Claim Missing Document
Check
Articles

Analisis Banjir Rob di Wilayah Pesisir Bintan Utara Sebagai Upaya Mendukung Keamanan Maritim Pande Made Rony Kurniawan; Pujo Widodo; Herlina Juni Risma Saragih; Panji Suwarno; Endro Legowo; Trismadi
G-Tech: Jurnal Teknologi Terapan Vol 7 No 2 (2023): G-Tech, Vol. 7 No. 2 April 2023
Publisher : Universitas Islam Raden Rahmat, Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (448.861 KB) | DOI: 10.33379/gtech.v7i2.2324

Abstract

Kecamatan Bintan Utara merupakan daerah berisiko bencana banjir rob akibat tingginya pasang surut air laut sehingga keamanan maritim maupun keamanan nasional dapat terganggu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik pasang surut air laut di Kecamatan Bintan Utara saat terjadi banjir rob sebagai upaya mitigasi dalam mendukung keamanan maritim. Studi ini menggunakan data FNL, pasut PUSHIDROSAL dan curah hujan GSMaP dengan penggunaan model hidrodinamika Delft3D dan TMD untuk menghasilkan nilai pasang surut air laut serta nilai ambang batasnya. Studi ini menemukan bahwa tipe pasang surut air laut di wilayah ini bersifat semidiurnal, dengan pasang naik terjadi pada pagi hingga siang hari dan pasang surut pada sore hingga malam hari. Nilai ambang batas pasang surut air laut untuk masing-masing metode prediksi juga diperoleh, PUSHIDROSAL sebesar 2.6, TMD sebesar 0.3785, dan TMD+MSL sebesar 1.7925.
Support Mission Task Force Kizi Konga XXXVII-H-Minusca at the UN Peace Mission in the Central African Republic Elieser Ginting; Pujo Widodo; Bayu Setiawan
JETISH: Journal of Education Technology Information Social Sciences and Health Vol 2, No 1 (2023): March 2023
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/jetish.v2i1.363

Abstract

This study aims to analyze the Support Mission of the Kizi Konga XXXVII-H/MINUSCA Task Force on Peace Missions in the Central African Republic. Using a descriptive qualitative approach and interviews as data collection methods, this study found that the implementation of support missions in Peace Missions in the Central African Republic were construction engineering, explosives disposal, and CIMIC.
The Impact of Covid-19 Pandemic on Maritime Connectivity Prima Aris Wardhani; Abdul Rivai Ras; Yusnaldi Yusnaldi; Pujo Widodo; Herlina Juni Risma Saragih
JETISH: Journal of Education Technology Information Social Sciences and Health Vol 2, No 1 (2023): March 2023
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/jetish.v2i1.343

Abstract

Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) is a large family of viruses that can cause a wide range of illnesses, from the common cold to catastrophic conditions such as MERS and SARS. From the beginning of its spread, all aspects of human life have been affected by the pandemic that has spread around the world, including the global economic downturn and decreased manufacturing capacity. In addition, this circumstance has a new impact on the dimensions of global sea trade. This study uses a descriptive qualitative research method. Through a descriptive qualitative approach, analyzing and obtaining conclusions is done by looking for theories from various sources of literature such as books, journals, articles or other media. The conclusions obtained from this study are Covid-19 has affected all forms of human activity, including trading activities by sea. The application of physical distancing on board merchant ships is one way to prevent the spread of Covid-19 during the voyage. After the Covid-19 pandemic, the trend of larger ship sizes and fewer ship companies has continued. The Covid-19 outbreak not only created a health emergency, but also shook the global economic sector. This has caused a sudden and dramatic reduction in global sea trade traffic and energy consumption.
Analysis of Indonesia's Maritime Security Strategy and Policy as the World Maritime Axis Eka Siwi Nurhayati; Widodo Widodo; Budiman Djoko Said; Pujo Widodo; Herlina Juni Risma Saragih
JETISH: Journal of Education Technology Information Social Sciences and Health Vol 2, No 1 (2023): March 2023
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/jetish.v2i1.352

