Claim Missing Document
Check
Articles

Found 22 Documents
Search

Pengaruh Berat TiO2 Terhadap Kandungan Polutan Organik dan Tahanan Listrik pada Elektrokoagulasi Air Limbah Sutanto; Toto Supriyanto
Prosiding Industrial Research Workshop and National Seminar Vol 13 No 01 (2022): Vol 13 (2022): Prosiding 13th Industrial Research Workshop and National Seminar
Publisher : Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35313/irwns.v13i01.4388

Abstract

Penelitian pengolahan air limbah rumah tangga telah dilakukan secara elektrokoagulasi. Pada penelitian ini bertujuan untuk mempelajari pengaruh perubahan penambahan titan dioksida (TiO2) terhadap penurunan kandungan polutan organik dan perubahan tahanan listrik dalam air yang diproses secara elektrokoagulasi. Penelitian dijalankan dengan mengalirkan air limbah sebanyak 4 liter ke dalam bak proses yang terbagi dalam tiga sel. Proses awal elektrokoagulasi dijalankan tanpa penambahan TiO2 pada tegangan 12 V dengan interval waktu 10 menit untuk pengukuran kandungan polutan organik dan tahanan listrik dalam sampel air. Pada penelitian selanjutnya dijalankan dengan prosedur dan kondisi proses yang sama, akan tetapi ditambahkan TiO2 dengan berat bervariasi masing-masing adalah 5, 10 dan 15 mg. Untuk memperoleh air bersih berstandar Peraturan Menteri Kesehatan RI No 32 tahun 2017 proses elektrokoagulasi dijalankan pada tegangan 12 V, waktu proses 80 menit dan berat TiO2 yang ditambahkan 15 mg. Pada kondisi ini kandungan polutan organik dapat diturunkan dari 25,32 mg/L menjadi 9,17 g/L atau setara dengan 79,30 % dan tahanan listrik turun dari 2,20 KΩ menjadi 1,44 KΩ atau setara dengan 34,55%.
Optimasi Algoritme Xtreme Gradient Boosting (XGBoost) pada Harga Saham PT. United Tractors Tbk. Astutiningsih, Tiyas; Saputro, Dewi Retno Sari; Sutanto
SPECTA Journal of Technology Vol. 7 No. 3 (2023): SPECTA Journal of Technology
Publisher : LPPM ITK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35718/specta.v7i3.1031

Abstract

The issue of a recession in 2023 continues to increase, affecting the rise and fall of the stock price index. From 2015 to 2023 the share price of PT. United Tractors Tbk. experiencing fluctuations. The method used to determine fluctuations in PT. United Tractors Tbk. share data is an ensemble learning. One of the ensemble learning algorithms that is popular and often used for prediction or classification problems is Extreme Gradient Boosting (XGBoost). The aim of this research is to obtain the best model ofPT. United Tractors share prices using XGBoost. XGBoost is a development of Gradient Boosting which has the advantage of faster implementation. The data used is the share price of PT. United Tractors Tbk. from March 16 2021 to March 31, 2023. This research uses four technical indicators in analyzing share price movements, namely Exponential Moving Average (EMA), Simple Moving Average (SMA), Relative Strength Index (RSI) and Moving Average Convergence /Divergence (MACD). This experiment produced a MAPE value of 3.89%, which shows the optimization of the XGBoost algorithm on PT share prices. United Tractor Tbk. produces accurate models.
Empowering Farmers through Digital Marketing in Delanggu Village, Klaten, Central Java Ayu Puspitasari, Sylvatera; Gilang Titah Ramadhan; Sutanto
Prospect: Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Vol. 2 No. 4 (2023): Special Issue
Publisher : Prospect Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55381/jpm.v2i4.203

