Articles
Perhitungan Burn Up pada Reaktor HCLWR Model Geometri Silinder 2 Dimensi Menggunakan Kode COREBN
Siska Wulandari;
Yanti Yulianti;
Agus Riyanto
Jurnal Fisika Indonesia Vol 24, No 3 (2020)
Publisher : Department of Physics Universitas Gadjah Mada
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.22146/jfi.v24i3.57166
Penelitian tentang perhitungan burn up pada reaktor HCLWR model geometri silinder 2 dimensi menggunakan kode COREBN telah dilakukan. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan nilai rasio konversi lebih besar atau sama dengan 1 dan mempunyai nilai keffyang aman. Alat dan bahan yang digunakan yaitu seperangkat komputer dengan Operating System Linux Mint 18.1 dan SRAC-COREBN. Hal-hal yang dilakukan pada penelitian untuk memperoleh nilai rasio konversi dan keff yang diinginkan dengan cara memvariasikan persentase pengayaan, periode burn up, daya linear, dan mengubah fraksi volume material. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis yang telah dilakukan, maka diperoleh nilai rasio konversi dan keff masing-masing sebesar 1,002300 dan 0,9011962. Desain reaktor yang menghasilkan nilai rasio konversi 1 dan keff kritis ketika persentase bahan bakar 42%, kelongsong 8%, dan moderator 50%; persentase di ketiga daerah bahan bakar masing-masing 2,5%; periode operasi reaktor 548 hari; daya reaktor 2600 MW; dan daya linear 1,943199 MW/cm.
Perbaikan Struktur Perkerasan Jalan dengan Menggunakan Geotekstil (Studi Kasus Ruas Jalan Caruban-Ngawi Km 158+600 Sampai 160+600)
Sri Sunarjono;
Agus Riyanto;
Senja Rum Harnaeni;
Soegeng Harijanto
Prosiding Simposium Nasional Rekayasa Aplikasi Perancangan dan Industri 2021: Prosiding Simposium Nasional Rekayasa Aplikasi Perancangan dan Industri
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (300.19 KB)
Ruas Jalan Caruban-Ngawi mempunyai beban lalu lintas yang sangat tinggi dan padat terutama jumlah kendaraan berat yang melintas. Secara aspek geoteknik perlu diperhatikan ruas jalan pada badan jalan yang merupakan jenis tanah lunak (soft soil), sehingga banyak ditemukan permasalahan kemampuan daya dukung dan stabilitas tanah lunak seperti kuat dukung dan kuat geser yang rendah dan tidak stabil. Jika beban telah bekerja di atas timbunan badan jalan, dalam kurun waktu tertentu akan terjadi penurunan yang akan berlangsung dalam waktu lama. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan menggunakan perkuatan geosintetik sehingga perlu dievaluasi penempatan/penggunaan geosintetik dan penurunan yang terjadi. Pengujian dilakukan untuk mengetahui efektivitas perbaikan Jalan Caruban–Ngawi KM 158+600 sampai dengan KM 160+600 yang menggunakan geotekstil. Dengan mengevaluasi teknik metode pelaksanaan dan evaluasi yang dilakukan, diawali dari data penyelidikan tanah, pengujian laboratorium, melakukan analisis perkuatan terhadap geotekstil yang digunakan, melakukan pemeriksaan mengenai penurunan, serta mengetahui besarnya settlement yang terjadi dari data yang diperoleh dengan mendasarkan data penyelidikan tanah dari Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Dapartemen Pekerjaan Umum Provinsi Jawa Timur. Perbaikan di atas tanah lunak dengan perkuatan geotekstil pada ruas Jalan Caruban–Ngawi KM 158+600 sampai dengan KM 160+600 sangat efektif. Hal ini ditunjukkan dengan daya dukung tanah meningkat, kondisi jalan lebih stabil, tingkat keawetan jalan lebih lama, perawatan jalan berkurang, dan pengguna jalan lebih nyaman.
