Claim Missing Document
Check
Articles

EVALUASI METODE REWARD AND PUNISHMENT UNTUK KEDISIPLINAN SISWA DI MI MUHAMMADIYAH PEBAUN HILIR KECAMATAN KUANTAN MUDIK KABUPATEN KUANTAN SINGINGI Indriati Adni; Bustanur Bustanur; Andrizal Andrizal
JOM FTK UNIKS (Jurnal Online Mahasiswa FTK UNIKS) Vol 3 No 1 (2022): Jurnal Online Mahasiswa Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Kuantan
Publisher : Universitas Islam Kuantan Singingi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The provision of stimulus from educators in the form of reward and punishment greatly affects the way of thingking and behavior of students in achieving the goals of character education or discipline that have been determined. The purpose of this research is how are the result of the evaluation of the application of the reward and punishment method for student discipline.This study uses a qualitative descriptive approach, so the presence of researchers in the field is very imponerthant. As for the data obtained throught observation, interviews and documentation, This data was obtained from informant, namely principals, classroom teachers and student. Data analysis is carried out by means of data reduction, data presentation, and data verification. The result obtained indicate that: 1) The evaluation of the reward and punishment method for student discipline at MI Muhammadiyah Pebaun downstream can be said to be good. 2) As a follow-up in evaluating the reward and punishment method at MI Muhammadiyah Pebaun downstream, teachers are expected to be more interesting forms of reward and punishment, and can be further developed in the long term to have a more real impact on student development.
ANALISIS PELAKSANAAN PROGRAM KEAGAMAAN DALAM UPAYA MEMBINA KEPRIBADIAN ISLAMI SISWA SMP NEGERI 2 GUNUNG TOAR KECAMATAN GUNUNG TOAR KABUPATEN KUANTAN SINGINGI Novianti Novianti; Andrizal Andrizal; A Mualif
JOM FTK UNIKS (Jurnal Online Mahasiswa FTK UNIKS) Vol 3 No 1 (2022): Jurnal Online Mahasiswa Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Kuantan
Publisher : Universitas Islam Kuantan Singingi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The research is motivated by the importance of implementing religious programs in schools for students of SMP Negeri 2 Gunung Toar. Currently, many institutions, both Madrasah and General Schools, have implemented various activities in the Religious Program as an effort to foster the Islamic personality of students, so that PAI educators or teachers are required to be able to keep up with the times so that religious activities that are applied do not lag behind, this development one of which includes how to manage the class with appropriate learning methods so that learning objectives can be achieved optimally. SMP Negeri 2 Gunung Toar is one of the institutions that makes religious program one of the autonomous subjects included in the curriculum. Not only in general learning, other religious program activities must also have the right learning method so that students can follow the learning process well and later the Islamic personality of students can increase. Based on the background and phenomena above, this study aims to analyze whether the Religious Program at SMP Negeri 2 Gunung Toar can foster Islamic personality for students at SMP Negeri 2 Gunung Toar. This research is a qualitative research with descriptive type. Data cpllection techbiques used are observation, interviews and documentation. Data analysis uses data collection, data reduction, presenting data, making conclusions. The results of the study indicate that the religious program in an effort to foster the Islamic personality of the students of SMP Negeri 2 Gunung Toar can be said to be quite good.
Kewenangan Diskresi Bagi Aparatur Kepolisian Dalam Penegakan Hukum Terhadap Restening (Penodaan Agama) Dalam Sistem Hukum Nasional Indonesia Bambang Hermanto; Andrizal Andrizal
Jurnal Hukum Respublica Vol. 22 No. 1 (2022): Jurnal Hukum Respublica
Publisher : Faculty of Law Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

