Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya keterampilan sosial anak usia 5-6 tahun di Nagari Batu Kalang Utara, Padang Pariaman. Kondisi ini diduga akibat pola asuh yang diberikan orang tua kepada anak masih belum optimal. Tujuan penelitian ini adalah: (1) untuk mengidentifikasi gambaran pola asuh orang tua; (2) untuk mengidentifikasi gambaran keterampilan sosial anak usia 5–6 tahun; dan (3) untuk mengetahui ada tidaknya hubungan yang signifikan antara pola asuh orang tua dengan keterampilan sosial anak usia 5–6 tahun di Nagari Batu Kalang Utara, Padang Pariaman. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan rancangan penelitian korelasional. Populasi penelitian ini adalah 38 orang tua yang memiliki anak usia 5–6 tahun, dan sampel penelitian sebanyak 28 orang tua. Sampel dipilih dengan menggunakan metode area random sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner yang berbentuk survei. Analisis data dilakukan dengan menggunakan rumus persentase dan korelasi rank order. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) pola asuh orang tua di Nagari Batu Kalang Utara masih dinilai kurang efektif; (2) keterampilan sosial anak usia 5–6 tahun di Nagari Batu Kalang Utara dikategorikan kurang berkembang; dan (3) terdapat hubungan yang signifikan antara pola asuh dan keterampilan sosial anak usia 5–6 tahun di Nagari Batu Kalang Utara. Saran dari penelitian ini adalah: (1) orang tua sebaiknya mengoptimalkan pola asuh terhadap anak-anaknya; dan (2) penelitian ini dapat menjadi referensi bagi peneliti lain, serta untuk mengeksplorasi fenomena tambahan terkait keterampilan sosial anak dengan menggunakan variabel yang berbeda. Keywords: Parenting, Social Skills, Early Childhood