p-Index From 2020 - 2025
11.076
P-Index
This Author published in this journals
All Journal The Indonesian Journal of Occupational Safety and Health Jurnal Sport Science Jurnal Kesehatan Holistic Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan PengabdianMu: Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Sciences Journal Jurnal Keperawatan dan Fisioterapi (JKF) Jurnal Ilmiah Keperawatan Indonesia (JIKI) JURNAL ILMIAH OBSGIN : Jurnal Ilmiah Ilmu Kebidanan & Kandungan NURSING UPDATE JURNAL ILMIAH ILMU KEPERAWATAN Jurnal Pengabdian Masyarakat Multidisiplin Jurnal Kesehatan Tambusai Society : Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia Jurnal Penelitian Inovatif Humantech : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Indonesia Journal of Social Research Physiotherapy Health Science (PhysioHS) Jurnal Pengabdian Mandiri Jurnal Sehat Indonesia (JUSINDO) SWARNA Sejahtera: Jurnal Inspirasi Mengabdi Untuk Negeri Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa Promotor: Jurnal Mahasiswa Kesehatan Masyarakat Inovasi Jurnal Pengabdian Masyarakat (IJPM) Jurnal Pengabdian Sosial Corona: Jurnal Ilmu Kesehatan Umum, Psikolog, Keperawatan dan Kebidanan GEMBIRA (Pengabdian Kepada Masyarakat) JPK : Jurnal Penelitian Kesehatan The Indonesian Journal of Applied Physiotherapy Jurnal Kesehatan Masyarakat Indonesia (JKMI) Health Care : Journal of Community Service Natural: Jurnal Pelaksanaan Pengabdian Bergerak Bersama Masyarakat Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia (JPMI) JGEN : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat SWARNA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat FISIO MU: Physiotherapy Evidences Jurnal Penelitian Multidisiplin Bangsa Abdi Karya: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Claim Missing Document
Check
Articles

Comparative Analysis Of Arm Muscle Strength Based On Gender In Students Aged 10-12 Years At Sd Muhammadiyah 08, Dau District, Malang Regency Atika Yulianti; Fajar Abhyasa Abimanyu; Nungki Marlian Yuliadarwati
Journal of Social Research Vol. 3 No. 7 (2024): Journal of Social Research
Publisher : International Journal Labs

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55324/josr.v3i7.2091

Abstract

Every child experiences development, development occurs from early age to adulthood. Development is progressive, systematic and sustainable. The things that develop in every child are the same, it's just that there are differences, differences in the speed of development, and there is development that precedes the previous development, even though the development between one aspect and another occurs in tandem. The purpose of this study is to analyze the factors that affect the strength of arm muscles in students aged 10-12 years. This study is a quantitative research that uses a type of observational analytical research with a cross sectional method. The research was conducted in October-November 2023 with a time span starting from October 25, 2023 to November 25, 2023 at SD Muhammadiyah 08, Dau District, Malang Regency, East Java. Based on the research on the strength of students' arm muscles based on the age of 10-12 years, it can be concluded that there is a significant increase in the strength of students' arm muscles in the age range of 10-12 years.
Pendampingan Pencegahan Penyakit ISPA pada Orang Tua dan Balita di Posyandu Purwodadi Annisa Nurlaili Khamidah; Nungki Marlian Yuliadarwati; Ika Arma Rani; Aulia Nur Cahyani
Inovasi Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 1 No 3 (2023): IJPM - Desember 2023
Publisher : CV Firmos

