p-Index From 2020 - 2025
7.708
P-Index
Claim Missing Document
Check
Articles

PENTINGNYA PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN UMKM BAGI PARA PENGUSAHA BAKERY, CAKE AND PASTRY (BCP) DI KOTA BLITAR Istanti, Lulu Nurul; Agustina, Yuli; Wijijayanti, Trisetia; Dharma, Buyung Adi
Jurnal Graha Pengabdian Vol 2, No 2 (2020)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (683.244 KB)

Abstract

Abstrak: Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan tentang penyusunan laporan keuangan dan kemampuaan peyusunan laporan keuangan. Metode yang dikembangkan dalam kegaitan penagbdian ini melalui kegiatan pelatihan dan pendampingan Penyusunan Laporan Keuangan UMKM para Pengusaha Bakery, Cake and Pastry (BCP) di Kota Blitar yang mampu mengaplikasikan manajemen pembukuan sederhana untuk usahanya dan mampu menyusun laporan keuangan secara mandiri. Permasalahan utama yang dihadapi oleh pemilik UMKM di Blitar yaitu terkait keterbatasan pengetahuan yang dimiliki dalam manajerial usaha terkait penyusunan laporan Keuangan. Hal ini mengakibatkan usaha produktif sulit  untuk  berkembang  dengan   baik  karena ketidakmampuan penyusunan laporan keuangan yang menjadi  syarat memperoleh modal tambahan dari bank atau Lembaga Keuangan lainnya. Sehingga dengan adanya kegiatan pelatihan dan pendampingan tentang penyusunan laporan keuangan UMKM ini, dapat memberikan wawasan, pengetahuan dan ketrampilan bagi para pelaku usaha serta secara langsung dapat diterapkan pada penyusunan laporan keuangan usahanya.Abstract: Community Service Activities aims to increase knowledge about the preparation of financial statements and the ability to prepare financial statements. The method developed in this research activity was through training and mentoring activities in the preparation of MSME Financial Reports for Bakery, Cake and Pastry (BCP) Entrepreneurs in Blitar City that were able to apply simple bookkeeping management to their businesses and were able to prepare financial reports independently. The main problem faced by MSME owners in Blitar is related to the limited knowledge possessed in business managerial related to the preparation of financial statements. This makes it difficult for productive businesses to develop properly due to the inability to prepare financial statements which are a requirement for obtaining additional capital from banks or other financial institutions. So that the existence of training and assistance activities on the preparation of MSME financial statements, can provide insight, knowledge and skills for business actors and can directly be applied to the preparation of business financial statements.
PENTINGNYA PENYULUHAN SERTIFIKASI JAMINAN PRODUK HALAL UNTUK USAHA KECIL MENENGAH (UKM) Agustina, Yuli; Pratikto, Heri; Churiyah, Madziatul; Dharma, Buyung Adi
Jurnal Graha Pengabdian Vol 1, No 2 (2019)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1670.013 KB)

