Claim Missing Document
Check
Articles

Meningkatkan Kualitas Produksi Rumput Laut Melalui Pelatihan tentang Sistem Pengelolaan Budidaya Secara Terpadu di Gili Gede Lombok Barat NTB Syachruddin AR; Karnan Karnan; Lalu Japa; I Wayan Merta; Gede Mertha
Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA Vol 2 No 1 (2019)
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1102.634 KB) | DOI: 10.29303/jpmpi.v1i2.295

Abstract

Abstrak : Rumput laut mempunyai nilai ekonomis yang cukup tinggi, usaha budidayanya sangat sederhana dan mudah untuk dilakukan oleh pengusaha dan masyarakat secara konvensional. Potensi lahan untuk budidaya rumput laut di wilayah NTB cukup tinggi (953,2 km2) dengan produksi 2.952 ton/Ha yang diproduksi secara konvensional. Keterbatasan dana dan SDM yang tidak memadai diikuti dengan kurangnya perhatian dari semua pihak maka potensi perairan belum dikelola dan dimanfaatkan secara optimal. Sosialisasi dan pembinaan dalam penerapan teknologi budidaya secara terpadu melalui kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan motivasi dan semangat masayarakat untuk melakukan budidaya rumput laut. Penerapan kegiataan sosialisasi tentang pengelolaan sistem budidaya secara terpadu yang berkaitan dengan : peningkatan produksi, pengolahan pasca panen dan pemasaran secara simultan dan kontinyu dilakukan dengan cara Fokus Group Discussion (FGD) yang dilakukan dengan pelaku budidaya rumput laut di. Rumput laut merupakan salah satu dari 3 komoditas unggulan NTB yang berpotensi besar dalam pengembangan ekonomi lokal dan pengentasan kemiskinan di Gili Gede Lombok Barat NTB, maka sistim informasi yang berkaitan dengan peningkatan produksi dan pengolahan pasca panen serta pemasaran yang diberikan secara simultan melalui Focus Group Discussion (FGD) sangat membantu untuk meningkatkan produktivitas dan pemanfaatan rumput laut untuk berbagai olahan dan pemasan hasil produksi yang diperlukan oleh masyarakat di Gili Gede.Kata Kunci : Budidaya, Pengelolaan, Pengolahan dan Fokus Group Discussion.
Diversifikasi Pendapatan Alternatif Masyarakat Nelayan Melalui Inovasi Teknologi Budidaya Rumput Laut Di Desa Batunamparselatan Lombok Timur Karnan Karnan; Agil Al Idrus; Imam Bachtiar; Ahmad Raksun; I Wayan Merta
Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA Vol 2 No 1 (2019)
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (180.629 KB) | DOI: 10.29303/jpmpi.v1i2.311

Abstract

Abstrak: Rumput laut merupakan salah satu komoditas unggulan di Nusa Tenggara Barat. Tetapi kuantitas dan kualitas komoditas yang strategis ini masih belum sesuai dengan yang diharapkan. Hal ini disebabkan oleh kendala teknis yang ada dalam budidaya dan penanganan pasca panen. secara khusus, kegiatan ini dimaksudkan untuk : mengatasi persoalan yang menyebabkan penurunan produksi dan kegagalan panen yang dialami pembudidaya rumput laut di lokasi kegiatan, meningkatan produksi rumput laut, mengatasi persoalan rendahya kualitas rumput laut yang disebabkan oleh alga filamen sebagai kompetitor (biofouling) dan proses penanganan pasca panen, serta meningkatkan posisi tawar pembudidaya dalam menentukan harga jual rumput laut. Metode yang diterapakn dalam kegiatan ini meliputi metode yang lebih mengedepankan suatu kegiatan agar paket teknologi yang ingin disampaikan dapat dengan mudah ditiru untuk dipraktekkan. Karena itu, metode konvensional khususnya ceramah dan diskusi tetap digunakan dan dikombinasi dengan metode lain, yaitu demonstrasi dan praktek lapangan (praktek langsung). Hal ini sesuai dengan karakteristik masyarakat petani pada umumnya yang memiliki tingkat pendidikan yang rendah. Selain itu, pertimbangan waktu bagi pelaksanaan kegiaan ini yang juga sangat terbatas Kata Kunci: Diversifikasi Pendapatan Alternatif; Masyarakat Nelayan; Inovasi teknologi; Budidaya rumput laut
Pengembangan Tes Keterampilan Proses Sains Untuk Pembinaan Olimpiade Sains Di SMPN 20 Mataram I Putu Artayasa; Muhlis Muhlis; Gito Hadiprayitno; I Wayan Merta; Karnan Karnan
Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA Vol 2 No 2 (2019)
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (144.159 KB) | DOI: 10.29303/jpmpi.v2i1.318