penegakan hukum terhadap delik penodaan agama menunjukkan penegakan hukum selalu mengedepankan law enforcement. Di sisi lain kepastian hukum dari segi legal substance dalm sistem hukum di Indonesia membuat celah potensi konflik bila permasalahan penistaan agama tidak diantisipasi melalui diskresi pihak kepolisan. Dalam praktiknya pasal tentang penodaan agama menjadi pasal yang sangat lentur (hatzaai articelen) yang bisa dipahami secara sepihak. Tulisan ini menggunakan metode kajian hukum normatif engan mengkaji peraturan perundangan terkait penistaan agama (KUHP) serta Undang-undang nomor 22 tahun 2002 tentang Kepolisan Negara RI dan didukung oleh analisis teori hukum yang terkait dengan tulisan ini. Tulisan ini menjelaskan bahwa di balik penegakan hukum terhadap tindak pidana penistaan agama terdapat potensi konflik di balik penegakan hukum di bidang penistaan agama ini muncul dari sikap fanatik umat beragama yang meyakini bahwa ha­nya sektenya (firqah-nya) saja yang paling benar. Dalam penyelesaian kasus-kasus penistaan agama ini, pihak kepolisian dapat melakukan diskresi setelah melakukan pendekatan restorative justice.
The Urgency of Classification of the Voter List as a Fulfillment of Political Rights Yandra, Alexsander; Faridhi, Adrian; Andrizal, Andrizal; Setiawan, Husni; Nurchotimah, Aulia Sholichah Iman
Jurnal Politik Indonesia: Indonesian Political Science Review Vol 7, No 1 (2022): Politics and Development
Publisher : Political Science Program, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/ipsr.v7i1.38484

Abstract

This study discusses the accuracy of the final voter list (DPT) with a focus on the process of classifying voter data. At the stage of determining the DPT by the Riau KPUD, it was found that 51,469 voters Did Not Meet the Requirements (Tidak Memenuhi Syarat/TMS) registered as permanent voters. On the other hand, there are still many potential voters who are 17 years old or married and are not registered as voters. This phenomenon is a problem that has always been an evaluation material for every general election organizer. This research was conducted using a qualitative method with a case study approach. Data were obtained by means of in-depth interviews with informants and collecting literature related to research issues. As a reference for analysis, this study uses the theory of democracy and the political rights of voters. The data were processed using an etic-emic approach so that a comprehensive analysis was found. The main argument of this research is that the classification and updating of data is an important step in determining the DPT to ensure that every citizen has good political rights.
The Dynamics of Anomaly Voters: Responding to Bawaslu Findings in the 2019 Election in Riau Yandra, Alexsander; Faridhi, Adrian; Andrizal, Andrizal; Suyito, Suyito
Journal of Governance and Public Policy Vol 10, No 1 (2023): February 2023
Publisher : Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18196/jgpp.v10i1.16613

Abstract

This study tries to examine the findings of the election supervisory body (Bawaslu) regarding 32,556 anomaly voters ahead of the 2019 general election in Riau. This trend occurs because of the unsynchronization of data from the Regional General Election Commission (KPUD), the Central Statistics Agency (BPS) and the Population and Civil Registration Office (Disdukcapil) of Riau Province. Findings in the form of poor accuracy in determining the voter list by the KPUD of Riau Province have caused dynamics and polemics in the community. By using the concepts of Election theory and Democracy and Community Political Rights with a single case qualitative approach, this study finds that the potential for people whose data is not recorded by the Disdukcapil will not only lose their right to vote in elections but can also lead to potential violations of Human Rights. Therefore, this study tries to provide an early warning about the potential negative consequences of inaccurate voter data.
DEMONSTRASI MAHASISWA DI KOTA PEKANBARU BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 9 TAHUN 1998 TENTANG KEBEBASAN MENYAMPAIKAN PENDAPAT DI MUKA UMUM Andrizal, Andrizal
Jurnal Hukum Respublica Vol. 16 No. 1 (2016): Hukum Bisnis, Hukum Tata Negara, dan Hukum Pidana
Publisher : Faculty of Law Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (149.282 KB) | DOI: 10.31849/respublica.v16i1.1431

