p-Index From 2020 - 2025
8.596
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Pendidikan Anak Jurnal Bunga Rampai Usia Emas Edutech Psikopedagogia Bunayya : Jurnal Pendidikan Anak Metodik Didaktik Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Jurnal Kajian Bimbingan dan Konseling Tunas Cendekia : Jurnal Program Studi Pendidikan Anak Usia Dini GUIDENA: Jurnal Ilmu Pendidikan, Psikologi, Bimbingan dan Konseling Aulad : Journal on Early Childhood Abdimas Umtas : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat JBKI (Jurnal Bimbingan Konseling Indonesia) as-sibyan : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Golden Age: Jurnal Ilmiah Tumbuh Kembang Anak Usia Dini CARTESIUS : Jurnal Pendidikan Matematika Jurnal Inovatif Ilmu Pendidikan Thufuli: Jurnal Ilmiah Pendidikan Islam Anak Usia Dini Al Athfal: Jurnal Kajian Perkembangan Anak dan Manajemen Pendidikan Usia Dini Jurnal Abdimas Berdaya : Jurnal Pembelajaran, Pemberdayaan dan Pengabdian Masyarakat MURHUM : JURNAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI Ana Bulava Jurnal Pendidikan Anak Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan ProGCouns: Journal of Professionals in Guidance and Counseling Al-Abyadh Journal of Early Childhood Education Al-Hanif: Jurnal Pendidikan Anak dan Parenting Didaktis: Proseding Seminar Nasional Pendidikan Dasar Kumarottama : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Journal of Early Childhood and Character Education Seulanga : Jurnal Pendidikan Anak Cartesius Innovative: Journal Of Social Science Research Asghar: Journal of Children Studies Journal of Islamic Education for Early Childhood Ash-Shobiy: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini dan al-Qur'an ihyaulum Jurnal Konseling Pendidikan Islam GENIUS: Indonesian Journal of Early Childhood Education Jurnal Warna Tinta Emas: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini
Claim Missing Document
Check
Articles

Family Resilience Belief System: A Phenomenological Study on Javanese and Sundanese Family Munawaroh, Eem; Sugiharto, D. Y. P.; Sofyan, Afriyadi; Ainata, Firdian Setiya; Asti, Zahra Permata Budi; Mashudi, Esya Anesty
Jurnal Kajian Bimbingan dan Konseling Vol 6, No 2 (2021)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um001v6i22021p080-089

Abstract

Abstract: The purpose of this study was to determine family resilience based on the belief system in families with Javanese and Sundanese cultural backgrounds. The method used in this study is a qualitative phenomenological method. Phenomenological studies are used to understand phenomena at the level of subjective reality. Respondents in this study were five families with Javanese ethnic background domiciled in Kebumen and Banyumas regencies, Central Java and three families with Sundanese cultural background domiciled in Pangandaran and Sumedang regencies, West Java. The data collection method using in-depth interviews based on the concept of family resilience from Walsh describes three aspects of the belief system. The research data was analyzed using the Miles and Huberman model, which consists of three stages: data reduction, data presentation, and drawing conclusions with the help of qualitative data analysis software, namely Nvivo 12 Plus. The results show that families with Javanese and Sundanese backgrounds have a belief system in facing life’s trials which are manifested in the ability to interpret life’s difficulties, have a positive outlook, and the value of religiosity. The results of this study can be used as part of an assessment in schools and information on family resilience can be used as a counselor’s consideration in implementing family counseling and multicultural counseling services.Abstrak: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui resiliensi keluarga berdasarkan sistem keyakinan pada keluarga dengan latar belakang budaya Jawa dan Sunda. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif fenomenologi. Studi fenomenologi digunakan untuk memahami fenomena pada tingkat realitas subjektif. Responden dalam penelitian ini adalah lima keluarga berlatar belakang etnis Jawa yang berdomisili di Kabupaten Kebumen dan Banyumas, Jawa Tengah dan tiga keluarga berlatar belakang budaya Sunda yang berdomisili di Kabupaten Pangandaran dan Sumedang, Jawa Barat. Metode pengumpulan data menggunakan wawancara mendalam berdasarkan konsep resiliensi keluarga dari Walsh yang menggambarkan tiga aspek sistem keyakinan. Data penelitian dianalisis menggunakan model Miles dan Huberman yang terdiri dari tiga tahapan yakni reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan dengan bantuan software analisis data kualitatif yakni Nvivo 12 Plus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keluarga dengan latar belakang Suku Jawa dan Sunda memiliki sistem keyakinan dalam menghadapi cobaan hidup yang diwujudkan dalam kemampuan untuk memaknai kesulitan hidup, memiliki pandangan yang positif, dan nilai religiusitas. Hasil penelitian ini dapat dijadikan bagian dari asesmen di sekolah dan informasi resiliensi keluarga dapat dijadikan pertimbangan konselor dalam pelaksanaan layanan konseling keluarga dan konseling multikultural.
Model Pendidikan Discovery Learning dalam Pendidikan Anak Usia Dini Alifia Nabila Sausan; Arumdapta Ginta Safitri; Miftahul Jannah; Yana Muzayyana Haqi; Esya Anesty Mashudi
Asghar: Jurnal of Children Studies Vol 3 No 2 (2023): Desember 2023
Publisher : PIAUD Universitas Islam Negeri K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.28918/asghar.v3i2.1402

