Claim Missing Document
Check
Articles

Efektivitas Myofacial Release terhadap Nyeri dan Disabilitas pada Low Back Pain Chronic Non Specific: A Narrative Review Ananda, Risti; Komalasari, Dwi Rosella
Academic Physiotherapy Conference Proceeding 2025: Academic Physiotherapy Conference Proceeding
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Introduction: Low Back Pain Chronic Non Specific merupakan salah satu gangguan muskuloskeletal paling umum yang menjadi penyebab utama disabilitas global, khususnya pada lansia. Gaya hidup sedentari menjadi faktor risiko utama, dengan nyeri berlangsung lebih dari tiga bulan tanpa penyebab patoanatomi spesifik, serta berdampak signifikan pada kualitas hidup dan biaya ekonomi. Tujuan; mengevaluasi efektivitas terapi manual, khususnya Myofascial Release (MFR), dalam mengurangi nyeri, meningkatkan fungsi, dan mobilitas pada penderita Low Back Pain Chronic Non Specific.Method; Studi ini menggunakan metode narrative review berdasarkan pencarian artikel melalui Google Scholar dan PubMed dengan kata kunci relevan. Artikel yang diseleksi adalah RCT berbahasa Inggris, dipublikasikan antara 2020–2025, dengan sampel >30 orang, dan akses penuh.Result menunjukkan bahwa MFR efektif dalam menurunkan nyeri dan meningkatkan fungsi punggung bawah. Dibandingkan Muscle Energy Technique (MET), MFR menunjukkan hasil baik, walaupun MET lebih unggul dalam meningkatkan fleksibilitas dan keseimbangan otot pada beberapa studi. Kombinasi MFR dengan teknik lain seperti Core Stability Exercise (CSE), Postero-Anterior Mobilization, atau Mulligan SNAGs menghasilkan manfaat tambahan, terutama dalam meningkatkan mobilitas spinal dan mengurangi ketegangan fasial.Conclusion: terapi manual seperti MFR, MET, CSE, dan SNAGs efektif dalam menangani nyeri dan disabilitas pada pasien Low Back Pain Chronic Non Specific. MFR sangat berguna pada kasus dengan keterbatasan mobilitas akibat disfungsi jaringan lunak. Pendekatan multimodal dan kombinasi terapi disarankan untuk hasil klinis yang optimal. Diperlukan penelitian lanjutan untuk mengevaluasi efek jangka panjang dari kombinasi teknik ini.
Assosiasi Profil Lipid terhadap Peningkatan Nyeri pada Kronik Low Back Pain: Tinjauan Sistematis Putri, Sulista; Komalasari, Dwi Rosella
Academic Physiotherapy Conference Proceeding 2025: Academic Physiotherapy Conference Proceeding
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Introduction: Nyeri punggung bawah kronis (Chronic Low Back Pain/CLBP) merupakan salah satu penyebab utama disabilitas di seluruh dunia. Selain faktor mekanis, faktor metabolik seperti dislipidemia mulai dianggap berkontribusi dalam memperburuk gejala nyeri. Profil lipid abnormal, seperti peningkatan kadar LDL dan penurunan HDL, diduga berperan dalam mekanisme inflamasi sistemik yang dapat memperparah persepsi nyeri. Namun, hubungan antara profil lipid dan peningkatan intensitas nyeri pada CLBP belum sepenuhnya dipahami.Method: Tujuan dari tinjauan sistematis ini adalah untuk mengevaluasi dan menganalisis asosiasi antara profil lipid (total kolesterol, LDL, HDL, dan trigliserida) terhadap peningkatan nyeri pada penderita CLBP. Penelusuran literatur dilakukan pada lima basis data elektronik utama: PubMed, Scopus, ScienceDirect, Web of Science, dan Google Scholar. Kata kunci yang digunakan meliputi: "chronic low back pain", "lipid profile", "cholesterol", "HDL", "LDL", "triglyceride", dan "pain intensity". Proses seleksi artikel mengikuti pedoman PRISMA dengan penyaringan berdasarkan tahun publikasi (2020-2025), bahasa (Inggris/Indonesia), dan relevansi topik. Setelah proses identifikasi dan skrining, dari total 218 artikel yang ditemukan, 38 artikel lolos tahap penyaringan awal. Selanjutnya, setelah dilakukan evaluasi kualitas dan pengecekan duplikasi, sebanyak 12 artikel yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi direview secara menyeluruh.Result: Hasil tinjauan menunjukkan bahwa sebagian besar studi yang direview melaporkan adanya korelasi positif antara dislipidemia terutama tingginya kadar LDL dan rendahnya HDL- dengan peningkatan intensitas nyeri pada penderita CLBP. Mekanisme yang mendasari korelasi ini mencakup peningkatan respons inflamasi, disfungsi endotel vaskular, dan gangguan perfusi jaringan spinal. Namun, terdapat variabilitas metodologi dalam pengukuran nyeri dan parameter lipid antar studi yang memengaruhi kekuatan.Conclusion: Tinjauan sistematis ini menyimpulkan bahwa terdapat bukti yang mendukung adanya hubungan asosiasi antara profil lipid yang abnormal dan peningkatan nyeri pada pasien dengan CLBP. Pemantauan dan manajemen profil lipid dapat menjadi strategi tambahan dalam penanganan nyeri kronis punggung bawah. Studi prospektif dengan desain yang lebih terstandar diperlukan untuk memastikan hubungan sebab akibat dan mengevaluasi efektivitas intervensi metabolik dalam mengurangi nyeri CLBP.
Determinasi Input Sensorik dan Latihan Keseimbangan Terhadap Risiko Jatuh Lansia: Tinjauan Pustaka Sistematis Zulfah, Khairina; Komalasari, Dwi Rosella; Pristianto, Arif; Jatmiko, Safari Wahyu
JUKEJ : Jurnal Kesehatan Jompa Vol 4 No 4 (2025): JUKEJ: Jurnal Kesehatan Jompa
Publisher : Yayasan Jompa Research and Development