Abstract

Demonstrasi mahasiswa dilakukan untuk menyampaikan pendapat atau gagasan dalam perbaikan kehidupan bermasyarakat karena dianggap tidak sesuai harapan. Dalam kenyataannya pelaksanaan demonstrasi dapat berujung menjadi anarkis dan tidak terkendali, meskipun telah aturan yang tegas. Artikel ini menganalisis pelaksanaan demonstrasi mahasiswa di Kota Pekanbaru berdasarkan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 1998 tentang Kebebasan Menyampaikan Pendapat di Muka Umum dengan menggunakan penelitian hukum sosiologis. Hasil analisis dalam artikel ini ditemukan fakta bahwa ketertiban mahasiswa berdemonstrasi di Kota Pekanbaru belum berjalan efektif menurut Undang-Undang Nomor 9 Tahun 1998. Mahasiswa cenderung tidak memberitahukan rencana aksi demonstrasi kepada pihak kepolisian, aksi demonstrasi mahasiswa melebihi batas waktu yang ditentukan peraturan perundang-undangan yang berlaku dan aksi demonstrasi mahasiswa berubah tidak tertib dan cenderung anarkis. Hambatan yang dihadapi dalam pelaksanaan demonstrasi karena adanya pembatasan waktu dalam menyampaikan pendapat di muka umum, aksi demonstrasi tidak mengikuti aturan pelaporan rencana aksi, pengamanan yang kasar yang tidak bertanggung jawab, intervensi dari pihak keamanan terutama intelijen, provokasi, pejabat atau sasaran aksi menghilang, kesalahpahaman antar massa aksi demonstrasi dengan pihak keamanan sehingga mengakibatkan konflik fisik, pengamanan aksi yang kasar, dan penghancuran/penyitaan/perampasan alat peraga aksi. Upaya yang harus dilakukan dalam mengatasi beberapa hambatan itu adalah sosialisasi atau penyuluhan hukum Undang-Undang Nomor 9 Tahun 1998 tentang Kebebasan Menyampaikan Pendapat di Muka Umum kepada mahasiswa di Kota Pekanbaru agar mereka memahami substansi peraturan tersebut, pihak kepolisian harus memahami kondisi demonstrasi mahasiswa, pendanaan yang mencukupi, dan aturan hukum yang jelas dan mengikat.
Penyelesaian Hukum Pelanggaran Pemilu Dalam Pemilihan Kepala Daerah Kota Pekanbaru Berdasarkan Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 Andrizal, Andrizal
Jurnal Hukum Respublica Vol. 17 No. 1 (2017): Hukum Bisnis, Hukum Tata Negara, dan Hukum Pidana
Publisher : Faculty of Law Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (479.726 KB) | DOI: 10.31849/respublica.v17i1.1454

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk: Pertama, menjelaskan penyelesaian hukum pelanggaran pemilu dalam pemilihan kepala daerah Kota Pekanbaru berdasarkan Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016? Kedua, menjelaskan hambatan penyelesaian hukum pelanggaran pemilu dalam pemilihan kepala daerah Kota Pekanbaru? Ketiga, menjelaskan upaya yang dilakukan dalam mengatasai hambatan penyelesaian hukum pelanggaran pemilu dalam pemilihan kepala daerah Kota Pekanbaru. Metode penelitian yang digunakan penelitian hukum sosiologis. Hasil penelitian ini dapat dijelaskan dalam konteks Pemilukada Kota Pekanbaru, penyelesaian hukum pelanggaran pemilu diselesaikan oleh Panwas Kota Pekanbaru terhadap putusan KPU Kota Pekanbaru yang mendiskualifikasi salah satu pasangan calon. Simpulan penelitian ini: Pertama, penyelesaian hukum pelanggaraan pemilu dalam Pemilukada Kota Pekanbaru selain dari pada tindak pidana pemilu diselesaikan oleh KPU dan Panwaslu. Setiap ada temuan dan laporan dari masyarakat sesegera mungkin ditindaklanjuti oleh Panwaslu dan hasil kajiannya bentuk rekomendasi disampaikan kepada KPU. Hasil rekomendasi tersebut segera diambil tindakan apakah pelanggaran administrasi atau ada unsur tindak pidana pemilu didalamnya. Kedua, hambatan penyelesaian hukum pelanggaran pemilu dalam Pemilukada Kota Pekanbaru adalah perangkat peraturan perundang-undangan yang tumpang-tindih kewenangan KPU dan Panwaslu. Ketiga, upaya yang dilakukan dalam penyelesaian hukum pelanggaraan Pemilukada Kota Pekanbaru dengan cara membangun koordinasi yang baik sesama unsur penyelenggara pemilu, yaitu KPU, Panwas dan Bawaslu.
Perancangan Video Pembelajaran Sistem Kelistrikan Bodi Kendaraan Pada Mata Pelajaran Pemeliharaan Kelistrikan Kendaraan Ringan zalman, alex sandra; basri, irma yulia; andrizal, andrizal; muslim, muslim
AEEJ : Journal of Automotive Engineering and Vocational Education Vol 4 No 2 (2023): AEEJ : Journal of Automotive Engineering and Vocational Education
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/aeej.v4i2.195