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54082/ijpm.216

Abstract

Balita merupakan kalangan yang memiliki kekebalan tubuh masih rentan terhadap virus, bakteri, dan penyebab penyakit lainnya termasuk ISPA (Inefeksi Saluran Pernapasan Akut). Umur paling rentan terserang infeksi penyakit ISPA yaitu kisaran usia 6-23 bulan. Data tahun 2018 kejaidan ISPA di Indonesia usia 1-4 tahun sebesar 12,8% dengan Provinsi tertingii yaitu Nusa Tenggara Timur sebanyak 18,6%, Banten sebanyak 17,7%, dan Jawa Timur sebanyak 17,2%. Faktor yang menyebabkan kejadian ISPA yaitu jenis kelamin, usia balita, status gizi, imunisasi, berat lahir balita, suplementasi vitamin A, durasi pemberian ASI, pendidikan ibu, pendapatan keluarga, paparan rokok, pengetahuan, sikap, dan perilaku ibu terhadap ISPA. Penurunan angka kejadian ISPA dapat dilakukan melalui penyuluhan fisioterapi dengan upaya peningkatan kesehatan (promotif), pencegahan (preventif), penyembuhan (kuratif), dan pemulihan (rehabilitatif). Tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah memberikan pendampingan pencegahan penyakit ISPA pada orang tua dan balita yang bertempat di Posyandu Purwodadi Kota Malang. Kegiatan pengabdian masyarakat ini menggunakan leaflet sebagai media penyuluhan, serta mengukur pengetahuan orang tua dengan metode pretest dan Post-test untuk mengukur pemahaman orang tua setelah diberikan penyuluhan. Materi penyuluhan berupa definisi, penyebab, gejala, tindakan untuk meringankan gejala, pencegahan, dan penanganan non farmakologi. Hasil Post-test setelah diberikan penyuluhan yaitu meningkatnya pengetahaun mengenai langkah pencegahan dan penanganan ISPA pada balita.
Hubungan Antara Kebiasaan Merokok dengan Tingkat Kecemasan pada Pasien Post COVID-19 di Malang Raya Devi Anggriani; Ali Multazam; Nungki Marlian Yuliadarwati
Jurnal Sehat Indonesia (JUSINDO) Vol. 6 No. 02 (2024): Jurnal Sehat Indonesia (JUSINDO)
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59141/jsi.v6i02.151

Abstract

Merokok merupakan suatu kebutuhan esensial bagi seorang yang cenderung merokok. Seorang remaja yang mengonsumsi rokok satu bungkus tiap harinya dapat berisiko menyebabkan gangguan kecemasan dan saat dewasa mereka 15 kali lebih mungkin mengalami gangguan panik (panic disorder) dibandingkan denganyang bukan perokok. Kecemasan merupakan suatu keadaan yang mana orang tersebut mengalami rasa tidak aman dan tidak mampu mengatasi tuntunan lingkungan. Kondisi fisik orang yang mengalami gangguan kecemasan dapat diamati ketika orang tersebut merasakan adanya perubahan pada pernafasannya dan peningkatan denyut nadinya. Keprihatinan mengenai seseorang yang mengalami trauma pada kasus post COVID-19. Penelitian ini analitik-observasional dengan desain cross-sectional. Populasi penelitian ini yaitu pasien pasca COVID-19 yang berdomisil di Malang Raya. Terdapat 60 responden dalam penelitian ini. Instrumen pengambilan data menggunkan kuesioner Hamilton Anxiety Rating Scale (HARS) mengukur tingkat kecemasan dan Glover-Nilsson Smoking Behavior Quistionnaire (GN-SBQ) mengukur tingkatan merokok. Berdasarkan uji statistik Pearson, tingkat kecemasan dan kebiasaan merokok diperoleh nilai P = 0,005, r = 0,359 dengan hasil rendah, sehingga adanya hubungan antara tingkat kecemasan dan kebiasaan merokok.
HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN SOSIAL DENGAN KEMANDIRIAN PADA LANSIA DI GRIYA LANSIA HUSNUL KHATIMAH Wahyuniningsih, Arlita Tri; Yuliadarwati, Nungki Marlian; Rahmanto, Safun
Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan Vol 11, No 3 (2024): Volume 11 Nomor 3
Publisher : Prodi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jikk.v11i3.13447