Abstract

Digital marketing is an effort to market products and services to consumers through digital media which is widely used by almost every group. Empowerment through digital marketing accompanied by startup Ecokarsa helps the Sanggar Rojolele farmer group in Delanggu village to introduce their harvest, namely Rojolele rice. Rojolele rice is a special premium rice variety that is difficult to market conventionally. With digital marketing, Rojolele rice can be found by the right consumers and can be fully absorbed. Utilizing digital marketing, the Sanggar Rojolele farmer group can experience significant profits by selling rice with operational costs calculated compared to previously only selling grain to middlemen at low prices. Intense training and mentoring were carried out by startup Ecokarsa for one year to guide the Sanggar Rojolele farmer group with the hope that after one year of mentoring, Sanggar Rojolele could market Rojolele rice products independently. Mentoring and training activities do not only focus on products but also on introducing villages and rice cultivation activities, with the hope that Delanggu village can be widely known.
PENDAMPINGAN SISTEM KASIR BAGI PELAKU USAHA MIKRO KECIL MENENGAH SEBAGAI STRATEGI LITERASI DIGITAL DALAM PENGELOLAAN FINANSIAL Saputro, Dewi Retno Sari; Sutanto; Widyaningsih, Purnami; Kurdi, Nughthoh Arfawi; Setyowati, Ririn
Journal of Community Service Vol 5 No 2 (2023): JCS, December 2023
Publisher : Ikatan Dosen Menulis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56670/jcs.v5i2.157

Abstract

Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) merupakan salah satu bentuk usaha di bidang ekonomi kreatif pada sektor riil yang menopang pertumbuhan ekonomi. Pada masa pandemi lalu, UMKM cukup kuat dalam menghadapi krisis ekonomi. Sebanyak 17 subsektor ekonomi kreatif di Indonesia dapat ditemukan produknya di UMKM. Tantangan berat yang harus dilakukan adalah bagaimana membuat strategi untuk UMKM naik level. Salah satu cara yang dilakukan dalam pengabdian ini yakni membantu UMKM dalam proses pendampingan pengambilan data penjualan hingga analisis data transaksi yang terjadi. Pengambilan data tersebut dilakukan melalui instalasi sistem dan personal yang membantu pencatatan di kasir UMKM. Dari data harian yang dihimpun dilakukan analisis sehingga diperoleh rekomendasi untuk optimalisasi bisnis UMKM. Kegiatan pendampingan ini bertujuan untuk menginformasikan makna literasi keuangan dalam keberlangsungan usaha industri rumah tangga. Implikasi secara teoritis literasi keuangan yang memiliki peranan besar pengelolaan keuangan, menambah penggunaan produk dan jasa keuangan untuk pemerataan pendapatan dalam bidang ekonomi. Secara praktis kegiatan pengabdian ini dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan bagi pemilik usaha untuk menambah wawasan pengetahuan dan informasi keuangan sebagai dasar untuk meningkatkan keberlangsungan usaha agar memiliki daya saing yang kuat.
PENGARUH FAKTOR PSIKOLOGIS TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SMARTPHONE APPLE Sri Wahyu Handayani; Sutanto
Jurnal Ekonomi dan Manajemen Vol. 2 No. 2 (2023): Juni : Jurnal Ekonomi dan Manajemen
Publisher : Asosiasi Dosen Muda Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56127/jekma.v2i2.774

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis pengaruh faktor psikologis terhadap keputusan pembelian smartphone Apple pada mahasiswa manajemen Universitas Gunadarma Karawaci. Data dalam penelitian ini menggunakan instrumen kuesioner dan data valid yang berhasil dikumpulkan adalah sebanyak 100 responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel motivasi tidak berpengaruh terhadap keputusan Pembelian, sedangkan variabel persepsi, pembelajaran, dan sikap berhubungan positif dan berpengaruh terhadap keputusan Pembelian. Secara simultan variabel motivasi, persepsi, pembelajaran, dan sikap berpengaruh terhadap keputusan pembelian. Serta nilai Adjusted R Square pada uji koefisien determinasi adalah sebesar 0,661. Sehingga dapat disimpulkan bahwa pengaruh motivasi, persepsi, pembelajaran, dan sikap terhadap keputusan pembelian adalah sebesar 66,1%. Sedangkan sisanya sebesar 33,9% merupakan pengaruh variabel lain yang tidak termasuk dalam penelitian ini.
Detection of Pb(II) and Cr(III) Using Dy(III) Ion with Pyrazoline Derivatives Ligand Syahputri, Yulian; Sutanto; M. Daud Mahmudin; Mohammad Rommy Izha Ramadhan
Sains Natural: Journal of Biology and Chemistry Vol. 14 No. 3 (2024): Sains Natural
Publisher : Universitas Nusa Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31938/jsn.v14i3.733

