Claim Missing Document
Check
Articles

Found 39 Documents
Search

MODEL PEMBELAJARAN TWO-STAY TWO-STRAY (TS-TS) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR DAN SIKAP KERJASAMA SISWA Nurhayati, Nenih; Fahri, Muhammad
ATTA`DIB Vol. 3 No. 1 (2019)
Publisher : Program Studi PGMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/at-tadib.v3i1.19382

Abstract

Learning is a formal activity carried out at school. In this case the occurrence of an interaction between students, teachers and their environment. The role of a teacher is very important, it will greatly affect the learning outcomes and student development. This study aims to determine the application of a two-stray two-stay learning model that can improve learning outcomes and students' cooperative attitudes in fourth grade science subjects MI Jam’iyatul Falah Bojong Gede Bogor Regency. The method used is classroom action research using the Kemmis Mc. Taggart model consisting of planning, implementation, observation and reflection. The results showed that student learning outcomes in pre-cycle with completeness percentage value of 56.25%, in cycle one the completeness percentage value was 75%, then in cycle two the completeness percentage value was 87.5%. The attitude of student collaboration on pre cycle average value of 2.45 with sufficient category, in cycle one the average value is 2.85 with good category, and in cycle two the average value is 3.5 with a very good category. This the application of a two-stray two-stay learning model can improve learning outcomes and the cooperative attitude of students in fourth grade science subjects in MI Jam'iyatul Falah Bojong Gede Bogor Regency.
MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA SISWA MELALUI MODEL DISCOVERY LEARNING DI KELAS V MI ANDINA Permana, Bambang Adit; Baisa, Hidayah; Fahri, Muhammad
ATTA`DIB Vol. 4 No. 1 (2020)
Publisher : Program Studi PGMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/at-tadib.v4i1.19398

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk penerapan model Discovery Learning pada mata pelajaran IPA dan Untuk mengetahui proses peningkatan hasil belajar siswa kelas V MI Andina melalui model Discovery Learning. Penelitian ini dilaksanakan di MI Andina pada semester 1 Tahun Ajaran 2019/2020. Subjek penelitian ini adalah kelas V dengan 13 siswa. Model penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang terdiri dari empat tahapan, yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dengan model Discovery Learning hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA meningkat. Hal tersebut dapat dilihat dari hasil tes belajar siswa di setiap siklusnya. Hasil belajar siswa pada pra siklus hanya 46,15%. siswa yang mencapai KKM hanya 6 siswa. Pada siklus I presentase ketercapaian hasil belajar siswa 53,85% dan pada siklus II yaitu 69,23%. Siklus I-II meningkat sebesar 15,38%, sedangkan pada siklus III presentase ketercapaian hasil belajar siswa 84,62% dan terjadi peningkatan dari siklus II yaitu 15,39% dengan total siswa yang mencapai KKM sebanyak 11. Peneliti berharap agar penelitian ini dapat menjadi solusi dan acuan untuk kegiatan belajar mengajar khususnya pada pembelajaran IPA.
PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN CIRCUIT LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS DI KELAS 4 MI RAUDLATUL MUTA’ALIMIN BOGOR Fahri, Muhammad; Najibah, Saffana; Irfani, Fahmi
ATTA`DIB Vol. 7 No. 3 (2023): DESEMBER
Publisher : Program Studi PGMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/at-tadib.v7i3.19488

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS di kelas 4 MI Raudlatul Muta’alimin Bogor dengan menggunakan model pembelajaran Circuit Learning. Metode penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Subjek penelitian ini adalah siswa kelas 4 dengan jumlah 29 orang siswa, yang terdiri dari 16 siswa perempuan dan 13 siswa laki-laki. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus, Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, tes dan dokumentasi. Instrumen penelitian ini menggunakan lembar observasi dan soal tes. Berdasarkan pada data penelitian yang telah diperoleh. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran Circuit Learning ini membuat pengetahuan, perilaku dan keterampilan siswa pada mata pelajaran IPS meningkat dengan baik selama proses pembelajaran dimulai dari observasi awal, siklus I sampai pada tindakan akhir penelitian siklus II yang dilihat dari siswa lebih aktif, kreatif dan bertanggung jawab dalam kegiatan pembelajaran. Dan juga model pembelajaran Circuit Learning dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS, yang dibuktikan dengan meningkatnya jumlah siswa yang mencapai KKM, siklus I naik 7% menjadi 42% dan siklus II terjadi peningkatan sebanyak 30% menjadi 72%. Dapat disimpulkan bahwa penggunaan model pembelajaran Circuit Learning dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS di kelas 4 MI Raudlatul Muta’alimin Bogor.
MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI DENGAN MODEL PEMBELAJARAN EXAMPLE NON EXAMPLE PADA KELAS III SDN BABELAN KOTA 07 BEKASI Arhani, Halimatussa'diyah; Rahman, Imas Kania; Fahri, Muhammad
ATTA`DIB Vol. 5 No. 1 (2021): JUNI
Publisher : Program Studi PGMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/at-tadib.v5i1.19596