Abstract

Abstrak: Hubungan Antara Dukungan Sosial Dengan Kemandirian  Pada Lansia Di Griya Lansia Husnul Khatimah. Lansia adalah siklus daur kehidupan terakhir ditandai dengan penurunan ukuran dan fungsi tubuh sehingga menimbulkan perubahan yang mempengaruhi aktivitas sehari-hari. Faktor utama kemandirian adalah kualitas hidup, yang dapat dipengaruhi oleh dukungan sosial. Dukungan sosial adalah bantuan yang diberikan untuk memotivasi orang lain dalam melakukan aktivitas sehari-hari. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara dukungan sosial dengan kemandirian pada lansia di Griya Lansia Husnul Khatimah. Metode Penelitian yang digunakan adalah observasional analitik dengan pendekatan cross-sectional study. Penelitian ini memiliki populasi sejumlah 104 lansia, dengan 40 lansia berpartisipasi sebagai sampel penelitian yang diambil menggunakan teknik purposive sampling. Dukungan sosial diukur dengan MSPSS, dan kemandirian diukur dengan Katz Index. Hasil penelitian menunjukkan bahwa frekuensi didominasi oleh dukungan sosial tinggi sebanyak 35 orang (87%). Sedangkan, frekuensi kemandirian didominasi kemandirian penuh dengan jumlah 22 orang (55%). Data yang diperoleh dianalisa oleh uji chi square untuk melihat hubungan antara dukungan sosial dengan kemandirian, dengan nilai p-value=0,001 (p<0,05). Kesimpulan penelitian ini adalah terdapat hubungan antara dukungan antara dukungan sosial dengan kemandirian pada lansia di Griya Lansia Husnul Khatimah.
Hubungan Antara Kadar Asam Urat Dengan Risiko Jatuh Pada Lansia Di Wilayah Puskesmas Mulyorejo Kota Malang Arham, Alifah Rohiidatul; Rahmanto, Safun; Yuliadarwati, Nungki Marlian
Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan Vol 11, No 8 (2024): Volume 11 Nomor 8
Publisher : Prodi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jikk.v11i8.14680

Abstract

Asam urat ini termasuk penyakit yang tidak dapat menular dikarenakan menumpuknya kristal monosodium urat di dalam tubuh. Penumpukan kristal monosodium yang berlebihan di dalam tubuh dapat menyebabkan peningkatan asam urat. Penyebab timbulnya nyeri di persendian yaitu disaat kadar asam urat mengalami penumpukan yang berlebihan dan biasanya sendi lutut, sendi metatarsophalangeal (MTPs), dan pergelangan kaki termasuk paling sering terkena asam urat. Oleh karena itu, dapat menyebabkan ketidakstabilan gaya berjalan, sehingga mengakibatkan risiko jatuh pada lansia. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan antara kadar asam urat dengan risiko jatuh pada lansia. Desain cross-sectional menjadi desain pada penelitian ini. Populasi pada penelitian ini yaitu lansia dengan kadar asam urat tinggi yang sampelnya berjumlah 45 lansia dengan menggunakan metode purposive sampling. Lansia yang memiliki riwayat hipertensi, diabetes, dan cedera ekstremitas bawah tidak dimasukkan dalam penelitian ini. Data yang diperoleh dilakukan pengujian dengan menggunakan uji statistik spearman. Berdasarkan hasil analisis korelasi menggunakan uji spearman, ditemukan bahwa nilai signifikansi (2-tailed) adalah 0,038 < 0,05. Berdasarkan uji korelasi spearman didapatkan hasil 0,013 dimana H0 ditolak dan H1 diterima. Adanya hubungan antara kadar asam urat dengan risiko jatuh pada lansia di wilayah Puskesmas Mulyorejo Kota Malang, akan tetapi hubungannya sangat lemah.
HUBUNGAN ANTARA FUNGSI KOGNITIF DENGAN KEMANDIRIAN LANSIA DI GRIYA LANSIA HUSNUL KHATIMAH Suryani, Dhea Armelia; Yuliadarwati, Nungki Marlian; Yulianti, Atika
Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan Vol 11, No 3 (2024): Volume 11 Nomor 3
Publisher : Prodi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jikk.v11i3.13446

