Claim Missing Document
Check
Articles

Found 40 Documents
Search

MODEL REGENERASI DAN KADERISASI KEPEMIMPINAN DALAM ISLAM Falah, Saiful; Hafidhuddin, Didin; Mujahidin, Endin; Bahruddin, E.
EDUKA : Jurnal Pendidikan, Hukum, Dan Bisnis Vol 2, No 2 (2016): JURNAL EDUKA
Publisher : Faculty of training and education, Pamulang university

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (360.555 KB) | DOI: 10.32493/eduka.v2i2.222

Abstract

This study aimed to find the model of regeneration in Islam as a solution to the above problems. Muhammad saw as the role model of Muslim leader has given us an example of how to grow leaders in a community. His model handed down to the companions and the previous followers. Therefore, his model in regenerating leaders can serve as a model for recent Muslim leaders to reproduce high quality leaders.The approach used in this study is library research. The research process begins with a search-related book titles, specify the primary sources about the history of Islam, including the life of The prophet, the chalips and muslim leaders. From those sourcesfoundedthe prohet and the chalips? thought about regeneration. Then the analysis is done and conclusions are drawn. The study also called qualitative research, therefore qualitative methods applied to use descriptive writing techniques.This research concludes that, the model of regeneration served by the prophet and the chalips is important for the recent Muslim leaders to reproduce high quality Muslim leaders. The model includes; regeneration in Islam based on Syura, akhlak as the basic value of regeneration, the program of regeneration including appreciation, direction, assignment and modeling, the modeling or giving good example is the main program.  Keywords: Islam, Kaderisasi, Kepemimpinan, Regenerasi
MODEL REGENERASI DAN KADERISASI KEPEMIMPINAN DALAM ISLAM SAIFUL FALAH; DIDIN HAFIDHUDDIN; ENDIN MUJAHIDIN; E. BAHRUDDIN
Eduka : Jurnal Pendidikan, Hukum, dan Bisnis Vol 1, No 2 (2016): Eduka : Jurnal Pendidikan, Hukum, dan Bisnis
Publisher : Faculty of training and education, Pamulang university

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/eduka.v1i2.3742

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk menemukan model regenerasi dalam Islam sebagai solusi untuk masalah di atas. Muhammad dipandang sebagai panutan pemimpin Muslim yang telah memberi kita contoh bagaimana menumbuhkan pemimpin di sebuah komunitas. Modelnya diwariskan kepada para sahabat dan pengikut sebelumnya. Oleh karena itu, modelnya dalam regenerasi pemimpin dapat berfungsi sebagai model bagi para pemimpin Muslim baru-baru ini untuk mereproduksi pemimpin berkualitas tinggi. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kepustakaan. Proses penelitian dimulai dengan pencarian judul-judul buku terkait, menentukan sumber-sumber utama tentang sejarah Islam, termasuk kehidupan nabi, para chalip dan para pemimpin muslim. Kemudian analisis dilakukan dan kesimpulan diambil. Penelitian ini juga disebut penelitian kualitatif, oleh karena itu metode kualitatif diterapkan untuk menggunakan teknik penulisan deskriptif. Penelitian ini menyimpulkan bahwa, model regenerasi yang dilayani oleh nabi dan chalip penting bagi para pemimpin Muslim baru-baru ini untuk mereproduksi para pemimpin Muslim yang berkualitas tinggi. Model tersebut meliputi; regenerasi dalam Islam berdasarkan Syura, akhlak sebagai nilai dasar regenerasi, program regenerasi termasuk penghargaan, arahan, penugasan dan pemodelan atau memberi contoh yang baik adalah program utama.Kata Kunci : Islam, Kaderisasi, Kepemimpinan, Regenerasi
Peran Pendidikan Agama Islam Dalam Menumbuhkan Karakter Siswa SMK Inayah Nurul Fajriati; Ending Bahruddin
Idarah Tarbawiyah: Journal of Management in Islamic Education Vol 2, No 1 (2021)
Publisher : Program Studi Magister Pendidikan Agama Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (701.235 KB) | DOI: 10.32832/itjmie.v2i1.3327