Abstract

Model ini bertujuan untuk mendorong anak-anak untuk belajar secara aktif melalui eksplorasi, eksperimen, dan penemuan sendiri. Dalam model ini, peran guru bukanlah memberikan pengetahuan secara langsung, tetapi sebagai fasilitator dan pemandu proses belajar. Guru menciptakan lingkungan yang mendukung pengalaman belajar yang menyenangkan, menarik, dan berarti bagi anak-anak. Pada model pendidikan Discovery Learning, anak-anak diberikan kebebasan untuk mengembangkan keterampilan kognitif, sosial, emosional, dan motorik mereka melalui interaksi langsung dengan lingkungan sekitar. Mereka diajak untuk mengamati, menanyakan pertanyaan, mencoba hal baru, dan mencari solusi. Dalam proses ini, anak-anak belajar untuk berpikir kritis, berkolaborasi dengan teman sebaya, mengambil inisiatif, dan mengembangkan kreativitas mereka. Model pendidikan Discovery Learning juga menekankan pentingnya mengaitkan pembelajaran dengan kehidupan sehari-hari anak-anak. Materi pembelajaran dikaitkan dengan konteks nyata, seperti lingkungan alam, benda-benda sekitar, dan kegiatan sehari-hari. Dengan demikian, anak-anak dapat memahami pentingnya pengetahuan dan keterampilan yang mereka pelajari dalam kehidupan mereka sehari-hari. Keberhasilan model pendidikan Discovery Learning sangat bergantung pada peran guru sebagai pengamat, pencatat, dan reflektor. Guru perlu mengamati perkembangan anak-anak, mencatat temuan dan ide mereka, dan merenungkan pengalaman belajar mereka. Melalui refleksi, guru dapat menyediakan umpan balik yang memandu anak-anak ke arah yang lebih baik dan membantu mereka mengembangkan pemahaman yang lebih mendalam.
KEBIJAKAN DAN INOVASI PENDIDIKAN ANAK USIA DINI (PAUD) DI ERA POST COVID-19 Amanda Deswita Maharani; Nurhelina Risma Sari; Risma Rustianingrum; Rosa Octaviani; Esya Anesty Mashudi
Ash-Shobiy: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini dan Al-Qur'an Vol 3 No 2 (2024): Ash-Shobiy: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini dan al-Qur'an
Publisher : Fakultas Tarbiyah IIQ Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The main purpose of analyzing policies and innovations in early childhood education in the post-Covid-19 era is to find out the trends or developments in policies and learning innovations in early childhood education during the post-Covid-19 era. The method used in writing this article is based on the Sysytematic Literature Review (SLR) method, the author analyzes several research journals systematically and thoroughly in obtaining theoretical references that can be a reference source. The results obtained from this research are knowing the impact of Covid-19 on early childhood education and care services, knowing how PAUD can recover from Covid-19, knowing the curriculum used during the Covid-19 pandemic and responding to challenges that arise in the education system after the Covid-19 pandemic to ensure that early childhood education can reach more children, especially those living in poor or rural areas.
Emotional Experiences of Preschool Teachers During Learning Evaluation: A Phenomenological Study Nuroniah, Pepi; Alfarisa , Fitri; Anesty Mashudi, Esya; Fatihaturosyidah, Fatihaturosyidah; Piyakun, Araya
Golden Age: Jurnal Ilmiah Tumbuh Kembang Anak Usia Dini Vol. 9 No. 1 (2024)
Publisher : Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14421/jga.2024.09-11