Abstract

Exposure to heavy metal ions Pb2+ and Cr3+ in Indonesia is getting more attention, especially in various industries and transportation. The sensor complex compound Dy3+ with fluorescence-based pyrazoline-derived ligands (fluorosensor) has the potential to detect heavy metal ions Pb2+ and Cr2+. This research was initiated by synthesizing the pyrazoline derivative ligand and then reacting it with Dy3+ metal ion.  The formed Dy3+ complex compounds was then characterized using spectroscopic methods. The results of scanning complex compounds using a UV-Vis spectrophotometer obtained two maximum wavelengths namely at 255 and 359 nm are indicating the presence of a transition type n→π* and π→π*. The results of fluorescence spectrophotometer analysis obtained maximum fluorescence intensity of Dy3+ complex compound was in the wavelength at 370 nm with fluorescence intensity of 4273 a.u. Fluorescence based sensor studies of the Dy complex when Pb2+ and Cr3+ metal ions were added showed changes in fluorescence intensity so that the fluorosensor type was obtained for the Dy3+ metal ion complex compound with Pb2+ and Cr3+, namely "turn-on-off" and "turn-off" respectively.
Public Service During the Jokowi Administration: An Examination of High-Quality Services Delivery 2014 to 2016 Praditya, Editha; Maarif, Syamsul; Ali, Yusuf; Saragih, Herlina Juni Risma; Sutanto; Duarte, Rui; Suprapto, Firre An
JPSI (Journal of Public Sector Innovations) Vol. 8 No. 2 (2024): May 2024
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jpsi.v8n2.p95-104

Abstract

The Government is entrusted with two fundamental tasks: crafting superior public policies and delivering public services of the utmost quality. The hallmark of a successful President lies in their ability to ensure that public services rendered under their administration are of impeccable quality. This study, spanning the years 2014 to 2016, employed a quasi-qualitative methodology. The findings revealed that public services during the Jokowi era did not meet the anticipated standards of quality. Consequently, this research proposes five strategic priorities for the future. First and foremost, it is imperative not merely to concentrate on public service provision but to spearhead a concerted effort towards establishing a pervasive culture of high-quality public services. Secondly, there is a pressing need to refine existing policies related to the development of public services, including assessment methodologies. Current policies are reflective of the developmental paradigm typical of emerging nations, characterized by a mindset prevalent in developing countries, particularly in Indonesia. Thirdly, there is a crucial need to elevate performance criteria from mere basic indicators to intermediate metrics that offer substantial value addition. Moreover, striving towards an 'advanced' level of service provision, one that is innovative and creates inherent value, is paramount. Fourthly, it is essential for the bureaucracy to shift its focus from mere reporting of service outcomes to a heightened emphasis on the functional aspects of service delivery. Lastly, fostering a collective public consciousness is pivotal. Public services ought to be perceived as a benevolent endowment from the Government to its citizens, surpassing the realm of rights and duties. This awareness is foundational to nurturing a society where public services are not just a transactional obligation but a cherished privilege bestowed upon the populace by the Government.
Mempersiapkan Sumber Daya Manusia Kritis, Kreatif, dan Berwawasan Kebangsaan untuk Mencapai Ketahanan Nasional yang Tangguh Di Era Pandemik Covid-19 Widihastuti; Susilo Adi Purwantoro; Sutanto
Jurnal Lemhannas RI Vol 8 No 2 (2020)
Publisher : Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55960/jlri.v8i2.319