Abstract

Abstrak: Tujuan dari Pengabdian ini adalah memberikan pengetahuan, pemahaman dan pendampingan tentang pentingnya sertifikasi halal pada pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) khususnya di Kabupaten Malang, memberikan wawasan tentang pengaruh sertifikasi halal terhadap kepuasan pembeli produk, terciptanya prospek usaha, serta terbentuknya pengalaman mengenai langkah-langkah pengajuan sertifikasi halal kepada LPPOM MUI menggunakan layanan online CEROL. Dengan adanya penambahan wawasan dan pengalaman tersebut dapat meningkatkan produktivitas dan daya saing bagi pelaku UKM di Kabupaten Malang. Selain itu, juga mampu memperluas Multiplier effects yang positif bagi lingkungan sekitar penggiat UKM. Kegiatan penyuluhan dilakukan melalui tahapan sosialisasi sampai pendampingan pendaftaran sertifikasi jaminan produk halal secara online pada 120 pelaku UKM yang bergerak di bidang kuliner, restoran, café maupun hotel. Dengan adanya pendampingan proses sertifikasi halal ini,permasalahan tentang cara mengajukan sertifikat halal yang dianggap rumit dapat diselesaikan dan menjadi contoh perdana bagi para pelaku UKM lain nya yang ada di lingkungan Kabupaten Malang. Abstract: The purpose of this service is to provide knowledge, understanding and assistance on the importance of halal certification for Small and Medium Enterprises (SMEs) especially in Malang Regency, providing insight into the effect of halal certification on the satisfaction of product buyers, the creation of business prospects, and the formation of experience on the steps the steps to submit halal certification to LPPOM MUI using the CEROL online service. With the addition of insight and experience, it can increase productivity and competitiveness for SMEs in Malang Regency. In addition, it is also able to expand the positive multiplier effects for the environment around SME activists. Counseling activities carried out through the stages of socialization to the assistance of online halal product certification assistance to 120 SME actors engaged in culinary, restaurants, cafes and hotels. With the assistance of the halal certification process, problems regarding how to submit halal certificates that are considered complex can be resolved and become a prime example for other SMEs in Malang Regency.
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI BANK SAMPAH ORGANIK DI DESA KREJENGAN PROBOLINGGO Winarno, Agung; Agustina, Yuli; Wijijayanti, Trisetia; Habibi, M. Mujtaba
Jurnal Graha Pengabdian Vol 1, No 1 (2019)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1026.116 KB)

