Claim Missing Document
Check
Articles

Perancangan Alat Ukur Digital untuk Tinggi dan Berat Badan dengan Output Suara berbasis Arduino UNO AFDALI, MUHAMMAD; DAUD, MUHAMMAD; PUTRI, RAIHAN
ELKOMIKA: Jurnal Teknik Energi Elektrik, Teknik Telekomunikasi, & Teknik Elektronika Vol 5, No 1 (2017): ELKOMIKA
Publisher : Institut Teknologi Nasional, Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26760/elkomika.v5i1.106

Abstract

ABSTRAKAlat pengukur tinggi badan dan penimbang berat badan yang sekaligus memberikan informasi berat badan ideal akan sangat bermanfaat bagi para pengguna. Oleh karena itu, dalam penelitian ini, dirancang dan direalisasikan suatu alat ukur yang sekaligus dapat mengukur tinggi badan dan berat badan serta memberikan informasi ideal atau tidaknya berat badan yang terukur. Alat ukur ini menggunakan Arduino Uno sebagai otaknya, sensor ultrasonik untuk mengukur tinggi badan, dan sensor strain gauge untuk mengukur berat badan. Data dari kedua sensor tersebut diolah oleh Arduino untuk mendapatkan indeks massa tubuh (IMT) dan berat badan ideal (BBI). Nilai tinggi badan, berat badan, dan berat badan ideal akan ditampilkan pada LCD. Selanjutnya, informasi suara menyangkut kondisi berat badan yaitu ideal, gemuk, atau kurus akan dikeluarkan oleh speaker. Berdasarkan hasil pengujian dan analisis data maka diperoleh nilai persentase keberhasilan rata-rata pada pengukuran tinggi badan adalah 96,80% dan pada pengukuran berat badan adalah 99,04%. Sedangkan tingkat keberhasilan penampilan informasi suara adalah 95%.Kata kunci: Alat ukur digital, tinggi badan, beratbadan, Arduino, output suara.ABSTRACTAn instument for measuring height and weight while providing information ideal weight for users will be very helpful. Therefore, in this study, it was designed and realized a measuring instrument which can simultaneously measure the height and weight as well as providing the ideal information whether or not the weight measured. This instrument uses an Arduino Uno as the brain, the ultrasonic sensor to measure the height and strain gauge sensor for measuring weight. Data from the sensors is processed by the Arduino to get a body mass index and ideal weight. The values of height, weight, and ideal weights will display on LCD. Furthermore, voice information regarding the ideal conditions of weight, namely ideal, fat, or thin will be emitted by a speaker. Based on test results and data analysis, obtained that values of the average percentage of success at the height measurement was 96.80% and the weight measurement was 99.04%,respectively. While the success rate of emitting the sound information is 95%.Keywords: Digital measuring instrument, height, weight, Arduino, sound output.
Study Coordination Design of Over Current Relay on The Kiln Area Electrical System Putri, Raihan; Juliadi, Endri; Jannah, Misbahul; Ramji, D. R.; Al-Ani, Waleed Khalid Ahmed
Journal of Renewable Energy, Electrical, and Computer Engineering Vol 1, No 2 (2021): September 2021
Publisher : Institute for Research and Community Service, Universitas Malikussaleh, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/jreece.v1i2.5570

Abstract

PT. Semen Padang is one of the largest cement producers in western Indonesia, along with the development of the cement industry PT. Semen Padang added a new Indarung VI factory to support the production process to meet market demand. With the addition of this new factory, a good safety design is needed in the design of the electrical system so that production continuity is not disturbed and reliability values are high. Therefore, over-current protection coordination studies are needed on the electrical system of the kiln area at Trafo 2 Indarung VI PT. Semen Padang to get a safe and reliable system. In the final task, this time will be done modeling, simulation of load flow and short circuit, calculation of relay settings, and simulation of coordination of overcurrent protection phase interference in the electrical system kiln area in Transformer 2 Factory Indarung VI PT. Semen Padang. The plot results of the coordination of the time flow curve obtained through the results of analysis and manual calculations recommended tuning pick-up overcurrent relayand grading time overcurrent relaytuning phase interference. Grading time between overcurrent relay is coordinated by 0.2 seconds. With the protection coordination setting, the electrical system of the kiln area at the Indarung VI factory PT. Semen Padang is safer and more reliable.
Pembangkit Listrik Tenaga Bayu sebagai Sumber Alternatif pada Mesjid Tengku Bullah Universitas Malikussaleh Raihan Putri; Arnawan Hasibuan; Ezwarsyah Ezwarsyah; Misbahul Jannah; Robi Kurniawan; Widyana Verawaty Siregar; M Sayuti Sayuti
-
Publisher : RELE (Rekayasa Elektrikal dan Energi) : Jurnal Teknik Elektro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (724.872 KB) | DOI: 10.30596/rele.v5i1.10788

