Claim Missing Document
Check
Articles

Phonological Variation Technology Integration for Indonesia Cultural Preservation and Edupreneurship Hetilaniar, Hetilaniar; Zulaeha, Ida; Mardikantoro, Hari Bakti; Yuniawan, Tommi; Lachlan, Nicholas
Aptisi Transactions On Technopreneurship (ATT) Vol 7 No 1 (2025): March
Publisher : Pandawan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34306/att.v7i1.552

Abstract

This study explores phonological variations in the Komering dialects of South Sumatra, Indonesia, examining differences in vowel and consonant phonemes influenced by geographical and socio-cultural factors. Using a descriptive qualitative approach and synchronic dialectology, data were collected through field observations, in-depth interviews, and technological tools like Praat software and Natural Language Processing (NLP). The findings} reveal significant phoneme shifts, such as [i] to [ε] and [h] to omission. Despite these variations, the linguistic kinship among Komering dialects remains strong, reflecting community interactions and adaptations. This research emphasizes the importance of preserving endangered regional languages by integrating phonological research with educational technology and gamification, aligning with Sustainable Development Goals (SDG 4: Quality Education and SDG 10: Reduced Inequalities). Proposed solutions include interactive language learning tools and edupreneurship initiatives to engage younger generations while fostering cultural preservation and creative innovation. The study contributes to linguistic understanding, cultural heritage preservation, and inclusive education by offering sustainable approaches to address language endangerment in the digital age.
KESANTUNAN BERBAHASA WARGANET DALAM MENANGGAPI VIDEO TIKTOK @DRRICHARDLEE Titis Rahmawati; Hanun Nafira Maharani; Revalina Aulia Ramadhani; Tisi Aura; Shufaira Shufaira; Tommi Yuniawan; Qurrota Ayu Neina
Jurnal Basataka (JBT) Vol. 6 No. 2 (2023): Desember 2023
Publisher : Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Universitas Balikpapan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36277/basataka.v6i2.294

Abstract

Salah satu unsur yang penting dalam bermedia sosial adalah komunikasi, dalam komunikasi inilah erat kaitannya dengan kesantunan berbahasa. Bahasa sebagai alat komunikasi tersebut kemudian dikaji lebih lanjut dalam bidang kajian pragmatik, (Rohmadi, n.d.) kajian pragmatik yakni yang bermaksud mengidentifikasikan tuturan seorang penutur dengan lawan tuturnya berdasarkan pada konteks yang dibahas. Kegiatan ini disebut dengan tuturan atau tindak tutur. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis kesantunan berbahasa pada media sosial melalui jenis tindak tutur ilokusi. Metode penelitian yang dipakai yaitu metode deskriptif kualitatif, disertai teknik simak, catat, dan pustaka. Hasil pada penelitian ini menyatakan bahwa bentuk tindak tutur yang ada pada penelitian ini berupa tuturan representatif, direktif, ekspresif, dan komisif. Serta terdapat prinsip kesantunan berbahasa yang terbagi menjadi dua yakni pematuhan dan pelanggaran atas masing-masing maksim, yakni maksim kebijaksanaan, kedermawanan, penghargaan, kemufakatan, kesederhanaan, dan kesimpatian. Dari hasil tersebut dapat merepresentasikan bagaimana kesantunan berbahasa dalam masyarakat, terutama yang dijumpai pada media sosial salah satunya dari aplikasi TikTok.
PERSEPSI MAHASISWA PROGRAM STUDI SASTRA INDONESIA DI SEMARANG MENGENAI PRODUKTIVITAS LITERASI SASTRA Alisia Nilam Sekar Ayu; Ardani Tangguh Waskito; Azyarni Anjani; Najla Fadhila; Sandy Aulia; Tommi Yuniawan; Qurrota Ayu Neina
Jurnal Basataka (JBT) Vol. 6 No. 2 (2023): Desember 2023
Publisher : Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Universitas Balikpapan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36277/basataka.v6i2.295

