p-Index From 2020 - 2025
8.915
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Intiqad: Jurnal Agama dan Pendidikan Islam Al Fikra : Jurnal Ilmiah Keislaman Jurnal Ushuluddin Ta'allum: Jurnal Pendidikan Islam KONTEMPLASI: JURNAL ILMU-ILMU USHULUDDIN Jurnal Pendidikan Agama Islam (Journal of Islamic Education Studies) MAHKAMAH: Jurnal Kajian Hukum Islam FALASIFA : Jurnal Studi Keislaman EL-BANAT: Jurnal Pemikiran dan Pendidikan Islam Risâlah, Jurnal Pendidikan dan Studi Islam al-Afkar, Journal For Islamic Studies DAR EL-ILMI : Jurnal Studi Keagamaan, Pendidikan dan Humaniora Jurnal At-Tibyan: Jurnal Ilmu Alqur’an dan Tafsir Kuttab: Jurnal Ilmu Pendidikan Islam Istighna : Jurnal Pendidikan dan Pemikiran Islam Tarbawiyah Jurnal Ilmiah Pendidikan Al - Tadabbur: Jurnal Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir Al Furqan: Jurnal Ilmu Al Quran dan Tafsir Al-Fatih: Jurnal Pendidikan dan Keislaman Ulumuddin : Jurnal Ilmu-ilmu Keislaman At-Tajdid : Jurnal Pendidikan dan Pemikiran Islam IQ (Ilmu Al-qur'an): Jurnal Pendidikan Islam Budapest International Research and Critics Institute-Journal (BIRCI-Journal): Humanities and Social Sciences Sunan Kalijaga International Journal on Islamic Educational Research Maslahah: Jurnal Pengabdian Masyarakat Atta'dib Jurnal Pendidikan Agama Islam CENDEKIA : Jurnal Ilmu Pengetahuan An-Nahdlah: Jurnal Pendidikan Islam Jurnal Kependidikan Islam Al Hikmah : Jurnal Studi Keislaman Maghza: Jurnal Ilmu al-Qur'an and Tafsir QiST: Journal of Quran and Tafseer Studies Al Muhafidz Tadris: Jurnal Pendidikan Islam Jurnal Semiotika-Q: Kajian Ilmu al-Quran dan Tafsir Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Eduvest - Journal of Universal Studies Al-Fahmu: Jurnal Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir Jurnal Cendekia : Media Komunikasi Penelitian dan Pengembangan Pendidikan Islam IHSAN : Jurnal Pendidikan Islam Journal of Islamic Education Al-Muhith : Jurnal Ilmu Qur'an dan Hadits Kontemplasi : Jurnal Ilmu-Ilmu Ushuluddin Jurnal Asy-Syukriyyah Antmind Review: Journal of Sharia and Legal Ethics Raudhah Proud To Be Professionals: Jurnal Tarbiyah Islamiyah Al-Risalah Jurnal Studi Agama dan Pemikiran Islam Ma'had Aly Journal Of Islamic Studies TARLIM : JURNAL PENDIDIKAN AGAMA ISLAM Indonesian Journal of Humanities and Social Sciences Jurnal KACA Cendekia: Media Komunikasi Penelitian dan Pengembangan Pendidikan Islam Ta'allum: Jurnal Pendidikan Islam
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search
Journal : Jurnal Pendidikan Agama Islam (Journal of Islamic Education Studies)

ETIKA PELAJAR DALAM PERSPEKTIF IBN JAMA’AH Ahmad Yusam Thobroni
Jurnal Pendidikan Agama Islam (Journal of Islamic Education Studies) Vol. 1 No. 2 (2013)
Publisher : UIN Sunan Ampel Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (231.089 KB) | DOI: 10.15642/jpai.2013.1.2.303-318

Abstract

Tulisan ini memaparkan tentang “Etika Pelajar dalam Perspektif Ibn Jama’ah”. Konsep pendidikan Ibn Jama’ah merupakan konsep pendidikan yang cenderung memposisikan pelajar sebagai objek dalam pendidikan, sehingga pelajar kurang mendapat kesempatan untuk ‘diberdayakan’. Pelajar hanya dipandang sebagai manusia yang menerima dan menyimpan segala pengetahuan yang diperolehnya dengan tanpa diberi kesempatan untuk bersikap aktif, kreatif dan inovatif.  Oleh karena itu konsep ini kurang relevan jika diterapkan pada konsep pendidikan sekarang yang membutuhkan paradigma baru dengan memposisikan pelajar sebagai subjek dalam kegiatan belajar-mengajar. Meski demikian, tidak semua pemikiran Ibn Jamaa’ah yang berkaitan dengan konsep pendidikan tidak sesuai dengan kondisi kekinian, karena sebagian konsep pendidikan yang ditawarkan masih relevan dan cocok jika diterapkan pada pelaksanaan pendidikan saat ini (misalnya, pemikirannya berupa pelajar harus selalu menghiasi dirinya dengan akhlak mulia ketika menuntut ilmu).  Oleh karena etika merupakan media self-control (pengawasan melekat) terhadap diri pelajar yang dapat menghindarkannya dari hal-hal negatif, dimana hal ini berguna untuk mendukung kesuksesannya dalam belajar.
INTERNALISASI NILAI-NILAI KESADARAN LINGKUNGAN MELALUI PENDIDIKAN (PERSPEKTIF AL-QURAN DAN AL-HADITS) Ahmad Yusam Thobroni
Jurnal Pendidikan Agama Islam (Journal of Islamic Education Studies) Vol. 2 No. 1 (2014)
Publisher : UIN Sunan Ampel Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (270.968 KB) | DOI: 10.15642/jpai.2014.2.1.26-51

