Claim Missing Document
Check
Articles

SITUATION-BASED LEARNING UNTUK MENINGKATAN KEMAMPUAN CREATIVE PROBLEM SOLVING MATEMATIS SISWA SD Isrok’atun, Isrok’atun; Tiurlina, Tiurlina
Mimbar Sekolah Dasar Vol 1, No 2 (2014)
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53400/mimbar-sd.v1i2.885

Abstract

In general, the learning activity that occurs is more emphasis on the process of learning to learn to answer questions rather than learn how to present the question. Students do not learn how to bring mathematical problems (problem posing) are of interest to them, from a mathematical situation faced. This results in the problem of finding the weak ability of students, so the ability of the idea of finding and problem solving students also weak. Idea finding, problem finding and problem solving is an aspect of the ability of Creative Problem Solving (CPS) mathematically. Therefore, the ability of CPS becomes very necessary to be developed in the learning of mathematics. For this purpose, the necessary mathematics learning more digging ability in presenting the problem and resolve the concerns raised by the students themselves, using the Situation-Based Learning (SBL). This study used a quasi-experimental. The results of the study concluded that an increase in the ability to obtain mathematical CPS students getting SBL better learning than students who received conventional learning significantly. CPS strongest mathematical ability of the students are in fact finding aspects, while CPS mathematical abilities of the students in the weakest aspect of finding acceptance. Keywords: mathematical situation, a mathematical problem, creative problem solving mathematical, situation-based learning.
PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA Kulsum, Vivi Septiani; Subarjah, Herman; Isrok’atun, Isrok’atun
Jurnal Pena Ilmiah Vol 1, No 1 (2016)
Publisher : Jurnal Pena Ilmiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/jpi.v1i1.3048

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kemampuan pemecahan masalah matematis yang harus dikuasai oleh siswa sekolah dasar (SD), karena merupakan salah satu tujuan pembelajaran matematika. Berdasarkan hasil uji coba terbatas, kemampuan pemecahan masalah matematis siswa SD masih rendah. Salah satu cara untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematis dengan menerapkan pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTL). Penerapan pendekatan CTL juga diprediksi berdampak pada meningkatnya motivasi belajar siswa. Penelitian ini menggunakan desain kontrol pretes-postes. Populasi penelitian ini adalah siswa SD se-Kecamatan Cimalaka pada level unggul. Sampel yang digunakan  pada penelitian ini adalah SDN Cimalaka III kelas V-A dan kelas V-B. Instrumen penelitian berupa tes kemampuan pemecahan masalah matematis, skala sikap motivasi belajar siswa, lembar observasi siswa dan guru, dan angket terbuka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendekatan CTL dapat meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematis dan motivasi belajar siswa. Pendekatan CTL lebih baik dibandingkan pendekatan konvensional dalam meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematis dan motivasi belajar siswa. Kata Kunci : Contextual Teaching and Learning, Kemampuan Pemecahan Masalah                      Matematis, Motivasi Belajar Siswa
PENGARUH MODEL PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA Abdurrozak, Rizal; Jayadinata, Asep Kurnia; Isrok'atun, Isrok'atun
Jurnal Pena Ilmiah Vol 1, No 1 (2016)
Publisher : Jurnal Pena Ilmiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23819/pi.v1i1.3580

Abstract

Fokus penelitian ini mengenai kemampuan berpikir kreatif siswa. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui peningkatan kemampuan berpikir kreatif siswa sebagai akibat dari pembelajaran PBL. Penelitian ini merupakan penelitian kuasi eksperimen dengan pemilihan sampel melalui cara purposive sampling. Sampel yang diambil adalah kelas IV di SDN Paseh 2 dan SDN Legok 1. Instrumen penelitian menggunakan soal tes kemampuan berpikir kreatif dan hasil belajar, angket terbuka, lembar observasi keaktifan siswa dan kinerja guru, serta catatan lapangan. Analisis data menggunakan uji normalitas, uji Wilcoxon, uji Mann Whitney, uji Gain dan analisis data deskriptif. Analisis data ditinjau berdasarkan data keseluruhan hasil tes. Berdasarkan hasil analisis tersebut diperoleh 1) terdapat peningkatan kemampuan berpikir kreatif siswa dengan menggunakan model PBL, 2) terdapat peningkatan hasil belajar siswa dengan menggunakan model PBL, 3) kemampuan berpikir kreatif siswa dengan menggunakan model PBL lebih baik daripada menggunakan model konvensional, 4) terdapat faktor pendukung dan penghambat dalam meningkatkan kemampuan berpikir kreatif siswa.Kata kunci: Model Problem Based Learning, Kemampuan Berpikir Kreatif
PENGARUH PENDEKATAN KONTEKSTUAL BERBANTUAN MEDIA “BOCAH UNIK” TERHADAP KEMAMPUAN PEMAHAMAN DAN KONEKSI MATEMATIS SISWA Nurfalah, Evi; Irawati, Riana; Isrok'atun, I.
Jurnal Pena Ilmiah Vol 2, No 1 (2017)
Publisher : Jurnal Pena Ilmiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/jpi.v2i1.11232