Abstract

Abstrak Salah satu energi terbarukan yang berkembang pesat di dunia saat ini adalah energi angin. Energi angin merupakan energi terbarukan yang sangat fleksibel, ramah lingkungan dan memiliki efisiensi kerja yang baik. Sebagian besar kebutuhan listrik di Aceh masih sangat bergantung pada pasokan listrik (PLN) dari Sumatera Utara. Saat ada gangguan sedikit saja, akan terjadi pemadaman bergilir di beberapa wilayah Aceh. Oleh karenanya penulis akan membahas mengenai Perencanaan Pembangkit Listrik Tenaga Angin (Bayu) dan penentuan jenis tipe turbin angin yang sesuai. Lokasi penelitian ini dilakukan pada Mesjid Tengku Bullah, Universitas Malikussaleh. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode studi kepustakaan dan metode eksperimen. Selan itu, software yang digunakan dalam penelitian ini adalah HOMER (Hybrid Optimization of Multiple Energy Resources). Hasil penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa kecepatan angin yang diperoleh tergolong dalam kriteria jenis kecepatan angin kelas 4. Berdasarkan hasil pada HOMER potensi energi listrik yang dihasilkan oleh Wind Turbine dikawasan Mesjid Teungku Bullah Universitas Malikussaleh dengan memanfaatkan potensi energi angin yang didapat, menghasilkan energi listrik sebesar 45.714,82 KWh per tahunnya. Energi yang dihasilkan oleh Wind Turbine dapat memenuhi konsumsi energi pada Mesjid Teungku Bullah Universitas Malikussaleh melihat konsumsi energi pada Mesjid Teungku Bullah Universitas Malikussaleh hanya sebesar 13.541,30 KWh pertahun.Kata kunci : Energi Terbarukan, Energi Angin, Pembangkit Listrik Tenaga BayuAbstract One of the fastest growing renewable energies in the world today is wind energy. Wind energy is a renewable energy that is very flexible, environmentally friendly and has good work efficiency. Most of the electricity demand in Aceh is still very dependent on the electricity supply (PLN) from North Sumatra. When there is the slightest disturbance, there will be rotating blackouts in several areas of Aceh. Therefore, the author will discuss the Planning of Wind Power Plants (Bayu) and determining the appropriate types of wind turbines. The location of this research is the Tengku Bullah Mosque, Malikussaleh University. The method used in this research is the literature study method and the experimental method. In addition, the software used in this research is HOMER (Hybrid Optimization of Multiple Energy Resources). The results of the research that have been carried out can be concluded that the wind speed obtained belongs to the criteria for the type of wind speed class 4. Based on HOMER, the potential for electrical energy produced by the Wind Turbine in the area of the Teungku Bullah Mosque, Malikussaleh University, by utilizing the potential of wind energy obtained generates 45,714.82 KWh of electrical energy per year while energy consumption is only 13,541.30 KWh per year.Keywords : Renewable Energy, Wind Energy, Wind Power Generation
PERANCANGAN RADIAL FLUX PERMANENT MAGNET SYNCHRONOUS GENERATOR SEBAGAI PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA ANGIN MENGGUNAKAN FINITE ELEMENT METHOD (FEM) muhammad ilham manishe; Arnawan Hasibuan; Raihan Putri
Jurnal Energi Elektrik Vol 10, No 1 (2021): JEE Edisi April 2021
Publisher : Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/jee.v10i1.4895

