Claim Missing Document
Check
Articles

Kajian Kapasitas Lentur Balok Beton Dengan Perkuatan Luar Tumaadir, Andi Butsainah; Ashad, Hanafi; Rahman, Mohammad Junaedy; BP, Muh Syarif
Jurnal Flyover Vol. 2 No. 2 (2022): Agustus - Januari
Publisher : Magister Teknik Sipil PPs UMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52103/jfo.v2i2.1356

Abstract

Pembangunan konstruksi beton sangat marak di kembangkan oleh beberapa produsen material karena beton merupakan material yang relatif kuat terhadap beban tekan, sebagai salah satu solusi untuk mendapatkan efisiensi yang tinggi, sehingga perlu merancang sistem perkuatan yang kuat dengan pembuktian analisis penampang balok. Tujuan dari penelitian ini adalah Untuk mengetahui perlakuan yang tepat dan efesien yang di gunakan ketika balok sudah mengalami penurunan kapasitas akibat lendutan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kapasitas momen baban terfaktor balok beton bertulang tanpa perkuatan eksternal menghasilkan ∆muk=3,37 kN sedangkan kapasitas momen baban terfaktor balok beton bertulang menggunakan perkuatan eksternal yaitu CFRP menghasilkan ∆muk=6,19 kN dan kapasitas momen baban terfaktor balok beton bertulang menggunakan perkuatan eksternal yaitu pelat baja menghasilkan ∆muk=9.99 kN . Balok yang telah diberikan perkuatan eksternal yang menggunakan perkuatan CFRP mengalami peningkatan 2.12 kali dan menggunakan perkuatan pelat baja mengalami peningkatan 2.74 kali lebih besar momen beban terfaktornya hal ini disebabkan karena momen inersia yang digunakan pada balok bertulang yang menggunakan sambungan pelat lebih besar.
Analisis Metode Least Cost Analysis dan Metode Fast Tracking pada Pembangunan Kantor Kejaksaan Negeri Makassar Syara, Elfiyusriningsi; Ashad, Hanafi; Bachmid, Sofyan
Jurnal Flyover Vol. 3 No. 1 (2023): Februari - Juli
Publisher : Magister Teknik Sipil PPs UMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52103/jfo.v3i1.1468

Abstract

Risiko waktu pada proyek konstruksi adalah keterlambatan jadwal proyek dari waktu yang telah ditentukan. Keterlambatan tersebut dapat menyebabkan fluktuasi anggaran yang akhirnya terjadi pemborosan anggaran (over budget). Seperti yang terjadi pada pembangunan Kantor Kejaksaan Negeri Makassar mengalami keterlambatan pekerjaan dari kontrak yang telah ada sebelumnya yaitu -25 %, sehingga dapat mengakibatkan kerugian pada kontraktor. Kerugian itu dapat berupa kerugian biaya maupun kerugian waktu karena perlu diadakan penambahan waktu kerja yaitu lima puluh hari. Dalam mengatasi hal tersebut diperlukan analisis terkait waktu dan biaya dengan membandingkan metode yang telah ada Metode yang digunakan adalah membandingkan anatar metode least cost analysis (LCA) dengan metode fast tracking untuk menghasilkan biaya yang rendah dan durasi waktu yang pendek. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode yang menghasilkan biaya dan waktu yang lebih hemat biaya dengan durasi terkecil adalah Fast Tracking karena dapat memperkecil waktu selama 4 (empat) minggu tanpa penambahan biaya.
Analisis Ketersediaan Fasilitas Umum terhadap Kepuasan Penghuni Komplek Perumahan Antara Residence Kota Makassar Basiri, Syamsu; Ashad, Hanafi; Hadi, Abd Karim
Jurnal Flyover Vol. 3 No. 1 (2023): Februari - Juli
Publisher : Magister Teknik Sipil PPs UMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52103/jfo.v3i1.1498