Abstract

Seiring bertambahnya usia, fungsi tubuh pasti akan menurun. Hal ini menyebabkan masalah pada tingkat kognitif, sosial, dan tingkat emosional. Penurunan kemampuan kognitif dapat menyebabkan gangguan pada memori/ingatan, komunikasi, pemecahan masalah, serta suasana hati. Oleh karena itu, hal ini mempengaruhi kemandirian lansia dan menyebabkan mereka mengalami ketergantungan terhadap orang lain. Peneliti melakukan penelitian ini dengan tujuan untuk menguji hubungan fungsi kognitif dengan kemandirian pada orang dewasa lanjut usia (lansia). Menggunakan desain Cross-Sectional Study dimana sampel diambil dari Griya Lansia Husnul Khatimah sebanyak 40 orang lansia. Menggunakan teknik purposive sampling saat pengambilan sampel dengan mewawancarai lansia dengan menggunakan kuesioner Mini-Mental State Examination (MMSE) untuk mengetahui nilai fungsi kognitif serta Katz Index untuk mengetahui nilai kemandirian pada lansia. Hasil penelitian diuji dengan menggunakan korelasi Spearman-Rho dan diperoleh hasil mengenai hubungan antara fungsi kognitif dengan kemandirian yaitu (P-Value = 0,002) yang menunjukkan adanya hubungan antara fungsi kognitif dengan kemandirian pada lansia.
ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS TIDUR PADA LANSIA DENGAN DIABETES MELITUS TIPE 2 DI KOTA MALANG Ika, Sri Sunaringsih; Putri, Peni Julia; Yuliadarwati, Nungki Marlian
NURSING UPDATE : Jurnal Ilmiah Ilmu Keperawatan P-ISSN : 2085-5931 e-ISSN : 2623-2871 Vol 14 No 3 (2023): SEPTEMBER
Publisher : NHM PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36089/nu.v14i3.1268

Abstract

In general, people with diabetes mellitus have trouble concentrating on sleeping well because they often want to urinate as a result of increased blood sugar levels. The purpose of this study was to analyze what factors affect sleep quality in elderly people with type 2 diabetes mellitus. The research method used a cross-sectional approach. Respondents consisted of 35 respondents with a sampling technique using purposive sampling. Measurements were carried out using the PSQI questionnaire (Pittsburgh Sleep Quality Index), (PSS) Perceived Stress Scale, and Sociodemographic sheets. The results of multiple linear analysis tests obtained significant values ​​for age (0.041), duration of DM (0.037), co-morbidities (0.012), and psychological factors (0.027). In conclusion, the results of this study indicate that there are factors, namely age, duration of DM, comorbidities, and psychological factors that affect sleep quality in elderly people with type 2 diabetes mellitus.
Analisis Faktor Yang Mempengaruhi Kualitas Hidup Pada Lansia dengan Diabetes Melitus Tipe 2 di Kota Malang Yahya, Wilma Shintari; Wardojo, Sri Sunaringsih Ika; Yuliadarwati, Nungki Marlian
NURSING UPDATE : Jurnal Ilmiah Ilmu Keperawatan P-ISSN : 2085-5931 e-ISSN : 2623-2871 Vol 14 No 3 (2023): SEPTEMBER
Publisher : NHM PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36089/nu.v14i3.1280