Abstract

Abstract: Keberhasilan siswa dalam lomba olimpiade sains memberikan informasi tentang keefektifan guru dalam pembinaan olimpiade sains di sekolahnya. Analisis situasi di SMPN 20 Mataram menunjukkan bahwa prestasi siswa dalam lomba olimpiade sains tersebut belum optimal. Proses pembinaan olimpiade sains oleh guru IPA lebih banyak melalui pembahasan tes yang lebih mengarahkan siswa menghapal jawaban tes, padahal tes olimpiade sains selama ini lebih menuntut siswa berpikir tingkat tinggi dan menerapkan keterampilan proses sains dalam menjawab tes. Dengan demikian, dilakukan pengabdian masyarakat dengan tujuan meningkatkan kemampuan guru IPA SMPN 20 Mataram dalam pembinaan olimpiade sains, terutama dalam melatih keterampilan proses sains siswanya. Peningkatan kemampuan guru tersebut dilakukan melalui pendampingan guru dalam mengembangkan tes keterampilan proses sains. Pendampingan ini dilakukan melalui kegiatan pelatihan penyusunan tes keterampilan proses sains dan kunjungan dari tim pengabdian ke sekolah untuk mendiskusikan kesulitan yang masih dihadapi guru dalam mengembangkan tes olimpiade sains. Hasil kegiatan pengabdian menunjukkan bahwa guru IPA di SMPN 20 Mataram menjadi lebih mengenal karakteristik tes olimpiade sains termasuk teknik mengembangkan tes keterampilan proses sains, serta memiliki peningkatan keterampilan dalam mengembangkan tes terutama yang berkaitan dengan penerapan keterampilan proses sains. Keywords: IPA; keterampilan proses sains; olimpiade sains nasional
Meningkatkan Kualitas Produksi Rumput Laut Melalui Pelatihan tentang Sistem Pengelolaan Budidaya Secara Terpadu di Gili Gede Lombok Barat NTB Syachruddin AR; Karnan Karnan; Lalu Japa; I Wayan Merta; I Gde Mertha
Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA Vol 2 No 2 (2019)
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (370.259 KB) | DOI: 10.29303/jpmpi.v2i1.356

Abstract

Abstract: Rumput laut mempunyai nilai ekonomis yang cukup tinggi, usaha budidayanya sangat sederhana dan mudah untuk dilakukan oleh pengusaha dan masyarakat secara konvensional. Potensi lahan untuk budidaya rumput laut di wilayah NTB cukup tinggi (953,2 km2) dengan produksi 2.952 ton/Ha yang diproduksi secara konvensional. Keterbatasan dana dan SDM yang tidak memadai diikuti dengan kurangnya perhatian dari semua pihak maka potensi perairan belum dikelola dan dimanfaatkan secara optimal. Sosialisasi dan pembinaan dalam penerapan teknologi budidaya secara terpadu melalui kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan motivasi dan semangat masayarakat untuk melakukan budidaya rumput laut. Penerapan kegiataan sosialisasi tentang pengelolaan sistem budidaya secara terpadu yang berkaitan dengan: peningkatan produksi, pengolahan pasca panen dan pemasaran secara simultan dan kontinyu dilakukan dengan cara Focus Group Discussion (FGD) yang dilakukan dengan pelaku budidaya rumput laut di. Rumput laut merupakan salah satu dari 3 komoditas unggulan NTB yang berpotensi besar dalam pengembangan ekonomi lokal dan pengentasan kemiskinan di Gili Gede Lombok Barat NTB, maka sistim informasi yang berkaitan dengan peningkatan produksi dan pengolahan pasca panen serta pemasaran yang diberikan secara simultan melalui Focus Group Discussion (FGD) sangat membantu untuk meningkatkan produktivitas dan pemanfaatan rumput laut untuk berbagai olahan dan pemasan hasil produksi yang diperlukan oleh masyarakat di Gili Gede. Kata Kunci: Budidaya; Pengelolaan; Pengolahan; Focus Group Discussion.
Pengembangan Potensi Objek Wisata Alam Berbasis Konservasi di Desa Pijot Induk Kecamatan Keruak Lombok Timur Abdul Syukur; Karnan Karnan; Khairuddin Khairuddin; M. Yamin
Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA Vol 2 No 2 (2019)
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (262.032 KB) | DOI: 10.29303/jpmpi.v2i2.369

