Claim Missing Document
Check
Articles

IMPLEMENTASI MERDEKA BELAJAR KAMPUS MERDEKA (MBKM) PADA MAHASISWA UNIVERSITAS AUFA ROYHAN PADANGSIDIMPUAN Adi Antoni; Nefonavratilova Ritonga; Haslinah Ahmad; Anto J. Hadi
Jurnal Education and Development Vol 10 No 1 (2022): Vol.10. No.1 2022
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (375.44 KB) | DOI: 10.37081/ed.v10i1.3428

Abstract

Program MBKM menjadi salah satu unggulan pemerintah dalam mengatasi permasalahan dunia pendidikan tinggi saat ini, yaitu penyerapan tenaga kerja dan relevansi lulusan dengan dunia industri. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar pemahaman mahasiswa Universitas Aufa Royhan terkait implementasi MBKM yang diselenggarakan oleh Kemendikbudristek. Penelitian ini menggunakan metode penelitian survey deskriptif base population. Jumlah mahasiswa yang terlibat dalam penelitian ini adalah mahasiswa program sarjana di 9 program studi sebanyak 504 orang. Pengumpulan data menggunakan kuisioner SPADA dikti. Pengolahan data menggunakan SPSS dengan menggambarkan distribusi frekuensi dari setiap item yang didapatkan. Hasil penelitian ini didapatkan mayoritas mahasiswa (42%) hanya mengetahui sedikit tentang MBKM dan terdapat mahasiswa yang belum mengetahui adanya kebijakan MBKM (18%), 43% mahasiswa lebih menyukai kegiatan magang/ praktik kerja sedangkan kegiatan pertukaran pelajar dan proyek independen memiliki jumlah peminat paling sedikit (1%), 72% mahasiswa sangat merekomendasikan dengan adanya program MBKM yang ada di perguruan tinggi. Kesimpulannya masih sedikit mahasiswa yang mengetahui tentang kebijakan MBKM. Saran: Universitas Aufa Royhan menbuat kebijakan terkait: 1) Kebijakan mahasiswa mendapat pengalaman di luar kampus; 2) Dosen berkegiatan di luar kampus; 3) Praktisi belajar di dalam kampus; 4) Hasil kinerja dosen digunakan oleh masyarakat; 5) Kelas yang berkolaboratif dan partisipatif.
The rule of nutrition counseling media to students’ snacking behavior Anto J. Hadi; Syamsopyan Ishak; Matius Rantesalu
Jurnal Gizi dan Dietetik Indonesia (Indonesian Journal of Nutrition and Dietetics) VOLUME 8 ISSUE 2, 2020
Publisher : Alma Ata University Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21927/ijnd.2020.8(2).54-60