Abstract

Perumahan Antara Residence dibangun oleh PT. Haji Satir, sejak tahun 2010 hinga saat ini. Fasilitas Umum Perumahan merupakan syarat yang harus terpenuhi guna memberikan kepuasan bagi penghuninya. Ketersediaan fasilitas umum Perumahan Antara Residence fasilitas umum jalan, sanitasi, drainase, air bersih dan pembuangan sampah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui fasilitas umum yang dominan berpengaruh terhadap kepuasan penghuni perumahan antara residence, mengetahui kesesuaian ketersediaan fasilitas umum yang disediakan pengembang perumahan antara residence, mengetahui pengaruh ketersediaan fasilitas umum terhadap kepuasan penghuni perumahan antara residence. Dalam penelitian ini mendapatkan dua data yang bersifat berbeda, yaitu data kuantitatif (jawaban dari kuesioner) dan data kualitatif (jawaban dari wawancara). Dan diolah data dengan menggunakan uji statistik, dengan 5 klasifikasi skort, kemudain data disajikan dengan distribusi frekuensi relatif dan analisis yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda. Hasil analisis regresi linier berganda yang dilakukan menunjukkan bahwa fasilitas umum yang memberikan oleh pihak pengembang berpengaruh signifikan terhadap kepuasan penghuni di Perumahan Antara Residence. Faktor yng paling dominan mempengearuhi kepuasan penghuni adalah faktor fasilitas umum jaringan listrik dengan nilai rata-rata tingkat nilai 4,518. Masing-masing faktor dengan tingkat kesesuaian ketersediaa fasilitas umum berpengaruh positif, kecuali pada fasilitas umum sanitasi (-0,085), drainase (-0,245), dan pembuangan sampah (-0,085). Sedangkan pengaruh ketersediaan secara simultan telah memberikan pengaruh 63,5% terhadap kepuasan penghuni kepuasan konsumen Perumahan Antara Residence.
Studi Karakteristik Kuat Tekan Beton Geopolimer Berbahan Dasar Fly Ash Ashad, Hanafi; Rezky Putra, Muhammad; Utina, Toni
Jurnal Teknik Sipil Vol 30 No 3 (2023): Jurnal Teknik Sipil
Publisher : Institut Teknologi Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5614/jts.2023.30.3.6

Abstract

The use of concrete is generally used to make road pavement, building structures, foundations, roads, pedestrian bridges, parking structures, bases for fences/gates, and cement in brick or block walls, causing the demand for cement material to be increasingly high, building construction materials experts also conducted various research on concrete. One of the research carried out was on Geopolymer Concrete. Geopolymer concrete is a type of geosynthetic concrete that is made without using any portland cement as a binding agent, and as a substitute for portland cement, fly ash mixed with an alkali activator is used.Geopolymer concrete mix planning uses the weight comparison method for each concrete composition using a w/fa factor of 0.25. The test object is cylindrical in shape with an activator alkali ratio of Na2SiO3: NaOH (sodium silicate and sodium hydroxide) of 1/2, 2/2, 3/2, 4/2 and 5/2. Cylindrical specimens with a diameter of 10 cm and a height of 20 cm were tested for compressive strength at the age of 14 days and 28 days to see the development and comparison of each variation of the alkali activator mixture for the results of the concrete compressive strength values.The average compressive strength of Geopolymer concrete with an alkali activator composition ratio of 1/2 and 2/2 cannot be used as structural concrete because the concrete compressive strength test results are below 18 MPa and geopolymer concrete with an alkali activator composition ratio of 3/2 to 5/2 can be used as an alternative substitute for concrete. conventional because the results obtained have reached the minimum concrete compressive strength requirements for the structural concrete category, namely > 18 MPa. Keywords: Geopolymer Concrete, Alkali Activator, Fly Ash, Compressive Strength
Kajian Keseimbangan Debit Sungai Sadang di Bendung Benteng Kabupaten Pinrang Safruddin; Musa, Ratna; Ashad, Hanafi
Jurnal Teknik Sipil MACCA Vol. 5 No. 2 (2020): Jurnal Teknik Sipil MACCA
Publisher : Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/gjwbg877

