Claim Missing Document
Check
Articles

PERSEPSI MAHASISWA AGRIBISNIS TERHADAP MINAT PEKERJAAN DI SEKTOR PERTANIAN Anggriani, Leni; Budiwati, Nina; Azis, Yusuf
Frontier Agribisnis Vol 8, No 1 (2024)
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/frontbiz.v8i1.12283

Abstract

Persepsi Mahasiswa Agribisnis terhadap minat pekerjaan di sektor pertanian akan menentukan jumlah mahasiswa yang tertarik dan ingin melanjutkan pekerjaan pada sektor pertanian. dengan hubungan yang erat Persepsi Mahasiswa persepsi dan minat Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Mengidentifikasi dan menganalisis persepsi Mahasiswa Agribisnis angkatan 2020 Faperta ULM terhadap pekerjaan di sektor pertanian. (2) Mengidentifikasi dan menganalisis minat Mahasiswa Agribisnis angkatan 2020 Faperta ULM terhadap pekerjaan di sektor pertanian. (3) Menganalisis hubungan antara persepsi Mahasiswa Agribisnis angkatan 2020 Faperta ULM terhadap pekerjaan di sektor pertanian. Mahasiswa Agribisnis terhadap minat pekerjaan di sektor pertanian, semakin baik persepsi mahasiswa terhadap pekerjaan disektor pertanian maka semakin tertarik Mahasiswa untuk bekerja di sektor pertanian tersebut. Penelitian ini dilakukan sejak bulan Februari 2023 sampai Juli 2023. Untuk metode pengambilan sampel digunakan Simple Random Sampling yaitu sebanyak 30 orang responden. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu menggunakan metode desktiptif dalam menjawab tujuan pertama dan kedua menggunakan skala likert dengan bantuan skor, sedangkan untuk menjawab tujuan ketiga menggunakan Analisis Korelasi Rank Spearman. Hasil dari penelitian ini persepsi Mahasiswa Agribisnis Angkatan 2020 Faperta ULM terhadap pekerjaan di sektor pertanian dengan skor sebesar 87,78% dengan kategori baik, sehingga dapat disimpulkan bahwa persepsi mereka terhadap pekerjaan di sektor pertanian baik karena sektor pertanian merupakan pekerjaan yang menjanjikan. Minat Mahasiswa Mahasiswa Agribisnis Angkatan 2020 Faperta ULM terhadap pekerjaan di sektor pertanian dengan skor sebesar 80,39% dengan kategori tertarik, sehingga dapat disimpulkan bahwa mereka tertarik untuk bekerja di sektor pertanian karena sektor pertanian memiliki lapangan pekerjaan yang luas. Hubungan antara persepsi terhadap minat pekerjaan di sektor pertanian menunjukkan skor sbesar 0,69 dimana hal ini termasuk dalam kategori hubungan yang erat, semakin baik persepsi Mahasiswa Agribisnis terhadap pekerjaan di sektor pertanian maka semakin tertarik mahasiswa untuk bekerja di sektor pertanian.
ANALISIS NILAI TAMBAH BIJI KOPI ROBUSTA DI KOTA BANJARBARU (STUDI KASUS PADA KAFE TUJU) Rizkianor, Rahmat; Budiwati, Nina; Septiana, Nurmelati
Frontier Agribisnis Vol 8, No 1 (2024)
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/frontbiz.v8i1.12273

