Claim Missing Document
Check
Articles

Model Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Mahasiswa di Era Pandemik Covid Ahmad Zaeni; Aris Badara; La Aso; Alberth Alberth; Busnawir Busnawir; Al Wahab; Prima Endang Susilowati
Prosiding Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat (SINAPMAS) Perguruan Tinggi Mengabdi: Berkarya dan Berinovasi Untuk Membangun Masyarakat Semakin Tangguh di Mas
Publisher : Prosiding Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat (SINAPMAS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pandemi Covid -19 yang melanda dunia memberikan dampak di berbagai bidang. Salah satunya berdampak pada kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) mahasiswa. Anjuran untuk menghindari kerumunan dan jaga jarak menjadi dasar untuk mencari alternatif metode pelaksanaan kegiatan KKN Mahasiswa. Kondisi ini memaksa semua kegiatan beralih ke metoda komunikasi digital, termasuk kegiatan KKN. Penerapan metode penyuluhan KKN secara online memberikan pengalaman yang baru bagi masarakat. Berbagai daerah di Indonesia termasuk di lokasi KKN (Desa Amoito Siama Kabupaten Konawe Selatan Sulawesi Tenggara). Ternyata masih banyak kendala dalam proses sosialisasi secara online. Kondisi ini dikarenakan antara lain masih minimnya fasilitas internet, peralatan, kemampuan masyarakat membeli kuota, serta kemampuan menggunakan peralatan digital. Pada kegiatan ini dilakukan pendampingan oleh mahasiswa KKN untuk mengatasi masalah di atas, termasuk saat melaksanakan webinar. Hasil kegiatan ini sesuai dengan yang diharapkan yaitu pada kegiatan yang dilaksanakan melalui webinar telah dapat memberikan tambahan ilmu bagi masyarakat, tanpa harus mengabaikan protokol kesehatan. Terlihat dari antusiasme masyarakat dan peningkatan pemahaman masyarakat terhadap suatu permasalahan. Perkembangan digital yang pesat dan situasi darurat semacam ini menuntut semua lapisan masyarakat harus menyesuaikan perkembangan.Kata kunci—Digital, KKN Mahasiswa, Pandemik Covid-19, Webinar
PERBEDAAN PENDEKATAN MODEL ELICITING ACTIVITIES (MEAs) DAN PEMBELAJARAN KONVENSIONAL TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA Syukriah Hermanto; Hafiluddin Samparadja; Busnawir Busnawir
Jurnal Penelitian Pendidikan Matematika Vol 12, No 1 (2024)
Publisher : Jurusan Pendidikan Matematika Universitas Halu Ole

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/jppm.v12i1.47168

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk menganalisis proses pembelajaran matematika menggunakan pendekatan MEAs; menganalisis kemampuan pemecahan masalah matematis siswa yang diajar dengan pendekatan MEAs; dan menganalisis ada atau tidaknya perbedaan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa yang diajar menggunakan pendekatan MEAs dan pembelajaran konvensional. Sampel pada penelitian ini sebanyak dua kelas yaitu kelas VIII4 (eksperimen 1) dan VIII3 (eksperimen 2). Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan Teknik analisis deskriptif dan Teknik analisis inferensial. Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh beberapa kesimpulan: (1) Proses pembelajaran matematika pada kelas eksperimen 1 tergolong baik, dengan rata-rata presentase keterlaksanaan pembelajaran 70.2% (2) Kemampuan pemecahan masalah matematis siswa pada kelas eksperimen 1 memiliki nilai minimum 37; nilai maksimum 97; rata-rata 60.21 (4) Kemampuan pemecahan masalah matematis siswa pada kelas eksperimen 2 memiliki nilai minimum 30; nilai maksimum 78; rata-rata 50,18 (5) Kemampuan pemecahan masalah matematis siswa yang diajar dengan pendekatan MEAs lebih baik daripada diajar dengan pembelajaran konvensional.
ANALISIS KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA KELAS VII SMP Nursyahda Nursyahda; Zamsir Zamsir; Busnawir Busnawir
Jurnal Penelitian Pendidikan Matematika Vol 10, No 3 (2022)
Publisher : Jurusan Pendidikan Matematika Universitas Halu Ole

