Articles
Strategi Pembelajaran Metakognitif Berbantuan Video Animasi Meningkatkan Kemampuan Berpikir Reflektif Matematika Siswa Sekolah Dasar
Yani, Ni Made Indhi;
Jampel, I Nyoman;
Widiana, I Wayan
Jurnal Media dan Teknologi Pendidikan Vol. 4 No. 3 (2024): July
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.23887/jmt.v4i3.74788
Penggunaan strategi dan media pembelajaran yang kurang tepat memberikan pengaruh terhadap kemampuan berpikir reflektif matematika siswa. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis pengaruh penggunaan strategi pembelajaran metakognitif berbantuan video animasi terhadap kemampuan berpikir reflektif matematika siswa. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif (Quasi Experiment Desain) dengan rancangan penelitian Equivalent Post-test Only Control Group Desain. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas V yang berjumlah 10 kelas yang terdiri dari 286 siswa. Sampel diambil menggunakan teknik Simple Random Sampling diambil 2 kelas sebagai kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Metode pengumpulan data kemampuan berpikir reflektif matematika siswa adalah tes uraian. Data dianalisis menggunakan Uji-T. Berdasarkan analisis yang telah dilakukan, diperoleh hasil thitung = 7,186 dan harga ttabel pada taraf signifikansi 5% dengan dk = 60 adalah 1,671. Hasil ini menunjukan bahwa thitung lebih besar dibandingkan ttabel (8,823 > 1,671) sehingga H0 ditolak dan H1 diterima. Dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan strategi pembelajaran metakognitif berbantuan video animasi terhadap kemampuan berpikir reflektif matematika siswa kelas V. Hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai acuan oleh guru untuk meningkatkan kemampuan berpikir siswa dalam menemukan solusi penyelesain dari sebuah permasalahan dan meningkatkan partisipasi siswa dalam proses pembelajaran.
RELIGIOUS MODERATION STUDIES: EVALUATION OF RESPONSIVENESS TO IT’S IMPLEMENTATION IN THE EDUCATIONAL PROCESS
Gunada, I Wayan Agus;
Widiana, I Wayan;
Jampel, I Nyoman;
Ratnaya, I Gede
Padma Sari: Jurnal Ilmu Pendidikan Vol 4 No 01 (2024): Ilmu Pendidikan
Publisher : Institut Agama Hindu Negeri Gde Pudja Mataram
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.53977/ps.v4i01.1094
This study aims to explain the responsive evaluation of the implementation of religious moderation education. Religious moderation is a principle of life in multicultural life, promoting tolerance attitudes and behaviors, but in some events, acts of intolerance still occur and become a cause of conflict. So it is crucial to examine the position of education in implementing these principles. The study was conducted with a responsive evaluation approach through a literature analysis of research results on religious moderation education. Based on the analysis results, religious moderation is implemented to form moderate attitudes of religious people to build tolerance and harmony. As a process, education becomes a medium of value transformation for students so that it can strengthen religious moderation in society. A strengthening strategy is needed in its implementation because implementing these principles in society still needs to be improved. This study can become relevant literature for related studies and strengthen insights into implementing religious moderation.
Assistive Technology in Mathematics Education: Investigating the Effectiveness of Math Manipulatives for Students with Disabilities
Antara, I Gede Wahyu Suwela;
Widiana, I Wayan;
Jampel, I Nyoman
International Journal of Elementary Education Vol 8 No 3 (2024): August
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.23887/ijee.v8i3.85378
Mathematics education for students with disabilities often faces various challenges, such as difficulties in understanding abstract concepts and limitations in using adaptive media. This study aims to investigate the utilization of math manipulatives as assistive technology to support more inclusive and interactive mathematics learning. Employing a qualitative approach with an exploratory design, data were collected through focus group discussions (FGDs) and in-depth interviews involving teachers and students as primary respondents. Thematic analysis was used to identify patterns in the application of math manipulatives during the learning process. The findings reveal that math manipulatives, such as number boards, numeric cards, and other visual tools, significantly enhance students' comprehension of mathematical concepts concretely. Furthermore, the use of math manipulatives fosters students' learning motivation and active participation, particularly in group work. Additionally, these tools assist teachers in designing lessons that are more adaptive to students’ needs. The study concludes that math manipulatives as assistive technology holds substantial potential to support mathematics education for students with disabilities, addressing both cognitive and affective aspects. The latest information in this research provides an important contribution to the development of science in the field of inclusive education and educational technology.
