Claim Missing Document
Check
Articles

DAMPAK BELAJAR DARI RUMAH (BDR) PADA MASA COVID-19 TERHADAP KARAKTER ANAK USIA DINI Sofia Puspalaya; I Wayan Karta; Ika Rachmayani; Muazar Habibi
Jurnal Mutiara Pendidikan Vol. 1 No. 1 (2021): Februari
Publisher : FKIP Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (264.163 KB)

Abstract

Banyaknya kendala yang terjadi dari sistem belajar dari rumah seperti banyaknya orang tua yang tidak bisa menggunakan gadget sehingga pembelajaran terhambat yang mengakibatkan anak lupa dengan kewajibannya. Oleh karena itu pengembangan karakter melalui penyisipan nilai karakter menjadi salah satu pilihan untuk mengatasi degradasi moral bangsa Indonesia di setiap usia, khususnya pada anak usia dini. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pelaksanaan belajar dari rumah di desa Teruwai selama COVID-19 dan mengetahui dampak yang terjadi pada saat pelaksanaan belajar dari rumah berlangsung. Manfaat dari penelitian ini diketahuinya dampak belajar dari rumah selama COVID-19 terhadap karakter anak di Desa Teruwai. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif bersifat deskriptif. Metode pengumpulan data menggunakan metode wawancara, obervasi dan dokumentasi. objek dalam penelitian ini adalah 2 orang anak yang berumur 5-6 tahun dari 2 TK di Desa Teruwai. Analisis data yang di gunakan adalah deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini yaitu kurangnya kedisplinan anak, kurangnya sikap tanggung jawab dan kemandirian anak dalam mengerjakan tugas dikarenakan anak lebih senang bermain dan bahkan anak mengandalkan orang tua untuk mengerjakan tugas yang diberikan. Emosional anak kurang bisa dikendalikan diakibatkan jenuhnya anak ketika tidak bisa keluar dari lingkungan sekitar rumah. Tapi sosial anak meningkat dikarenakan selama BDR anak bermain dengan teman maupun keluarga.
MENGEMBANGKAN FUN COOKING DALAM MENINGKATKAN KREATIVITAS ANAK USIA DINI DI KABUPATEN LOMBOK TENGAH: STUDI KASUS M.A. Muazar Habibi; Nurhasanah Nurhasanah; Ika Rachmayani; Sulistian Sulistian
Jurnal Mutiara Pendidikan Vol. 1 No. 2 (2021): Agustus
Publisher : FKIP Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (251.973 KB)

Abstract

Kegiatan kreativitas yang biasanya difasilitasi di sekolah, kini anak tidak dapat lagi leluasa melakukannya di rumah. Karena angka pembelajaran selama masa covid-19 dialihkan menjadi angka daring. Salah satu kegiatan yang bisa dilakukan di rumah untuk meningkatkan kreativitas anak adalah kegiatan Fun Cooking. Fokus penelitian ini adalah bagaimana fun cooking dapat meningkatkan kreativitas anak usia 5-6 tahun di Desa Janapria. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan kreativitas anak usia 5-6  tahun melalui kegiatan fun cooking di Desa Janapria. Metode penelitian ini adalah metode kualitatif deskriptif  dengan jenis penelitian studi kasus. Penelitian ini dilakukan di Desa Janapria Kecamatan Janapria Kabupaten Lombok tengah dengan subjek penelitian sejumlah 5 orang anak yang berusia 5-6 tahun. Penelitian ini menggunakan 3 menu fun cooking yakni sate buah, angkah lapis, dan coklat karakter. Alat pengumpulan data menggunakan angkahnt observasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa  setiap anak mencapai perkembangan kreativitas  dengan berbagai kategori penilaian. Kategori penilaian perkembangan kreativitas pada penelitian ini ada tiga yakni perkembangan kreativitas Kurang Baik (KB), perkembangan kreativitas Cukup Baik (CB), dan perkembangan kreativitas Baik (B). dari hasil penelitian yang didapatkan, maka fun cooking dapat meningkatkan kreativitas anak dengan angkah-langkah yang terdiri tahap persiapan, tahap pelaksanaan, dan tahap peyelesaian.
PEMBINAAN DAN PELATIHAN PEMBUATAN VIDEO PEMBELAJARAN BAGI GURU PAUD UNTUK PROSES PEMBELAJARAN SELAMA MASA PANDEMI COVID 19 DI KOTA MATARAM NTB Nurhasanah Nurhasanah; Baiq Nilawati Astini; Ika Rachmayani; Muazar Habibi; Niluh Putu Nina Sriwarthini; I Made Suwasa Astawa
Jurnal Pendidikan dan Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 1 (2022): Februari
Publisher : FKIP Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (214.782 KB) | DOI: 10.29303/jppm.v5i1.3424