Abstract

The purpose of this research is to design instructional videos that will make learning easier for students. In this study the research and development (R&D) method was used and the subjects in this study consisted of material experts, media experts, and class XI students of Light Vehicle Engineering SMKN 1 West Sumatra. The data analysis technique of this research uses a quantitative descriptive technique, applies the results of product design in the form of learning video media, tests the level of validation and product feasibility on vehicle body electricity in light vehicle electricity subjects. Based on the results of the study, it can be concluded that the design of the learning video for the vehicle body electrical system in the light vehicle electrical maintenance subject is very suitable for use as a learning medium because it can be accessed anywhere and anytime and can be viewed repeatedly. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk merancang video pembelajaran yang akan membuat belajar lebih mudah bagi siswa. Dalam penelitian ini digunakan metode research and development (R&D) dan subjek dalam penelitian ini terdiri dari ahli materi, ahli media, dan siswa kelas XI Teknik Kendaraan Ringan SMKN 1 Sumatera Barat. Teknik analisis data penelitian ini menggunakan teknik deskriptif kuantitatif, mengaplikasikan hasil perancangan produk dalam bentuk media video pembelajaran, menguji tingkat validasi dan kelayakan produk pada kelistrikan bodi kendaraan mata pelajaran kelistrikan kendaraan ringan. Berdasarkan hasil penelitian, maka dapat disimpulkan bahwa Perancangan video pembelajaran sistem kelistrikan bodi kendaraan pada mata pelajaran pemeliharaan kelistrikan kendaraan ringan ini sangat layak digunakan sebagai media pembelajaran karena dapat di akses dimanapun dan kapanpun dan bisa dilihat secara berulang-ulang.
PENINGKATAN PEMAHAMAN MENGENAI SENGKETA PEMILU BAGI PANITIA PENGAWAS KECAMATAN SE-KOTA PEKANBARU Andrizal, Andrizal; Simamora, Birman; Asnawi, Eddy; Nazario, Rafael
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 6 (2023): Volume 4 Nomor 6 Tahun 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v4i6.22310

Abstract

Permasalahan mitra dalam hal ini para panitia pengawas pemilu tingkat kecamatan yang ada dikota Pekanbaru belum begitu memahami apa saja yang menjadi pelanggaran pemilu dan berpotensi menjadi sengketa pemilu, sengketa pemilu dan penyelesaiannya, oleh karenanya perlu dilakukan upaya peningkatan pengetahuan dan pemahaman terkait sengketa pemilu dalam bentuk penyuluhan hukum. Target kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah para panitia pengawas pemilu timgkat kecamatan dengan harapan meningkat pengetahuan dan pemahaman khalayak sasaran tentang pentingnya peran mereka dalam memahami sengketa pemilu.Solusi yang ditawarkan dan di sepakati oleh tim pengusul dan pihak mitra dalam mengatasi persoalan prioritas yang di hadapi mitra adalah perlu dilakukan sosialisasi ataupun penyampaian materi dalam bentuk penyuluhan dan diskusi secara tatap muka.Metode pelaksanaan kegiatan menggunakan metode ceramah. Dalam metode ini penceramah menyampaikan materi, dalam kesempatan itu, peserta dibebaskan untuk bertanya jawab dengan penceramah. Rincian dari metode ini adalah, 1. Penyampaian materi, 2. Dialog interaktif, dialog ini sebagai curah pendapat (brainstorming) dari peserta untuk memperoleh masukan berupa persoalan, aspirasi, usulan, gagasan dan solusi. Partisipasi mitra dalam kegiatan ini menyatakan kesediaan, menyediakan waktu dan tempat, serta memobilisasi khalayak sasaran. Luaran yang akan dihasilkan sesuai rencana kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah : bagi mitra tentunya peningkatan pemahaman mengenai sengketa pemilu. Sedangkan bagi pengusul luaran yang akan dicapai adalah berupa draft artikel ilmiah, dan bagian dari Tri Darma Perguruan Tinggi.
Implementasi Panel Surya Untuk Penerangan Green House milik Kelompok Wanita Tani Cempaka Kecamatan Lubuk Begalung Alfitri, Nadia; Azra, Tuti; Andrizal, Andrizal; Yefriadi, Yefriadi; Mutaqin , Awaludin
Literasi Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Inovasi Vol 4 No 1 (2024)
Publisher : Pengelola Jurnal Politeknik Negeri Ketapang Jl. Rangga Sentap, Dalong Sukaharja, Ketapang 78813. Telp. (0534) 3030686 Kalimantan Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58466/literasi.v4i1.1373

