Claim Missing Document
Check
Articles

Menyelidiki Peran Dukungan Selebriti Dan Influencer Pada Kinerja Pemasaran Dengan Media Sosial Sebagai Variabel Intervening Faisal Reza; Ira Valentina Silalahi
ArtComm Vol 5 No 1 (2022): Artcomm
Publisher : Universitas Informatika dan Bisnis Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (422.874 KB) | DOI: 10.37278/artcomm.v5i1.485

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Celebrity Endorsements dan Influencer terhadap Kinerja Pemasaran dengan peran mediasi media sosial pada konsumen Shopee Bandung khususnya di Universitas Widyatama. Penelitian ini menggunakan metode analisis jalur dengan bantuan software SPSS. Populasi dalam penelitian ini adalah para pengguna aplikasi Shopee di lingkungan Universitas Widyatama Bandung. Sampel dipilih sebanyak 140 orang yang terpilih. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah Celebrity endorsement dan influencer berpengaruh positif dan signifikan terhadap media sosial, dan media sosial berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pemasaran, celebrity endorsement dan peran influencer berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pemasaran. melalui media sosial sebagai variabel intervening.
Analisis Framing Pemberitaan Kelompok Kriminal Bersenjata Di Papua Dikategorikan Sebagai Teroris Hanafi Hanafi; Raseko Putra Prabowo; Nugraha Sugiarta; Faisal Reza
ArtComm Vol 5 No 2 (2022): Artcomm
Publisher : Universitas Informatika dan Bisnis Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37278/artcomm.v5i2.541

Abstract

Pemerintah resmi mengkategorikan KKB di Papua sebagai organisasi teroris pada 29 April 2021. Pemberitaan terkait peristiwa tersebut juga cukup masif diberitakan oleh berbagai portal berita online. Media online terkadang kerap mengikutsertakan cara pandang mereka ke dalam penafsiran realitas sosial. Peristiwa yang sama dapat dikonstruksikan dengan berbeda menggunakan bingkai yang berbeda juga. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana CNNIndonesia.com dan Kompas.com sebagai media online membingkai terkait pemberitaan pelabelan KKB di Papua dikategorikan sebagai teroris oleh pemerintah. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan bingkai model Robert N. Entman melalui seleksi isu dan penonjolan aspek Teknik pengumpulan data dilakukan dengan studi dokumentasi jenis dokumen ekstern berupa berita yang disebarkan oleh media online. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa CNNIndonesia.com dan Kompas.com memiliki perbedaan dalam mendefinisikan masalah hingga rekomendasi penyelesaian yang ditawarkan dalam pemberitaan terkait pelabelan KKB di Papua sebagai teroris oleh Pemerintah. CNNIndonesia.com mendefinisikan peristiwa sebagai isu labelisasi terorisme yang dilekatkan pada KKB di Papua dan melihat KKB merupakan kelompok kriminal yang masif melakukan kekerasan dan pembunuhan. Sementara Kompas.com mendefinisikan isu labelisasi terorisme tersebut dapat menutup langkah pemerintah untuk membangun Papua secara humanis, karena dapat meningkatkan eskalasi kekerasan di Papua secara umum.
Dramaturgi Performance Team Vokal Grup Metal Ensembel Tikoro Anggita Lestari; Faisal Reza; Hilman Mulyadi; Nugraha Sugiarta; Yanuar Ilham
ArtComm Vol 7 No 1 (2024): ArtComm
Publisher : Universitas Informatika dan Bisnis Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37278/artcomm.v7i1.812

Abstract

This research is titled “Dramaturgy of the Vocal Group Metal Ensemble Tikoro.” Dramaturgy is a concept that examines the complex roles of individuals in everyday life, especially when performing on stage, which has both front and back stages. This study aims to understand the reality that occurs on the front and back stages of Ensemble Tikoro vocal group members, as well as to uncover how each member presents themselves. The research method used is qualitative with a dramaturgical concept approach. The research subjects involve all members of the Ensemble Tikoro. Data was collected through in-depth interviews, observations, and documentation. The data validity test used is source triangulation. The results of this study reveal that on the front stage, Ensemble Tikoro members perform with unique characteristics, namely wearing all-black costumes from head to toe. On the back stage, Ensemble Tikoro members interact with family and other activities using Sundanese and Indonesian languages, creating a familiar atmosphere. In self-presentation, Ensemble Tikoro members naturally express themselves through the choice of black costumes that become their identity. Thus, this research reveals the dynamics between the realities on stage and backstage of Ensemble Tikoro members, as well as how they radiate self-presentation through elements such as costumes and language they use.
STUDI FENOMENOLOGI MENGENAI KONSTRUKSI MAKNA GREEN-MOBILITY PADA PENGGUNA MOBIL LISTRIK DI KOTA BANDUNG Ferrari, Raden Muhammad Luthfi; Ilham, Yanuar; Reza, Faisal; Ernanda, Fury Elvira; Yanuar, Rd. Zidni Rizan Al-Zhahir
JURNAL DARMA AGUNG Vol 32 No 6 (2024): DESEMBER
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Darma Agung (LPPM_UDA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46930/ojsuda.v32i6.5008