Abstract

ABSTRAKLatar Belakang: Banyaknya berbagai jenis jajan saat ini yang beredar tidak aman dikonsumsi anak usia sekolah dasar di lingkungan sekolah maupun dirumah. Makanan jajanan yang ditawarkan penjual belum tentu menyehatkan dan hal yang disukai anak-anak sekolah dasar tetapi sayangnya tidak semuanya aman dikonsumsi oleh anak.Tujuan : Untuk menilai pengaruh media penyuluhan gizi terhadap perilaku jajan siswa di SD Negeri 107422 Pagar Jati Kabupaten Deli Serdang.Metode: Penelitian ini adalah quasi experiment dengan desain pretest-posttest group. Penelitian dilaksanakan di SD Negeri 107422 Pagar Jati dan dilakukan pada bulan September dan Oktober 2019. Populasi sebanyak 60 siswa dan sampel terbagi menjadi 2 kelompok dengan jumlah masing-masing sebanyak 30 siswa dan pengambilan sampel secara proportional random sampling. Analisis data dengan menggunakan uji paired sample t-test.Hasil: Ada pengaruh media penyuluhan gizi terhadap sikap dan tindakan konsumsi makanan jajanan pada siswa sekolah dasar baik dengan menggunakan powerpoint (p=0,000) maupun leaflet (p=0,000). Skor rata-rata sikap dan tindakan siswa meningkat dari pretest ke posttest dan lebih tinggi peningkatannya pada penggunaan media powerpoint.Kesimpulan: Terdapat pengaruh positif media penyuluhan gizi terhadap sikap dan tindakan siswa dengan perilaku jajan siswa. Bagi siswa diharapkan selalu memilih makanan sehat dan tidak memilih jajanan yang kurang sehat.KATA KUNCI: media penyuluhan gizi; perilaku ngemil sehat ABSTRACTBackground: Various types of snacks currently existed in the market are not safe for consumption by elementary school-aged children at school or home environment. Snack food offered by the seller is not necessarily healthy yet the children like. But unfortunately there are several snacks that are not safe for children consumption.Objectives: This study aims to assess the effect of nutrition counseling media on student snack behavior in SD Negeri 107422 Pagar Jati, Deli Serdang Regency.Methods: This study was a quasi-experimental approach using pretest and post-test group design. The study was conducted at SD Negeri 107422 Pagar Jati, Deli Serdang Regency in September to October 2019. The population were 60 students. Samples were then divided into 2 groups with a total of 30 students using proportional random sampling. Data analysis used was paired sample t-test.Results: There was an influence of nutrition counseling media on the attitudes and actions of snacking behavior for elementary school students using either powerpoint (p = 0.000) or leaflets (p = 0.000).Conclusion: The average score of students' snacking attitudes and actions increases from pretest to post-test and higher increases in the use of powerpoint media. Students are expected to always choose healthy foods and not to choose snacks that are less healthy.KEYWORDS: nutrition counseling media; healthy sacking behavior
ANALISIS KUALITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN RUMAH SAKIT UMUM DR. FAUZIAH BIREUN Darmawanti wanti; Ismail Efendy; Anto J. Hadi; Idawati wati
Jurnal Biology Education Vol 7, No 2 (2019): Jurnal Biology Education Vol. 7 No. 2 November 2019
Publisher : Universitas Serambi Mekkah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (320.168 KB) | DOI: 10.32672/jbe.v7i2.1588

Abstract

Sistem informasi manajemen rumah sakit (SIMRS) merupakan sebuah sistem yang  menyediakan  informasi  untuk  menunjang  pengambilan  keputusan.  Di RSUD dr. Fauziah  penggunaan SIMRS belum menyeluruh, hanya pada bagian loket pendaftaran dan laboratorium saja, sedangkan pada bagian lain masih menggunakan HMIS. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kualitas sistem informasi manajemen di Rumah Sakit di RSUD   dr. Fauziah Bireuen Tahun 2018. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan metode wawancara. Informan utama dalam penelitian ini adalah direktur, kepala instalasi SIMRS, Staf SIMRS dan operator SIMRS sedangkan informan triangulasi adalah penerima pelayanan kesehatan. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan tahapan reduksi data, penyajian data dan kesimpulan atau verifikasi data. Dari hasil  penelitian  dapat  disimpulkan  kurangnya  kualitas  SIMRS  di  tinjau  dariinfrastruktur dan SDM. Disarankan pihak manajemen mengalokasikan dana khusus pada RBA atau kolaborasi dengan APBD dalam menyediakan segala kekurangan infrastruktur, melakukan rekrutment tenaga, adanya ketegasan dari pihak   manajemen untuk meningkatkan kedisiplinan, memberikan reward bagi yang menjalankan tugasnya dengan baik dan punishment bagi yang melalaikan tugasnya Kata kunci: sistem informasi, rumah sakit, dr.Fauziah Demontrasi
Tatalaksana Pola Konsumsi Terhadap Status Gizi Anak Taman Kanak-Kanak Anto J. Hadi; Syamsopyan Ishak; Saskiyanto Manggabarani; Irfan Said
Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 2 No. 1: JANUARI 2019 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (758.347 KB) | DOI: 10.56338/mppki.v2i1.523