Abstract

As the largest archipelago, Indonesia should be able to utilize its potential to create prosperity for its people. In fact, the maritime sector has not been fully utilized by Indonesia. Indonesia must prioritize the goal of becoming a maritime country to restore maritime glory. This is in line with Indonesian President Joko Widodo's goal to make Indonesia the world's maritime axis. The research method used is descriptive qualitative. The World Maritime Axis is indeed a decision taken by the government to restore the nature of Indonesia as an archipelago. Until now, the World Maritime Axis has not taken the form of a document equipped with a strategy in it. The strategy becomes an 'extension' of the policy, which currently there is no World Maritime Axis Strategy because the policy is still overlapping. Currently, the World Maritime Axis is categorized as a development policy discourse whose orientation is to realize Indonesia's vision as a maritime country, so it requires a lot of attention to fix and complete this idea so that it can be categorized as a policy and implemented through a strategy.
Efforts to Strengthen Cyber Defense and Cyber Security of the Indonesian Government in Maintaining National Security Fadilah Munawaroh; Pujo Widodo; Yulian Azhari
JETISH: Journal of Education Technology Information Social Sciences and Health Vol 2, No 1 (2023): March 2023
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/jetish.v2i1.350

Abstract

The development of science and technology makes the threat to national defense also widen. From threats in the form of physical and non-physical. Increasingly sophisticated technology introduces people to the internet. Internet has become one of the primary needs today. Almost all activities are centralized from the Internet. Socio-economic, political, culture has been affected by the existence of the internet. Relations between communities have become very easy with the internet connected by social media. Out of a total of 270 million Indonesians, more than 170 million are active on social media. Not only that, economic activities, education to health have been facilitated by an online system with the existence of E-commerce and similar applications. This research discusses efforts to strengthen the Indonesian government's cyber defense and cyber security in maintaining national security. Using a descriptive qualitative research method, the author will discuss further the Indonesian government's efforts to strengthen cyber defense and security. One of these efforts has been carried out by issuing Government Regulation Number 71 of 2019 concerning the Implementation of Electronic Systems and Transactions, the existence of this PP strengthens the protection of personal data and information. Therefore it becomes interesting to be discussed further.
KOMPETENSI ANGELA MERKEL SEBAGAI MEDIATOR DALAM SENGKETA LAUT TENGAH ANTARA YUNANI-TURKI TAHUN 2020 Khairul Umam Manik; I Gede Sumertha; Pujo Widodo
NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 10, No 2 (2023): NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jips.v10i2.2023.756-761

Abstract

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan menanalisis kapabilitas Angela Merkel sebagai mediator dalam konflik wilayah Laut Tengah antara Turki dan Yunani pada tahun 2020. Penelitian dilakukan dengan metode kualitatif dengan desain penelitian deskriptif dan desain studi kasus. Peneliti menganalisis penelitian dengan menggunakan teori Kompetensi Konflik oleh Deardorff. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa Angela Merkel memiliki kapabilitas sebagai seorang mediator yang terbukti dari adanya pengaruh yang diberikan kepada pihak yang berkonflik untuk melakukan deeskalasi, di mana Turki dan Yunani sama-sama memutuskan untuk meredakan ketegangan dan menarik pasukan militer yang berjaga di wilayah Laut Tengah. Selain itu, terdapat upaya fasilitasi dialog kepada Turki dan Yunani yang diberikan oleh Angela Merkel dalam upaya resolusi konflik. Penelitian ini menyimpulkan bahwa Angela Merkel sebagai Kanselir Jerman dan pemegang kursi kepresidenan Uni Eropa memiliki kapabilitas konflik bila dipandang dari kasus ini.
ANALISIS SWOT PENERAPAN TEKNOLOGI INFORMASI MARITIM DALAM SISTEM KEAMANAN MARITIM DI INDONESIA Dimas Danur Cahya; Desi Albert Mamahit; Yusnaldi Yusnaldi; Pujo Widodo; Herlina Juni Risma Saragih; Panji Suwarno
NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 10, No 2 (2023): NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jips.v10i2.2023.853-860