Abstract

Tujuan pendirian bank sampah organik di Desa Krejengan sebenarnya bukan hanya berorientasi pada penambahan kesejahteraan tapi juga memberikan kesadaran pro-lingkungan kepada masyarakat. Kesadaran pro-lingkungan diharapkan dapat memberikan pengetahuan dan bisa menjadi budaya bagi masyarakat Desa Krejengan secara keseluruhan. Penambahan soft skill keterampilan berupa keahlian daur ulang sampah yang ditujukan bagi para pengelola bank sampah dan masyarakat desa, tujuan diberikannya soft skill ini adalah masyarakat dapat memilah sampah dengan benar dan mampu menghasilkan produk-produk bernilai jual/ ekonomis tinggi. Pengelolaan pemasukan dan pengeluaran membutuhkan peningkatan pengetahuan dalam bidang administrasi keuangan serta marketing, karena itulah dituntut pengelolaan manajemen yang efisien dan transparan dari para pengelola bank sampah Desa Krejengan.
PEMBANGUNAN SIRKUIT TEKNOLOGI SELF BALANCING SMART SCOOTER SEBAGAI WAHANA SEHAT DI AREA PERKEMAHAN BEDENGAN Putra, Andika Bagus Nur Rahma; Winarno, Agung; Purnomo, Agus; Nidhom, Ahmad Mursyidun; Smaragdina, Azhar Ahmad; Agustina, Yuli; Kiong, Tee Tze
Jurnal Graha Pengabdian Vol 2, No 4 (2020)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: Bidang pariwisata di Indonesia kini menjadi salah satu andalan pemeritah untuk menghasilkan devisa negara. Melimpahnya kekayaan alam yang dimiliki membuat setiap daerah di Jawa Timur mulai berkembang pesat dan menunjukan keunggulannya di tiap-tiap sektor. Terutama banyaknya potensi wisata alam yang ada di Kabupaten Malang Jawa Timur yang kini sudah mulai menampakkan eksistensinya hingga mampu menarik wisatawan nasional maupun internasional. Tujuan Pengabdian kepada Masyarakat ini adalah untuk mengembangkan teknologi Self Balancing Smart Scooter sebagai wahana wisata sehat untuk menambah daya tarik pengunjung witasawan.  Teknologi Self Balancing Smart Scooter merupakan sebuah skuter roda dua bertenaga baterai. Kegiatan ini bertempat di Jl. Raya Selokerto, Godehan, Selorejo, Kec. Dau, Malang, Jawa Timur. Peserta berjumlah 25 orang dari mitra, masyarakat Desa Selorejo, dan Karangtaruna yang dilakukan selama tiga bulan. Hasil kegiatan meliputi: 1) perancangan desain, pembangunan, uji coba, hingga pembuatan sirkuit teknologi self balancing smart scooter, pelatihan perawatan teknologi self balancing smart scooter, serta evaluasi pasca kegiatan; 2) sirkuit teknologi Self Balancing Smart Scooter yang telah dibangun mampu meningkatkan pemasukan daerah; dan 3) sirkuit teknologi Self Balancing Smart Scooter yang telah dibangun mampu meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan.Abstract: The tourism sector in Indonesia has now become one of the mainstays of the government to generate foreign exchange. The abundance of natural resources owned has made every region in East Java begin to develop rapidly and show its superiority in each sector. Especially the large number of natural tourism potentials in Malang Regency, East Java, which are now starting to show their existence so that they are able to attract national and international tourists. The purpose of this Community Service is to develop Self Balancing Smart Scooter technology as a vehicle for healthy tourism to increase the attractiveness of female visitors. Self Balancing Smart Scooter Technology is a battery powered two-wheeled scooter. This activity takes place at Jl. Raya Selokerto, Godehan, Selorejo, Kec. Dau, Malang, East Java. Participants totaled 25 people from partners, the people of Selorejo Village, and Karangtaruna which carried out for three months. The results of the activities include: 1) designing, building, testing, to manufacturing smart scooter self balancing technology circuits, training on maintenance of self balancing smart scooter technology, and post-activity evaluation; 2) Self Balancing Smart Scooter technology circuits that have been built are able to increase regional income; and 3) the Self Balancing Smart Scooter technology circuit that has been built is able to increase the number of tourist arrivals. 2) Self Balancing Smart Scooter technology circuits that have been built are able to increase regional income; and 3) the Self Balancing Smart Scooter technology circuit that has been built is able to increase the number of tourist arrivals. 2) Self Balancing Smart Scooter technology circuits that have been built are able to increase regional income; and 3) the Self Balancing Smart Scooter technology circuit that has been built is able to increase the number of tourist arrivals.