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keseimbangan debit sungai Sadang di Bendung Benteng Kabupaten Pinrang .pada kajian ini di gunakan metode survey dan mengumpulkan data-data sekunder dan primer dari instansi yang terkait.analisa debit tersedia dan debit andalan 80% sungai Sadang di Bendung Benteng menggunakan metode Rata-rata Aljabar dan Penman modifikasi sedangkan kebutuhan irigasi dianalisa dengan metode evapotranspirasi,perkolasi, curah hujan efektif,efesiensi irigasi.dengan metode tersebut diatas menunjukkan debit yang mengalami defisit terjadi pada bulan Agustus sampai dengan bulan Nopember dengan besaran debit terendah 69m3/dtk dan tertinggi 80m3/dtk sedangkan pada bulan Desember, Januari sampai dengan bulan Juli kondisi debit sungai Sadang di Bendung Benteng masih surflus dengan debit 136 m3/dtk sampai dengan 366 m3/dtk dengan luas areal daerah irigasi Sadang untuk saat ini 59.210,84 ha.untuk mengatasi defisit debit air maka di lakukan rekayasa distribusi debit air dengan metode golongan atau bergilir pada sebagian areal sawah yang ada terutama pada kondisi debit air defisit pada bulan Oktober dan Nopember. Dengan demikian Daerah irigasi Sadang dapat terlayani secara serentak dengan dua musim tanam.
Kajian Peranan Konsultan Manajemen Konstruksi pada Proyek Konstruksi di Makassar Amin, Burhamsyah; Ashad, Hanafi; Maricar, Husni
Jurnal Teknik Industri Terintegrasi (JUTIN) Vol. 7 No. 3 (2024): July
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jutin.v7i3.30751

Abstract

Implementation of work on construction projects generally involves the collaboration of several parties, namely the work owner, contractors and consultants. There are several consultants involved in construction projects, one of which is Construction Management Consultants (MK). The success of the role of an MK consultant can be measured through achievements in terms of cost, time and quality of work. Research to examine the role of MK consultants at the construction project implementation stage and examine the influence of the role of MK consultants on the timeliness of work on the Rehabilitation project for Buildings B, C, D, Makassar Unhas Hospital. Quantitative research method with multiple linear regression analysis techniques. The results of the research are that the role of construction management consultants at the implementation stage of construction projects is carried out well based on the highest positive response (Agree), namely the capability of MK consultants in taking corrective action on deviations between planning and implementation (X4) reaching a value of 68.35% and the role of project management consultants positive influence or significance even though the correlation value is low on the progress of project work, the highest correlation value is on the variable (X2) consistency of MK consultant personnel in implementing existing plans with a value of 0.348 and the lowest correlation value on variable (X5) capability of MK consultants in management project costs to the progress of project work with a value of 0.088.
Tinjauan Perencanaan Super Struktur Jembatan Pelengkung pada Sungai Pute Kab. Maros Putra, Andika Eka; Ashad, Hanafi; Utina, Toni
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Teknik Sipil Vol. 1 No. 1 (2019): JILMATEKS (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Teknik Sipil) Januari 2019
Publisher : Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/w9jtkt06

Abstract

Tingginya kebutuhan pergerakan menggunakan transportasi darat mendorong pengembangan penyediaan prasarana transportasi khususnya di darat baik jalan maupun jembatan. Penggunaan beton bertulang sebagai material struktur jembatan khususnya jembatan lengkung sulit dilaksanakan. Struktur rangka baja merupakan material yang sering dipilih sebagai alternatif dalam pembangunan struktur jembatan. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan struktur jembatan eksisting dengan struktur jembatan hasil tinjauan, dilihat dari aspek gaya-gaya dalam, aspek kekuatan struktur, dan reaksi perletakan yang diterima oleh sub-struktur. Jembatan Pelengkung Sungai Pute terletak di Kecamatan Bontoa, Kab. Maros, tepatnya berada di ruas jalan nasional ruas Pangkajene-Maros yang terletak 37.80 km dari Kota Makassar. Jembatan ini melayani pergerakan lalu-lintas jalan nasional yang masuk, dan keluar kota Makassar melalui jalur utara. Data yang menjadi tinjauan adalah data bentang, dimensi eksisting, data pembebanan eksisting dan data material yang akan digunakan. Yang menjadi ciri khas pembeda dari jembatan pelengkung dengan jembatan tipe lain merupakan elemen lengkungnya. Pada elemen lengkung hanya terdapat gaya tekan, kemudian memiliki 2 pondasi yang menahan beban dari struktur. Peningkatan sudut kelengkungan menyebabkan semakin kecilnya gaya tekan, begitu pula dengan nilai bentang yang semakin berkurang. Selain itu, reaksi perletakan yang terjadi pada jembatan tinjauan lebih kecil dari pada jembatan eksisting, sehingga dimensi sub struktur yang direncanakan lebih kecil.
Analisis Mikrostruktur Beton Menggunakan Berbagai Bahan Solutan (Air Pencampur) Nur, Munandar Ibnu; Tjie, Raden Nayu Annisa R.; Ashad, Hanafi; Utina, Toni; Maruddin, Mukti
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Teknik Sipil Vol. 6 No. 2 (2024): JILMATEKS (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Teknik Sipil) April 2024
Publisher : Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/hq7g5972