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/jppm.v10i3.29890

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran kemampuan komunikasi matematis siswa kelas VII SMP Negeri 17 Kendari tahun ajaran 2020/2021 dengan kategori siswa kemampuan tinggi, sedang dan rendah. Pengumpulan data dilakukan dengan dokumentasi, tes dan wawancara. Siswa kategori baik, mampu menyatakan peristiwa sehari-hari dalam bahasa/simbol matematika,  menjelaskan ide, situasi, relasi matematika secara lisan atau tulisan dengan benda nyata, gambar, grafik dan aljabar, mampu mempresentasikan matematika tertulis, kurang lengkap membuat pertanyaan. Siswa kategori sedang cukup mampu menyatakan peristiwa sehari-hari dalam bahasa/sombol matematika, belum paham konsep mencari harga setelah diskon, belum mampu menjelaskan ide, situasi dan relasi matematika secara lisan atau tulisan dengan benda nyata, gambar, grafik dan aljabar.Mampu presentasi matematika tertulis, kurang lengkap menyusun pertanyaan. Kategori rendah tidak mampu menyatakan peristiwa sehari-hari dalam bahasa/simbolkan matematika, tidak mampu menjelaskan ide, situasi, relasi matematika secara lisan dan tulisan dengan benda nyata, gambar dan aljabar, mampu  mempresentasikan matematika tertulis, kurang lengkap membuat pertanyaan.
PERBEDAAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA PADA MATERI PERBANDINGAN Aji Darmawan; Busnawir Busnawir; Latief Sahidin
Jurnal Penelitian Pendidikan Matematika Vol 12, No 1 (2024)
Publisher : Jurusan Pendidikan Matematika Universitas Halu Ole

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/jppm.v12i1.47115

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya perbedaan yang signifikan antara hasil belajar siswa yang diajar dengan pembelajaran dalam jaringan (daring)danhasil belajar siswa yang diajar dengan pembelajaran luring pada materi perbandingan di SMPN 13 Kendari.Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII SMPN 13 Kendari yang terdiri dari 6 kelas paralel dengan jumlah 178siswa.Pengambilan sampel dilakukan denganmenggunakan teknikpurposive sampling. Adapun jumlah masing-masing sampelyaitu terdiri atas 53 sampel siswa belajar daring dan 36 sampel siswa belajar luring. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata hasil belajar siswa yang diajar dengan pembelajaran daring pada materi perbandingan adalah 74,23, sedangkan rata-rata hasil belajar siswa yang diajar dengan pembelajaran luring pada materi perbandingan adalah 56,25,sehingga terdapat perbedaan yang signifikan antara hasil belajar matematika siswa yang diajar dengan pembelajaran daring dan siswa yang diajar dengan pembelajaran luring pada materi perbandingan.
DESKRIPSI KESALAHAN SISWA KELAS VII SMP NGEERI 2 KULISUSU DALAM MENYELESAIKAN SOAL MATEMATIIKA SUB POKOK BAHASAN OPERASI HITUNG PECAHAN Sulfi Yanti; Suhar Suhar; Busnawir Busnawir
Jurnal Penelitian Pendidikan Matematika Vol 11, No 1 (2023)
Publisher : Jurusan Pendidikan Matematika Universitas Halu Ole