Abstract

This study explores the emotional experiences of preschool teachers during the implementation of learning evaluations. Utilizing a qualitative phenomenological approach, the research captures the lived experiences of 18 preschool teachers in Banten, Indonesia. Data were collected through in-depth interviews and observations from April to December 2023, employing snowball sampling to ensure relevant expertise. Thematic analysis revealed that teachers predominantly experienced positive emotions, such as pride, joy, and gratitude, during the planning and preparation of evaluation instruments. However, negative emotions, including anxiety and discomfort, emerged during the implementation and follow-up stages. These negative emotions were often linked to concerns about meeting educational targets and managing classroom dynamics effectively. The study identifies that positive emotions were associated with the perceived importance of evaluation planning and successful execution, while negative emotions were connected to fears of underperformance and external pressures. These findings highlight preschool teachers' complex emotional landscape, emphasizing the need for professional development programs focusing on emotional regulation and stress management. The study's implications suggest that fostering a supportive school environment can enhance teachers' well-being and effectiveness, ultimately benefiting student outcomes. Limitations include the small, geographically limited sample and reliance on self-reported data, which may introduce bias. Future research should expand the sample size, incorporate diverse geographical locations, and utilize mixed-methods approaches to comprehensively understand teachers' emotional experiences. Such research would enable the development of more effective support strategies for educators, contributing to improved educational practices and teacher satisfaction.
Keterlibatan Orang Tua Dalam Pendidikan Anak Usia Dini Perspektif Orang Tua Dan Guru Anjani, Ratna; Mashudi, Esya Anesty
Kumarottama: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 3 No 2 (2024)
Publisher : Institut Agama Hindu Negeri Gde Pudja Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53977/kumarottama.v3i2.1246

