Sri
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa Vol 8, No 11 (2019): Nopember 2019
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (702.637 KB)

Abstract

AbstractThis research aims to know the influence of think pair share (TPS) cooperative learning model with picture and picture on the student learning outcomes in material of life organization in the Seventh Grade of  SMP Muhammadiyah 1 Pontianak. This research was quasi experimental design with nonequivalent control group design. The sampling technique was used saturation sampling technique. Research samples were class VII C as the experimental class with 28 students and VII B as the control class with 28 students. The instrument was used the multiple choice test with a total of 20 questions. The average student learning outcome in the experimental class was 16,04, while in the control class was 13,86. The results of the U Mann-Whitney test analysis showed that Zcount<-Ztable that is  -4,27 ˂ -1,96, it was meant there significant difference between students that taught by using TPS cooperative learning model with picture and picture and conventional learning model. The effect size value obtained was 1,03 with high category, having an effect of 34,85%.Keywords: TPS cooperative learning model with picture and picture, learning outcome
EFEKTIVITAS MODEL MAKE A MATCH TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA MATERI ARCHAEBACTERIA DAN EUBACTERIA DI SMA ,, Khoirunnisa; Ningsih, Kurnia; Yeni, Laili Fitri
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa Vol 5, No 12 (2016): Desember 2016
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (405.289 KB)

Abstract

penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe make a match terhadap hasil belajar siswa pada materi Archaebacteria dan Eubacteria di kelas X SMA Mujahidin Pontianak. Bentuk penelitian adalah Quasi Eksperimental Design dengan rancangan Nonequivalent control group design. Sampel penelitian adalah kelas X MIPA 2 sebagai eksperimen dan kelas X MIPA 1 sebagai kontrol. Teknik pengambilan sampel dengan sampling jenuh. Instrumen yang digunakan berupa tes pilihan ganda yang berjumlah 20 butir. Rata-rata hasil belajar siswa yang diajar menggunakan model make a match sebesar 15,40 sedangkan pada kelas kontrol dengan model konvensional adalah 13,90. Berdasarkan hasil analisis U Mann-Whitney menunjukkan bahwa Zhitung < -Ztabel (-2,45 < -1,96) sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar siswa yang diajar dengan model make a match dengan model konvensional. Nilai effect size yang diperoleh 0,61 termasuk dalam kategori sedang dan memberikan kontribusi sebesar 22,91%. Kata Kunci: Model Make A Match, hasil belajar Archaebacteria dan Eubacteria Abstract: This study aims to know the effectiveness of the use of cooperative learning model type make a match on student?s learning outcomes in the material of Archaebacteria and Eubacteria in class X SMA Mujahidin Pontianak. This is a quasi experimental design with a nonequivalent control group design. Samples of research were X MIPA 2 as the experimental and class X MIPA 1 as the control. The samples were taken through the sampling saturated. The instrument used was a multiple choice test with a total 20 item. The average of student?s learning outcome taught using a make a match model was 15,40 while in the control class with a conventional model was 13,90. The analysis of U Mann-Whitney indicated that Zcount < -Ztable (-2,45 < -1,96) so it can be concluded that there were differences in the learning outcomes of student using the make a match model with conventional model. The effect size score 0,61 into the moderate category and contribusing of 22,91%. Keywords: Model Make A Match, study result Archaebacteria and Eubacteria
KEMAMPUAN CALON GURU BIOLOGI MEMBUAT PERANGKAT PENILAIAN BERBASIS KURIKULUM 2013 Ningsih, Kurnia
Jurnal Pendidikan Matematika dan IPA Vol 9, No 2 (2018): Juli 2018
Publisher : Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (465.259 KB) | DOI: 10.26418/jpmipa.v9i2.25844

