Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

Pengaruh Model PJBL Berbasis Stem Terhadap Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa Pada Materi Asam dan Basa Febriana, Febriana; Savalas, Lalu Rudyat Telly; Hakim, Aliefman
Chemistry Education Practice Vol. 8 No. 1 (2025): Edisi Mei
Publisher : FKIP University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/cep.v8i1.7656

Abstract

Penelitian ini adalah kuasi eksperimen semu dengan tujuan mengetahui adanya pengaruh model PjBL (Project Based Learning) berbasis STEM (Sains, Technology, Engineering and Mathematics) terhadap peningkatan berpikir kreatif siswa kelas XI IPA di SMAN 1 Narmada pada materi asam dan basa. Desain penelitian yang digunakan yaitu non-equivalent control group design. Sampel pada penelitian ditentukan dengan metode purposive sampling. Populasi yang dipilih adalah semua siswa kelas XI IPA SMAN 1 Narmada yang berjumlah 213 siswa, sedangkan sampelnya diperoleh siswa kelas XI IPA 5 sebagai kelompok eksperimen dan siswa kelas XI IPA 4 sebagai kelompok kontrol. Instrumen pada penelitian ini yaitu instrumen tes berupa soal uraian yang terdiri dari 8 soal. Analisis data dilakukan dengan menggunakan beberapa uji, anatra lain uji N-Gain, uji normalitas, uji homogenitas varians dan uji hipotesis (uji-t) dua pihak menggunakan rumus uji-t polled varians. Berdasrkan hasil uji-t diperoleh thitung sebesar 4,06 dan ttabel sebesar 1,99 pada dk sebesar 69 dengan taraf signifikan 5%. Karena thitung lebih besar dari ttabel maka Ho ditolak dan Ha diterima yang artinya model PjBL (Project Based Learning) berbasis STEM (Sains Technology Engineering and Mathematics) berpengaruh terhadap peningkatan kemampuan berpikir kreatif siswa kelas XI IPA di SMAN 1 Narmada pada materi asam dan basa.
ANALISIS PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP PERMINTAAN SAYURAN HIDROPONIK PADA FOREVER GREEN HYDROPONIC FARM JAKARTA TIMUR Febriana, Febriana; Handayani, Migie; Nurfadillah, Suryani
Mimbar Agribisnis : Jurnal Pemikiran Masyarakat Ilmiah Berwawasan Agribisnis Vol 9, No 2 (2023): Juli 2023
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/ma.v9i2.10825

Abstract

ABSTRACTHydroponic vegetables are an agricultural commodity that has promising business opportunities. Demand for hydroponic vegetables continues to increase due to increasing public awareness about healthy lifestyles. The study aimed to analyze the marketing mix and analyze the impact of marketing mix on the demand for hydroponic vegetables. The research was conducted in Forever Green Hydroponic Farm, Duren Sawit, East Jakarta. This research used case study method with a quantitative descriptive approach. The sampling method used non-probability namely purposive sampling. The number of sample is 100 respondents who were end customers, aged 17 years and over, and had purchased hydroponic vegetables at Forever Green at least once. Secondary data collection was carried out using interview techniques with questionnaire tools and observation while primary data was obtained from various studies and relevant literature. The data analysis method used was descriptive analysis and multiple linear regression analysis. The bebast variable in this study was the marketing mix which consists of product, price, distribution, and promotion while the terikatt variable used was the demand of hydroponic vegetables in Forever Green Hydroponic Farm. The results of this study showed that the variables of products, prices, places, and promotions simultaneously had a very significant effect on the hydroponic vegetable demand at Forever Green Hydroponic Farm. Partially the variables of product, price, and distribution have a significant effect on the hydroponic vegetable demand, while the variable of promotion has no effect on the hydroponic vegetable demand at Forever Green Hydroponic Farm.
Penyuluhan Kesehatan Tanda-Tanda Hipertensi Di Desa Cijantra Kecamatan Pagedangan Kabupaten Tangerang Febriana, Febriana; AI, Nabila
Mega Buana Journal of Innovation and Community Service Vol. 3 No. 1 (2024): Juli Tahun 2024
Publisher : LPPM Universitas Mega Buana Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59183/vdnf0n25