Abstract

Keterlibatan orang tua dalam pendidikan sangat mempengaruhi proses belajar anak, baik di sekolah maupun di rumah. Adanya kontribusi orang tua dapat mengoptimalkan kemampuan belajar anak dan berdampak pada tahap selanjutnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keterlibatan orang tua dalam pendidikan anak usia dini berdasarkan hasil survei persepsi terkait tingkat keterlibatan mereka dalam program pelibatan orang tua yang terdapat di satuan PAUD. Selain itu, untuk mengetahui tingkat resiliensi setiap keluarga peserta didik dan mengetahui bentuk kegiatan pelibatan orang tua yang diimplementasikam di beberapa satuan PAUD yang terdapat di Kota serang Banten. Pendekatan yang digunakan yaitu pendekatan kuantitatif dan kualitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah orang tua peserta didik dan guru PAUD. Sampel penelitian diambil menggunakan sampel non-probabilitas dengan teknik random sampling, sehingga didapatkan 152 responden. Pengumpulan data didapatkan dari penyebaran instrumen persepsi tingkat resilensi keluarga dan tingkat keterlibatan dalam program pelibatan orang tua di PAUD serta Focus Group Discussion (FGD) bersama guru-guru pada sekolah yang dijadikan responden. Analisis pengolahan data statistika deskriptif dilakukan menggunakan Microsoft Exel serta berdasarkan hasil Focus Group Discussion (FGD). Statistika deskriptif yang diukur mencakup rata-rata dan standar deviasi. Hasil dari analisis data dikategorikan dan dicari jumlah presentasenya. Untuk skala pelibatan orang tua dalam PAUD dan reseliensi keluarga peserta didik di satuan PAUD dibuat menjadi 5 kategori, yaitu sangat rendah, rendah, sedang, tinggi, dan sangat tinggi. Sedangkan, untuk perspektif guru terhadap keterlibatan orang tua dalam pendidikan anak dibuat menjadi 3 kategori, yaitu rendah, sedang, dan tinggi. Adapun hasil analisis data Berdasarkan identifikasi tingkat resiliensi keluarga peserta didik di ke 8 lembaga PAUD dan tingkat keterlibatan orang tua dalam program pelibatan orang tua yang diselenggarakan oleh ke 8 lembaga PAUD rata-rata berada dikategori sedang ke tinggi. Hal tersebut memberikan indikasi bahwa para orang tua peserta didik memandang keluarganya telah mampu bekerja sama sebagai tim untuk menghadapi berbagai kesulitan hidup dengan cukup efektif dan mampu memaksimalkan pemanfaatkan faktor-faktor protektif yang dimiliki untuk membantu mengatasi situasi sulit atau faktor-faktor resiko. Orang tua telah cukup berperan dalam mendukung dan menfasilitasi kehidupan dan perkembangan anak mereka.
Transformasi Pendidikan: Implementasi Manajemen Kurikulum Merdeka Belajar Siregar, Lea Sartika; Mashudi, Esya Anesty
Kumarottama: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 3 No 2 (2024)
Publisher : Institut Agama Hindu Negeri Gde Pudja Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53977/kumarottama.v3i2.1348

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan menginterpretasikan gambaran perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan evaluasi kurikulum merdeka belajar di TK Islam Al Azhar 10 Serang. Perencanaan kegiatan pembelajaran terdiri atas perencanan program tahunan, program semester, mingguan, dan harian. Dalam pengorganisasian dilakukan melalui pengelompokkan tugas pendidik dan tenaga pendidik, setiap pendidik dan tenaga pendidik memiliki tugas dan tanggung jawab masing-masing. Pelaksanaan kurikulum dilakukan sesuai dengan rencana pembelajaran yang sudah disusun. Terakhir, evauasi kurikulum dilakukan dua kali dalam setahun yaitu di evaluasi setiap semesternya. Subjek dari penelitian ini adalah Ibu kepala sekolah TK Islam Al Azhar 10 Serang. Penelitian ini bersifat deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Data diperoleh dari hasil wawancara bersama narasumber. Setelah data terkumpulkan maka peneliti akan melakukan analisis deskriptif untuk menghasilkan kesimpulan yang sesuai. Berdasarkan hasil observasi, manajemen kurikulum dijalankan dengan menerapkan prinsip-prinsip manajemen yang meliputi perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan evaluasi kurikulum.
Peningkatan Kemampuan Kognitif Dalam Pembelajaran Sains Anak Usia Dini Melalui Metode Eksperimen Hudaifah, Hudaifah; Mashudi, Esya Anesty
Kumarottama: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 3 No 2 (2024)
Publisher : Institut Agama Hindu Negeri Gde Pudja Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53977/kumarottama.v3i2.1392