Abstract

Selama masa pandemi sistem pembelajaran dari tatap muka atau luring, berubah menjadi sistem online atau daring. Perubahan ini membawa dampak positif dan negatif selama proses pembelajaran. Salah satu dampak positif yang terbangun yaitu menambah motivasi guru dalam meningkatkan keahliannya memanfaatkan IT sebagai pendukung pembelajaran daring. Hal ini juga membangun semangat tersendiri dari para guru untuk mengikuti pembinaan dan pelatihan dalam merancang pembelajaran yang berbasis daring. Berdasarkan kondisi ini maka guru PAUD perlu mendapatkan pembinaan dan pelatihan terkait dengan pembuatan video pembelajaran. Pengabdian ini bertujuan untuk memberikan pengalaman dan pelatihan bagi guru agar mampu membuat sebuah video pembelajaran. Metode pengabdian dilakukan melalui pelatihan secara langsung, baik secara offline maupun online menggunakan link zoom meeting. Produk yang dihasilkan adalah video pembelajaran yang dapat digunakan guru guru dalam membantu proses pembelajaran baik secara daring maupun luring. Para guru merasakan manfaat yang lebih dari hasil kegiatan pengabdian ini. Guru PAUD jadi merasa lebih terampil dalam mempersiapkan pembelajaran berbasis IT.
Efektivitas Penerapan Teknik Ecoprint Untuk Mengembangkan Kreativitas Anak Usia 5-6 Tahun Nuris Firdiana Safitri; Baik Nilawati Astini; Ni Luh Putu Nina Sriwarthini; Ika Rachmayani
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 8 No. 1 (2023): Februari
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v8i1.1181

Abstract

Motivasi penelitian ini adalah rendahnya kreativitas anak usia 5-6 tahun di TK Al-Fatih Kecamatan Bolo. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana penerapan teknik ecoprint dalam mengembangkan kreatifitas anak usia 5-6 tahun. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana  penerapan teknik ecoprint dalam mengembangkan kreativitas anak usia 5-6 tahun di TK Al-fatih Kecamatan Bolo. Jenis penelitian ini menggunakan deskripsi kuantitatif eksperimen. Populasi penelitian ini adalah seluruh anak kelompok B TK Al-Fatih yang berjumlah 12 orang anak dengan sampel yang dipakai sebanyak 6 anak. Proses pengumpulan data menggunakan metode observasi dan dokumentasi. Berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan selama 6 perlakuan, hasil penelitian efektivitas penerapan teknik ecoprint untuk mengembangkan kreativitas anak usia 5-6 tahun di TK Al-Fatih memperoleh nilai rata-rata pre-test yaitu 20,5 dan mengalami peningkatan pada rata-rata post-test dengan nilai 37,66, rata-rata keseluruhan perkembangan kreativitas anak-anak 205. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan rumus uji t dengan metode pree-test dan post-test  yang taraf kesalahan ditetapkan sebesar 5%. Hasil uji t mendapat nilai =2,694 dengan >  sebesar 2,694 > 2,571 signifikan,  sehingga Ha diterima dan Ho ditolak, maka disimpulkan bahwa teknik ecoprint efektif untuk mengembangkan kreativitas anak usia 5-6 Tahun Di TK Al-Fatih Kecamatan Bolo tahun 2022.
IDENTIFIKASI PERMAINAN TRADISIONAL UNTUK MENINGKATKAN PERKEMBANGAN ANAK USIA DINI DI KABUPATEN LOMBOK BARAT Baik Nilawati Astini; Ika Rachmayani; Nurhasanah Nurhasanah; Selasih Oktarini
Jurnal Golden Age Vol. 7 No. 2 (2023): Jurnal Golden Age
Publisher : Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29408/goldenage.v7i2.7731

