Articles
PENGEMBANGAN MEDIA EMOJI BERBASIS PERMAINAN DALAM INTERAKSI SOSIAL ANAK DI KELAS
Juniarti, Yenti;
Laiya, Sri Wahyuningsi;
Sutisna, Icam
JURNAL AUDI : Jurnal Ilmiah Kajian Ilmu Anak dan Media Informasi PAUD Vol 4, No 2 (2019): December 2019, 8 ARTICLES, PAGES 73 - 163
Publisher : UNIVERSITAS SLAMET RIYADI
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33061/jai.v4i2.3306
This study aims to facilitate Kiddie Care for Gorontalo children in developing children's social interactions due to the low ability of children to interact both with their peers and the teacher in class. This study uses a research and development approach. While the development model used is the Research & Development (R&D) development model. The results of this study are the social interactions caused by children to their friends when looking for emojis, children feel that this game is emotionally draining because children can express according to the emojis displayed by their friends, then children feel happy when they look for emojis "jogging" children feel surprised and practice the "dancing" emoji behavior while singing. In addition to the social interaction that is generated but also formed a mindset that requires children to think and act quickly in picking up emojis that will be adjusted to the behavior displayed by the opposing group, not only that but the formation of teamwork when hunting emojis. The conclusion is that early childhood social interaction can develop optimally both to friends and teachers, in addition to that team collaboration is formed, thinking and acting quickly.AbstrakPenelitian ini bertujuan memfasilitasi anak Kiddie Care gorontalo dalam mengembangkan interaksi sosial anak dikarenakan rendahnya kemampuan anak dalam berinteraksi baik kepada temannya maupun kepada guru pada saat dikelas. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian dan pengembangan. Sedangkan model pengembangan yang digunakan adalah model pengembangan Research & Development (R&D). Hasil penelitian ini adalah adanya interaksi sosial yang ditimbulkan oleh anak kepada temannya saat mencari emoji, anak merasa bahwa permainan ini menguras emosi karena anak bisa mengekspresikan sesuai emoji yang ditampilkan oleh temannya, kemudian anak merasa bahagia ketika mereka mencari emoji ?joget? anak merasa heran dan mempraktekkan perilaku emoji ?joget? itu sambil bernyanyi-nyanyi. Selain adanya interaksi sosial yang ditimbulkan tetapi juga terbentuk pola pikir yang mengharuskan anak untuk berpikir dan bertindak dengan cepat dalam mengambil emoji yang akan disesuaikan dengan perilaku yang ditampilkan oleh kelompok lawannya, tak hanya itu tetapi terbentuknya kerjasama tim pada saat memburu emoji. Simpulan bahwasanya interaksi sosial anak usia dini mampu berkembang dengan optimal baik kepada temannya
Pengaruh Bermain Bola Plastik Kecil terhadap Kemampuan Gerak Manipulatif Anak
Syarifah Mutmainah Van Gobel;
Icam Sutisna
Jambura Early Childhood Education Journal Vol 1 No 1 (2019): JAMBURA Early Childhood Education Journal
Publisher : JURUSAN PENDIDIKAN GURU PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (717.344 KB)
|
DOI: 10.37411/jecej.v1i1.51
This research was conducted because of the low ability of children in manipulative motion. The purpose of this study was to obtain empirical data about the Effects of Playing Small Plastic Balls on Children's Manipulative Motion Capabilities. The research method used is quantitative research with one group pretest posttest design. Data collection techniques used are performance tests. The results showed the average value of the pretest or before treatment was 11.05 and the average value of the posttest after treatment was 36.80. Hypothesis testing using non-parametric statistics in this case is the Wilcoxon test. The basis for decision making in the Wilcoxon test is, if the Asymp.sig value <0.05, then H1 is accepted and if the Asymp.sig value> 0.05, then H1 is rejected and based on test output statistics, it is known asymp.sig.n ( 2-tailed) worth 0,000. Because the value is 0,000 <0.05, the hypothesis is accepted.