Abstract

Hipertensi masih menjadi permasalahan dan akan semakin meningkat seiring dengan komplikasi dari hipertensi. Tujuan dari penyuluhan ini adalah adanya peningkatan pengetahuan anggota keluarga mengenai tanda-tanda hipertensi. Metode dalam penyuluhan kesehatan ini meliputi pre-test pada awal kegiatan untuk mengetahu pengetahuan awal peserta sebelum diberikan edukasi kesehatan, kemudian dilakukan edukasi kesehatan berupa penyuluhan tentang materi hipertensi yaitu pengertian hipertensi, penyebab hipertensi, gejala hipertensi, mengapa hipertensi harus dicegah, cara mengatasi hipertensi di rumah. Setelah peyuluhan selesai dilanjutkan dengan post-test untuk mengukur pengetahuan peserta setelah diberikan intervensi. Hasil kegiatan diperoleh peningkatan pengetahuan peserta yang sebelumnya memiliki tingkat pengetahuan baik dengan rata-rat nilai pre-test 46 setelah dilakukan penyuluhan kesehatan tingkat pengetahuan peserta menjadi baik dengan nilai post-test 77 Kesimpulan: Semua peserta dalam kegiatan pengabdian masyarakat dapat memahami tentang hipertensi serta cara pencegahan hipertensi. Saran dari kegiatan pengabdian ini adalah diharapkan selalu ada upaya bersama untuk memberikan edukasi kesehatan kepada masyarakat, terkhusus penyebab dan pencegahan hipertensi.
Edukasi Peningkatan Pengetahuan Orang Tua Terhadap Deteksi Dini Gagal Ginjal pada Anak Hakim, Nuraini; Febriana, Febriana
NuCSJo : Nusantara Community Service Journal Vol. 1 No. 3 (2025)
Publisher : Lembaga Penelitian Dan Publikasi Ilmiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70437/seh3ff10

Abstract

Anak dengan gagal ginjal akut dapat berkembang menjadi gagal ginjal kronik yang membutuhkan tindakan lebih intensif. Deteksi dan intervensi dini merupakan hal yang penting untuk mencegah perburukan fungsi tubuh dan menjaga kualitas hidup. Pengetahuan yang memadai mengenai pencegahan dan pengenalan tanda kegawatan anak dengan gagal ginjal perlu dimiliki oleh para orang tua agar dapat meningkatkan derajat kesehatan anak. Studi pendahuluan yang dilakukan oleh penulis di daerah Tangerang, sebagian besar masyarakat belum mengetahui penyebab dan gejala gagal ginjal pada anak. Tujuan dari kegiatan ini adalah Memberikan pengetahuan kepada orang tua tentang mengenali faktor risiko dan tanda gejala gagal ginjal akut pada anak. Peserta yang mengikuti penyuluhan sebanyak 15 ibu yang memiliki anak usia sekolah. Hasil terjadi peningkatan skor pengetahuan dan tidak ada yang memiliki pengetahuan kurang. Rekomendasi untuk orang tua agar mempertahankan sikap keingintahuan terhadap perkembangan kesehatan dan melakukan upaya pencegahan gagal ginjal akut pada anak dalam kehidupan sehari-hari
Student Engagement dalam Kegiatan Intrakurikuler pada Peserta Didik di SMAN Keberbakatan Olahraga Flobamorata Kupang Nasri, Maria Velixita; Saba, Khetye Romelya; Febriana, Febriana
JURNAL BIMBINGAN KONSELING FLOBAMORA Vol 3 No 2: Agustus 2025
Publisher : Prodi Bimbingan Konseling FKIP UNDANA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35508/jbkf.v3i2.24648

Abstract

Student engagement refers to the active involvement of students in the learning process, encompassing behavioral, emotional, and cognitive aspects. In reality, not all students demonstrate optimal engagement, particularly in sports-based schools where they must divide their focus between academics and physical training. This study aims to describe the level of student engagement among students of SMAN Keberbakatan Olahraga Flobamorata Kupang. This research employed a quantitative approach with a descriptive design. The population and sample consisted of 144 students, determined through saturated sampling. Data were collected using a Likert-scale questionnaire. The findings revealed that most students demonstrated a high level of student engagement, with 75 students (52%) categorized as high. In terms of behavioral engagement, 68 students (47%) were in the moderate category. Emotional engagement was predominantly high with 72 students (50%), while cognitive engagement was also largely high with 67 students (47%). It can be concluded that students generally demonstrate optimal engagement in intracurricular activities despite carrying dual roles as learners and athletes. The implication is that schools should implement interactive and varied learning methods to sustain and enhance student engagement, particularly in behavioral aspects. The limitations of this study include the timing of questionnaire administration coinciding with training schedules, the use of a try-out within the actual sample, and the absence of a reference period of events in the questionnaire.student engagement