Abstract

Diabetes mellitus is a complex metabolic disorder characterized by hyperglycemia, which is an abnormal condition characterized by increased blood glucose levels caused by partial or total insulin insufficiency. Caused by two main factors, namely the occurrence of damaged insulin secretion in pancreatic β cells and the inability of the tissue to insulin to respond to insulin properly. Patients with type 2 diabetes mellitus have a low quality of life. This study used a cross-sectional study method. The research was conducted at the Pandanwangi Health Center in Malang City and the Dinoyo Health Center in Malang City from late March to early April 2023. The sample size for this study was 35 respondents. The research instruments were DQOL-BCI and MMAS-8. The analysis used to test the hypothesis in this study is multiple linear test analysis. the results of multiple linear analysis tests obtained a significant value for the duration of suffering from DM of 0.025 with a value of B being a minus value, which means that the longer you suffer from DM, the quality of life in the elderly with type 2 DM decreases. The conclusion from this study is that there are factors that influence quality of life in the elderly with type 2 diabetes mellitus in Malang City, namely the long-suffering factor.
PENGARUH SENAM TRILOKA TERHADAP TINGKAT KECEMASAN LANSIA DI GRIYA LANSIA HUSNUL KHATIMAH Tri Maghfuroh, Putri Nadzifatun; Marupa, Winda Rahmawati; Yuliadarwati, Nungki Marlian; Prastowo, Bayu
Jurnal Kesehatan Holistic Vol. 8 No. 1 (2024): Jurnal Kesehatan Holistic Volume 8/ Nomor 1/ Juli 2024
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan RS Husada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33377/jkh.v8i1.183

Abstract

Abstract Introduction : The elderly experience a phase of old age, which is characterized by physiological decline caused by biological aging, disease, and lifestyle, including anxiety. Triloka exercise is a low-intensity aerobic exercise performed in 16 sessions over three weeks which has a relaxing impact and reduces anxiety levels. Objective : To analyze the effects of Triloka excercise on the anxiety levels in the elderly at the Husnul Khatimah Home for the Elderly. Method : A pre-experimental method and a one-group pre-post test design procedure were applied in this study. A total of 32 respondents were recruited using a purposive sampling . Respondent's anxiety levels were measured before and after doing the Triloka exercise using the Hamilton Anxiety Rating Scale (HARS) measuring instrument. The research hypothesis was tested using the Wilcoxon signed rank test with the SPSS application. Results : Before Triloka exercise, mild anxiety dominated in as many as 15 people (47%), moderate anxiety as many as 14 people (44%), severe anxiety as many as 2 people (6%), and very severe anxiety in as many as 1 person (3%). Meanwhile, after receiving the Triloka exercise intervention, 21 respondents (67%) reported no anxiety, 8 reported mild anxiety (24%), and 3 reported moderate anxiety (8%). The data analysis test found that the p-value was 0.000<0.05 and that Triloka exercise had an effect on the anxiety level of the elderly at Home for the Elderly Husnul Khatimah. Conclusion : As a result, Triloka Excercise can be used to relieve anxiety in the elderly. Keywords: Aerobic Low Impact, Anxiety, Elderly,Triloka Exercise.
Penatalaksanaan fisioterapi pada pasien congestive heart failure Parasdya, Rama Manggala; Yuliadarwati, Nungki Marlian; Setiyawan, Agus
Humantech : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Indonesia Vol. 3 No. 1 (2023): Humantech : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Indonesia
Publisher : Program Studi Akuntansi IKOPIN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32670/ht.v3i1.4093