Abstract

Keamanan maritim merupakan isu yang penting bagi Indonesia sebagai negara maritim yang kaya akan sumber daya laut. Wilayah maritim Indonesia memiliki posisi geostrategis yang penting karena berada di jalur utama pelayaran antarnegara dalam ekonomi dan perdagangan. Namun, posisi strategis Indonesia dari aspek pertahanan dan keamanan, terutama jika tidak didukung oleh regulasi dan pelaksanaan yang jelas. Penerapan teknologi informasi (TI) dalam sistem keamanan maritim di Indonesia menawarkan banyak peluang namun juga menghadapi tantangan yang harus diatasi. Oleh karena itu, penerapan teknologi informasi diharapkan dapat membantu meningkatkan pengawasan maritim di Indonesia. Tulisan ini membahas peluang dan tantangan dalam penerapan teknologi informasi dalam sistem keamanan maritim di Indonesia. Metode penelitian yang digunakan yaitu kualitatif dengan teknik pengumpulan data wawancara dan studi pustaka, dan analisa data deskriptif serta analisis SWOT. Hasil penelitan menunjukkan bahwa teknologi maritim di Indonesia memiliki peluang besar untuk dikembangkan lebih lanjut dengan memanfaatkan potensi alam Indonesia yang kaya di sektor laut. Namun, tantangan seperti minimnya sumber daya manusia dan rendahnya investasi dalam riset dan pengembangan masih menjadi hambatan dalam pengembangan sektor maritim. Meskipun demikian, penerapan teknologi informasi diharapkan dapat membantu meningkatkan pengawasan maritim di Indonesia dan mendukung pembangunan ekonomi yang berkelanjutan.
EVALUASI KOMUNIKASI DALAM KEBIJAKAN PENGAMANAN MARITIM DI WILAYAH PERAIRAN KEPULAUAN NIAS Endyka Triono Dachi; Moch. Jurianto; Purwanto Purwanto; Pujo Widodo; Herlina Juni Risma Saragih; Panji Suwarno
NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 10, No 2 (2023): NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jips.v10i2.2023.861-867

Abstract

Kepulauan Nias merupakan wilayah yang termasuk dalam Provinsi Sumatera Utara. Nias berbentuk wilayah kepulauan yang dikelilingi Samudera Indonesia. Letak Kepulauan Nias yang berada pada perbatasan meningkatkan risiko ancaman maritim yang memungkinan terjadi di Kepulauan Nias. Permasalahan penelitian yaitu tentang bagaimana evaluasi komunikasi dalam kebijakan pengamanan maritim di wilayah perairan Kepulauan Nias. Faktor komunikasi dalam implementasi kebijakan meliputi bagaimana komunikasi pelaksanaan pengamanan maritim antar lembaga dalam pengamanan maritim di wilayah perairan Kepulauan Nias. Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengetahui bagaimana implementasi kebijakan dan upaya dalam pengamanan maritim di perairan kepulauan Nias, dengan cara menganalisa komunikasi dalam pengamanan maritim di wilayah perairan Kepulauan Nias. Penelitian menggunakan metode kualitatif dengan pengambilan data melalui wawancara, observasi lapangan dan studi pustaka. Hasil penelitian ini diolah dengan menggunakan aplikasi Atlas.ti. Hasil penelitian menujukkan adanya sinergitas antara instansi pemerintah yang bertugas dalam pengamanan maritim di Kepulauan Nias namun perlu adanya perbaikan komunikasi antar lembaga tersebut. Bentuk komunikasi yang dilakukan bukan hanya untuk melakukan pengamanan maritim di wilayah perairan Kepulauan Nias, namun juga bertujuan untuk melakukan pengawasan sumberdaya kelautan dan perikanan. Melakukan patroli laut merupakan salah satu kegiatan bentuk dari komunikasi atau koordinasi bersama antar instansi/lembaga serta sebagai bentuk implementasi Permenhan RI No. 13 Tahun 2014 tentang kebijakan pengamanan wilayah perbatasan. Komunikasi menjadi kunci terciptanya sinergitas antar kementerian/lembaga sehingga pengamanan maritim di wilayah perairan Kepulauan Nias akan berjalan secara efektif dan terciptanya lingkungan maritim yang aman. Evaluasi komunikasi dalam kebijakan pengamanan maritim di wilayah perairan Kepulauan Nias menunjukkan masih adanya keterbatasan komunikasi yang menyebabkan kendala operasional.
KONSEP HUBUNGAN SIPIL-MILITER DALAM MENJAGA KEAMANAN MARITIM DI ACEH Yudhawira Bhaskara Sembiring; Desi Albert Mamahit; Budiman Djoko Said; Pujo Widodo; Herlina Juni Risma Saragih; Panji Suwarno
NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 10, No 2 (2023): NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jips.v10i2.2023.833-839