Abstract

Peningkatan Kemampuan Kognitif dalam Pembelajaran Sains Anak Usia Dini melalui Metode Ekaperimen. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui pembelajaran dengan menggunakan metode eksperimen/percobaan untuk meningkatkan kemampuan kognitif anak. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode kajian pustaka atau studi literatur. Data penelitian yang telah dilakukan ini berasal dari jurnal online nasional dan internasional yang dipublikasikan menjadi temuan dalam penelitian ini. Untuk melakukan penelitian ini, berbagai buku dan bahan bacaan yang relevan dibaca, diperiksa, dan dibuat catatan. Informasi tersebut kemudian disusun dan diorganisasikan ke dalam kerangka teori. Berdasarkan hasil penelitian metode eksperimental mempunyai manfaat meningkatkan harga diri siswa, mendorong pola pikir ingin tahu, dan menghasilkan pemahaman yang lebih mendalam dan tahan lama.
Upaya Guru Dalam Menangani Perilaku Anti Sosial Pada Anak Usia Dini Rahmah, Miftah Fadhilah; Mashudi, Esya Anesty
Journal of Early Childhood and Character Education Vol. 4 No. 2 (2024)
Publisher : FITK UIN Walisongo Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21580/joecce.v4i2.19554

Abstract

Penelitian ini menelusuri upaya para guru dalam menangani perilaku anti sosial pada anak usia dini. Dengan tujuan mendalaminya, penelitian menggunakan metode observasi, wawancara, dan analisis data untuk memahami pendekatan yang diambil guru dalam mengatasi masalah ini. Fokusnya adalah untuk mengidentifikasi pemicu perilaku anti sosial serta mengevaluasi keberhasilan langkah-langkah korektif yang diterapkan oleh para pendidik. Hasil penelitian menunjukkan adanya beragam strategi yang digunakan, mulai dari penerapan kebijakan disiplin positif, intervensi sosial-emosional, hingga kolaborasi yang erat dengan orang tua. Temuan menyoroti pentingnya komunikasi yang ditingkatkan antara guru, orang tua, dan anak dalam menangani perilaku anti sosial. Penelitian ini memberikan pandangan mendalam bagi praktisi pendidikan serta pengambil keputusan dalam merancang lingkungan belajar yang lebih baik bagi anak usia dini. Dengan demikian, penelitian ini tidak hanya memberikan informasi penting tentang strategi penanganan, tetapi juga memberikan fondasi untuk langkah-langkah pencegahan yang lebih efektif serta perkembangan sosial yang positif pada tahap awal perkembangan anak.
Peran Keluarga Double Income Family dalam Mendorong Kemandirian Anak Usia 5-6 Tahun Pitriyani, Adhatul; nuroniah, pepi; Fitriani, Yulianti; Anesty Mashudi, Esya
JURNAL INOVATIF ILMU PENDIDIKAN Vol 5, No 2 (2023)
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jiip.v5i2.29031

Abstract

Early childhood independence is influence by habituation factors applied by parents. In general, working parents have limited time in the process of guiding and developing children’s independence. In playing it, parents who work are sometimes assisted by other parties such as grandmothers, grandfathers or nannies. But there are parents who decide to carry out this role independence of children’s independence. This research uses a qualitative approach with a case study method. The subjects of this research consisted of 3 children aged 5-6 years who both worked. This research data was obtained from observations, interviews and documentation. The results of the research showed that from the third subject there was a difference in the picture of independence. Subject R shows that he is starting to be independent, while subjects I and M are already independent. For parents who are helped by grandmothers, children appear independents. For parents who are helped by grandmothers, children appear to be more independent compared to parents who are not helped by grandmothers. Therefore, this research recommends that parents ask for help parenting if needed and have three main roles, namely as a guide, motivator and facilitator.
DAMPAK PENGGUNAAN GADGET TERHADAP KESEHATAN MATA DAN POSTUR TUBUH PADA ANAK USIA DINI: THE IMPACT OF GADGET USE ON EYE HEALTH AND BODY POSTURE IN EARLY CHILDHOOD Monasari, Sapti; Mashudi, Esya Anesty
Thufuli Vol 6 No 1 (2024): Thufuli: Jurnal Ilmiah Pendidikan Islam Anak Usia Dini
Publisher : Universitas Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33474/thufuli.v6i1.21195

