p-Index From 2020 - 2025
13.371
P-Index
This Author published in this journals
All Journal JURNAL MANAJEMEN DAN AKUNTANSI Jurnal Pariwisata Pesona Jurnal Keuangan dan Perbankan Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan (JMDK) Akademika : Jurnal Manajemen, Akuntansi, dan Bisnis Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi Jurnal Sains Dan Teknologi (SAINTEKBU) MBR (Management and Business Review) Journal of Economic, Bussines and Accounting (COSTING) JEMA: Jurnal Ilmiah Bidang Akuntansi dan Manajemen International Conferences SDGs 2030 Challenges and Solutions Pendas : Jurnah Ilmiah Pendidikan Dasar Al Qalam: Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan J-MAS (Jurnal Manajemen dan Sains) Jurnal Manajemen Pemasaran Conference on Innovation and Application of Science and Technology (CIASTECH) Jurnal Inovasi Hasil Pengabdian Masyarakat (JIPEMAS) JOURNAL OF SCIENCE AND SOCIAL RESEARCH Journal of Education, Humaniora and Social Sciences (JEHSS) J-Dinamika: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Maker: Jurnal Manajemen Value: Jurnal Manajemen dan Akuntansi Performance : Jurnal Bisnis dan Akuntansi Jurnal Ilmiah Manajemen Kesatuan Jurnal Bina Manajemen Cakrawala Repositori Imwi Journal of Management - Small and Medium Enterprises (SME's) Jurnal Pengabdian Masyarakat Asia Journal of Economics and Business UBS Quantitative Economics and Management Studies Jurnal Cahaya Mandalika Tik Ilmeu : Jurnal Ilmu Perpustakaan dan Informasi Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan Jurnal Manajemen dan Ilmu Administrasi Publik (JMIAP) Journal Corner of Education, Linguistics, and Literature JURNAL ILMIAH GLOBAL EDUCATION Jurnal Manajemen dan Profesional COMSERVA: Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Tarbiyah Wa Ta'lim: Jurnal Penelitian Pendidikan dan Pembelajaran Journal of Applied Management Studies PELS (Procedia of Engineering and Life Science) Journal of Community Service Jurnal HUMMANSI (Humaniora, Manajemen, Akuntansi) Bursa : Jurnal Ekonomi dan Bisnis Journal of Accounting and Finance Management (JAFM) JAPI: Jurnal Akses Pengabdian Indonesia Jurnal ekonomi Manajemen dan Bisnis (JUBIS) Jurnal Indonesia Sosial Teknologi Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Eduvest - Journal of Universal Studies Journal of Educational Management Research e-Jurnal Apresiasi Ekonomi JAMPARING: Jurnal Akuntansi Manajemen Pariwisata dan Pembelajaran Konseling Jurnal Kepariwisataan: Destinasi, Hospitalitas dan Perjalanan IIJSE Jurnal Ilmiah Bisnis dan Ekonomi Asia (Jibeka) E-Amal: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Jurnal Ilmiah Riset Aplikasi Manajemen Journal of Business Inflation Management and Accounting
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Journal of Community Service

PKM. OPTIMALISASI JIWA KEWIRAUSAHAAN BUDIDAYA BUAH MELON HYDROPONIK DENGAN SISTEM GREEN HOUSE PADA KARANG TARUNA “BHAKTI” DESA KEBOBANG GUNUNG KAWI KABUPATEN MALANG Irany Windhyastiti; Hidayatullah, Syarif; Rachmawati, Ike Kusdyah; Windhyastiti, Irany
Journal of Community Service Vol 6 No 1 (2024): JCS, June 2024
Publisher : Ikatan Dosen Menulis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56670/jcs.v6i1.262

