Claim Missing Document
Check
Articles

Faktor yang Mempengaruhi Mutu Pelayanan Kesehatan Terhadap Kepuasan Pasien BPJS di Poliklinik Penyakit dalam Rumah Sakit Umum Daerah Kota Padang Sidempuan: Factors Affecting the Quality of Health Services towards BPJS Patient Satisfaction at the Internal Medicine Polyclinic of the Padang Sidempuan City General Hospital Karlina Sari; Megawati; Haslinah Ahmad
Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 6 No. 5: MAY 2023 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/mppki.v6i5.3470

Abstract

Latar belakang: Keberadaan pelayanan kesehatan sangatlah penting demi mewujudkan masyarakat yang sehat. Berbagai pelayanan kesehatan baik primer maupun tersier, baik milik pemerintah maupun swasta didirikan pada setiap daerah untuk memudahkan masyarakat untuk mengaskes pelayanan kesehatan. Kepuasan seseorang dapat ditentukan oleh penilaian dari seseorang tersebut. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi mutu pelayanan kesehatan terhadap kepuasan pasien BPJS di Poliklinik Penyakit Dalam Rumah Sakit Umum Daerah Kota Padang Sidempuan. Metode: Jenis penelitian observasional dengan pendekatan cross sectional study. Penelitian ini dilakukan di Poliklinik penyakit dalam Rumah Sakit Umum Daerah Kota Padang Sidempuan, Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepuasaan pasien BPJS di Poliklinik Penyakit Dalam adalah sebanyak 59,1%. Hasil analisis multivariat dengan menggunakan regresi logostik menunjukkan bahwa assurance (p= 0,006), tangible (p= 0,055), empaty (p=0,028), responsiveness (p=0,004) berpengaruh terhadap kepuasaan pasien BPJS, sedangkan variabel reliability (p= 0,779) tidak berpengaruh terhadap kepuasaan pasien BPJS. Kesimpulan: Tenaga kesehatan dapat meningkatkan dan mempertahankan mutu pelayanan kesehatan serta melakukan survei kepuasan pasien secara berkala sehingga tenaga kesehatan agar dapat meningkatkan mutu pelayanan kesehatan.
Analisis Mutu Pelayanan Kesehatan terhadap Kepuasan Pasien di Rumah Sakit Umum Daerah Sipirok Kabupaten Tapanuli Selatan : Analysis of Health Services Quality on Patient Satisfaction in Sipirok Regional General Hospital South Tapanuli District Rabiul Marzuki Siregar; Owildan Wisudawan B; Haslinah Ahmad; Anto J. Hadi; Abdul Majid
Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 6 No. 6: JUNE 2023 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/mppki.v6i6.3526

Abstract

Latar belakang: Rumah sakit merupakan institusi pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan pelayanan kesehatan perorangan secara paripurna yang menyediakan pelayanan rawat inap, rawat jalan, dan gawat darurat. Pelayanan tugas kesehatan perorangan secara paripurna tersebut, pada dasarnya rumah sakit mempunyai fungsi menyelenggarakan pelayanan pengobatan dan pemulihan kesehatan sesuai dengan standar pelayanan rumah sakit. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan mutu pelayanan kesehatan terhadap kepuasan pasien di Rumah Sakit Umum Daerah Sipirok Kabupaten Tapanuli Selatan. Metode: Penelitian kuantitatif ini dengan menggunakan desain cross section study. Populasi dan sampel pada penelitian ini adalah seluruh pasien yang berobat pada bulan Januari dengan teknik pengambilan sampel secara accidental sampling yang berjumlah 112 pasien. Pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner penelitian serta analisis data dengan program SPSS menggunakan uji chi-square dan regresi logistik. Hasil: Peneltian ini diperoleh bahwa variabel daya tanggap, (p=0,000), reliabilitas (p=0,005), empati (p=0,001) dan bukti fisik (p=0,002) adalah variabel yang berhubungan dengan kepuasan pasien. Variabel jaminan (p=0,496) tidak berhubungan dengan kepuasan pasien serta daya tanggap yang paling berhubungan dengan kepuasan pasien dengan nilai Exp (B) =7,262. Kesimpulan: Temuan penelitian ini bahwa kepuasan pasien sangat berkontribusi terhadap daya tanggap, reliabilitas, empati dan bukti fisik sehingga diharapkan petugas pelayanan agar lebih meningkatkan kualitas pelayanan dalam melayanai pasien.
Pengaruh Pola Asuh Menggunakan Media Permainan Ular Tangga terhadap Pencegahan Stunting pada Calon Pengantin di Wilayah Kerja Puskesmas Batunadua Kota Padang Sidempuan: The Effect of Parenting Using Snakes and Ladders as Media on Stunting Prevention in Future Bride ang Groom in the Working Area of the Batunadua Public Health Center, Padang Sidempuan City Masroini Ritonga; Alprida Harahap; Haslinah Ahmad
Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 6 No. 6: JUNE 2023 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/mppki.v6i6.3528