Abstract

Penelitian ini mengeksplorasi makna green mobility dari perspektif pengguna mobil listrik di Bandung. Green mobility, sebagai konsep yang bertujuan mengurangi polusi dan menghadapi perubahan iklim, telah mendapat perhatian global yang signifikan, khususnya di sektor transportasi. Di Indonesia, kendaraan listrik (EV) merupakan langkah menuju pencapaian nol emisi, dengan ekosistem kendaraan listrik yang berkembang di Bandung menunjukkan tren positif dalam adopsi EV. Studi fenomenologis ini menyelidiki bagaimana pengguna EV di Bandung memaknai green mobility, dengan fokus pada motif, pengalaman, dan dampak sosial dari peralihan ke kendaraan listrik. Data yang dikumpulkan melalui wawancara mengungkap bahwa pengguna EV menganggap green mobility tidak hanya ramah lingkungan tetapi juga efisien secara ekonomi karena biaya operasional yang lebih rendah. Namun, kekhawatiran masih ada terkait manfaat lingkungan sepenuhnya, terutama mengingat ketergantungan Indonesia pada pembangkit listrik berbasis bahan bakar fosil. Studi ini menyoroti perlunya peralihan energi yang komprehensif untuk sepenuhnya mewujudkan potensi green mobility. Temuan ini memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang bagaimana pengguna EV menginternalisasi green mobility dan perannya dalam mengurangi polusi, meningkatkan kualitas udara, serta mendukung pembangunan kota yang berkelanjutan.
Diaphyseal aneurysmal bone cyst: A case report Reza, Faisal; Nasution, Ikhwanul Hakim
Jurnal Prima Medika Sains Vol. 6 No. 2 (2024): December
Publisher : Program Studi Magister Kesehatan Masyarakat Universitas Prima Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34012/jpms.v6i2.6255

Abstract

Aneurysmal bone cyst (ABC) is benign lesion of long bone metaphysis, but it can also become locally aggressive lesion. ABC affects mostly medullary region of long bone metaphysis that predominantly affects children and young adults. Meta-diaphysis of the long bones and posterior elements of the vertebrae are the most common sites of involvement. ABCs can involve every skeletal site, but the most common locations are the metaphysis of the long bones, followed by the spine. However, diaphyseal lesions may occur. Patients with ABCs typically present with insidious onset of pain, swelling or a palpable mass. The imaging appearance of ABC is variable; however, a lytic and expansile lesion with fluid-fluid levels is the most common presentation. Although incidence of intracortical variety of ABCs is rare but surgeons might evaluate its severity in view of aggressive benign or malignant lesions of diaphysis. We present the case of a 11-year-old female with left shaft ulna ABC.
Komunikasi Terapeutik Pengasuh Pada Lansia Di Panti Sosial Rachmawati, Selvy; Putri, Shinta Hartini; Sugiarta, Nugraha; Adi, Achwan Noorlistyo; Lestari, Anggita; Reza, Faisal
In Search (Informatic, Science, Entrepreneur, Applied Art, Research, Humanism) Vol 23 No 2 (2024): In Search
Publisher : LPPM UNIBI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37278/insearch.v23i2.887

Abstract

Komunikasi terapeutik merupakan teknik yang digunakan untuk memahami perilaku pasien dan membantu pasien dalam menghadapi masalah. Komunikasi terapeutik ini telah diterapkan di Di Panti Sosial Tresna Werdha Budi Pertiwi oleh para pengasuh lansia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui teknik komunikasi terapeutik yang digunakan pengasuh, mengetahui alasan dan juga hambatan dalam pelaksanaanya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan desain penelitian studi kasus dan menggunakan konsep komunikasi terapeutik. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi dan dokumentasi yang dilakukan pada pengasuh setempat. Hasil dari penelitian ini ditemukan bahwa Panti Sosial Tresna Werdha Budi Pertiwi menggunakan tiga belas teknik teurapeutik kecuali teknik membagi persepsi. Teknik yang sering digunakan adalah bertanya dan mendengarkan. Selanjutnya alasan digunakannya teknik-teknik tersebut utamanya, guna membantu memahami keadaan lansia dan mencegah hipertensi. Hambatan komunikasi teurapeutik yang ditemukan adalah hambatan fisik seperti gangguan pendengaran pada lansia dan hambatan dari penerima pesan lainnya seperti enggan memberikan tanggapan dan memilih menyendiri.
REVITALISASI PENCAK SILAT MELALUI FESTIVAL SEREPAN PATALEKAN USIK SANYIRU DENGAN OPTIMALISASI TEKNOLOGI DIGITAL BERBASIS CULTURAL VISUALIZATION Reza, Faisal; Sarifiyono, Aggi Panigoro; Rizkiani, Meti Agni; Amni , Muhammad; Libertia, Yosi; Sugiarta, Nugraha; Ilham, Yanuar; Lestari, Anggita
Jubaedah : Jurnal Pengabdian dan Edukasi Sekolah (Indonesian Journal of Community Services and School Education) Vol. 4 No. 3 (2024): Jurnal Pengabdian dan Edukasi Sekolah (Jubaedah)
Publisher : LPPM Universitas Bina Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46306/jub.v4i3.245

