Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search
Journal : Healthcare Nursing Journal

PENGARUH SENAM KAKI DIABETIK TERHADAP SENSITIVITAS KAKI PENDERITA DM DI PUSKESMAS PARUNGPONTENG KECAMATAN CIBALONG KABUPATEN TASIKMALAYA Bayu Brahmantia; Miftahul Falah; Ida Rosidawati; Aida Sri R; Nita Dinia F
HealthCare Nursing Journal Vol. 2 No. 2 (2020): Healtcare Nursing Journal
Publisher : Program Studi Keperawatan Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (194.27 KB) | DOI: 10.35568/healthcare.v2i2.862

Abstract

Komplikasi yang sering terjadi pada pasien Diabetes Mellitus (DM) adalah menurunnya sensitivitas kaki. Perawatan kaki DM sangat penting untuk menjaga vaskularisasi, memperkuat otot kaki dan mencegah terjadinya komplikasi yang fatal. Salah satu tindakan pencegahan untuk menjaga keutuhan kulit yaitu dengan senam kaki yang diyakini dapat meningkatkan aliran darah ke daerah ektremitas sehingga dapat meningkatkan sensitivitas diektremitas. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh senam kaki diabetik terhadap sensitivitas kaki pada penderita DM. Jenis penelitian experiment dengan desain pre and post test. Dengan sampel 25 orang, instrument penelitian menggunakan skala sensitivitas. Alat ukur penelitian ini menggunakan kapas, sikat dan jarum. analisis penelitian menggunakan uji T test. Senam kaki dilakukan 2 kali selama 1 minggu. Hasil penelitian sensitivitas kaki sebelum dilakukan senam kaki memiliki rata- rata sensitivitas 1,67 dan sesudah dilakukan senam kaki memiliki rata- rata sensitivitas 2,36, sensitivitas lebih baik sesudah diberikan senam kaki (p value 0,001). Maka dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh senam kaki diabetik terhadap sensitivitas kaki pada penderita DM di Puskesmas Parungponteng Kecamatan Cibalong Kabupaten Tasikmalaya.
HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN LANSIA DENGAN PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT PADA LANSIA DI TASIKMALAYA Ressy Fuzia Andhika; Lilis Lismayanti; Miftahul Falah
HealthCare Nursing Journal Vol. 1 No. 2 (2019): Healthcare Nursing Journal
Publisher : Program Studi Keperawatan Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (217.298 KB) | DOI: 10.35568/healthcare.v1i2.980

Abstract

Perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) merupakan perilaku kesehatan yang erat kaitannya dengan perilaku individu. Pembentukan perilaku sangat dipengaruhi oleh tingkat pengetahuan individu. Bertambahnya usia, stimulasi pada lansia menurun yang mengakibatkan lansia lupa kejadian baru dan mengingat kejadian lama sehingga untuk bisa menyampaikan informasi pun harus dengan cara berulang-ulang. Hasil dari wawancara kepada lansia mengatakan tidak mengetahui PHBS terutama dalam menggunakan air bersih, mencuci tangan dengan air dan sabun, tidak merokok di dalam rumah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan dengan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) di Desa Parakanyasag Kecamatan Indihiang Tasikmalaya. Jenis penelitian ini kuantitatif menggunakan metode survey analitik korelasional. Jumlah sampel sebanyak 53 orang yang telah memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Data diperoleh dengan kuesioner dan dianalisis secara analitik menggunakan rumus product moment. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara pengetahuan dengan PHBS dengan nilai Korelasi Pearson –0,365 dengan P-value / Sig. 0.007<0,05 dan nilai persentasi kategori baik sebanyak 33 orang dengan persentasi 62.3% dan kategori tidak baik 20 orang dengan persentasi 37.7%. Kesimpulannya pengetahuan lansia yang tidak baik berdampak pada Perilaku Hidup Bersih dan Sehat. Mengingat pentingnya PHBS dalam kehidupan sehari-hari, diharapkan lansia lebih memperhatikan tentang Perilaku Hidup Bersih dan Sehat.
PENGARUH REBUSAN DAUN SALAM TERHADAP PENURUNAN KADAR ASAM URAT PADA LANSIA: LITERARURE REVIEW Pandu Patyawargana Patyawargana; Miftahul Falah
HealthCare Nursing Journal Vol. 3 No. 1 (2021): Healtcare Nursing Journal
Publisher : Program Studi Keperawatan Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (119.218 KB) | DOI: 10.35568/healthcare.v3i1.1097

