Permen jelly merupakan salah satu produk pangan yang digemari masyarakat khususnya anak-anak karena teksturnya yang kenyal serta variasi bentuk dan rasa. Penelitian ini, sari bayam hijau (Amaranthus tricolor L.) digunakan sebagai bahan utama dalam pembuatan permen jelly. Salah satu sayuran yang mengandung nutrisi, air, protein, lemak, serat, karbohidrat, serta mineral seperti zat besi, kalsium, fosfor, magnesium, seng, dan kalium ialah bayam hijau (Amaranthus tricolor L.). Selain itu bayam hijau juga mengandung berbagai vitamin diantaranya vitamin A, vitamin C, vitamin E, dan kelompok vitamin B. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan formulasi permen jelly berbasis sari bayam hijau yang optimal. Formulasi dilakukan dengan tiga variasi konsentrasi sari bayam hijau, yaitu 40 g (F1), 50 g (F2), dan 60 g (F3), masing-masing diulang tiga kali. Parameter yang diuji meliputi kadar air, kadar abu, pH, serta uji hedonik terhadap warna, aroma, rasa, dan tekstur menggunakan 30 panelis semi-terlatih. Hasil menunjukkan bahwa perlakuan F2 (50 g sari bayam) merupakan formulasi terbaik dengan nilai rata-rata uji hedonik tertinggi pada atribut warna (6,0), aroma (6,0), rasa (7,0), dan tekstur (7,0). Secara fisikokimia, F2 memiliki kadar air sebesar 10,30%, kadar abu 1,96%, dan pH 5,0, yang semuanya masih berada dalam rentang standar mutu SNI 3547-2-2008 untuk kembang gula lunak. Penelitian ini menunjukkan bahwa sari bayam hijau (Amaranthus tricolor L.) berpotensi sebagai bahan baku fungsional dalam pengembangan produk permen jelly yang bergizi dan disukai konsumen.