Abstract

Penelitian ini tentang perancangan desain dan simulasi Permanent Magnet Synchronous Generator (PMSG) yang memiliki prospek cerah dalam aplikasi turbin angin skala kecil. Turbin angin sebagai pembangkit listrik yang menjadi kebutuhan yang sangat penting dalam kehidupan manusia. Pembangkit listrik yang murah dan mudah dengan tingkat efesiensi yang tinggi adalah salah satu jawaban atas permasalahan akan kebutuhan listrik. Metode Fenite Element Method (FEM) adalah alat untuk mempelajari dan merancang Permanent Magnet Synchronous Generator (PMSG). Penelitian ini bertujuan untuk merancang model Permanent Magnet Synchronous Generator (PMSG), Generator yang diracang memiliki jumlah 18 slot ,16 pole dan 3 fasa dengan menggunakan radial flux. Hasil dari pemodelan dan simulasi PMSG ini dapat membangkitkan daya sebesar 661,234 Watt pada kecepatan 1000 RPM dengan efisiensi mencapai 81 %.
Analis Pengaruh Pembebanan Terhadap Masa Pakai Transformator di PT.PJB UBJ O&M PLTMG Arun Mukhlis Abdul Muthalib; Adi Syahputra Ritonga; Raihan Putri; Habib Muharry Yusdartono
Jurnal Energi Elektrik Vol 10, No 1 (2021): JEE Edisi April 2021
Publisher : Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/jee.v10i1.4887

Abstract

Abstrak— Kebutuhan listrik di Aceh terutama di daerah Lhokseumawe berpengaruh terhadap salah satu peralatan yang membantu penyaluran energy listrik dari pembangkit ke konsumen. Salah satu peralatan pembantu penyaliran listrik ke konsumen adalah transformator atau yang biasa disingkat dengan trafo. Menurut publikasi IEC 60076-7 ditetapkan bahwa trafo memiliki umur selama 20,55 tahun atau 180000 jam. Namun, kenyataannya umur trafo dapat menjadi lebih pendek karena pengaruh faktor pembebanan dan suhu dari trafo. Penelitian ini membahas tentang pengaruh pembebanan dan temperatur lingkungan terhadap susut umur transformator daya 36/ 60 MVA pada blok 3 dan blok 4 yang dilakukan di PT. PJB UBJ O&M PLTMG Arun Lhokseumawe, Nangroe Aceh Darussalam. Dari hasil perhitungan setelah 4 tahun trafo beroperasi, apabila trafo diberikan beban 100% maka trafo akan mengalami penyusutan umur sebesar 2,52 p.u/ hari sehingga memiliki sisa umur (untuk melakukan operasi) selama 10 tahun. Sedangkan untuk trafo yang diberikan beban 90% maka trafo akan mengalami penyusutan umur sebesar 1,44 p.u/ hari sehingga memiliki sisa umur ( untuk melakukan operasi) selama 18 tahun lagi. Dan untuk trafo yang diberikan beban 80% maka trafo tersebut akan mengalami penyusutan umur sebesar 0,67 p.u/ hari sehingga akan memiliki sisa umur (untuk melakukan operasi kembali) selama 38 tahun lagi. Dari perhitungan di atas diperoleh susut umur diakibatkan oleh suhu lingkungan diperoleh untuk jenis pendingin ONAN pada blok 3 sebesar 0,71 p.u/ hari dan pada blok 4 sebesar 0,70 p.u/ hari. Sedangkan pada jenis pendingin ONAF pada blok 3 sebesar 0,004 p.u/ hari dan pada blok 4 sebesar 0,005 p.u/ hari. Hal ini sesuai dengan peraturan SPLN50/ 1982 mengenai susut umur transformator.Kata Kunci : Pembebanan, Susut Umur, Transformator 
ANALISA SETTING KOORDINASI PROTEKSI OVER CURRENT RELAY PADA JARINGAN DISTRIBUSI DI PT. PLN (PERSERO) ULP PANGKALAN BRANDAN Elvi Idriana; Raihan Putri; Selamat Meliala; Dedi Fariadi
Jurnal Energi Elektrik Vol 10, No 1 (2021): Jurnal Energi Elektrik 2021
Publisher : Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/jee.v10i1.4960