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57218/jkj.Vol4.Iss4.1988

Abstract

In recent decades, the global elderly population has increased. As a person ages, the risk of progressive balance disorders increases, increasing the risk of falls. 30% of elderly people in Indonesia will experience falls by 2022. This increasingly requires treatment for fall risks in the elderly to improve their quality of life in old age. Currently, there is a lot of research on improving the balance of the elderly. However, there is still no further research related to the combination of floor surfaces with decreasing sensory input in the elderly, so that more sensory input is needed in the elderly. This study aims to identify the effect of floor surfaces and sensory input on balance and fall risk in the elderly. This research method uses a literature review using four main databases: PubMed, SAGE, Medline, and ScienceDirect. The journals used were published in 2020-2025. The data obtained were then analyzed using Prism Diagrams, and the journal search obtained 3,914 journals before screening. After reviewing, 5 journals were obtained and then analyzed using the PICO technique. Results: A review of five journals found that sensory input-based interventions and floor surface variations were effective in improving balance and reducing the risk of falls in older adults. Conclusion: Sensory input-based interventions and floor surface variations were effective in improving balance and reducing the risk of falls in older adults.
Efektivitas Sit-To-Stand Exercise dalam Menurunkan Risiko Jatuh pada Lansia: Literature Review Zulfah, Khairina; Komalasari, Dwi Rosella
Academic Physiotherapy Conference Proceeding 2025: Academic Physiotherapy Conference Proceeding
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pendahuluan: Jatuh merupakan salah satu masalah kesehatan utama yang sering dialami oleh lansia dan berdampak signifikan terhadap kualitas hidup mereka. Penurunan kekuatan otot, keseimbangan, dan mobilitas menjadi faktor utama peningkatan risiko jatuh. sit-to-stand (STS) exercise dikenal sebagai exercise sederhana yang berfokus pada peningkatan kekuatan otot tungkai dan fungsi fungsional.Metode: penulisan artikel ini menggunakan metode literature review melalui dua database, yaitu PubMed dan Science Direct pada 07 Juni 2025 yang sesuai dengan kriteria inklusi dan eksklusi. Terdapat 2.494 artikel yang ditemukan, kemudian dilakukan seleksi dan diperoleh 3 artikel untuk dilakukan review akhir.Tujuan: untuk mengetahui efektivitas sit-to-stand exercise untuk menurunkan risiko jatuh pada lansia melalui literature review.Hasil: Tiga studi menunjukkan bahwa STS exercise, baik dilakukan secara mandiri maupun dikombinasikan dengan strategi lain (seperti visual feedback dan suplemen protein), mampu meningkatkan kekuatan otot, keseimbangan, kemampuan berjalan, dan fungsi mobilitas. Hasil ini menunjukkan perbaikan parameter fungsional yang berkaitan erat dengan penurunan risiko jatuh pada lansia.Kesimpulan: Sit-to-stand exercise efektif meningkatkan kekuatan otot dan keseimbangan lansia, sehingga berpotensi menurunkan risiko jatuh. Intervensi ini sederhana dan dapat diterapkan di berbagai komunitas lansia.
Knee injury and osteoarthritis outcome score (KOOS): Validity and reliability of an Indonesian version Agustyaningsih, Nur Afni; Komalasari, Dwi Rosella
Malahayati International Journal of Nursing and Health Science Vol 7, No 1 (2024)
Publisher : Program Studi Ilmu Keperawata Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati Bandar Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/minh.v6i8.13218

