Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi dampak sinergi antara intervensi manajemen keuangan dan pendidikan ekonomi terhadap kesejahteraan finansial masyarakat perkotaan di kawasan padat Kota Makassar. Pendekatan campuran digunakan dalam studi ini, dengan menggabungkan data kuantitatif berupa pre-test dan post-test literasi serta perilaku keuangan pada 60 responden, serta data kualitatif dari observasi lapangan dan wawancara mendalam dengan peserta, tokoh masyarakat, dan fasilitator pelatihan. Intervensi dilakukan melalui pelatihan manajemen keuangan berbasis kebutuhan praktis warga, menggunakan modul sederhana dan simulasi. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan signifikan pada indikator literasi dan perilaku keuangan pasca pelatihan, disertai perubahan sikap dalam pencatatan anggaran, prioritas pengeluaran, serta komunikasi keuangan dalam keluarga. Temuan ini memperkuat pentingnya kolaborasi antara intervensi berbasis komunitas dan pendidikan ekonomi untuk memperbaiki kesejahteraan finansial masyarakat urban. Penelitian ini memberikan implikasi kebijakan terhadap pengembangan program literasi keuangan yang kontekstual dan partisipatif.