Abstract

Latar belakang: Stunting atau sering disebut kerdil atau pendek bahwa kondisi gagal tumbuh pada anak berusia di bawah lima tahun (balita) akibat kekurangan gizi kronis dan infeksi berulang terutama pada periode 1.000 Hari Pertama Kehidupan (HPK), yaitu dari janin hingga anak berusia 23 bulan. Identifikasi stunting dilakukan dengan membandingkan tinggi anak dengan standar tinggi anak pada populasi normal sesuai dengan usia dan jenis kelamin yang sama. Anak digolongkan stunting jika tinggi badan nya tidak sesuai dengan usia dan tumbuh kembang anak seusianya. Tujuan: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pola asuh menggunakan media permainan ular tangga terhadap pencegahan stunting pada calon pengantin Di Wilayah Kerja Puskesmas Batunadua Kota Padang Sidempuan. Metode: Jenis penelitian ini adalah pre experimental dengan rancangan penelitian one group pre test-post test design dengan menggunakan media ular tangga sebagai bentuk edukasi promosi kesehatan pada 49 calon pengantin. Pengukuran pre test dan post test menggunakan kuesioner yang kemudian dilakukan analisis dengan uji paired sample t-test. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa media permainan ular tangga memiliki tingkat kemaknaan yang signifikan dalam meningkatkan pengetahuan pola asuh dari sebelum dan sesudah diberikan intervensi yaitu nilai p = 0,000 < 0,05 dan nilai t hitung = -8.218 > t tabel = 1,677. Dimana pola asuh juga menunjukkan bahwa ada peningkatan dengan menggunakan media permainan ular tangga yaitu nilai p = 0,000 < 0,05 dan nilai t hitung = -12,755 > t tabel = 1,677. Kesimpulan: Kesimpulan diperoleh bahwa media permainan ular tangga dapat meningkatkan pengetahun dan pola asuh untuk mencegah ataupun menanggulangi permasalahan stunting dengan melakukan intervensi melalui edukasi.
Pengaruh Promosi Kesehatan dengan Metode Peer Education terhadap Pengetahuan dan Sikap Ibu Hamil dalam Pencegahan Stunting di Wilayah Kerja Puskesmas Batunadua Kota Padang Sidempuan Tahun 2023: The Effect of Health Promotion Using the Peer Education Method on Knowledge and Attitude of Pregnant Women in Stunting Prevention in Batunadua Health Center Working Area Padang Sidempuan City 2023 Lin Khariyetni Lase; Rusdiyah Sudirman Made Ali; Alprida Harahap; Haslinah Ahmad; Owildan Wisudawan B
Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 6 No. 6: JUNE 2023 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/mppki.v6i6.3529