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi permainan tradisional yang ada di Kabupaten Lombok Barat sehingga dapat mengetahui cara bermain permainan tersebut dan aspek perkembangan anak yang dapat ditingkatkan. Jenis penelitian dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif dengan metode survei. Subyek penelitian yang digunakan yaitu 2 tokoh budayawan, 2 tokoh masyarakat dan 12 pendidik PAUD. Metode pemgumpulan data yang digunakan adalah metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sedangkan untuk metode analisis data menggunakan model Miles dan Huberman yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini menemukan bahwa ada 23 permainan tradisonal yang masih dimainkan di Kabupaten Lombok Barat. Namun dilihat dari kriteria keamanan bahan dan alat, tempat bermain, usia dan aturan main ada 14 permainan tradisional di Kabupaten Lombok Barat yang dapat dimainkan oleh anak usia dini untuk meningkatkan aspek perkembangan anak usia dini.
Identifikasi permainan tradisional untuk meningkatkan perkembangan anak usia dini di kabupaten lombok utara Baik Nilawati Astini; Ika Rachmayani; Nurhasanah Nurhasanah; Nuha Fathin Zakiyah
Jurnal Pendidikan Anak Vol 11, No 2 (2022): Jurnal Pendidikan Anak
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan dan Psikologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jpa.v11i2.53123

Abstract

Permainan tradisional merupakan permainan yang ada sejak zaman dahulu dan memiliki nilai adat yang diwariskan dari generasi ke generasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi permainan tradisional yang dapat dimainkan oleh anak usia dini, dan dapat meningkatkan perkembangan anak usia dini di Kabupaten Lombok Utara. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan jenis penelitian survei. Subjek penelitian dalam penelitian ini yaitu delapan pendidik TK atau PAUD dan dua tokoh masyarakat. Pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan model Miles dan Huberman yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari tiga puluh dua  permainan tradisional yang diidentifikasi di Kabupaten Lombok Utara, berdasarkan tahapan bermain dan aturan bermain terdapat dua puluh dua permainan tradisional yang dapat dimainkan oleh anak usia dini, serta dapat meningkatkan perkembangan anak usia dini. Permainan tersebut yaitu belajur atau jurjur, rempak atau pasit, gade atau pegadean, jiret atau  kendeker, sit atau  seboq peta, icung-icung pangi atau ugem-ugem, singklak, bekel, gogorinsing, tolang bagek, derek, domikado, sut jalan, geplek, benteng atau bakar, lengkak, terompah, bale-balean, karet, manuk-manukan, main batu, dan selae.
IDENTIFIKASI PEMAFAATAN ALAT PERMAIAN EDUKATIF (APE) DALAM MENGEMBANGKA MOTORIK HALUS ANAK USIA DINI Baik Nilawati Astini; Nurhasanah -; Ika Rachmayani; I Nyoman Suarta
Jurnal Pendidikan Anak Vol 6, No 1 (2017): Jurnal Pendidikan Anak
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan dan Psikologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jpa.v6i1.15678

Abstract

Pendidikan anak usia dini adalah salah satu lembaga pendidikan yang memegang peran penting untuk membantu pemerintah mempersiapkan generasi muda sedini mungkin, yang sesuai dengan tujuan pendidikan anak usia dini yaitu membantu meletakkan dasar kearah perkembangan sikap perilaku, pengetahuan, keterampilan dan daya cipta yang diperlukan oleh anak didik. Penelitian ini pada hakekatnya bertujuan untuk memberikan gambaran yang lebih mendalam tentang Analisis Identifikasi Pemafaatan Alat Permainan Edukatif (APE) Dalam Mengembangkan Motorik Halus Anak Usia Dini. Dimana hasil penelitian ini pada akhirnya diperoleh data yang menggambarkan Analisis Identifikasi Pemafaatan Alat Permainan Edukatif (APE) Dalam Mengembangkan Motorik Halus Anak Usia Dini. Berdasarkan data yang diperoleh menunjukan bahwa APE yang banyak digunakan atau dimanfaatkan guru untuk stimulasi tumbuh kembang motorik halus anak adalah bahan alam yang terdiri dari barang bekas seperti kertas bekas yang akan di sobek dan dibuat bubur kertas 88,8%. Tetapi pemanfaatan Koran bekas yang lebih mudah untuk dibentuk dan diekmbangkan pada kegiatan dan stiulasi asek lain maah jarang digunakan (33,3%) Bahan alam yang mudah didapat seperti serbuk gergaji, pasir dan air dan sejinisnya 83,3% guru sangat sering menggunakannya dalam proses pembelajaran. Hal yang juga sering dimanfaatkan guru adalah meronce manic-manik yakni 72,2%, alat mencocok 77,8%. Kata kunci: APE, motorik halus
Pengaruh Perceraian Terhdap Perkembangan Sosial Emosional Anak Usia 5-6 Tahun di Desa Pondok Perasi Ampenan Kota Mataram Tahun 2023 (Studi Kasus) Fahira, Naja; Habibbi, Muazar; Nurhasanah, Nurhasanah; Rachmayani, Ika
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 8 No. 4 (2023): November
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v8i4.1669

