Penelitian ini membahas pengembangan modul pembelajaran untuk Pendidikan Agama Islam dan karakter berbasis pembelajaran diferensiasi untuk kelas VII di SMPN 7 Satap Malangke. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tahapan pengembangan modul pembelajaran, hasil uji validasi, dan hasil uji coba modul pembelajaran yang sedang dikembangkan. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan (Research and Development) menggunakan model ADDIE, yaitu: (1) Tahap Analisis (Analysis), (2) Tahap Desain (Design), (3) Tahap Pengembangan (Development), (4) Tahap Implementasi (Implementation). Penelitian ini dilakukan di SMPN 7 Satap Malangke dengan subjek penelitian yaitu siswa kelas VII untuk tahun akademik 2023/2024. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, dan kuesioner. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Penelitian ini menghasilkan modul pembelajaran berbasis pembelajaran diferensiasi. Untuk menentukan validitas modul pembelajaran yang dikembangkan, peneliti memberikan lembar validasi kepada ahli media, ahli materi, dan ahli bahasa. Hasil validasi dari ahli media memperoleh skor persentase 80% dalam kategori valid, hasil validasi dari ahli materi memperoleh skor persentase 80% dalam kategori valid, sedangkan hasil dari ahli bahasa memperoleh skor persentase 87% dalam kategori sangat baik. Untuk menguji efektivitas modul pembelajaran berbasis pembelajaran diferensiasi, diperoleh dari siswa kelas VII di SMPN 7 Satap Malangke dengan persentase 84% dalam kategori sangat baik. Berdasarkan hasil yang diperoleh dalam pengembangan modul pembelajaran untuk Pendidikan Agama Islam dan karakter berbasis pembelajaran diferensiasi, memenuhi kriteria validitas untuk digunakan sebagai materi pembelajaran di SMPN 7 Satap Malangke.