Abstract

Latar belakang: Stunting atau tubuh pendek merupakan akibat kekurangan gizi kronis atau kegagalan pertumbuhan di masa lalu dan digunakan sebagai indikator jangka panjang untuk gizi kurang pada anak. Promosi kesehatan melalui peer education diharapkan dapat meningkatkan upaya kesehatan masyarakat, khususnya dalam pengembangan perlaku hidup sehat. Tujuan: Untuk melihat pengaruh promosi kesehatan dengan metode peer education terhadap pengetahuan dan sikap ibu hamil dalam pencegahan stunting. Metode: Jenis penelitian adalah pre-experimental desain dengan one group pretest-posttest design. Seluruh ibu hamil pada trimester I dan trimester II di wilayah kerja puskesmas Batunadua dengan jumlah 67 orang. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik total sampling, yaitu teknik penentuan sampel dengan seluruh jumlah sampel sama dengan seluruh jumlah populasi yang ada dengan uji normalitas data Kolmogorov-Smirnova dan uji analisis menggunakan uji Wilcoxon. Hasil: Hasil peneltian diperoleh bahwa dari hasil uji Wilcoxon didapati Pengetahuan ibu hamil sebelum dan sesudah intervensi ada peningkatan nilai rata-rata dari 8,24 menjadi 13,55 dengan nilai signifikanya p=0,000 < 0,005 dan sikap ibu hamil sebelum dan sesudah intervensi ada peningkatan nilai rata-rata dari 29,09 menjadi 37,13 dengan nilai signifikanya p=0,000 < 0,005. Kesimpulan: Diperoleh bahwa temuan pada penelitian ini ada pengaruh metode peer education terhadap peningkatan pengetahuan dan sikap ibu hamil dalam pencegahan stunting, sehingga diperlukan peran aktif teman sebaya dalam pencegahan stunting.
Review Kejadian Stunting pada Anak Baduta di Wilayah Kerja Puskesmas Paringgonan Kabupaten Padang Lawas: Review of Stunting Incidents on Children Under two in Paringgonan Health Center Working Area Padang Lawas District Ida Hannum; Anto J. Hadi; Owildan Wisudawan B; Haslinah Ahmad; Zuraidah Nasution
Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 6 No. 6: JUNE 2023 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/mppki.v6i6.3638

Abstract

Latar belakang: Stunting merupakan indikator, kekurangan gizi kronis akibat ketidak cukupan asupan makanan dalam waktu yang lama, kualitas pangan yang buruk, meningkatnya morbiditas serta terjadinya peningkatan tinggi badan yang tidak sesuai dengan umur. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mereview kejadian stunting pada anak baduta di wilayah Kerja Puskesmas Paringgonan Kabupaten Padang Lawas. Metode: Penelitian ini bersifat kuantitatif dengan desain cross sectional study. Populasi adalah seluruh keluarga yang memiliki baduta sebanyak 685 baduta dan sampel sebanyak 252 baduta yang ada di wilayah Kerja Puskesmas Paringgonan dengan teknik pengambilan sampel secara purposive sampling. Pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner penelitian dan pengukuran Antropometri. Analisis data menggunakan program SPSS serta dengan uji statistik menggunakan chi-square dan regresi logistik. Hasil: Hasil peneltian diperoleh bahwa pemberian ASI eksklusif (p=0,001), pemberian MP-ASI (p=0,001), status imunisasi (p=0,001 adalah variabel yang berhubungan dengan kejadian stunting. Sedangkan variabel peran tenaga kesehatan (p=0,752) tidak berhubungan dengan kejadian stunting. Selain itu variabel yang paling berhubungan dengan kejadian stunting dengan nilai Exp (B)= 4,375. Kesimpulan: Pemberian ASI eksklusif, pemberian MP-ASI, status imunisasi merupakan faktor penyebab stunting, sehingga diperlukan intervensi kesehatan yang berkelanjutan berupa edukasi gizi keluarga agar dapat mencegah kejadian stunting.
Analisis Faktor Risiko Stunting pada Balita di Kecamatan Padangsidimpuan Batunadua Kota Padangsidimpuan : Analysis of Stunting Risk Factors on Toddlers in Padangsidimpuan Batunadua Sub-District, Padangsidimpuan City Nurhalimah Batubara; Anto J. Hadi; Haslinah Ahmad; Owildan Wisudawan B
Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 6 No. 7: JULY 2023 -Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/mppki.v6i7.3703

