Claim Missing Document
Check
Articles

Budget value of mangrove ecosystem services in The Coastal Area of Dumai City: Nilai ketersediaan jasa ekosistem mangrove di Wilayah Pesisir Kota Dumai Pramesthy, Tyas Dita; Kusuma Haris, Rangga Bayu; Kelana, Perdana Putra; Djunaidi, Djunaidi; Arkham, Muhammad Nur
Jurnal Pengelolaan Perikanan Tropis (Journal of Tropical Fisheries Management) Vol 7 No 1 (2023): Journal of Tropical Fisheries Management (on progress)
Publisher : Departement of Aquatic Resources Management, Faculty of Fisheries and Marine Sciences, IPB University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29244/jppt.v7i1.43827

Abstract

Jasa ekosistem mangrove di Wilayah Pesisir Kota Dumai mempunyai nilai ketersediaan terhadap barang dan jasa yang dimanfaatkan oleh masyarakat disektar. Tujuan dari penelitian adalah untuk menilai keseimbangan jasa ekosistem mangrove di Wilayah Pesisir Kota Dumai. Metode pengambilan data dalam penelitian yaitu metode survey dan wawancara dengan bantuan kuesioner, selain itu juga dilakukan kajian literatur dan diskusi dengan para pakar ekosistem mangrove. Analisis data menggunakan identifikasi jasa ekosistem mangrove dengan pendekatan diagram tulang ikan dan penilaian matriks ketersediaan jasa ekosistem menggunakan model bukhard. Hasil penelitian menyebutkan bahwa sebagian besar masyarakat pesisir Kota Dumai mendapatkan manfaat dari keberadaan ekosistem mangrove terhadap jasa penyedia dan jasa pengaturan. Jasa penyedia yang paling besar diberikan oleh ekosistem mangrove adalah menyediakan sumberdaya ikan dan crustasea seperti udang dan kepiting, sedangkan untuk jasa pengaturan terbesar yang bermanfaat adalah sebagai penahan abrasi dan pengurangan banjir ROB. Hasil penilaian ketersediaan jasa ekosistem mangrove menunjukkan bahwa secara umumnya permintaan jasa ekosistem mangrove melebihi suplai/kapasitas jasa ekosistem mangrove (nilai negatif) terutama pemukiman, industri, resort dan hotel, dan rumah makan. Nilai tersebut menyebutkan bahwa potensi dari ekosistem mangrove telah dimanfaatkan melebihi batas, sehingga diperlukan pengelolaan secara berkelanjutan dalam pemanfaatan ekosistem mangrove.
PERSEPSI DAN PRODUKSI HASIL TANGKAPAN NELAYAN SKALA KECIL DI KOTA DUMAI PROVINSI RIAU PADA SAAT PANDEMI COVID-19 Djunaidi; Arkham, Muhammad Nur; Ikhsan, Suci Asrina; Amrullah, Mohd. Yusuf
ALBACORE Jurnal Penelitian Perikanan Laut Vol. 6 No. 2 (2022): Albacore
Publisher : Departemen PSP IPB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29244/core.6.2.165-172

Abstract

Pandemi Covid-19 yang terjadi pada awal tahun 2020 memberikan dampak terhadap sektor perikanan, salah satu kota pesisir yang terdampak adalah Kota Dumai. Secara umum, terjadi penurunan aktivitas penangkapan ikan yang dapat menurunkan produksi perikanan. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis persepsi nelayan kecil terhadap Covid-19 dan mengetahui hasil tangkapan nelayan kecil pada saat sebelum dan selama masa pandemi Covid-19 di Kota Dumai. Pengambilan persepsi nelayan dilakukan dengan cara wawancara dan data hasil tangkapan ikan didapatkan dari pendataan Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) Kota Dumai. Responden dalam penelitian adalah nelayan jaring insang dan sondong. Analisis data yang dilakukan adalah analisis deskriptif. Hasil penelitian menjelaskan sebanyak 56 % nelayan di PPI Kota Dumai cukup memahami informasi tentang Covid-19 dan 54 % nelayan telah menerapkan protokol kesehatan dengan menggunakan masker setiap keluar rumah. Rata-rata hasil tangkapan ikan jaring insang di PPI Kota Dumai sebelum terjadinya pandemi Covid-19 (bulan Januari-April 2020) sebesar 24.649,5 kg, setelah terjadi pandemi Covid-19 (Mei-Agustus) mengalami penurunan sebanyak 37,5 % (9.255,0 kg). Rata-rata hasil tangkapan ikan dengan alat tangkap sondong di PPI Dumai sebelum pandemi Covid-19 (Januari-April 2020) sebanyak 11.603,3 kg, setelah terjadi pandemi Covid 19 (Mei-Agustus) terjadi penurunan sebanyak 19,4 % (2.256,3 kg). Kata kunci: nelayan skala kecil, pandemi Covid-19, persepsi nelayan, PPI Dumai
Macrozoobenthos as a Bioindicator of Pollution in the Malaka Strait Waters, Indonesia Djunaidi, Djunaidi; Kelana, Perdana Putra; Pramesthy, Tyas Dita; Arkham, Muhammad Nur; Kusuma Haris, Rangga Bayu
Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia Vol. 30 No. 1 (2025): Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia
Publisher : Institut Pertanian Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18343/jipi.30.1.1