Abstract

Background: One of the health problems that often occurs in old age is musculoskeletal disorder, especially osteoarthritis which is a disorder of the joint cartilage. Knee injury and osteoarthritis outcome score is one of the measuring tools uses to access the function of patient with knee injuries and knee osteoarthritis.Purpose: To determine the cross-cultural adaption of modifications to the Indonesia version of the knee injury and osteoarthritis outcome score questionnaire by conducting validity and reliability tests.Method: This research was conducted in September 2023 at RSUI Kustati and RS UNS with a sample size of 55 participant. Sampling was carried out using purposive sampling technique. The KOOS instrument was given 2 times with an interval of 2 weeks.Results: The test-retest reliability result of the Indonesia version of the KOOS instrument between the two measurement sessions were very good (ICC 0.965, p<0.001, and 95% CI: 0.939-0.979). Internal consistency was confirmed to be very good with the Cronbach’s alpha test of 0.974.Conclusion: Based on the content validity result shown, there are 39 items with corrected correlation item values above 0.3 the conclusion was the Indonesia version of the KOOS instrument declaring reliable, but the content validity of the 2 items needs to be re-examined. 
Co-Authors Abdul Haris Adha, Faradila Risky Afifatuzzahra, Sabina Agustyaningsih, Nur Afni Amanda, Mutiara Sabta Ananda, Risti Aquariza, Eliska Elok Arianti, Bella Arif Pristianto Az-Zahra, Fadhilah Azzahra, Najla Lutfhi Billa, Azizah Shalsa Chaiyawat, Pakaratee Dermin, D Dewangga, Mahendra Wahyu Dewi, Diani Qomara Fadhilla, Fahra Fadilah, Yustitya Aprila Nur Farid Rahman Firdaus, Muhammad Rais Hasan Fitriani, Dessy Fitriyah, Oktaviani Gani, Purnomo Hamidah, Nilam Nur Hanafi, Muhammad Isa Handayani, Tri Mukti Hifayati, Laily Maulida Nur Isak, Galih Adhi Ismadi, I Isnaini Herawati Izzuddin, Amar Maulana Jannah, Hanabila Rawdhatul Kaidah, Muh Anugerah Dzul Khairullah, Fakhri Khotimah, Annisa Khusnul Kurniahadi, Tsania Haifa’ Kurniasari, Fitri Lathifani, Nabila Rizka Masitha, Sita Maulana, Hakny Minalloh, Aldin Nasrun Motik, Annisa Firsita Muazarroh, Salma Musyafa, Zafaf Nabilah, Hana Laila Ningrum, Tyas Sari Ratna Ningrum Nurma, Hanifah Dwi Perdana, Suryo Saputra Prakoeswa, Ramona Sigit Pratama, I Putu Aditya Pratiwi, Rossy Eka Prayitno, P Putra, Rezky Guna Putri, Adelia Kurnia Putri, Aprilia Nurlita Dwi Putri, Fatati Nurainni Putri, Nafisa Destriana Putri, Sulista Ramona, Dela Rendranandini, Widya Rosidah, Nikmatur Saadah, Raihanah Nur Safari Wahyu Jatmiko Salatina, Alfi Salsabila, Dika Tiara Saputro, Sigit Sari, Etik Yunita Sari, Mely Erlika Sari, Priyanika Candra Setiawan, Rizki Setyaningratri, Yeni Silaen, Nevada Bulandari Sukatwo, S Susanti, Eka Widya Syinta, Ahmada Norma Taufik Eko Susilo Tiara Fatmarizka Totok Budi Santoso Umi Budi Rahayu Utami, Mulatsih Nita Vitasari, Lingga Wahyu Anita Sari wahyuni wahyuni Wardhani, Desvita Savitri Kusuma Wijayanti, Christina Wahyu Wijayanti, Wahyu Kusuma Yanuar, Reza Arshad Yulia Rahmawati, Yulia Zain, Siti Azzura Zalfa, Raden Andrea Zulfah, Khairina