Abstract

Abstrak: Desa Pijot adalah desa pantai yang memiliki potensi wisata alam di Kecamatan Keruak Lombok Timur. Potensi wisata alam di Desa Pijot adalah: (1) wisata pantai, (2) wisata mangrove dan (3) wisata pemandian Kebon Telage. Namun demikian potensi yang besar tersebut belum dikembangkan secara optimal untuk berkontribusi sebagai sumber ekonomi masyarakat masyarakat lokal. Tujuan program pengabdian ini adalah: (1) masyarakat desa pijot memiliki kelembagaan pengeloaan ekowisata, (2) ekowisata menjadi sumber baru matapencahraian masyarakat dan (3) program pengembangan ekowisata berbasis konservasi.  Hasil. Kata Kunci:  Ekowisata; Objek Wisata; Konservasi
Analisis Kesiapan Akreditasi Berbasis SAPTO Program Studi Pendidikan Biologi Universitas Mataram Agil Al Idrus; Karnan Karnan; Dadi Setiadi
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 3 No. 2 (2018)
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (183.173 KB) | DOI: 10.29303/jipp.v3i2.32

Abstract

Sistem penjaminan mutu pendidikan tinggi meliputi Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) dan Sistem Penjaminan Mutu Eksternal (SPME) yang lebih dikenal dengan Akreditasi. Salah satu indikator mutu program studi adalah baik tidaknya nilai akreditasi prodi yang menggambarkan program studi secara menyeluruh. Pelaksanaan akreditasi prodi yang merupakan sistem penjaminan mutu eksternal  terus berkembang dari waktu ke waktu dan sistem yang berlaku adalah berbasis SAPTO (Sistem Akreditasi Perguruan Tinggi Online). Prodi Pendidikan Biologi adalah salah satu prodi di lingkungan FKIP UNRAM yang akan mengajukan akreditasi disebabkan masa berlakunnya akan segera berakhir dalan satu tahun mendatang. Namun demikian untuk bisa memperoleh nilai tersebut perlu dilakukan persiapan-persiapan baik di tingkat prodi maupun fakultas, sehingga perlu dilakukan kajian kesiapan program studi dan fakultas dalam mengahadapi akreditasi prodi berbasis SAPTO. Tujuan penelitian adalah untuk menganalisis kesiapan Prodi Pendidikan Biologi dan institusi/fakultas dalam menghadapi akreditasi berbasis SAPTO yang mencakup 7 estándar akreditasi.  Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian evaluatif kualitatif. Penelitian dilaksanakan mulai dari akhir bulan Mei  2018 sampai dengan akhir Nopember 2018.Tempat pelaksanaan di FKIP Universitas Mataram. Subjek penelitian dan sumber adalah dosen program studi, tenaga kependidikan dan dekanat di lingkungan FKIP UNRAM serta dokumen. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui angket, dokumen dan wawancara. Teknik analisis data dilakukan dengan cara merangkum, memilih hal-hal pokok, memfokuskan pada hal-hal yang penting untuk dicari tema dan polanya data reduction , kemudian data display, setelah itu ditarik sebuah conclusion drawing. Hasil menunjukan bahwa tingkat kesiapan prodi untuk akreditasi  pada tingkatan kurang siap dengan data dan informasi sesuai dengan tagihan dari standar pada borang seperti : standar Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran, Serta Strategi Pencapaian, Tata Pamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan Penjaminan Mutu, Mahasiswa dan Lulusan Sumber Daya Manusia, Kurikulum, Pembelajaran, dan Suasana Akademik, Penelitian, Pelayanan Pengabdian Kepada Masyarakat, dan Kerjasama, Pembiayaan, Sarana dan Prasarana, serta Sistem Infsi.ormasi. Dengan demikian perlu dipersiapkan data informasi yang dibutuhkan serta penjelasan yang fokus dan komprehensif untuk bagian-bagian tertentu dari standar pada borang akreditasi.
Identifikasi Kemampuan Literasi Kelautan Siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, Lombok Tengah Fahira Putri Utami; Karnan Karnan; Baiq Sri Handayani; Mahrus Mahrus
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 6 No. 1 (2021): May
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v6i1.160