Abstract

Perceraian suatu peristiwa yang sangat tidak diinginkan bagi setiap pasangan dan keluarga. Perceraian dalam keluarga manapun merupakan peralihan besar dan penyesuaian diri baru bagi anak-anak, mereka akan mengalami reaksi emosi dan perilaku karena kehilangan satu orang tua. Penelitian pengasuhan single parent dalam perkembangan sosial emosional anak usia 5-6 tahun dilakukan memiliki tujuan untuk mengetahui pengaruh perceraian terhadap perkembangan sosial emosional anak usia 5-6 tahun. Penelitian ini dilakukan di Desa Pondok Perasi Ampenan Kota  Mataram Tahun 2023. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif deskriptif. Pengumpulan data dilakukan melalui  observasi, dan wawancara. Perbedaan pengasuhan oleh ibu tunggal dan bapak tunggal terlihat berbeda yaitu pada pengasuhan bapak mengguanakan pola asuh demokratis ditandai dengan adanya sikap terbuka antara orang tua dengan anaknya. Mereka membuat aturan-aturan yang disetujui bersama. Anak diberi kebebasan untuk mengemukakan pendapat, perasaan, dan keinginannya. Dalam  pengasuhan ibu menggunakan pola asuh permisif ditandai dengan adanya kebebasan yang diberikan pada anak untuk berperilaku sesuai dengan keinginannya sendiri. Hasil penelitian pengaruh perceraian terhadap  perkambangan sosial emosional anak terlihat cukup baik dikarenakan kurangnya  peran dari salah satu anggota keluarga, di mana orangtua single parent menempatkan diri sebagai bapak dan ibu sekaligus dalam mengasuh perkembangan sosial emosional anak.
Pengembangan Permainan Tradisional Boy-Boyan Untuk Meningkatkan Kemampuan Motorik Kasar Kelompok B di TK Rinjani Unram Tahun 2023 Saputra, Wahyudi Maulida; Nurhasanah, Nurhasanah; Rachmayani, Ika; Astini, Baik Nilawati
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 8 No. 4 (2023): November
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v8i4.1693

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan pengembangan permainan tradisional boy-boyan untuk meningkatkan kemampuan motorik kasar anak di kelompok usia lima sampai enam tahun. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian pengembangan Research and Development. Subyek penelitian berjumlah 17 orang anak yang terdiri dari 11 orang anak laki-laki dan 6 orang anak perempuan yang ada di TK Rinjani Unram. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode observasi dan dokumentasi. Analisis data menggunakan analisis kuantitatif deskriptif. Adapun tahapan dalam permainan boy-boyan adalah:1. Membentuk kelompok, 2. kelompok yang menang akan bermain dan kelompok kalah akan berjaga, 3. menyusun kepingan di tengah lapang, 4. Anak-anak diberikan 1 kali kesempatan melempar, 5. jarak pelempar bola 5 langkah dari menara, 6. Jika semua terkena lemparan maka selanjutnya main bergantian. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa media boy-boyan yang dihasilkan dinyatakan layak digunakan dalam pembelajaran dengan persentase 85,7% berdasarkan uji produk oleh ahli. Kemampuan motorik kasar anak di TK Rinjani Unram mengalami pengembangan dengan persentase yang dihasilkan pada tahap pengembangan 1 sebesar 26,7%, sedangkan tahap pengembangan 2 sebesar 57,7%, dan tahap pengembangan 3 sebesar 77,8%. hasil penelitian. Dapat disimpulkan bahwa permainan tradisional boy-boyan yang dikembangkan dapat meningkatkan kemampuan motorik kasar anak TK B di Rinjani Unram Tahun 2023.
Pengembangan Media Boneka Jari Untuk Meningkatkan Kemampuan Bahasa Ekspresif Anak Usia Dini Azmi, Rujiatul; Astini, Baik Nilawati; Rachmayani, Ika; Fahruddin, Fahruddin
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 8 No. 4 (2023): November
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v8i4.1795