Abstract

Dalam kehidupan manusia energi listrik adalah kebutuhan primer yang sangatlah penting. Dalam pendistribusian tenaga listrik adapun gangguan baik di dalam sistem maupun diluar jaringan distribusi, salah satunya adalah hubung singkat yang dapat mengakibatkan kerusakan sistem pada peralatan distribusi dan beban listrik. Oleh karena itu, diperlukan perhatian yang lebih untuk melindungi kerugian yang disebabkan adanya gangguan hubung singkat yang terjadi pada sistem jaringan distribusi tenaga listrik. Untuk mengatasi masalah tersebut penulis menggunakan perangkat proteksi relai arus lebih. Adapun metode penelitian ini untuk meningkatkan koordinasi relai arus lebih yaitu dengan menggunakan simulasi pada softwareETAPuntuk memulai koordinasi relai yaitu dengan pembuatan single line diagram, penentuan penempatan relai sesuai waktu kerja, penentuan tahap waktu kerja relai, nilai arus yang terhubung yaitu hubung singkat tiga fasa dan dua fasa pada bus yang terdekat dengan relai dan parameter nilai lainnya untuk perhitungan setting koordinasi relai sesuai dengan karakteristiknya.Arus gangguan hubung singkat terbesar pada bus 2 sebesar 6.130 A dan arus gangguan terkecil pada bus 46 sebesar 1.565 A. Hasil perhitungan setting relai pada bus 3 adalah Ip = 0,147125 A dan TMS = 1,02 s, pada bus 7 yaitu Ip = 0,1056 A dan TMS = 0,78 s, pada bus 17 yaitu Ip = 0,0671 A dan TMS = 0,64 s, pada bus 34 yaitu Ip = 0,0363 A dan TMS = 0,481 s, dan pada bus 46 yaitu Ip = 0,0044 A dan TMS = 0,282 s.Hasil analisa dalam pengujian terhadap beberapa skenario sumber gangguan pada bus 3, 7, 17, 34, 46 dapat dilihat dari circuit breaker bekerja secara berurutan dari sumber gangguan.Dari pengujian simulasi kurva dapat dilihat waktu relai bekerja sesuai arus gangguan, semakin besar arus gangguan maka waktu relai bekerja akan semakin cepat. Ini menunjukkan bahwa penyetelan relai sudah berjalan dengan baik dan tidak tumpang tindih antar relai yang lainnya.
Sistem Monitoring Suhu dan Kelembaban pada Penyimpanan Gabah untuk Menjaga Kualitas Beras Berbasis Internet of Things (IoT) Muhammad Reza; Andik Bintoro; Raihan Putri
Jurnal Energi Elektrik Vol 10, No 1 (2021): JEE Edisi April 2021
Publisher : Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/jee.v10i1.4309

Abstract

Penelitian ini membahas tentang Sistem Monitoring Suhu dan Kelembaban pada Penyimpanan Gabah untuk Menjaga Kualitas Beras Berbasis Internet of Things (IoT) dengan modul sensor DHT22 dan relay SSR untuk pengendalian otomatis menggunakan jaringan internet dengan teknologi Internet of Things (IoT). Sistem ini berguna agar gabah beras terproduksi dengan baik dan mempunyai nilai mutu yaitu dengan menjaga kondisi suhu dan kelembaban ruangan agar gabah padi mendapatkan hasil mutu yang berstandart SNI dan terhindar dari hama kumbang,kutu dan lainnya. Sistem monitoring ini dibangun dengan menggunakan modul mikrokontroler NodeMCU ESP8266 yang dapat dimonitor dari jarak jauh menggunakan internet. Data suhu dan kelembaban yang diambil dari sensor tipe DHT22 dikumpulkan pada mikrokontroler yang kemudian dikirim ke internet secara nirkabel. Hasil pengujian menunjukkan bahwa data suhu dan kelembaban dapat terbaca secara real time dan status relay SSR dapat dikontrol menggunakan IoT dengan platform Blynk yang juga dapat diakses menggunakan smartphone.Mampu memonitoring nilai suhu dan kelembababn pada gudang penyimpanan serta dapat mengontrol SSR untuk mematikan dan menghidupkan elemen pemanas dari jarak jauh menggunakan jaringan internet.
Design and Development of a Coffee Bean Selector Using The Yolo Algorithm Raihan Putri; Rizkan Tiara
International Journal of Engineering, Science and Information Technology Vol 2, No 4 (2022)
Publisher : Master Program of Information Technology, Universitas Malikussaleh, Aceh Utara, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52088/ijesty.v2i4.331

