This Author published in this journals
All Journal International Journal of Evaluation and Research in Education (IJERE) Jurnal Kependidikan: Penelitian Inovasi Pembelajaran Jurnal Pendidikan dan Pengajaran Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Undiksha Mimbar PGSD Undiksha Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pendidikan Media Komunikasi FPIPS Journal of Education and Learning (EduLearn) Jurnal Ilmu Gizi : Journal of Nutrition Science Jurnal Ilmiah Pendidikan dan Pembelajaran International Journal of Community Service Learning Journal of Education Action Research Journal of Education Technology International Journal of Natural Science and Engineering Journal of Psychology and Instructions International Journal of Elementary Education Jurnal Ilmiah Sekolah Dasar Mimbar Ilmu Jurnal Ilmiah Pendidikan Profesi Guru Thinking Skills and Creativity Journal Jurnal Pendidikan dan Konseling Jurnal Pendidikan Multikultural Indonesia Jurnal Pedagogi dan Pembelajaran Indonesian Values and Character Education Journal Jurnal Pengabmas Masyarakat Sehat Journal for Lesson and Learning Studies Indonesian Gender and Society Journal Jurnal Pengabmas Masyarakat Sehat Mimbar Pendidikan Indonesia Jurnal Media dan Teknologi Pendidikan Indonesian Journal of Instruction Indonesian Journal Of Educational Research and Review Elementary School: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran ke-SD-an Innovative: Journal Of Social Science Research Jurnal Bimbingan dan Konseling Indonesia Jurnal Pendidikan Progresif Journal of Innovation and Learning Jurnal Ilmiah Tri Hita Karana
Claim Missing Document
Check
Articles

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN CLIS TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP IPA SISWA KELAS V SD DI GUGUS VII KECAMATAN SAWAN ., I Gusti Ayu Apsari Dewi; ., Drs. I Made Suarjana, M.Pd; ., Putu Nanci Riastini, S.Pd., M.Pd.
MIMBAR PGSD Undiksha Vol 2, No 1 (2014):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v2i1.2015

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan pemahaman konsep IPA kelompok eksperimen yang mengikuti pembelajaran dengan model pembelajaran Children Learning In Science (CLIS), (2) mendeskripsikan pemahaman konsep IPA kelompok kontrol yang mengikuti pembelajaran dengan model pembelajaran konvensional, dan (3) mengetahui perbedaan yang signifikan pada pemahaman konsep IPA antara kelompok siswa yang mengikuti pembelajaran dengan model pembelajaran CLIS dan kelompok siswa yang mengikuti pembelajaran dengan model pembelajaran konvensional. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu dengan rancangan post-test only control group design. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas V SD di Gugus VII Kecamatan Sawan Tahun Pelajaran 2013/2014 yang terdiri dari 6 kelas. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik simple group random sampling. Data pemahaman konsep dikumpulkan dengan metode tes dengan instrumen 10 butir tes pemahaman konsep yang berbentuk uraian. Data dianalisis dengan menggunakan statistik deskriptif dan statistik inferensial yaitu uji-t. Semua pengujian statistik dilakukan pada taraf signifikansi 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) pemahaman konsep IPA siswa kelompok eksperimen yang mengikuti pembelajaran dengan model pembelajaran CLIS diperoleh mean (M)=38,55 termasuk dalam kategori sangat tinggi, (2) pemahaman konsep IPA siswa kelompok kontrol yang mengikuti pembelajaran dengan model pembelajaran konvensional diperoleh mean (M)=33,78 termasuk dalam kategori tinggi, dan (3) terdapat perbedaan yang signifikan pada pemahaman konsep IPA siswa antara kelompok siswa yang mengikuti model pembelajaran CLIS dan kelompok siswa yang mengikuti model pembelajaran konvensional (thitung=3,4;ttabel=2,02 sehingga thitung>ttabel). Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa penggunaan model pembelajaran CLIS berpengaruh terhadap pemahaman konsep IPA siswa.Kata Kunci : CLIS, pemahaman konsep IPA This study aims to (1) describe the science of understanding the concept of the experimental group who followed the model of learning with instructional Children Learning In Science (CLIS), (2) describe the science of understanding the concept of a control group that followed the model of learning with conventional learning, and (3) know the difference significant in the understanding of science concepts among the group of students who take the learning and teaching model CLIS group of students who take the learning with conventional learning models. This research is a quasi experimental study to design a post-test only control group design. The population was fifth grade elementary school students in the District of Sawan Cluster VII Academic Year 2013/2014 which consists of 6 classes. Sampling was done by using simple random sampling group. Data collected by understanding the concept of the test method with 10 grain test instrument shaped understanding of the concept description. Data were analyzed using descriptive statistics and inferential statistics, namely t-test. All statistical tests performed at a significance level of 5%. The results showed that (1) students' understanding of science concepts that follow the experimental group learning learning model CLIS with the mean (M)=38,55 is included in the category of very high, (2) understanding of the concept of science students who followed the control group learning with the learning model conventional obtained the mean (M)=33,78 in the high category, and (3) there are significant differences in the students' understanding of science concepts among groups of students who take the learning model CLIS and groups of students who take conventional learning models (tcount=3,4;ttable=2,02 it’s mean tcount>ttable). Based on these results it can be concluded that the use of learning model CLIS effect on students' understanding of science concepts.keyword : CLIS, the understanding of science concepts
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KUANTUM BERBANTUAN TEKNIK KANCING GEMERINCING TERHADAP HASIL BELAJAR IPA ., Made Hendra Putrawan; ., Drs. I Made Suarjana, M.Pd; ., Drs. I Nyoman Murda,M.Pd.
