Claim Missing Document
Check
Articles

Peningkatan Keterampilan Berpikir Kreatif Menggunakan Model Pembelajaran PAIKEM Pada Mata Pembelajaran Ips di Sekolah Dasar seka ayu wardani Wardani; Ujiati Cahyaningsih
Jurnal Ilmiah Pendidik Indonesia Vol. 2 No. 1 (2023): June
Publisher : Papanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56916/jipi.v2i1.317

Abstract

Rendahnya keterampilan berpikir kreatif siswa khususnya pada siswa Sekolah Dasar yang disebabkan kurangnya model pembelajaran yang memberikan kepada siswa tentang kreaktifitas saat pembelajaran di kelas. Untuk mengetahui peningkatan keterampilan berpikir kreatif siswa khususnya pada siswa Sekolah Dasar, model yang digunakan untuk meningkatkan keterampilan berpikir kreatif siswa yaitu model PAIKEM. PAIKEM merupakan model pembelajaran yang memiliki arti Pembelajaran Aktif, Inovatif, Kreatif, Efektif dan Menyenangkan. Penerapan pendekatan PAIKEM ini diharapkan permasalahan yang dialami oleh guru maupun siswa dalam pembelajaran dapat diatasi dan membuat pembelajaran yang dilaksanakan lebih bermakna bagi siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Peningkatan keterampilan berpikir kreatif siswa dengan menggunakan model pembelajaran PAIKEM di Sekolah Dasar. Penelitian ini merupakan penelitian Systematic Literature Review (SLR). Berdasarkan pembahasan ini, model PAIKEM efekif untuk meningkatkan keterampilan berpikir kreatif siswa, karena siswa berkesempatan untuk berinteraksi dengan lingkungan, bahan ajar dan sesama peserta didik, utamanya dalam menghadapi tantangan atau tugas-tugas yang harus diselesaikan dalam pembelajaran. Guru dituntut untuk kreatif, yaitu merancang dan melaksanakan PAKEM. Hasil penelitian diharapkan dapat memberikan gambaran untuk mengembangkan penelitian selanjutnya mengenai peningkatan keterampilan berpikir kreatif melalui model pembelajaran PAIKEM pada mata pelajaran IPS di Sekolah dasar.
Connected Mathematics Project in Vocational School: A Teaching Quality that Improves student's Mathematical Reasoning and Resilience Silfi Audina; Dede Salim Nahdi; Mohamad Gilar Jatisunda; Ujiati Cahyaningsih
Journal of Education For Sustainable Innovation Vol. 1 No. 1 (2023)
Publisher : Papanda Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56916/jesi.v1i1.485

Abstract

Mathematical reasoning and resilience are essential skills that students need to master in the process of learning mathematics. Both of these skills can be cultivated through instructional models that stimulate students to construct their own knowledge by connecting learning to the real world. One instructional model characterized by these aspects is the Connected Mathematics Project (CMP). Consequently, the purpose of this study is to analyze the effectiveness of the CMP instructional model in enhancing mathematical reasoning and resilience abilities. This research employs a quantitative approach utilizing a quasi-experimental design, specifically the nonequivalent posttest-only control group design. The study was conducted in one vocational high school in Majalengka. Sample selection was carried out using the cluster random sampling technique, resulting in a total of 18 students in the experimental group and 18 students in the control group. The research instruments comprised a mathematical reasoning ability test consisting of three open-ended test items and a mathematical resilience questionnaire. The findings of this study indicate that: (1) students' mathematical reasoning abilities in the CMP instructional model are higher compared to those in conventional instruction; (2) the average percentage of students' resilience attitudes in the CMP instructional model is higher than those in conventional instruction; and (3) CMP instruction is effective in improving both mathematical reasoning and resilience abilities among vocational high school students.
Budaya Literasi Dalam Meningkatkan Minat Baca Siswa di SMPN 3 Leuwimunding Agus Rofii; Royan Fakhrurozi; Dede Salim Nahdi; Ujiati Cahyaningsih; Dadang Sudirno
BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 4 No. 1 (2023)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/jb.v4i1.4188