Abstract

This community service focuses on the revitalization of pencak silat through the Serepan Patalekan Usik Sanyiru festival, by utilizing digital technology based on cultural visualization as an effort to create the first Penca Village tourism destination in West Java. The background of this service arises from concerns about the loss of the pencak silat tradition as an intangible cultural heritage recognized by UNESCO. The main purpose of this activity is to revive the public's interest in pencak silat, as well as to increase people's understanding and skills in preserving this martial art. The methods used in this community service include socialization and training for the community about the Usik Sanyiru Matching pencak silat technique, as well as the application of digital technology to support promotion and documentation. This activity also involved students and lecturers from the Indonesian University of Informatics and Business in the revitalization process held in Jayagiri Village. The results of the service show an increase in community participation in pencak silat activities, as well as the formation of an active pencak silat community. In addition, the use of social media and digital technology in festival promotion has also succeeded in increasing awareness of the existence of pencak silat art among the younger generation. By directly involving the community and utilizing technology, this activity not only has a positive impact on the preservation of local culture, but also contributes to the development of the tourism industry in the area
Strategi Media Relations Pada Dinas Pemerintah Kota Bandung Wijaya, Aby Putri; Reza, Faisal; Lathifah, Nisa; Ilham, Yanuar; Lestari, Anggita; Putri, Shinta Hartini
In Search (Informatic, Science, Entrepreneur, Applied Art, Research, Humanism) Vol 23 No 1 (2024): In Search
Publisher : LPPM UNIBI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37278/insearch.v23i1.896

Abstract

Program Bandung Menjawab merupakan produk unggulan Diskominfo Kota Bandung dengan tujuan untuk mengklarifikasi, mensosialisasikan, dan mengkonfirmasi isu yang tengah berkembang di masyarakat. Penelitian bertujuan untuk mengetahui tahapan perencanaan dan strategi media relations, juga mengetahui alasan mengapa media gatheting menjadi pilihan dalam melakukan kegiatan media relations pada program Bandung Menjawab. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan desain penelitian studi kasus, dengan menggunakan konsep model perencanaan ROPE oleh John.M.King dan Strategi Media Relations oleh Yosal Iriantara. Hasil penelitian menunjukkan tahap perencanaan meliputi empat tahap, Tahap Riset, Tahap objektif, Tahap Program, dan Tahap evaluasi. Mengelola relasi, adanya pertukaran kartu nama, dan adanya kegiatan informal diluar program bandung menjawab. Mengembangkan relasi, melakukan doorstop (wawancara langsung) kepada SKPD selaku narasumber. Mengembangkan jaringan, membuka dan memperluas jaringan dengan organisasi profesi seperti PBB (Pewarta Balai Kota Bandung). Program Bandung Menjawab sebagai bentuk penerapan media gathering dipilih karena sebagai media mempertemukan SKPD sebagai narasumber dan pers.
Revealing The Translation of Slang Words in ˜Prison Breaks Movie Subtitling from English into Indonesian Reza, Faisal; Widyastuti, Widyastuti
New Language Dimensions Vol. 2 No. 1 (2021): New Language Dimensions, June 2021
Publisher : English Department, Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (196.912 KB) | DOI: 10.26740/nld.v2n1.p41-49