Abstract

The research purposed are to knew influence by contextual approach with “Bocah Unik” to the mathematical understanding and student’s mathematical connections and how correlation from that ability. The method used is quasi experimental with the nonequivalent control group design. The sample are students of fourth grade elementary school from SDN Bendungan 2 as an experimental class and SDN Sukamulya as an controlling class. The instruments used are mathematical understanding test,  mathematical connections test, observation sheet of teacher performance, observation sheet of student activities, student journals and field notes. The research results that mathematical understanding ability of conventional approach is better than contextual approach. While, mathematical connections ability of contextual approach is better than the control one. There is a correlation between mathematical understanding and mathematical connections ability. So, the student who has a good ability of mathematical understanding is inclined that the student has a good ability of mathematical connection.
PENERAPAN PENDEKATAN PROBLEM-BASED LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA Nurhalimah, N.; Isrok'atun, I.; Maulana, M.
Jurnal Pena Ilmiah Vol 2, No 1 (2017)
Publisher : Jurnal Pena Ilmiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/jpi.v2i1.11260

Abstract

This study aims to improve the ability of solving mathematical problems and learning motivation in primary school through learning by using problem-based learning (PBL) approach. The method used is a free variable experimental method (quasi experimental) with design control group is not equivalent. Population in this research is all class V in Sumedang South. Meanwhile, the sample is the students of class V SDN Sukaraja I (control) and SDN Sukaraja II (experimental). Instruments used in the form of problems of mathematical problem solving skills, learning motivation attitude scale, teacher performance observation sheet and student activity, and student response questionnaire. Result of research with significance level α = 0,05 shows that conventional approach and PBL approach can increase the ability of mathematical problem solving and student's learning motivation. The improvement is influenced by the performance of the teacher which done well so that the students can follow the learning very good.
CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIS SISWA Fatmawati, Finna Fadilla; Isrok’atun, Isrok’atun; Subarjah, Herman
Jurnal Pena Ilmiah Vol 1, No 1 (2016)
Publisher : Jurnal Pena Ilmiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23819/pi.v1i1.3027

Abstract

Penelitian ini didasarkan pada pemikiran bahwa kemampuan pemahaman matematis merupakan hal yang mampu dikembangkan melalui pembelajaran nyata. Salahsatu pendekatan yang cocok untuk meningkatkan kemampuan pemahaman matematis adalah contextual teaching and learning. Adapun pembatasan masalah dalam penelitian ini yaitu: (1) peningkatan kemampuan pemahaman matematis menggunakan CTL; (2) peningkatan kemampuan pemahaman matematis menggunakan pendekatan konvensional; (3) perbedaan peningkatan kemampuan pemahaman matematis menggunakan CTL dengan pendekatan konvensional dan (4) respon siswa terhadap pembelajaran menggunakan CTL. Penelitian ini menggunakan metode the nonequivalent control group design dan termasuk jenis penelitian kuasi eksperimen. Teknik pengumpulan dilakukan melalui pretes dan postes untuk melihat peningkatan terhadap kemampuan pemahaman matematis siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran menggunakan CTL dapat meningkatkan kemampuan pemahaman matematis siswa lebih baik dibandingkan pendekatan konvensional. Selain itu, siswa memberikan respon positif (baik) terhadap penggunaan CTL dengan menyatakan menyenangi dan ikut aktif dalam CTL.Kata kunci: pembelajaran menggunakan CTL, pendekatan konvensional kemampuan pemahaman matematis, respon siswa
PENERAPAN PENDEKATAN SOMATIS AUDITORI VISUAL INTELEKTUAL PADA MATERI SUMBER ENERGI BUNYI UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA Azizah, Nur; Sujana, Atep; Isrok’atun, Isrok’atun
Jurnal Pena Ilmiah Vol 1, No 1 (2016)
Publisher : Jurnal Pena Ilmiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23819/pi.v1i1.2978