Aktivitas Pembelajaran Guru di dalam Kelas
Syahra Savira Mokodompit;
Icam Sutisna;
Waode Eti Hardiyanti
Jambura Early Childhood Education Journal Vol 2 No 1 (2020): JAMBURA Early Childhood Education Journal
Publisher : JURUSAN PENDIDIKAN GURU PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (954.37 KB)
|
DOI: 10.37411/jecej.v2i1.121
Penelitian ini didasarkan pada metode dalam pencapaian hasil pembelajaran yang diinginkan, penetapan, dan pengembangan metode berdasarkan pada kondisi pembelajaran yang ada. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana aktivitas pembelajaran guru didalam kelas di TK Mawar di Desa Sumba Kecamatan Bintauna Kabupaten Bolaang Mongondow utara Profinsi Sulawesi Utara. metode yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif. Subyek dalam penelitian ini berjumlah 3 orang yakni guru kelas dan guru pendamping. Instrumen penelitian menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktivitas pebelajaran guru didalam kelas terdapat beberapa aspek yakni, menarik perhatian siswa, menimbulkan motivasi, memberikan acuan, memiliki sifat kreatif, memberikan perhatian dan mereview serta mengevaluasi. Ketujuh aspek tersebut belum dilakukan guru secara keseluruhan. Ada juga faktor yang mempengaruhinya yakni, latar belakang guru itu sendiri yang bukan dari sarjana pendidikan anak usia dini, serta kondisi siswa yang kurang bisa menerima arahan dari guru sehingga mereka tidak mengerti apa yang harus dilakukannya
Kompetensi Pamong Belajar Dalam Bidang Informasi Teknologi (IT) Di SKB Kota Gorontalo
Harun Hidayat Halid;
Ummyssalam A.T.A Duludu;
Icam Sutisna
Student Journal of Community Education Volume 1 No. 1: Agustus 2021
Publisher : Jurusan Pendidikan Luar Sekolah Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Gorontalo
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (144.451 KB)
|
DOI: 10.37411/sjce.v1i1.813
Penelitian bertujuan untuk mengetahui bagaimanakah kompetensi pamong belajar dalam bidang informasi teknologi (IT) di Sanggar Kegiatan Belajar Kota Gorontalo. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan teknik snowbal dengan mengambil beberapa sampel dari hasil wawancara. Dalam wawancara terdapat empat pokok bahasan yaiitu: mengoperasikan komputer, mengolah kata, mengolah lembar kerja dan grafik, serta membuat presentasi bahan hajar. Sebagai subjeknya pamong belajar di SKB Kota Gorontalo yang berjumlah 24 orang. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik observasi dan wawancara. Teknik analisis data yang digunakan adalah model analisis data yang mempunyai tiga komponen yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa, dari 23 pamong belajar di SKB Kota Gorontalo, 7 pamong belajar dapat mengoperasikan komputer sedangkan 16 pamong belajar belum dapat mengoperasikan komputer khususnya pada program office.
Deskripsi Karakteristik Pembelajaran Orang Dewasa Pada Program Paket C Di SKB Kota Gorontalo
Pelia Abdullah;
Ummyssalam A.T.A Duludu;
Icam Sutisna
Student Journal of Community Education Volume 1 No. 2: Februari 2022
Publisher : Jurusan Pendidikan Luar Sekolah Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Gorontalo
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (157.976 KB)
|
DOI: 10.37411/sjce.v1i2.913
Penelitian ini bertujuan untuk Mendeskripsikan karakteristik Pembelajaran Orang Dewasa Pada Program Paket C di Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Kota Gorontalo. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif deskriptif, dan teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Deskripsi Karakteristik Pembelajaran Orang Dewasa Pada Program Paket C adalah sebagai berikut: (1) Konsep diri, hal ini berhubungan dengan kesiapan belajar warga belajar dalam proses kegiatan pembelajaran Paket C, (2) Pengalaman Belajar, beberapa hal yang diperhatikan pada aspek ini yaitu menjadikan warga belajar sebagai sumber belajar adapun memberikan pengalaman baru untuk warga belajar (3) Kesiapan belajar mempengaruhi warga belajar mengalami perubahan dalam belajar (4) Orientasi belajar; mempengaruhi warga belajar dalam menerapkan apa yang sudah dipelajari selama proses pembelajaran berlangsung.