Abstract

Tingginya angka kejadian penyakit gout artritis di masyarakat yang dapat menimbulkan dampak yang cukup serius. Untuk mencegah atau menurunkan kadar urat meningkat yaitu dengan memanfaatkan tumbuhan alami berupa daun salam. Daun salam mengandung flavonoid yang mampu menurunkan kadar asam urat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh rebusan daun salam terhadap penurunan kadar asam urat lansia. Metode penelitian ini adalah literature Review melalui pencarian artikel yang dilakukan di internet dengan search engine Google Scholar dan Portal Garuda, terdiri dari 120 populasi didapat 8 jurnal full text yang sesuai kriteria inklusi. Hasil penelitian bahwa daun salam terbukti efektif menurunkan kadar asam urat pada penderita gout arthitis. Daun salam mempunyai kandungan yang bermanfaat bagi penderita gout arthitis yaitu diantaranya flavonoid. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa ada pengaruh rebusan daun salam terhadap penurunan kadar asam urat pada lansia penderita gout artritis. Peneliti ini pun menyarankan dalam melakukan penatalaksanaan penurunan kadar asam urat pada penderita gout artritis dapat melakukan dengan cara mengkonsumsi rebusan daun salam. Dimana hal tersebut sudah terbukti dari penelitian sebelumnya yang telah mendapatkan hasil yang signifikan bernilai memiliki pengaruh.
HEALTH SEEKING BEHAVIOUR PADA PASIEN KANKER PAYUDARA STADIUM LANJUT DI KABUPATEN TASIKMALAYA Dede Elvan Rispandi; Bayu Brahmantia; Miftahul Falah
HealthCare Nursing Journal Vol. 3 No. 2 (2021): Healtcare Nursing Journal
Publisher : Program Studi Keperawatan Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (457.267 KB) | DOI: 10.35568/healthcare.v3i2.1332

Abstract

Health Seeking Behaviour merupakan kegiatan individu yang berhubungan dengan persepsi masyarakat untuk menemukan pengobatan yang tepat terhadap masalah kesehatan termasuk penyakit kanker. Kanker merupakan penyebab kematian nomor dua di dunia. Prevalensi kanker di Indonesia adalah 1,4 per 1000 penduduk. Data di Rumah Sakit Singaparna Medika Citrautama Kabupaten Tasikmalaya pada Januari sampai Maret 2017 terdapat sebanyak 72 kasus kanker. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi lebih dalam tentang health seeking behaviour pada pasien kanker payudara stadium lanjut di Kabupaten Tasikmalaya. Jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan studi fenomenologi. Pengumpulan data dengan wawancara terhadap 5 informan. Pengambilan sampel dalam penelitian menggunakan teknik purposive sampling, hasil penelitian ini ditemukan 9 tema yaitu pengetahuan tentang kanker payudara, gejala awal kanker payudara sebelum terdiagnosis, palliative performance scale, awal upaya pengobatan yang dilakukan, fasilitas pengobatan kanker payudara, pertimbangan utama dalam melakukan pengobatan, keterlibatan pasien dalam musyawarah keluarga untuk menentukan pengobatan, harapan tentang kondisi penyakit, dan keberlangsungan proses pengobatan medis. Disarankan untuk peneliti selanjutnya dapat melakukan penelitian tentang kualitas hidup pasien dengan penyakit terminal dan peran rumah sakit dalam menangani pasien dengan kebutuhan palliative care.
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN TINGKAT KEPATUHAN MINUM OBAT PADA PENDERITA TB DI KOTA TASIKMALAYA Gita Nopiayanti; Miftahul Falah; Lilis Lismayanti
HealthCare Nursing Journal Vol. 4 No. 1 (2022): HealthCare Nursing Journal
Publisher : Program Studi Keperawatan Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (289.155 KB) | DOI: 10.35568/healthcare.v4i1.1838

