Articles
<![CDATA[Penerapan Strategi Scaffolding Pada Pembelajaran Fiqih Di Era Pasca Pandemi Covid-19 ]]>
<![CDATA[Amran Fauzi]]>;
<![CDATA[Herpratiwi Herpratiwi]]>;
<![CDATA[Riswandi Riswandi]]>
<![CDATA[ Sustainable Jurnal Kajian Mutu Pendidikan Vol 5 No 1 (2022): Sustainable ]]>
Publisher : <![CDATA[Lembaga Penjaminan Mutu, IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (489.537 KB)
|
DOI: 10.32923/kjmp.v5i1.2425
<![CDATA[Guru merupakan salah satu komponen yang sangat berpengaruh pada proses pembelajaran, karena guru memegang peranan yang sangat penting antara lain menyiapkan materi, menyampaikan materi, serta mengatur semua kegiatan belajar mengajar dalam proses pembelajaran. Dalam rangka memaksimalkan kemampuan siswa dalam belajar, dibutuhkan berbagai upaya yang harus dilakukan. Pendekatan atau strategi pembelajaran mempunyai andil dalam meningkatkan kemampuan siswa untuk memahami suatu konsep, dengan kolaborasi penggunaan media pembelajaran dan pendekatan yang tepat maka diharapkan siswa dapat menyerap konsep-konsep tersebut. Memaksimalkan kemampuan tersebut, mereka membutuhkan bantuan dari orang dewasa, dalam hal ini adalah guru. Namun, bantuan atau dukungan ini tidak dapat diberikan terus-menerus. Bantuan atau dukungan ini dikenal dengan Scaffolding. Tujuan dari tulisan ini adalah untuk mendiskripsikan strategi scaffolding dalam membantu siswa agar memaksimalkan kemampuannya. Metode penulisan yang digunakan adalah penelitian kualitatif. Hasil kesimpulan penerapan strategi scaffolding pada pembelajaran Fiqih dapat membantu siswa untuk memaksimalkan kemampuannya dalam memahami materi pelajaran.]]>
<![CDATA[Pengembangan Video Pembelajaran Pada Materi Ikatan Kimia Untuk Mendukung Pembelajaran Daring Berbasis Advance Organizer ]]>
<![CDATA[Niken Widyastuti]]>;
<![CDATA[Riswandi]]>;
<![CDATA[Helmy Fitriawan]]>
<![CDATA[ Cakrawala: Jurnal Pendidikan Vol 15 No 1 (2021) ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Pancasakti Tegal ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (368.057 KB)
|
DOI: 10.24905/cakrawala.v15i1.268
<![CDATA[The policy of learning from home due to the Covid 19 virus encourages teachers to create innovative learning media thatcan be accessed by students anywhere. Learning media is developed in accordance with learning objectives and studentneeds. The purpose of this research is to make learning videos to support advance organizer distance learning and tomeasure the attractiveness of learning videos that have been developed using the Dick and Carey model. The test subj ects inthis study were 39 students of class X of laboratory test analytical competence. Research instruments include observationsheets and interviews and attractiveness test questionnaires. The results of the attractiveness test showed a value of 3.45from a scale of 4.00. The conclusion of this research is that this learning video is attractive to use by students and supportadvance organizer distance learning]]>
<![CDATA[Pengembangan Sumber Belajar E-Learning Berbasis Blog pada Pembelajaran Biologi SMA ]]>
<![CDATA[Rahmad Suryanto]]>;
<![CDATA[Riswandi Riswandi]]>;
<![CDATA[Helmy Fitriawan]]>
<![CDATA[ EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN Vol 4, No 6 (2022): December 2022 ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/edukatif.v4i6.3921
<![CDATA[Tujuan penelitian ini adalah: 1) menganalisis potensi dan kondisi di kembangkan sumber belajar e-learning berbasis blog pada konsep Animalia; 2) enganalisis proses pengembangan yang menghasilkan produk sumber belajar e-learning berbasis blog pada konsep Animalia; 3) Mendeskripsikan karakteristik hasil pengembangan sumber belajar e-learning berbasis blog pada konsep Animalia; 4) menganalisis efektivitas sumber belajar e-learning berbasis blog pada konsep Animalia. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan dengan menggunakan desain didesain oleh Borg dan Gall. Subjek penelitian sebanyak 14 siswa kelas X IPA. Pengambilan data menggunakan catatan guru, observasi, wawancara, angket dan tes efektifitas melalui pretest dan postest. Data dianalisis menggunakan N-gain. Hasil penelitian dan pengembangan ini menunjukkan bahwa : 1) potensi dan kondisi di sekolah tempat kegiatan penelitian mendukung dan memungkinkan untuk dilakukan pengembangan sumber belajar sumber belajar E Learning berbasis blog; 2) produk yang dihasilkan divalidasi dan memenuhi validitas tinggi; 3) karakteristik dari sumber belajar ini dapat digunakan secara online, semua bahan dan sumber belajar telah disusun sistematis sesuai indikator dan tujuan pembelajaran pada KD Animalia, terdapat video dan animasi, serta berbasis blog; 4) sumber belajar ini efektif untuk meningkatkan hasil belajar biologi siswa pada konsep Animalia. ]]>