Improving Science Learning Results Through Saintificial Approach with Interactive PowerPoint Media
Agus Riyanto
Social, Humanities, and Educational Studies (SHES): Conference Series Vol 4 (2021): Social, Humanities, and Educational Studies (SHEs): Conference Series (Special Issue 1
Publisher : Universitas Sebelas Maret
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (574.339 KB)
|
DOI: 10.20961/shes.v4i5.66041
Hasil belajar IPA siswa kelas V SDN Pucakwangi 02 tergolong rendah yaitu sebesar 64% dibawah KKM dan nilai rata-rata sebesar 58. Tujuan penelitian untuk meningkatkan hasil belajar pembelajaran IPA. Penelitian ini menggunakan penelitian tindakan kelas (PTK) dan dilaksanakan dalam 3 siklus. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan hasil belajar, aktivitas siswa serta peningkatan keterampilan guru. Hasil belajar siswa siklus I sebesar 68%, siklus II menjadi 76%, dan siklus III menjadi 84%. Aktivitas siswa siklus I mendapat skor rata-rata 16,92, siklus II menjadi 19,44 dan siklus III menjadi 23,4. Keterampilan guru siklus I mendapat siklus II menjadi 25 dan siklus III menjadi 29. Dengan demikian melalui penerapan pendekatan saintifik dengan media Powerpoint interaktif dapat meningkatkan hasil belajar siswa dalam pembelajaran IPA.
KEKUATAN HUKUM AKTA NOTARIS BERKAITAN DENGAN KETERANGAN PALSU
Tuti Herningtyas;
Seftia Azrianti;
Tri Artanto;
Agus Riyanto
PETITA Vol 4, No 1 (2022): PETITA Vol. 4 No. 1 Juni 2022
Publisher : Universitas Riau Kepulauan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33373/pta.v4i1.4353
Peran vital Notaris sebagai pembuat akta perjanjian secara tidak langsung juga merupakan saksi yang mengakui telah terjadi suatu perjanjian antara para pihak yang hadir di hadapannya dan membuat suatu perjanjian yang akhirnya ditetapkan menjadi suatu perjanjian tertulis berupa akta perjanjian. suatu akta sehingga menjadi kekuatan hukum dan berupa undang-undang yang mengikat para pihak yang membuatnya.
Analisis Yuridis Pelaksanaan Perjanjian Perdamaian Sebagai Penyelesaian Sengketa Akibat Kecelakaan Kerja (Analisis Putusan Pengadilan Nomor: 100/Pdt.G/2015/PN.BTM
Rizki Tri Anugrah Bhakti;
Agus Riyanto
Jurnal Selat Vol. 5 No. 2 (2018): JURNAL SELAT
Publisher : Program Studi Ilmu Hukum Universitas Maritim Raja Ali Haji
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (995.755 KB)
|
DOI: 10.31629/selat.v5i2.557
Bidang hukum ketenagakerjaan merupakan bidang yang memiliki potensi permasalahan yang harus dapat memberikan jaminan bagi para pihak yang terlibat dalam suatu hubungan kerja agar mendapat perlindungan hukum. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis pengaturan perjanjian perdamaian sebagai bentuk penyelesaian sengketa di bidang ketenagakerjaan di Indonesia, serta bagaimana pertimbangan hukum yang digunakan hakim PN Batam terkait perjanjianperdamaian yang termuat dalam Putusan Nomor: 100/Pdt.G/2015/PN.BTM. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian hukum normatif. Pendekatan yang dilakukan adalah perundang-undangan (statute approach) dan pendekatan kasus (case ap-proach). Adapun hasil penelitian menunjukkan bahwa perjanjian perdamaian diatur dalam Pasal 1851 KUHPerdata dan Pasal 130 HIR yang intinya mengatur bahwa unsur perjanjian perdamaian adalah: pertama, adanya persetujuan kedua belah pihak, kedua, kedua belah pihak sepakat mengakhiri sengketa, ketiga, isi perjanjiannya menyerahkan, menjanjikan atau menahan suatu barang dalam bentuk tertulis dan keempat, sengketa tersebut sedang diperiksa atau untuk mencegah timbulnya suatu perkara (sengketa). Sedangkan terkait dengan putusan, Majelis hakim berpendapat, bahwa perjanjian perdamaian yang dibuat kedua pihak telah dibuat dan sudah dilaksanakan sebagian oleh karenanya perjanjian perdamaian yang dibuat dan ditandatangani kedua belah pihak dan Para Tergugat juga mengakui adanya Perjanjian Perdamaian (Dading) kepada penggugat, adalah sah mengikat dan menjadi undang-undang bagi mereka yang membuatnya (pacta sunt servanda) sebagaimana diatur dalam ketentuan Pasal 1338 KUHPerdata.