Abstract

ABSTRAKTujuan dalam penelitian ini adalah untuk menganalisis kemampuan calon guru biologi membuat perangkat penilaian berbasis kurikulum 2013. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif, dengan subyek penelitian calon guru biologi yaitu mahasiswa yang mengambil mata kuliah micro teaching (PPL-1) semester genap tahun ajaran 2016/2017 pada program studi Pendidikan Biologi berjumlah 30 orang. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes kemampuan membuat perangkat penilaian berbasis kurikulum 2013. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan metode deskriptif  dengan tahapan: pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, analisis data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa calon guru biologi mampu membuat perangkat penilaian berbasis Kurikulum 2013 secara keseluruhan diperoleh rata-rata sebesar 71,08%. Secara rinci kemampuan membuat penilaian sikap, pengetahuan, dan keterampilan berturut-turut adalah 81,67%, 70,42%, dan 69,17%. Sehingga dapat disimpulkan bahwa kemampuan calon guru Biologi membuat perangkat penilaian berbasis Kurikulum 2013 tergolong baik. Kata kunci: kemampuan, membuat perangkat penilaian 
DIAGNOSA KESALAHAN KONSEP ( MISKONSEPSI ) MAHASISWA TINGKAT PERTAMA PADA KONSEPKONSEP DASAR BIOLOGI Ningsih, Kurnia
Jurnal Pendidikan Matematika dan IPA Vol 1, No 1 (2010): Vol.1 No. 1 Januari 2010
Publisher : Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jpmipa.v1i1.169

Abstract

The problems of incorrect concepts (misconception) often occurred in Biology learning, especially the abstract concepts. This research is aimed to find the misconception occurred in basic concept of First Semester Biology Students in Biology Education Study Program. Explorative description is used in this research. The subject of this research is 21 persons that are first year students 2008/2009. Diagnostic-test in multiple choices with reasonable answers is the instruments of this research. The misconception in first semester students in Biology education is the highest in the respiratory system of living organisms as 90,48%. Students that state sticking and implanting includes in vegetative artificial reproduction is about 85,71%, and red and yellow colors in Bougainville flower in corolla and calyx is about 80,95%. The cause of misconception is reading book and the explanation they accept. By the early finding of the misconception occurred in students, it is suggested the teachers that teach Basic Biology or related with the concept; the vegetative artificial reproduction, respiration, photosynthesis, dependency among living organisms, and flower morphology so it can be chosen appropriate and price method/strategy in making the lecturing process.Keyword: Misconception, Basic Concept Biology
IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD DALAM MATA KULIAH STATISTIK DASAR PADA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI Yani, Ahmad; Ningsih, Kurnia
Jurnal Pendidikan Matematika dan IPA Vol 9, No 1 (2018): Januari 2018
Publisher : Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (263.795 KB) | DOI: 10.26418/jpmipa.v9i1.23694

Abstract

This aims this study is to obtain objective information about the learning outcome after implementation of type STAD cooperative learning model on basic statistics course in third semester of  PAPK Program in Biology Education. In addition, this study develop students?s ability to understand in working together to solve and resolve the problem. The samples of study were third semester students in  PAPK program who follow the Basic Statistics course in Biology Education Departement of PMIPA FKIP Untan 2016-2017. Implementation in the data presentation focused on the subject matter, size and placement of the central symptoms.The data collection conducted in providing achievement test after being given treatment. Form of test is essay with 2 questions which consist of 13 questions. The results showed if the  type STAD cooperative learning model is one model that could improve student?s outcome on the subject presentation of the data, the size of the placement and symptoms in statistics basic course.Keyword: STAD cooperative learning model
PENGARUH BENTANG KOLOM TERHADAP KEKAKUAN STRUKTUR PADA HOTEL DIRENCANAKAN DI BANJARBARU DENGAN MENGGUNAKAN METODE FLAT SLAB-DROP PANEL Kurnianingsih,
Rekayasa Teknik Sipil Vol 2, No 2/REKAT/17 (2017): Wisuda ke-89 Periode 2 Tahun 2017
Publisher : Rekayasa Teknik Sipil