Abstract

Macrozoobentos are known as organisms that are sensitive to environmental changes, so they are widely used as biological indicators of a water. This study aims to determine the types of macrozoobenthos, the level of diversity, uniformity, and dominance of macrozoobenthos, including the family biotic index (FBI) to detect water quality in Dumai City. The method used was a survey with stations determined through the purposive sampling. Macrozoobenthos samples were collected using a line transect with a square transect and a core sampler. A total of 381 macrozoobentos individuals found in the waters of Dumai City consisted of 6 species from the Gastropods class (Nerita articulata, Chicoreus capucinus, Littorina scabra, Ellobium aurisjudae, Cerithidae quoyii, and Pugilina cochlidium); Bivalvia class: 1 family and 1 species (Polymesoda bengalensis). The highest macrozoobenthos density was found at Station 3 (125 ind/m2) and the lowest at station 1 (21 ind/m2). The Shannon-Wienner diversity index ranged between 1.17 and 1.52. The diversity index at all stations was relatively low, the macrozoobenthos uniformity index was high (0.654697-to 0.783512), and the dominance index was relatively low (0.234078-to 0.43574). The Shannon-Wienner Index and the dominance index are also relatively low. Further testing using the FBI showed differences in water quality: Station 1 was adequate, Station 2 was poor, while Station 3 was somewhat poor. Monitoring macrozoobenthos diversity can be helpful in detecting changes or disturbances in ecosystems. Keywords: bioindicator, diversity, Family Biotik Index, macrozoobenthos
Pelatihan desain kemasan dan marketing berbasis digital melalui program “Techno Fish-Park” pada sirup buah mangrove dan teh herbal mangrove Sumartini Sumartini; Muhammad Nur Arkham; Aulia Azka; Nirmala Efri Hasibuan; Putri Wening Ratrinia; Eko Novi Saputra; Muh Suryono; Basri Basri
KACANEGARA Jurnal Pengabdian pada Masyarakat Vol 6, No 4 (2023): November
Publisher : Institut Teknologi Dirgantara Adisutjipto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.28989/kacanegara.v6i4.1671

Abstract

Technofisheriespark adalah suatu kawasan terpadu (dirancang/direncanakan, dikembangkan  &  dikelola secara  khusus)  yang  terdiri  dari  satu  atau  lebih  pusat  kegiatan IPTEKIN. Kegiatan Pengenalan  dan  Sosialiasi dilaksanakan dalam upaya  yang dilakukan dengan cara mengembangkan masyarakat pesisir dan nelayan di kawasan Sungai Geniot, Sungai Sembilan berencana memberikan program penyuluhan dan pelatihan tentang potensi mangrove sebagai bahan baku pembuatan sirup mangrove dan teh herbal. Kegiatan ini dilakukan melalui metode perencanaan dan sosialisasi, pendampingan operasional dan implementasi teknologi. Pada awal pengamatan terlihat para pengusaha tertarik dengan program pendidikan ini. Para pengusaha tampak antusias hingga akhir kegiatan pelatihan. Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan tingkat pendapatan wirausaha masyarakat Sungai Geniot, meningkatkan kreativitas dalam pengemasan dan pelabelan serta pemasaran  digital produk, serta keterampilan wirausaha warga Desa Sungai Geniot Kecamatan Sungai Sembilan Kota Dumai. 
Peningkatan literasi Siswa SMK dalam Bidang Gambar Teknik Mesin melalui penggunaan buku menggambar teknik Rizqi Ilmal Yaqin; Muhammad Nur Arkham; Agung Hariadi
KACANEGARA Jurnal Pengabdian pada Masyarakat Vol 6, No 4 (2023): November
Publisher : Institut Teknologi Dirgantara Adisutjipto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.28989/kacanegara.v6i4.1740