MIMBAR PGSD Undiksha Vol 2, No 1 (2014):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v2i1.4341

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar IPA di gugus III Kecamatan Banjar antara siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran kuantum berbantuan teknik kancing gemerincing dengan siswa yang menggunakan model pembelajaran konvensional pada siswa kelas V tahun pelajaran 2014/2015. Penelitian ini merupakan quasi experiment. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas V SD yang terdapat di gugus III Kecamatan Banjar tahun pelajaran 2014/2015 yang berjumlah 180 orang. Sampel penelitian ini yaitu siswa kelas V SD NO 1 Tampekan yang berjumlah 30 orang sebagai kelompok eksperimen dan siswa kelas V SD NO 3 Dencarik yang berjumlah 30 orang sebagai kelompok kontrol. Data hasil belajar IPA dikumpulkan dengan menggunakan tes objektif.Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan teknik analisis statistik deskriptif dan statistik inferensial yaitu uji-t. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar IPA yang signifikan antara kelompok siswa yang mengikuti pembelajaran dengan model pembelajaran kuantum dengan kelompok siswa yang mengikuti pembelajaran dengan model konvensional. Nilai (thitung > ttabel, thitung = 4,5 dan ttabel = 2,000 (α = 0,05 ; db = 58). Rata-rata nilai kelompok eksperimen lebih besar daripada nilai kelompok kontrol ( ). Hal ini menggambarkan bahwa kelompok siswa yang mengikuti pembelajaran dengan model kuantum menunjukkan hasil yang lebih baik dibandingkan dengan kelompok siswa yang mengikuti pembelajaran dengan model konvensional. Ini berarti model pembelajaran kuantum berbantuan teknik kancing gemerincing berpengaruh lebih baik terhadap hasil belajar IPAKata Kunci : model pembelajaran kuantum, kancing gemerincing dan hasil belajar This study aimed to determine the differences in science learning outcomes in gugus III of Banjar sub district between students who learned with quantum learning model assisted by kancing gemerincing techniques with students who used conventional learning models in fifth grade students in academic year 2014/2015. The populationof this study was all of the students in the fifth grade of elementary school located in gugus III Banajar sub district in academic year 2014/2015, with the population of 180 students. The samples of this study were the fifth grade of elementary school students NO 1 Tampekan which amounted to 30 students as the experimental group and fifth grade of elementary school students NO 3 Dencarik, amounting to 30 students as the control group. The data of science learning outcomes were collected by objective test. The data were analyzed using descriptive statistical analysis techniquis and inferential statistics namely t-test.The results of this study indicated that there were differences in science learning outcomes significantly between groups of students who used quantum learning model, with a group of students who learned with the conventional model.Value (t count > t table, t count = 4.5 and t table = 2.000 ( = 0.05; db = 58). Average value of the experimental group is higher than the value of the control group ( ). It was illustrated that the group of students who learned with quantum model showed better results that the group of students who learned with the conventional model. It means that quantum learning model assisted by kancing gemerincing techniquis had better effect on science learning outcomeskeyword : quantum learning model, kancing gemerincing and learning outcomes
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN CLIS TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V SD GUGUS VIII KECAMATAN SERIRIT ., Ni Made Deny Novia Damayanti; ., Dr. I Made Tegeh, S.Pd., M.Pd.; ., Drs. I Made Suarjana, M.Pd
MIMBAR PGSD Undiksha Vol 5, No 2 (2017): Juli
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v5i2.10829

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar IPA antara kelompok siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran CLIS dan kelompok siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran konvensional pada kelas V SD di Gugus VIII Kecamatan Seririt tahun pelajaran 2016/2017. Jenis penelitian ini adalah eksperimen semu. Populasi terdiri dari kelas V SD di Gugus VIII Kecamatan Seririt yang berjumlah 210 siswa. Sampel penelitian dipilih dengan tehnik simple random sampling. Tehnik pengumpulan data menggunakan tes obyektif. Data dianalisis dengan menggunakan statistik deskriptif dan statistik inferensial dengan uji-t. Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar IPA antara kelompok siswa yang dibelajarkan dengan menggunakan model pembelajaran CLIS dan kelompok siswa yang dibelajarkan dengan menggunakan model pebelajaran konvensional, dengan perhitungan thitung = 2,6 > ttabel = 1,99897 dengan signifikansi 5%. Rata-rata skor hasil belajar IPA kelompok siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran CLIS adalah 13,76 lebih tinggi dari kelompok siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran konvensional yaitu 11,20. Hal ini membuktikan bahwa model pembelajaran CLIS berpengaruh signifikan terhadap hasil belajar IPA kelas V SD di Gugus VIII Kecamatan Seririt.Kata Kunci : CLIS, hasil belajar IPA This study aims to determine the difference of science learning outcomes between groups of students who are taught with CLIS learning model and group of students who are taught with conventional learning model in grade V of elementary school in Gugus VIII Seririt District year 2016/2017 lesson. This type of research is a quasi experiment. The population consists of Grade V Elementary School in Gugus VIII of Seririt District, which is 210 students. Sample of this study choosed with simple random sampling technik. Data collection techniques use objective tests. Data were analyzed using descriptive statistics and inferential statistich with t-test. The results showed that there were significant differences of science learning outcomes between groups of students who were taught by using CLIS learning model and group of students who were by using conventional learning model, with tcount = 2,6> ttable = 1,99897 with significance 5%. The average score of science learning outcomes of the group of students who were studied with CLIS learning model was 13,76 higher than the group of students who were with conventional learning model that is 11,20. This proves that the CLIS learning model has significant effect on the learning outcomes of IPA Class V SD in Gugus VIII Seririt District.keyword : CLIS, learning outcomes of science