Abstract

Islamic religious education is one of the factors that influence students' attitudes and behaviours who can transform into characters so that it becomes a habit in people's lives. The writing of this article aims to find out the learning of Islamic religious education, obtain an overview of the character of students and, to find out the extent of the influence of Islamic religious education in shaping the character of students, the research was conducted in March - June 2019 at SMK Izzatul Islam Bogor Regency. The approach used in this study is quantitative, using correlational methods, and collecting data using questionnaires and observations. The result that can be concluded in this study is the existence of a moderate correlation between Islamic religious education in shaping students' character. The result of calculations get a calculated r-value of 0.463, r table 0.244; then it can be interpreted the result into a moderate category. Therefore, it can be said that Ha is received and Ho is rejected so that it can be concluded that there is an influence between Islamic religious education in shaping the character of students. From the data of the calculation of the price of the coefficient of determination obtained by 39.69%, meaning that Islamic religious education as a variable X turns out to contribute to the character of students by 60.31%, this data can be interpreted that the character of students is not only determined by aspects of spiritual value, but 60.31% is influenced by various other aspects such as extracurricular, family, environment and so on.AbstrakPendidikan agama Islam merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi sikap dan perilaku siswa yang dapat menjelma menjadi karakter sehingga menjadi kebiasaan dalam kehidupan bermasyarakat. Penulisan artikel ini bertujuan untuk mengetahui pembelajaran pendidikan agama Islam, memperoleh gambaran tentang karakter siswa dan, untuk mengetahui sejauh mana pengaruh pendidikan agama Islam dalam membentuk karakter siswa, penelitian dilaksanakan pada bulan Maret – Juni 2019 di SMK Izzatul Islam Kabupaten Bogor. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif, menggunakan metode korelasional, dan pengumpulan datanya memakai kuesioner dan observasi. Adapun hasil yang dapat disimpulkan dalam penelitian ini adalah adanya korelasi yang sedang antara pendidikan agama Islam dalam membentuk karakter siswa. Hasil perhitungan mendapatkan nilai r hitung sebesar 0,463, r tabel 0,244, maka dapat diinterpretasikan hasil tersebut masuk ke kategori sedang, oleh karena itu, dapat dikatakan bahwa Ha di terima dan Ho di tolak, sehingga dapat ditarik kesimpulan bahwa adanya pengaruh antara pendidikan agama Islam dalam membentuk karakter siswa. Dari data hasil perhitungan harga koefisien determinasi diperoleh sebesar 39,69%, artinya bahwa pendidikan agama Islam yang dijadikan variabel X ternyata berkontribusi terhadap karakter siswa sebesar 60,31%, data ini dapat ditafsirkan bahwa karakter siswa bukan hanya ditentukan oleh aspek nilai spiritual saja, tapi 60,31% dipengaruhi oleh berbagai aspek lain seperti ektrakurikuler, keluarga, lingkungan dan sebagainya.          
Students' Perceptions of Madrasah Teacher Education Ibtidaiyah (PGMI) and Religious Education Islam (PAI) on the Role of Lecturer’s Academic Advisor in the Time of The Covid-19 Pandemic Noor Isna Alfaein; Ending Bahruddin; Khaidir Fadil
AS-SABIQUN Vol 4 No 2 (2022): MEI
Publisher : Pendidikan Islam Anak Usia Dini STIT Palapa Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36088/assabiqun.v4i2.1761