Abstract

Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui Tatalaksana Pola Konsumsi Terhadap Status Gizi Anak Taman Kanak-Kanak. Jenis penelitian yang digunakan adalah observasional dengan pendekatan cross sectional study. Teknik pengambilan sampel menggunakan exhaustic sampling dengan jumlah sampel sebanyak 43 anak. Hasil penelitian diperoleh bahwa kebiasaan sarapan (p=0,002), frekuensi makan ( p=0,022), pola pengasuhan gizi (p=0,003), berhubungan dengan status gizi anak Taman Kanak-Kanak (< 0,05). Kesimpulan diperoleh bahwa ada hubungan kebiasaan sarapan, frekuensi makan, pola pengasuhan gizi dengan status gizi anak taman kanak-kanak. Diharapkan bagi anak melalui orang tua untuk dapat menatalaksana pola konsumsi dan membiasakan sarapan pagi sebelum anak berangkat ke sekolah, karena tubuh membutuhan asupan gizi yang didapat dari sarapan pagi untuk memelihara ketahanan fisik dan untuk meningkatkan kemampuan belajar. Orang tua berperan penting dalam pengasuhan gizi dan menyiapkan bekal sekolah anak yang sehat dan aman untuk dikonsumsi oleh anaknya agar makanan yang dikonsumsi oleh anak dapat terpantau.
Kadar Human Leukocyte Antigen-G Serum Pada Abortus Spontan Dan Kehamilan Normal Sarjani Linggi Allo; Erni Yetti R; Zadrak Tombeg; Samrichard Rambulangi; Irfan Idris; Anto J. Hadi
Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 2 No. 2: MEI 2019 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1717.563 KB) | DOI: 10.56338/mppki.v2i2.567

Abstract

Adanya penolakan terhadap janin oleh sistim imun ibu karena adanya antigen paternal, diduga menjadi salah satu penyebab abortus oleh karena itu adanya humanleukocyte antigen-g (HLA-G) memegang peran  toleransi imun semialogenik fetus untuk pemeliharaan kehamilan.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kadar HLAG-G serum pada kehamilan normal dan Abortus dengan metode ELISA.Desain penelitian ini adalah cros-sectional dengan jumlah sampel 50 yang dibagi dalam 2 kelompok yaitu25 abortus dan 25 kehamilan normal. Pengambilan sampel dilakukan secara concequtivesampling.Data dianalisis menggunakan uji Mann-whitneydan Independent-samples T test. Hasil uji statistik diperoleh rerata kadar HLA-G serum ibu abortus lebih rendah (276,08 ±69 ng/L) dibandingkan dengan hamil normal (345,30 ± 73,54ng/L) dengan nilai  p 0,001 <p 0,005. Pada usia ibu 20-35 tahun rerata kadar HLAG  pada kehamilan normal  357,57 ± 71,40 dan kelompok abortus  274,57±85,95 dengan nilai = p 0,015 sedangkan pada usia ibu  <20 dan >35 tahun rerata kadar HLA-G kehamilan normal 306,41±72,26 dan kelompok abortus 276,79±62,68 dengan nilai p=0,034. Umur kehamilan > 14 minggu  pada kelompok hamil normal rerata kadar HLAG  =353,43±78,17 dan kelompok abortus HLA-G = 243,60 +61,77 dengan nilaip =0,003 sedangkan  umur kehamilan 8-14 minggu pada kelompok hamil normal rerata kada HLA-G= 328,01±63,82 dan pada kelompok abortus  288,71±69,22 dengan nilai p=0,185. Paritas 2-3 pada kelompok hamil normal rerata HLA-G=342,87±73,42 dan kelompok abortus rerata HLA-G= 278,35±81,25 dengan nilai p=0,051 sedangkan paritas 1&> 3 pada kelompok hamilan normal rerata kadar HLA-G =350,46±78,57 dan kelompok abortus rerata kadar HLA-G = 274,80 ±64,14 dengan nilai p 0,043. Berdasarkan hasil analisis disimpulkan bahwa kadar serum HLA-G pada kelompok abortus lebih rendah dibandingkan kelompok hamilan normal. 
Faktor Predisposisi Ibu Usia Remaja Terhadap Pemberian ASI Eksklusif pada Bayi di Kecamatan Luahagundre Maniamolo Kabupaten Nias Selatan Sumardiani Y. Fau; Zuraidah Nasution; Anto J. Hadi
Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 2 No. 3: SEPTEMBER 2019 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (794.114 KB) | DOI: 10.56338/mppki.v2i3.802