Abstract

Penelitian ditujukan untuk menganalisis dan mengidentifikasi keadaan umum Kafe Tuju, nilai tambah dari produk olahan biji kopi robusta di Kafe Tuju dan produk berbahan dasar kopi robusta yang memiliki nilai tambah tertinggi. Penelitian ini dilaksanakan di Kafe Tuju, Jalan Indragiri No.4, Guntung Payung, Kecamatan Landasan Ulin, Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan. Penelitian dilaksanakan mulai bulan Februari hingga Oktober 2023. Data yang digunakan berupa data primer dan data sekunder. Data primer didapatkan langsung melalui pemilik Kafe Tuju, dengan wawancara serta pengamatan di lapangan. Data sekunder didapat melalui instansi terkait seperti Badan Pusat Statistik dan beberapa sumber yang terkait dari penelitian ini. Berdasarkan hasil penelitian, Kafe Tuju merupakan Kafe yang mengusung konsep industri garden minimalis dengan arsitektur mengadopsi elemen-elemen industri sekaligus menonjolkan taman yang berada diarea outdoor. Kafe Tuju buka setiap hari dengan memiliki total waktu operasional harian selama 15 jam, terhitung dari opening pada pukul 09.00 WITA hingga closing pukul 23.00 WITA. Produk dengan nilai tambah tertinggi adalah produk Nuansa yang memiliki nilai tambah sebesar Rp 11.726.549 dengan nilai rasio sebesar 71,46%. Produk dengan rasio nilai tambah tertinggi adalah Arah dengan rasio sebesar 76,36% dan nilai tambah sebesar Rp10.544.856
Efektivitas Pemanfaatan Bantuan Dana Pasca Banjir Melalui Program Pekarangan Pangan Lestari (P2L) di Desa Abumbun Jaya Kecamatan Sungai Tabuk Kabupaten Banjar (Studi Kasus pada Kelompok Wanita Tani Nusaibanor) Rosyadi, Tegar; Budiwati, Nina; Muzdalifah, Muzdalifah
Frontier Agribisnis Vol 6, No 4 (2022)
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/frontbiz.v6i4.7853

Abstract

Pemanfaatan lahan pekarangan secara tepat sangat berkontribusi pada ketahanan dan kesehatan pangan Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas pemanfaatan bantuan dana pekarangan rumah lestari P2L. Penelitian menggunakan metode deskriptif dengan melakukan wawancara. Penentuan lokasi secara sengaja di Kabupaten Banjar dengan responden wanita yang tergabung dalam kelompok wanita tani penerima program. Pengambilan sampel secara acak sederhana dengan sampel 30 orang. Hasil penelitian ini yaitu mekanisme penyaluran dana bantuan P2L, faktor penghambat penyaluran bantuan dana P2L, pengawasan terealisasinya bantuan dana P2L, didapatkan (1) untuk mewujudkan kegiatan program P2L terealisasi secara efektif dan baik, (2) Harapan terhadap terealisasinya bantuan dana P2L di kategorikan 100% efektif dan seluruh pelaksanaan kegiatan P2L kategori tinggi. Hasil wawancara memberikan berbagai indikator program prioritas meningkatkan pekerjaanya yaitu memenuhi sarana dan prasarana pelatihan, mengelola rumah bibit, lahan demplot, monitoring evaluasi serta pelatihan pengolahan hasil panen sayuran. data ini berorientasi pada berbagai program yang memiliki kesenjangan signifikan dan prioritas membutuhkan bimbingan serta pelatihan dengan intensif. program tersebut sangat bermanfaat selain pemenuhan ketahanan pangan keluarga, masyarakat juga dapat memperoleh pengalaman, ilmu dan bahan pangan yang bernilai gizi dan ekonomi tinggi. Saran dalam penelitian ini agar program ini dalam dilaksanakan Pemerintah secara menyeluruh kepada masyarakat
Analisis Pengendalian Persediaan Bahan Baku Kerupuk Bawang “Mr” di Kecamatan Cempaka Kota Banjarbaru Raihanah, Raihanah; Yulianti, Mira; Budiwati, Nina
Frontier Agribisnis Vol 8, No 4 (2024)
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/frontbiz.v8i4.14589