<![CDATA[EFEKTIFITAS DESAIN PELATIHAN MODEL ADDIE UNTUK MENINGKATKAN KOMPETENSI GURU SEKOLAH MINGGU ]]>
<![CDATA[Rafles Rafles]]>;
<![CDATA[Riswandi Riswandi]]>;
<![CDATA[Muhammad Nurwahidin]]>;
<![CDATA[Herpratiwi Herpratiwi]]>;
<![CDATA[Dwi Yulianti]]>
<![CDATA[ Media Bina Ilmiah Vol. 17 No. 7: Februari 2023 ]]>
Publisher : <![CDATA[LPSDI Bina Patria ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33578/mbi.v17i7.261
<![CDATA[Guru sekolah minggu adalah mereka yang memberikan pembelajaran pendidikan kerohanian pada anak-anak di gereja. Perekrutan guru sekolah minggu biasanya tidak berdasarkan kompetensi seorang guru sehingga pembelajaran di kelas terkesan monoton, sehingga perlu adanya pelatihan untuk meningkatkan kompetensi guru. Tujaun penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas desain pelatihan dengan menggunakan model ADDIE dalam meningkatkan kompetensi yang di miliki guru sekolah minggu. Dengan menggunakan metode Systematic Literature Review (SLR) dengan menemukan artikel jurnal nasional terindeks Sinta 1 sampai Sinta 4 terbitan tahun 2015 sampai tahun 2022. Hasil penelitian ini didaptkan bahwa model Addie dalam mendesain sebuah pelatihan dapat meningkatkan kompetensi guru sekolah minggu.]]>
<![CDATA[Pengembangan Modul IPAS Berbasis Proyek Untuk Meningkatkan Kreativitas Belajar Peserta Didik ]]>
<![CDATA[Desy Natalia]]>;
<![CDATA[Herpratiwi Herpratiwi]]>;
<![CDATA[Muhammad Nurwahidin]]>;
<![CDATA[Riswandi Riswandi]]>
<![CDATA[ Jurnal Teknologi Pendidikan : Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pembelajaran Vol 8, No 2 (2023): April ]]>
Publisher : <![CDATA[UNDIKMA ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33394/jtp.v8i2.6459
<![CDATA[Pembelajaran berbasis proyek adalah model pembelajaran yang menggunakan proyek atau kegiatan sebagai media pembelajaran Data hasil analisis menyebutkan bahwa lebih dari 50% peserta didik mengalami kesulitan belajar disebabkan minimnnya sumber belajar cetak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik, kemenarikan dan efektifitas pengembangan modul IPAS berbasis proyek untuk meningkatkan kreativitas belajar peserta didik SMKN 1 Gedongtataan. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan R&D (research and development) karena mengembangkan suatu produk dan menguji keefektifan produk, dengan menggunakan pendekatan kuantiatif dan kualitatif model ADDIE (Analisis, Desain, Development, Implementasi, Evaluasi) hasil penelitian disimpulkan Kreativitass belajar dapat bermanfaat bagi peserta didik kelak ketika menghadapai pekerjaan di dunia nyata. Kreativitas belajar dapat memberikan bekal kepada peserta didik untuk mampu menghadapi tantangan di masa mendatang, karena kreativitas merupakan salah satu kemampuan yang harus dimiliki oleh peserta didik dalam menghadapi tantangan abad 21. EfektifitaspenggunaanprodukyangdikembangkanpadamatapembelajaranProyek IPASpadamateriMakhluk hidup dan lingkungannya berdasarkanhasilreratagainternormalisasinya0,6297dengan kriteriasedang artinya modul berbasis proyek efektif meningkatkan kreativitas belajar peserta didik dengan kategori sedang.Berdasarkan hasil uji kemenarikan dinyatakan bahwa modul IPAS berbasis proyek memiliki nilai kemenarikan sebesar 84,5 (kategori menarik) yang artinya bahwa modul ini disukai oleh peserta didik.]]>
<![CDATA[Perancangan Pelatihan Book Digital Emaze Sebagai Sumber Belajar Peserta Didik Untuk Guru Abad 21 di Kota Bandar Lampung ]]>
<![CDATA[Heldawati Heldawati]]>;
<![CDATA[Dwi Yulianti]]>;
<![CDATA[Nurhanurawati Nurhanurawati]]>;
<![CDATA[Muhammad Nurwahidin]]>;
<![CDATA[Riswandi Riswandi]]>
<![CDATA[ Jurnal Teknologi Pendidikan : Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pembelajaran Vol 8, No 2 (2023): April ]]>
Publisher : <![CDATA[UNDIKMA ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33394/jtp.v8i2.6438