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Gedung hotel yang direncanakan di Banjarbaru menggunakan metode flat slab-drop panel. Metode flat slab bersifat fleksibel, sedangkan salah satu syarat dalam merencanakan bangunan bertingkat yaitu kekakuan k = EI/L, dimana bentang berpengaruh terhadap kekakuan struktur.Dalam penelitian ini akan dibahas tentang pengaruh bentang kolom terhadap kekakuan struktur dengan metode flat slab-drop panel. Penelitian ini bertujuan merencanakan struktur gedung dengan variasi bentang 500 cm, 600 cm, 700 cm, 800 cm dan mengetahui pengaruhnya terhadap kekakuan struktur dari hasil pemodelan dengan menggunakan flat slab-drop panel. Analisis struktur dan gempa dinamik menggunakan response spectrum dengan menggunakan software ETABS vol.9.6.0. Hasil dari penelitian ini didapatkan struktur flat slab-drop panel dengan bentang 500 cm memiliki nilai kekakuan terbesar sedangkan nilai kekakuan struktur terkecil terjadi pada struktur dengan bentang 800 cm, sehingga disimpulkan bahwa semakin panjang bentang antar kolom maka nilai kekakuan struktur yang terjadi semakin kecil, begitu juga sebaliknya semakin pendek bentang antar kolom maka nilai kekakuan struktur yang terjadi semakin besar. Kata Kunci: Flat slab-drop panel, kekakuan struktur, response spectrum. Abstract Hotel building planned in Banjarbaru use flat slab-drop panels method . Flat slab method is flexible, whereas one of the requirements planning multi-storey buildings are stiffness k = EI / L, which spans affect the structural rigidity. In this paper will discussing about the influence of the column-span structural rigidity with flat slab-drop panel method. The purpose of this papper is planning building structure with variation span of 500 cm, 600 cm, 700 cm, 800 cm and determine the effect of the structural rigidity the modeling results by flat slab drop panels. Structural analysis and dynamic seismic analysis using response spectrum by software ETABS vol.9.6.0. The results of this study, structure of flat slab drop panels with span of 500 cm has a value of stiffness greatest while the value of stiffness of the smallest structures to the structures with span of 800 cm, from the result&nbsp; concluded the longer span between columns then the value of structural rigidity that smaller, conversely also getting shorter spans between columns then the value of structural rigidity that large. Keywords: Flat slab drop panels, structural rigidity, response spectrum.
PENGEMBANGAN MODUL BERBASIS DISCOVERY LEARNING MATERI STRUKTUR DAN FUNGSI JARINGAN TUMBUHAN SMA Nurhasikin, Nurhasikin; Ningsih, Kurnia; Titin, Titin
Jurnal Pendidikan Informatika dan Sains Vol 8, No 2 (2019): Jurnal Pendidikan Informatika dan Sains
Publisher : IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (204.004 KB) | DOI: 10.31571/saintek.v8i2.1223

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan dan respon siswa terhadap modul berbasis discovery learning materi struktur dan fungsi jaringan tumbuhan. Metode yang digunakan Research and Development mengacu pada Borg &amp; Gall yang dimodifikasi menjadi 7 tahapan meliputi penelitian dan pengumpulan data, perencanaan, pengembangan draft  produk, uji coba lapangan awal, revisi hasil uji coba, uji coba lapangan dan revisi produk operasional. Sampel penelitian adalah siswa SMAN 4 Pontianak, MAN 2 Pontianak dan SMA Mujahidin, dengan uji coba lapangan awal berjumlah 9 orang, sedangkan uji coba lapangan utama berjumlah 36 orang. Hasil validasi modul dari setiap aspek  kelayakan isi, kebahasaan, sajian, dan kegrafisan memperoleh nilai sebesar 1,00 dengan kriteria sangat valid. Hasil respon uji coba lapangan awal  sebesar 81,73%, dan  uji coba lapangan utama 82,16%. Dapat disimpulkan bahwa modul berbasis discovery learning layak digunakan sebagai bahan ajar pada materi struktur dan fungsi jaringan tumbuhan dan mendapatkan respon dengan kategori sangat kuat.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN SAVI BERBANTUAN MEDIA FLASHCARD UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR Fitriyana, Nur; Ningsih, Kurnia; Panjaitan, Ruqiah Ganda Putri
Edukasi: Jurnal Pendidikan Vol 18, No 1 (2020): Edukasi: Jurnal Pendidikan
Publisher : LPPM IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (235.409 KB) | DOI: 10.31571/edukasi.v18i1.1667