Abstract

Literasi berhubungan dengan kapsitas siswa untuk menerapkan pengetahuan dan keterampilan dalam mata pelajaran kunci dan menganalisa, mempertimbangkan dan mengkomunikasikan secara efektif seperti yang mereka identifikasi, menafsirkan dan menyelesaikan masalah dalam variasi masalah. Adanya budaya literasi menjadi sebuah upaya dalam menjaga peradaban. Sudah selayaknya sekolah mengaplikasikan sebuah program yang berkaitan dengan budaya literasi. Pengabdian ini bertujuan untuk menerapkan budaya literasi pada siswa agar minat baca mereka dapat meningkat. Metode kegiatan pengabdian ini menggunakan metode sosialisasi melalui kegiatan penyuluhan. Kegiatan ini dilaksanakan di SMPN 3 Leuwimuncing dengan jumlah peserta sebanyak 284 siswa. Kegiatan pengabdian budaya literasi berjalan baik dan antusias. Dalam kegiatan ini para siswa memberikan sebuah gagasan dan konsep lewat literasi yang sarat akan ide dan inovasi yang luar biasa, diantaranya mereka membuat sebuah konsep yang menarik tentang literasi berupa “Pohon Literasi” kemudian dari kegiatan Gerakan Literasi Sekolah (GLS) yang dilakukan oleh para siswa setiap hari sabtu semakin meningkatkan minat budaya literasi sebagai upaya meningkatkan minat baca.
Pre-service elementary teacher’s digital literacy with cognitive style and self-regulated learning Nahdi, Dede Salim; Cahyaningsih, Ujiati; Jatisunda, Mohamad Gilar; Suciawati, Vici; Sofyan, Davi
International Journal of Educational Innovation and Research Vol. 1 No. 1 (2022)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/ijeir.v1i1.1862

Abstract

The Covid-19 pandemic has forced many educational institutions to implement online learning through distance learning. However, there are many obstacles that occur in its implementation, one of which is the low level of digital literacy as a mandatory ability in distance learning. This study aims to determine students' digital literacy skills based on factors within students, namely the ability of Cognitive Style and Self-Regulated Learning. This study uses a quantitative approach, with the type of expost facto research. The population in this study were all prospective elementary school teacher students at one of the universities in Majalengka Regency who carried out distance learning, with a sample of 33 respondents. Data were collected using a questionnaire in the form of a digital literacy ability questionnaire, cognitive style and self-regulated learning during distance learning. The results showed that students with cognitive style and self-regulated learning in the high category had better digital literacy skills than the medium and low categories. The conclusion obtained from this study is that Cognitive style and self-regulated learning affect digital literacy skills.
Pengaruh Penggunaan Model Think Pair And Share Terhadap Hasil Belajar Matematika Setiawan , Yusup; Cahyaningsih, Ujiati
Polinomial : Jurnal Pendidikan Matematika Vol. 2 No. 1 (2023): May 2023
Publisher : Papanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56916/jp.v2i1.278

Abstract

Matematika merupakan salah satu mata pelajaran yang penting dalam sistem pendidikan. Namun, masih banyak siswa yang mengalami kesulitan dalam memahami konsep matematika dan mencapai hasil belajar yang kurang baik. Penelitian ini bertujuan untuk melihat tren penelitian dengan mengidentifikasi dan mengklasifikasikan seluruh hasil penelitian yang berkaitan dengan penerapan model Think Pair Share untuk meningkatkan hasil belajar Matematika pada siswa di Indonesia pada tahun 2018-2022. Penelitian ini menggunakan metode Systematic Literature Review (SLR). Terdapat 12 artikel terkait yang dianalisis dalam penelitian ini. Hasil SLR ini menunjukkan penelitian implementasi model pembelajaran Think Pair Share terhadap hasil belajar siswa pada materi Matematika paling banyak dilakukan pada tahun 2022 dan subjek penelitian paling banyak dilakukan di materi matematika Sekolah Dasar dilakukan di kelas 3 dan secara umum hasilnya menunjukkan bahwa model Think Pair Share mampu memberikan dampak positif atau meningkatkan hasil belajar siswa pada materi Matematika lebih baik dibandingkan model pembelajaran lainnya. Hasil penelitian ini dapat menjadi pertimbangan bagi para peneliti dalam melakukan penelitian dan bagi guru dalam melaksanakan pembelajaran di kelas.
Mathematics Interest and Reading Comprehension as Correlates of Elementary Students’ Mathematics Problem-Solving Skills Nahdi, Dede Salim; Cahyaningsih, Ujiati; Jatisunda, Mohamad Gilar; Rasyid, Abdur
Edukasiana: Jurnal Inovasi Pendidikan Vol. 3 No. 1 (2024)
Publisher : Papanda Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56916/ejip.v3i1.510