Abstract

This article has an objective to find out the kind of slang words that are used and to describe the translation procedures used in translating slang expressions in the transcript of this movie into Indonesian subtitles. In this study, the problem is what kind of slang words that were used in the movie and what strategy that is used for translating slang words into Indonesian. The data in this article is classified based on the theories of Allan and Burridge (2006) classification of slang, which classified slang into five categories: fresh and creative, flippant, imitative, acronym, and clipping.Translation strategy by Mona Baker was used to determine the strategies used for translating slang words, which include similar meanings and forms, similar meanings but dissimilar forms, paraphrase, and omission. This article is potentially intended to extend awareness of the techniques used by the subtitlers in interpreting the slang expressions in the subtitles of the film. and give information about what kind of slang that was used in this movie. Because the data was in the form of words or written language with the object subtitles that occur in the movie and are pronounced by the characters, this study used a qualitative method. This study employs a variety of methods to analyze data relevant to the problem at hand, with the first problem employing Allan and Burridge theory and the second employing Mona Baker theory. The findings revealed that the dominant slang that is used is flippant and mostly uses similar meanings but dissimilar form techniques to translate them. In general, this study has revealed that there are 3 types of slang that are found which are flippant, fresh and creative, and imitative. This study also revealed that there are three strategies to translate slang which are similar meaning and form, similar meaning but dissimilar form, and paraphrase.
The Role of The Government in Countering Mayantara Crime in Indonesia Saidul Fikri; Muhammad Hatta; Furqan Pratama; Hafiz Fiqi Delmizar; Faisal Reza; Salamuddin Salamuddin
International Journal of Law, Crime and Justice Vol. 2 No. 1 (2025): March : International Journal of Law, Crime and Justice
Publisher : Asosiasi Penelitian dan Pengajar Ilmu Hukum Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62951/ijlcj.v2i1.553

Abstract

Along with the rapid and advanced development of the times, human thinking is also increasingly developing, including in terms of technology. Technological advances have brought great changes in human life. The rapid development of technology in Indonesia is accompanied by an increase in cybercrime, which poses a serious threat to national security and the country's economy. The types of crimes include various illegal acts such as data theft, online fraud, hacking, and the spread of malware. This research aims to analyze the role of the government in tackling violent crime in Indonesia, by highlighting regulatory aspects, strengthening infrastructure, and cooperation with various parties. The results of the study show that the Indonesian government has made efforts to tackle cybercrime by implementing regulations such as the Electronic Information and Transaction Law (ITE Law) and strengthening cybersecurity infrastructure. Cooperation with various parties and the community has also been carried out to increase digital literacy and strengthen the cyber defense system. However, challenges are still faced in terms of this crime, even though there is a strong legal foundation, it is necessary to strengthen law enforcement capacity, develop more comprehensive policies in data protection, and increase public awareness
Co-Authors Achmad Achmad Achmad Lutfi Adi, Achwan Noorlistyo Aggi Panigoro Sarifiyono Agustian, Syahrul Agustin, Pramudita Aldiansyah, Rizky Amni , Muhammad Anggita Lestari Anggita Lestari Anggraeni, Risa Azahar, Yudi Kurnia Citra, Savitri Daeli, Elisa Hotmauli Gratia Dessi Isnaeni Dewani , Yunita Divan Fadhila Eko Retno Wulandari Erissa Yuliani Ernanda, Fury Elvira Ferdinand, Sahna Firman Aripin Furqan Pratama GB, Nur Tsabita Hafiz Fiqi Delmizar Hanaf, Hanafi Hanafi Hanafi Hanafi Hanafi Hanafi Hanifan, Lutfi Hilman Mulyadi hn Hanafi Ika Merdekawati Kusmayadi Ikbal, Dadan Muhammad Ira Valentina Silalahi Ira Valentina Silalahi Ira Valentina Silalahi Ivonne, Ivonne Jumiati Lathifah, Nisa Lestari, Anggita Libertia, Yosi marsito - Maulana, Muhammad Dandi Maulana, Very Aji Maulida, Anissa Noor Midaya P, G Guci Derry Mita Hendriyani Muchtar, Muhammad Arafat Muhammad Hatta Muhammad Irfan Lutfikal Basit Muhammad Luthfi Mujahidin Mujahidin Mukhtar, Zulfikri Mustakim Nasrul Nasrudin Nasution, Ikhwanul Hakim Nisa Lathifah Nugraha Sugiarta Nurfaizy, Ramadhan Pafritasary, Getse Permana, Putih Pusti Prihaswan, Irawadi Putri, Shinta Hartini Putriani, Regita Rachmawati Windyaningrum Rachmawati, Selvy Raseko Putra Prabowo Ridwan, Endy Novryan Rina Saras Wati Risa Nurisani Risa Nurisani Riskaldy, Riskaldy Rizkiani, Meti Agni Sabri, Ihsan Saidul Fikri Salamuddin Salamuddin Salma, Siti Silalahi, Ira Valentina Subekti, Hamzah Sugiarta, Nugraha Surahman, Irmawati Surti, Surti Wenti Anggraeni, Wenti Widjaja, Daniel Widyastuti Widyastuti Wijaya, Aby Putri Yanuar Ilham Yanuar, Rd. Zidni Rizan Al-Zhahir