Abstract

Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika menjadi salah satu destinasi wisata utama yang memiliki panorama pesisir dan potensi sumberdaya laut yang melimpah, jika tidak dikelola dengan baik maka sumberdaya lautan akan mengalami kerusakan untuk itu sumberdaya manusia yang ‘melek’ akan lautan menjadi peran penting untuk mengelola sumberdaya pesisir dan lautan secara berkelanjutan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi kemampuan literasi kelautan siswa berdasarkan kompetensi 7 prinsip literasi kelautan pada sekolah menengah pertama di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, Lombok Tengah. Sample sekolah penelitian adalah SMP 1 Pujut, SMP 7 Pujut, Mts Al-Ijtihad, Mts Al-Irsyad dan Mts Nw Prabu. Penelitian dilakukan pada siswa kelas 9 dengan jumlah total 150 siswa. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah metode penelitian dekriptif. Hasil penelitian kemampuan literasi kelautan siswa dengan nilai presentase setiap sekolah yakni, SMP 1 Pujut sebesar 30%, SMP 7 Pujut sebesar 34.41, Mts Al-Irsyad sebesar 27.58%, Mts Al-Ijtihad sebesar 29.58%, dan Mts Nw Prabu sebesar 25.83%. Berdasarkan hasil rata-rata presentase tes literasi kelautan sebesar 29% dapat di simpulkan bahwa kemampuan literasi kelautan siswa sekolah menengah pertama (SMP) di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, Lombok Tengah dikategorikan rendah. Upaya untuk meningkatkan kemampuan literasi kelautan siswa guru dapat melakukan pengembangan materi dengan mengimplementasikan 7 prinsip literasi kelautan dalam proses pembelajaran.
Pemanfaatan Budidaya Lebah Madu Klanceng (Trigona sp) Terintegrasi dalam Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) Sebagai Laboratorium Alami Pembelajaran Biologi Karnan Karnan; Abdul Syukur; Khairuddin Khairuddin; M. Yamin
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 6 No. 3 (2021): November
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v6i3.293