Abstract

Pandemi COVID-19 telah merubah pola pikir, sikap dan perilaku manusia di seluruh dunia termasuk Indonesia. Menghadapi kondisi ini, bangsa Indonesia harus meningkatkan ketahanan nasional melalui peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) yang tangguh. Salah satu strategi peningkatan kualitas SDM Indonesia adalah mempersiapkan SDM kritis, kreatif yang berwawasan kebangsaan sehingga mampu bertahan dalam keterbatasan era COVID-19 dan siap memasuki tatanan kehidupan baru melalui pendidikan. Hal ini juga menjadi poin penting dalam skala prioritas tujuan pendidikan nasional. Kajian ini bertujuan untuk memperoleh strategi penyiapan SDM kritis, kreatif dan berwawasan kebangsaan menuju ketahanan nasional yang tangguh di era pandemi COVID-19. Dengan pendekatan riset kualitatif, data diperoleh melalui studi kepustakaan, wawancara mendalam pakar, dan studi lapangan. Dengan menggunakan metode analisis CIPPO diperoleh bahwa perlu dilakukan inovasi dan perubahan secara masif serta terukur merujuk pada cara berfikir HOTS, dan pengembangan nilai-nilai kebangsaan berbasis 4 konsensus bangsa yaitu Pancasila, UUD 1945, Sesanti Bhineka Tunggal Ika, dan NKRI sehingga mampu menghasilkan SDM APOR. APOR (Active Positive Outside Response) adalah karakteristik SDM Indonesia yang memiliki kemampuan berpikir kritis, kreatif, dan berwawasan kebangsaan sehingga mampu memberikan respon positif secara aktif terhadap lingkungannya untuk mewujudkan ketahanan nasional yang tangguh di masa pandemi COVID-19.
Analisis Aksesibilitas Air Bersih dalam Rangka Peningkatan Ketahanan Keluarga di DKI Jakarta Lulu Febriawati; Refa Mellaty; Titin Widowati; Sutanto
Jurnal Lemhannas RI Vol 9 No 2 (2021)
Publisher : Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55960/jlri.v9i2.389

Abstract

Akses air bersih untuk sanitasi dan air minum merupakan unsur penting penguat ketahanan keluarga yang mempengaruhi tingkat kesehatan dan kualitas sumber daya manusia. Permasalahan yang dihadapi oleh penyelenggara air bersih sangatlah kompleks. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisa upaya penyediaan akses air bersih dalam meningkatkan ketahanan keluarga di DKI Jakarta dari berbagai aspek teknis dan non teknis. Penelitian ini merupakan ulasan literatur dan pencarian dilakukan melalui basis data Google Cendekia. Penyaringan yang digunakan adalah tahun publikasi dalam 5 tahun terakhir serta kriteria inklusi dan eksklusi. Terdapat 10 literatur yang diikutsertakan dalam ulasan ini yang dipublikasikan dalam rentang tahun 2015 hingga 2020. Penataan kelembagaan sektor air minum, ketersediaan anggaran dan kecukupan APBN, belum maksimalnya sarana dan prasarana perpipaan, kurang efektifnya kerjasama dengan pihak swasta, privatisasi air, serta regulasi dan birokrasi yang panjang merupakan tantangan utama sektor air bersih dalam upaya mewujudkan akses universal air minum aman. Pemerintah provinsi DKI Jakarta mempunyai peran penting dalam pemenuhan kebutuhan air bersih dalam meningkatkan ketahanan keluarga. Terdapat 6 aspek yang perlu diperhatikan dalam upaya peningkatan akses air bersih di DKI Jakarta, yaitu kelembagaan, pendanaan, infrastruktur, remunisipalisasi, kerjasama dan privatisasi air, dan regulasi.
Transformasi Pendidikan di Sekolah Dasar Kecamatan Tawangharjo: Kendala dan Solusi untuk Meningkatkan Kualitas SDM Guru Sutanto, Sutanto; Sutanto
JGSD: Jurnal Guru Sekolah Dasar Vol. 1 No. 2 (2024): Jurnal Guru Sekolah Dasar Bulan Agustus 2024
Publisher : Jurnal Guru Sekolah Dasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70277/jgsd.v1i2.1

Abstract

Transformasi pendidikan merupakan kebutuhan mendesak di era globalisasi ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kendala yang dihadapi oleh guru sekolah dasar di Kecamatan Tawangharjo dalam mengikuti transformasi pendidikan serta mencari solusi yang tepat untuk mengatasi kendala tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus, melibatkan 10 orang Guru Penggerak. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kendala utama yang dihadapi guru meliputi keterbatasan kompetensi teknologi, relevansi dan frekuensi pelatihan, dukungan infrastruktur, motivasi, dan kesempatan untuk pembelajaran kolaboratif. Untuk mengatasi kendala-kendala ini, diperlukan program pelatihan yang berkelanjutan dan relevan, peningkatan fasilitas teknologi, serta dukungan yang lebih besar dari pihak sekolah dan pemerintah. Implementasi kebijakan Merdeka Belajar, kepemimpinan transformasional, dan pendekatan pendidikan yang inklusif dan partisipatif dapat menjadi solusi potensial.