DESIMINASI TEKNOLOGI AUTOMATIC LIQUID STEERING MACHINE SEBAGAI MESIN TRANSFORMASI NIRA LIQUID MENJADI SOLID BROWN SUGAR DALAM MENINGKATKAN PRODUK UNGGULAN LOKAL DI KABUPATEN TRENGGALEK Putra, Andika Bagus Nur Rahma; Winarno, Agung; Mukhadis, Amat; Tuwoso, Tuwoso; Kusuma, Fuad Indra; Agustina, Yuli; Kiong, Tee Tze
Jurnal Graha Pengabdian Vol 2, No 3 (2020)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: Kecamatan Kampak, sebagian besar masyarakatnya berprofesi sebagai petani dan bekerja sebagai pembuat gula merah (solid brown sugar) yang merupakan produk olahan dari nira kelapa. Cocos nucifera termasuk pohon serbaguna yang sejak dulu dikenal sebagai penghasil bahan-bahan industri. Hampir seluruh bagian pohon ini dan olahnnya dapat dimanfaatkan. Lebih lanjut, tim pelaksana PNBP 2020 melakukan survei dan observasi pada salah satu UMKM yang sedang berkembang di Kecamatan Kampak. Unit Usaha tersebut yaitu UMKM milik Ibu Turiyem dengan nama “UMKM Lumintu”. Industri rumahan tersebut memproduksi olahan cocos nucifera atau nira kelapa menjadi berbagai macam produk bernilai jual tinggi. Produk hasil olahan tersebut meliputi gula merah bulat, gula merah kotak, manisan kembang gula, dan lain sebagainya. Masalah utama UMKM Lumintu meliputi: (1) sulit mengembangkan omzet dan pendapatan; (2) proses pengolahan nira kelapa menjadi olahan produk gula merah masih dilakukan seluruhnya secara manual (konvensional); dan (3) proses transformasi dan pengadukan memerlukan waktu yang relatif lama. Sesuai dengan bidang dari sebagian besar tim pelaksana PNBP tahun 2020, maka disepakati dikembangkan teknologi automatic liquid steering machine. Secara prinsip kerja, teknologi automatic liquid steering machine berfungsi sebagai mesin transformasi nira liquid menjadi solid brown sugar menggunakan sistem otomatis penuh dengan 4 bilah pengaduk. Kegiatan ini dilakukan dari bula Juli sampai bulan September di kecamatan Kampak, Trenggalek. Peserta sebanyak 20 orang dari pihak mitra dan warga sekitar. Kegiatan dilakukan pada bulan Juli sd September 2020. Hasil kegiatan ini meliputi: 1) terdesiminasinya teknologi automatic liquid steering machine kepada mitra dan masyarakat sekitar Kec. Kampak; 2) pelatihan dan pendampingan penggunaan teknologi automatic liquid steering machine untuk mitra dan masyarakat sekitar Kec. Kampak; 3) peningkatan omzet/pemasukan mitra; dan 4) peningkatan produk berbasis kearifan lokal di wilayah Jawa Timur. Abstract: In Kampak sub-district, most of the people work as farmers and work as a maker of brown sugar (solid brown sugar) which is a processed product from coconut sap. Cocos nucifera is a multipurpose tree which has long been known as a producer of industrial ingredients. Almost all parts of this tree and its processing can be used. Furthermore, the 2020 PNBP implementation team conducted a survey and observation at one of the developing MSMEs in the Kampak District. The business unit is Mrs. Turiyem's UMKM with the name "UMKM Lumintu". The home industry produces cocos nucifera or coconut juice into various high-value products. The processed products include round brown sugar, boxed brown sugar, candied confectionery, and so on. The main problems of Lumintu UMKM include: (1) difficulty in developing turnover and income; (2) the processing of coconut juice into processed brown sugar products is still done entirely manually (conventional); and (3) the transformation and stirring process takes a relatively long time. In accordance with the fields of most of the 2020 PNBP implementation teams, it was agreed to develop automatic liquid steering machine technology. In principle, the automatic liquid steering machine technology functions as a machine for transforming liquid juice into solid brown sugar using a fully automatic system with 4 stirring blades. This activity is carried out from July to September in Kampak sub-district, Trenggalek. Participants were 25 people from partners and local residents. The results of this activity include: 1) disseminating automatic liquid steering machine technology to partners and communities around the district. Ax; 2) training and assistance in the use of automatic liquid steering machine technology for partners and communities around the district. Ax; 3) increased partner turnover / income; and 4) increasing local wisdom-based products in the East Java region..
Pembuatan Keripik Kelapa Sebagai Upaya Pemulihan Ekonomi Pasca Bencana di Kabupaten Lombok Utara Yuli Agustina; Prayudhila Regita Septiany; Arlinda Arlinda; Kiki Safitri
Jurnal KARINOV Vol 3, No 2 (2020): Mei
Publisher : Institute for Research and Community Service (LP2M), Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um045v3i2p79-83

