Claim Missing Document
Check
Articles

PENGARUH LOYALITAS DAN SEMANGAT KERJA TERHADAP KINERJA GURU PADA SMK PGRI 2 BELITANG III OGAN KOMERING ULU TIMUR Mardani, Mardani; Mardeli, Iis; Khoiriah, Siti
JURNAL ILMU MANAJEMEN SABURAI Vol 10, No 2 (2024): JURNAL ILMU MANAJEMEN SABURAI (JIMS)
Publisher : Universitas Sang Bumi Ruwa Jurai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24967/jims.v10i2.3836

Abstract

Penelitian ini untuk mengetahui besarnya pengaruh Loyalitas dan semangat kerja terhadap kinerja Guru pada SMK PGRI 2 Belitang III OKU Timur. Berdasarkan hasil analisis regresi berganda didapat bahwa Loyalitas dan semangat kerja terhadap kinerja guru pada SMK PGRI 2 Belitang III OKU Timur yaitu Y = 35.169 - 0,399X1 + 0,196 X2 + e dan melalui analisis koefisien korelasi berganda diperoleh r = 0,71 yang telah dikonsultasikan dengan standard yang konservatif maka terletak diantara 0,600 - 0,799 artinya tergolong korelasi atau pengaruh kuat antara Loyalitas dan semangat kerja terhadap kinerja Guru pada SMK PGRI 2 Belitang III OKU Timur. Adapun saran yang dapat diberikan adalah hendaknya bagi Guru pada SMK PGRI 2 Belitang III Ogan Komering Ulu Timur agar dapat meningkatkan kinerjanya secara oftimal, harus dapat memperbaiki loyalitas dan semangat kerja yang tinggi dalam bekerja sehingga apa yang menjadi tujuan sekolah akan dapat dicapai. Analisis yang digunakan dengan menggunakan SPSS.
Representasi LGBT di Media Televisi Indonesia dan Tanggung Jawab KPI: Studi Perspektif Sosiologi Hukum Prabowo, Rhesa Yusuf; Mardani, Mardani
Begawan Abioso Vol. 15 No. 2 (2024): Begawan Abioso
Publisher : Magister Ilmu Hukum, Universitas Krisnadwipayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37893/abioso.v15i2.450

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji peran Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) dalam mengawasi program televisi yang mengandung unsur LGBT, dengan fokus pada program Brownis di Trans TV. Penelitian menggunakan pendekatan normatif-doctrinal melalui analisis hukum dan studi kasus. Hasil menunjukkan bahwa meskipun KPI telah mengeluarkan sanksi terhadap pelanggaran yang dilakukan program tersebut, pelanggaran terus berulang dan menimbulkan keresahan di masyarakat. Tayangan yang dianggap memuat ekspresi LGBT berpotensi memengaruhi persepsi dan nilai-nilai moral, khususnya bagi remaja dan anak-anak. Di sisi lain, perubahan sosial di kalangan generasi muda menunjukkan sikap yang lebih inklusif, yang menciptakan tantangan baru bagi KPI dalam menyeimbangkan antara perlindungan nilai budaya dan kebebasan berekspresi. Penelitian ini merekomendasikan perlunya pendekatan regulasi yang lebih partisipatif, berbasis edukasi, dan peka terhadap dinamika sosial, untuk mewujudkan sistem penyiaran yang adil, adaptif, dan inklusif.
PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP KORBAN TINDAK PIDANA PENIPUAN DAN PENCUCIAN UANG (Studi Putusan Nomor 83/Pid.B/2018/PN.DPK) Prabowo, Sukma; Pratiwi, Siswantari; Mardani, Mardani
Jurnal Sosial Humaniora Sigli Vol 7, No 1 (2024): Juni 2024
Publisher : Universitas Jabal Ghafur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47647/jsh.v7i1.2386