Abstract

Environmental parameters in a greenhouse influence plant growth, namely sunlight, air temperature, air humidity, which can be controlled more easily. Using a greenhouse allows you to get closer to optimal conditions for plant growth. A plant can generally grow in a warm and humid environment. Therefore, keeping plant seeds in a warm growing environment will speed up the plant growth process. Apart from the above parameters, it is also necessary to pay attention to disturbances from destructive animals at night which disturb fruit and vegetable crops. Since the existence of the green house, KWT has been active in helping the family's economy by planting vegetables such as soycin, celery, leeks, lettuce, eggplant and tomatoes. However, at night the Green House has no lighting. Because the green house is on empty land surrounded by weeds, there have been several incidents where animals have entered the green house and disturbed or damaged the plants, such as rats and raccoons. And it would be a shame if these plants were already bearing fruit like tomatoes and eggplant. Therefore, greenhouses need lighting in addition to maintaining temperature or warm conditions to speed up the seeding process and also to protect the plants in the greenhouse from nocturnal animals that damage fruit and vegetable plants. The team offers automatic lighting technology. also equipped with automatic watering.
Co-Authors 3Mareta Kemala Sari A Mualif A. Mualif Ahmad Arif Akbar, Helbi Akbar, Helbi Alexsander Yandra, Alexsander Alhairi Alhairi Alhairi, Alhairi Amun Amri Angraini, Tuti Anisa Irviana Anton Anton Anton Hidayat Ardiansah, Ardiansah Asmayarni Asmayarni Asnawi, Eddy Bambang Hermanto Budhi Bakhtiar Bustanur Bustanur Daulay, Waddi Elman Syah Putra Dian Tri Lestari Dodon Yendri Donny Fernandez Ekis Yulanda Erman Gani Faisal Ismet Faridhi, Adrian Fauzun Aisyah Febi Pransiska Hakim, Bambang Nur Hakim, Putra Oktari Hasan Maksum Helbi Akbar Hendra Dani Saputra Hersyah, Mohammad Hafiz Indriati Adni Irma Yulia Basri Irviana, Anisa Irwandi Irwandi Jasmawan Jasmawan Jumni Nelli Junil Adri Kosariza, Kosariza Koto, Rahmat Desman Lasmiadi, Lasmiadi Lesi Yunita Mailani, Ikrima Martoni, Martoni Meri Yarni Misri Susanti Muhammad Ashari Mulza Rois Muslim Muslim Mustikomah Mustikomah Mutaqin , Awaludin Nadia Alfitri Nazario, Rafael Nelawati Nelawati Neni Minarti Nova Ayu Wulandari Novianti Novianti Nunung Setiani Nurchotimah, Aulia Sholichah Iman Oky Saputra, Rachmad Popilaya, Iwan Purwanto, Wawan Putra, Rizky Kurnia Putra, Taufan Dyusandra Putri, Riska Dwi Rahmi Berlianti Rampirta Rampirta Revinessia, Revinessia Rifdarmon, Rifdarmon Rivanol Chadry Rizky MM SE Natassia Rohmad Wandy Satriawan Roza Susanti Rusfandi Rusfandi Sarmidin Sarmidin Setiawan, Husni simamora, birman Sopiatun Nahwiyah Suci Lestari Suhermi, Suhermi Suyito, Suyito Syamsu Herman Tuti Angraini Tuti Azra Ulfa Novrilla Veithzal Rivai Zainal Vidiarti, Erni Wagino Waskito Waskito, Waskito Wigati Iswandhiari Yefriadi Yefriadi Yuhelvi Novera Yul Antonisfia Yundari, Yundari zalman, alex sandra Zulhaini Zulhaini Zulhaini, Zulhaini