Abstract

Peristiwa bencana alam gempa bumi di Lombok pada tahun 2018 lalu menyisakan duka dan mengakibatkan masyarakat kehilangan pekerjaan. Secara umum datangnya bencana bumi memang memunculkan kerugian, baik secara materil maupun non-materi. Kondisi seperti ini tidak untuk diratapi terlalu lama, akan tetapi harus segera dilakukan upaya pemulihan. Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah memulihkan aktivitas ekonomi dengan cara mengembangkan inovasi dari potensi lokal masyarakat. Kegiatan pengabdian ini dilakukan melalui tahap persiapan pelaksanaan program dengan melakukan koordinasi dan sosialisasi yang dilaksanakan kepada masyarakat, serta melakukan tahapan proses pelaksanaan program dengan melakukan workshop di masing-masing dusun yang ada di Desa Pendua. Hasil kegiatan ini menunjukkan bahwa masyarakat Desa Pendua memperoleh keterampilan dalam membuat keripik kelapa yang bernilai jual dan mampu menjadi alternatif upaya peningkatan kapasitas masyarakat di bidang. Selain itu, dalam kegiatan ini masyarakat juga diajari melakukan online marketing strategy yang bertujuan untuk memasarkaan produk keripik kelapa agar dikenali oleh masyarakat luas.  Kata kunci— pemulihan ekonomi pasca gempa, keripik kelapa, Desa Pandua, online marketing strategy Abstract The natural disasters of the earthquake in Lombok in 2018 left mourning and caused the community to lose their jobs. In general, the arrival of an earthquake does bring about losses, both materially and non-materially. Such conditions are not to be mourned for too long, but recovery efforts must be made immediately. One way that can be done is to restore economic activity by developing innovations from the local potential of the community. This community service activity is carried out through the preparation stage of program implementation by coordinating and socializing carried out to the community, as well as carrying out the stages of the program implementation process by conducting workshops in each hamlet in Pendua Village. The results of this activity showed that the Village of Pendua obtained skills in making coconut chips that are of value and were able to be an alternative effort to increase community capacity in the field. In addition, in this activity the community was also taught to do an online marketing strategy aimed at marketing coconut chip products to be recognized by the wider community. Keywords— post-earthquake economic recovery, coconut chips, Pandua Village, online marketing strategy
PENDAMPINGAN PENGUATAN PENGELOLAAN ORGANISASI BERBUDAYA WIRAUSAHA BERBASIS TECHNOPRENEUR PADA PESANTREN Buyung Adi Dharma; Madziatul Churiyah; Yuli Agustina; Agung Winarno
Jurnal KARINOV Vol 2, No 3 (2019): September
Publisher : Institute for Research and Community Service (LP2M), Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2412.527 KB) | DOI: 10.17977/um045v2i3p191-197

Abstract

Tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah Peningkatan pengetahuan dan keterampilan santri pondok pesantren salafiyah Al-Azhar, desa Patok Picis, kecamatan Wajak, kabupaten Malang; Peningkatan kesadaran dalam pemanfaatan lahan pondok serta pengelolaan kebersihannya; Peningkatan wawasan santri sehingga dapat memunculkan motivasi dan semangat berwirausaha; Peningkatan nilai ekonomis sumber daya hasil alam yang ada di pondok pesantren. Metode yang digunakan  adalah ceramah, pelatihan dan pendampingan, konten yang dikembangkan mencakup, materi technopreneurship dan kewirausahaan, pengelolaan lingkungan, keterampilan memijat dan pembuatan nugget ikan produk pesantren. Hasil kegiatan ini wawasan wirausaha santri telah meningkat, demikian pula keterampilan dalam pemanfaatan potensi bahan baku lokal untuk produk yang lebih bernilai ekonomi serta pemahaman penerapan teknologi yang lebih efektif untuk penguatan karakteristik pesantren wirausaha.Kata kunci—technopreneurship, santri, wirausaha, pesantreneurship AbstractThe aim of this community service is to increase the knowledge and skills of Al-Azhar Salafiyah Islamic Boarding School students, Patok Picis village, Wajak sub-district, Malang district; Increased awareness in the utilization of cottage land and cleanliness management; Increased students’ knowledge so that it can bring up the motivation and enthusiasm of entrepreneurship; Increasing the economic value of natural resource resources in boarding schools. The methods used are lectures, training and mentoring, content developed includes, technopreneurship and entrepreneurship materials, environmental management, massage skills and the production of pesantren fish nuggets. As a result of this activity, the insight of santri entrepreneurs has increased, as has the skill in utilizing the potential of local raw materials for products that are more economically valuable and understanding the application of more effective technology to strengthen the characteristics of pesantren entrepreneurship.Keywords—technopreneurship, santri, entrepreneurship, pesantreneurship
Pelatihan Manajemen dan Pembukuan Dasar Bagi IKM Sanan Kota Malang Agung Winarno; Yuli Agustina; Trisetia Wijijayanti; Madziatul Churiyah; Subagyo Subagyo
Jurnal KARINOV Vol 3, No 1 (2020): Januari
Publisher : Institute for Research and Community Service (LP2M), Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um045v3i1p58-63