Abstract

Kegiatan budidaya lebah klanceng terintegrasi dalam Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) telah dilakukan sebagai salah satu upaya strategis dalam mitigasi dampak buruk perubahan iklim global. Secara lebih khusus, naskah ini mendeskripsikan jenis tanaman sumber pakan lebah yang disukai lebah dalam kawasan rumah pangan lestari, perkembangan koloni, dan produktivitas lebah, serta pemanfaatannya sebagai sumber belajar untuk pembelajaran biologi dan bidang terkait lainnya. Budidaya lebah klanceng yang terintegrasi dalam KRPL dilakukan untuk memperoleh data yang diperlukan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: a) dari sejumlah bunga yang tersedia, bunga matahari (Helianthus annuus L), tekokak (Solanum torvum), pepaya (Carica papaya L), belimbing (Averrhoa carambola L) merupakan sumber pakan pavorit bagi lebah klanceng (Trigona sp.) yang dibudidaya dalam Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL); b) perkembangan koloni lebah Trigona sp yang dibudidaya di Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) sangat lambat dikarenakan ketersediaan pakan yang sangat terbatas; dan c) Kegiatan budidaya lebah klanceng di Kawasan Rumah Pangan Lesarai (KRPL) dapat memberikan manfaat tidak hanya bagi masyarakat pengelolanya, tetapi juga menjadi laboratorium alami yang sangat bermanfaat bagi pembelajar biologi, misalnya mahasiswa, dalam mempelajari berbagai hal yang muncul dalam budidaya ini.
Karakteristik Bioekologi Rajungan (Portunus Pelagicus) Di Perairan Dusun Ujung Lombok Timur Didik Santoso; Karnan Karnan; Lalu Japa; Ahmad Raksun
Jurnal Biologi Tropis Jurnal Biologi Tropis. Vol.16 No.2 Desember 2016
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jbt.v16i2.3813

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji ukuran rajungan yang tertangkap, menganalisisperbandingan jumlah rajungan jantan dan betina yang tertangkap, dan menganalisiskarakteristik habitat (salinitas, suhu, pH, dan bentuk dasar substrat perairan) di daerahpenangkapan rajungandi Dusun Ujung Lombok Timur. Jenis penelitian ini adalahpenelitian diskriptif dengan menggunakan metode survai dalam pengambilan data.Parameter yang diteliti adalah parameter biologi dan ekologi rajungan. Parameterbiologi yang diamati adalah jenis kelamin, dan lebar karapas, sedangkan parameterekologi adalah suhu, salinitas, dan pH perairam serta bentuk dasar substrat. Kondisisubstrat didominasi oleh fraksi pasir diikuti oleh fraksi lumpur dan fraksi liat. Hasilpenelitian menunjukkan bahwa kualitas air di daerah penelitian sangat sangat layak bagikehidupan rajungan, dengan sebaran suhu antara 290C – 300C. Salinitas perairan didaerah penelitian berkisar dari 31 sampai 32 ppt, dan Nilai pH perairan di lokasipenelitian berkisar antara 7.2 sampai 7.5. Distribusi lebar karaps rajungan di dominasioleh lebar diatas 100 mm baik jantan maupun betina. Proporsi lebar karapas rajunganjantan yang tertangkap dengan lebar diatas 100 mm adalah sebesar 41,7% dan betinasebesar 48,3% dari total sampel penelitian. Nisbah kelamin antara rajungan jantan danbetina adalah 0,8 : 1. Hal ini menunjukkan bahwa rajungan jantan dapat membuahilebih dari satu rajungan betina.
Pemanfaatan Pupuk Organik Dalam Budidaya Tanaman Kacang Panjang Oleh Masyarakat Dusun Bunsambang Desa Sukarara Kabupaten Lombok Tengah Ahmad Raksun; Lalu Japa; Lalu Zulkifli; Karnan; I Gde Mertha
Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA Vol 5 No 3 (2022): Juli - September
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (437.475 KB) | DOI: 10.29303/jpmpi.v4i3.1981