Abstract

Perkembangan teknologi pada bidang Teknik sipil menciptakan berbagai penemuan- penemuan baru perihal struktur beton konstruksi suatu bangunan yang kuat awet serta ekonomis. Sehubungan dengan hal tersebut maka dilakukan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui perbandingan mikrostruktur pada beton menggunakan bahan solutan terhadap sifat mekanik beton. Pada penelitian ini menggunakan benda uji berbentuk silinder dengan ukuran diameter 15 cm dan tinggi 30 cm. Pengujian mikrostruktur beton menggunakan berbagai bahan solutan berupa air pencampur yang didapatkan dari PDAM, air rawa serta air sumur pada lokasi yang berbeda- beda, dengan menggunakan Scanning Dispersive Spectroscopy (EDS) dan alat Scanning Electron Microscope (SEM) untuk mengetahui bentuk dan ukuran partikel dari beton serta kandungan senyawa yang terdapat didalamnya. Hasil pada penelitian ini dapat disimpulkan pada bahan solutan (air campuran) terdapat kandungan Cl yang terkandung dimana dapat menimbulkan pori pada beton dengan ukuran sebesar 1,44 µm. SiO2 dan CaO yang mempengaruhi kuat desak pada beton serta SO4 yang mempengaruhi kekasaran dari permukaan beton dimana kandungan SO4 < mg/l memiliki bentuk permukaan halus, sedangkan beton dengan bahan uji air yang memiliki massa SO4 > 4 mg/l memiliki bentuk permukaan kasar.
Studi Laju Peningkatan Kekuatan Paving Block dari Berbagai Mutu S, Widhi Tri Nugraha; Sukriadi; Ashad, Hanafi; Fadhil, Arsyad; Mappiasse, Anwar
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Teknik Sipil Vol. 1 No. 1 (2019): JILMATEKS (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Teknik Sipil) Januari 2019
Publisher : Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/v8v10v70

Abstract

Saat ini, jumlah ketersediaan paving block berkualitas baik belum mampu mengimbangi besarnya kebutuhan pemanfaatannya. Kualitas dalam hal ini dinilai dari aspek kekuatan, umur penggunaan, dan durabilitas. Namun belum tersedia standar yang menjadi patokan tentang umur untuk menguji kuat tekan paving block serta umur layan saat paving masih layak digunakan. Secara teoritis, kekuatan maksimal paving block tercapai di hari ke- 28 namun terkadang umur layan ini belum tercapai di saat paving block sudah mulai digunakan. Penelitian ini bertujuan untuk menguji kuat tekan paving block berbentuk persegi panjang dan kubus pada beberapa periode umur yaitu 3, 7, 14, 21, 28 dan 56 hari. Kemudian data dianalisis menggunakan analisa regresi. Dari penelitian ini diperoleh bentuk persamaan kekuatan paving block dalam fungsi waktu, serta laju peningkatan kekuatan yang mendekati standar peningkatan kekuatan beton pada umumnya menurut PBI 1971. Penelitian ini dilakukan di CV. HASMIN UTAMA dengan komposisi campuran yang diperoleh dari hasil pengujian laboratorium struktur dan bahan. Dari hasil analisa bahwa persamaan kekuatan paving block cenderung mengikuti persamaan yang bersifat rasional. Laju peningkatan kekuatan paving block lebih rendah pada umur 3 sampai 7 hari kemudian meningkat lebih besar pada umur 21 sampai 90 hari bila dibandingkan dengan beton menurut PBI 1971.
Perbandingan Variasi Bentuk Agregat Kasar Terhadap Sifat Mekanik Beton Pongarrang, Edward; Fualu, Ariyandi Rahmat; Ashad, Hanafi; Fadhil, Arsyad; Mappiasse, Anwar
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Teknik Sipil Vol. 2 No. 1 (2020): JILMATEKS (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Teknik Sipil) Januari 2020
Publisher : Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/gpgaby30