Abstract

Gagal jantung kongestif disertai dengan peningkatan volume darah dan cairan interstisial jantung yang tidak normal. Salah satu masalah paling umum yang dialami pasien gagal jantung kongestif adalah dispnea, atau sesak napas. Penatalaksanaan terapi fisik berupa tindakan untuk menjaga stabilitas fisik pasien gagal jantung kongestif. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui penatalaksanaan fisioterapi pada pasien Congestive Heart Failure di RSU Aisiyah Ponorogo. Penelitian ini menggunakan single-subject research dengan pendekatan desain ABA. Intervensi dengan diberikan deep breathing exercise diberikan setiap hari dengan intensitas 4-6 repetisi, dan pasien diarahkan untuk menahan nafas selama 4-6 hitungan kemudian melakukan ekspirasi secara perlahan. Latihan ROM aktif dan pasif diberikan 3 kali seminggu dengan intensitas 1 kali latihan adalah 2 kali dalam sehari, dan waktu 10 menit. Core stability Exercise dan Tandem Walking Exercise diberikan 3 kali seminggu dengan intensitas toleransi pasien dan diberikan Bridging Excercise, cat and camel exercise, cycling exercise.
Co-Authors A'yun, Az Zahra Qurrota Agus Setiyawan Al Muhdar, Fatimah Maimunah Alfina Chintya Damayanti Ali Multazam Alvinnya, Indah Amaliatul Khanifa Amaliyah Dina Anggraeni An Nisaa Primastuti Suhardi Putri Angga Pradipta Anni Afifatus Shalihah Annida Tri Alawiyah Annisa Nurlaili Khamidah Ardila, Nur Afifa Arham, Alifah Rohiidatul Arin Zakyatur Risqi Atika Yulianti Atika Yulianti Atika Yulianti Aulia Nur Cahyani Auliah , Rezki Auliya Vanissa Auliya Vanissa Az Zahra Qurrota A'yun BAYU PRASTOWO Bestari, Dt.Arief Rahman Cindy Dwi Fitria Damayanti, Alfina Chintya Dea Sari Oktaviani Devi Anggriani Devika, Triana Dhiyaa Salsabilla Diana Silvia Navila Dimas Sondang Irawan Dinda Dewi Kirana Dwi Gita Wahyuning Dzikri Maulana Putra Eleonora Elsa Sucahyo Fajar Abhyasa Abimanyu Fika Ertitri Fitria Fitriyani, Meylani Gadis Meinar Sari Gandhi Hartoyo Giska Anlya Hadi, Nabila Sabrina Hayati, Noor Mika Hope Septi Nur Rohmah Ika Arma Rani Ika, Sri Sunaringsih Imami, Diah Amelia Nurul Indah Permatasari Indiani, Wulan Intan Hardiana Novitasari Kiswati, Cempaka Indah Kristiyono Putro Kurnia Putri Utami Liyana Nurul Azmi M. Ariadika Al-kautsar Maghfuroh, Putri Nadzifatun Tri Mahiya Lintang Sahasika Mahiza Rahmayani Marlinda Rijal Marupa, Winda Rahmawati Merianti, Nisfah Mia Agustina Mohamad Fahri Line Mufakhiroh Mufakhiroh Mufakhiroh Mufakhiroh Mu’minah , Inas Roidah Natasya Anjani Nikmatur Rosidah Ni’mah, Ihdina Hikmatun Nor Adha Luthfia Afifa Novianti Purwa Bestari Nur Amalia Moh. Jafar Nontji Nur Fatihatul Faedah Nur Hikmah Nur janah, Nur Nurlaili Ramdani Nurul Aini Rahmawati Parasdya, Rama Manggala Pinurti, Hayu Putri Kusumaningtyas Putri, Peni Julia Putu Febby Sisilia Meliniawati Ragil Kusumawardana Rahman, Fadlul Syahidur Ratna Vidya Amelia Rijal, Marlinda Ritonga, Salsabila Fachraini Rosadi, Rakhmad Rosidah, Nikmatur Safun Rahmanto Septiyorini Septiyorini Septyo Rini Septyorini Septyorini Siska Indra Duriat Siti Ainun Ma'rufa Siti Ainun Ma'rufa Slamet . Sri Sunaringsih Ika Wardojo Stephanie, Apritia Suharni Raufe Suryani, Dhea Armelia Susi Susanti Syamsa Liatis Zailia Tantia Dewi Harianto Tantia Dewi Harianto Tjitra Wardani Tri Ayu Astuti Tri Hutami Wardoyo Tri Maghfuroh, Putri Nadzifatun Tri Martiana Trizah Ardha Widyaningtyas Sutiyo Tsania Putri Aminia Vivi Andika Sari Wahyuniningsih, Arlita Tri Wardhani, Ajeng Dyah Ayu Pramudya Y. Denny A. Wahyudiono Yahya, Wilma Shintari Yuniar Putri Ayu Maulidia Zidni Imanurrohmah Lubis