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengendalian persediaan yang diterapkan pada usaha kerupuk bawang “MR” dan untuk menganalisis jumlah pesanan persediaan yang ekonomis pada usaha kerupuk bawang “MR” di Kecamatan Cempaka Kota Banjarbaru. Penelitian ini dilaksanakan pada tahun 2023. Penelitian ini menggunakan metode studi kasus. Jenis data yang digunakan yaitu data primer dan sekunder. Berdasarkan hasil penelitin, frekuensi pemesanan usaha kerupuk bawang “MR” yaitu 10 kali pada periode tahun 2022, dengan 1 kali pemesanan setiap bulan, biaya pemesanan Rp3.673.000,00 untuk 713 kg kerupuk bawang dan  Rp1.514.840,00 untuk biaya penyimpanan, jadi totalnya mencapai Rp5.187.000,00. Usaha kerupuk bawang “MR” tidak memiliki Sefety Stock (Persediaan Pengaman jadi usaha ini  pernah mengalami kekurangan bahkan kehabisan bahan baku. Dengan menggunakan metode EOQ (Economic Order Quantity), didapat jumlah pesanan ekonomis dengan frekuensi pemesanan 2 kali dalam setahun dengan jumlah pemebelian 496 kg kerupuk bawang, usaha kerupuk bawang “MR” dapat membayar biaya pemesanan ekonomis sebesar Rp527.944,00 per pesan dan biaya penyimpanan sebesar Rp527.000,00 Safety Stock (Persediaan Pengaman) sebanyak 48 kg untuk menghindari kekurangan persediaan kerupuk bawang. Jika kerupuk bawang mencapai  sebanyak 16,2 kg, ROP dilakukan. Waktu tunggu adalah sekitar 6 hari.
Analisis Pendapatan Petani Padi Sawah di Kecamatan Haruyan Kabupaten Hulu Sungai Tengah Anwar, Rayyan Reyhan; Budiwati, Nina; Firmansyah, Hairi
Frontier Agribisnis Vol 6, No 4 (2022)
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/frontbiz.v6i4.7867

Abstract

Kecamatan Haruyan merupakan salah satu penghasil produksi padi sawah di Kabupaten Hulu Sungai Tengah. Sebagian besar petani padi sawah di Kecamatan Haruyan menggunakan air Irigasi Haruyan Dayak guna memenuhi kebutuhan air untuk penyelenggaraan usahatani padi sawahnya. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis pendapatan petani padi sawah yang menggunakan Irigasi Haruyan Dayak, menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi produksi usahatani padi sawah yang menggunakan Irigasi Haruyan Dayak dan mengidentifikasi permasalahan yang dihadapi petani padi sawah dalam menggunakan Irigasi Haruyan Dayak di Kecamatan Haruyan. Metode yang digunakan adalah metode survei. Pengambilan sampel petani dengan metode penarikan contoh secara acak sederhana (simple random sampling). Jumlah sampel yang diambil sebanyak 46 responden. Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh bahwa biaya total usahatani padi sawah menggunakan Irigasi Haruyan Dayak yang dikeluarkan oleh petani sebesar Rp 7.541.690/usahatani atau Rp 16.670.722/ha. Penerimaan total yang dihasilkan oleh petani sebesar Rp 12.434.043/usahatani atau Rp 27.485.151/ha, sehingga pendapatan petani Rp 8.769.774/usahatani atau Rp 19.385.372/ha. Faktor-faktor yang mempengaruhi secara signifikan terhadap produksi sawah yang menggunakan Irigasi Haruyan Dayak, yaitu luas tanam, benih, pupuk, tenaga kerja, lama pengalaman berusahatani dan umur petani, sedangkan fakor produksi pestisida obat-obatan dan tingkat pendidikan petani tidak berpengaruh secara signifikan terhadap produksi padi sawah. Permasalahan yang dihadapi petani dalam mengelolaan usahatani padi yaitu serangan hama tikus, wereng dan walang sangit.
Analisis Usahatani Ubi Alabio dan Kontribusinya terhadap Pendapatan Total Petani di Kecamatan Sungai Tabukan Kabupaten Hulu Sungai Utara Asmawati, Asmawati; Hamdani, Hamdani; Budiwati, Nina
Frontier Agribisnis Vol 6, No 4 (2022)
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/frontbiz.v6i4.7829