Abstract

Permasalahan utama adalah terkait dengan dasar pertimbangan hakim yang  menyatakan asset PT Anugerah Karya Wisata dirampas untuk negara. Selain itu, penelitian ini membahas mengenai pemikiran hakim dalam menginterpretasikan pasal-pasal dalam Kitab Undang-undang Hukum Pidana dan Undang-undang Pencucian Uang serta Penipuan juga aturan-aturan terkait sehingga menjatuhkan vonis tersebut yang disandingkan dengan asas keadilan dan juga hukum yang berlaku. Rumusan Masalah dalam penelitian ini adalah : 1). Bagaimana dampak putusan Pengadilan Negeri Depok Nomor 83/Pid.B/2018/PN.Dpk terhadap korban tindak pidana pencucian uang oleh   first    travel    dan    Putusan    Mahkamah    Agung   nomor    365 PK/Pid.Sus/2022?. 2) Bagaimana negara seharusnya melindungi korban dalam tindak pidana pencucian uang yang dilakukan oleh first travel? Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian normative. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa apabila dilihat dari sisi korban tidak terpenuhinya rasa keadilan dalam putusan ini tidak juga ada kemanfaatan hukum yang terkandung dalam putusan ini. Mengingat sampai pada tingkat Kasasi, Hakim tetap menyatakan aset dirampas untuk negara yang sejatinya tidak ada sedikitpun kerugian negara yang dialami.
Etika Bermedia Sosial Dalam Era Globalisasi Kusnadi, Kusnadi; Mardani, Mardani
Begawan Abioso Vol. 13 No. 2 (2022): Begawan Abioso
Publisher : Magister Ilmu Hukum, Universitas Krisnadwipayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (4118.376 KB) | DOI: 10.37893/abioso.v13i2.190

Abstract

Etika berasal dari bahasa Yunani yakni Ethos yang berarti tempat tinggal yang biasa, padang rumput, kandang, kebiasaan dan adat, akhlak perasaan serta tata berpikir. Dalam filsafat etika adalah ilmu yang bisa disebut sebagai ilmu mengenai adat kebiasaan mengenai hal yang biasa dilakukan orang yang telah melakukan pelanggaran etika telah diberikan label oleh masyarakat yang dikenal sebagai teori labeling dalam sosiologi seperti yang diungkapkan oleh Edwin M. Lemert. Media sosial oleh masyarakat dianggap sebagai pengganti komunikasi yang dilakukan secara langsung (komunikasi primer) yang terjadi antara orang per orang dengan melakukan tatap muka secara langsung tanpa melalui perantara. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui etika-etika dalam bermedia sosial di era globalisasi dan untuk mengetahui dan mempraktikkan perbuatan yang sesuai dengan etika dalam bermedia sosial di era globalisasi. Globalisasi berasal dari dua kata global yang berarti seluruh dunia dan artinya adalah proses, sehingga globalisasi adalah proses yang menyatukan seluruh dunia. Pembahasan dilakukan secara kualitatif dengan mengumpulkan fakta-fakta dan fenomena sosial yang terjadi dan kemudian oleh penulis dilakukan analisis peristiwa secara yuridis normatif yaitu dengan melakukan analisis dengan berbasis pada ketentuan peraturan perundang-undangan yang mengatur mengenai hal ini yakni Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 yang adalah perubahan dari Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik. Dengan demikian analisis penulis sehubungan dengan menggunakan media sosial harus dilakukan dengan memperhatikan etika dalam bermedia sosial.
Internalizing Wasatiyah Values in Islamic Education for Religious Moderation Rahim, Abdan; Zulhijra, Zulhijra; Almakki, M. Arsyad; Mardani, Mardani
SYAMIL: Journal of Islamic Education Vol 13 No 1 (2025): SYAMIL: Journal of Islamic Education
Publisher : Pascasarjana Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21093/sy.v13i1.10745