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk menganalisis dan mengkaji persepsi mahasiswa program studi Sastra Indonesia di Semarang mengenai produktivitas dalam berliterasi sastra. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei. Aspek yang diteliti yaitu pemahaman, produktivitas, dan faktor eksternal yang memengaruhi mahasiswa dalam berliterasi sastra. Subjek penelitian ini ialah mahasiswa program studi Sastra Indonesia di Semarang, yaitu mahasiswa aktif dari Universitas Negeri Semarang dan Universitas Diponegoro. Pengumpulan data menggunakan teknik kuesioner yang berisi serangkaian pertanyaan terkait urgensi akan produktivitas mahasiswa program studi Sastra Indonesia dalam berliterasi sastra. Berdasarkan hasil angket, diketahui bahwa mahasiswa program studi Sastra Indonesia di Semarang memiliki tingkat produktivitas dalam berliterasi sastra sebesar 45,92% yang dinilai cukup rendah. Oleh karena itu, penelitian ini diharapkan dapat memberikan pemahaman mahasiswa akan pentingnya berliterasi sastra yang dapat menggerakkan kembali kegiatan bersastra sehingga menghasilkan sastrawan muda yang berkualitas dan lebih produktif.
MAKNA BUDAYA SEDEKAH LAUT TAYU DAN JUWANA DI KABUPATEN PATI: KAJIAN ETNOGRAFI Nadia Alfi Hidayah; Ciara Fiska Sudrajat; Vina Salma; Chesa Nur Azrina; Sri Maulidiya Ardiyanti; Tommi Yuniawan; Qurrota Ayu Neina
Jurnal Basataka (JBT) Vol. 6 No. 2 (2023): Desember 2023
Publisher : Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Universitas Balikpapan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36277/basataka.v6i2.298

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan makna budaya Sedekah Laut Tayu dan Juwana Di Kabupaten Pati. Tradisi di Indonesia sendiri dilihat dari persebaran wilayahnya. Salah satu tradisi kebudayaan yang ada di tempat pesisir adalah sedekah laut atau larungan (menghanyutkan sesajen) yang bertujuan untuk bentuk rasa syukur terima kasih kepada Tuhan. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode penelitian kualitatif disertai dengan pendekatan fenomenologis. Pelaksanaan Sedekah Laut dilakukan berdasarkan 4 aspek yaitu, agama, budaya, ekonomi, dan sastra. Sedekah laut dari daerah tayu dan Juwana bisa tergolong sama baik dari segi sesajen maupun upacara, namun seiring berjalannya waktu pelaksanaannya mungkin sedikit berubah dikarenakan biaya karena keuntungan nelayan tidak menentu. Pengetahuan mengenai tradisi budaya sendiri sangat penting. Untuk pemertahanan dan pelestarian budaya, serta menumbuhkan rasa cinta kepada alam dan rasa syukur atas rahmat yang diberikan melalui hasil laut. Maka dari itu anak-anak muda harus mengetahui pengaruh sedekah laut, dan tata cara agar sedekah laut di daerah mereka tetap ada.
Menggugah Realitas Sosial: Kajian Sosiologi Sastra dalam Novel Laskar Pelangi Sebagai Representasi Ketidakmerataan Pendidikan Indonesia Rifqi Nandana Mahardika; Hanuun Dhiyaa Putri Ari; Amanda Ivani; Fora Shaffilia Hakik; Qurrota Ayu Neina; Tommi Yuniawan
Perspektif : Jurnal Pendidikan dan Ilmu Bahasa Vol. 3 No. 2 (2025): Juni : Perspektif: Jurnal Pendidikan dan Ilmu Bahasa
Publisher : STAI YPIQ BAUBAU, SULAWESI TENGGARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59059/perspektif.v3i2.2456

Abstract

The persistence of educational inequality in Indonesia remains evident today. This situation parallels the depiction in Andrea Hirata’s 2005 novel Laskar Pelangi, indicating that the social critique offered by the work has yet to effect widespread change. This study uses a sociological-literary approach to analyze representations of educational inequity in Indonesia as portrayed in Laskar Pelangi. The research uses a descriptive qualitative method, treating novel excerpts as primary and reports as secondary data. Thematic analysis is applied, and data validity is ensured through triangulation within a cross-sectional timeframe. Based on eight data points presented in the results table, the discussion details how the novel illustrates disparities in educational access across six dimensions: infrastructure, teacher availability, facility provision, student distribution, assessment processes, and talent development. These findings reveal the social function of literature as a form of social criticism that can raise public awareness and inform policy initiatives aimed at achieving more equitable education in Indonesia.
Tindak Tutur Ilokusi dalam Video “Membedah 100 Hari Kabinet Prabowo” di Kanal YouTube Raymond Chin: Kajian Pragmatik Alifya Aenatul Nabila; Athia Az-zakia Anwar; Hidayatul Afifah; Nur Saidah; Qurrota Ayu Neina; Tommi Yuniawan
TUTURAN: Jurnal Ilmu Komunikasi, Sosial dan Humaniora Vol. 3 No. 2 (2025): Mei: TUTURAN: Jurnal Ilmu Komunikasi, Sosial dan Humaniora
Publisher : Institut Nalanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47861/tuturan.v3i2.1756

