p-Index From 2020 - 2025
7.907
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Tapis : Jurnal Teropong Aspirasi Politik Islam YUDISIA : Jurnal Pemikiran Hukum dan Hukum Islam Kalimah Jurnal Studi Agama dan Pemikiran Islam ESOTERIK International Research Based Education Journal Jurnal Mirai Management Risâlah, Jurnal Pendidikan dan Studi Islam JPPI | Jurnal Penelitian Pendidikan Islam MITRA: Jurnal Pemberdayaan Masyarakat TAZKIR: Jurnal Penelitian Ilmu-ilmu Sosial dan Keislaman NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial JURNAL PENDIDIKAN TAMBUSAI MIZAN Jurnal Yuridis Jurnal PTK dan Pendidikan JISIP: Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan Abdimas Umtas : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN Jurnal Ilmu Dakwah Jurnal Pendidikan Islam AL-ILMI Jurisprudensi: Jurnal Ilmu Syariah, Perundang-undangan, Ekonomi Islam Ta'dib: Jurnal Pendidikan Islam Syntax Idea Review of Islamic Economics and Finance Bubungan Tinggi: Jurnal Pengabdian Masyarakat Community Development Journal: Jurnal Pengabdian Masyarakat Edunesia : jurnal Ilmiah Pendidikan Al-Manhaj: Jurnal Hukum dan Pranata Sosial Islam jurnal syntax admiration Jurnal Abdimas Ilmiah Citra Bakti (JAICB) Mizan: Journal of Islamic Law Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan Indonesian Journal of Multidisciplinary Science Aptekmas : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Journal Of Human And Education (JAHE) Jurnal Abdimas Le Mujtamak Millah: Journal of Religious Studies Innovative: Journal Of Social Science Research Socius: Social Sciences Research Journal Indonesian Journal of Law and Justice Civilia: Jurnal Kajian Hukum dan Pendidikan Kewarganegaraan
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Ilmu Dakwah

Dakwah di masa pandemi Covid-19: Eksistensi, problematika serta solusi Suprima, Suprima; Parhan, Muhamad; Khairulimam, Abizar; Nurfitriyani, Mita; Ababil, Salza Nabila
Jurnal Ilmu Dakwah Vol 41, No 1 (2021)
Publisher : Faculty of Dakwah and Communication, Walisongo State Islamic University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21580/jid.v41.1.8287

Abstract

This research is motivated by the presence of the covid-19 outbreak, which causes many activities that cannot be done by gathering and meeting face to face. This impact is not only in the world of business or education, but also has an impact on worship activities and other religious activities such as congregational prayer at the mosque, weekly recitation at the mosque, including listening to dakwah directly from the ulama.  With the covid-19 outbreak as a pandemic that has spread to various countries, another step is needed in religious activities to prevent and break the covid-19 chain so that it does not spread widely. So staying at home and maintaining a distance is the choice of muslims when circumstances are felt to be detrimental to themselves and other.  In respone to this, it is necessary to conduct a study of some of the impact that occur in dakwah activities in the middle of a pandemic, which aims to find out whether due to the many obstacles, dakwah activities are still being carried out or not. To achieve this goal, this study used a qualitative-descriptive research method with litelature study techniques. The result of this study obtained data and the fact that there are many problems in dakwah in a pandemic situation like this. However, the data shows that the problems that occur are not a barrier to the existence of dakwah amid the covid-19 pandemic. ***Penelitian ini dilatarbelakangi oleh hadirnya wabah covid-19, yang menyebabkan banyaknya aktivitas dan kegiatan yang tidak bisa dilakukan dengan berkumpul dan bertatap muka secara langsung. Dampak tersebut bukan hanya dalam dunia usaha ataupun pendidikan saja, tetapi juga berdampak pada kegiatan beribadah dan kegiatan keagamaan lainnya seperti salat fardhu berjama’ah di masjid, pengajian mingguan di masjid, termasuk mendengarkan dakwah dari para ulama secara langsung pun terhenti. Dengan adanya wabah covid-19 sebagai pandemi yang telah tersebar ke berbagai negara, diperlukan suatu langkah lain dalam kegiatan keagamaan untuk pencegahan dan memutus rantai covid-19 agar tidak tersebar dan tidak meluas. Maka tetaplah di rumah dan tetap menjaga jarak merupakan pilihan umat Islam saat keadaan sekitar dirasa dapat merugikan diri sendiri dan orang lain. Menyikapi hal tersebut perlu kiranya dilakukan kajian terhadap beberapa dampak yang terjadi pada kegiatan berdakwah di tengah pandemi, yang bertujuan untuk mengetahui apakah dengan banyaknya kendala, kegiatan berdakwah tetap terlaksana atau tidak. Untuk mencapai tujuan tesebut, dalam penelitian ini digunakan metode penelitian kualitatif-deskriptif dengan teknik studi pustaka. Hasil dari penelitian ini diperoleh data dan fakta bahwa banyak sekali problematika dalam dakwah di dalam situasi pandemi seperti ini, tetapi di dalam data tersebut menunjukan bahwa problematika yang terjadi tidak menjadi penghalang dalam keeksistensian dakwah di tengah pandemi covid-19.
Dakwah di masa pandemi Covid-19: Eksistensi, problematika serta solusi Suprima Suprima; Muhamad Parhan; Abizar Khairulimam; Mita Nurfitriyani; Salza Nabila Ababil
Jurnal Ilmu Dakwah Vol 41, No 1 (2021)
Publisher : Faculty of Dakwah and Communication, Walisongo State Islamic University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21580/jid.v41.1.8287