Abstract

Salah satu permasalahan rendahnya cakupan ASI Eksklusif adalah masih tingginya angka ibu usia remaja yang rentan belum memiliki kesiapan fisik, mental dan pengetahuan untuk melahirkan dan menyusui. Penelitian ini merupakan penelitian survey dengan desain cross sectional studi yang bertujuan untuk menganalisis factor predisposisi dengan pemberian ASI Eksklusif ibu usia remaja pada bayi di Kecamatan Luahagundre Maniamolo Kabupaten Nias Selatan tahun 2019. Populasi adalah seluruh ibu usia remaja yang memiliki bayi usia 6-12 bulan di Kecamatan Luahagundre Maniamolo Kabupaten Nias Selatan dengan teknik pengambilan sampel secara total sampel sebanyak 96 ibu usia remaja. Hasil penelitian menunjukkan 20,8 % ibu usia remaja memberikan ASI Eksklusif di Kecamatan Luahagundre Maniamolo. Hasil uji chi square menunjukkan variabel pengetahuan (p=0,004), sikap (p=0,001), keyakinan (p=0,001), dukungan tenaga kesehatan (p=0,001), dukungan suami / keluarga (p=0,001), dan pengaruh media sosial (p=0,001) yang berarti seluruh variabel mempunyai hubungan dengan pemberian ASI Eksklusif ibu usia remaja pada bayi. Hasil uji regresi logistik berganda menunjukkan variabel keyakinan paling berhubungan dengan pemberian ASI Eksklusif ibu remaja pada bayi. Kesimpulan di peroleh bahwa factor predisposisi berhubungan dengan pemberian ASI eksklusif pada bayi.
Faktor Yang Memengaruhi Perilaku Donor Darah di Unit Transfusi Darah Rs Dr. Fauziah Bireuen Wardati Wardati; Nur’aini Nur’aini; Anto J. Hadi
Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 2 No. 3: SEPTEMBER 2019 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (666.664 KB) | DOI: 10.56338/mppki.v2i3.804

Abstract

Usaha transfusi darah merupakan suatu bentuk pertolongan yang sangat berharga kepada umat manusia. Data Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Aceh menunjukkan bahwa kebutuhan darah untuk Provinsi Aceh secara kumulatif di empat PMI mencapai 150.000 kantong pertahun. Data dari PMI Bireuen tercatat untuk Kabupaten Bireuen membutuhkan 700 kantong darah per bulan untuk kebutuhan pasien yang perlu transfusi darah atau kategori pasien gawat darurat. Namun dari jumlah tersebut, PMI Bireuen hanya punya persediaan darah sekitar 300 hingga 400 kantong darah per bulan. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor yang memengaruhi perilaku donor darah di Unit Transfusi Darah RS dr. Fauziah Bireuen tahun 2019. Penelitian ini menggunakan survei analitik dengan pendekatan cross sectional study. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pendonor baru di RS dr. Fauziah Bireuen Kabupaten Bireuen sebanyak 570 orang pendonor. Teknik pengambilan sampel menggunakan sistem accidental sampling sebanyak 85 orang. Analisis data menggunakan analisis univariat dan bivariat. Hasil penelitian menunjukkan ada pengaruh dengan nilai p-value untuk pengetahuan (p=0,006) dan sikap (p=0,000). Kesimpulan diperoleh adalah ada pengaruh pengetahuan dan sikap terhadap perilaku donor darah di Unit Transfusi Darah RS dr. Fauziah Bireuen.
Stigma Masyarakat Terhadap Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA) Di Kabupaten Aceh Utara Fitra Yani; Fatma Sylvana; Anto J. Hadi
Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 3 No. 1: JANUARI 2020 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (761.774 KB) | DOI: 10.56338/mppki.v3i1.1028