Abstract

Latar belakang: Stunting merupakan kondisi gagal tumbuh pada anak balita akibat dari kekurangan gizi kronis sehingga anak menjadi terlalu pendek untuk seusianya. Kekurangan gizi dapat terjadi sejak bayi dalam kandungan dan pada masa awal setelah anak lahir, tetapi baru nampak setelah anak berusia 2 tahun, di mana keadaan gizi ibu dan anak merupakan faktor penting dari pertumbuhan anak. Tujuan: Tujuan penelitian untuk menganalisis faktor risiko stunting di Kecamatan Padangsidimpuan Batunadua Kota Padangsidimpuan. Metode: Jenis penelitian ini adalah observasional dengan desain case control study. Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Padangsidimpuan Batunadua dan dilakukan pada September 2022 sampai dengan Februari 2023. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh balita di 15 Kelurahan dan sampel dalam penelitian ini sebanyak 74 balita. Pengambilan sampel dilakukan dengan cara proportionale random sampling serta analisis data dengan menggunakan uji chi-square dan regresi logistik. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa asupan gizi (OR=26.181, CI=95%.1.075-6.375), riwayat penyakit infeksi (OR=2.555, CI.=95%.1.255-5.199),sanitasi lingkungan (OR=2.609, CI.=95%.1.332-5.107), status imunisasi (OR=17.033, CI.=95%.2.177-1.332), riwayat pemberian ASI Eksklusif (OR=3.860, CI.=95%1.950-7.641) merupakan faktor risiko stunting pada balita serta variabel yang paling dominan terhadap risiko stunting adalah asupan gizi dengan Exp (B) =5,200 dengan koefisien regresi (B) =3,951. Kesimpulan: ditemukan bahwa balita yang mengalami risiko stunting diakibatkan oleh faktor asupan gizi, riwayat penyakit infeksi, sanitasi, status imunisasi,riwayat pemberian ASI eksklusif. Sehingga perlu upaya untuk mencegah atau pun menanggulangi permasalahan stunting pada balita melalui pendekatan edukasi keluarga serta perilaku hidup sehat ditiap daerah.
Faktor yang Mempengaruhi Tingkat Kepercayaan Masyarakat terhadap Vaksin Covid-19 di Kecamatan Padangsidimpuan Selatan: Factors Affecting the Level of Public Trust in the Covid-19 Vaccine in South Padangsidimpuan District Muhammad Amin Ritonga; Haslinah Ahmad; Abdul Majid
Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 6 No. 7: JULY 2023 -Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/mppki.v6i7.3705

Abstract

Latar belakang: Program vaksinasi dianggap sebagai kunci dalam mengakhiri pandemi karena dapat digunakan dalam rangka mengurangi angka morbiditas dan mortalitas serta membentuk kekebalan kelompok terhadap virus Covid-19. Tujuan: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi tingkat kepercayaan masyarakat terhadap vaksin covid 19 di kecamatan Padangsidimpuan Selatan. Metode: Jenis penelitian adalah kuantitatif dengan menggunakan cross section study. Populasi adalah seluruh masyarakat yang ada di wilayah kecamatan padangsidimpuan sebanyak 71.505 jiwa. Sampel penelitian sebanyak 397 dengan menggunakan rumus slovin. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Hasil: Penelitian menunjukkan bahwa variabel pengetahuan (p=0,000), sikap (p=0,000) dan riwayat covid 19 (p=0,000) adalah variabel yang berhubungan dengan kepercayaan vaksin. Variabel pendidikan (p=0,632) dan jenis kelamin (p=0,175) tidak berhubungan dengan kepercayaan vaksin serta riwayat covid 19 yang paling berhubungan dengan kepercayaan vaksin dengan nilai Exp (B)=7,883. Kesimpulan: Orang yang mempunyai riwayat covid 19 memiliki tingkat kepercayaan 7,883 kali lebih percaya dari pada orang yang tidak mempunyai riwayat covid 19 dan untuk pemerintah daerah agar melakukan sosialisasi terhadap penyebaran vaksin.
Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Anemia pada Ibu Hamil di Puskesmas Rawat Inap Batangtoru Kabupaten Tapanuli Selatan: Factors Related to the Incidence of Anemia in Pregnant Women at Batangtoru Inpatient Public Health Center Tapanuli Selatan Regency Yuli Arisyah Siregar; Haslinah Ahmad; Anto J. Hadi
Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 6 No. 7: JULY 2023 -Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/mppki.v6i7.3706