Abstract

Ubi jalar adalah salah satu sumber pangan lokal yang berpotensi dalam mendukung program diversifikasi dan ketahanan pangan. Ubi jalar mengandung karbohidrat, vitamin, pati, protein dan gula. Hulu Sungai Utara merupakan salah satu sentra produksi ubi jalar di Kalimantan Selatan yang dikenal dengan nama ubi alabio. Tahun 2018 sampai 2020 produksi mengalami penurunan sebab adanya serangan hama. Akibatnya, kontribusi ubi alabio terhadap pendapatan petani relatif rendah sehingga belum cukup untuk memenuhi kebutuhan petani. Tujuan penelitian yaitu untuk menganalisis usahatani ubi alabio dan kontribusinya terhadap pendapatan total petani. Penelitian ini menggunakan data primer dan sekunder dengan metode pengambilan sampel yaitu simple random sampling. Hasil penelitian menunjukkan biaya total sebesar Rp 4.078.996/usahatani atau Rp 86.787.100/Ha. Penerimaan yang diperoleh petani sebesar Rp 6.906.667/usahatani atau Rp 146.950.355/Ha dan pendapatan sebesar Rp 3.581.413/usahatani atau Rp 76.200.291/Ha sehingga keuntungan yang diperoleh sebesar Rp 2.827.671/usahatani atau Rp 60.163.255/Ha. Sedangkan tingkat kontribusi usahatani ubi alabio terhadap pendapatan total petani sebesar 31,71% (sedang). Tingkat kontribusi yang relatif sedang ini karena usahatani ubi alabio hanya sebagai usaha sampingan. Pendapatan usahatani ubi alabio membantu petani dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. Permasalahan yang dihadapi responden yaitu serangan hama ulat, kumbang dan kutu daun serta masih dibudidayakan secara tradisional. Solusi permasalahan tersebut yaitu membentuk atau mengaktifkan kembali kelompok usahatani ubi alabio.
Analisis Penentuan Harga Pokok Produksi Pada Usaha Kebab Yasmin Kota Banjarmasin Amelia, Amelia; Budiwati, Nina; Ferrianta, Yudi
Frontier Agribisnis Vol 8, No 4 (2024)
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/frontbiz.v8i4.14590

Abstract

Persaingan yang ketat pada dunia usaha menuntut perusahaan maupun UMKM untuk meningkatkan efisiensi dalam menghitung biaya produksi karena harga pokok produksi merupakan dasar bagi perusahaan untuk menentukan harga jual produknya degan tepat agar menghasilkan keuntungan yang optimal. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis biaya produksi dan bagaimana cara penentuan harga pokok produksi, menganalisis penerimaan dan keuntungan, serta mengidentifikasi permasalahan dan memberikan solusi pada usaha usaha Kebab Yasmin Kota Banjarbaru. Metode penelitian yang digunakan adalah metode studi kasus yaitu produsen Kebab Yasmin. Analisis data menggunakan metode garis lurus dan metode full costing yang memperhitungkan semua unsur biaya produksi seperti biaya bahan baku, biaya tenaga kerja dan biaya overhead pabrik. Hasil penelitian menunjukkan biaya produksi pada usaha Kebab Yasmin selama bulan Agustus 2024 sebesar Rp 27.502.066 dan harga pokok produksi sebesar Rp 55.181.517, penerimaan pada usaha Kebab Yasmin selama bulan Agustus 2024 sebesar Rp 55.828.000 dan keuntungan yang diperoleh sebesar Rp 24.325.934 dan permasalahan pada usaha Kebab Yasmin meliputi permasalahan dari segi bahan baku, tenaga kerja, marketing pemasaran maupun pengelompokkan  biaya.
Analisis Produktivitas dan Risiko Usahatani Jagung di Desa Tanjung Kecamatan Bajuin Kabupaten Tanah Laut Widyasari, Dhea; Husaini, Muhammad; Budiwati, Nina
Frontier Agribisnis Vol 6, No 4 (2022)
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/frontbiz.v6i4.7868