PENERAPAN STRATEGI BEACH BALL BERBANTUAN MEDIA POSTER UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR IPA ., Ni Made Suci Indrawati; ., Putu Nanci Riastini, S.Pd., M.Pd.; ., Drs. I Made Suarjana, M.Pd
MIMBAR PGSD Undiksha Vol 4, No 1 (2016): April
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v4i1.7116

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan motivasi dan hasil belajar IPA siswa kelas V di SDN 2 Pemaron Kecamatan Buleleng Tahun Pelajaran 2015/2016 setelah diterapkan strategi pembelajaran Beach Ball berbantuan media poster. Penelitian ini termasuk jenis penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilakukan dalam dua siklus. Subjek penelitian adalah siswa kelas V semester genap SDN 2 Pemaron yang berjumlah 34 orang siswa. Objek penelitian yaitu motivasi dan hasil belajar IPA. Data motivasi belajar siswa diperoleh menggunakan metode kuesioner dan data hasil belajar diperoleh menggunakan metode tes. Data yang diperoleh dianalisis untuk mencari rata-rata dan persentase rata-rata. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan rata-rata persentase motivasi belajar siswa dari pra siklus sebesar 60% kategori “Rendah” menjadi 72% kategori “Sedang” pada siklus I dan meningkat menjadi 82,73% kategori “Tinggi” pada siklus II. Peningkatan motivasi belajar yang terjadi sebesar 22,73% dari pra siklus hingga siklus II. Terjadi peningkatan pada hasil belajar siswa dari pra siklus sebesar 67,2% kategori “Sedang” menjadi 76,4% kategori “Sedang” pada siklus I dan meningkat menjadi 89,4% kategori “Tinggi” pada siklus II. Peningkatan hasil belajar yang terjadi sebesar 22,2% dari pra siklus hingga siklus II. Dengan demikian, penerapan Beach Ball berbantuan media poster dapat meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa.Kata Kunci : Beach Ball, Motivasi Belajar, Hasil Belajar The aim of this research was to determine the increase motivation and science learning outcomes in class V SDN 2 Pemaron sub district Buleleng of the Academic Year 2015/2016 after applied Beach Ball learning strategy assisted by media poster. This research such as a Classroom Action Reseach (PTK). The subject of this research are 34 students in class V SDN 2 Pemaron sub district Buleleng of the Academic Year 2015/2016. Object of this research are motivation and science learning outcomes. Data about learning motivation of the students collected using questionnaire method and data about learning outcomes collected using test method. Data were analyzed to find the average and average percentage. The results showed an increase of the motivation average percentage from pre-cycle as 60 % as “Low” category to be 72% as “Medium” category at the cycle I and increase to be 82,73 % as “High” category at the cycle II. Increase the learning motivation is 22,73% from pre-cycle to cycle II. An increase stundents learning outcomes from pre-cycle as 67,2% as “Medium” category to be 76,4% as “Medium” category at the cycle I and increase to be 89,4% as “High” category at the cycle II. Increase the learning outcomes is 22,2% from pre-cycle to cycle II. Through these results, Beach Ball learning techniques assisted by media poster can increase the students motivation and learning outcomes.keyword : Beach Ball, Learning Motivation, Learning Outcomes
Pengaruh Model Pembelajaran Course Review Horay Terhadap Pemahaman Konsep IPA Pada Siswa Kelas V SD Di Gugus III Kecamatan Jembrana Tahun Pelajaran 2016/2017 ., Made Rita Dwi Pramayanti; ., Dr. I Made Tegeh, S.Pd., M.Pd.; ., Drs. I Made Suarjana, M.Pd
MIMBAR PGSD Undiksha Vol 5, No 2 (2017): Juli
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v5i2.10676

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan yang signifikan pemahaman konsep IPA antara siswa yang belajar dengan menggunakan model pembelajaran course review horay dan siswa yang belajar dengan menggunakan model pembelajaran konvensional. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuasi eksperimen dengan rancangan penelitian digunakan adalah “Post Test Only Control Group Design”. Populasi dalam penelitian adalah siswa kelas V sekolah dasar di gugus III Kecamatan Jembrana Tahun Pelajaran 2016/2017. Sampel ditentukan dengan teknik random sampling dan diperoleh kelas V SD Negeri 6 Dauhwaru sebagai kelompok eksperimen dan kelas V SD Negeri 4 Dauhwaru sebagai kelompok kontrol. Data pemahaman konsep IPA siswa dikumpulkan dengan menggunakan analisis statistik deskriptif dan statistik inferensial (uji-t). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan pemahaman konsep IPA antara siswa yang belajar dengan menggunakan model pembelajaran course review horay dan siswa yang belajar dengan menggunakan model pembelajaran konvensional pada siswa kelas V SD di Gugus III Kecamatan Jembrana Tahun Pelajaran 2016/2017. Hal ini ditunjukkan oleh thitung (4,24) > ttabel (2,058) dan rata-rata (mean) kelompok eksperimen (15,75) lebih besar dari rata-rata (mean) kelompok kontrol (11). Ini berarti model pembelajaran course review horay berpengaruh terhadap pemahaman konsep IPA siswa kelas V SD di Gugus III Kecamatan Jembrana. Kata Kunci : course review horay, pemahaman konsep IPA, model pembelajaran konvensional, siswa kelas V ABSTRACT This research aimed to know the significant difference to the understanding science concept between students who are learned by using Course Review Horay model and the students who are learned by using conventional learning. The type of this research was quasi-experimental research which used Post Test Only Control Group Design. The population of this research was the fifth grade students of group III Jembrana sub district in academic year 2016/2017. Sample is determined by using random sampling technique and class V elementary school 4 Dauhwaru as experimental group and elementary school 4 Dauhwaru as control group. The data of students’ understanding science concept was gathered by using descriptive statistical and inferential statistical analysis (T-test). The result of study shows that there isa significant difference in understanding the concept of science between students who are learned by using Course Review Horay model and the students who are learned by using conventional learning in the fifth grade students of the elementary school in group III Jembrana sub district in academic year 2016/2017. It can be shown by tarithmetic(8,637) >ttable(2,058) and the mean of experimental group (16,85) bigger than the mean of control group (12,35). It means that Course Review Horay learning model influenced to the understanding of science concept in the fifth grade of elementary school in group III Jembrana sub district. keyword : course review horay, understanding of science concept, conventional learning model, fifth grade students
PENGARUH PENDEKATAN PENDIDIKAN MATEMATIKA REALISTIK BERBANTUAN ORIGAMI TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS V SD DI DESA LES KECAMATAN TEJAKULA TAHUN PELAJARAN 2013/2014 ., Nyoman Tri Anarta Putra; ., Drs. I Made Suarjana, M.Pd; ., Drs.I Gusti Ngurah Japa,M.Pd
MIMBAR PGSD Undiksha Vol 2, No 1 (2014):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v2i1.2839

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Mengetahui deskripsi hasil belajar matematika siswa yang dibelajarkan dengan pendekatan pendidikan matematika realistik berbantuan origami terhadap siswa kelas V SD di Desa Les. (2) Mengetahui deskripsi hasil belajar matematika siswa yang dibelajarkan dengan pembelajaran konvensional terhadap siswa kelas V SD di Desa Les. (3) Mengetahui perbedaan hasil belajar matematika siswa yang dibelajarkan dengan pendekatan pendidikan matematika realistik berbantuan origami dan siswa yang dibelajarkan dengan pembelajaran konvesional pada mata pelajaran Matematika kelas V SD di Desa Les. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuasi eksperimen. Populasi penelitian ini adalah seluruh kelas V SD di Desa Les. Dari 5 kelas yang ada diambil 2 kelas secara acak melalui teknik group random sampling dan diperoleh kelas V SD N 1 Les dan kelas V SD N 2 Les. Data hasil belajar dikumpulkan dengan menggunakan tes objektif. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan teknik analisis statistik deskriptif dan statistik inferensial yaitu uji-t. Hasil penelitian ini menemukan bahwa: (1) Hasil belajar matematika siswa kelas V SD di Desa Les yang dibelajarkan dengan pendekatan pendidikan matematika realistik berbantuan origami berada pada katagori tinggi dengan rata-rata skor 17,24. (2) Hasil belajar matematika siswa kelas V SD di Desa Les yang dibelajarkan dengan pembelajaran konvensional berada pada katagori rendah dengan rata-rata skor 14,47. (3) Terdapat perbedaan hasil belajar matematika yang signifikan antara siswa yang dibelajarkan dengan pendekatan pendidikan matematika realistik berbantuan origami dan siswa yang dibelajarkan dengan pembelajaran konvesional pada mata pelajaran matematika kelas V SD di Desa Les. (thitung>ttabel = 3,049>1,684). Hal ini berarti pendekatan pendidikan matematika realistik berbantuan origami berpengaruh positif terhadap hasil belajar matematika siswa kelas V di desa Les.Kata Kunci : pendidikan matematika realistik, origami, hasil belajar This research’s goal of: 1) finding out the result description of the students learning in mathematic through the realistic mathematic education aided origami approach to the 5th grade student in Les village. 2) To find out the result description of students learning in mathematic through the conventional learning to the 5th grade students in Les village. 3) To find out the defference of students result in learning mathematic by using the realistic mathematic education aided origami approuch and conventional learning for the 5th grade student in Les village. This research is a quasi experimental reseach. The population of reseach is all of the 5th grade students of an elementary school in Les village. From the 5 classess, the writer only used 2 classess randomly by using group random sampling and the writer got the 5th grade students of SD N 1 Les and 5th grade student of SD N 2 Les the result of the learning process were collected by using objectif tests. The data gotten from the reseach was analyzed by using static analysis of descriptive technigne and static inferential, t-test. The result of this reseach are: 1) The result 5th grade of students learning in mathematic in Les village who used the ralistic mathematic education aided origami approuch in the high category with the mean score of 17,24. 2) The result of the 5th grade students learning in mathematic who used the conventional learning in the low category with the mean score of 14,47. 3) thre is a difference of the students result in learning mathematic by using the realistic mathematic education aided origami approuch the conventional learning.( tcount > ttable =3,049 >1,689). Based on this approach aided origami realistic mathematics education has a positive effect on learning outcomes of students in grade 5 mathematicskeyword : realistic mathematic education, origami, the result of learning
PENGARUH MODEL PEMBLAJARAN STM SAINS TEKNOLOGI MASYARAKAT TERHADAP HASIL BELAJAR IPA KELAS V SD ., Ni Putu Diantari; ., Drs. I Made Suarjana, M.Pd; ., I Gede Margunayasa, S.Pd., M.Pd.