Abstract

Study this aim to describe how students perceive Madrasah Ibtidaiyah and Islamic Religious Education students regarding the role of academic supervisors during the COVID-19 pandemic. Type study this is study qualitative with the use method intended descriptive to describe how the perceptions of PGMI and PAI students towards the role of academic supervisors. In obtaining research data, researchers use two sources, namely primary and secondary data. The primary data sources used by the informants main are students of PGMI and PAI class of 2019 While the secondary data used covers journals and books. Data collection techniques used are interviews and questionnaires distributed to students. Data analysis techniques consist of three plot activities interactive and ongoing Keep going continuously until completed, namely: 1) Data reduction. 2) Data presentation. And, 3) Interesting conclusion. The results of the research show that students' perceptions of the role of academic supervisors are good, this is evidenced by the good perceptions of students in several indicators. but 3 indicators must be immediately corrected by the role of academic guiding lecturers, namely improving the quality of academic guidance in the field of worship practices, then academic supervisors must reactivate classical meetings at least once a month. As well to academic mentoring lecturers are required to take the time to be easily found by their guidance students.
POLA ASUH ORANG TUA DENGAN PERILAKU SOSIAL SISWA Adelina Nur Hidayah, H.E Bahruddin
JURNAL PENELITIAN PENDIDIKAN SOSIAL HUMANIORA Vol. 5 No. 2 (2020): JP2SH
Publisher : LP2M Universitas Muslim Nusantara Al Washliyah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32696/jp2sh.v5i2.538

Abstract

This research aims to know the relation of parenting pattern with the social behavior of students in SMPIT Ar-Rahmah Bogor. The research method is quantitative. This research at september 9th – 19th, 2019. In data analysis techniques using the The sample used is 71 respondents in this study selected by using probability sampling with random sampling technique. Data retrieval techniques in this study using a questionnaire method, to collect parenting data applied by parents with social behavior of students. Technique analyze the data used to test the hypothesis is uji-t after beforehand conducted by a prerequisite test that is test the normalitas. The result of examination of normalitas data use the test correlation can be found between variable x and variable y has coefficient of corralation equal to 0,341 or 0,341 ≥ α = 0,03.when referred to interpretation evidently reside among 0,20 – 0,399. this means hypothesis of zero (Ho) refused, so that mean hypothesis alternative (ha) it’s accepted that pattern of parenting have an effect on to social child ability. The result of the research coducted on 71 respondents found that most parents use authoritarian parenting pattern with active social behavior.
KORELASI KEGIATAN PENGAJIAN TERHADAP AKHLAK ANGGOTA REMAJA MASJID AL-MUHAJIRIN DI GUNUNG PUTRI BOGOR Sri Maulidiah; E. Bahruddin
Akrab Juara : Jurnal Ilmu-ilmu Sosial Vol 4 No 3 (2019): Agustus
Publisher : Yayasan Azam Kemajuan Rantau Anak Bengkalis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui korelasi kegiatan pengajian terhadap akhlak anggota remaja masjid Al-muhajrin di Gunung Putri Bogor. Metode penelitian dilakukan dengan metode studi populasi yaitu seluruh populasi diambil, anlalisis data yang digunakan adalah uji validitas, reliabilitas yang menggunakan SPSS versi 25 for windows. Berdasarkan hasil wawancara dan penyebaran 33 kuesioner terdapat hasil penelitian yang menunjukkan bahwa kegiatan pengajian dan akhlak remaja memiliki korelasi yang signifikan. Hal ini dapat dilihat dari hasil r hitung yaitu 0,892 lebih besar dari r tabel yaitu 0,344, maka Ha di terima dan Ho ditolak.
HUBUNGAN KEMAMPUAN BACA TULIS AL-QUR’AN TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN AL-QUR’AN HADIST DI MTS AL-MUASYARAH BOGOR Maulidia Poetri; E. Bahruddin
e- Jurnal Mitra Pendidikan Vol 3 No 5 (2019): Jurnal Mitra Pendidikan Edisi Mei
Publisher : Kresna Bina Insan Prima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (582.551 KB)