Abstract

Pembelajaran di era 4.0 membutuhkan literasi yang sangat penting agar kompetensi siswa dapat ditingkatkan sesuai dengan perkembangan global. Namun, masih ada beberapa siswa SMK yang kurang dalam literasi, terutama dalam jurusan permesinan kapal bidang gambar teknik karena minimnya judul buku yang tersedia. Oleh karena itu, pengabdian kepada masyarakat bertujuan untuk meningkatkan literasi dalam bidang gambar teknik mesin, guna meningkatkan pengetahuan dan keterampilan siswa SMK jurusan permesinan. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah ceramah dan bedah buku untuk menyampaikan materi tentang buku gambar teknik. Pengumpulan data untuk mengevaluasi keberhasilan kegiatan menggunakan skala likert. Kegiatan ini dilakukan dalam satu hari dengan melibatkan 15 peserta dari siswa jurusan permesinan SMK N 2 Dumai sebagai peserta pengabdian kepada masyarakat. Sebelum materi disampaikan, peserta mengikuti pre-test, dan setelah kegiatan, mereka diberikan post-test dan kuesioner kepuasan. Hasil analisis menunjukkan bahwa terjadi peningkatan dari pre-test ke post-test sebesar 82,86%, dan tingkat kepuasan peserta mencapai 67%, menandakan bahwa kegiatan ini sangat memuaskan. Dalam analisis ketercapaian kegiatan ini, dari kategori penyajian, dampak kegiatan, dan kebermanfaatan kegiatan, nilai yang dicapai secara berturut-turut adalah 90,6%; 91,1% dan 94,4%. Dengan rata-rata nilai ketercapaian sebesar 92,03%, dapat disimpulkan bahwa sebagian besar kegiatan ini berhasil.
Manfaat Pengelolaan Suaka Perikanan Terubuk (SPT) Bagi Masyarakat Pesisir di Perairan Bengkalis, Riau: Pendekatan Sistem Sosial-Ekologi Arkham, Muhammad Nur; Kusuma Haris, Rangga Bayu; Ikhsan, Suci Asrina; Djunaidi, Djunaidi; Kelana, Perdana Putra; Pramesthy, Tyas Dita; Widagdo, Aris; Febrianto, Fredi; Anwar, Sony; Habib EY., M.
Jurnal Ilmu dan Teknologi Kelautan Tropis Vol. 16 No. 2 (2024): Jurnal Ilmu dan Teknologi Kelautan Tropis
Publisher : Department of Marine Science and Technology, Faculty of Fisheries and Marine Science, IPB University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29244/jitkt.v16i2.51619

Abstract

Penetapan Suaka Perikanan Terubuk (SPT) berdasarkan Peraturan Bupati Bengkalis No. 15 Tahun 2010 dan Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan No. KEP.59/MEN/2011 tentunya memberikan dampak sosial dan ekologi yang positif. Penelitian ini bertujuan menilai manfaat sosial dan ekologi SPT bagi masyarakat pesisir di Perairan Bengkalis, Riau. Data diperoleh melalui wawancara dan analisis produksi perikanan berdasarkan ketersediaan data dari tahun 2008-2016. Keberadaan ikan terubuk di perairan Kabupaten Bengkalis, Kepulauan Meranti dan Siak lekat dengan nilai sejarah dan budaya. Hasil dari pemodelan peramalan produksi selama 10 tahun menunjukkan penurunan produksi ikan terubuk, dengan prediksi penurunan 1,37 ton per tahun (-0,58%) berdasarkan model S-Curve. Hasil analisis statistik (t-test) juga menyebutkan tidak ada pengaruh antara sebelum dan setelah diterbitkannya SK (Peraturan Larangan Terubuk) dengan melihat nilai P-Value > 0,005. Secara umum, pengelolaan perikanan Terubuk yang ada di Perairan Provinsi Riau belum efektif dengan hanya diterbitkannya SK pengelolaan Kawasan, akan tetapi diperlukan beberapa langkah strategis diantaranya adalah dengan meningkatkan peran Masyarakat dalam pengelolaan, peningkatan pengawasan dan penegakan hukum dalam melakukan konservasi perikanan Terubuk.
Penanaman Mangrove Pesisir Kampung Madong Sebagai Bentuk Pelestarian Lingkungan Guna Mendukung Ekonomi Biru Yaqin, Rizqi Ilmal; Arkham, Muhammad Nur; Djunaidi, Djunaidi; Haris, Rangga Bayu Kusuma; Pamaharyani, Luchiandini Ika; Demeainto, Bobby; Darmawan, Darmawan; Siahaan, Juniawan Preston; Abrori, M. Zaki Latif; Tumpu, Mula
DEDIKASI PKM Vol. 6 No. 2 (2025): DEDIKASI PKM
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/dkp.v6i2.48685