Pengaruh Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) Berbasis Kearifan Lokal Terhadap Sikap Sosial Dan Berfikir Kritis Pada Mata Pelajaran Matematika
Soraya, Dian;
Jampel, I Nyoman;
Diputra, Komang Sujendra
Thinking Skills and Creativity Journal Vol. 1 No. 2 (2018): October
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.23887/tscj.v1i2.20409
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh antara model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) berbasis kearifan lokal terhadap sikap sosial dan berfikir kritis pada mata pelajaran matematika siswa kelas V SD Gugus Singosari Kecamatan Pekutatan Kabupaten Jembrana Tahun Pelajaran 2018/2019. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu dengan rancangan Non Equivalent Posttest Only Control Group Design. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V SD di Gugus Singosari, Kecamatan Pekutatan, Kabupaten Jembrana. Sampel diambil dengan cara random sampling melalui teknik undian. Instrumen pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner sikap sosial dan tes uraian berfikir kritis. Data dianalisis menggunakan statistik deskriptif dan uji MANOVA. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan sikap sosial siswa dan berfikir kritis secara parsial dan simultan dengan taraf signifikansi 0,000 < 0,05. Dengan demikian model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) berbasis kearifan lokal berpengaruh positif terhadap sikap sosial dan berfikir kritis siswa pada mata pelajaran matematika siswa kelas V SD Gugus Singosari Kecamatan Pekutatan Kabupaten Jembrana Tahun Pelajaran 2018/2019 Saran bagi penelitian selanjutnya diharapkan hasil penelitian ini dapat digunakan kembali pada pelajaran lain. Kata kunci: PBL,kearifan lokal, sikap sosial, berfikir kritis
Pengaruh Model Pembelajaran Brain Based Learning Berbantuan Media Konkret Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Siswa Kelas IV SD
Juliantini, Luh Seri;
Jampel, I Nyoman;
Sujendra Diputra, Komang
Thinking Skills and Creativity Journal Vol. 3 No. 1 (2020): April
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.23887/tscj.v3i1.24304
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan kemampuan pemecahan masalah matematika antara kelompok siswa yang dibelajarkan model pembelajaran Brain Based Learning berbantuan media konkret dan kelompok siswa yang tidak dibelajarkan model pembelajaran Brain Based Learning berbantuan media konkret pada siswa kelas IV SD Gugus XIV Kecamatan Buleleng. Jenis penelitian ini yaitu eksperimen semu dengan rancangan Non Equivalent Posttest-Only Control Group Design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IV di SD Gugus XIV Kecamatan Buleleng Tahun Pelajaran 2018/2019 yang berjumlah 139 siswa. Penentuan sampel dilakukan dengan teknik cluster random sampling. Instrumen pengumpulan data dalam penelitian ini adalah tes uraian. Data yang diperoleh dianalisis dengan analisis statistik deskriptif, uji prasyarat analisis data, dan uji hipotesis melalui uji-t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan kemampuan pemecahan masalah matematika antara kelompok siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran Brain Based Learning berbantuan media konkret dan kelompok siswa yang tidak dibelajarkan dengan model pembelajaran Brain Based Learning berbantuan media konkret. Hal ini dilihat dari hasil perhitungan uji-t diperoleh thitung = 3,910 dan ttabel = 2,021 (thitung > t tabel). Adanya perbedaan yang signifikan terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika siswa menandakan bahwa model pembelajaran Brain Based Learning berbantuan media konkret berpengaruh terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika siswa kelas IV SD Gugus XIV Kecamatan Buleleng.