Abstract

Penelitian ini membahas tentang hubungan kemampuan baca tulis Al-Qur’an terhadap prestasi belajar siswa pada mata pelajaran Al-Qur’an Hadist di MTs Al-Muasyarah Bogor. Tujuan penelitian ini yaitu: 1) Untuk mengetahui kemampuan baca tulis Al-Qur’an di MTs Al-Muasyarah Bogor, 2) Untuk mengetahui Prestasi belajar siswa di MTs Al-Muasyarah Bogor, 3) Untuk mengetahui hubungan kemampuan baca tulis Al-Qur’an terhadap prestasi belajar siswa pada mata pelajaran Al-Qur’an Hadist di MTs Al-Muasyarah Bogor. Penelitian ini dilakukan di MTs Al-Muasyarah Bogor pada tanggal 18 Maret 2019 sampai dengan 10 April 2019. Adapun populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII MTs Al-Muasyarah Bogor. Pengambilan sampel dalam penelitian ini ditentukan secara random. Hasil penelitian ini yaitu: 1)Kemampuan membaca Al-Qur’an tergadap prestasi belajar mendapatkan nilai korelasi 0,480, 2)Kemampuan menulis Al-Qur’an terhadap prestasi belajar mendapatkan nilai korelasi 0,536, dan 3)Kemampuan baca tulis Al-Qur’an terhadap prestasi belajar mendapatkan nilai korelasi 0,453. Terdapat hubungan antara kemampuan baca tulis Al-Qur’an terhadap prestasi belajar siswa pada mata pelajaran Al-Qur’an Hadist di MTs Al-Muasyarah Bogor sebesar 0,453. Keeratan hubungan termasuk pada tahapan sedang karena pada rentang 0,40-0,599.
PERANAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM MEMBENTUK AKHLAK SISWA DI SMA NEGERI 2 KOTA BOGOR Dini Hariani; Ending Bahruddin
e- Jurnal Mitra Pendidikan Vol 3 No 5 (2019): Jurnal Mitra Pendidikan Edisi Mei
Publisher : Kresna Bina Insan Prima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (671.923 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pembelajaran pendidikan agama Islam di SMA Negeri 2 Kota Bogor dan juga untuk memperoleh gambaran tentang akhlak siswa di SMA Negeri 2 Kota Bogor serta untuk mengetahui bagaimana peranan pendidikan agama Islam dalam membentuk akhlak siswa di SMA Negeri 2 Kota Bogor. Penelitian ini telah di laksanakan pada bulan April-Mei 2019 di SMA Negeri 2 Kota Bogor. Pendekatan yang di gunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif, sedangkan metode peneitiannya adalah menggunakan metode korelasional deskriftif. Dan untuk teknik pengambilan sampel nya yaitu randoom sampling. Instrument yang di gunakan adalah angket atau kuisioner, sedangkan teknik korelasi yang digunakan adalah product moment. Dan adapaun hasil yang di temukan dalam penelitian ini bahwa terdapat korelasi yang kurang signifikan antara pendidikan agama Islam dalam membentuk akhlak siswa di SMA Negeri 2 Kota Bogor. Hasil penelitian bahwa nilai r hitung sebesar 0,555, r tabel 0,244 dan termasuk kedalam kategori sedang (nilai r htung pada rentang 0,400 - 0,700) dengan KD sebesar 30,8%. Karena nilai r hitung > r tabel dengan demikian dapat di katakan bahwa Ha di terima dan Ho di tolak, dengan demikian dapat di tarik kesimpulan bahwa terdapat korelasi tetapi kurang signifikan antara pendidikan agama Islam dalam membentuk akhlak siswa di SMA Negeri 2 Kota Bogor. Dan ini berarti kontribusi yang di berikan hanya sebesar 30,8%, dan 69,2% dipengaruhi oleh faktor-faktor lain.
Implementasi Adab Berdialog Menurut Muhammad Sayyid Thanthawi Melalui Pembelajaran Siswa Aktif Moh. Erfan Maulana; Abuddin Nata; Adian Husaini; E.Bahruddin
Rayah Al-Islam Vol 4 No 02 (2020): Rayah Al-Islam Oktober 2020
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Sekolah Tinggi Ilmu Bahasa Arab Ar Raayah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37274/rais.v4i02.343