Abstract

Karang taruna Bhakti berdiri tahun 2013 memiliki anggota 40. Berawal pemikiran dari Ketua pengurus karang taruna sdr. Wenedhy Pradipta untuk meningkatkan pemberdayaan sumber daya manusia khususnya generasi muda di lingkungan Karang taruna Bhakti di Dusun Lopawon, Gunung Kawi Kabupaten Malang. Pada tahun 2022 terdapat anggota karangtaruna yang melakukan uji coba budidaya buah melon dengan sistem hidroponik, dengan dibantu beberapa anggota karangtaruna lainnya awalnya mereka memanfaatkan luas tanah pekarangan 50M2 dan menggunakan 50 bibit melon golden aroma, Hasil yang diperoleh lumayan baik dimana tingkat keberhasilan produksi sebesar 45%. Dari uji coba dari anggota Karang taruna tersebut memotivasi anggota lainnya untuk mengembangkan budidaya buah melon dengan cara hydroponik.Namun dalam pelaksanaan budidaya yang dicoba masih terdapat kendala kendala seperti 1) Membutuhkan modal yang besar, 2) Pada kultur substrat, kapisitas memegang air media substrat lebih kecil dari pada media tanah sehingga akan menyebabkan pelayuan tanaman yang cepat dan stres yang serius. Selain itu ada kendala internal yang dialami oleh Karang Taruna Bhakti ini diantarnya : Belum tumbuhnya jiwa kewirausahaan di kalangan kader karang taruna, ketiadaan aktifitas sehingga kepengurusan tidak berjalan baik, minimnya ketrampilan dan akses usaha, belum memiliki ketrampilan dan pengetahuan manajemen usaha dalam budidaya, belum memiliki jaringan penjualan dan aspek modal.Luaran yang harus segera ditangani bagaimana meningkatkan kapasitas produksi melalui pengadaan peralatan proses produksi. Dengan bantuan memberikan bantuan satu unit green house lengkap dengan instalasi hydroponik termasuk bibit dan pupuknya. Dimana dengan model ini sistem pengendalian dan suhu serta kapasitas air dapat terkontrol dengan baik sesuai dengan standart yang dituntukan serta memberikan pelatihan dan penyuluhan sesuai dengan permasalahan yang ada. Metode yang digunakan adalah pendekatan partisipasi. Target yang hendak dicapai dalam program PKM ini adalah tercapainya kontribusi positif bagi mitra dalam meningkatkan kapasitas produksi dan peningkatan skills anggota Karang Taruna “Bhakti” yang memiliki nilai jual ekonomi.
Pemberdayaan Ekonomi Kelompok Wanita Nelayan: Studi Kasus di Desa Pesisir Besuki, Kabupaten Situbondo Alamsyah, Agus Rahman; Rachmawati, Ike Kusdyah; Noercholis, Achmad
Journal of Community Service Vol 6 No 2 (2024): JCS, December 2024
Publisher : Ikatan Dosen Menulis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56670/jcs.v6i2.258