Abstract

Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam pemilihan agregat sebagai material konstruksi seperti ukuran dan gradasinya, kebersihan, kekuatan, kekekalan bentuk, bentuk permukaan, dan bentuk butirnya. Penggunaan agregat kasar yang memiliki berbagai macam bentuk dapat mempengaruhi kekuatan beton. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kuat tekan dan tarik belah suatu beton dengan variasi agregat kasar yang berbeda beda dan melihat seberapa besar penurunan dan kenaikan tiap variasi bentuk agregat yang berbeda beda dari mutu yang direncanakan. Bentuk agregat yang digunakan yaitu agregat kasar berbentuk bersudut (batu pecah), berbentuk bulat (kerikil), berbentuk pipih (batu pecah) sebesar 20% dan bersudut (batu pecah) sebesar 80%, dan berbentuk lonjong (batu pecah) sebesar 20% dan bersudut (batu pecah) sebesar 80%. Pada pengujian kuat tekan dengan agregat bersudut dan bulat mengalami kenaikan kuat tekan sebesar10.73% dan 2.24% menjadi 33.220 Mpa dan 30.672 Mpa dari mutu rencana sebesar 30 Mpa. Untuk agregat pipih dan lonjong masing-masing sebesar 20% dan dicampur agregat bersudut sebesar 80% mengalami penurunan kuat tekan sebesar 3.74% dan 6.25% menjadi 28.879 Mpa dan 28.124 Mpa dari mutu rencana. Untuk kuat tarik belah agregat bersudut dan bulat memiliki nilai kuat tari belah sebesar 4.128 Mpa dan 3.232 Mpa sedangkan agregat pipih dan lonjong masing-masing sebesar 20% dan dicampur agregat bersudut sebesar 80% memiliki kuat tarik belah sebesar 2.972 Mpa dan 2.925 Mpa.
Co-Authors A, Adilah Qonitah A. Muh Ikram Zhahir Abd Basit Amir Abd Malik Abd. Karim Hadi Abd. Rahman Adiwijaya, A.M. Afdhal Afiah, Indah Nur Agung Sugeng Widodo Agus Salim Karim Akhmad Hairuddin Aldi Sahitua Ali Mallombasi Ambo Sakka Amin, Burhamsyah Amir, Andi Amiruddin Amiruddin Amiruddin Amriansyah Nasution Amrinsyah Nasution Amrinsyah Nasution Amrinsyah Nasution Amrinsyah Nasution Anas Anda Genisa Andi Alifuddin Andi Baso Gunawan Andi Fadhilla Andika Eka Putra Andris Amir Anita Rahayu Anita Rahayu Ansya, Fahmi Adi Anwar Mappiasse Apituley, Mykel Djinolla Argenta Djiko Arifuddin Karim Arisal Tamrin Arsyad Fadhil Asda Sugita Asma Massara Asyhari, Muhammad Aulya Purwanengsy Syamsuddin Awal Wahid Azwar , Muhammad Bachmid, Sofyan Batara, Ismail BP, Muh Syarif BP, Muhammad Syarif BP., Muh. Syarif Burhanuddin, Muh Syarif C Maddi, Haeruddin Cakrawangsa Nurkandi Cambe Cambe Diana, Risma Diaz Prabowo Surya Djamaluddin Karim Dzalzabila, Dytha Emma pratiwi Fadhil, Arsyad Fadhilla, Andi Fadli Fauzan Hamdi Fernanda, Farel Fira Firnawaty Fualu, Ariyandi Rahmat Gatot Hariyanto Habibie, Baginda Moehammed Hadi, Abd Karim Hadi, Abdul Karim Halman Halman Hamdan Kadir Hamkas, Martin