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis stigma masyarakat terhadap Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA) dan faktor yang memengaruhinya. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan desain naratif. Teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam (indept interview) dengan informan yang ditentukan dengan teknik purposive sampling dengan jumlah informan seluruhnya 10 orang yang terdiri dari 8 orang informan utama yaitu masyarakat dengan jumlah 6 orang dan ODHA 2 orang, dan 2 orang informan trianggulasi yaitu pengelola program HIV/AIDS di Puskesmas. Instrumen penelitian adalah peneliti sendiri dan pengumpulan data melalui wawancara dan dokumentasi. Teknik validitas data penelitian ini menggunakan teknik trianggulasi. Hasil penelitian ini adalah terdapat stigma masyarakat terhadap ODHA dimana seluruh informan memberikan stigma terhadap ODHA. Stigma masyarakat terhadap ODHA dalam penelitian ini berupa stigma instrumental ODHA, stigma simbolis ODHA dan stigma  kesopanan ODHA. Stigma masyarakat berupa sikap negatif dan persepsi negatif terhadap ODHA. Stigma muncul karena kurangnya pengetahuan masyarakat sehingga muncul sikap negatif dan mengakibatkan persepsi negatif terhadap ODHA. Diharapkan pemerintah dan petugas kesehatan agar  dapat meningkatkan perhatian dan kualitas pelayanan terhadap ODHA, memberikan dukungan terhadap ODHA dan menjaga HAK dan privasi ODHA termasuk tidak memberikan stigma terhadap ODHA dan perlunya pemberian informasi HIV/AIDS secara lengkap untuk memberikan pemahaman yang dapat mengubah persepsi individu dan masyarakat terhadap ODHA. Diperlukan upaya penurunan stigma terhadap ODHA melalui penyuluhan dan sosialisasi oleh tenaga kesehatan agar tidak terjadi kekhawatiran dan ketakutan masyarakat terhadap ODHA.
Analisis Implementasi Manajemen Asuhan Keperawatan Di Ruang Rawat Inap RSU. Mitra Sejati Medan Merly Jayanti Pardede; Arifah Devi Fitriani; Anto J. Hadi
Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 3 No. 2: MEI 2020 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (460.321 KB) | DOI: 10.56338/mppki.v3i2.1077

Abstract

Manajemen asuhan keperawatan merupakan koordinasi dari sumber keperawatan dengan menerapkan proses mana-jemen untuk mencapai asuhan keperawatan yang baik. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis implementasi manajemen asuhan keperawatan. Desain penelitian yang digunakan penelitian kualitatif. Karakteristik informan kunci adalah kepala bidang keperawatan dan perawat, sedangkan karakteristik Informan triangulasi adalah Kepala ruangan dan Komite keperawatan. Analisis data penelitian ini yaitu deskriftif kualitatif dengan tahapan data reduc-tion, data display, dan conculution or verification. Hasil penelitian menunjukkan fungsi perencanaan belum berjalan dengan baik, fungsi pengorganisasian menunjukkan bahwa perawat tidak mendapatkan penugasan/wewenang secara baik, fungsi pengarahan yang dibuat belum berjalan efektif, fungsi pengawasan belum dilakukan secara baik dan benar serta fungsi pengendalian masih juga belum terlaksana dengan baik. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah fungsi perencanaan yang dibuat tidak berjalan dengan baik, fungsi pengorganisasian tidak efektif, fungsi pengarahan belum berjalan efektif, fungsi pengawasan tidak dilakukan secara benar dan fungsi pengendalian belum terlaksana dengan baik.
Faktor Yang Mempengaruhi Wanita PUS Terhadap Pemilihan Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) Di Puskesmas Mayor Umar Damanik Kecamatan Tanjungbalai Selatan Kota Tanjungbalai Rismawati Rismawati; Asriwati Asriwati,; Jitasari Tarigan Sibero; Anto J. Hadi
Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 3 No. 2: MEI 2020 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (605.567 KB) | DOI: 10.56338/mppki.v3i2.1078