Abstract

Tujuan dari kegiatan pelatihan manajemen dan pembukuan dasar di IKM Sanan Kota Malang ini adalah memberikan wawasan, pengetahuan, dan pendampingan bagi para pelaku usaha kripik tempe untuk membuat pembukuan sederhana sehingga mampu membuat pembukuan sendiri agar tertib dalam melakukan pencatatan keuangannya sehingga dapat terukur pengeluaran, pemasukannya dan keuntungan yang diperoleh serta dapat mengetahui perkembangan usahanya. Metode yang dilakukan adalah melalui sosialisasi, kegiatan pelatihan dan pendampingan kepada para pelaku usaha sampai dengan pelaku usaha mempraktekkan langsung pembukuannya secara riil. Hasil yang diperoleh dari kegiatan pelatihan ini adalah dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan wirausaha di dalam membuat pembukuan sedehana sehingga meningkatkan motivasi di dalam bekerja. pelatihan pembukuan sederhana mendapat respon yang positif dan pelaku usaha mendapatkan pengetahuan dan keterampilan mengenai wawasan baru dalam menjalankan usahanya melalui pembukuan/pencatatan keuangan sederhana yang mudah diaplikasikan. Impikasinya adalah melalui pelatihan pembukuan sederhana pelaku usaha IKM Sanan Kota Malang mampu memahami cara berwirausaha yang baik melalui pencatatan keuangan. Kata kunci— IKM Sanan, Malang, Manajemen, Pelatihan, Pembukuan Dasar. Abstract The purpose of basic management and accounting training activities at SMEs Sanan Malang is to provide insights, knowledge and assistance for tempe chip business practitioners to make simple bookkeeping so as to be able to make their own bookkeeping in order to conduct financial records so that measurable expenses can be measured, the income and profits obtained and can find out the development of the business. The method used is through socialization, training activities and mentoring to business actors up to business practitioners directly practicing bookkeeping in real terms. The results obtained from this training activity are able to increase entrepreneur's knowledge and skills in making simple bookkeeping so as to increase motivation in working. simple bookkeeping training gets a positive response and businesses get knowledge and skills about new insights in running their business through simple financial accounting / records that are easily applied. The dream is through simple accounting training for SMEs Sanan Malang entrepreneurs able to understand good ways of entrepreneurship through financial records. Keywords— IKM Sanan, Malang, Management, Training, Basic Acoounting
Aplikasi Sistem Keuangan Elektronik: Solusi Mudah Pengelolaan Bank Sampah di Masa Pandemi Covid-19 Yuli Agustina; Agung Winarno; M. Mujtaba Habibi; Andi Basuki; Deby Alief Intan Permata
Jurnal KARINOV Vol 4, No 1 (2021): Januari
Publisher : Institute for Research and Community Service (LP2M), Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um045v4i1p%p