Abstract

Pengelolaan lingkungan harus berpijak pada prinsip-prinsip dan nilai-nilai al-Quran, yaitu: seluruh alam raya beserta isinya adalah milik Tuhan dan ciptaan-Nya; seluruh isi alam diperuntukkan bagi manusia dan makhluk hidup lainnya;  alam ini ditundukkan agar dapat dikelola oleh manusia; manusia dititipi amanah oleh Tuhan untuk mengelola lingkungan; sebagai khalifah, manusia bertugas mengantarkan lingkungan untuk mencapai tujuan penciptaannya; pemborosan harus dicegah; kerusakan lingkungan adalah akibat perbuatan manusia, dan oleh karena itu manusia harus bertanggungjawab di dunia dan di akhirat; dan kasih sayang manusia kepada seluruh makhluk bermakna menghargai seluruh makhluk dan memperlakukannya dengan baik. Untuk menanamkan nilai-nilai kesadaran lingkungan berdasarkan spiritualitas Islam tersebut perlu diupayakan melalui proses pendidikan yang sistematis dan sinergis dengan memberikan perhatian khusus berupa pembentukan kurikulum pendidikan yang bernuansa kesadaran pelestarian lingkungan bagi subjek didik sejak dini. Dengan upaya ini diharapkan terwujudnya kelestarian lingkungan hidup yang semakin nyata dan membawa kepada kesejahteraan umat manusia.
POLA PENDIDIKAN NABI YA’QUB A.S. DALAM MENDIDIK NABI YUSUF A.S. PERSPEKTIF AL-QUR’AN Ahmad Yusam Thobroni
Jurnal Pendidikan Agama Islam (Journal of Islamic Education Studies) Vol. 2 No. 2 (2014)
Publisher : UIN Sunan Ampel Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (217.476 KB) | DOI: 10.15642/jpai.2014.2.2.219-232

Abstract

Metode pengajaran yang tergambar dalam kisah Nabi Ya’qub dan Nabi Yusuf berupa dialog interaktif yang memberikan panduan akan aksi pendidik dan reaksi anak didik. Sedangkan kompetensi pendidik dan etika anak didik dapat dijelaskan sebagai sikap-sikap yang mesti dimiliki oleh komunitas pendidikan; seperti kesabaran, menjaga rahasia, mengembangan bakat secara individual, melihat kondisi sosial terlebih dahulu jika akan menyampaikan sesuatu, mentakwilan mimpi, kasih sayang, mampu memanfaatkan situasi, mudah memaafkan, mendoakan pihak lain, serta bersikap pasrah dan tunduk. Sebagai pendidik dan anak didik, jika  mampu menerapkan pola pendidikan seperti digambarkan di atas, maka insyaallah akan terlahirkan generasi yang baik, unggul dan kompetitif karena terlahir dari pola pendidikan Qur’ani.
Al-Qur'an as a Source of Knowledge in Islamic Education and Its Relevance to the Curriculum Development Nurul Atik Hamida; Ahmad Yusam Thobroni
Jurnal Pendidikan Agama Islam (Journal of Islamic Education Studies) Vol. 9 No. 2 (2021): December 2021
Publisher : UIN Sunan Ampel Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (624.452 KB) | DOI: 10.15642/jpai.2021.9.2.153-168

Abstract

Al-Qur’an is the source of everything, because it is used as a guide in the life of Muslims, including in the Islamic education system by making the Al-Qur'an a source of knowledge (inspiration). In line with this, the form of developing an Islamic education curriculum should also make the Al-Qur'an the main basis for producing superior human beings. This study aims to examine the Al-Qur'an as a source of knowledge in education, as well as explore its relevance in the development of Islamic education curriculum. This study uses a qualitative research model by conducting a literature study. The data was collected from the verses of the Al-Qur'an with the maudhu'i interpretation method. The results of this study found the relevance between the objectives of the educational curriculum and the development of the Islamic education curriculum through the verses; 1) QS. al-'Alaq: 1-5 which implies that students can acquire knowledge continuously through reading (literacy), both written and unwritten; 2) QS. al-Baqarah: 31 suggests that through teaching, students can gain a variety of knowledge so that they are worthy of being a leader; 3) QS. al-Nah}l: 78 suggests, by honing abilities and skills through hearing, seeing, and the heart (the three capitals possessed by humans), students can hone their abilities and skills; 4) QS. Luqma>n: 13-19 hints at the importance of practicing morals in life for students by ordering prayer, enforcing amar ma'ruf nahi munkar, not being arrogant, and polite when communicating.
Religious Interpretation and the Pandemics in Indonesia: Whither the Pesantren Kiai Develop Meaning of Tawakkal Ahmad Yusam Thobroni; Auliya Ridwan
Jurnal Pendidikan Agama Islam (Journal of Islamic Education Studies) Vol. 11 No. 1 (2023): July 2023
Publisher : UIN Sunan Ampel Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15642/jpai.2023.11.1.1-16