Abstract

AbstrakPenelitian bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar peserta didik, serta mengetahui proses pembelajaran menggunakan model pembelajaran SAVI berbantuan flashcard materi Sistem Eksresi kelas VIII SMP Negeri 5 Bunut Hulu. Subjek penelitian yaitu 22 peserta didik kelas VIII. Metode penelitian menggunakan penelitian tindakan kelas yang dilakukan dalam dua siklus. Setiap siklus terdiri dari empat tahap, yaitu perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Instrumen yang digunakan meliputi lembar observasi proses pembelajaran dan aktivitas belajar, serta soal tes hasil belajar. Teknik analisis data menggunakan statistik deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan proses pembelajaran pada siklus I sebesar 92,31% dan siklus II mencapai 100%. Aktivitas belajar peserta didik pada siklus I sebesar 77,27% dan siklus II sebesar 90,91%. Hasil belajar menunjukkan jumlah peserta didik yang tuntas pada siklus I adalah 18 orang dengan persentase 81,82% dan siklus II adalah 21 orang dengan persentase 95,45%. AbstractThe research aimed to improve the activities and learning outcomes of students, as well as to find out the learning process using SAVI learning models assisted by flashcard at Expression System material for Class VIII SMP Negeri 5 Bunut Hulu. The research subjects were 22 students of class VIII. The research method used classroom action research conducted in two cycles. Each cycle consists of four stages, namely planning, implementing actions, observing, and reflecting. The instruments used observation sheets of the learning process and learning activities, as well as learning achievement test questions. Data analysis techniques used descriptive statistics. The results showed that the learning process in the first cycle was 92.31% and the second cycle reached 100%. Learning activities of students in the first cycle was 77.27% and the second cycle was 90.91%. Learning outcomes show the number of students who completed in the first cycle was 18 people with a percentage of 81.82% and the second cycle was 21 people with a percentage of 95.45%.
PENERAPAN PROBLEM BASED INSTRUCTION PADA MATERI KELAINAN DAN PENYAKIT REPRODUKSI MANUSIA TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS IX SMP Pirwanti, Riris Dwi; Ningsih, Kurnia; ., Syamswisna
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa Vol 2, No 4 (2013): April 2013
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan Problem Based Instruction (PBI) terhadap hasil belajar siswa pada sub materi kelainan dan penyakit padasistem reproduksi manusia di kelas IX SMP Negeri 1 Sintang. Metode penelitian yang digunakanadalah eksperimen dengan bentuk penelitian quasyeksperimen. Sampel penelitian adalah siswa kelas IXG (kelas eksperimen)dan IXD (kelas kontrol). Hasil analisis datamenunjukkan rata-rata skor hasil belajar siswa yangdiajarkan dengan PBI adalah 8,23 lebih tinggi dibandingkan menggunakanmodel pembelajaran konvensional yaitu 6,37. Hasil uji UMann-Whitney diperoleh Zhitung<-Ztabel(-2,95<-1,96), artinya terdapat perbedaan yang signifikan antara skorrata-rata hasil belajar siswa pada kelas eksperimen dengan kelas kontrol padataraf 5%.Kata Kunci: Modelpembelajaran Problem Based Instruction,hasil belajarAbstract: This research purpose is to know the students achievement through the application of Problem Based Instruction (PBI) model on ninth grade students of SMP Negeri 1 Sintang on the human reproduction system material. The research method is quasy experimental design. The sample of researchis class IXG students (experimental group) and IXD students (conventional group). According to research findings, the students mean score through theapplication of PBI was 8.23 while thestudents mean score through the application conventional teaching model was 6.37. The result of U Mann-Whitney, Zhitung <-Ztabel(-2.95 <-1 ,96). Thismeans that there are significant differences between students mean score of experimental group and control group at the level of5%.Keywords: Problem Based Instruction, study result
PENGARUH MODEL KOOPERATIF TSTS BERBASIS MIND MAPPING PADA MATERI GERAK TUMBUHAN DI SMP Novitasari, Eska; Ningsih, Kurnia; ., Syamswisna
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa Vol 5, No 3 (2016): Maret 2016