Abstract

Pelaksanaan pemanfaatan pupuk organik dalam budidaya tanaman, dilakukan di Dusun Bunsambang Kecamatan Jonggat, Lombok Tengah. Kegiatan ini diikuti oleh 11 orang masyarakat yang bermatapencaharian sebagai petani. Peaksanaan kegiatan menggunakan metode ceramah dan pendampingan. Tahapan kegiatan meliputi (1) sosialisasi, (2) Penyiapan alat dan bahan, (3) pembersihan lahan pertanian, (4) pengolahan lahan, (5) aplikasi pupuk organik, (6) pemasangan mulasa plastik hitam perak, (6) penanaman kacang panjang dan (7) pemeliharaan tanaman (pengairan serta peberantasan hama dan penyakit tanaman). Pada saat pelaksanaan kegiatan, masyarakat yang menjadi mitra kegiatan terlibat secara aktif dari permulaan sampai kegiatan berakhir.. Hasil kegiatan ini adalah: (1) masyarakat Dusun Bunsambang yang mengikuti kegiatan, telah dapat melakukan pengolahan lahan pertanian untuk budidaya tanaman menggunakan mulsa plastik hitam perak, (2) mitra telah memilki pengetahuan dan keterampilan dalam aplikasi pupuk organik kascing pada lahan pertanian untuk budidaya tanaman sayuran.
Co-Authors A. Wahab Jufri A. Wahyuli A.A. Ketut Agung Cahyawan W Abdul Syukur Abdul Syukur Abdul Syukur Abdul Syukur Abdul Syukur Abdul Syukur Agil Al Idrus Agil Al Idrus Ahmad Raksun Ahmad Raksun Ahmad Raksun Ahmad Raksun Ahmad Raksun Ahmad Raksun, Ahmad Aldri Frinaldi Alpiansah, Hairul Arif Safrillah B. A. Janiarti Baiq Diana Safitri Baiq Sri Handayani Baiq Sri Handayani Baiq Sri Handayani Budhi H. Iskandar Bukhari Abdillah Dadi Setiadi Dianam Didik Santoso Didik Santoso DIDIK SANTOSO Diniah, Siti Eliyan Irmasari Eni Suyantri Ernani Lubis F. F. F. Putri Fahira Putri Utami Fariah, Lailatul Fitriyani Fitriyani Gede Mertha Gito Hadiprayitno Gito Hadiprayitno Gito Hadiprayitno Gusfina, Omira Calia Habibah Hafizatil Adni Handayani, Sri Hilmi, Masnayati Husain, Pahmi I Gde Mertha I Gde Mertha I Gede Darma Winata I Wayan Merta I Wayan Merta I Wayan Merta Ilhamdi, Mohammad Liwa Imam Bachtiar Intan Putri Yasa Intiana, Rohana Hariana Izza Melati Sukma Jamaluddin Jamaluddin Jamaluddin Jamaluddin Khairuddin Khairuddin Khairuddin Khairuddin Khairuddin Khairuddin Lalu Ahmad Azfani Lalu Japa Lalu Japa Lalu Japa Lalu Japa Lalu Japa Lalu Japa, Lalu LALU ZULKIFLI Lalu Zulkifli Lidia Zindarti Nurmia Lidya Hasmaningsih Lina Maulina Linda Lestari Lisnawati Lisnawati Lulu Febrianti M. Liwa Ilhamdi M. Yamin M. Yamin M. Yamin Mahrus Mahrus Mahrus Mahrus Mahrus, Mahrus Mahyuni Mahyuni Mahyuni Mahyuni Mahyuni Manisa, Safariyanti MARDIANA Masnayati Hilmi Maulidatin Nanisfi Merta , I Wayan Moh. Liwa Ilhamdi, Moh. Liwa Mohammad Liwa Ilhamdi Mohammad Liwa Ilhamdi Muh Fahmi Zuhdi Muhlis Muhlis Muhlis Mulyani, Irna Mulyono S. Baskoro Mustaruddin Ni Luh Putu Pebri Artayani . Nila Sari Norma Azizah PRAPTI SEDIJANI, PRAPTI Priyo Hartanto Purnamawati, Rena Putri, Luh Putu Sasmita Sridewi Putu Artayasa Rayyana Reginah Fhathonah Insani Renita, Octa Rispawati Rispawati Rispawati Rispawati, Rispawati Rita Alawiyah Rohana Hariana Intiana Rohani S. Rohana Hariana Intiana Safarianti Manisa Safruddin Safruddin Safruddin Sirni Hadriwani Siti Diniah Suganda, M. Tomy Aria Sulistia Ningrum Suliyadi, Suliyadi SUYANTRI, ENI Syachruddin AR Syafro’ Khuluq Jam’iyyah Syamsul Bahri Tri Ayu Lestari Umami, Lia Ummi Auliya’ Amalina Vines Salsa Imami W. Apriani Wahyuningsih Wahyuningsih Wardatul Uyun Winata, I Gede Darma Z. Thifali Z. Unsalhusna Zulhaida, Maria