Abstract

Situasi pandemi Covid-19 mendorong agar semua aspek kehidupan didigitalisasi, termasuk aspek perekonomian. Pengelolaan administrasi keuangan suatu usaha diharapkan dapat dilakukan secara digital agar berjalan lebih efektif dan efisien serta dapat dilakukan pada situasi pandemi Covid-19 dimana sedang diberlakukan physical distancing. Bank Sampah Desa Krejengan, Kabupaten Probolinggo Jawa Timur merupakan salah satu tempat pengelolaan sampah terbesar dan diakui secara nasional. Hal ini dibuktikan dengan dicatatnya Bank Sampah ini pada Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Kementrian LHK). Akan tetapi kondisi pengelolaan keuangan di usaha ini masih dilakukan secara manual. Tujuan Pengabdian kepada Masyarakat ini adalah untuk mengembangkan aplikasi sistem keuangan elektronik dan mensosialisasikannya kepada pengelola bank sampah. Metode yang digunakan yaitu observasi, pengembangan, sosialisasi serta pendampingan kepada pengelola bank sampah. Hasil pengabdian menunjukkan pengelolaan keuangan di Bank Sampah Krejengan menjadi lebih efektif dan efisien, serta dapat menekan kesalahan input yang selama ini sering terjadi. Selain itu, pengelolaan keuangan juga lebih optimal dilakukan pada situasi pandemi Covid-19 dimana sedang diberlakukan physical distancing, pengelola bank sampah dan nasabah tetap dapat melakukan aktivitas pengelolaan keuangan dengan mudah.Kata Kunci: bank sampah Krejengan, covid-19, keuangan elektronik, UMKM AbstractThe Covid-19 pandemic situation encourages all aspects of life to be digitized, including economic aspects. It is hoped that the financial administration management of a business can be done digitally so that it can run more effectively and efficiently and can be carried out in the Covid-19 pandemic situation where physical distancing is being applied. The Waste Bank of Krejengan Village, Probolinggo Regency, East Java is one of the largest waste management sites and is nationally recognized. This is evidenced by the recording of this Waste Bank in the National Waste Management Information System of the Ministry of Environment and Forestry (Kementrian LHK). However, the condition of financial management in this business is still done manually. The purpose of this Community Service is to develop an electronic financial system application and disseminate it to waste bank managers. The method used is observation, development, socialization and assistance to waste bank managers. The results of this dedication show that financial management at the Krejengan Waste Bank has become more effective and efficient, and can reduce input errors that often occur. In addition, financial management is also more optimal in the Covid-19 pandemic situation where physical distancing is being implemented, waste bank managers and customers can still carry out financial management activities easily.Keywords: krejengan waste bank, covid-19, electronic finance, UMKM
PENINGKATAN MUTU PRODUK UKM MELALUI SERTIFIKASI JAMINAN PRODUK HALAL Lulu Nurul Istanti; Heri Pratikto; Yuli Agustina; Madziatul Churiyah; Andi Basuki
Jurnal KARINOV Vol 2, No 3 (2019): September
Publisher : Institute for Research and Community Service (LP2M), Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (7349.13 KB) | DOI: 10.17977/um045v2i3p198-203