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan siswa dalam pembelajaran menulis paragraf deskripsi dan keterampilan menulis paragraf deskripsi dengan model Example Non Example. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilakukan di SDN Babelan Kota 07 Bekasi. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa (1) model pembelajaran Example Non Example dengan menggunakan media gambar dan video dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam pembelajaran menulis paragraf deskripsi pada siswa kelas III SDN Babelan Kota 07 Bekasi. Meningkatkan siswa dalam pembelajaran ditandai dengan peningkatkan nilai rata-rata siswa pada siklus I = 70 (cukup). Siklus II = 85 (baik) dan (2) meningkatkan kemampuan menulis paragraf deskripsi pada siswa ditandai dengan meningkatnya jumlah siswa yang mencapai kriteria ketuntasan belajar. Pada siklus I nilai rata-rata kemampuan menulis paragraf deskripsi mencapai 70 Dengan persentase ketuntasan pre test sebesar 73% dan post test sebesar 67%. Pada siklus II mencapai 85 Dengan persentase ketuntasan pre test 93% dan post test sebesar 100% Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa model pembelajaran Example Non Example dengan menggunakan media gambar dan video yang efektif digunakan pada pembelajaran menulis paragraf deskripsi.
IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN BERBASIS CHARACTER BUILDING BERWAWASAN LINGKUNGAN DI KELAS IV MI INSAN MUMAYAZ Mu'minin, Amirul; Fahri, Muhammad; Sa diyah, Maemunah
ATTA`DIB Vol. 5 No. 1 (2021): JUNI
Publisher : Program Studi PGMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/at-tadib.v5i1.19597

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan pelbagai kendala yang dihadapi dalam implementasi pembelajaran berbasis character building berwawasan lingkungan di MI Insan Mumayaz. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif-kualitatif. Penelitian ini dilakukan di MI Insan Mumayaz, dengan subjek kepala madrasah, guru dan siswa. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling. Dalam memvalidasi data, Penulis menggunakan teknik triangulasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kendala utama dalam proses implementasi pembelajaran berbasis character building berwawasan lingkungan di MI Insan Mumayaz terdiri dari faktor internal maupun eksternal. Faktor internal adalah minimnya pengawasan dari guru sehingga menghambat proses pengawasan dan evaluasi. Sedangkan, faktor eksternal adalah minimnya kesadaran siswa untuk peduli akan lingkungan sekitar.
PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA ARAB MELALUI MODEL TALKING STICK KELAS IV MI BAHRUL HUDA KOTA BOGOR Rahmawati, Witri; Fahri, Muhammad; Kasman, Rusdi
ATTA`DIB Vol. 5 No. 2 (2021): DESEMBER
Publisher : Program Studi PGMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/at-tadib.v5i2.19629