EDUKASI PENENTUAN HARGA POKOK PRODUKSI PADA HASIL KERAJINAN TANGAN IBU-IBU DASAWISMA KELURAHAN MUGIREJO
Agus Riyanto;
Carolinna Patrichia Sulau
Jurnal Pengabdian Kreativitas Pendidikan Mahakam (JPKPM) Vol. 2 No. 2 (2022): Desember
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Widya Gama Mahakam Samarinda
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (118.229 KB)
|
DOI: 10.24903/jpkpm.v2i2.1266
Program pengabdian ini bertujuan untuk memberikan edukasi terhadap ibu-ibu Dasawisma kelurahan Mugirejo yang baru saja memulai usaha kerajinan tangan. Edukasi diberikan dalam bentuk seminar dan forum diskusi, mulai dari penghitungan bahan baku, tenaga kerja, biaya overhead ditampilkan selama penyuluhan. Dengan penentuan HPP yang tepat, diharapkan keuntungan yang didapatkan nanti sebanding dengan biaya yang dikeluarkan dan waktu kerja yang digunakan. Tidak hanya itu, pencatatan keuangan yang lebih disiplin juga ditekankan karena berkaitan langsung dengan keberlangsungan usaha.
Penurunan Berat Timbulan Sampah Buah Jeruk Mandarin (Citrus reticulata) Menggunakan Maggot Black Soldier Fly (Hermatia illucens) Tahun 2021:Studi Awal
Atang Saputra;
Muhammad Akmal;
Agus Riyanto;
Budi Pramono
BULLET : Jurnal Multidisiplin Ilmu Vol. 1 No. 05 (2022): BULLET : Jurnal Multidisiplin Ilmu
Publisher : CV. Multi Kreasi Media
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Organic waste is an item that is no longer used or discarded by its owner, organic waste can be used or reprocessed into something useful. Organic waste is waste that can experience weathering or decomposition and breaks down into smaller materials. Organic waste at the Kramat Jati Main Market, East Jakarta, is disposed of directly and there is no prior sorting process, so the waste piles up. One of the methods for reducing the weight of waste generation is by using the maggot Black Soldier Fly medium. This study entitled "Reducing the Weight of Waste Generation of mandarin Oranges (Citrus reticulata) Using the maggot Black Soldier Fly (Hermatia illucens) in 2021: Preliminary Study" has the aim of determining the reduction in the weight of waste generation every day for 1 week. This experimental research was carried out within 7 days and used 10 kg of mandarin orange (Citrus reticulata) waste using 1 kg of maggot Black Soldier Fly. One method to reduce the weight of mandarin orange (Citrus reticulata) waste generation is by using the maggot Black Soldier Fly, which later the mandarin orange (Citrus reticulata) waste will be reduced by the maggot Black Soldier Fly by giving 10 kg of mandarin orange (Citrus reticulata) waste.) then calculated the decrease every day for 7 days and the maggot Black Soldier Fly that will be used in this study is approximately 13 days old. Based on the results of the study, it was found that the weight reduction of waste generation before treatment was 10 kg and after decomposition for 7 days resulted in a high decrease, which was obtained as much as 9,450 kg. The remaining waste from decomposition is 550 g of mandarin orange (Citrus reticulata) waste with a percentage of 94.5% decrease.
BUDIDAYA MAGGOT DALAM PENINGKATAN KEWIRAUSAHAAN DI KELURAHAN GUNUNG LINGAI
Agus Riyanto;
Lisda Amara Dewi;
Nur Anggi Andini
Journal of Empowerment and Community Service (JECSR) Vol. 2 No. 01 (2022): November
Publisher : Wadah Inovasi Indonesia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.53622/jecsr.v2i03.149
This PKM (Community Service) activity was carried out with a number of people who live in the Gunung Lingai District area to be precise on Jalan Gunung Lingai, Berkat Gang. PKM activities are carried out by providing maggot cultivation entrepreneurship training materials and providing directions to residents. It is hoped that the people who live on Jalan Gunung Lingai Gang Berkat have sufficient knowledge and expertise to cultivate animal feed (maggot) as a substitute for factory processed feed. This will allow citizens to earn more money from the maggot cultivation business.