Abstract

In the rapidly changing global landscape, adaptability to new challenges is essential. Mathematics, recognized as a key contributor to problem-solving skills, holds significant importance in navigating unfamiliar situations. This study delves into the correlation between mathematics interest, reading comprehension, and mathematical problem-solving abilities among elementary school students. Employers and academic institutions increasingly emphasize the application of mathematical knowledge in diverse scenarios, prompting educational reforms prioritizing problem-solving skills.The investigation involved 76 elementary students in Majalengka Regency, Indonesia, exploring mathematics interest, reading comprehension, and problem-solving skills using questionnaires and tests. Findings unveiled a noteworthy positive correlation between reading comprehension and mathematical problem-solving, surpassing the correlation with mathematics interest. Regression analysis reinforced this, highlighting the collective substantial impact of mathematics interest and reading comprehension on students' problem-solving proficiency.This study underscores the crucial role of reading comprehension in interpreting narrative-based mathematical problems. Understanding textual content significantly influences problem-solving strategies. Moreover, affective abilities, particularly mathematics interest, contribute significantly to problem-solving skills. A heightened interest in mathematics enhances motivation, encourages deeper conceptual learning, and fosters creativity in problem-solving.These results underscore the necessity of a holistic approach to mathematics education. Addressing not only cognitive aspects but also affective and reading proficiency facets can substantially enhance students' mathematical problem-solving abilities. Understanding the interrelationship among mathematics interest, reading comprehension, and affective abilities can pave the way for more effective teaching methodologies and improved academic outcomes in mathematics.
Mapping Geometric Minds: Exploring 3D Thinking Skills of Elementary School Students Using the Van Hiele Model Nahdi, Dede Salim; Jatisunda, Mohamad Gilar; Cahyaningsih, Ujiati; Rasyid, Abdur; Hidayah, Ratna
Journal of Education For Sustainable Innovation Vol. 2 No. 1 (2024)
Publisher : Papanda Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56916/jesi.v2i1.806

Abstract

This study investigates elementary school students' 3D geometric thinking skills using the Van Hiele model. The research employed a grounded theory approach, utilizing tests, observations, and interviews to assess students' geometric thinking levels across two elementary schools in West Java and Central Java, Indonesia. A total of 6 test items were developed based on Van Hiele's theory, targeting the visualization, analysis, and informal deduction levels. Results showed varied performance between the two schools. Students from the Majalengka school demonstrated stronger visualization skills (77.14%), while those from the Surakarta school showed better performance in analysis (67.86%) and informal deduction (53.57%). Overall, students exhibited a good foundational understanding of 3D shapes, with most achieving the visualization and analysis levels. However, challenges emerged at the informal deduction level, where students often opted for simpler problem-solving methods over more systematic approaches. The study highlights the effectiveness of the Van Hiele model in assessing geometric thinking development and provides valuable insights for curriculum development and teaching strategies. It emphasizes the need to reinforce visualization and analysis skills while gradually introducing more abstract and systematic thinking in geometry education. The findings contribute to the understanding of elementary students' 3D geometric thinking skills and offer a basis for improving geometry instruction at the primary level.
Penelitian Quasi-Eksperimen pada Siswa SMA: Implementasi Problem Based Learning untuk Meningkatkan Kemampuan Literasi Matematis Jatisunda, Gilar; Rohimatunisa, Dela; Cahyaningsih, Ujiati; Salim Nahdi, Dede; Rasyid, Abdur
Buletin Ilmiah Pendidikan Vol. 3 No. 1 (2024)
Publisher : Papanda Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56916/bip.v3i1.916

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi apakah terdapat perbedaan dalam peningkatan kemampuan literasi matematis siswa yang menggunakan Model Pembelajaran Berbasis Masalah dengan Prinsip Merdeka Belajar yang disesuaikan dengan minat siswa (olahraga, seni, teknologi, kewirausahaan, dan kesehatan). Metode penelitian yang digunakan adalah Quasi Experiment dengan desain One-Group Pretest-Posttest. Teknik pengambilan sampel dilakukan secara purposive sampling, dengan memilih kelas XI IPA 1 yang terdiri dari 31 siswa, yaitu 11 siswa laki-laki dan 20 siswa perempuan. Instrumen penelitian yang digunakan adalah tes berbentuk soal esai literasi matematis. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis kuantitatif yang didasarkan pada hasil uji N-Gain dan uji One-Way ANOVA. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan dalam peningkatan kemampuan literasi matematis siswa yang menggunakan model PBL dengan prinsip Merdeka Belajar yang disesuaikan dengan minat siswa (olahraga, seni, teknologi, kewirausahaan, dan kesehatan) dengan nilai signifikansi sebesar 0,045. Namun, setelah dilakukan uji post hoc, ditemukan bahwa perbedaan antar minat siswa tidak signifikan.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN REALISTIC MATHEMATICS EDUCATION BERBANTUAN MEDIA QUIZIZZ TERHADAP KEMAMPUAN BERHITUNG MATEMATIKA SISWA Rahmah Nurjanah, Sri; Zakaria Ansori, Yoyo; Cahyaningsih, Ujiati
Buletin Ilmiah Pendidikan Vol. 3 No. 1 (2024)
Publisher : Papanda Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56916/bip.v3i1.946