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/jppm.v11i1.31192

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan jenis kesalahan yang dilakukan siswa dalam menyelesaikan soal matematika sub pokok bahasan operasi hitung pecahan kelas VII SMP Negeri 2 Kulisusu dan untuk mengetahui faktor-faktor yang menyebabkan siswa melakukan kesalahan dalam menyelesaikan soal matematika sub pokok bahasan operasi hitung pecahan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif deskriptif. Hasil penelitian ini adalah: (1) kesalahan konsep yaitu siswa salah dalam memahami maksud soal, kurangnya ketelitian dalam menjawab soal serta siswa masih terpaku pada soal yang ada di buku catatan; (2) kesalahan prinsip yaitu siswa tidak mampu menentukan langkah yang benar dan kurangnya pemahanan dalam menentukan langkah dalam menyelesaikan soal dengan benar serta kurang teliti dalam menyelesaikan soal; (3) kesalahan algoritma yaitu siswa melakukan kecerobohan dan kurangnya ketelitian dalam perhitungan serta siswa merasa kesulitan dalam menjawab soal. Persentase keseluruhan kesalahan dilakukan siswa adalah 16,67% kesalahan konsep, 44,33% kesalahan prinsip dan 38,89% kesalahan algoritma.
PENGARUH MODEL PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA KELAS VII MTs Al Irsyad; Busnawir Busnawir; La Ndia La Ndia
Jurnal Penelitian Pendidikan Matematika Vol 11, No 2 (2023)
Publisher : Jurusan Pendidikan Matematika Universitas Halu Ole

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/jppm.v11i2.23392

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu (Quasi-experimental research) yang bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh model PBL terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis siswa di siswa kelas VII MTs. Karolembo. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII MTs. Karolembo yang terdaftar pada tahun ajaran 2019/2020 yang terdiri atas 3 kelas berjumlah 73 siswa. Penentuan sampel dalam penelitian ini dilakukan dengan teknik purposive sampling. Sampel penelitian ini terdiri dari 49 siswa, yang terbagi atas dua kelompok belajar, yaitu kelas VIIA sebagai kelas eksperimen berjumlah 25 siswa dan kelas VIIB sebagai kelas kontrol berjumlah 24 siswa. Data penelitian diperoleh dengan menggunakan instrumen berupa lembar observasi aktivitas guru dan siswa, dan tes kemampuan pemecahan masalah matematis. Teknik analisis data menggunakan statistik deskriptif dan statistik inferensial. Hasil penelitian secara deskriptif dan secara inferensial menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan penggunaan model Problem Based Learning (PBL) terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis siswa.
Pengaruh Model Quantum Teaching dengan Teknik Scaffolding terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Ditinjau dari Motivasi Belajar Fadaruddin, Fadaruddin; Busnawir, Busnawir; Awaludin, Awaludin
Jurnal Pembelajaran Berpikir Matematika (Journal of Mathematics Thinking Learning) Vol 8, No 2 (2023)
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33772/jpbm.v8i2.46733

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan informasi tentang kemampuan pemecahan masalah matematis dari peserta didik yang dibelajarkan dengan model Quantum Teaching Dengan Teknik Scaffoldin (QTTS) dan model pembelajaran konvensional ditinjau dari Motivasi belajar siswa. Penelitian ini adalah penelitian eksperimen dengan desain penelitian treatment by level 2 x 2 dilaksanakan di kelas XI SMA Negeri 1 Tongkuno semester genap tahun ajaran 2022-2023. Data penelitian diperoleh dari instrumen berbentuk tes, yaitu tes kemampuan pemecahan masalah matematis dan motivasi belajar siswa. Analisis data untuk menguji hipotesis penelitian menggunakan Analisis Varians Dua Jalur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Kemampuan pemecahan masalah matematis siswa yang dibelajarkan dengan model Quantum Teaching Dengan Teknik Scaffoldin (QTTS) lebih tinggi dibandingkan dengan model pembelajaran konvensional, (2) Terdapat pengaruh interaksi antara model pembelajaran dan motivasi belajar terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis, (3) Kemampuan pemecahan masalah matematis siswa yang memiliki motivasi belajar tinggi yang dibelajarkan dengan model Quantum Teaching Dengan Teknik Scaffolding (QTTS) lebih tinggi daripada model pembelajaran Konvensional, (4) Kemampuan pemecahan masalah matematis siswa yang memiliki motivasi belajar rendah yang dibelajarkan dengan model Quantum Teaching Dengan Teknik Scaffoldin (QTTS) lebih rendah daripada model pembelajaran Konvensional .
Keefektifan Penerapan Model Discovery Learning Dengan Metode Penemuan Terbimbing Terhadap Pencapaian Nilai KKM Matematika Busnawir, Busnawir
Jurnal Pembelajaran Berpikir Matematika (Journal of Mathematics Thinking Learning) Vol 9, No 1 (2024)
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33772/jpbm.v9i1.48908