Keterkaitan Kajian Filsafat pada Teori-Teori Belajar dalam Implementasi Kurikulum Merdeka
Nyoman Maesha Bramanda;
Desak Putu Parmiti;
I Nyoman Jampel;
Dewa Bagus Sanjaya
Journal on Education Vol 7 No 2 (2025): Journal on Education: Volume 7 Nomor 2 Tahun 2025 In Progress (Januari-Februari 2
Publisher : Departement of Mathematics Education
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/joe.v7i2.8007
Learning theories have broad implications in various aspects of life. In education, learning theories are used to design curricula, select teaching methods, and evaluate learning outcomes. This paper presents a comparative literature review of three major learning theories: behaviorism, humanism, and cognitivism, in the context of the Merdeka Curriculum. This study analyzed 30 scientific journals published in the last 5 years using thematic analysis to identify key themes and compare the perspectives of the three theories. The results show that behaviorist theory emphasizes observable behavioral changes, while cognitive theory focuses on internal mental processes. Humanistic theory, on the other hand, highlights the importance of intrinsic motivation and a supportive learning environment. The implications of these findings are the importance of combining elements of the three theories in designing effective learning, so that students not only acquire knowledge but also develop critical thinking skills and a positive attitude towards learning. This research makes a significant contribution to our understanding of the relevance of learning theories in the context of the Merdeka Curriculum. By identifying the gap between theory and practice, this research is expected to provide input for the development of a curriculum that is more responsive to student needs and the development of science.
PENERAPAN PEMBELAJARAN PICTURE AND PICTURE BERBANTUAN MEDIA KARTU ANGKA BERGAMBAR DAPAT MENINGKATKAN PERKEMBANGAN KOGNITIF
Parwati, Ni Nyoman;
Parmiti, Desak Putu;
Jampel, I Nyoman
Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Undiksha Vol. 1 No. 1 (2013): Juli
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.23887/paud.v1i1.1041
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui, peningkatan kemampuan kognitif anak didik setelah penerapan model pembelajaran picture and picture berbantuan media kartu angka bergambar kelompok B semester II tahun pelajaran 2012/2013 TK Widya Brata Mengwi. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam dua siklus. Subjek penelitian adalah 20 orang Anak TK ada Kelompok B Semester II Tahun Pelajaran 2012/2013. Data penelitian tentang perkembangan kognitif dikumpulkan dengan metode observasi dengan instrumen berupa lembar format observasi. Data hasil penelitian dianalisis dengan menggunakan metode analisis statistik deskriptif dan metode analisis statistik kuantitatif. Hasil analisis menunjukan rata-rata persentase perkembangan kognitif anak kelompok B semester II di TK Widya Brata Mengwi pada siklus I sebesar 53,00% berada pada kategori sangat rendah dan rata-rata persentase perkembangan kognitif anak kelompok B semester II di TK Widya Brata Mengwi pada siklus II 93,00% berada pada kategori sangat tinggi ini menunjukan adanya peningkatan rata-rata persentase perkembangan kognitif anak dari siklus I ke siklus II sebesar 40% dan berada pada kategori aktif.