Abstract

This research is motivated by the presence of the covid-19 outbreak, which causes many activities that cannot be done by gathering and meeting face to face. This impact is not only in the world of business or education, but also has an impact on worship activities and other religious activities such as congregational prayer at the mosque, weekly recitation at the mosque, including listening to dakwah directly from the ulama.  With the covid-19 outbreak as a pandemic that has spread to various countries, another step is needed in religious activities to prevent and break the covid-19 chain so that it does not spread widely. So staying at home and maintaining a distance is the choice of muslims when circumstances are felt to be detrimental to themselves and other.  In respone to this, it is necessary to conduct a study of some of the impact that occur in dakwah activities in the middle of a pandemic, which aims to find out whether due to the many obstacles, dakwah activities are still being carried out or not. To achieve this goal, this study used a qualitative-descriptive research method with litelature study techniques. The result of this study obtained data and the fact that there are many problems in dakwah in a pandemic situation like this. However, the data shows that the problems that occur are not a barrier to the existence of dakwah amid the covid-19 pandemic. ***Penelitian ini dilatarbelakangi oleh hadirnya wabah covid-19, yang menyebabkan banyaknya aktivitas dan kegiatan yang tidak bisa dilakukan dengan berkumpul dan bertatap muka secara langsung. Dampak tersebut bukan hanya dalam dunia usaha ataupun pendidikan saja, tetapi juga berdampak pada kegiatan beribadah dan kegiatan keagamaan lainnya seperti salat fardhu berjama’ah di masjid, pengajian mingguan di masjid, termasuk mendengarkan dakwah dari para ulama secara langsung pun terhenti. Dengan adanya wabah covid-19 sebagai pandemi yang telah tersebar ke berbagai negara, diperlukan suatu langkah lain dalam kegiatan keagamaan untuk pencegahan dan memutus rantai covid-19 agar tidak tersebar dan tidak meluas. Maka tetaplah di rumah dan tetap menjaga jarak merupakan pilihan umat Islam saat keadaan sekitar dirasa dapat merugikan diri sendiri dan orang lain. Menyikapi hal tersebut perlu kiranya dilakukan kajian terhadap beberapa dampak yang terjadi pada kegiatan berdakwah di tengah pandemi, yang bertujuan untuk mengetahui apakah dengan banyaknya kendala, kegiatan berdakwah tetap terlaksana atau tidak. Untuk mencapai tujuan tesebut, dalam penelitian ini digunakan metode penelitian kualitatif-deskriptif dengan teknik studi pustaka. Hasil dari penelitian ini diperoleh data dan fakta bahwa banyak sekali problematika dalam dakwah di dalam situasi pandemi seperti ini, tetapi di dalam data tersebut menunjukan bahwa problematika yang terjadi tidak menjadi penghalang dalam keeksistensian dakwah di tengah pandemi covid-19.