Abstract

Pengolahan ikan di Desa Pesisir berkembang sejak 2014. Salah satu pelaku usaha adalah Ibu Hosniah, yang merupakan ketua kelompok wanita nelayan. Ibu Hosniah menjalankan usaha pengolahan ikan kering dan mempekerjakan lima karyawan yang semuanya merupakan ibu-ibu warga desa setempat. Proses pencucian dan perebusan ikan dilakukan di halaman rumah, dan penjemuran ikan dilakukan di area terbuka, tetapi kondisi pemukiman yang padat seringkali menghambat proses tersebut. Terdapat kendala seperti adanya sisa ikan yang dijual dengan harga murah dan kurangnya pemanfaatan limbah ikan, yang seharusnya dapat dimanfaatkan sebagai produk baru. keterbatasan peralatan yang digunakan dalam pengolahan ikan masih bersifat tradisional, dan meskipun rata-rata nelayan dapat mengolah 3-4 ton ikan basah setiap harinya, keterbatasan alat ini menjadi kendala dalam efisiensi produksi. Proses pengeringan ikan , memakan waktu 2-4 hari di musim hujan. dengan melibatkan 6-8 tenaga kerja. Hal ini berkontribusi pada tingginya biaya operasional dan mengurangi efisiensi waktu. Serta belum memiliki produk unggulan lainnya selain ikan asin. Permasalahan dalam Program PKM ini : 1)Kualitas dan kuantitas hasil produksi ikan tidak maksimal. Kapasitas Produksi yang dihasilkan selama ini masih terbatas. Hal ini disebabkan, peralatan yang digunakan masih sederhana/tradisional dan terbatas. 2)Belum ada perkembangan produk baru. Terbatasnya motivasi dalam mengembangkan produk baru menjadi hambatan utama mitra3)Produk yang dihasilkan hanya bahan baku utama berupa ikan asin saja. Padahal masih bisa memanfaatkan menjadi produk baru seperti terasi, udang rebon , rengginang dan kotil. 4) keterbatasan pengetahuan tentang manajemen usaha. 5)Skill yang terbatas karena kemampuan tenaga kerja dalam menggunakan peralatan atau alih teknologi.6) Belum ada produk baru bernilai ekonomi Program ini bertujuan untuk memdorong motivasi dan menumbuhkan ketrampilan alih teknologi . Urgensi yang diperlukan adalah inovasi teknologi agar dapat mengatasi persoalan dan kemandirian mitra. Luaran prioritas yang harus segera ditangani adalah bagaimana meningkatkan kapasitas hasil produksi pakan Melalui pengadaan peralatan proses produksi dan inovasi teknologi . Bantuan peralatan diharapkan dapat mempercepat waktu dan kualitas produksi menjadi lebih unggul. Dengan solusi ini maka persoalan kapasitas hasil produksi, serta peningkatan pemberdayaan ekonomi masyarakat bisa tercapai. Metode yang digunakan sosialisasi, Penyuluhan, Pelatihan, demonstrasi, praktek serta Pendampingan diharapkan dapat mengatasi permasalahan mitra. Solusi yakni : Pendampingan pembuatan inovasi produk baru berupa krupuk , kotil dan rengginang serta alat pengering ikan asin. Dengan memiliki alat bantu tersebut , masalah keterlambatan pengeringan ikan, teratasi dan biaya dapat ditekan .Pendekatan partisipatif digunakan agar berjalan sesuai dengan kebutuhan nyata dari mitra. Target program ini adalah tercapainya sinergi yang menguntungkan dan positif dalam meningkatkan kapasitas hasil produksi. Outcome program, mitra dapat memiliki ketrampilan sebagai modal dasar untuk ber-inovasi dan lebih mandiri. Dimana produk yang dihasilkan memiliki kualitas unggul serta terjadi peningkatan kapasitas produksi ikan kering dan olahan baru dari produk ikan.
INOVASI KELOMPOK TERNAK BAROKAH JAYA PROBOLINGGO: PENINGKATAN NILAI EKONOMI KOTORAN KAMBING MELALUI MESIN PENCACAH Rachmawati, Ike Kusdyah; Suprayitno, Didik; Noercholis, Achmad
Journal of Community Service Vol 6 No 2 (2024): JCS, December 2024
Publisher : Ikatan Dosen Menulis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56670/jcs.v6i2.260