Abstract

Kerusakan lingkungan mangrove merupakan salah satu faktor penyebab terjadinya abrasi di wilayah pesisir. Kota Tanjung Pinang merupakan salah satu kota pesisir yang memiliki kawasan pantai yang rentan terhadap abrasi. Oleh karena itu, kesadaran masyarakat dalam menjaga kelestarian tanaman mangrove perlu ditingkatkan melalui kegiatan edukatif dan penanaman bibit mangrove secara langsung. Tujuan dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk memberikan edukasi sekaligus mengajak masyarakat berpartisipasi dalam penanaman mangrove sebagai upaya pelestarian lingkungan. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah penanaman mangrove bersama dan edukasi secara bersamaan. Evaluasi kegiatan dilakukan dengan mengukur tingkat kepuasan peserta dan ketercapaian tujuan kegiatan. Instrumen evaluasi yang digunakan berupa kuesioner dengan skala Likert yang diberikan kepada peserta setelah mengikuti kegiatan. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa peserta merasa puas terhadap pelaksanaan kegiatan penanaman mangrove. Adapun tingkat ketercapaian tujuan kegiatan mencapai persentase sebesar 94,57%. Dampak dari kegiatan ini adalah meningkatnya pengetahuan masyarakat mengenai pola penanaman mangrove yang baik, serta meningkatnya kesadaran dalam menjaga kelestarian lingkungan sebagai bagian dari upaya mendukung konsep ekonomi biru. Keberlanjutan dari kontribusi kegiatan ini menjadi tujuan utama dalam mendukung ekonomi biru.
THE EFFECTIVENESS OF ENVIRONMENTAL DISPUTE RESOLUTION THROUGH NON-LITIGATION IN THE TERRITORIAL WATERS AND JURISDICTIONAL WATERS OF THE REPUBLIC OF INDONESIA Mahipal, Mahipal; Wahyudin, Muhammad Nur Hussein; Wahyudin, Muhammad Yuusuf; Arkham, Muhammad Nur; Riadi, Septa; Dewantara, Esza Cahya; Wahyudin, Yudi
Jurnal Segara Vol 20, No 1 (2025): June
Publisher : Politeknik Kelautan dan Perikanan Dumai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15578/segara.v20i1.16149

Abstract

This study aims to examine the effectiveness of the law in resolving environmental disputes through non-litigation mechanism in the territorial waters and jurisdiction of the Republic of Indonesia. This study was conducted by analysing the process and results of handling environmental disputes handled through non-litigation mechanism by the Ministry of Environment (KLH), especially the Directorate of Environmental Dispute Resolution. This study uses a qualitative analysis method with a case study approach involving documentation and interviews with related parties at KLH. The focus of the study is to assess the success of the dispute resolution mechanism through non-litigation, the obstacles faced, and the contribution of legal policies in protecting the environment, especially in waters that have complexities related to the rights and obligations of the state and other actors. The results of this study are expected to provide recommendations for improving the environmental dispute resolution system through non-litigation mechanism in Indonesia, with the aim of increasing the effectiveness of environmental protection in the territorial waters and jurisdiction of Indonesia.
ECONOMIC VALUE OF MANGROVE ECOSYSTEM IN TANGERANG REGENCY, BANTEN PROVINCE Haryanti, Rinrin; Susanto, Handoko Adi; Arkham, Muhammad Nur
Jurnal Segara Vol 20, No 1 (2025): June
Publisher : Politeknik Kelautan dan Perikanan Dumai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15578/segara.v20i1.16761