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengatasi permasalahan pada hasil belajar siswa kelas IV B di SDN Pawenang. Pendekatan SAVI salah satu alternatif yang dipilih untuk mengatasi permasalahan pada hasil belajar siswa dalam materi sumber energi bunyi di kelas IV B. Metode penelitian yang digunakan yaitu penelitian tindakan kelas. Desain yang digunkan dalam penelitian ini mengacu pada desain Kemis dan Mc Tagart, yaitu siklus berputar yang terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Setiap siklus tindakan yang dilakukan mengalami peningkatan pada kinerja guru, aktivitas siswa, dan hasil belajar siswa. Peningkatan yang terjadi pada siklus III telah mencapai target yang diinginkan, sehingga siklus dihentikan sampai siklus III. Berdasarkan penelitian yang dilakukan, penerapan pendekatan SAVI pada materi sumber energi bunyi dapat meningkatkan hasil belajar siswa.
PENDEKATAN EKSPLORATIF UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF DAN DISPOSISI MATEMATIS Rosdiana, Daniar; Subarjah, Herman; Isrok’atun, Isrok’atun
Jurnal Pena Ilmiah Vol 1, No 1 (2016)
Publisher : Jurnal Pena Ilmiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23819/pi.v1i1.3001

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kemampuan berpikir kreatif matematis siswa sekolah dasar. Salah satu pendekatan yang dapat mengembangkan kemampuan tersebut  adalah pendekatan eksploratif. Berdasarkan tahapan dan prinsip pendekatan eksploratif, ada kecenderungan dapat meningkatkan kemampuan berpikir kreatif matematis, juga disposisi matematis. Tujuan dari penelitian ini yaitu mengetahui peningkatan kemampuan berpikir kreatif dan disposisi matematis siswa. Penelitian eksperimen ini menggunakan desain kelompok  kontrol pretes-postes. Populasi pada penelitian ini ialah seluruh siswa kelas V SD se-Kecamatan Sumedang Selatan pada level unggul. Adapun sampel yang digunakan yaitu siswa kelas V SDN Sukaraja I sebagai kelas eksperimen dan siswa kelas V SDN Cipameungpeuk sebagai kelas kontrol. Sampel dipilih secara acak. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini yaitu tes kemampuan berpikir kreatif matematis, skala sikap disposisi matematis, lembar observasi, dan catatan lapangan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pendekatan eksploratif dapat meningkatkan kemampuan berpikir kreatif dan disposisi matematis, serta lebih baik dibandingkan menggunakan pendekatan konvensional. Kata Kunci: pendekatan eksploratif, kemampuan berpikir kreatif, disposisi matematis.
PENERAPAN METODE PANTAU, PANGKAS, PADUKAN, PANGGIL (4P) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS SISWA DALAM MERINGKAS CERITA Widyastuti, Linda; Iswara, Prana Dwija; Isrok’atun, Isrok’atun
Jurnal Pena Ilmiah Vol 2, No 1 (2017)
Publisher : Jurnal Pena Ilmiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23819/jpi.v2i1.9530

Abstract

In skill writing students particular learning the indonesian language should owned by each student because that easier to understand every word learned it.In terms of summarizing, students is expected to develop a language she had own.One strategy that can be used teachers by using the method observation, prune, pair, call ( 4P ), can solve the problems in terms of summarizing story.Through this method students will be easy working on a summary clearly, short, and dense. Can then be packed into several a sentence or paragraph.Occurring at the time of in the field, not all the teacher use this method when learning summarizing ongoing.Because this method rarely worn in primary schools.This article discuss regarding the application of observation method, prune, padukan, call ( 4P) to improved the skills of writing students in summarizing story in grade 5 at SDN Pasanggrahan 2 kecamatan sumedang south sumedang district.
PENDEKATAN REALISTIC MATHEMATICS EDUCATION UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KONEKSI DAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA Bunga, Non; Isrok’atun, Isrok’atun; Julia, Julia
Jurnal Pena Ilmiah Vol 1, No 1 (2016)
Publisher : Jurnal Pena Ilmiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23819/pi.v1i1.2973