<![CDATA[Era revolusi industri 4.0 telah membawa banyak perubahan pada berbagai aspek kehidupan dimana teknologi memiliki peranan yang sangat besar dan menjadi motor utama perubahan di setiap aspek. Perubahan yang massive ini tentunya juga berdampak padabidang pendidikan. Penelitian ini bertujuan mengembangkan bahan ajar berbasis digital untuk guru yang dapat digunakan guru sebagai media penyampaian pesan serta dapat digunakan peserta didik untuk belajar secara mandiri dan menyenangkan.Metode penelitian yang dipilih dalam penelitian ini ialah metode SLR (Systematic Literature Review). Pengumpulan data dilakukan dengan mereview semua artikel terkait Pelatihan Book, Digital Emaze, Sumber Belajar, Peserta Didik, Guru Abad 21 dalam kurun waktu 2014-2021. Hasil penelitian dapat disimpulkan dewan guru kota Kabupaten Lampung. Hasil penelitian bahwa peranan media digital dapat menjadi solusi dalam menyelesaikan suatu permasalahan di dalam pembelajaran, dengan memanfaatkan media Emaze sebagai sumber belajar diharapkan dewan guru dapat berinovasi dan berkreativitas dalam penyampaian pesan pembelajaran pada peserta didik abad 21.]]>
<![CDATA[Pengembangan Metode Belajar Multimedia Dalam Menyampaikan Materi Geografi di Kelas (Studi: Pelatihan Guru Geografi) ]]>
<![CDATA[Umikurnia Umikurnia]]>;
<![CDATA[Herpratiwi Herpratiwi]]>;
<![CDATA[Sugeng Widodo]]>;
<![CDATA[Muhammad Nurwahidin]]>;
<![CDATA[Riswandi Riswandi]]>
<![CDATA[ Jurnal Teknologi Pendidikan : Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pembelajaran Vol 8, No 2 (2023): April ]]>
Publisher : <![CDATA[UNDIKMA ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33394/jtp.v8i2.6443
<![CDATA[Pendidikan sebagai suatu sistem terbuka tidak lepas dari masalah, baik masalah mikro ataupun masalah makro. Munculnya media-media pembelajaran berbasis digital seyogyanya memberikan kemudahan bagi guru dalam merancang metode pembelajaran menarik, menyenangkan dan meningkatkan kemampuan peserta didik dalam proses belajar mengajar di sekolah. Penelitian ini bertujuan merancang suatu program pelatihan multimedia pembelajaran kepada guru geografi khusunya dalam memberikan pembelajaran di dalam kelas. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan ADDIE, melalui 3 tahap pelaksanaan, yaitu tahap I pembekalan, tahap II praktek pembuatan multimedia, tahap ke III evaluasi dengan menyebarkan angket dan analisis interval. hasil penelitian Berdasarkan 5 pemateri yang mengusung berbagai multimedia pembelajaran, dapat disimpulkan bahwa multimedia dapat di integrasikan dalam semua bidang pembelajaran, tak terkecuali mata pelajaran Geografi Hasil evaluasi berkaitan dengan simulasi pelaksanaan pelatihan multimedia pembelajaran dari 25 responden menyatakan bahwa membutuhkan pelatihan dengan skor 8,20% yang artinya keseluruhan peserta sangat]]>
<![CDATA[Pengembangan Model Blended Learning Berbasis Google Site untuk Meningkatkan Efektivitas Pembelajaran Siswa ]]>
<![CDATA[Yustika Muliana Pubian]]>;
<![CDATA[Dwi Yulianti]]>;
<![CDATA[Helmy Fitirawan]]>;
<![CDATA[Muhammad Nurwahidin]]>;
<![CDATA[Riswandi Riswandi]]>
<![CDATA[ Jurnal Teknologi Pendidikan : Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pembelajaran Vol 8, No 2 (2023): April ]]>
Publisher : <![CDATA[UNDIKMA ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33394/jtp.v8i2.6604
<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kemenarikan dan efektivitas pengguna terhadap pengembangan media pembelajaran blended learning berbantu google sites di SDN 2 Way Dadi. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian pengembangan (Research and Development). Pada penelitian ini menggunakan penedekatan ADDIE (Analyze, Design, Development, Implementation, Evaluation). Penelitian pengembangan ini di lakukan di SD Negeri 2 Way Dadi Bandar Lampung. Subjek penelitian ini adalah kelas V dengan jumlah siswa sebanyak 30 orang, yang dilakukan pada semester ganjil tahun pelajaran 2022/2023. Kemenarikan media pembelajaran blended learning berbantu google sitess dari prespektif peserta didik dapat dikategorikan sangat menarik dengan nilai 80,9 untuk ujicoba skala kecil dan kategori sangat menarik juga dengan nilai 80,3 untuk uji skala besar, Selain itu beberapa respon juga dikemukakan mengenai kemenarikan produk seperti tidak membosankan dan meningkatkan kemandirian belajar peserta didik. Selanjutnya Keefektifan penggunaan model pembelajaran blended learning berbantu google sitess yang diterapkan dalam proses pembelajaran mendapatkan nilai uji effect size sebesar 0,62 dengan kategori sedang, Hal ini menyebabkan model pembelajaran blended learning berbantu google sitess cukup efektif untuk digunakan dalam proses pembelajaran.]]>