Abstract

Kegiatan Pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan mutu produk melalui sertifikasi jaminan produk halal dengan memberikan pengetahuan, pemahaman dan pendampingan tentang pentingnya sertifikasi halal pada pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) di Kabupaten Trenggalek. Sesuai edaran LPPOM MUI bahwasannya di tahun 2019 seluruh produk yang berkaitan dengan makan dan minum harus memiliki sertifikasi halal. Hal ini menjadi salah satu tantangan bagi para pelaku UKM dalam memahami tentang arti pentingnya memiliki sertifikasi halal terhadap produk yang dimiliki. Diharapkan dengan adanya kegiatan ini akan menambah wawasan dan pengalaman yang dapat meningkatkan produktivitas dan daya saing bagi pelaku UKM. Kegiatan penyuluhan dilakukan melalui tahapan sosialisasi sampai pendampingan pendaftaran sertifikasi jaminan produk halal secara online pada 150 pelaku UKM yang bergerak di bidang kuliner, restoran, café maupun hotel. Penyuluhan Proses Sertifikasi Jaminan Produk Halal Usaha Kecil Menengah (UKM)  yang telah dilakukan dapat dilihat dari antusiasme keikutsertaan UKM Kabupaten Trenggalek dan Peningkatan Pengetahuan dan kesadaran masyarakat serta pengembangan SDM bagi pelaku UKM di Kabupaten Trenggalek terkait jaminan produk halal.Kata kunci—Penyuluhan, Sertifikasi Jaminan Produk Halal, UKM, Kabupaten Trenggalek. AbstractThis Community Service activity aims to improve product quality through halal product assurance certification by providing knowledge, understanding and assistance on the importance of halal certification for Small and Medium Enterprises (SMEs) in Trenggalek Regency. According to the LPPOM MUI circular, in 2019 all products related to food and drink must have halal certification. This has become one of the challenges for SMEs in understanding the importance of having halal certification for their products. It is expected that this activity will add insight and experience that can increase productivity and competitiveness for SMEs. Counseling activities carried out through the stages of socialization to the assistance of online halal product assurance certification registration on 150 SMEs actors engaged in culinary, restaurants, cafes and hotels. Counseling of the Process of Certification of Halal Assurance for Small and Medium Enterprises (SMEs) that has been carried out can be seen from the enthusiasm of SME participation in Trenggalek Regency and the Increased Knowledge and public awareness and HR development for SMEs in Trenggalek Regency related to halal product guarantee.Keywords—Counseling, Halal Product Guarantee Certification, UKM, Trenggalek Regency
Co-Authors Abdilah, Eka Novianti Abdillah Agustya Siwi Nashiroh Agung Winarno Agung Winarto Agus Purnomo Agus Wibowo Ahmad Fuadi Al Azhar, M. Habib Albar Bari'na, Moch. Yusufa Alfina Tiara Rahmawati Amaliah Rahman Amat Mukhadis Andi Basuki Andi Basuki, Andi Andika Bagus Nur Rahma Putra, Andika Bagus Nur Rahma Andyko, Mohammad Aprilianto, Rhiski Aripriharta - Arlinda Arlinda Aulia Assabilqul Khoiriah Azhar Ahmad Smaragdina Azizah, Hanifatul Bagus Shandy Narmaditya Buyung Adi Dharma Cahyono, Ageng Camelia N. C., Inneke Charlotte Davis Damayanti, Erin Alida Darmawan Satyananda Deby Alief Intan Permata Dewi Masruroh Dewi, Atika Sari Puspita Dwi Ariyani Dyan, Ariska Eko Triatmojo Wibowo Ely Siswanto Evi Susanti Fadia Zen Feby Sheila Anggraini Filianti Filianti Firdaus, M. Imron Fuad Indra Kusuma Habibi, M. Mujtaba Hadi Nur Handayani, Masitah Happy Fitria, Happy Havid Syafwan Heri Pratikto Husnik Maulidya Tungga Dewi Ichwanto, M. Aris Indri Cahya Gunawan Indri Isnaeni Jefri Putri Nugraha Juniar, Wita Ryani Kiki Safitri Kiong, Tee Tze Lisa Rokhmani Ludi Wishnu Wardana Lulu Nurul Istanti Luqmantoro, Septian Dwi M. Mujtaba Habibi M. Rudi Irwansyah Madziatul Churiyah Mariza Agustina Maroeto Maroeto Masruro, Umi Mohammad Arief Mohammad Arief Mohammad Musthofa Al Ansyorie Mokh Sholihul Hadi Ms, Allien Kallala Muhammad Afnan Habibi Muhammad Aris Ichwanto Muhammad Mujtaba Habibi Musafir, Raqqasyi Rahmatullah Nadya Dwi Safitri Netti Marini Nidhom, Ahmad Mursyidun Nirmala, Annisa Najla Ni’mah, Muflihatun Norman Sandi Sugiarto Novia Dian Larasati Nur Ahyani Nur Faridah, Nur Nurdiana, Siti Prayudhila Regita Septiany Prih Hardinto Prohimi, Afwan Hariri Puspasari, Heny Putra Hilmi Prayitno Rama Kurniawan Rhiski Aprilianto Rizha, Muhammad Romadhon, M Zaenul Rosa Firda Sadela Rosalia, Alvina Kevin Rosalina Dhea Anisa Chintya Dewi Rosmeri Saragih Safitri, Nadya Dwi Salsabila, Unik Hanifah Saxena, Rachana Setyowati, Ayu Windah Sheerad Sahid Sholehah, Afidah Yeti Silvia Sella Gesy Soenar Soekopitojo Sri Handayani Subagyo Subagyo Subagyo Subagyo Syahrul Munir Tamara, Alfinda Pinky Tee Tze Kiong Trisetia Wijijayanti Tuwoso Veithzal Rivai Zainal Wilujeng, Ita Prihartining Wita Ryani Juniar Wiwik Wahyuni Yanti, Yunita Dwi Yanuariyanti, Meliyana Yaser Krisnafi, Yaser Yohanes Hadi Soesilo Yulia Ria Dini, Agi Yuliana, Eka Ayu Yusrotul Khasanah, Yosi