Abstract

Keterbatasan dalam mencapai tujuan pembelajaran melalui pendekatan Direct Instruction mengakibatkan rendahnya kemampuan berhitung siswa dalam pelajaran matematika. Untuk meningkatkan kemampuan berhitung siswa, diperlukan suatu metode pembelajaran yang dapat menciptakan suasana belajar yang lebih menarik dan realistis. Dalam konteks ini, pendekatan Realistic Mathematics Education (RME) dirasa lebih efektif untuk digunakan. Penelitian ini dirancang dengan jenis penelitian eksperimental menggunakan Nonequivalent Control Group, yang difokuskan pada siswa kelas tiga di SD Negeri Majalengka Kulon 1. Penelitian ini melibatkan dua kelompok sampel, kelas III A dan III B, yang masing-masing menerima perlakuan pengajaran yang berbeda. Sampel di ambil menggunakan Teknik sampel nonprobabilitas. Tujuan utama dari penelitian ini adalah membandingkan efektivitas model Realistic Mathematics Education (RME) dengan model Direct Instruction dalam meningkatkan kemampuan berhitung siswa kelas III di SD Negeri Majalengka Kulon 1, khususnya bangun datar. Hasil ini menunjukkan bahwa model Realistic Mathematics Education (RME) memiliki dampak yang secara signifikan lebih besar dalam mengembangkan kemampuan berhitung dibandingkan dengan model Direct Instruction.
PENGARUH MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) TERHADAP KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS KEGIATAN EKONOMI Salamah Anisa Amalia, Neng; Mahpudin, Mahpudin; Cahyaningsih, Ujiati
Buletin Ilmiah Pendidikan Vol. 3 No. 1 (2024)
Publisher : Papanda Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56916/bip.v3i1.947

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi masih rendahnya keterampilan berpikir kritis siswa pada mata pelajaran IPS kegiatan ekonomi serta proses pembelajaran yang dilakukan masih menggunakan model pembelajaran konvensional. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh model Problem Based Learning (PBL) terhadap keterampilan berpikir kritis siswa pada mata pelajaran IPS kegiatan ekonomi. Metode penelitian yang digunakan oleh peneliti yaitu dengan menggunakan metode kuasi eksperimen. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Nonequivalent Control Group Design. Adapun data penelitian yang diperoleh yaitu : Terdapat perbedaan keterampilan berpikir kritis siswa sebelum dan sesudah menggunakan model PBL pada mata pelajaran IPS kegiatan ekonomi. Hal ini dibuktikan dari hasil uji statistik deskriptif nilai maksimum sebesar 100,00. Terdapat perbedaan keterampilan berpikir kritis siswa di kelas kontrol dan kelas eksperimen setelah menggunakan model PBL dengan model konvensional. Hal ini dibuktikan dengan hasil uji Independent Sample T-test di kelas kontrol dan eksperimen diperoleh nilai sig (2-tailed) sebesar ˂ 0,001 lebih kecil dari 0,05 maka Ho ditolak dan Ha diterima. Terdapat pengaruh model PBL terhadap keterampilan berpikir kritis siswa pada mata pelajaran IPS kegiatan ekonomi. Hal ini dapat dibuktikan dari hasil uji Paired Sample T-test diperoleh nilai sig (2-tailed) sebesar 0,000 lebih kecil dari 0,05 maka Ho ditolak dan Ha diterima. Artinya bahwa terdapat pengaruh model PBL yang signifikan terhadap keterampilan berpikir kritis siswa pada mata pelajaran IPS kegiatan ekonomi di kelas IV SDN Sukasari 1 Tahun Ajaran 2023/2024.