Abstract

Dialogue is a method of learning that involves students to be active, both cognitive, affective, and psychomotoric. But in practice dialogue sometimes leads to conflicting attitudes and provoking emotions. This study is aimed to explore dialogue concept of Muhammad Sayyid Tantawi in his book Adab Hiwar fi al-Islam and the implementation of the dialogue concept into active learning at school. The finding showed that there are eleven rules of dialogue concept which according to Muhammad Sayyid Tantawi, namely: (1) Honesty, (2) Focus on the themes discussed, (3) Presenting an accurate proposition and sound logic (4) Clarify the location of differences in a concrete and correct manner according to the discussion (5) Ethics of politeness, avoiding actions that are not appropriate to do, (6) Lead to the public interest, (7) Prioritize the opinions of expert experts, (8) Do not generalize the law, (9) Reviewing the principles of benefits and their disadvantages, (10) Upgrading the understanding and accuracy of the law agreed upon by the experts (11) Being open and candid, by promoting the truth.
Konsep Kepribadian Islami Perspektif Nizar Abadzah Dalam Kitab Syakhsiyah Al Rasul Tufatul Janah; E. Bahruddin; Maemunah Sa’diyah
Rayah Al-Islam Vol 5 No 02 (2021): Rayah Al-Islam Oktober 2021
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Sekolah Tinggi Ilmu Bahasa Arab Ar Raayah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37274/rais.v5i02.454

Abstract

Abstrak Kepribadian merupakan sesuatu yang menarik perhatian banyak pihak, banyak teori yang menjelaskan pengertian terkait makna kepribadian dengan sudut pandang yang berbeda. Seorang muslim lebih tepat menggunakan konsep kepribadian yang berbasi keislaman karena konsep ini akan mengakomodasi seluruh perilaku dan semua perbuatannya. Fokus dari penelitian ini adalah untuk menganalisis konsep kepribadian Islami yang terdapat dalam kitab Syakhsiyatun al Rasul karya Nizar Abadzah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif non interaktif, jenis penelitian studi kepustakaan (library research) dengan menggunakan analisis konten (content analysis) dana analisis historis (history analysis). Konsep kepribaidan Islami dalam kitab Syakhsiyatun al Rasul menjadikan Rasul sebagai teladan bagi ummat Islam telah menerapkan konsep kepribadian dan tindakan serta perilkau. Dengan demikian, konsep kepribadian persepketif Nizar Abadzah adalah suatu kesatuan yang menyatu dalam bekerjanya aqliyah dan nafsiyah berdasarkan kaidah Islam yabg melahirkan perbuatan.” Karena kepribadian manusia tidak dibentuk dan dipengaruhi oleh bentuk tubuh, wajah, dan penampilan lainnya. Kepribadian manusia dibentuk oleh aqliyah dan nafsiyah Abstract Personality is something that attracts the attention of many parties, many theories explain the meaning of personality from different perspectives. A Muslim is more appropriate to use the concept of personality based on Islam because this concept will accommodate all of his behavior and all his actions. The focus of this study is to analyze the concept of Islamic personality contained in the book Syakhsiyatun al Rasul by Nizar Abadzah. The method used in this research is a non-interactive qualitative research method, the type of research is library research using content analysis and historical analysis.The concept of Islamic personality in the book of Syakhsiyatun al Rasul makes the Apostle as an example for Muslims who have applied the concept of personality and actions and behavior. Thus, the concept of Nizar Abadzah’s perspective personality is a unity that is unified in the operation of aqliyah and nafsiyah based on Islamic principles which give birth to actions. Because human personality is not shaped and influenced by body shape, face, and other appearances. Human personality is formed by aqliyah and nafsiyah