Abstract

Provinsi Aceh di Indonesia memiliki status khusus dan otonomi khusus yang memungkinkan masyarakatnya untuk melakukan gerakan adat Panglima Laot, yang memiliki peran dalam mengatur cara penangkapan ikan, menengahi sengketa di antara nelayan, dan mempertahankan keamanan perairan. Sementara itu, Bakamla Aceh dan Lanal Aceh merupakan lembaga penegak hukum yang memfokuskan pengawasan keamanan maritim. Namun, keberadaan Panglima Laot menimbulkan pertanyaan mengenai bagaimana komunikasi dan sinergi antara Panglima Laot, Bakamla, dan Lanal dapat berjalan dengan baik.Dalam studi ini, pendekatan yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif dengan memanfaatkan teknik wawancara daring sebagai metode pengumpulan data. dengan Panglima Laot Kota Sabang, Lanal Sabang, dan Bakamla. Analisis data dilakukan secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun Panglima Laot Aceh dan lembaga penegak hukum laut lainnya memiliki tanggung jawab yang sama dalam menjaga keamanan laut, terdapat perbedaan pada wilayah operasi, status kelembagaan, wewenang, dan tugas masing-masing.Panglima Laot Aceh sebagai kelembagaan adat tradisional memiliki keterikatan yang kuat dengan masyarakat setempat dan memiliki pengetahuan mendalam tentang kondisi perairan di wilayahnya, sehingga dapat menjadi mitra penting bagi Bakamla dan Lanal dalam menjaga keamanan maritim di Aceh. Sinergi yang baik antara Panglima Laot, Bakamla, dan Lanal dapat ditingkatkan melalui komunikasi yang terbuka dan koordinasi yang efektif.
PENGARUH ISLAMIC STATE OF IRAQ AND SYRIA (ISIS) TERHADAP PERKEMBANGAN ANCAMAN TERORISME DI INDONESIA Yuliana Anggun Pertiwi; Pujo Widodo; Priyanto Priyanto
NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 10, No 2 (2023): NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jips.v10i2.2023.796-802