Abstract

This research discusses the use of illocutionary speech acts in videos uploaded on Raymond Chin's YouTube channel. The main purpose of this research is to identify and analyze the types of illocutionary speech acts that appear, such as assertive, commissive, directive, expressive, and declarative. This research uses a descriptive qualitative approach with data collection techniques in the form of listening and recording, and data analysis through agih and padan methods. Assertive speech acts are used to convey the speakers' opinions and beliefs about social and political situations. Directive speech acts function to invite the audience to engage and think critically. Declarative speech acts are used to state facts or emphasize the speaker's views. Meanwhile, commissive speech acts show the speaker's ability or intention in responding to the topic being discussed, and expressive speech acts show the speaker's emotions, both in the form of appreciation and criticism. Raymond Chin utilizes various illocutionary strategies to deliver criticism in an analytical way, build audience engagement, and express his opinions politely and effectively in the context of digital communication.
Fungsi Tuturan Kritik dalam Siniar Podkaesang Depan Pintu Qomarullah, Dian; Julianto, Indra Rasyid; Yuniawan, Tommi
Narasi: Jurnal Kajian Bahasa, Sastra Indonesia, dan Pengajarannya Vol. 3 No. 1 (2025): April
Publisher : Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30762/narasi.v3i1.5215

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan fungsi tuturan kritik dalam Podkaesang Depan Pintu (PDP). Penelitian ini menggunakan pendekatan pragmatis. Penelitian menggunakan penelitian kualitatif dan metode deskriptif. Data penelitian berupa penggalan percakapan  dalam Podkaesang Depan Pintu (PDP) yang diunggah pada situs www.youtube.com di channel Youtube “Kaesang Pangarep by GK Hebat”. Penelitian difokuskan pada analisis fungsi tuturan yang diduga mengandung tuturan kritik.  Metode yang dilakukan dalam proses pengumpulan data dengan menggunakan metode simak. Teknik rekam dilakukan dengan cara mengunduh melalui apikasi Youtube dalam Podkaesang Depan Pintu (PDP). Setelah itu teknik lanjutan lainnya yaitu dengan teknik catat, pada teknik ini peneliti melakukan kegiatan penyimakan terhadap tuturan tokoh dalam Podkaesang Depan Pintu (PDP) melalui bahasa yang dihasilkan, kemudian data yang telah diperoleh dicatat.  Hasil Penelitian  menunjukkan fungsi tuturan kritik, berupa fungsi asertif dan fungsi ekspresif pada penggalan percakapan dalam Podkaesang Depan Pintu (PDP). Asertif berfungsi memberitahu orang-orang (penutur) mengenai sesuatu. Ekspresif  berfungsi untuk mengekspresikan perasaan dan sikap penutur terhadap keadaan yang tersirat dalam tuturan. Hasil penelitian ini diharapkan  dapat menjadi sumbangan ilmu bahasa dan menambah pengetahuan khususnya pragmatik.
Development of Snakes and Ladders Media Based on Blora Local Wisdom in Practicing Writing Skills in Indonesian Language Subjects for Elementary School Students Pratama, Galih Cahya; Yuniawan, Tommi; Purwati, Panca Dewi
Proceedings of International Conference on Science, Education, and Technology Vol. 11 (2025)
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The problem at SDN Bacem 02 Blora is related to the low writing ability of students. In this case, the researcher wants to design a snake and ladder media in which a story based on Blora's local wisdom is inserted. The purpose of this study is to develop a snake and ladder media to train students' writing skills in the Indonesian Language subject in elementary schools. The research was conducted using the development method (Research and Development), using the ADDIE model (Analyze, Design, Development, Implementation, Evaluation). Data collection techniques used questionnaires from media experts, questionnaires from material experts, and assessments on students' writing skills in the Indonesian Language subject in the form of graphs. The results in the development of the snake and ladder media were 91% from media experts and 96% from material experts. Then, from the writing ability, it can be seen in the graph that always increases in each meeting.
The Importance of Collaborative Project-Based Javanese Language Learning Model for Character Strengthening Alfiah, Alfiah; Subyantoro, Subyantoro; Mardikantoro, Hari Bakti; Yuniawan, Tommi