MIMBAR PGSD Undiksha Vol 4, No 1 (2016):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v4i1.6808

Abstract

Abstrak : penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan Hasil belajar antara siswa yang mengikuti pembelajaran Sains Teknologi Masyarakat (STM) dengan pembelajaran Konvensional pada siswa Kelas V semester I, SD Gugus IV, Kecamatan Busungbiu, Kabupaten Buleleng Tahun Pelajaran 2015/2016. Jenis metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah quasi eksperimen dan menggunakan desain non- equivalent post-test only control group design. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V di SD gugus IV kecamatan Busungbiu.Hasil belajar IPA siswa dikumpulkan dengan instrumen tes berbentuk pilihan ganda. Berdasarkan hasil analisis data, diperoleh thitung = 4,092 dan ttabel = 2,029 untuk db = (n1 + n2) – 2 = 56 pada taraf signifikansi 5% Hal ini berarti bahwa thitung > ttabel, terdapat hasil yang Signifikan. H0 ditolak dan H1 diterima. Dimana rata rata skor hasil belajar IPA kelas yang belajar dengan model pembelajaran STM adalah 15,75 yang berada pada kategori tinggi,sedangkan kelas yang belajar dengan model pembelajaran konvensional adalah 11,96 yang berada pada kategori sedang Sehingga model pembelajaran STM berpengaruh terhadap hasil belajar IPA siswa pada SD kelas V di Gugus IV Desa Busungbiu.Kata Kunci : Kata Kunci : Model Pembelajaran STM, Hasil Belajar IPA. Abstract : This study aims to determine the difference between the learning outcomes of students who take the learning of Science Technology Society (STM) with Conventional learning in students the first semester of Grade V, SD Cluster IV, District Busungbiu, Buleleng the Academic Year 2015/2016. This type of method used in this study is a quasi-experimental design using non-equivalent and post-test only control group design. The study population was all students in the fifth grade elementary school districts Busungbiu cluster IV. Science student learning outcomes data collected by the instruments in the form of a multiple choice test. Based on the analysis of data, obtained t = 4.092 and 2.029 for the table = db = (n1 + n2) - 2 = 56 at a significance level of 5% This means that t count> t table, there is a significant result. H0 rejected and H1 accepted. Where the average score results learn science classroom learning with learning model STM is 15.75 which is at a high category, while classroom learning with conventional learning model is 11.96 which is the medium category. So that the learning model STM influence on science learning outcomes of students at grade V in Cluster IV Village Busungbiu Key words: Learning Model STM, Science Learning Outcomes keyword : Key words: Learning Model STM, Science Learning Outcomes
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN MANDIRI TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS IV SD DI GUGUS IV KECAMATAN SUKASADA TAHUN AJARAN 2014/2015 ., I Ketut Ari Darma Putra; ., Drs. I Made Suarjana, M.Pd; ., I Wayan Widiana, S.Pd., M.Pd
MIMBAR PGSD Undiksha Vol 3, No 1 (2015):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v3i1.5723

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui permasalahan dalam perbedaan hasil belajar IPA antara siswa yang belajar dengan model pembelajaran mandiri dengan siswa yang belajar menggunakan pembelajaran konvensional pada siswa kelas IV SD di Gugus IV Kecamatan Sukasada tahun ajaran 2014/2015. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu. Populasi penelitian ini adalah kelas IV di Gugus IV Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng tahun ajaran 2014/2015 yang berjumlah 188 orang. Sebanyak 59 siswa yang dipilih sebagai sampel yang ditentukan dengan teknik random sampling. Data yang dianalisis dalam penelitian ini adalah hasil belajar IPA siswa, yang dikumpulkan dengan menggunakan metode tes dengan instrumen pengumpulan datanya menggunakan tes pilihan ganda (objektif) dengan satu jawaban benar. Data dianalisis dengan menggunakan statistik deskriptif dan statistik inferensial (uji-t). Hasil penelitian menunjukkan bahwa t-hitung sebesar 11,14, sedangkan t tabel dengan db = 59 pada taraf signifikansi 5% adalah 2,000. Hal ini berarti, t-hitung lebih besar dari t-tabel (t-hitung > t-tabel) sehingga H0 ditolak dan H1 diterima dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan pada hasil belajar IPA antara siswa yang belajar dengan model pembelajaran mandiri dan siswa yang belajar dengan penbelajaran konvensional pada siswa kelas IV SD di Gugus IV Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng tahun ajaran 2014/2015.Kata Kunci : model pembelajaran mandiri, hasil belajar IPA ABSTRACT This reserach aimed at finding out the problems on differences between the science learning result of students who learnt through independent learning model and the conventional one, of which on the fourth grade on elementary school in Gugus IV, Sukasada in academic year 2014/2015. This reserach was semi experimental. The population was 188 students of fourth grade students in Gugus IV, Sukasada. 