Abstract

Kebijakan Keluarga Berencana bertujuan untuk mengendalikan pertumbuhan penduduk melalui usaha penurunan tingkat kelahiran. Banyak wanita yang mengalami kesulitan dalam menentukan pilihan jenis kontrasepsi. Hal ini tid-ak hanya karena terbatasnya metode yang tersedia, tetapi juga oleh ketidaktahuan tentang persyaratan dan keamanan metode kontrasepsi tersebut. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor yang memengaruhi Wanita PUS terhadap pemilihan Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP). Jenis penelitian survei analitik dengan pendekatan cross sectional study. Populasi adalah seluruh ibu wanita PUS sebanyak 1.984 orang dan sampel yang diambil secara accidental sampling sebanyak 95 orang. Metode pengumpulan data secara primer dan sekunder. Analisa data secara univariat, bivariat dan multivariat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan (p=0,033) dan sikap (p 0,008) berpengaruh terhadap pemilihan MKJP serta sikap merupakan variabel yang paling berpengaruh. Kesimpulan adalah ada pengaruh pengetahuan dan sikap terhadap pemilihan MKJP. Diharapkan hasil penelitian ini dapat dijadikan se-bagai bahan informasi kepada petugas pelayanan KB agar dapat mengetahui tentang cara meningkatkan pengetahuan dan sikap wanita PUS dan menyediakan alat kontrasepsi secara lengkap.
Co-Authors Abd Hakim Husen Abdul Majid Abdullah AA Adelfia Soleman Adi Antoni Ahmad Safii Hasibuan ahmad yani Ahmad, Haslinah Alprida Harahap Andriya Risdwiyanto Anita Syafriyanti ARIEF BUDI PRATOMO Armyn Nurdin Asriwati Amirah Asriwati, Asriwati Asyiah Simanjorang Aulia Putri Bambang Sucipto Cahyono Kaelan, Cahyono Camelia Viaduri Cristandy, Muhammad Darmawanti wanti Devin Mahendika Dewi Rizki Nurmala Dhety Chusumastuti Didik Cahyono Dra. Nur Iffah Eddy Silamat Eki Candra Eli Kusuma Daulay Elinda Tarigan Endang Maryanti Erni Yetti R Erni Yetti R Erni Yetti R Erni Yetti R Erni Yetti R. Erni Yetti Riman Erni Yetti.R Etika, Erdyna Dwi Etty Sri Hertini Eva Santi Lubis Fahrepi, Reza Fatma Mutia Fatma Sylvana Ferusgel, Agnes Fitra Yani Fitriani, Arifah Devi Hasbina Wildani Haslina Ahmad Hasni Yaturramadhan Hatta, Herman Heni Andiaswaty Hotma Royani Siregar Ida Hannum Idawati Idawati Idris, Irfan Ikrimah Pohan Indra Martua Nasution Indra Maulana Irawati Harahap Irawaty Djaharuddin Irfan Said Irfan Said Ishak, Syamsopyan Ismail Efendy Januariana, Neni Ekowati Jaya Hia, Trisman Jitasari Tarigan Sibero Junedi Sitorus Kristiana Lylya Lindawati Lucy Widasari Mappeaty Nyorong Maryanti, Endang Masnilam Hasibuan Matius Rantesalu Megawati Merly Jayanti Pardede Mhd. Idris Lubis Muh. Ayyub Amin Muhammad Badiran Muhammad Tahir Namora Lumongga Lubis Napitupulu, Mastiur Napitupulu, Natar Fitri Nayodi Permayasa Nazaruddin Nasution Nefonavratilova Ritonga Nofri Yudi Arifin Nu'man AS Daud Nur Hamdani Nur Nur Hamima Harahap Nur’aini Nur’aini Nurhalimah Batubara Nurrahmani, Nurrahmani Owildan Wisudawan Owildan Wisudawan Owildan Wisudawan B Owildan Wisudawan B Permayasa, Nayodi Pity Zipora Manurung Rabiul Marzuki Siregar Rahmat Al Hidayat Rangkuti, Juni Andriani Rapida Saragih Rate, Suherman Ridwan Amiruddin Ririn Ariska Nasution Rismawati Rismawati Rizky Syahriani Putri Rudi Hadisaputro Rusdiyah Sudirman Made Ali Said, Irfan Said, Irfan Said, Irfan Saiful Bahri Halomoan Hasibuan Samrichard Rambulangi Sarjani Linggi Allo Saskiyanto Manggabarani Selfi Bunga Sholatiah Sihombing, Cipto Marianto Sim Siyen Simanjorang, Asyiah Srianty Siregar Sugiyanto Sugiyanto Sukri Palluturi Sumardi Sudarman, Sumardi Sumardiani Y. Fau Sumarlan Sumarlan, Sumarlan Suryanti Syamsu Rijal Tampubolon, Ida Lestari Tombeg, Zadrak Wardati Wardati Yayat Suharyat Yetti R, Erni Yuli Arisyah Siregar Yunizar Yunizar Yusnina Maisyaroh Zadrak Tombeg Zadrak Tombeg Zadrak Tombeg Zadrak Tombeg Zadrak Tombeg Zuraidah Nasution Zuraidah Nasution