CAMPUR KODE PADA PIDATO USTAZAH MUMPUNI HANDAYAYEKTI DI MEDIA SOSIAL YOUTUBE DAN IMPLIKASINYA TERHADAP PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DI SMA
Indi Rahmayani;
Leli Triana;
Agus Riyanto
Mataallo : Masyarakat Peneliti Pendidikan Bahasa Indonesia Vol 3 No 2 (2021): Mataallo Mayarakat Peneliti Bahasa, Sastra, dan Pembelajaran
Publisher : Universitas Kristen Indonesia Toraja
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.47178/mataallo.v3i2.1905
Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan jenis campur kode pada tuturan pidato Ustazah Mumpuni Handayayekti di media sosial youtube, mendeskripsikan faktor penyebab terjadinya alih kode dan campur kode dalam tuturan pidato Ustazah Mumpuni Handayayekti dalam akun media sosial youtube, dan mendeskripsikan implikasi hasil penelitian terhadap pembelajaran bahasa Indonesia di SMA. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Data penelitian berupa tuturan pidato Ustazah Mumpuni Handayayekti di media sosial youtube. Teknik penyediaan data menggunakan metode teknik simak bebas libat cakap dan teknik catat. Analisis data dengan menggunakan metode padan dengan teknik pilah unsur penentu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat campur kode berupa penyisipan nomina, penyisipan verba, penyisipan reduplikasi, penyisipan idiom, penyisipan baster, dan campur kode berupa penyisipan klausa. Campur kode dalam penelitian tersebut diperoleh 42 data. Faktor yang mempengaruhi terjadinya campur kode disebabkan oleh faktor pemilihan kata yang lebih mudah diingat dan berdasarkan kebiasaan. Hasil penelitian dapat diimplikasikan untuk pembelajaran bahasa Indonesia di tingkat SMA kelas X semester II pada kompetensi dasar menyampaikan pengajuan, penawaran, persetujuan, dan penutup dalam teks negoisasi secara lisan atau tulis.
UU P2SK DAN PENGARUHNYA TERHADAP MODEL PENGAWASAN OJK: TWIN PEAKS SEBUAH ALTERNATIF
Agus Riyanto;
Budi Santoso;
Paramita Paraningtyas;
Rafsi Azzam Hibatullah Albar
Mimbar Hukum Vol 35 (2023): Jurnal Mimbar Hukum Special Issue
Publisher : Faculty of Law, Universitas Gadjah Mada
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.22146/mh.v35i0.11458
Abstract The supervisory journey in the financial sector in Indonesia, which has been going on for approximately 12 years since the emergence of the Financial Services Authority (OJK) has uncovered serious problems. Various problems in the financial sector from banks, insurance, pension funds, capital markets, and so on made the OJK the institution most frequently reported to the Indonesian Ombudsman. The change in model from integration to twin peaks is deemed relevant to adapt to global developments and also the national situation in the future. Therefore, it is hoped that the presence of the P2SK Law can carry out these reforms to strengthen the optimal regulatory and supervisory role of the OJK. Seeing the success of several countries in implementing twin peaks can be used as a consideration to initiate changes to the P2SK Law so as not to allow problems in various sectors to continue to pile up and not be resolved properly and ultimately consumers become victims of the weaknesses in creating good financial institutions. Abstrak Perjalanan pengawasan di sektor keuangan di Indonesia yang telah berlangsung kurang lebih 12 tahun sejak kemunculan Lembaga Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menemukan persoalan yang serius. Berbagai persoalan di sektor keuangan dari bank, asuransi, dana pensiun, pasar modal, dan lain sebagainya menjadikan OJK sebagai Lembaga yang paling sering dilaporkan di Ombudsman RI. Perubahan model dari integrasi ke twin peaks dirasa relevan untuk menyesuaikan dengan perkembangan global dan juga situasi nasional kedepannya. Oleh karena itu kehadiran UU P2SK diharapkan bisa melakukan reformasi tersebut untuk memperkuat peran regulasi dan pengawasan yang optimal dari OJK. Melihat keberhasilan beberapa negara dalam menerapkan twin peaks dapat dijadikan pertimbangan untuk memulai perubahan pada UU P2SK agar tidak membiarkan persoalan di berbagai sektor terus menumpuk dan tidak terselesaikan dengan baik dan akhirnya konsumen menjadi korban dari kelemahan penciptaan kelembagaan keuangan yang baik.