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan kemampuan koneksi dan komunikasi matematis siswa setelah mendapatkan pembelajaran dengan pendekatan RME; serta perbedaan peningkatan kemampuan koneksi dan komunikasi matematis antara siswa yang mendapatkan pembelajaran dengan pendekatan RME dengan siswa yang mendapatkan pembelajaran konvensional. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode penelitian eksperimen dengan pretest-posttest control group design. Subjek penelitian yaitu siswa kelas IV SDN Ketib sebagai kelas eksperimen dan siswa kelas IVA SDN Sindangraja sebagai kelas kontrol. Instrumen yang digunakan yaitu soal tes kemampuan koneksi dan komunikasi matematis. Hasil penelitian menunjukkan, peningkatan kemampuan koneksi matematis di kelas eksperimen termasuk ke dalam kriteria tinggi, sedangkan kemampuan komunikasi matematis termasuk ke dalam kriteria sedang; serta perbedaan peningkatan kemampuan koneksi dan komunikasi matematis siswa di kedua kelas menunjukkan, pendekatan RME lebih baik daripada pembelajaran konvensional dalam meningkatkan kemampuan koneksi matematis, dan pembelajaran konvensional lebih baik daripada pendekatan RME dalam meningkatkan kemampuan komunikasi matematis.
Co-Authors AA Sudharmawan, AA Aah Ahmad Syahid, Aah Ahmad Aan Komariah Abdurrozak, Rizal Agus Mulyana Agus Mulyana Ali Djamhuri Ali Ismail Andriani K, Ria Andriani, Aas Anggarani, Mayang Anggita Putri Alystia Ani Nur Aeni, Ani Nur Anisa Fiola Karimah Aqilah, Benazir Arisandi, Shilfi Atep Sujana Avi Andini Pradita Ayeniah, Vivi Azizah, Nisa Rizky Noer Bunga, Non Cici Sri Haryani Cucun Sunaengsih, Cucun Dadan Djuanda, Dadan Dadang Kurnia, Dadang Darusman, Hera Haerunisa Dea Kania Dela Arwanda Dela Arwanda Delfi, Iftina Desiyanti, Tintin Dewi, Wita Puspita Diah Gusrayani, Diah Dina Laelatul Fadhilah Dita Yessi Amalia Ely Fitriani Ely Susanti Endang Solihah Erin Giri Arum Faridah, Nenden Fariz, Irsyad Nur Fatimah, Lutfiah Fatmawati, Finna Fadilla Fauziah, Mila Sri Fazrin, Mutiara Fitriani, Ely Hanbali, Ayala Paska Hanifah, Nurul Alif Hapizah Hartanti, Khanza Khalisha Haryani, Cici Sri Haryanti, Tia Sri Herdiansyah, Mohamad Herman Subarjah Husniah, Giny Nuraeni Indaryanti Indaryanti Irawati, Riana Irawati, Riana Jannah, Iftah Miftahul Jannah, Sri Rodiyatul Jayadinata, Asep Kurnia Jayadinata, Asep Kurnia Julia Julia Julia Julia Julia, J. Juneli, Juni Artha Junianti, Chealsy Kania Mukarromah Karlina, Dety Amelia Khairunnisa, Ajeng Alya Kulsum, Vivi Septiani Leli Yulifar Lia Nur Anggraini Linda Purwanti, Linda Lionar, Uun Listiorini, Anisa Luky Adrianto Lusiani, Resi Maulana Maulana Maulana Maulana Maulana, Maulana Maulana, M. Maulana, M. Maulida, Shelly Ainun Mawaddah, Ilma Meisa Rahayu Mela Minkhatul Maula Melati, Stella Riski Mochammad Imron Awalludin Muhamad Ramdan, Muhamad Muharom, Titan Radiansyah Mukarromah, Kania Nadya Izdamia Rahmi Najah, Naylan Nawangwulan, Mutiara Dwi Nikmah, Syifa Diana Naelin Novia Shafa Salsabila Novianti Novianti, Ersa Nur Aeni, Ani Nurafifah, Tias Siti Nurdinah Hanifah Nurfalah, Evi Nurfitriyana, Yeyen Nurhalimah, N. Nurjanah, Vivi Fauzia Nurlela, Eneng Siti Fatimah Nurrahman, Dennys Shaldy Nuryati, Fitria Olisna, Olisna Pelawi, Eko Lawianta Popoh Rohaeti Prana Dwija Iswara, Prana Dwija Priantini, Friska Novita Putri, Maharani Larasati Putri, Sin Sin Larang Puza Halimatu Sa'diyah Rahayu, Ayu Sri Rahayu, Meisa Rahayu, Ninda Ajeng Mustika Rahmawati, Ayu Wulan Rahmi, Nadya Izdamia Ratna Nindya Regina Lichteria Panjaitan, Regina Lichteria Rika Yulia Rimadhani, Hikmahtin Rohman, Yusuf Abdul Roningsih, Roningsih Rosdiana, Daniar Rosdiyana, Rosdiyana Rosi Rosmiati Rosmala, Amelia Rosmiati, Rosi Salsabila Baliani Putri Sopian Sastabila, Nadia Sholeha, Herisa Hardiyanti Silfiani, Sindy Simarmata, Ruth Helen Siska Nurmalasari SITI MARYAM Siti Nur Fatimah Siti Nuraeni, Siti Siti Rukhoyah Fitriyah Sudin, Ali Sunarya, Dede Tatang Suryati, Yustika Indira Sylvia Alfaeni Ummah Tiar Aulia Maulid Tikamala, Tikamala Tiurlina Tiurlina Upit Yulianti Upit Yulianti Ushalihah, Annisa Viena Aunillah Carl Vinson Visella, Yusti Arbianti Widyastuti, Linda Wita Puspita Dewi Yedi Kurniadi, Yedi Yeyen Nurfitriyana Yolanda S, Monika Yulandari, Prida Yuliana, Isty Yulianingsih, Yusi Yunita Syahrani