<![CDATA[Pelatihan Model Kepemimpinan Kepala Sekolah Mengimplementasikan Learning Organization untuk Mencapai Sekolah Efektif di Kabupaten Pringsewu ]]>
<![CDATA[Riswandi]]>;
<![CDATA[Lungit Wicaksono]]>;
<![CDATA[Mujiyati]]>;
<![CDATA[Fadhilah Khairani]]>
<![CDATA[ Jurnal Pengabdian Masyarakat Ilmu Pendidikan Vol. 1 No. 02 (2022): November 2022 ]]>
Publisher : <![CDATA[Jurusan Ilmu Pendidikan - Universitas Lampung ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (200.424 KB)
|
DOI: 10.23960/jpmip.v1i02.42
<![CDATA[Learning organization is an important aspect in achieving organizational success which is carried out by a group of people with the same goals. A learning organization should have been implemented at every school level. The purpose of carrying out this service activity is to provide understanding and knowledge and readiness that must be designed to achieve effective schools in elementary schools in Pringsewu Regency. So that the specific target to be achieved is that participants can implement a learning organization to achieve effective schools through the principal's leadership model. The methods used are (1) discourse; present analysis of various related government regulations; (2) brainstorming and discussion; explore information on participants' understanding and what has been done; (3) role playing; improve the management ability of participants; and (4) analysis of the documents needed to design effective schools. The targets of this activity are principals and elementary school teachers in Pringsewu Regency. The results of community service activities obtained an average post-test of 88, higher than the pre-test which was 53.85. So the average percentage is 64.23%. Based on the results of the evaluation of activities, it is recommended that such training be followed up by expanding the target audience to design effective schools in elementary school.]]>
<![CDATA[The Influence of Elementary School Principal's Transformational Leadership Behavior in Cultivating Entrepreneurial Character of the Millennial Generation ]]>
<![CDATA[Riswandi Riswandi]]>;
<![CDATA[Aradatullah Dita Illahiyah]]>;
<![CDATA[Deviyanti Pangestu]]>;
<![CDATA[Nur Ridha Utami]]>
<![CDATA[ Edumaspul: Jurnal Pendidikan Vol 7 No 2 (2023): Edumaspul: Jurnal Pendidikan ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Muhammadiyah Enrekang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33487/edumaspul.v7i2.6506
<![CDATA[The rapid and complex changes in education today demand the presence of leaders who are able to overcome the challenges. Principals who practice transformational leadership encourage millennial teachers to have a clear vision, flexibility and the ability to cope with changes in education. The purpose of this study was to analyze and determine the effect of transformational leadership behavior of elementary school principals on building the entrepreneurship character of the millennial generation in Tanjung Karang Barat Sub-district, Bandar Lampung City. This research uses a quantitative approach. The population in this study was 131 elementary school educators in Tanjung Karang Barat District, Bandar Lampung City so that 56 educators. Data collection was carried out using a questionnaire. Data analysis used simple regression which had previously been carried out regression prerequisite tests, namely normality test and linearity test. The results of this study indicate that there is a positive and significant effect of transformational leadership behavior of elementary school principals on the entrepreneurial character of the millennial generation in Tanjung Karang Barat District, Bandar Lampung City with the acquisition of the namely 5.276> 2.005. The conclusion in this study is that with inspirational and empowering leadership, principals can motivate and influence millennial educators to build an attitude of entrepreneurship, innovation and independence needed to face real-world challenges and contribute positively to the world of education and society at large.]]>