Abstract

TB Paru merupakan penyakit menular yang dapat menyebabkan kematian. Indonesia masih menjadi negara kedua penyumbang tingginya angka kejadian TB di dunia setelah India. Total jumlah kasus TB di Indonesia sebanyak 209.575 kasus pada tahun 2021. Tujuan penelitian untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan tingkat kepatuhan penderita TB di wilayah kerja Puskesmas Cihideung kota Tasikmalaya tahun 2016. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif dengan metode analitik, pendekatan cross sectional dilakukan dalam penelitian dengan total sampling 66 responden. Hasil penelitian didapatkan ada hubungan signifikan antara pengetahuan (p-value 0.000), sikap (p-value 0.000), dukungan keluarga (p-value 0.016), peran tenaga kesehatan (p-value 0.000) dengan tingkat kepatuhan minum obat pada penderita TB. Terdapat 4 faktor yang memiliki hubungan dengan kepatuhan minum obat namun kedepan diharapkan variabel faktornya dapat diperluas cakupannya.
PENGARUH TERAPI REMINISCENCE TERHADAP TINGKAT KECEMASAN PADA LANSIA DENGAN HIPERTENSI Miftahul Falah; Mukhsin Abdulah; Lilis Lismayanti
HealthCare Nursing Journal Vol. 4 No. 2 (2022): HealthCare Nursing Journal
Publisher : Program Studi Keperawatan Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (262.488 KB) | DOI: 10.35568/healthcare.v4i2.2412

Abstract

Lansia merupakan tahap akhir dari kehidupan manusia. Dalam proses penuaan Lansia sering mengalami masalah kesehatan salah satunya hipertensi. Lansia dengan hipertensi cederung mengalami kecemasan. Salah satu upaya dalam menurunakan tingkat kecemasan yaitu dengan terapi reminiscence. Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi, mengkritisi dan menganalisa artikel penelitian mengenai pengaruh terapi reminiscence terhadap tingkat kecemasan pada Lansia dengan hipertensi. Desain penelitian adalah literature review. Pencarian artikel menggunkan seacrh engine google scholar, freefullpdf dan researchgate. Sampel dalam penelitian ini terdiri dari 12 artikel yang memenuhi kriteria inklusi dna eklusi berasal dari jurnal internasional dan nasional. Hasil penelitian menunjukan bahwa pemberian terapi reminiscence memiliki pengaruh signifikan terhadap penurunan tingkat kecemasan Lansia dengan hipertensi. Dapat disimpulkan bahwa terapi reminiscence memiliki pengaruh pada penurunan hipertensi. Penelitian ini dapat dijadikan sebagai acuan untuk penelitian selanjutnya, dan dijadikan sebagai salah satu metode non farmakologi untuk menurunkan kecemasan
PENGARUH PEMBERIAN JAHE TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA PENDERITA HIPERTENSI Fauziah Solihah Nur Hayati; Nina Pamela Sari; Miftahul Falah; Asep Mukhsin
HealthCare Nursing Journal Vol. 4 No. 2 (2022): HealthCare Nursing Journal
Publisher : Program Studi Keperawatan Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (455.616 KB) | DOI: 10.35568/healthcare.v4i2.2415

Abstract

Hipertensi atau tekanan darah sering dikaitkan dengan tekanan, kecemasan, dan hiperaktivitas oleh masyarakat. Hipertensi atau penyakit hipertensi adalah peningkatan tekanan darah sistolik (TDS) yang menetap pada derajat 140 mmHg atau lebih dan denyut nadi diastolik (TDD) pada derajat 90 mmHg atau lebih. Motivasi di balik penulisan survei ini adalah untuk memutuskan dampak pemberian jahe dalam mengurangi ketegangan peredaran darah pada pasien hipertensi. Konfigurasi eksplorasi ini menggunakan strategi menulis survey atau menulis audit. Pencarian artikel dilakukan menggunakan pencari internet Google Researcher lebih dari 10 buku harian konten lengkap yang dikoordinasikan dengan model pertimbangan. Mengingat konsekuensi dari audit buku harian, menunjukkan bahwa ada pengaruh pemberian jahe terhadap penurunan tekanan peredaran darah pada pasien hipertensi. Pengaruh pemberian jahe sebagian besar mempengaruhi penurunan denyut nadi, namun hal ini mungkin tidak akan membuat pasien sembuh. Pemberian jahe kemungkinan dapat menurunkan ketegangan peredaran darah saat denyut nadi tinggi, hal ini dikarenakan adanya berbagai variabel yang mempengaruhi, antara lain usia, jenis kelamin, unsur alam dan adanya infeksi bawaan. Akhir: pasien hipertensi sudah memahami konsep hipertensi, setelah pemberian jahe tekanan peredaran darah mereka turun dan menunjukkan penurunan terus menerus. Audit penulisan ini dipercaya dapat menjadi referensi dan informasi tambahan tentang hipotesis dari beberapa catatan harian untuk menjadi korelasi bagi petugas medis untuk memberikan arahan tentang dampak pemberian jahe terhadap penurunan denyut nadi pada orang yang mengalami hipertensi
PENERAPAN JUS SEMANGKA TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA PASIEN HIPERTENSI Gilang Wangsa Permana; Miftahul Falah
Healthcare Nursing Journal Vol. 4 No. 2b (2022): EDISI PROSIDING WEBINAR NASIONAL DAN DISEMINASI HASIL PENELITIAN “PERAN KOMPLE
Publisher : Program Studi Keperawatan Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (310.672 KB)