Abstract

Model dan metode pembelajaran merupakan salah satu aspek yang mempengaruhi perolehan nilai Kriteria Ketuntasan  Minimal (KKM) matematika, Keefektifan penerapan model dan metode pembelajaran yang diterapkan guru matematika di sekolah sering tidak dievaluasi. Tujuan penelitian ini ialah untuk melakukan evaluasi dan menganalisis keefektifan penerapan model discovery learning dan metode penemuan terbimbing yang diterapkan guru dalam pembelajaran matematika. Penelitian ini merupakan deskriptif kuantitatif yang dilakukan di SMPN 9 Kendari. Sampe penelitian ialah siswa kelas IX yang diajar menggunakan model model discovery learning dan metode penemuan terbimbing, Data penelitian diperoleh melalui dokumentasi sekolah berupa nilai ujian tengah semester dan nilai ujian akhir semester pada semester ganjil tahun pelajaran 2023/2024. Data dianalisis menggunakan statistik deskriptif dan uji-t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai ujian tengah semester dan ujian akhir semester siswa telah mencapai nilai KKM. Disimpukan bahwa penerapan model discovery learning dengan metode penemuan terbimbing efektif dalam pencapaian nilai KKM matematika
Pengukuran Kemampuan Berpikir Kreatif Matematika Melalui Penerapan Pembelajaran Inkuiri Terbimbing Ditinjau dari Pengetahuan Awal Matematika Siswa Nuriftitah, Nuriftitah; Busnawir, Busnawir; Mukhsar, Mukhsar
Jurnal Pembelajaran Berpikir Matematika (Journal of Mathematics Thinking Learning) Vol 9, No 1 (2024)
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33772/jpbm.v9i1.48906

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melihat apakah terdapat perbedaan pengaruh model pembelajaran inkuiry terbimbing dan model pembelajaran konvensional terhadap kemampuan berpikir kreatif matematika ditinjau dari pengetahuan awal matematika siswa yang terbagi dalam tiga kategori yaitu tinggi, sedang dan rendah. Penelitian ini merupakan (Quasi Eksperimental) dengan menggunakan factorial design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII SMPN Satap 8 Konsel yang terdiri dari 2 kelas paralel yang terdaftar pada semester ganjil Tahun Pelajaran 2023/2024. Pengambilan sampel dalam penelitian ini dilakukan dengan teknik sampel jenuh. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Terdapat perbedaan rata-rata kemampuan berpikir kreatif siswa yang diajar dengan model pembelajaran inkuiri terbimbing lebih tinggi model pembelajaran konvensional dimana rata-rata kemampuan berpikir kreatif siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran Inkuiri terbimbing lebih tinggi daripada rata-rata kemampuan berpikir kreatif siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran konvensional, (2) Terdapat perbedaan rata-rata kemampuan berpikir kreatif ditinjau dari pengetahuan awal siswa dimana untuk masing-masing kategori pengetahuan awal yang terdiri dari pengetahuan awal tinggi, sedang dan rendah memiliki perbedaan rata-rata untuk kemampuan berpikir kreatif, (3) Terdapat pengaruh interaksi model pembelajaran inkuiri terbimbing dan model pembelajaran konvensional  terhadap kemampuan berpikir kreatif siswa ditinjau dari pengetahuan awal siswa.
Trends Stability of Reliability Coefficient Based on Sample Size and Ability of Test-takers Busnawir, Busnawir; Kodirun, Kodirun; Zamsir, Zamsir; Samparadja, Hafiludin; Hasnawati, Hasnawati
PYTHAGORAS Jurnal Pendidikan Matematika Vol 18, No 2: December 2023
Publisher : Department of Mathematics Education, Faculty of Mathematics and Natural Sciences, UNY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/pythagoras.v18i2.59392