Abstract

Pengolahan ikan di Desa Pesisir berkembang sejak 2014. Ibu Hosniah, ketua kelompok wanita nelayan, menjalankan usaha pengolahan ikan kering dengan 5 karyawan. Proses pengolahan dilakukan di halaman rumah, namun kondisi pemukiman yang padat menghambat proses. Terdapat kendala seperti sisa ikan yang dijual murah dan kurangnya pemanfaatan limbah. Peralatan yang digunakan masih tradisional, dan proses pengeringan memakan waktu 2-4 hari di musim hujan dengan 6-8 tenaga kerja, berkontribusi pada tingginya biaya operasional. Selain ikan asin, belum ada produk unggulan lainnya. Permasalahan dalam Program PKM ini : 1)Kualitas dan kuantitas hasil produksi ikan tidak maksimal. Kapasitas Produksi yang dihasilkan selama ini masih terbatas. Hal ini disebabkan, peralatan yang digunakan masih sederhana/tradisional dan terbatas. 2)Belum ada perkembangan produk baru. Terbatasnya motivasi dalam mengembangkan produk baru menjadi hambatan utama mitra3)Produk yang dihasilkan hanya bahan baku utama berupa ikan asin saja. Padahal masih bisa memanfaatkan menjadi produk baru seperti terasi, udang rebon , rengginang dan kotil. 4) keterbatasan pengetahuan tentang manajemen usaha. 5)Skill yang terbatas karena kemampuan tenaga kerja dalam menggunakan peralatan atau alih teknologi.6) Belum ada produk baru bernilai ekonomi
Co-Authors Abadi, Ridwan Abdul Waris Abdul Waris Abdul Waris Abidi, Jumadil Achmad Noercholis Adefrida, Adefrida Adestyani, Erminia Agi Anggadarma Agus R. A Agus Rahman Agus Rahman Alamsyah Agus Rahman Alamsyah Agus Rahman Alamsyah Agus Rahman Alamsyah Agus Rahman Alamsyah Agus Rahman Alamsyah Agus Rahman Alamsyah Agustina, Tin Ahmad Rifai Ali Shahab Alvianna, Stella Anggrainy, Eska Kristie ANISA ZUHRIA SUGEHA Annisa, Radhitya Any Isvandiari Aprilia, Christina Faya Aristanto, Eko Arlini Fitriana Hidayahati Aryanto, Freddy Bohari, Akbar BUKHORI, MOHAMMAD Cheria, Fritzie Chrityati, Agnes Damayanti, Estalita Decy Natalia Didik Suprayitno Edy Chandra Elok Hermawati Fachreza Nur Iman Fathorrahman Fatriona, Hendri Febriantika, shahnaz Firdaus Iman Ubaidillah Harahap, Nuryani Hendra Hendra Heni Pujiastuti Heny, Agustinus Hermanto, Bayu Marga Nurmaulana Hermawanto, Yusuf Hutri Agustino Ilmiah, Elsa Indiyatno Nur Setiyadi Irany Whindyastiti Irany Windhyastiti Irwantha Sihombing Jumiyati Jumiyati, Jumiyati Kalaij, Ancello G. O. Kapitaraw, Bejo Kasih, Nanda Khalikussabir, Khalikussabir Kiswinarso, Alberken Sih Lancar Februdianto Lazuardi, Grace Laurensia Lidyana, Liza LM Fajar Israwan, LM Fajar Israwan Lussia Mariesti Andriany Majidah, Yuniz Maman, Maman Mariati Dameria Moh Yusuf Firmansyah Moh. Maskan Mohammad Bukhori Mohammad Bukhori Mulyanto, John Calvin Murtianingsih Nanik Sugiarti Nawiri, Adib Rosyad Ni Made Sudianti Noercho, Achmad Nur Azizah Nuriyono Nuriyono Nuryadi, Alief Oktavia, Ayu Panjaitan, Mhd Fadhil Azhari Patalo, Ryan Gerry Pionera, Eloichristi Pramana, Agus Herry Prayitna, Anna Maria Satia Prayitno, Setyo Purwasari, Bernadetta Mita PUTRIA DEWI MASRUROH Raden Bagus Rendy Putra Pradwita Rahman Alamsyah, Agus Rahman, Agus Rahmawati, Ana Dwi Rendy Putra Pradwita, Raden Bagus Rengga Kusuma Putra Reynaldi, Agung Rifa’I, Ahmad Rully Setyo Wibowo Ruspitasari, Widi Dewi Santoso, Yesica Theresia Saputra, Ezi Sari, Lutfi Ayu Kartika Selvister Lende Ndaparoka Setiyadi, Indiyatno Nur Setyorini Setyorini Setyorini Setyorini Setyorini Setyorini Sijen, Lim Stella Juswan Sugijanto Sugijanto Sunarya, Erry Surya Wahyuning Tiyas Syarif Hidayatullah Tauriadi, Dini Theresia Pradiani Tin Agustina Tin Agustina Tin Agustina K Tin Agustina Karnawati Titania Dwi Andini Trisnawati, Vidya Triyan Febriandika, Triyan Umu Khouroh Wanda Dwi Ramadhan Widi Dewi Ruspitasari Yesi Pramita Yudhanto, Ifani Yunitasari, Ni Rai Yuniz Majidah Yunus Handoko Yunus Handoko Yunus Handoko Yunus Handoko Zakariyah, Mashudi