Abstract

Hipertensi adalah suatu keadaan dimana terjadi peningkatan tekanan darah lebih dari 140/90 mmHg, berdasarkan hasil pemeriksaan dengan sphygmomanometer atau alat digital. Akibat dari tekanan darah tinggi yang tidak diobati adalah tekanan darah meningkat terus menerus dalam jangka waktu yang lama, yang dapat merusak pembuluh darah, stroke, ginjal, jantung, dan mata. Dalam hal ini, tekanan darah tinggi dapat merusak bagian dalam arteri dan membentuk bekuan darah. Penyakit ini merupakan masalah kesehatan di seluruh dunia, termasuk Indonesia. Saat ini, orang lebih memilih obat alami untuk mengobati tekanan darah tinggi. Salah satu tanaman yang dapat mengobati tekanan darah tinggi adalah semangka. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penggunaan jus semangka untuk menurunkan tekanan darah pada pasien hipertensi dengan Kp. Cipadanan RT. 007RW. 002 Desa Cibanteng, Kecamatan Parungponteng, Kabupaten Tasikmalaya. Subyek studi kasus ini adalah Ny. E dengan hipertensi. Prosedur operasi standar dan hasil wawancara digunakan sebagai sumber data. Hasil dari perlakuan didapatkan rerata tekanan darah sistolik sebelum pemberian jus semangka 160 mmHg, dan rerata tekanan darah responden turun menjadi 130 mmHg 3 hari setelah intervensi berupa jus semangka. Rata-rata tekanan darah diastolik sebelum pemberian jus semangka adalah 100 mmHg, dan setelah 3 hari intervensi dalam bentuk jus semangka, rata-rata tekanan darah diastolik responden menurun menjadi 80 mmHg. Intervensi yang diberikan berupa jus semangka dengan dosis 200 cc selama 3 hari berturut-turut, diberikan satu kali sehari. Hasil studi kasus ini diharapkan dapat menjadi referensi dan sumber untuk mengembangkan pengetahuan tentang penerapan 4.444 inovasi intervensi keperawatan untuk menurunkan tekanan darah.
PENERAPAN JUS BELIMBING TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA PASIEN HIPERTENSI DI RT 004 RW 015 CINUNUK Selly Selviani; Miftahul Falah
Healthcare Nursing Journal Vol. 4 No. 2b (2022): EDISI PROSIDING WEBINAR NASIONAL DAN DISEMINASI HASIL PENELITIAN “PERAN KOMPLE
Publisher : Program Studi Keperawatan Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (327.33 KB)