Hamzah, Muh. Ayinul Yaqin Handayani, Rahmat Akbar Hariyanto, Gatot Hartawan Nurdin, Rezki Muhammad Suharto Hasrianto Hasrianto Hasrul, Nur Refera Heriono Idrus, Yasnawi Ihyadi Ilham Syafei Imran, M. Afdal Prasetya Iqbal, Andi M. Irianto, Muhammad Iqbal Haris Ismail, Muh Shadikin Ismail, Syahrul Rezi Iswandi Imran Jamaluddin Jamaluddin Junaedy Rahman, Mohammad Kamil, Muh. Firdaus Karim, Agus Salim Karim, Arifuddin Kinanti, Shindita Kurniawan, Ryan Dimas Laelaem, Indra Fauzi Laelaem, Zaifuddin Latada, Helmi M Fahri, M M. Fahri Mallombasi, Ali Mappiasse, Anwar Mappiasse, Muh. Anwar Maricar, Husni Maricar, Muhammad Husni Maruddin, Mukti Maryono Umar Masdiana Masdiana Mingkat Buya Mohamad, Irwan Mohammad Junaedy Rahman, Mohammad Junaedy Muarif Muarif Muh Syarif BP Muh. Alwi. D.S Muh. Syahriadin Sahir Muh. Yunan Krg. Tompobul Muhamad Qasim* Muhammad Adil Muhammad Ilham Maulana Muhammad Ilham Maulana Muhammad Iqbal Haris Irianto Muhammad Syarif BP Muhammad Syarif, Muhammad Muhammad Taufiq Muhammad Yusril Tawainella Mukhtar Thahir Syarkawi Mukti Maruddin Musa, Ratna Nasaruddin Nasaruddin Nasaruddin Nizar, Muhammad Chairus Nur, Munandar Ibnu Nurdin, Diakbar Nurjannah, Safia Nurwijayanti P., M. Agung Hadi Pareang, Alias Pasambuna, Benny Pertiwi, A.Viranthy Dian Pongarrang, Edward Pratiwi, Irma Jenia Putri, Adellina Sahnaz Susanto Qalzum, Ummu R, Wahyudi. Raden Dani Mahendra Rahma Musafir Wellang Rahman Rahman Rahman Rahmat Akbar Handayani Rahmat Hidayat Rama, Muh Zul Arfandi Ramadan, Sahrul Ratna Musa Ratna Musa Ratna Musa Rezky Putra, Muhammad Ribowo, Linda Rusly Effendi Hartono Rusmadi Siddiq S, Awaluddin Yamin S, Widhi Tri Nugraha S., Abdul Rachmat Jumadi Safruddin Sahir, Muh. Syahriadin Salim Salim, Salim Salsabila, Febiyuni Sany, Mohammad Tharieq Saptahari Soegiri Saptahari Soegiri Saptahari Soegiri, Saptahari Saputra, Reksa Eko SAR, Mas'ud Sarungkit, Ilham Eka Sauling Shamsul Siti Maizarah Cindy Sofyan Bachmid Sudarman Supardi Sudarman Supardi Sugita, Asda Suhardin Sukman, Zahranillah Sukriadi Supardi, Sudarman Supiatun, Viqra Suraedah Djumali Surya, Diaz Prabowo Syahrul Rezi Ismail Syam Sunniati Saleh Syamsu Basiri Syamsuddin, Aulya Purwanengsy Syara, Elfiyusriningsi Syarif BP, Muh. Syarif BP, Muhammad Takdir, Muh. Asrar Tamrin, Arisal Taqwin, Aksan Tawainella, Muhammad Yusril Tjie, Raden Nayu Annisa R. Toni Utina Tri Juli Haryanto Tumaadir, Andi Butsainah Umar, Ahmad Firdaus Ummu Qalzum Utina, Toni Wahid, Awal Wahyuddin, M. Fikri Watono Watono Watono Watono Watono Wellang, Rahma Musafir Wijayanzah, Izah Windasari Wisnumurti . Yafed Maniburi Yuda Darma Yulianti, Fitria Devi Yunan, Muh Yusuf, Furqan Ali Zahranillah Sukman Zaifuddin Zainal Zainal Zainuddin . Zhahir, A. Muh Ikram