Abstract

The mangrove ecosystem plays a strategic role in supporting the sustainability of coastal environments through the provision of ecosystem services, which offer both economic and ecological benefits to local communities. However, mangrove ecosystems are facing degradation and the threat of destruction, including in the coastal areas of Tangerang Regency. The value of these ecosystems is often not fully quantified in resource assessments, necessitating research on the economic valuation of mangrove ecosystems. This study employs a mixed-methods approach with a sequential exploratory design, utilizing a questionnaire as the research instrument. Respondent sampling was conducted using purposive sampling combined with surveys and snowball sampling techniques. The data analysis focused on valuing ecosystem services, such as economic valuation through a combination of travel cost methods, replacement cost, primary productivity of litter, and carbon stock estimation, to calculate the total value of mangrove ecosystem services in Tangerang Regency. The results of the analysis show that the economic value of the ecosystem in this area amounts to IDR 52,005,917,307 per year, which is a combination of provisioning, regulating, cultural, and supporting services. Overall, this value is considered undervalued when compared to similar studies in Rembang, which reported IDR 85,166,427,218 per year, but overvalued when compared to Karawang, which reported IDR 2,528,000,709. These differences are influenced by factors such as mangrove area, ecological condition, productivity levels, and the parameters used in the calculations. This finding underscores the need for sustainable mangrove management and conservation to optimize both its economic and ecological benefits, while simultaneously enhancing coastal resilience against the threats of climate change and environmental degradation.
Co-Authors Abrori, M. Zaki Latif Achmad Fahrudin AGUNG HARIADI Agus Ramli Agus Ramli Agus Ramli Amal Fatullah Randy Amrullah, Mohd. Yusuf Ananda, Tuah Andan Hamdani Anderson Foresta Anwar, Sony Ari Gunawan Arif Trihandoyo Arif Trihandoyo Arif Trihandoyo Aris Widagdo Armelita, Ayang Aulia Azka Bambang Cahyono Bambang Imawan Basri Basri Bobby Demeianto Bobby Demeianto Boby Wisely Ziliwu Boby Wisely Ziliwu Darmawan Darmawan Demeainto, Bobby Dewantara, Esza Cahya Digdo, Akbar A Djunaidi Djunaidi Djunaidi Djunaidi Djunaidi Djunaidi Djunaidi Djunaidi Dwihastuty, Leny Eko Novi Saputra EVI MAYA SARI Fajar Miftakhul Rizqy Febrianto, Fredi Habib EY., M. Hafiz Ziddin Haidawati, Haidawati Hamdu Azrawi Daulay Haris, Rangga Bayu Kusuma haryanti, rinrin Hasibuan, Sony Cristian Helmi Purnama Hutapea, Roma Yuli Hutapea, Roma Yuli F Iman Teguh, Iman Iskandar Musa Iwed Mulyani Juniawan Preston Siahaan Kenny Bastian Khairunnisa Khairunnisa Lesmana, Dudi Luky Adrianto M. Habib EY Mahipal Mardiah, Ratu Sari Mathius Tiku Mathius Tiku Muh Suryono Muhammad Ali Rozaki Muhammad Fiqi Fadillah Muhammad Reza Pahlevi Muhammad Rikardo Febri Nanda Mula Tumpu Nana Anggraini Nasib Sihombing Nirmala Efri Hasibuan Nirmala Efri Hasibuan Pamaharyani, Luchiandini Ika Perdana Putra Kelana Purnama, Helmi Putri Wening Ratrinia Putriraya, Ami Raini Ramli, Agus Randy, Amal Fatullah Rangga Bayu Kusuma Haris Rangga Bayu Kusuma Haris Rangga Bayu Kusuma Haris Ratih Purnama Sari Restu Widayaka Riadi, Septa Rizqi Ilmal Yaqin Rizqi ilmal yaqin, Rizqi ilmal Roma Yuli F Hutapea Roma Yuli F. Hutapea Roma Yuli Hutapea Roma Yuli Hutapea Rudi Efendi Ryan Hidayat Sandra Moerti Oktavian Septa Riadi Shiffa F Shalichaty Shiffa Febyarandika Shalichaty Siahaan, Juniawan Preston Soedjatmiko Sri Yenica Roza Sri Yenica Roza Sri Yenica Roza Sri Yenica Roza Suci Asrina Ikhsan Sumartini Sumartini Susanto, Handoko Adi Tiku, Mathius Tri Winarni Agustini Trihandoyo, Arif Tumpu, Mula Tyas Dita Pramesthy Tyas Dita Pramesthy Wahyudin, Muhammad Nur Hussein Wahyudin, Muhammad Yuusuf Widagdo, Aris Windri Gunawan Yaser Krisnafi Yuda, Ardi Oksa Yudi Wahyudin Yudi Wahyudin Yuniar Endri Priharanto Yusli Wardiatno