PENERAPAN METODE PEMBERIAN TUGAS BERBANTUAN MEDIA KARTU HURUF UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL KONSEP HURUF PADA TK KELOMPOK B TUNAS MULIA
Artini, Ni Made Sri;
Jampel, I Nyoman;
Sudatha, I Gde Wawan
Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Undiksha Vol. 1 No. 1 (2013): Juli
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.23887/paud.v1i1.1109
Penelitian ini bertujuan adalah untuk mengetahui perkembangan kemampuan anak dalam mengenal konsep huruf melalui metode pemberian tugas berbantuan media kartu huruf. Penelitian tindakan kelas ini menggunakan metode analisis deskriptif kuantitatif dengan subjek penelitian adalah anak didik pada kelompok B TK Tunas Mulia Sambangan Tahun Pelajaran 2012/2013 yang berjumlah 27 siswa, dengan jumlah siswa laki-laki sebanyak 12 siswa dan jumlah siswa perempuan sebanyak 15 siswa. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan metode observasi untuk mengumpulkan data kemampuan anak dalam mengenal konsep huruf dalam proses pembelajaran di kelas. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan kemampuan anak dalam mengenal konsep huruf. Kemampuan anak dalam mengenal konsep huruf anak didik pada siklus I dengan persentase klasikal 51% , dan pada siklus II 73% dengan peningkatan sebesar 22%. Hal ini menunjukkan bahwa dengan penerapan metode pemberian tugas berbantuan media kartu huruf terbukti dapat meningkatkan kemampuan anak dalam mengenal konsep huruf pada kelompok B di TK Tunas Mulia Sambangan. Kata kunci: metode pemberian tugas, media kartu huruf, konsep huruf. Abstract The aim of this study is to investigate the development of children's ability to recognize the concept of letters through the media-assisted method of assignment letter cards. This study uses quantitative descriptive analysis with research subjects were students in group B TK Tunas Mulia Sambangan Academic Year 2012/2013, amounting to 27 students, the male students were 12 students and 15 female students as many students. Data collection in this study was conducted using observation to collect data in the child's ability to know the concept of letters in the learning process. The results showed an increase in children's ability to recognize the concept of letters. Children's ability to recognize the concept of letters students in the first cycle with the classical percentage of 51%, and 73% in the second cycle with an increase of 22%. This indicates that the application of media-assisted method of assignment letter cards is proven to improve children's ability to recognize letters on the concept of group in kindergarten Tunas Mulia Sambangan. Keywords: Giving tasks, media card letters, the concept of letters.
PENERAPAN METODE BERMAIN KARTU DOMINO UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP BILANGAN PADA ANAK KELOMPOK B TK KEMALA BHAYANGKARI 2 SINGARAJA
Simpiani, Luh;
Jampel, I Nyoman;
Sudatha, I Gde Wawan
Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Undiksha Vol. 1 No. 1 (2013): Juli
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.23887/paud.v1i1.1469
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman konsep bilangan pada anak Kelompok B di TK Kemala Bhayangkari 2 Singaraja Semester II Tahun Ajaran 2012/2013 telah menerapkan metode bermain dengan kartu domino. Subjek penelitian dilakukan adalah peneliti tindakan kelas (classroom action research) yang dilaksanakan dalam dua siklus setiap siklus terdiri dari tahap perencanaan tindakan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Subjek penelitin ini adalah 12 anak Kelompok B TK Kemala Bhayangkari 2 Singaraja Semester II Tahun pelajaran 2012/2013. Data pemahaman konsep bilangan dalam penelitian ini dikumpulkan dengan menggunakan metode observasi data yang telah diperoleh kemudian dianalisis menggunakan analisis deskriptif. Hasil analisis menunjukan bahwa pemahaman konsep bilangan pada anak Kelompok B TK Kemala Bhayangkari 2 Singaraja Semester II Tahun pelajaran 2012/2013 meningkat setelah menerapkan metode bermain dengan kartu domino hal ini dapat dilihat dari perolehan rata-rata kemampuan pemahaman konsep bilangan anak dengan kategori sangat kurang meningkat pada siklus I menjadi 67,59% dengan kategori sedang ternyata mengalami peningkatan pada siklus II menjadi sebesar 89,77 tergolong pada kategori tinggi dengan kategori baik. Terjadi peningkatan pada anak kelompok B sebesar 22,18 %. Dengan demikian maka dapat di simpulkan bahwa