Abstract

Latar belakang: Anemia pada masa kehamilan merupakan masalah kesehatan ibu dan anak. Temuan di Indonesia menunjukkan 90 persentase anemia pada kehamilan disebabkan karena kekurangan zat besi (Fe). Oleh karena itu anemia gizi pada masa kehamilan sering diindentikkan dengan anemia gizi besi. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menilai faktor berhubungan dengan kejadian anemia pada ibu hamil di Puskesmas Rawat Inap Batangtoru Kabupaten Tapanuli Selatan. Metode: penelitian ini menggunakan metode observasional dengan pendekatan cross sectional study, Penelitian ini dilakukan di Puskesmas Rawat Inap Batangtoru Kabupaten Tapanuli Selatan dan pelaksaan penelitian ini pada bulan November– Februari 2023. Populasi dan sampel penelitian ini adalah seluruh ibu hamil di Puskesmas Rawat Inap Batangtoru Kabupaten Tapanuli Selatan tahun 2022 sebanyak 82 ibu hamil dengan teknik pengambilan sampel exhaustive sampling. Instrumen penelitian yang digunakan adalah kuesioner data identitas dan riwayat kesehatan responden serta analisis data menggunakan uji chi-square dan regresi logistik. Hasil: Hasil penelitian di peroleh bahwa penyakit infeksi (p=0,001), suplementasi tablet Fe (p=0,001), status ekonomi (p=0,001) berhubungan dengan kejadian anemia pada ibu hamil dan variable yang paling berhubungan adalah penyakit infeksi dengan nilai Epx (B)=0,872. Kesimpulan: Penelitian ini disimpulkan bahwa ibu hamil mengalami anemia disebabkan oleh factor penyakit infeksi, suplementasi tablet Fe dan status ekonomi, sehingga perlu dilakukan edukasi makanan bergizi yang mengandung zat besi.
Analisis Tingkat Kepuasan Pasien BPJS di Puskesmas Tanjung Botung Kabupaten Padang Lawas : Analysis of Patient Satisfaction Levels of National Health Insurance Administration in Tanjung Botung Health Center Padang Lawas District Mhd. Idris Lubis; Haslinah Ahmad; Rusdiyah Sudirman Made Ali; Anto J. Hadi; Megawati
Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 6 No. 7: JULY 2023 -Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/mppki.v6i7.3755

Abstract

Latar belakang: Di Indonesia, program pemeliharaan kesehatan adalah sistem asuransi, yang dilaksanakan oleh pemerintah maupun swasta. Upaya yang dilakukan pemerintah dalam memberikan jaminan kesehatan untuk masyarakat seperti adanya Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Dalam hal ini dapat meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, seperti telah diselenggarakannya program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) oleh Badan Penyelenggara Jaminan Nasional (BPJS) Kesehatan, sebagai upaya memberikan perlindungan kepada masyarakat dalam memperoleh pemeliharaan kesehatan dan memenuhi kebutuhan dasar kesehatan. Tujuan: Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis tingakt kepuasan pasien BPJS di Puskesmas Tanjung Botung Kabupaten Padang Lawas. Metode: Jenis penelitian adalah observasional dengan pendekatan cross section study. Populasi dalam penelitian ini adalah pasien BPJS sebanyak 713 dan sampel dalam penelitian ini adalah pasien yang menggunakan BPJS dan di ambil dengan menggunakan accidental sampling sebanyak 116. serta uji statistik menggunakan chi-square dan regresi logistik. Hasil: Penelitian menunjukkan bahwa daya tanggap (p=0,001), kehandalan (p=0,003), empati (p=0,001), dan bukti fisik (p=0,012) adalah variabel yang berhubungan dengan tingkat kepuasan pasien bpjs, sedangkan variabel jaminan (p=0,411) tidak berhubungan dengan tingkat kepuasan pasien bpjs. Selain itu daya tanggap yang paling berhubungan dengan tingkat kepuasaan pasien dengan nilai Exp (B)=3,816. Kesimpulan: diperoleh bahwa daya tanggap, kehandalan, empati, bukti fisik merupakan factor kepuasan pasien. Sehingga diperlukan usaha pelayanan kesehatan prima untuk meningkatkan kualitas pelayanan pasien BPJS.
Analisis Faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Merokok Masyarakat di Desa Batu Layan Puskesmas Pintu Langit Kota Padang Sidempuan: Analysis of Factors Associated with Community Smoking Behavior in Batu Layan Village, Pintu Langit Public Health Center, Padang Sidempuan City Rosmini Siahaan; Megawati; Haslinah Ahmad; Rusdiyah Sudirman Made Ali
Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 6 No. 7: JULY 2023 -Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/mppki.v6i7.3756