Abstract

The enjoyment of brewed coffee is determined by many things, one of which is choosing quality coffee beans and coffee powder. Quality coffee beans are determined by shape and size (full, half full, or damaged). Checking the size and shape of coffee beans manually is subject to external influences such as fatigue, environment, light, etc. With the help of technologyimage processing, these factors can be overcome. Through this paper a tool is designed to detect coffee defects using the Yolo algorithm. The designed system consists of a camera that captures images of coffee beans which are then processed by the Raspberry Pi and the results are displayed on the laptop screen. Detection results using the YOLO algorithm for 10 trials using 100 coffee beans get an average percentage value of 76.54% for the perfect coffee bean category of 43 coffee beans, then the average percentage of imperfect coffee beans is 73.40% with lots of 48 3 coffee beans and coffee beans were not detected with an average percentage value of 1% and coffee beans included in the two categories were 6 coffee beans with an average percentage value of 19.8%. In this study the YOLO algorithm can maintain an accuracy rate of detection success of 75%.
Sosialisasi Peningkatan Kualitas Produktivitas Panen Udang Melalui Pemberian Pakan Udang Secara Otomatis di Meunasah Aron Raihan Putri; Asran Asran; Arnawan Hasibuan; Kartika; Faisal Faisal; Saifannur Saifannur
Jurnal SOLMA Vol. 11 No. 3 (2022)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka (UHAMKA Press)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22236/solma.v11i3.10492

Abstract

Background: Budidaya udang diwilayah pesisir pantai sebagian besar menjadi pencaharian bagi masyarakat di Aceh Utara. Pemberian pakan udang dilakukan secara manual pada saat pagi dan sore dengan cara menaburkan pakan ke dalam tambak. Pemberian pakan tersebut tidak efektif karena terikat dengan waktu dan ukuran pakan yang diberikan. Hal tersebut yang melatar belakangi tim pengabdian memberikan pengetahuan dengan memperkenalkan prototipe berupa teknologi alat pemberi pakan secara otomatis. Metode: Metode yang dilakukan adalah observasi, perancangan dengan cara merakit dan sosialisasi, serta memperaktekkan secara langsung penggunaan alat otomatis tersebut. Hasil:  Hasil pengabdian menunjukkan bahwa petani tambak udang sangat termotivasi untuk dapat segera menggunakan alat pakan udang otomatis karena sangat tepat dalam memperbaiki manajemen pemberian pakan sehingga dapat berkelanjutan agar ketahanan pangan terjaga. Teknologi yang digunakan berupa mikrokontroller Arduino Uno, sensor ultrasonik sebagai pendeteksi volume pakan, RTC sebagai modul pewaktu, Lcd sebagai penampil informasi hari, tanggal, bulan, modul relay, driver motor, dan motor DC. Kesimpulan: Harapan pengabdian kepada masyarakat ini adalah akan memberikan pengetahuan dan temuan baru untuk petani tambak sehingga petani mampu merancang pemberian pakan udang secara otomatis untuk memudahkan pemberian pakan agar meningkatkan produktivitas serta menghasilkan kualitas udang.
Desain Model Parameter dan Monitoring Panel Surya Menggunakan IOT Selamat Meliala; Faisal Manurung; Raihan Putri; Asran Asran; Teuku Multazam
Jurnal Serambi Engineering Vol 8, No 1 (2023): Januari 2023
Publisher : Fakultas Teknik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32672/jse.v8i1.5362