Co-Authors Ababil, Salza Nabila Abdul Khoir Abizar Khairulimam Acep Mulyadi Acep Mulyadi Adam Ramadhan Aditama Candra Kusuma Agus Fakhruddin Ahmad Hidayatullah Ahmad Hidayatullah Ahmad Hidayatullah Ahmad Ihsan Nur Solehudin Ahmad Khoiril Ahmad Khoiril Anam Aji Lukman Ibrahim Akmal Rizki Gunawan Akmal Rizki Gunawan Akmal Rizki Gunawan Hasibuan Ana Yunitasari Ananda Putri Ananda Putri, Ananda Angelina, Ranti Anjani, Indira Emilia Ardyaning, Devyta Aretha , Elvina Aria, Muhammad Gustaf Arina Salsabila Asiyah, Rostania Nur Athaillah Ramadhan, Nawal Atiyyah, Rifa Aulia, Padla Zan Putri Ayu Diah Rahmani Azis , Elinda Benaya, Jeremy Pangihutan Bramantyo, Rm Andreas Bramantyo, RM. Andreas Christian Joseph Silaban Citranti Hanifah Dewani Damareka, M Darrell Daniella Sitanggang Darmawan, Abqary Faraz Davita, Samantha Amerys Marsada Desy Natalia Dian Khorenita Pratiwi Dienni Ruhjatini Sholihah Dwi Desi Yayi Tarina Elinda Azis Elvina Aretha Fadhilah Qurratu 'Ayuni Fadhli Suko Wiryanto Fahrozi, Muhammad Helmi Fairuz, Muhammad Gustaf Faizi Faizi, Faizi Farchanza Haykanna Pireno Fasya, Farah Fathoni, Muhammad Anwar Firda Amalia Fitrya Putry Amanda Hafidl, Savero Julian Hafidz Noor Hamdani, Nisa Resya Hamzah, Amanda Fitra Hasibuan, Akmal Rizki Gunawan Heru Sugiyono Heru Suyanto Holilur Rahman Huda, Genthala Rafik Ilyas, Levi Christopher Karimah, Nabila Kayowuan , Kayus Kayus Kayouan L Kayus Kayowuan Kayus Kayowuan Lewoleba Keshia Annisa Putri Khairulimam, Abizar Kumoro, M Damar Setyo Manalu, Ronald Mandalika, Muhammad Sultan Manulu, Ronald Marina Ery Setyawati Mas Moreno Ivander Athala, Muhammad Daff , Muhammad Nouval Arofah , Fazl Mawla Febrian Maulinda, Rerin Meisya Assyifa Putri Mita Nurfitriyani Muhamad Parhan Muhamad Rafli Chrismawan Muhammad Anwar Fathoni Muhammad Azzara Muhammad Helmi Fahrozi Mulyadi Mulyadi Mulyadi Mulyadi Nadya Zaharani Negara, Yasinta Diva Noor, Hafidz Nurfitriyani, Mita Nurjaya, Melisa Nurti Budiyanti Panigori, Amudi Putri Kinanti Putri, Angelica Anastasia Putri, Citraresmi Widoretno Putri, Keisha Rafilah Putro, Alberto Muhammad Gusti Qibtiya, Mauladiana R. Manalu Rabiyyanur Lubis Rafikha Desta Ramadhania Rama Ahmad Raja Maranay Rashya Serien Rahmadhani Rerin Maulinda Reviana, Alma Shafira Rifa Atiyyah Rindu Audrye Riska Siti Nurjanah Rizky Johan Pattiasina Rizqathallah, Mohamad Rifqi Ronald Manalu Rostania Nur Asiyah S, Debby Nauly Rafeyfa Sabrinda Rasya, Harlin Salsabilatussa’dyah Salsabilatussa’dyah Salza Nabila Ababil Sambarana, Ilyasa Laits Sari, Ana Yunita Satino Satino Satino Siti Asiah Situmorang, Christian Immanuel Subakdi Subakdi, Subakdi Suherman Suherman Suherman Suherman Suryani Suryani Syfiyah, Shafa Trianjani, Suci Tunjang Syaeh, Muhammad Veronica, Ester Vina Verensia Liandi Wulansari, Ajeng Septiana Yasmin Sobikhoh Nawaidah Yuli, Yuliana Yuliana Yuli Yuliana Yuli W Yuliana Yuli W Yuliana Yuli Wahyuningsih Yuman, Dara Aulia Zaharani , Nadya Zammara, Aurel Meidina