Abstract

Latar belakang: Rokok adalah silinder dari kertas berukuran panjang antara 70 hingga 120 mm dengan diameter sekitar 10 mm yang berisi daun-daun tembakau yang telah di cacah. Sebatang rokok itu mengandung 4000 jenis senyawa zat kimia beracun, 400 diantaranya merupakan zat berbahaya dan 43 zat kimia diantaranya adalah bersifat Karsinogenik. Tujuan: untuk menganalisis faktor yang berhubungan dengan perilaku merokok masyarakat di Desa Batu Layan Puskesmas Pintu Langit Kota Padang Sidempuan. Metode: Jenis penelitian adalah kuantitatif dengan menggunakan desain penelitian cross section study. Populasi adalah seluruh keluarga yang ada di desa batu layan sebanyak 165 keluarga dan sampel penelitian sebanyak 165 yang diambil menggunakan teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling dengan uji statistik menggunakan chi-square dan regresi logistik. Hasil: Penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan (p=0,000), sikap (p=0,000), persepsi (p=0,000), dan jenis kelamin (p=0,000) adalah variabel yang berhubungan dengan perilaku merokok masyarakat. Variabel tingkat pendidikan (p=0,858) tidak berhubungan dengan perilaku merokok masyarakat serta variabel persepsi yang paling berhubungan terhadap perilaku merokok masyarakat dengan nilai Exp (B) 4,352. Kesimpulan: diperoleh bahwa temuan pada penelitian ini dipengaruhi oleh faktor pengetahuan, sikap, persepsi dan jenis kelamin sehingga diperlukan komunikasi, informasi dan edukasi pada keluarga atau masyarakat terkait perilaku merokok.
Co-Authors A.A, Abdullah AA, Abdullah Abdul Madjid Abdul Majid Abdullah AA Achmad Indra Awaluddin Ade Lisna Harahap Adelfia Soleman Adi Antoni Adi Antoni Ahmad Safii Hasibuan Ahmad Safii Hasibuan Alprida Harahap Alprida Harahap Alprida Harahap Aminuyati Anto J Hadi Anto J Hadi Anto J. Hadi Anto J. Hadi Anto J.Hadi Antoni, Adi Arisyah Siregar, Yuli Aritonang, Syharuddin Aulia Putri Ayus - Diningsih batubara, nurhalimah Damayanti, Lusy Diana Siregar, Elli Eli Kusuma Daulay Erni Yetti Riman Erni Yetti Riman Eva Rahayu Fahrizal Alwi Fatma Mutia Feprina, Yuni Gusdita, Rahmi Hadi, Anto J. harahap, yana wari Harahap, Yanna Wari Hasibuan, Ahmad Safii Hasni Yaturramadhan Hasni Yaturramadhan Ida Hannum Idris Lubis Indra Martua Nasution Ismayanti Harahap J. Hadi, Anto Karlina Sari Lin Khariyetni Lase Lindawati Lubis, Arisa Harfa Said Lubis, Rini Khofifah Lucy Widasari Lucy Widasari Marlina Harahap, Enta Mas Sri Wahyuni Harahap Masnawati Masnilam Hasibuan Masroini Ritonga Masroini Ritonga Megawati Megawati Mhd. Idris Lubis Muhammad Amin Ritonga Muhammad Djohan Mutia, Fatma Nafratilova Ritonga, Nevo Najamuddin Napitupulu, Mastiur Napitupulu, Natar Fitri Nasution, Nur Arfah Nayodi Permayasa Nazaruddin Nasution Nefonavratilova Ritonga Nur Aliyah Rangkuti nur arfah nasution Nur Hamdani Nur Nur Hamima Harahap Nurarfah Nasution Nurhalimah Batubara Owilda Wisudawan Owildan Wisudawan Owildan Wisudawan Owildan Wisudawan B Permayasa, Nayodi Rabiul Marzuki Siregar Rahimudin Mufti Lubis Rangkuti, Juni Andriani Regina Junisna Waldani Ridwan Amiruddin Rizky Syahriani Putri Rosmini Siahaan Rusdiyah Sudirman Made Ali Rusdyah Rusdyah Setialaksana, Wirawan - Siregar , Yuli Arisyah St.Nurmiati Aminuddin Suryati Suryati Sutrisni, Elly Titiek Fatmawaty Wisudawan B, Owildan Yanna Wari Harahap Yuli Arisyah Siregar Yuli Arisyah Siregar Zadrak Tombeg Zuraidah Nasution