Abstract

AbstractUtilizing sunlight to then be converted solar energy through a solar panel process to produce unidirectional electrical energy. Solar panel monitoring still uses a lot of manual measuring tools and records measurement results manually which requires quite a lot of human power, both on a small and large scale. Writing this research will discuss designing a monitoring and recording system for 30 WP solar panel data based on the Internet of Things and discuss the tilt angle of the solar panel and the elevation angle of the sun which affect the output of the solar panel with a battery load and a 12 volt DC lamp. The method in this design is divided into two, namely hardware design and software design. This tool uses Arduino Uno as a controller, NodeMCU as internet media, and an SD Card as a solar panel parameter data recorder. Based on the results and discussion of the tool designed to be able to monitor solar panel parameters for 7 hours per day and monitoring is carried out for 11 days. Data shows that solar panels can produce maximum power during testing on December 27, 2021 of 40 W at a tilt angle of 28° with an efficiency of 75.76% and a fill factor of 60.20%. The lowest power generated by solar panels during testing on January 3, 2021 was 26.55 W at a tilt angle of 27° with an efficiency of 85,247and a fill factor of 39.97%.Keywords: solar panels, internet of things, data recorders, monitoring, tilt angles
Co-Authors Abdul Muthalib, Muchlis Abdullah, Ahmad Zaidi bin Adi Syahputra Ritonga Akbar, Farhan Akmal, Syarifah Al-Ani, Waleed Khalid Ahmed Almuyasir, Almuyasir Andhika Jaya Putra Andik Bintoro Arnawan Hasibuan Askarov, Rafael Asran Asran Asran, A Asran, Asran Asri asri Asri Asri Badriana, Badriana Daulay, Muhammad Arif Savinsada Dedi Fariadi Dheo Pratama Diras Elvi Idriana Elya Fitriyani Erawati, Henyy Ezwarsyah Ezwarsyah Fachroji, Rizqan Fahmi Makraja Faisal Faisal Faisal Faisal Faisal Manurung Fakhruddin Ahmad Nasution Farabi, Sayed Muhammad Fatahillah, Fatahillah fatimah Fatimah Fitria Mardhatillah Fuadi, Wahyu Gery Ulayya Hardi Gunawan, Khairul Habib Muharry Yusdartono Hardi, Gery U. Hardi, Gery Ulayya Hasibuan, Arlina I Made Ari Nrartha Ikhsan, Khairul Isa, Muzamir Isra, Raihan Juliadi, Endri Kartika Kartika Kartika, K Khairun Nisa Khairun Nisa M Sayuti Maizuar, M Maryana Maryana Meriatna Meriatna Misbahul Jannah Misbahul Jannah Muammar Muammar Muammar Muammar, Muammar Muchlis Abdul Muthalib Muhammad Afdal Muhammad Daud Muhammad Daud muhammad ilham manishe Muhammad Luthfi Muhammad Muhammad Muhammad Reza Muhammad, M Mukhlis Mukhlis Mukhlis Mukhlis Muksalmina Muksalmina Nanda Sitti Nurfebruary Nasution, Fakhruddin A Nisa Afifah Nratha, I Made Ari Nurdin Nurdin P Purwanto Putra, Gusti Randa Affinda Rahman, Irfan Fatur Ramji, D. R. Rian Rahmad Riswanda Rizkan Tiara Roasdiana, Rosdiana Robi Kurniawan Rosdiana Rosdiana Rosdiana Rosdiana Sadli, M. Saifannur Saifannur Saifuddin Muhammad Jalil Saifuddin Saifuddin Salahuddin Salahuddin Salahuddin, S Selamat Meliala Selly Nofrianti Siti Sonya Nadzilla Sulaiman Sulaiman Tajul Iflah Tasyukur Taufiq Taufiq Taufiq Taufiq Teuku Multazam Tunnur, Layla Tunnur Widyana Verawaty Siregar Yasir Amani Yulhana, Irma Zulfadli Zulfadli Zulnazri, Z Zuraida Zuraida