Proceedings of International Conference on Science, Education, and Technology Vol. 11 (2025)
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Javanese language learning has strategic potential in instilling noble character values that are in harmony with local wisdom and the vision of national education. However, the learning model that is still conventional is not yet fully able to answer the demands of strengthening students' character contextually. This study aims to describe the urgency of developing a collaborative project-based Javanese language learning model as an effective means of shaping students' character. The method used is qualitative descriptive research with data collection through literature studies and observation through questionnaires. The data subjects were Javanese language teachers of junior high schools, high schools and vocational schools in Central Java. The data analysis technique uses the Milles Huberman mobile interactive technique. The findings of the study show that collaborative project-based learning is not only able to increase students' active involvement in learning, but is also effective in fostering character values such as responsibility, cooperation, and social concern. The design of a Javanese language learning model that integrates the principle of collaboration in the context of real projects needs to be a priority for innovation based on local wisdom. The implications of the results of this study contribute to the development of a holistic and transformative instructional design in Javanese language learning. These findings also recommend the need to develop learning models that prioritize collaboration, active student participation, and the use of local contexts as learning resources to support character-based education transformation.
Co-Authors A.A. Ketut Agung Cahyawan W Abdul Ngalim Agus Nuryatin Ahmad Syaifudin Ahmad Syukron Alamsyah Alamsyah Alamsyah, Alamsyah Alfatimi, Nailul Akhla alfiah alfiah Alfiah Alfiah Alifya Aenatul Nabila Alisia Nilam Sekar Ayu Amanda Ivani Amin Retnoningsih Amirin, Amirin Anam Sutopo Andi Maulana Andi Maulana Andini, Hanifah Andini, Hanifah Anik Safitri Ardani Tangguh Waskito Asep Purwo Yudi Utomo Athia Az-zakia Anwar Awaliyah, Sindi Azyarni Anjani Chesa Nur Azrina Ciara Fiska Sudrajat Damanik, Zeinny Permatasari Syaputri Diah Vivi Widayanti Dilla Puspitasari Dwi Setyoningsih Endah Dyah Wardani Fadli, Bagus Muhamad Fathur Rokhman Fathur Rokhman Fatkhur Rohman Fauzan . Febi Putri Utami Febriani, Meina Fora Shaffilia Hakik Funadah, Luluk Atul Galih Cahya Pratama Ghulamin Khalim Subagiyo Hangga Aria Adhi Pratama, Hangga Aria Adhi Hanun Nafira Maharani Hanuun Dhiyaa Putri Ari Hari Bakti Mardikantoro Hari Bakti Mardikantoro Harun Joko Prayitno Haryadi - Hasanah, Arinal Hetilaniar Hetilaniar Hetilaniar, Hetilaniar Hidayatul Afifah Ida Zulaeha Ida Zulaeha Ida Zulaeha Ida Zulaeha Ida Zulaeha Ida Zulaeha Imam Baehaqie Indriani, Dwi Indah Izzatin Naili Rohmah Jayanti, Amiroh Putri Julianto, Indra Rasyid Jumardan, Jumardan Juwanda Juwanda Khasanah, Zulia Munna Kurniaji, Febrian Kurniaji, Febrian Lachlan, Nicholas Leni Novita Sari Lestari, Mulyo Masrukhi Masrukhi Masrukhi, Masrukhi Maulida Laily Kusuma Wati Maya Kurnia Dewi Meirina, Eka Mericha Astri Hastuti Miftachul Huda Mochamad Rizqi Adhi Pratama Muhammad Mansyur, Muhammad Muhammad Rohmadi Muhammad Zaenuri Nadia Alfi Hidayah Najla Fadhila Nas Haryati Setyaningsih Neina, Qurrota Ayu Nike Aditya Putri, Nike Aditya Noviana, Nur Rakhmi Nur Saidah Opsi Aprilia Panca Dewi Purwati, Panca Paramita Dwi Astini Prasetyo Yuli Kurniawan Qomarullah, Dian Qurrota Ayu Neina Qurrrota Ayu Neina Rachmawati, Nova Dwi Rachmawati, Nova Dwi Rafiqoh, Eva Rahayu Pristiwati Restu Adelina Marfah Revalina Aulia Ramadhani Rifqi Nandana Mahardika Riri Kumalasari Rustono - Rustono Rustono Rustono Rustono S.Pd. M Kes I Ketut Sudiana . Sajida, Yasmine Adzka Sandy Aulia Sasabone , Carolina Shufaira Shufaira Silfira Catur Januarista Sri Maulidiya Ardiyanti Sri Rejeki Urip Sri Sularti Dewanti Handayani, Sri Sularti Dewanti Subyantoro Subyantoro Sugeng Riyanto Suharyo Suharyo Suntoro Suntoro Suntoro Suntoro Supriyono, Areni Yulitawati Syahrani, Natasya Fiqih Tisi Aura Titis Rahmawati Vina Salma Wahyu Indrayatti Wardatul Akmam Din, Wardatul Akmam Wati Istanti