Abstract

Childhood is a golden age or a very important period because children will get many experiences that can encourage their development and growth, and there is a critical time span where this child's development will benefit a lot. The use of gadgets that continues to grow has an impact on many things including eye health problems and posture in children. This research uses a qualitative method with a case study approach obtained from data collection techniques using observation methods on children with initials (A) and interviews with parents of children with initials (A). In addition, this study uses data collection techniques, namely literature studies, by collecting various reading sources, such as previous research from journals, articles or reading sources from books regarding the impact of gadget use on eye health and posture in children. The child with the initials (A) has experienced eye health problems since May 2023 due to exposure to gadget radiation and frequent use of gadgets for long periods of time and close distances. However, he did not experience problems in his posture. Various efforts have also been made by the child's parents in order to prevent excessive gadget use. Childhood is a golden age or a very important period because children will get a lot of experiences that can encourage their development and growth.
Co-Authors adhatul pitriyani Afriyadi Sofyan, Afriyadi Ainata, Firdian Setiya Aldina, Salwa Alfarisa , Fitri Alifia Nabila Sausan Alpita, Nur Amanda Deswita Maharani Ananda Huriah, Najwa Anggraini, Indira Sofy Anisa Nurul Aini Anjani, Ratna Anwar, Syifa Fauziyah Apriani, Elsa Arief Budiman Arumdapta Ginta Safitri Arzaqi, Roby Naufal Ashab, Zulfah Alifah Asti, Zahra Permata Budi Astuti, Karina Dwi Audia Sianipar Ayu Syaputri, Amelya Azhari, Ercindy Nuralif Budhi Tristyanto Budhi Tristyanto Chairani, Sinta Chudari, Ima Ni'mah Damayanti, Dwi Deni Widjayatri Dwi Via Cahya Bulan Dzakkiyah, Aida Aqliya Eyda Rahma Fairuz Zahira, Daarin Fatihaturosyidah Fatihaturosyidah Fatihaturosyidah Fatihaturosyidah, Fatihaturosyidah Giskha Oktaviani Khairun Nisa Gymnastia, Hanifa Najla Hapsari, Aldifta Putri Hudaifah, Hudaifah Ika Rizqi Meilya Ima Ni’mah Chudari Ima Ni’mah Chudari Ima Ni’mah Chudari Irani, Delia Ismiya, Mia Khaerani, Anisa Khairun Nisa, Firda Kholidah, Khasa Aulia Kiromiyah, Zulfatul Les Pingon Louisa, Catur Maman Rumanta Menyliana Nuasihab MIFTAHUL JANNAH Monasari, Sapti Munawaroh, Eem Nadia Aulia Nadhirah Nainggolan, Juli Anggreni Naqiyah, Milati Nazilah, Mahdatu Bayatina Nenden Sundari Nugraha, Amelia Nur' aini, Nur' aini Nur, Lutfi Nurhelina Risma Sari Nuroniah, Pepi Nurunnisa, Fadila Permatasari, Zelika Pitriyani, Adhatul Piyakun, Araya Prahasti, Mutiara Pratiwi, Dini Putri Pratiwi, Rika Luthfia Puspita Melati Rahma, Adelia Rahmah, Miftah Fadhilah Risma Rustianingrum Rizkia, Salsabila Fathi Rizqiyana, Nadya Rosa Octaviani Rosita Rosita Rustiati Ridwan, Ita Safitri, Friska Amelia Salsabila Zahra Ayesha Salsabilla, Dhea Saputra, Salwa Tsabita Sausan, Alifia Nabila Sifa, Asifa Siregar, Lea Sartika Sofy Anggraini, Indira Sri Arum Reny Kusumawati Sugiharto, D. Y. P. Suzanti, Lizza Syafira, Zakiah Syakira, Fadya Syifa Fauziyah Anwar titi usnah Trecy Rosefine, Aqilla Tristyanto, Budhi Uum Suminar Widjayatri, Rr. Deni Widyadhana, Shafa Aninda Winda Mariam Nabila, Siti Yana Muzayyana Haqi Yudhitiar, Novita Yuli Nurmalasari Yulianti Fitriani Yus Alvar Saabighoot