Abstract

Model pembelajaran Talking Stick merupakan satu dari sekian banyak model pembelajaran kooperatif. Model pembelajaran ini dilakukan dengan bantuan tongkat. Tongkat dijadikan sebagai jatah atau giliran untuk berpendapat atau menjawab pertanyaan dari guru setelah siswa mempelajari materi pelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk peningkatan hasil belajar siswa pada pembelajaran Bahasa Arab melalui model Talking Stick kelas IV MI Bahrul Huda Kota Bogor. penelitian ini dilakukan dengan metode penelitian tindakan kelas. berdasarkan. hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa 1). model Talking Stick pada pelajaran Bahasa Arab kelas IV MI Bahrul Huda Kota Bogor. meningkatkan siswa dalam pembelajaran ditandai dengan peningkatan rata-rata siswa pada siklus I = 60 (cukup). siklus II = 70 (baik) dan (2 ) peningkatan hasil belajar pada siswa ditandai dengan peningkatan jumlah siswa yang mencapai kriteria ketuntasan belajar. pada siklus I nilai rata-rata hasil belajar siswa mencapai 60 dengan persentase ketuntasan pre test sebesar 69% dan post test 81% pada siklus II mencapai 70 dengan persentase ketuntasan pre test sebesar 87% dan post test sebesar 100% implikasi dari temuan hasil penelitian ini adalah bahwa model Talking Stick pada pelajaran Bahasa Arab dapat merubah perilaku siswa kearah positif dan hasil belajar yang semakin meningkat.
Pengembangan kecerdasan spiritual dan emosional melalui kegiatan keagamaan di SDIT Al-Yasmin 2 Bogor Rihaadah, Faadiyah; Fahri, Muhammad; Andestend
Idarah Tarbawiyah: Journal of Management in Islamic Education Vol. 6 No. 2 (2025)
Publisher : Program Studi Magister Pendidikan Agama Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/itjmie.v6i2.19604

Abstract

This research aims to determine efforts to develop spiritual intelligence and emotional intelligence through religious activity programs at SDIT AL-YASMIN 2, to find out what factors inhibit and support the development of spiritual intelligence and emotional intelligence through religious activity programs at SDIT AL-YASMIN 2 This research method uses qualitative methods with data collection techniques through observation, interviews and documentation. The results of the research show that religious activities carried out, such as congregational prayers, reading and writing the Qur'an, tahfizh Al-Qur'an, religious studies, and social religious activities, support the application of indicators of spiritual intelligence according to Dadang Hawari, faith and devotion to Allah. , maintaining trust and not lying, respecting time, having compassion for others and emotional intelligence according to Daniel Goleman, such as recognizing one's own emotions, managing emotions, motivating oneself, increasing empathy, and building harmonious relationships with the environment. By integrating religious education into daily activities, the school has succeeded in creating an atmosphere that supports the development of students' spiritual intelligence and emotional intelligence through religious activities. Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui upaya pengembangan kecerdasan spiritual dan kecerdasan emosional melalui program kegiatan keagamaan di SDIT AL- YASMIN 2, untuk mengetahui faktor apa saja yang menjadi penghambat dan pendukung dari pengembangan kecerdasan spiritual dan kecerdasan emosional melalui program kegiatan keagamaan di SDIT AL- YASMIN 2. Pendekatan penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kegiatan keagamaan yang dilaksanakan, seperti shalat berjamaah, baca tulis Al-Qur’an, tahfizh Al-Qur’an, kajian keagamaan, dan kegiatan sosial agama, mendukung penerapan indikator kecerdasan spiritual menurut Dadang Hawari, beriman dan bertakwa kepada Allah, menjaga amanah dan tidak berdusta, menghargai waktu, memiliki rasa kasih sayang antar sesama serta kecerdasan emosional menurut Daniel Goleman, seperti mengenali emosi sendiri, mengelola emosi, memotivasi diri, meningkatkan empati, serta membangun hubungan yang harmonis dengan lingkungan. Dengan integrasi pendidikan agama dalam kegiatan sehari-hari, sekolah berhasil menciptakan suasana yang mendukung pengembangan kecerdasan spiritual dan kecerdasan emosional siswa melalui kegiatan keagamaan.
ANALISIS PESAN DAKWAH PADA AKUN INSTAGRAM @Si_Bedil PERIODE 2021 – JANUARI 2022 Renaldi, Mochamad; Suhendra, Suhendra; Fahri, Muhammad
KOLONI Vol. 1 No. 3 (2022): SEPTEMBER 2022
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/koloni.v1i3.141