Abstract

This study explores the implementation of wasatiyah (Islamic moderation) principles within Islamic Religious Education (PAI) Indonesia. In response to rising religious intolerance among youth and the national imperative to promote social cohesion, this research examines how moderation is internalized through educational practices. Religious moderation is critical in multicultural societies, yet its implementation in Islamic education remains understudied. Utilizing a qualitative case study approach, data were collected via interviews, classroom observations, focus group discussions, and document analysis over one academic semester. Findings indicate that has systematically incorporated wasatiyah through interactive teaching methods, contextual discussions, and value-based modeling. Students demonstrated cognitive understanding, affective alignment, and behavioral expression of moderate Islamic values. The integration of Islamic educational philosophy, Bloom’s Taxonomy, and Bandura’s Social Learning Theory facilitated a comprehensive pedagogical framework. Key enabling factors included strong school leadership, teacher competence, and parental support, while challenges such as limited instructional time and digital radicalism persist. This research contributes a theoretical model and practical roadmap for embedding religious moderation into PAI curricula, offering replicable insights for similar educational contexts. The study affirms the transformative potential of wasatiyah-based education in fostering tolerant, reflective, and socially responsible Muslim youth.
Internalizing Wasatiyah Values in Islamic Education for Religious Moderation Rahim, Abdan; Zulhijra, Zulhijra; Almakki, M. Arsyad; Mardani, Mardani
SYAMIL: Journal of Islamic Education Vol 13 No 1 (2025): SYAMIL: Journal of Islamic Education
Publisher : Pascasarjana Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21093/sy.v13i1.10745

Abstract

This study explores the implementation of wasatiyah (Islamic moderation) principles within Islamic Religious Education (PAI) Indonesia. In response to rising religious intolerance among youth and the national imperative to promote social cohesion, this research examines how moderation is internalized through educational practices. Religious moderation is critical in multicultural societies, yet its implementation in Islamic education remains understudied. Utilizing a qualitative case study approach, data were collected via interviews, classroom observations, focus group discussions, and document analysis over one academic semester. Findings indicate that has systematically incorporated wasatiyah through interactive teaching methods, contextual discussions, and value-based modeling. Students demonstrated cognitive understanding, affective alignment, and behavioral expression of moderate Islamic values. The integration of Islamic educational philosophy, Bloom’s Taxonomy, and Bandura’s Social Learning Theory facilitated a comprehensive pedagogical framework. Key enabling factors included strong school leadership, teacher competence, and parental support, while challenges such as limited instructional time and digital radicalism persist. This research contributes a theoretical model and practical roadmap for embedding religious moderation into PAI curricula, offering replicable insights for similar educational contexts. The study affirms the transformative potential of wasatiyah-based education in fostering tolerant, reflective, and socially responsible Muslim youth.
Removal of Artificial Rhodamine B Synthetic Dye Waste Using Magnetic Nanoparticle Adsorbents Irwan, Irwan; Mardani, Mardani; Sari, Husna; Safitri, Aida; Zaini, Halim
Jurnal Teknologi Vol 25, No 2 (2025): Agustus 2025
Publisher : Politeknik Negeri Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30811/teknologi.v25i2.7397

Abstract

The use of synthetic dyes as dyes is increasing so that the waste is polluting the environment. One of the dangerous wastes that damages the environment and causes health problems is rhodamine B dye. The removal of rhodamine B dye is carried out by adsorption using an adsorbent that has been modified to provide magnetic properties. The aim of the research is to synthesize magnetic adsorbent nanoparticles using the co-precipitation method and use them to reduce the concentration of rhodamine B dye in artificial wastewater at various time variations. The study shows that magnetic nanoparticle adsorbents were successfully synthesized using the precipitation method. The adsorbent particles provide a magnetic effect on external magnetic forces, which shows that the adsorbent nanoparticles are magnetic. The application of magnetic adsorbent nanoparticles showed that the longer the adsorption time, the percentage of rhodamine B dye removal increased. The highest removal was obtained at 86% at an adsorption time of 90 minutes and an adsorbent mass of 4 g.
Optimalisasi Pelatihan Juru Sembelih Halal (JULEHA) untuk Meningkatkan Kualitas Produk dan Kesejahteraan Masyarakat Atha, Nasruddin; Adiyono, Adiyono; Mardani, Mardani; Rahim, Abdan; Siswanto, Siswanto
Jurnal SOLMA Vol. 13 No. 2 (2024)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka (UHAMKA Press)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22236/solma.v13i2.14924