Kearifan Lokal Walima Sebagai Modal Sosial Masyarakat
ibrahim I. Umar;
Yakob Napu;
Icam Sutisna
Student Journal of Community Education Volume 2 No. 1: Agustus 2022
Publisher : Jurusan Pendidikan Luar Sekolah Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Gorontalo
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (867.782 KB)
|
DOI: 10.37411/sjce.v2i1.947
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kearifan lokal walima sebagai modal sosial dalam pengembangan masyarakat di desa langgula kecamatan batuda’a pantai kabupaten gorontalo. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif deskriptif, dan teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam kearifan local walima terdapat nilai, norma dan etika. Nilai dalam kearifan local walima ini menyangkut gotong royong, keikhlasan, silaturahmi, penghargaan dan kekeluargaan, selanjutnya norma dalam kearifan lokal walima menyangkut mendahulukan yang lebih tua dan memberikan bingkisan kepada pengunjung. Terkhir dalam kearifan lokal walima terdapat etika dimana etika in imenyangku tmenggunakan peci dan memakai baju adat. Dapat dilihat dari hasil penelitian bahwa nilai, norma dan etika sangat berpengaruh pada kearifan lokal walima. Tujan dari pengembangan masyarakat berbasis kearifan lokal yaitu untuk mencari tahu kontribusi kearifan local walima pada pengembangan Masyarakat di DesaLanggula, Kecamatan Batuda’a Pantai
Pelaksanaan E-learning Pada Masa Covid-19 di Fakultas Ilmu Pendidikan
Buyung Hamza Hunto;
Yakob Napu;
Icam Sutisna
Student Journal of Community Education Volume 2 No. 1: Agustus 2022
Publisher : Jurusan Pendidikan Luar Sekolah Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Gorontalo
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (456.441 KB)
|
DOI: 10.37411/sjce.v2i1.1215
Hasil penelitian menunjukan bahwa: 1) Pelaksanaan e-learning pada masa pandemi covid-19 di Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri dimulai sejak adanya Surat Edaran Rektor Universitas Negeri Gorontalo pada Bulan Maret 2020. Pelaksanaan e-learning dilaksanakan di semua Jurusan yang ada di Fakultas Ilmu Pendidikan. Siat ung sebagai Learning Manajemen System dan penggunaan aplikasi. Alokasi waktu pelaksanaan e-learning berlangsung paling minimal selama satu jam dan maksimal sesuai dengan kesepakatan dosen dan mahasiswa. Kos atau rumah merupakan tempat yang digunakan oleh mahasiswa ataupun dosen untuk melakukan perkuliahan secara e-learning. Diskusi secara e-learning sama seperti dengan proses diskusi perkuliahan secara tatap muka. Pelaksanaan e-learning pada masa pandemi covid-19 di Fakultas Ilmu Pendidikan dilakukan secara sinkronus dan asinkronus. Dibutuhkan penelitian lebih lanjut dalam hal pelaksanaan evaluasi, kebermanfaatan dan tujuan pembelajaran dalam pelaksanaan e-learning. 2) Faktor penghambat pelaksanaan e-learning pada masa pandemi covid-19 yakni berupa kualitas jaringan internet yang tidak baik, mahasiswa yang tidak mememiliki laptop dalam mengerjakan tugas kuliah dan orang tua mahasiswa yang mengajak bekerja saat perkuliahan berlangsung dan faktor pendukung yakni menyiapkan infrastruktur perkuliahan e-learning berupa akun zoom meeting premium dan bantuan paket data. Selain itu peningkatan kemampuan dosen menjadi hal lain yang mendukung terlaksananya perkuliahan secara e-learning.