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model kooperatif TSTS berbasis Mind Mapping terhadap hasil belajar dan minat siswa sub materi gerak pada tumbuhan di kelas VIII  SMPN 1 Pontianak. Bentuk penelitian ini adalah eksperimen semu dengan rancangan nonequivalent control group design. Instrumen yang digunakan berupa tes pilihan ganda dan angket minat. Rata-rata skor hasil belajar siswa yang diajar menggunakan model kooperatif TSTS berbasis Mind Mapping sebesar 16,11 lebih tinggi dibandingkan rata-rata skor hasil belajar siswa yang diajar menggunakan model pembelajaran konvensional sebesar 14,35. Dari uji U Mann-Whitney diperoleh (-3,19) < (1,96), artinya terdapat perbedaan signifikan antara hasil belajar siswa yang diajar menggunakan model kooperatif TSTS berbasis Mind Mapping dengan siswa yang diajar menggunakan model pembelajaran konvensional. Nilai Effect Size pada penerapan model kooperatif TSTS berbasis Mind Mapping tergolong sedang yaitu 0,70 dan memberikan kontribusi sebesar 25,80%. Hal ini ditunjang dengan tingginya minat siswa yaitu sebesar 41,20 dengan kategori sangat tinggi. Kata kunci:  model kooperatif TSTS berbasis Mind Mapping, sub materi gerak pada tumbuhan, hasil belajar, minat.  Abstract: The purpose of this research is to know the influence of  cooperative model TSTS  based Mind Mapping toward learning outcomes and student interest in sub material of plants movement in grade VIII SMPN 1 Pontianak. This research is quasi experimental with nonequivalent control group design. The instrument are multiple choice test and interest questionnaire. The average  student learning outcomes taught using  cooperative models TSTS based Mind Mapping was 16,11, higher than the average student learning outcomes taught using conventional learning model which was 14,35.  From  the U Mann-Whitney test obtained (-3,19) < (-1,96), it’s meant there are differences between students who is teaching by using cooperative model TSTS based Mind Mapping with students who is teaching by using conventional learning  model. The value of Effect Size in the application of cooperative model TSTS based Mind Mapping was relatively medium i.e. 0,70 and contribution 25,80%. This also supported by the interest of students which amount  41,20 with very high category. Key words: cooperative model TSTS  based Mind Mapping, sub   material of movement in plants, learning outcomes, interest.
Co-Authors ,, Khoirunnisa . Bahtiar Afandi Afandi Afifah, Artha Bayu ahmad yani Ahmad Yani T Amalia yarso Amiyanti, Resti An Fauzia Rozani Syafei Anduweni Anggarwati, Melania Gisella Anggi Kalista Anisa Sulistiawati, Anisa Anisyah Yuniarti Ardianti, Dwi Ardina, Tiffeni Arista, Tesalia Vika Ariyanti, Eka Asriah Nurdini M. Ayu Wulandari Ayu, Nambisas Arum Kusuma Daniswara, Agustinus Gigih Desti, Desti Dwi Kurniawan, Dwi Eka Ariyati Eko Sri Wahyuni Eko Sri Wahyuni Fathonah, Umi Fathul Yusro Faturrahman, Mas Akhbar Filza, Inne Aqmarina Fitri, Jumrotul Ganis Sundawiyani Hamzah Hamzah Harmistri, Yolanda Olivia Ibnu Kusdinarti Ibnu Thalib Indah Purnamasari Indrasari, Nur Intan Irmi Nur Octavianti, Irmi Nur Irwan . Isyatirradhiyah, Isyatirradhiyah Jamhari Jamhari Jayawarsa, A.A. Ketut Jeki, Jeki Khofiyya, Nurlia Kurniati Kurniati Kusmiati, Evy Laili Fitri Yeni Listiani, Yetti M. Yahya Marlena, Maria Mawaddah, Ainun Milianti, Milianti Mirawati, Isra Mita Rahmani Nasiruddin Nasiruddin Neuwidia Nuzul Putri Nita Juniar Novitasari, Eska Nurfitriani, Dina Nurhasikin, Nurhasikin Perdana, Aurendyo Yuscel Pinawadhani, Rofiana Kusuma Rahmawati Rahmawati, Rahmawati Ramadhan Ramadhan Rangga Fajriya Tanamal Riki, Ajustus Rini Widyawati Rinny Widiawati Riris Dwi Pirwanti Ruqiah Ganda Putri Panjaitan Salbiah Salbiah, Salbiah Salsabila, Nur Sandra, Klaudia Mareta Sandy Pradana, Sandy Saputri, Emilta Selviana Lilis Selvisia , Siti Komaria Sri Supartini SUKAMTO Supartini, Sri Syamswisna , Tania Musmita Tantri Herdianti Tenriawaru, Andi Besse Tindiati, Tindiati Titin Titin ,, Titin Titin . Titin Titin Titin Titin Tri Raharjo Yudantoro, Tri Raharjo Tri Suprapto Vivi Yana Wahyudi , Wahyuni, Titik Widya widya astuti Yanieta Arbiastutie, Yanieta Yeni Mariani Yoga Yuniadi Yokhebed . Yokhebed . Yokhebed Yokhebed Yonatan, Amandus Yunita, Andini Rika Yusniarni, Nur Zahasfan, Alvian Iqbal