59 students were chosen as the sample through random sampling technique. The data analysed was the science learning result, which was collected through testing method by multiple choices (objective) test instrument. The data was analysed by using descriptive statistics and inferential statistics (t-test). The result of this research shows that the t-distributions was 11,14 while the t-table with db- 59 on significance level 5% was 2,000. This means t-distributions was higher than t-table (t-distributions > t-table), thus H0is rejected and H1is accepted. It canbe concluded that there is a significant difference between the learning result of the studets who learn through independent learnng model and conventional learning model, espciall those in the fourth grade of Gugus IV, Sukasada, Buleleng in academic year 2014/2015. keyword : independent learning model, science learning result
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN WORD SQUARE UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENYIMAK CERITA PADA SISWA KELAS V ., I Gusti Ayu Agiari; ., Dr. I Komang Sudarma,S.Pd, M.Pd.; ., Drs. I Made Suarjana, M.Pd
MIMBAR PGSD Undiksha Vol 4, No 1 (2016): April
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v4i1.7479

Abstract

Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam dua siklus. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan menyimak cerita siswa setelah menerapkan model pembelajaran word square. Subjek penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V di SDN 4 Banyuasri Kecamatan Buleleng tahun pelajaran 2015/2016 yang berjumlah 27 orang siswa. Data dikumpulkan dengan metode tes, dan selanjutnya dianalisis dengan menggunakan metode analisis deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian pada siklus I diperoleh rata-rata keterampilan menyimak siswa 89,01% (tergolong baik) dan meningkat pada siklus II menjadi 92,96% (tergolong sangat baik). Peningkatan yang terjadi sebesar 3,95%. Ketuntasan klasikal pada siklus I yaitu 74,07% belum mencapai kriteria yang ditetapkan yaitu 85%, sedangkan pada siklus II ketuntasan klasikal yang diperoleh yaitu 88,89% dan sudah mencapai kriteria yang ditetapkan yaitu 85% serta mengalami peningkatan sebesar 14,82%. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran word square dapat meningkatkan keterampilan menyimak cerita siswa kelas V SDN 4 Banyuasri Kecamatan Buleleng. Kata Kunci : word square, keterampilan menyimak, cerita This research is a classroom action research (CAR) which conducted in two cycles. This study aims to improve students listening story skill after appliyng word square learning model. The subject of this research were all of the fifth grade student at SDN 4 Banyuasri in district of Buleleng in the academic year of 2015/2016, which amount was 27 student. Data were collected by the test method, and then analyzed by quantitative descriptive analysis method. The result of this study in the first cycle was 89,01% (good category) in the average of students' listening skill and increased in the second cycle become 92,96% (very good category). The increases which have happend was 3,95%. The classical completeness in the first cycle was 74,07% have not reached the established criteria, namely 85%, whereas in the second cycle, the classical completeness was 88,89% and have reached the established criteria in 85% and have increased in 14,82%. Based on these results, it can be concluded that the application of word square learning model can improve the students' learning story skill in the fifth grade of SDN 4 Banyuasri in the district of Buleleng.keyword : word square, listening skill, story
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE BERBASIS BUDAYA MASYARAKAT LOKAL TERHADAP HASIL BELAJAR PKn Siswa ., Luh Leni Andriani; ., Drs. I Made Suarjana, M.Pd; ., Luh Putu Sri Lestari, S.Pd., M.Pd.
MIMBAR PGSD Undiksha Vol 5, No 2 (2017): Juli
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v5i2.10624

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan yang signifikan antara hasil belajar PKn siswa yang diajarkan dengan model Think Pair Share (TPS) berbsasis budaya masyarakat lokal dan siswa yang diajarkan dengan model pembelajaran ekspositori pada siswa kelas V di SD Gugus III Kecamatan Susut. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu menggunakan desain non-equivalent post test only control group design. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V di SD Gugus III Kecamatan Susut yang berjumlah 92 orang. Sampel penelitian ini, yaitu siswa kelas V SD Negeri 1 Sulahan yang berjumlah 22 orang sebagai kelompok eksperimen dan siswa kelas V SD Negeri 5 Sulahan sebagai kelompok kontrol. Data hasil belajar PKn dikumpulkan dengan menggunakan tes pilihan ganda. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan teknik analisis statistik deskriptif dan statistik inferensial yaitu uji-t. Hasil analisis data yang diperoleh, yaitu (1) hasil belajar PKn siswa kelompok eksperimen dengan M = 25,54 tergolong kriteria sangat tinggi, (2) hasil belajar PKn siswa kelompok kontrol dengan M = 22,45 tergolong kriteria tinggi, dan (3) hasil dari uji t menunjukkan bahwa thitung= 2,915 dan ttabel= 2,021 (thitung > ttabel). Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan hasi belajar PKn antara kelompok siswa yang diajarkan dengan model pembelajaran TPS dan kelompok siswa yang diajarkan dengan model pembelajaran ekspositori pada siswa kelas V di SD Gugus III Kecamatan Susut Kabupaten Bangli tahun pelajaran 2016/2017. Kata Kunci : TPS, budaya, hasil belajar PKn This study was aimed at determining the significant differences between the learning outcomes of the students who are taught with Think Pair Share (TPS) model based on local culture and of students taught by ekspositori learning model in grade V students in Elementary School of Gugus III in Susut District. This research is a quasi-experimental research using non-equivalent post-test only control group design. The population of this research is all students of class V in Elementary School of Gugus III in Susut District, amounting to 92 individuals. The sample of this research is students of class V SD Negeri 1 Sulahan which amounted to 22 people as experiment group and class V students of SD Negeri 5 Sulahan as control group. Civics learning outcomes are collected using multiple choice tests. The data obtained were analyzed using descriptive statistics and inferential statistical analysis, t-test. The result of the data analysis are (1) the result of Civics learning of experimental group with M = 25, 54 is very high criterion, (2) result of Civics learning of students from control group with M = 22, 45 belong to high criterion, and (3) Result of t test show that tcount= 2,915 and ttable = 2,021 (tcount>ttable). Thus, it can be concluded that there are significant differences between the learning of Civics between the groups of students who were taught by the model of TPS learning and group of students who were taught by the ekspositori learning model on the students of class V in Elementary School of Gugus III in Susut District of Bangli Regency year 2016/2017.keyword : TPS, culture, civics learning outcomes
Co-Authors ., Carolina Hesti Kurniawati ., Dr. I Ketut Gading,M.Psi ., Gusti Ayu Made Widya Utami ., I Gusti Ayu Agiari ., I Kadek Resmawan ., I Ketut Putra Astawa ., I Komang Arimbawa ., I Putu Yarka Wikrama ., I Wayan Adi Gunawan ., Ida Ayu Dewi Virani ., Kadek Gustini Mirasanthi ., Kadek Yulli Candra Dewi ., Luh Leni Andriani ., Luh Putu Eka Wulandari ., Luh Putu Sri Lestari, S.Pd., M.Pd. ., Made Indrieta Sari ., Made Rita Dwi Pramayanti ., Made Suwariyasa ., Ni Kadek Aryantini ., Ni Kadek Diana Sari ., Ni Kadek Sri Lestari ., Ni Ketut Maha Putri Widiantari ., Ni Komang Atik Astiti ., Ni Komang Tri Virgawati ., Ni Luh Ketut Yunita Sari ., Ni Luh Putu Tika Rusmayanthi ., Ni Made Ari Giri Widayanti ., Ni Made Deny Novia Damayanti ., Ni Made Suci Indrawati ., Ni Nyoman Aryawati ., Ni Putu Ayuk Pitria Damayanti ., Ni Putu Candra Prastya Dewi ., Ni Putu Eka Mahendrawati ., Ni Putu Inda Kristarini ., Ni Putu Sri Widiyastuti ., Ni Wayan Suaryani ., Pande Made Hendra Kesuma ., Tria Rossyta Dewi Agis Hizbi Hizbi Agung Yulia Astuti Agus Sri Lestari Agustini, Kadek Dwi Intan Alexander Hamonangan Simamora Anak Agung Gede Agung, Anak Agung Gede Andari, Sabina Andriani, Ni Made Anggara, I Made Yoga Ary Antara, I Gede Wahyu Suwela Ardayani, Kadek Dian Ariasih, Gusti Ayu Novi Ariasih, Gusti Ayu Novi Ariawati, Ketut Novi Artati, Ni Luh Kade Rosika Artawa, I Made Budi Artini, Happy Arya Pratiwi, N P E Aryani, Ni Made Rukni Aryanthi, Komang Dina Astiti, Nyoman Dewi Astuti, Agung Yulia Astuti, Putu Hesti Mardika Basilius Redan Werang Berliana Febriyanti Camarini, Ni Putu Intan Candra, Ade Junia Darmayanti, Ni Kadek Eka Budi Desak Ketut Dina Ushani Desak Putu Parmiti Desak Putu Sintha Wedayanti ., Desak Putu Sintha Wedayanti Desak Putu Sukraniti Devi, Kadek Sri Trisna Dewa Ayu Fionitha Arimas Wulantika . Dewa Ayu Puteri Handayani Dewa Gede Wira Pramana ., Dewa Gede Wira Pramana Dewa Nyoman Sudana Dewa Putu Cahyadi . Dewi Murni Sari Dewi, Komang Try Septiana Dewi, Luh Nyoman Putri Kusuma Dewi, Ni Putu Linda Krisna Dewi, Risa Pramita Dimas Agustian . Donnie Weda Dharmawan . Dr. I Dewa Putu Raka Rasana,M.Ed . Drs. I Nyoman Murda,M.Pd. . Drs. I Wayan Romi Sudhita,M.Pd. . Drs. Ndara Tanggu Renda . Drs. Syahruddin,S.Pd,M.Pd. . Dumaini, Ni Kd. Depi Dwi Juntara, Kadek Ekayani, Ni Putu Sawitri Eristiani, Sri Ermayani, Luh Gawaningsih, Ni Ketut Gayatri, Ni Nyoman Elma Triana Gede Agus Sudarmawan Gede Gunantara . Gede Rudhiyama ., Gede Rudhiyama Gede Weda Rukmana Gede Wira Bayu Gede Yogi Pramana Putra . Gusti Ayu Putu Sukma Trisna Handayani Putri, Made Selly Heri Setiyo Bekti Hizbi, Agis Hizbi I Dewa Gede Diana Putra . I Gede Agus Sudiantara I Gede Astawan I Gede Hendrawan I Gede Margunayasa I Gede Raga I Gede Redika A. u . I Gede Saputrawan I Gusti Ayu Apsari Dewi . I Gusti