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi dengan kemapuan bahasa ekspresif anak yang belum berkembang, hal ini dilihat pada saat proses pembelajaran berlangsung. Penelitian ini bertujuan mengembangkan media boneka jari untuk meningkatkan kemampuan bahasa ekspesif anak usia dini. Penelitian ini merupakan jenis penelitian Research and Development (R&D) menurut Sari (2015) dengan menggunakan model pengembangan Borg and Gall. Tempat dilakukan penelitian yaitu di PAUD Syafaatul Ikhwan Tetebatu. Subjek penelitian ini adalah anak kelompok B sebanyak 12 orang. Sedangkan, objek penelitian ini adalah media boneka jari untuk meningkatkan kemampuan bahasa ekspresif anak. Instrumen penelitian yang digunakan adalah observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan skala likert dengan skor penilaian yaitu 1 sampai 5. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa media boneka jari untuk meningkatkan kemampuan bahasa ekspresif anak mendapatkan presentase 82,8% dengan kategori sangat layak dari ahli materi, presentase 83, 6% dengan kategori sangat layak dari ahli media, presentase 96% dengan kategori sangat layak dari validasi instrumen, presentase pada tahap I sebanyak 74,59% dengan kategori cukup baik, dan tahap II sebanyak 88,74% dengan kategori baik dari respon siswa. Oleh karena itu, dapat disimpulkan berdasarkan hasil penelitian bahwa media boneka jari untuk meningkatkan kemampuan bahasa ekspresif anak sudah layak untuk digunakan sebagai media belajar di kelompok B PAUD Syafaatul Ikhwan Tetebatu.
Co-Authors Abdul Kadir Jaelani Abdul Kadir Jaelani Ade Qory Maulina Adelia Adelia, Adelia Ainun Jariah Alfizahrini, Nuzul Anggi Putri Cahyani Arifamahira, Yumna Asmawati, Ismi Astawa, I Made Suwasa Astini, Baik Nilawati Astuti, Kurniawati Azka Safira Azmi, Rujiatul Baik Nilawati Astini Baiq Laily Nurfiana Baiq Nada Buahana Baiq Nilawati Astini Baiq Nilawati Astini Bima Fahlevi, Muammar Desi Novalia Dewi Setiawati Dian Fakhira Dilla Harpama, Nindya Farah Eni Maryati Fahira, Naja Fahruddin Fahruddin Fahruddin Fahruddin Fahruddin Fathanarisma, Retno Filsa Era Sativa, Agil Al Idrus, Gito Hadiprayitno Fina Rahmatiana Fitria Puspita Sari Fitriani Gunawan Gustiana, Harisa Rabisally Habibbi, Muazar Haliza Rifani Hayati, Lili Hermana, Siska Yulia Hidayatun Nisa, Hidayatun Hidayatussoalihah Hidayatussoalihah Hilda Wardani Husna, Ainunnisa’ul I Made Suwasa Astawa I Made Suwasa Astawa I Nyoman Suarta I Nyoman Suarta I Wayan Karta I Wayan Karta I Wayan Karta I Wayan Karta Ilham, Rozal Ines Kurnila Sari Irpan, Baiq Amandha Lucyana Ismi Sudaryanti Isti Fardila Aeni Jamilah Amalia Juniarti, Rahmia Kadir Jaelani, Abdul Karisniatun Karisniatun Khaerunnisa, Iqlima Khairunnisaq l Made Suwasa Astawa Lala Puji Ziadini Insani Leli Zarina Yani Lis Mardiana M.A. Muazar Habibi Malika, Julia Izni Marisa Fattahna Mega Rosdiana Saputri Melsya Raodatul Kholbu Muhammad Tahir Musaddat, Syaiful Nanik Sulismawati Natalia, Liza Ni Luh Putu Nina Sriwarthini Sriwarthini Novindasari Nuha Fathin Zakiyah Nur Ainus Sofie Nur Farida Kusumaningtyas NUR HASANAH Nur Ismawati, Nur Nurdiana Nurdiana Nurfani Nurhasanah Nurhasanah Nurhasanah Nurhasanah Nurhasanah Nurhasanah Nurhasanah Nurhasanah Nurhasanah Nuri Safitri Nuriatullizan Nuris Firdiana Safitri Palunte, Octafiany Nari Parni, Tika Yulian Pertiwi, Emi Purnomo, Dewi Aprilia Qiqi Quranni Rahma, Forina Anisa Rahmawati Rahmawati Ramdhani, Suci Rasmini, Ni Wayan Refki, Wahdatul Rizki, Meidi Rizqi Alfian, Muhammad Rosdiana Rosdiana SAFIRA Sakia, Andini Putri Saleh, Sagita Utari Saputra, Wahyudi Maulida Selasih Oktarini Selviana Selviana Sofia Puspalaya Solly Aryza Sri Muliani Kamarudin Sulistian Sulistian Sumaiyah Sumaiyah Supriani, Dina Sutrawati, Intan Suwasa Astawa, I Made Syahrial Ayub, Syahrial Tya Maeilani Utami, Gigih Aprianti Utami, Raudia Warthini, Ni Luh Putu Nina Sri Yuliana Pratiwi, Erika Yumna Arifamahira Zahroh, Fatimatun Zikro, Muhammad