Abstract

Hipertensi atau yang dikenal dengan nama penyakit darah tinggi adalah suatu keadaan dimana terjadi peningkatan tekanan darah di atas ambang batas normal yaitu 120/80 mmHg. Salah satu cara untuk menjaga kesehatan pada penderita hipertensi yaitu dengan melakukan penerapan Jus belimbing untuk menurunkan tekanan darah. Penerapan Jus Belimbing sangat penting dilakukan untuk mencegah kekambuhan dan mencegah resiko terjadinya komplikasi. Tujuannya mengetahui Penerapan Jus Belimbing Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Pasien Hipertensi Di Rt 004 Rw 015 Cinunuk. Subjek dalam penelitian ini adalah satu orang pasien dengan diagnosa medis hipertensi yang diberi asuhan keperawatan dengan penerapan jus belimbing untuk menurunkan tekanan darah di Rt 004 Rw 015 Cinunuk. Hasil dan pembahasan terjadi penurunan tekanan darah setelah dilakukan intervensi keperawatan dengan diberikan jus belimbing selama tujuh hari berturutturut. Berdasarkan studi kasus menunjukkan hasil bahwa pemberian jus belimbing efektiv dalam menurunkan tekanan darah baik sistolik maupun diastolik. Dan tahap evaluasi dilakukan selama 7 hari berturut-turut dengan hasil adanya penurunan tekanan darah yang sangat signifikan. Saran hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan dalam memberikan intervensi keperawatan pada pasien Hipertensi yang mengalami masalah nyeri dengan tekanan darah yang tinggi dan diharapkan intervensi ini dapat dilaksanakan
Pengaruh Pemberian Teh Bunga Rosella Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi Lilis Lismayanti; Miftahul Falah; siti Desi Nazila; Zainal Muttaqin; Nina Pamela Sari
HealthCare Nursing Journal Vol. 5 No. 1 (2023): HealthCare Nursing Journal
Publisher : Program Studi Keperawatan Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (287.669 KB) | DOI: 10.35568/healthcare.v5i1.3156