Komang Agus Angga Putra Widiarta I Gusti Ngurah Japa I Gusti Ngurah Margareta . I Gusti Putu Mulyadi . I Kadek Suartama I Kadek Winaya ., I Kadek Winaya I Ketut Ari Darma Putra ., I Ketut Ari Darma Putra I Ketut Gading I Ketut Mariasa . I Komang Agusjaya Mataram I Komang Bagus Saniartha I Komang Muliawan . I Komang Sudarma I Made Aditya Dharma I Made Ayu Sucini I Made Citra Wibawa I Made Dyatma Dipayana . I Made Endra Danu Merta ., I Made Endra Danu Merta I Made Tegeh I Nyoman Laba Jayanta I Putu Agus Adi Saputra I Putu Mahendrawan . I Wayan Adi Paramartha ., I Wayan Adi Paramartha I Wayan Widiana Ign. I Wayan Suwatra Ignatius I Wayan Suwatra IKJ Wirawan Ilyas, Muhammad Ilyas Japa, Ngurah Japa, Ngurah Kadek Ari Dwiarwati Kadek Ariyani Kadek Dian Anggraeni . Kadek Dwi Suarnaya . Kadek Sri Trisna Devi Kadek Yudiana Kariyanti Kumala Dewi Ketut Meli Astuti Ketut Pudjawan Ketut Susiani Ketut Sutarmi Ketut Triani . Km Juli Astini ., Km Juli Astini Komang Agus Artawan . Komang Dina Aryanthi Komang Setemen Komang Sujendra Diputra Komang Yudi Ari Wiratama ., Komang Yudi Ari Wiratama Lesmana, Kadek Dedi Lestari, Desak Ketut Trisna Listyana, I Gusti Agung Ayu Putu Luh Ayu Tirtayani Luh Ermayani Luh Nyoman Putri Kusuma Dewi Luh Putu Putrini Mahadewi Luh Sri Widiasih M.Hum Dra. Ni Nyoman Garminah . M.Pd Drs. I Ketut Dibia,S.Pd . M.Pd. S.Pd. Putu Nanci Riastini . M.S. ., Luh Putu Putrini Mahadewi, S.Pd., M.S. Made Dwi Apriyanti Made Hendra Putrawan . Made Renny Wijayanthi . Made Sumantri Made Vina Arie Paramita Made Yanthi Sudarmi . Maghfiroh - Mahadewi, Luh Putu Putrini Mahardika, Ni Luh Putu Divya Jyoti Marheni, Kadek Rizka Mariantini, Luh Metriyani, Ni Luh Michael Donny Pradana Subarjo . Mustofa, Muhammad Zaenal N P E Arya Pratiwi N.T. Renda Nanci Riastini, Ni Pt. Nanci Riastini, Ni Pt. Narayani, Ni Nyoman Widya Narayani, Ni Nyoman Widya Nareswari, Ni Luh Putu Sri Radha Ni Gusti Ayu Kade Sariastuti ., Ni Gusti Ayu Kade Sariastuti Ni Kadek Dita Julianti Ni Kadek Dwi Paramitha Ni Kadek Intan Wahyuni Ni Kadek Sariani Ni Ketut Sri Darmawati . Ni Ketut Suarni Ni Komang Diah Eka Parwati Ni Komang Erny Astiti Ni Komang Jayanti . Ni Luh Ade Junia Candra Dewi Ni Luh Astiningsih . Ni Luh Gede Sulistyawati Ni Luh Metriyani Ni Luh Puspa Handayani Ni Luh Putu Nila Cahyani Ni Luh Putu Sri Radha Nareswari Ni Luh Westari Ni Luh Widiantari Ni Made Ayu Beniasih ., Ni Made Ayu Beniasih Ni Made Dewi Ratna Sari . Ni Made Mita Puspita Dewi Ni Made Nedya Andreina Jessica . ni made pratiwi satriani Ni Made Santi Ayuni ni made sri mulyani Ni Made Sulastri NI MADE WIRYANI . Ni Nengah Diah Elsa Apricillia Ni Nyoman Kusmariyatni Ni Nyoman Tri Rapianingsih Ni Putu Diantari . Ni Putu Eka Windi Putri Pertiwi Ni Putu Linda Krisna Dewi Ni Putu Mia Ari Yantini Ni Wayan Arini Ni Wayan Meliawati ., Ni Wayan Meliawati Ni Wayan Rati Ningsi Soisana Lakilaf Nopiani, Ririn Novi, Novi Purwita Nyoman Adi Sudhira Nyoman Andy Widya Putra ., Nyoman Andy Widya Putra Nyoman Dewi Astiti Nyoman Tri Anarta Putra . Paryanata, I Made Raka Paryanata, I Made Raka Pramana, I Putu Yoga Pramana, I Putu Yoga Prasanti, Ni Putu Prasetyo, Mijil Adi Prasista, Komang Dina pratiwi satriani, ni made Pratiwi, Komang Ayu Martha Arista Pratiwi, Ni Luh Puspa Pribadi, Silmi Imaning Primayanti, Putu Era Primayanti, Putu Era Prof. Dr. Gede Sedanayasa,M.Pd . Purnama, komang Junia Adi Purwaningrat, Ketut Widhia Puspita Dewi, Ni Made Mita Putri Pertiwi, Ni Putu Eka Windi Putri, Komang Putri Cahyani Putri, Made Diah Prabaswari Putri, Putu Lanny Kristina Putu Aditya Antara Putu Dian Prawindaswari ., Putu Dian Prawindaswari Putu Hesti Mardika Astuti Putu Mas Suatnaya ., Putu Mas Suatnaya Putu Nanci Riastini, Putu Nanci Putu Rahayu Ujianti Putu Riasi Putu Wika Asnia Murni ., Putu Wika Asnia Murni Putu Wulan Libriani Rahayu, Ni Komang Ari Rapianingsih, Ni Nyoman Tri Redan Werang, Basilius Renda, N.T. Renda, Ndara T. Reshmayanti, Putu Ika Rismayasa, Kadek Ady Ruspawan, I Dewa Made S.Pd. Luh Putu Sri Lestari . Sabila, Sakin Sakin Sabila Sandra Ingried Asaloei Saputra, I Putu Agus Adi Saputra, I Putu Agus Adi Sari Kusuma Dewi . Sari, Made Nirmala Karunika Sariani, Luh Desy Sariani, Ni Luh Ayu Sariani, Ni Luh Ayu Selvi Puspa Rahayu Sinta, Ni Ayu Ketut Siti Romlah . sri mulyani, ni made Srikawati, Ni Kadek Ayu Suantara, I Kadek Sucini, I Made Ayu Sudarmawan, Gede Agus Sudiadnyana, I Wayan Sukiana, I Made Sulistianingsih, Kadek Ferna Suprabawa, Nyoman Suryani, Amrin Sutarmi, Ketut Suwatra, Ign. I Wayan Swinita, Ni Putu Ratna Tasya Sofa Trisna Yanti, Ni Made Dewi Trisna, Gusti Ayu Putu Sukma Trisnawati, Cok Istri UNDIKSHA . Ushani, Desak Ketut Dina Varamita, Ni Komang Ayu Pradnya Wati, Luh Putri Risma Widiana, Wayan Widiani, Komang Dewi Widiantari, Ni Luh Widiasih, Luh Sri Widyaiswara, Gede Putu Wirabrata, Dewa Gede Firstia Wirawan, IKJ Wiwik Fajrianti Wiwik Fajrianti Ximenes, Elsa Natalia Yanti, Ni Kadek Kusmira Yantini, Ni Putu Mia Ari Yantini, Putu Mia Ari Yudha Pustika, I Gst. N. Yudha Pustika, I Gst. N. Yunita Marlina Salang