Abstract

Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) hingga kini masih menjadi isu strategis yang hangat diperbincankan. Sejak kekalahannya pada tahun 2017 akibat serangan koalisi militer pimpinan Amerika Serikat, Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) rupanya tidak benar-benar mati melainkan hanya bermutasi ke dalam sel-sel kecil yang menyebar semakin luas ke berbagai negara termasuk negara Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) terhadap perkembangan ancaman terorisme di Indonesia.  Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang menggunakan sumber data sekunder berupa buku, jurnal, artikel ilmiah dan sumber serupa untuk memperoleh data penelitian yang dibutuhkan. Hasil penelitian menunjukkan Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) berhasil memberi pengaruh yang signifikan terhadap perkembangan ancaman terorisme di Indonesia. Dapat diketahui dari beberapa aksi terorisme yang pernah terjadi dan adanya Jamaah Ansharud Daulah (JAD) yang merupakan jaringan Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) di Indonesia. Hal ini menunjukkan bahwa strategi radikalisasi Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) berhasil membentuk seseorang menjadi radikal. Sehingga pemerintah Indonesia perlu meningkatkan kewaspadaan dan kesiapan dalam menghadapi ancaman terorisme yang hadir sebagai akibat dari berubahnya pola aksi terorisme kelompok Islamic State of Iraq and Syria (ISIS).
Co-Authors Achmed Sukendro Adi Nugroho Adityo Santoso ADNAN MADJID Adriyanto, Agus Agus Mulyana Agus Sudarya Agus Wibowo Ahmad Riyadl Aini Nahdlia Puspita Ajis Nur Efendi Akbar Dwi Putra Akhir Yuliana Setianingrum Amelia Widya Octa Kuncoro Putri Anastasyia Sukma Kundhalini Andi Moh Ghalib ANDREAS GAMA LUSI Anwar Kurniadi Aprianto Trianggoro Putro Arifuddin Uksan Arifuddin Uksan Arifuddin Uksan Ary Randy Avida Mileaningrum Ayu Meiranda Bagus Wahyu Hutomo Bambang Wahyudi Bambang Wahyudi Bangun, Ernalem Barik Ali Amiruddin Bayu Asih Bayu Asih Yulianto Bayu Setiawan Berton Suar Pelita Panjaitan Candra Sholeh Hermawan Chalid Darmawan Charizatul Janna Asdi Putri Chehafni Damanik Christine Marnani Christine S. Marnani Daryono Dede Saputra Deffi Ayu Puspito Sari Dessy Natalia Dewi O. Eka Putri Dewi Trilia Dian Anggraini Dian Ayu Dimas Danur Cahya Djayeng Tirto Djayeng Tirto S. Dody Mulia Harahap Eka Siwi Nurhayati Elieser Ginting Elsa Kristina Hutapea Endyka Triono Dachi Eri Radityawara Hidayat Eri Radityawara Hidayat Erik Aprilian Donesia Ester Nataliana Fachruddin Usuluddin Fadilah Munawaroh Fatihah Rizkiyah Fauzi Bahar Fauzi Bahar Fauziah Gustarina Cempaka Timur Ferdy Ieorocha Firman Setia Budi Gede Sumertha KY Gita Prissandi Grace Carolina Gustin Restu Pangestu Haidul Firman Sitorus Hal Ichbhal Halomoan Alexandra Halomoan Freddy Sitinjak Alexandra Halomoan Freddy Sitinjak Alexandra Hana Putra Heridadi Heridadi Heridadi Heridadi Herlina J uni Risma Saragih Herlina J. Saragih Herlina Jr. Saragih Herlina Juni Risma Saragih Herlina Juni Risma Saragih Herlina Juni Risma Saragih Herlina Saragi Herwist Simanjuntak I Gede Sumertha I Gede Sumertha I Gede Sumertha Kusuma Yanca I Gede Sumertha KY I. Gede Sumertha Ichsan Malik IDK Kerta Widana Immanuel Franthos Papare Julianto Exel Allolayuk Khairul Umam Manik Kusuma Kusuma Kusuma Kusuma Kusuma Kusuma Kusuma Larissa Jusivani Legowo, Endro Lilik Kurniawan M Adnan Madjid M Andrian Putra Pratama Mahroza, Jonni Marjanuddin Ali Sidik Marsetio Marsetio Mira Nofrika Sari Moch Yurianto Moch. Jurianto Mochammmad Afifuddin Moh Agus Priono Mohammad Nurdin Al Latief Muhamad Farid Geonova Muhamad Rizal Aria Sandy Muhammad Adham Pradhana Muhammad Adham Pradhana Muhammad Afif Al Fayed Muhammad Fajar Romdhon Muhammad Habib Wicaksono Muhammad Habib Wicaksono Muhammad Ihsan Muhammad Surya Bhaskara Nini Aryanti Novia Ayu Rizky Nur Habibatus Sholichah Nurhidayat Nurul Fatin Muhardika Mansyur Nurul Purwaningdyah Dharmastuti Nurwulansari Nurwulansari Pande Made Rony Kurniawan Panji Suwarno Panji Suwarno Panji Suwarno Petrus P.S Prakoso, Lukman Yudho Prima Aris Wardhani Priyanto Priyanto Provid Ariantoko Puguh Santoso Purwanto Purwanto Purwanto Purwanto Rahma Agun Aulal Muna Raja Humuntal Manalu Rajasains E. Ras, Abdul Rivai Regita Ernawati Rejang Musi Agastya A. S. W Relycia Solihin Renny Setiowati Resmanto Widodo Resmanto Widodo Putro Reza Mahendra Ridha Ayu Rachmawati Rifan Apriantara Rininta Diang Kirana Risman, Helda Robbyanandri Pratama Robbyanandri Pratama Robertus Heru Triharjanto Rudiyanto Rudiyanto Rudy Laksmono Rudy Sutanto Said, Budiman Djoko Sakinatunnafsih Anna Salsabila Cherish Okcavia Sartika Khairani Siregar Say Marina Octavia Shelvy Nujuliyani Siswo Hadi Sumantri Siswo Hadi Sumantri Siswo Hadi Sumantri Sobar Sutisna Sri Patmi Stellar Mella Stellar Nube Mella Subiyanto, Adi Sudibyo Sudibyo Sugimin Pranoto Suhirwan, Suhirwan Sulistiyana Sulistiyana Supriyanto Darmansyah Surachman Surjaatmadja Suyono Thamrin Syaiful Anwar Syamsul Maarif Syamsul Maarif Syamsunasir Syamsunasir Syamsunasir Syamsunasir Syamsunasir Syamsunasir Tamarell Vimy Taufik Akbar Teguh Prasetyo Trismadi Trismadi Ully Ngesti Pratiwi Uly Maria Ulfah Utama, Anang Puji Vania Amelia Annava Wibisono Poespitohadi Widodo Widodo Widodo Wilopo Wilopo Wilopo Wilopo Wilopo Wira Muharromah Wiranto, Surya Yoga Aztrianto Yudhawira Bhaskara Sembiring Yulian Tri Saptono Yulian Tri Saptono Yuliana Anggun Pertiwi Yusnaldi Yusnaldi