Abstract

Hipertensi adalah tekanan darah yang meningkat secara kronis karena jantung memompa lebih kuat untuk memenuhi kebutuhan tubuh, hipertensi kronis dapat menimbul komplikasi, sehingga hipertensi dikatakan sebagai penyakit silent killer yang artinya diam tapi membahayakan bahkan sampai mematikan. Pengobatan dengan bahan alami yang ekonomis merupakan solusi yang baik untuk mencegah komplikasi tekanan darah, salah satunya adalah bunga rosella untuk menurunkan tekanan darah tinggi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pemberian Teh Bunga Rosella untuk menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi di Desa Jayamukti Kecamatan Leuwisari Kabupaten Tasikmalaya. Metode Penelitian ini adalah quasi eksperiment dengan menggunakan one group pre-post test design. Populasi dalam penelitian ini adalah 53 responden dengan menggunakan rumus Federer maka di dapatkan sampel 18 responden.Hasil: Hasil uji analisis Wilcoxon Signed Rank Test di dapatkan hasil p value 0,000 pada tekanan darah sistole dan diastole pre-post test yang artinya nilai p < 0,05. Kesimpulannya Ada pengaruh pemberian teh bunga rosella untuk menurunkan tekanan darah tinggi di Kp. Ceungceum Desa Jayamukti Kecamatan Leuwisari Kabupaten Tasikmalaya. Disarankan penggunaan bunga rosela bisa menjadi alternatif untuk menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi.
Co-Authors Abdurahman, Imam Aceng Sambas Adam Firdaus Ade Fany Ilham Ade Risma Adela Nur Adi Pamungkas Aditya Manggala Yuda Agis, Muhammad Agni Fadilah Ai Nurlaela Ai Rahmawati Aida Sri Aida Sri R Aida Sri Rachmawati Aldy Gusdyan Ali Firdaus Ali Firdaus Alia Almunawaroh Alma Mutiara Am, Deratih Fauzy Ami Dini Kartini Andi Darojat Andi Nurjamil Andi Suryadi Andika Pratama Andriana Pratama, Widy Angga Riadi Permana Anggia Suci Pratiwi Anih Kurnia, Anih Apep Ibnu Mu’ti Ardianto, Mughty Ardiyanto, Mughty Ariyani, Hana Asep Mukhsin Asep Nurmansyah Asep Setiawan Asep Setiawan Asep Setiawan Asep Setiawan Asita Elengoe Asita Elengoe Asti Tri Lestari Bayu Brahmantia Bayu Brahmantia Bayu Brahmantia Bayu Brahmantia Bayu Brahmantia Bin Sansuwito, Tukimin Brahmantia, Bayu Brahmatia, Bayu Budi Hendrawan Budi Hendrawan Budi Hendrawan Budiana, Ijang Chieh-Yu Liu Chun-Yi Tai Dadi Suryadi Daffa Ikhsan Nurfajari Deba Yasa Zakia Dede Elvan Rispandi Dede Kurniasih Dede Nendiana Desta Hikmah Ramdani Dinda Dwista Anggraeni Elfan Fanhas Fatwa Khomaeny Elfan Fanhaz Khomaeny Erfan Efendi Erisca Yusdiantini Erlinda Anggraeni Ervanda Rifqi Priambodo eu Kardina Eva Siti Fatimah Faridah Mohd Said Fauziah Solihah Nur Hayati Fauziah, Hilma Fiza Fawwaz Fawwaz Firdaus, Aef Ridwa Firdaus, Aef Ridwan Firman Maulana Fitrah Fitrah Fitri Nurlina Fitria Ummu Gaida Azzahro Ghazali, Puspa Liza Gilang Sepriangga Nuryudi Gilang Wangsa Permana Gita Nopiayanti Gugun Gundara Halima Akter Hana Ariyani Hana Ariyani Hani Anggraeni Hani Handayani Hani Handayani Hani Handayani Hani Handayani Hani Handayani, Hani Herdiani, Ida Heri Budiawan Hilman Mulyana Himatul Aliyah, Ima Huang, Xuan-Yi Ida Rosidawati III Dioso, Regidor Ijang Budiana Ijang Budiana Ika Maelani Ikhsan Ikhsan Ikhsan Ikhsan Ilki Hendra Nataprawira Ima Himatul Imaniar, Melsa Sagita Indra Gunawan Indra Gunawan Indra Gunawan Iqbal Arinal Haq IRWANSYAH Isniyunisyafna Diah Delima Izul Ahmad Mubaroq Joan Sepni Subagja Kiki Meilani Konita, Nisya Kurnia Sari Kurniawati, Ade Lilis Lismayanti Lilis Lismayanti Lilis Lismayanti Lilis Lismayanti Lilis Lismayanti Lilis Lismayanti Lilis Lismayanti Lilis Lismayanti Lilis Lismayanti Mad Yoman Maesaroh Lubis MARIA BINTANG Martanti, Nurmala Nurani Masayu Nurwahida Pebriyani Meiliana Nurfitriani Melisa Anzani Mertien Roos Milah Nurkamilah Mochammad Imron Awalludin Moh. Alvin Aditia Muhamad Rofiq Najib Muhammad atif AL mubarok Mujiarto Mujiarto Mujiarto Mujiarto Mujiarto, Mujiarto Mukhsin Abdulah Munirah Munirah Nafisa Aqilah Natasya Neni Nuraeni Neni Nuraeni Neni Nuraeni Neni Nuraeni Neni Nuraeni Neni Sholihat Neni Sholihat Nida Nursoffiah Nina Pamela Sari Nina Pamelasari Nisya Konita Nita Dinia F Nopianto, Dera Trisna Novi Indri Tiani Nugraha, Budy Nuraeni, Neng Melly Nurani, Ai Yasri Nuryadin, Yadin Nuryuniarti, Rissa Oni Sahroni Oni Sahroni Oni Sahroni, Oni Pandu Patyawargana Patyawargana Pangripta, Genta Peni Sopa Pratiwi, Anggia Suci Putri Krisnadi, Sri Nur Rizki Putri Wardani, Jihan Nabilah R. Romli, Yusuf Rahayu, Asri Rany Tien Ratni N Regidor III Dioso Resna Rismayani Ressy Fuzia Andhika Restiana, Nia Reza Hawari Rosidawati, Ida Rosmiati Rosmiati Rosnawanty, Rosy Rossy Rosnawanti Rusdiana Rusdiana Rusdiana Rusdiana Salwa Selowmitha Sari, Nina Pamela Saryomo Saryomo Saryomo Saryomo Saryomo, Saryomo Sasyari, Usman Selly Selviani Selvia damayanti Selvia, Popi Selvia, Popy Setiawan, Asep S Shajeda Akhter siti Desi Nazila Slamet Rebiyanto Soni Hermawan Sri Mulyanti Sri Wahyuni Sutarman, Frisilla Dwi Syifa Nurfadilah Tatang Kusmana Tien, Rany Tika Nurul Ula Titin Suhartini Titin Suhartini Titin Suhartini Titin Suhartini, Titin Tukimin Bin Sannsuwito Tukimin bin Sansuwito Tumpa Gharami Veithzal Rivai Zainal Vina Erviana Wawan Rismawan Yastuti, Meylani Indri Yoga Pratama Silaban Yu-Ying Lu Yulita, Feni Yusuf R. Romli Yuyun Sholihatin Yuyun Sholihatin Yuyun Solihatin Zainal Muttaqin Zainal Muttaqin Zainal Muttaqin Zalianti, Nova