Abstract

Background: Potensi peningkatan kualitas makanan yang halal dan kesejahteraan masyarakat dapat dilakukan melalui optimalisasi pelatihan juru sembelih halal. Optimalisasi pelatihan juru sembelih halal dapat meningkatkan kualitas produk daging halal. Juru sembelih halal yang kompeten akan dapat menyembelih hewan dengan cara yang sesuai dengan syariat Islam, sehingga produk daging yang dihasilkan akan lebih higienis dan sehat. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kualitas produk daging halal dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat local di Kecamatan Long Ikis. Metode: Metode pelatihan yang digunakan mencakup aspek kehalalan, etika, dan teknis pemotongan hewan. Peserta pelatihan dilibatkan dalam praktek langsung guna mengoptimalkan pengetahuan dan keterampilan mereka. Hasil: Masyarakat setempat mengalami dampak positif, di mana pelatihan ini berkontribusi pada peningkatan keterampilan dan kesejahteraan ekonomi mereka. Artikel ini bertujuan untuk membagikan pengalaman dan pembelajaran yang berharga bagi para praktisi, peneliti, dan pemangku kepentingan dalam upaya meningkatkan keberlanjutan industri daging halal dan kesejahteraan masyarakat lokal. Kesimpulan: Pendekatan ini mampu memberikan kontribusi positif bagi masyarakat Kecamatan Long Ikis.
Co-Authors Abdan Rahim, Abdan Adiyono Adiyono Adiyono Ahmad Fauzan Alaagapedo Eben Ezer Alfian, Rika Alfonico Hirohito Ali Maftuuh Mutaqiin Ali Ridlo Almakki, M. Arsyad Almas Shafira Mayzahira Anis Syamsu Rizal Apriyanti Apriyanti Aqil Dhiya Ulhaq Aslan Aslan Aslan Aslan Asri, Meidi Atha, Nasruddin Audie C. Wibisana Chrisanto, Eka Yudha Cita Citrawinda Noerhadi Dewi Anggraini, Mega Dewi Kusumaningsih Dodi Darjanto Dwi Sogi Sri Redjeki Elliya, Rahma Elvania, Dewa Ayu Neli Eshariyani, Eshariyani Furqoni, Prima Dian Halim Zaini, Halim Hariyanto Hariyanto Hartanto Hartanto Hartati, Sawitri Yuli Hartono Widodo Hasan Mustofa Al-Baihaq Husnusyaziah, Husnusyaziah Irwan Irwan Jupriadi Jupriadi Keswara, Umi Romayati Kusnadi M. Iman Santoso M. Rasuli Mardeli, Iis Mardiani, Wiwin Mas Diding Eki Sukmadadi Mohamad Jaenudin Muhamad Musonif Muhammad Ichsan Murendah Tjahyani Mutiarany Nepiana, Nurul Nirwanto Nirwanto, Nirwanto Noprianti, Noprianti Novikasari, Linawati Nurhidayah Nurhidayah Palupi, Antika Prabowo, Rhesa Yusuf Prabowo, Sukma Prasetyono Hendriarto Pratiwi, Siswantar Qonitah Elghina Dzakiyyah Kamilah R. Jossy Belgradoputra Rahmi, Agustina Rara Mutia Rasuna Rasuna, Rasuna Rendy Arsy Ridho Riska Wandini, Riska Rita, Desi Risna Rizwan, Al Khairul Rochyana, Amir Rachman Romdani Rommy Widjaja Rosyanto, Diding Tri S Siswanto Saefullah Saefullah Safitri, Aida Sardjana Orba Manullang Sari, Husna Selvianti, Utari Aditia Setiawati Setiawati Siswantari Pratiwi Siswantri Pratiwi Siti Khoiriah Soekmana Soma Suci Fathia Suharto, Ambarwati Sutrisno, Sutrisno Tri Kusmita Triyono, Taufiq Hidayat Veithzal Rivai Zainal Warasman Marbun Windiani, Arovah Wisnu Nugraha Yesi Mutia Basri Yessy Kusumadewi Yulyani, Vera Yuniarti Yuniarti Zefri Zefri Zulham Effendi Lubis Zulhijra, Zulhijra