Abstract

This research examines the impact of Covid-19 on global communities and the subsequent implementation of health protocols such as social distancing, mask-wearing, and handwashing to mitigate health risks, particularly virus-related fatalities. Despite these measures, certain communities display reluctance in adhering to health protocols, leading to a surge in Covid-19 cases. Notably, in Indonesia, Islamic education's role in promoting resistance to Covid-19 health protocols through interpretations of Quranic verses on tawakkal (reliance on God's will) remains understudied. Focusing on selected kiai from Sidoarjo district, East Java, this study delves into the various Quranic interpretations regarding pandemics and their evolution. The research identifies two distinct groups of kiai: one advocating complete reliance on tawakkal, relegating human efforts in combating the virus, and another emphasizing proactive measures before turning to tawakkal. The paper argues that these interpretative differences stem from the kiai's ability to use principles of interpreting al-Qur`ān. Understanding these perspectives highlights the interplay between religious beliefs and public health practices during the pandemic, emphasizing the need for engaging Islamic leaders in promoting effective health protocols for societal well-being.
Co-Authors Abdillah Theofany Farozdaq Abdillah Theofany Farozdaq ABDULLOH Achmad Syaifudin Nur Khisam Afi Rizqiyah Afi Rizqiyah Afrida Nur Afni Ahdan, Achmad Alhady Al Faruq, Abdul Qudus Alawy, Naufal Albab, Muhammad Ulul ALFI NI’AMISSA’ADAH Ali Mahrus Alizuan, Galvani Baihaqi Alniatul Fadilah Alvita Niamullah Amelia Khoirunisa Amnesti, Muhammad Esa Prasastia Andayani, R. Silvia Annisa, Anni Aufaqurrizqi, Fiqih Aulia, Firza Nada Auliya Ridwan Azis, Annisa Rahmania Azizah, Imroatul Azzahra Zulfi Zulfiah Balqisa Ratu Nata Celine, Devi Rofidah Daroin, Rahma Xenia Dewi Masyithoh Dhekis Baskoro Aji Dimas Yoga Pratama Dinda Kenanga Larasati Dzikrul Akbar Eka Pratiwi Wulandari Eka Sulistiyawati ENDAH NIKHMATUS SYA'ADAH Faiqoh, Kholisotul Fathollah, Moh. Fauzan Fathur Rahman Fathur Rahman Fauzy, Muhammad Arief Fitri Ullynda Sari Hamzah, Moh. Havida, Nadhiva Iffany Hidayatullah, Alif Akbar Himmatul Izzah Ihkamuddin, Hazmi Ihsanniati, Nurlina Sari Ilma Silfiah, Rossa Indi Aula Jauharoh Indri Aulia Safitri Iqbal Fatoni Irwanto Irwanto Isnur Azizah Rohmani Isyak, Isyak Izzah, Himmatul Jailani Khorilia Ramadhani Lau Han Sein LUKMAN, LUKMAN Lutfiyah, Siti Khumairotul M. Multazami malik, hamidah Mas'ady Ashabul Kahfi Mashuri Muslim Masyithoh, Dewi Maulidiyah, Isyfa’ Meirando Rukhuz Miftahus Sudury, Ahmad Mochammad Rizqi Hidayatullah Mohammad Toha Muhammad Esa Prasastia Amnesti Muhammad Fadli MUHAMMAD FAHMI Mukminin, Ikhwanul Munir, Muhammad Syamsul Nadliroh, Fatihatun Nasruddin Yusuf, Nasruddin Nawal, Ahmad Faidlun Nazila Mumtaza Zamhariroh Nazilla Nur Febriani Nisa', Mas Ayu Ainun Nur Intan, Nur Nur Istiqlaliyah Nuriyah, Sinta Dewi Nurkumala, Indah Ayu Nurul Atik Hamida Prasastia Amnesti, Muhammad Esa Qisom, Shobikhul Qurratina, Noor Shania Ramadhan, M. Nur Gema Rizqiyah, Afi Safira, Annisa Ilmi Sein, Lau Han Setio Budi Setyoningsih, Kattrin Sudury, Ahmad Miftahus Sukma, Aishah Natasya Suwarno Syafira, Intan Nur Syahputra, Gama Syamsudin Syamsudin Syamsudin Syamsudin Tarik, Atika Agustina Tengku Riza Zarzani N Wafik Azizah Wahidah Ma'rifatunnisa' Yaqin, Achmad Ainul Zahrah, Vira Aisah Zaini Tamin AR