pemahaman konsep bilangan pada anak kelompok B semester II tahun pelajaran 2012/2013 di Tk Kemala Bhayangkari 2 Singaraja dapat meningkat setelah menerapkan metode bermain kartu domino . Kata-kata kunci: metode bermain, kartu domino, konsep bilangan Abstract This study aims to improve understanding of numbers in children Concept Group B in kindergarten Kemala Bhayangkari 2 Singaraja School Year Semester II 2012/2013 has been implemented method of playing the card is domino.Subjek research conducted action research class (classroom Action Reserch) were conducted in two cycles each cycle consists of a planning phase of action, action, observation and reflection. This experiment subjects were 12 kindergarten children Kemala Bhayangkari B Group 2 subjects Singaraja Semester II 2012/2013. Data understanding of the concept of numbers in this study were collected by using observation data have been obtained and analyzed using descriptive analysis. Results of the analysis showed that the understanding of the concept of numbers in children Kindergarten Group B Kemala Bhayangkari 2 Year II Semester lesson Singaraja 2012/2013 increased after applying the method of playing with dominoes this can be seen from the average acquisition capability of understanding the concept of number of children with very poor category increased the first cycle to 67.59% with the medium category was experiencing an increase in the second cycle of 89.77 classified into the high category with either category. There was an increase in the child group B by 22.18%. Thus it can be concluded that the child's understanding of the concept of numbers in group B the second semester of academic year 2012/2013 in TK Kemala Bhayangkari 2 Singaraja may increase after applying the method of playing dominoes. Keywords: play method, dominoes, number concept
PENERAPAN METODE BERMAIN TEBAK MIMIK BERBANTUAN MEDIA KARTU BERGAMBAR UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN SOSIAL EMOSIONAL
., Nyoman Nopi Purnama Yanti;
., Drs. I Nyoman Jampel,M.Pd;
., Dr. I Made Tegeh, S.Pd., M.Pd.
Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Undiksha Vol. 2 No. 1 (2014): Juli
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.23887/paud.v2i1.2983
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: peningkatan kemampuan sosial emosional anak TK pada kelompok B di TK Artha Kumara dengan menerapkan metode bermain tebak mimik berbantuan media kartu bergambar. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam dua siklus. Subjek penelitian adalah 15 orang anak TK pada kelompok B Semester II Tahun Pelajaran 2013/2014. Data penelitian tentang kemampuan sosial emosional dikumpulkan dengan metode observasi dengan instrumen berupa lembar format observasi. Data hasil penelitian dianalisis dengan menggunakan metode analisis deskriptif dan metode analisis deskriptif kuantitatif. Hasil analisis data menunjukkan bahwa tejadi peningkatan kemampuan sosial emosional dengan penerapan metode bermain tebak mimik berbantuan media kartu bergambar pada siklus I sebesar 63,50% yang berada pada kategori rendah ternyata mengalami peningkatan pada siklus II menjadi 90,30% tergolong pada kategori sangat tinggi. Jadi terjadi peningkatan pada kemampuan sosial emosional anak dalam menyampaikan macam-macam mimik.Kata Kunci : metode bermain tebak mimik, kartu bergambar, sosial emosional. This study aims to determine: emotional social upgrading of kindergarten children in group B in kindergarten Artha Kumara by applying methods of play charades gestures aided picture card media. This research is an action research conducted in two cycles. Subjects were 15 kindergarten children in group B II Semester Academic Year 2013/2014. Research data on the ability of social emotional collected by the method of observation with instruments such as observation sheet format. The data were analyzed using descriptive analysis method and quantitative descriptive analysis method. The results of the data analysis showed that the increase in social skills emotional occurred with the adoption of media -assisted expression play charades picture cards on the first cycle of 63.50 % which is at the low category was experiencing an increase in cycle II to 90.30 % belong to the very high category. So there was an increase in social skills in a child's emotional expressions convey various. keyword : method of play charades gestures, picture cards, social emotional.