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan faktor-faktor (benih, pupuk organik dan pupuk anorganik, kapur, pestisida, serta tenaga kerja) terhadap produktivitas usahatani jagung. Dan mengetahui risiko produktivitas dan risiko pendapatan bersih/keuntungan usahatani jagung di Desa Tanjung Kecamatan Bajuin Kabupaten Tanah Laut. Penelitian ini menggunakan data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dari hasil wawancara langsung kepada responden, data sekunder diambil dari dinas atau intansi yang terkait dengan penelitian ini. Sampel penleitian ini diambil sebanyak 40 dari total populasi petani jagung di desa tersebut sebanyak 99 orang dengan teknik propotional random sampling. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor-faktor yang berpengaruh signifikan terhadap produktivitas usahatani jagung di Desa Tanjung yaitu penggunaan benih, pupuk organik, pupuk anorganik, dan alokasi tenaga kerja, sementara itu kapur dan pestisida tidak berpengaruh secara signifikan. Risiko produktivitas dan risiko pendapatan bersih/keuntungan dalam usahatani jagung di desa tersebut relatif kecil.
STRATEGI PENGEMBANGAN USAHA KERIPIK INDUSTRI RUMAH TANGGA RIO R.M DI KELURAHAN GUNTUNG PAIKAT KECAMATAN BANJARBARU SELATAN KOTA BANJARBARU Latifah, Nor; Salawati, Umi; Budiwati, Nina
Frontier Agribisnis Vol 8, No 1 (2024)
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/frontbiz.v8i1.12262

Abstract

Pangan adalah kebutuhan pokok manusia yang menjadi dasar bagi para pelaku bisnis untuk membuka dan mengembangkan usaha di bidang makanan. Industri pengolahan pangan merupakan salah satu produk industri pengolahan hasil pertanian yang banyak berkembang. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis faktor internal dan eksternal serta strategi pengembangan usaha Keripik Rio R.M. Metode analisis data menggunakan analisis deskriptif kualitatif dengan menerapkan analisis SWOT. Hasil penelitian menunjukkan bahwa analisis faktor internal dapat diketahui kekuatan utama usaha Keripik Rio R.M adalah produk keripik yang enak dan berkualitas. Sedangkan kelemahan utamanya adalah manajemen usaha yang masih tergolong kurang. Analisis faktor eksternal peluang utama usaha Keripik Rio R.M adalah sudah adanya perhatian pemerintah terhadap pengembangan usaha dari segi pembinaan, sedangkan ancaman utamanya adalah fluktuasi harga bahan baku dan produk yang mudah ditiru. Strategi yang tepat untuk mengembangkan usaha Keripik Rio R.M berada dikuadran I yaitu menggunakan strategi agresif dimana sebuah usaha menggunakan kekuatan yang ada untuk memanfaatkan peluang.
Strategi Pemasaran Kopi Bubuk di Desa Jati Baru Kecamatan Astambul Kabupaten Banjar (Studi Kasus Kopi Bubuk Hj. Fatimah) Wulandari, Noviani; Budiwati, Nina; Husaini, Muhammad
Frontier Agribisnis Vol 6, No 4 (2022)
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/frontbiz.v6i4.7855