Abstract

In Islam, proselytizing can be interpreted as inviting or calling people to the way of Allah in accordance with Islamic law. The istagram account si_bedil, is an account that conveys proselytizing in the form of it on social media on Instagram. The purpose of this study was to find out the proselytizing messages contained on the si_bedil Instagram account during the period from January 2021 to January 2022. In this study, the research method used was qualitative research. Denzin and Lincoln. revealed that qualitative research is research that uses a natural background to make interpretations of phenomena that occur and involve various existing methods. The results of this study found that in the posts of si_bedil isntagram accounts during the period from January 2021 to January 2022, totaling 65 posts, there were proselytizing messages, 12 uploads of akidah messages, 20 sharia messages and 33 moral messages. In the ungahan also found as many as 32 themes and two methods of proselytizing, namely the method of al-mauidzah hasanah and al- hikmah and in the delivery of the message were found elements of microstructure, setting, detail, presupposition, expression and coherence. Keywords: Da’wah, Instagram, Islamic Comics, Si_Bedil.
Komunikasi Visual Dakwah Persuasif Pada Akun Instagram @hijabalila Dengan Hashtag #Freedom99persen Dari Perspektif Semiotika Charles Sanders Peirce Hayya, Aqilla Padya; Anggrayni, Dewi; Fahri, Muhammad
KOLONI Vol. 1 No. 3 (2022): SEPTEMBER 2022
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/koloni.v1i3.191

Abstract

Persuasive proselytizing visual communication is the delivery of proselytizing packed with visual content that is conveyed to everyone, made lightly, attractive images, and words that are easy to understand. Preaching in the digital age is a challenge for today's da'i. Social media is one of the media that needs to be utilized. Instagram is becoming one of the most used social media. According to We are Social, social media users in 2022 in Indonesia are 191.4 million in 2021 170 million, an increase of 12.6% and the number of Instagram users in Indonesia in 2022 is 99.15 million people in 2021 85 million people. The purpose of this study was to find out the semiotic analysis of Charles Sanders Peirce and the principle of persuasive proselytizing used on @hijabalila account. This research uses qualitative methods with the type of literature research and the research approach used, namely content analysis. This research analyzes a poster with the theme of #freedom99persen as many as 18 posts each image contains icons, indices, and symbols from Charles Snders Peirce's Semiotics and contains elements of visual communication in the form of illustrations, namely images used to explain something and predominantly red and beige colors have the meaning of courage and life force or the foundation of life. The results of the research from the upload of #freedom99persen poster on the @hijabalila account used elements of icons and indexes used to interpret a meaning of proselytizing in the poster #freedom99persen about courage, obedience, awareness, and love. Then the caption used uses the principles of persuasive proselytizing Qaulan Layyina (preaching meekly), Qaulan Sadidan (preaching with correct speech), and Qaulan Maysuran (preaching with easy-to-understand words). The limitations in this research are due to the large number of posters. It is better for further research to question the perception of followers of instagram accounts @hijabalila in posts uploaded every week with different themes. Keywords: Visual Communication, Da’wah, Instagram, Semiotics
The Effect of the Cooperative Learning Model of Team Games Tournament Type on Students' Learning Outcomes in the Subject of the Qur'an Hadith at MTs Al-Ahsan Bogor Muthmainnah, Siti Nur Rizky; Lisnawati, Santi; Fahri, Muhammad
YASIN Vol 5 No 2 (2025): APRIL
Publisher : Lembaga Yasin AlSys

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58578/yasin.v5i2.5229

Abstract

This study discusses the effect of team games tournament-type cooperative learning model on student learning outcomes in the Qur'an Hadith class VIII at MTs Al-Ahsan Bogor. This study aims to determine the learning outcomes of the Qur'an Hadith in the control group at this school, to determine the learning outcomes of the Qur'an Hadith in the experimental group at this school, and to determine the effect of team games tournament-type cooperative learning model on student learning outcomes in the Qur'an Hadith at this school. The researchers used a quantitative approach and quasi-experimental method, with data collected through learning outcomes tests given to 40 students in the control group and 40 students in the experimental group. The study results showed that (1) the average score of posttestposttest learning outcomes for the experimental group was 85.15, (2) the average score of posttestposttest learning outcomes for the control group was 67.38, (3) the results of the independent sample t-test test resulted in a t value of 7.834 with a value of Sig. (2-tailed) 0.00 <0.05 indicates a significant effect of the team games tournament type cooperative learning model on student learning outcomes in the Qur’an Hadith subjects in class VIII at MTs Al-Ahsan Bogor City. Therefore, this study accepts the alternative hypothesis (Ha) and rejects the null hypothesis (Ho). Therefore, if schools want to improve student learning outcomes, they should choose appropriate and effective learning models to create a conducive and enjoyable learning environment.