Hubungan Lingkungan Belajar Di Masa Pandemi Covid-19 Dengan Motivasi Belajar Peserta Didik Paket B
Firman Hulukati;
Rusdin Djibu;
Icam Sutisna
Student Journal of Community Education Volume 2 No. 1: Agustus 2022
Publisher : Jurusan Pendidikan Luar Sekolah Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Gorontalo
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.37411/sjce.v2i1.1348
Permasalahan dalam penelitian ini yaitu apakah terdapat hubungan lingkungan belajar dimasa pandemi covid-19 dengan motivasi peserta didik paket B. penelitian ini dilaksanakan untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara lingkungan belajar dimasa pandemi covid-19 dengan motivasi belajar peserta didik paket B di SKB Kota Gorontalo. Penelitian dilaksanakan di SKB Kota Gorontalo. Teknik yang digunakan dalam pengumpulan data adalah teknik angket yang terdiri dari dua variabel, dan analisis menggunakan analisis uji validitas, uji reabilitas, normalitas dan serta pengujian hipotesis yaitu perhitungan uji signifikansi. Hasil penelitian mengenai hubungan antara lingkunganbelajar dimasa pandemi covid-19 dengan motivasi belajar peserta didik paket B.Hal ini dibuktikan dengan nilai Thitung>Ttabel=4,3232>2,035 (signifikan), ternyata nilai Thitung lebih besar dari Ttabel (Thitung>Ttabel) menunjukan bahwa H0 diterima. Maka dapat disimpulkan pada tingkat kepercayaan 0,05 terdapat hubungan antara lingkungan belajar dimasa covid-19 dengan motivasi belajar peserta didik Program paket B di SKB Kota Gorontalo.
Adaptasi Guru di Era Pendidikan Berbasis Digital
Icam Sutisna;
Rachmah Safitri
Jurnal Ilmiah Profesi Guru (JIPG) Vol 3 No 1 (2022): Volume 3 No 1 Februari 2022
Publisher : Program Studi Pendidikan Profesi Guru, Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa Yogyakarta, Indonesia.
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30738/jipg.vol3.no1.a11906
Education as a process continues to change from time to time. According to Eric Ashby (1972), education has undergone five processes of change to date. According to him, education at this time uses more information and communication technology in the learning process. Information and communication technology has changed the classical education model into a virtual one. The educational process is no longer limited by space and time. Anywhere, anytime, every learner can carry out learning activities, without having to wait for a schedule. That is the reality of education now, whether we like it or not, the changes have occurred in the world of education. This is education in the digital era that has been predicted by many people in the past.
Using Smart Apps Creator to Internalize Religious and Moral Values of Children
Yenti Juniarti;
Waode Eti Hardiyanti;
Icam Sutisna
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 6, No 6 (2022)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/obsesi.v6i6.3619
The problem is that there are still many teachers who have difficulty implementing religious and moral value development activities, and teachers have not been able to change IT-based learning. The purpose of this research is to equip teachers in making teaching materials using smart app creator applications, which can be accessed by everyone. The research method is Research Development (RD) Borg Gall design with 8 stages of research, 1) need assessment 2) planning 3) product development 4) initial field trial 5) product revision 6) main field trial 7) product revision 8) field test, 10) final product revision. The results of this study were obtained from media expert validation, namely very feasible, material expert validation very feasible, and learning expert validation very feasible). The results of the learning media assessment trial in the small group trial were 82.09% (very feasible) and in the large field trial, it was 88.89% (very worth it). Based on these results, the product is said to be suitable for use