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman pemasaran dan menentukan strategi pemasaran kopi bubuk Hj. Fatimah. Pengambilan sampel responden menggunakan metode internal dan eksternal. Untuk memperoleh data lingkungan internal yaitu menggunakan studi kasus yang sampelnya yaitu pemilik dan karyawan berjumlah 7 orang. Untuk memperoleh data lingkungan eksternal yaitu dengan teknik non probability sampling yaitu menggunakan teknik accidental sampling dengan jumlah sampel sebanyak 37 orang. Metode analisis menggunakan identifikasi kekuatan dan kelemahan serta peluang dan ancaman dengan metode deskriptif. Untuk menganalisis strategi pemasaran digunakan analisis SWOT. Berdasarkan hasil penelitian kekuatan yang dimiliki usaha tersebut yaitu memiliki izin usaha, stok bahan baku dan pemasok sudah berlangganan pabrik pengolahan sendiri, pengalaman 15 tahun dalam berusaha, memiliki pelanggan tetap dan kualitas produk. Kelemahan utama adalah membeli bahan baku hanya disesuaikan dengan produksi, produk mudah dilacak, iklan kurang optimal dan tidak menjalankan fungsi manajemen yang lebih tinggi, hanya dibungkus plastik biasa, letak kurang strategis untuk pendistribusian produk. Peluang utama yaitu kopi merupakan minuman yang diterima secara luas, berkembangnya teknologi komunikasi dan informasi, cakupan pasar yang luas, loyalitas konsumen yang tinggi. Ancaman utama yaitu banyaknya pesaing. Dengan strategi pemasaran berada di Kuadran I atau strategi intensif yakni penetrasi pasar, maka perlu mengembangan produk dan mengembangan pasar. Strategi alternatif ini berbasis SWOT berupa agresif strategi atau SO yakni melakukan inovasi produk olahan, mengoptimalkan saluran dari distribusi, mempertahankan dan memperkuat citra produk, meningkatkan pengenalan produk berarti posisi ini menguntungkan.
Co-Authors Abdurrahman Abdurrahman Abdussamad Abdussamad Adi Adi Agus Agus Agus Tri Handayani Ahmad Yousuf Kurniawan Amelia Amelia Andri Hidayat Anggriani, Leni Anwar, Rayyan Reyhan Arif Sabila Rosyad Artahnan Aid Aslamiah Aslamiah Asmawati Asmawati Ayu Yuli Yanti Bayu Nurkholis Bela Tiara Bella Anggraini Borneo Ayu Apriyani Edwin Thomas Ramadhany Eka Husna Aulia Eka Radiah Emy Rahmawati Eva Dwi Suryati Fadhillah Saputra Ferrianta, Yudi Ferry Julianandra Hairi Firmansyah Hairin Fajeri Hamdani Hanafie, Usamah I Ketut Gegel Ruci Riasa Insinul Riki Kamiliah Wilda Komariah Komariah Lalan Suprila Luki Anjardiani mahdaniah mahdaniah Mahrita Mahrita Marhamah Marhamah Mariani Mariani Masyhudah Rosni Meidila Mazaya Amajida Mira Yulianti Mochammad Misbakhul Khoiron Mufi Jatur Rahmi Muhammad Amin Badali Muhammad Ariza Fahlefi Alfadillah Muhammad Fauzi Muhammad Firdaus Muhammad Hamdani Muhammad Husaini Muhammad Husaini Muhammad Lutfi Hapiz Muhammad Mubasyir Muhammad Rifani Muzdalifah Muzdalifah Muzdalifah Muzdalifah Nor Asiyah Nor Latifah Novia Rahmadanti Nur Anisah Nur Rusdi Utami Nurin Nisa Farah Diena Nurlina Ayu Hasanah Nurlina Nurlina Nurmelati Septiana Purnama Sari Rahman Robiansyah Rahmatullah Ridhani Raihanah Raihanah Rifiana Rifiana Rita Puspitasari Rizkianor, Rahmat Rosyadi, Tegar Saputra, Riza Adrianoor Shofia Maulida Sidiq Rahmadi Sriyono Sriyono Suprijanto Suprijanto Syarbini, Muhammad Tasya Hulwa Laili Wahyu Putri Tasya Zhara Prillia Umi Salawati Untung Santoso Usamah Hanafie Widiyas Astuti Widyasari, Dhea Wulandari, Noviani Yanti, Nuri Dewi Yusuf Azis Zulkarnain Zulkarnain