Abstract

One aspect that needs to be considered in the assessment of learning outcomes is the quality of the test by a stable reliability coefficient. This study aims to determine the trend of the stability of the reliability coefficient of the mathematics formative test based on the sample size and the ability of the test takers. The study was experimental in the form of a simulation, using a population of scores based on the answers of 403 test takers. The research sample was taken from the population of scores with 19 variations in sample sizes. Each sample size was repeated 31 times with the return technique; the reliability coefficient was calculated for each repetition and was used as the unit of analysis. In addition to the differences in sample sizes, the differences in the abilities of the test takers were also seen in two categories of high and low. Data were analyzed using exploratory-descriptive statistics and analysis of variance. Results showed as follows: first, the formative test of mathematics that was developed by the teacher at school has a reliability coefficient in the inadequate category; second, the reliability coefficient of the test tends to be more stable with increasing sample sizes; third, the difference in the ability of the test takers does not make a significant difference to the reliability coefficient; fourth, there is no interaction between sample sizes and abilities of the test takers on the reliability coefficient of the test.
Co-Authors ., Arvyaty Abdul Asis adam, Pasrun Afrah Fatina Nasir Ahmad Zaeni Aji Darmawan Aksan, Sitti Kurnia Purnama Al Irsyad Alberth Alberth Alfari, Zulham Alwahab Alwahab Amirullah -, Amirullah Ana Wati Anisa Anisa Anwar Bey Aprilia Ayu Nita Aris Badara Arisona Arisona Arvyaty Arvyaty Arvyaty Arvyaty Asriyawan, Asriyawan Aulia Rahmi, Aulia Awaludin Awaludin, Awaludin Ayu Nita, Aprilia Baharuddin Baharuddin Edi Cahyono Edi Cahyono Elisa Nur Hasanah Elvita Beliana Viktor Erniwati Erniwati Fadaruddin, Fadaruddin Fahinu Fahinu Fahinu, Fahinu Fahyuddin Hafiluddin Samparadja Hafiludin Samparadja Hafiludin Samparadja Hardianti . Harmawati Amrin Hasnawati Hasnawati Hasnawati Hasnawati Herlin Herlin Hidayat Ahmad Ika Yuniawati, Ika Ili, La Iqbal Pratama Jafar Jafar Jamal, Asri Janna Murti, Andi Mifthahul Kadir Kodirun La Arapu La Aso La Masi La Ndia La Ndia La Ndia La Ndia La Ndia, La Ndia La Ode Ali Matrahim Lambertus Lambertus Lambertus Lambertus, Lambertus Latief Sahidin Latief Sahidin M Nasir Makkulau Makkulau Mardiati Mardiati Mery Aryanti Misu, La Mohamad Salam Muhammad Imron, Muhammad Muhammad Sudia Muhammad Sudia Mukhsar . Murniyati, Murniyati Mustamin Anggo Nana Sumarna Nana Sumarna Noerjuniaty Noerjuniaty Nurhayati, Sitti Nuriali, Wa Nuriftitah, Nuriftitah Nurlena, Nurlena Nurmin Nurmin Nursyahda Nursyahda Nurul Evianti Poerwanto Poerwanto PRIMA ENDANG SUSILOWATI Rachmady, Rasdiana Rachmawati . Rahmat Rahmat Rahmayanti, Arni Riam Niscaya Mustakim Risfandi . Ristantia Wahid Rosdiana . Rusman . Safri Safri Saleh Saleh Salim Salmin Dengo Samirudin Rujumi Samparadja, Hafiludin Samparadja, Hafiludin Sarbia . Sidu, Sabaruddin Sitepu, Ediaman Siti Maemuna SRI UTAMI Suhar Suhar Suhar Suhar Suhari Suhari Sulfi Yanti Sulhijah Jago Syaiful Akbar Syamsul Arifin Syukriah Hermanto Ulfa Sari, Dian Zamsir Zamsir Zamsir Zamsir Zamsir Zuari Anzar