Claim Missing Document
Check
Articles

Found 35 Documents
Search

PSIKOEDUKASI STOP BULLYING BAGI REMAJA KELURAHAN PANCURAN GEROBAK KOTA SIBOLGA Nurmaini Ginting; Nor Mita Ika Saputri; Husniah Ramadhani Pulungan
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 7, No 2 (2024): MARTABE : JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v7i2.768-773

Abstract

Psikoedukasi “Stop Bullying” bagi remaja Kelurahan Pancuran Gerobak Kota Sibolga dilaksanakan pada Bulan November 2023. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Kantor Kelurahan Pancuran Gerobak. Teknik yang digunakan dalam pelatihan ini adalah Psikoedukasi untuk mengedukasi remaja tentang bullying serta pencegahannya. Berdasarkan hasil PkM yang dilaksanakan, maka disimpulkan: 1) remaja memahami bagaimana konsep bullying; 2) mencegah bullying; 3) mengatasi bullying; 4) dan bangkit dari korban bullying.
PKM Mahasiswa Kkn: Edukasi Bagi Masyarakat Dalam Menjaga Kebersihan Lingkungan Kota Sibolga Nur Sahara; Nurmaini Ginting; Fatma Suryani; Melvariani Syari
Jurnal Pengabdian Masyarakat Sapangambei Manoktok Hitei Vol. 4 No. 1 (2024): Jurnal Pengabdian Masyarakat SAPANGAMBEI MANOKTOK HITEI
Publisher : Universitas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36985/eyas8020

Abstract

Lingkungan yang bersih adalah gaya hidup sehat. Kesadaran akan pengetahuan tentang hidup bersih dan sehat sangat penting baik bagi masyarakat perkotaan maupun pedesaan. Sampah merupakan salah satu penyebab kerusakan lingkungan. Oleh karena itu program kerja ini mengingatkan warga untuk menjaga kebersihan lingkungan khususnya membuang sampah di kawasan Pasar Rakyat Kecamatan Pankyuran Dewa agar terlihat bersih dan terhindar dari kotoran dan penyakit PKM merupakan salah satu bentuk pengamalan Tridharma di perguruan tinggi. Sebagai salah satu bentuk kegiatan PKM, merupakan kegiatan dimana mahasiswa melaksanakan suatu program yang disusun sesuai dengan situasi di tempat mereka melakukan kegiatan KKN. Desa Pankyuran Dewa di Kota Sibolga merupakan salah satu kawasan yang dilaksanakan proyek dari awal hingga akhir untuk menjamin kebersihan lingkungan di kawasan Pankyuran Dewa. Hal ini membuktikan respon pemerintah dan warga sangat positif, dan warga juga mengikuti arahan
PENGELOLAAN SAMPAH RUMAH TANGGA DI KELURAHAN AEK PAROMBUNAN KOTA SIBOLGA Elisa, Elisa; Ginting, Nurmaini; Rezeki, Happy Sri; Batubara, Melvariani Syari
Eksakta : Jurnal Penelitian dan Pembelajaran MIPA Vol 9, No 2 (2024): Eksakta : Jurnal Penelitian dan Pembelajaran MIPA
Publisher : Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan, UM-Tapsel

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/eksakta.v9i2.381–389

Abstract

The problem in this research is to foster a community culture of the importance of a clean and healthy environment through waste management in their respective households. In this way, every member of the community is encouraged to care about the environment so that the environment remains clean and healthy because the waste problem absolutely must be handled optimally. The aim of this research is how to manage waste and the correlation between education level, family income level, behavior towards environmental cleanliness, knowledge about waste regulations. This research uses an observational analytical design. The relationship between the independent variable and the dependent variable is studied by taking momentary measurements and then conducting a correlation test. Household waste management in the Aek Parombunan sub-district has not been implemented optimally. Level of education, family income level, behavior towards environmental cleanliness, knowledge of waste regulations and willingness to pay levies waste is positively correlated with the way household waste is managed. The type of planning that can be applied in managing household waste in Aek Parombunan sub-district is transactive or social learning. Starting with fulfilling operational technical needs, namely household containerization and composting, communal waste sorting, village waste collection points for recycling, and sub-district TPS. Then increase community participation through empowerment and assistance by waste managers and other related agencies.
PERANAN MAHASISWA KULIAH KERJA NYATA (KKN) DALAM PENGUATAN LITERASI SISWA SD KELURAHAN PANCURAN DEWA SIBOLGA Sahara, Nur; Ginting, Nurmaini; Harahap, Fatma Suryani; Mariska, Revi; Amanda, Dea; Damayanti, Dina
Eksakta : Jurnal Penelitian dan Pembelajaran MIPA Vol 9, No 2 (2024): Eksakta : Jurnal Penelitian dan Pembelajaran MIPA
Publisher : Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan, UM-Tapsel

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/eksakta.v9i2.331-337

Abstract

The point of this exploration is to give an outline of the incorporation of worksheets with regular signs of corrosive base learning results, as well as the impact on gaining results and understudy discipline from this combination. This study employs a single group design, which means it is conducted in a single class. The data were collected using student discipline observation sheets, pretest and posttest observation sheets, and observation sheets. According to the findings of this study, the medium category has a N-Gain percentage of 56.10 percent, while the very good category has an average learning completion score of 100 and pre-test scores of 46.1 and 81, respectively. %. execution perceptions. In the mean time, for understudy discipline, the typical accomplishment was 89.53 percent, which is named generally excellent. It is possible to draw the conclusion, based on the findings of this study, that incorporating natural indicators of acid base learning into worksheets for students is quite effective at encouraging discipline in learning and improving student learning outcomes
PELATIHAN LITERASI BACA TULIS DAN NUMERASI PADA KELOMPOK ANAK DI DESA MOMPANG JAE Nasution, Putri Adelina; Gajah, Rahmadi; Sari Hasibuan, Nikmah; Mukhlis, Mukhlis; Ginting, Nurmaini; yari Batubara, Melvariani S; Mardiyah Lubis, Ainun
Jurnal Pengabdian Kolaborasi dan Inovasi IPTEKS Vol. 1 No. 2 (2023): April
Publisher : CV. Alina

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59407/jpki2.v1i2.27

Abstract

Program Kemitraan Masyarakat (PKM) ini bertujuan untuk melaksanakan pelatihan literasi dan numerasi pada kelompok anak terkhusus membaca dan menulis. Hal ini karena masih terbatasnya pengetahuan literasi anak di Desa Mompang Jae. Hingga tim pengabdi tertarik melaksanakan pelatihan baca tulis literasi dan numerasi pada kelompok anak. Peserta didik yang menjadi pelatihan adalah peserta didik yang berada di SD Negeri 063 Mompang Jae mulai dari kelas satu sampai kelas empat SD. Semoga PKM ini dapat menjadi salah satu jalan yang berkah bagi pengembangan ilmu pengetahuan khususnya dalam membaca dan menulis.  Kata Kunci : Literasi, Baca Tulis, Numerasi
Studi Awal Rhodobryum spp. di Sumatera dan Jawa (Koleksi Herbarium Bogoriense) Lestari, Ria Windi Lestari; Ginting, Nurmaini; Meriem, Selis
Journal of Biotropical Research and Nature Technology Vol. 2 No. 1 (2023): Borneo
Publisher : Prodi Biologi FMIPA Universitas Palangka Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52850/borneo.v2i1.9016

Abstract

Documentation results of the collection bryophyte in Indonesia that exist in Bogoriense Herbarium is neglected. One of the collections is Rhodobryum tribe from Sumatera and Java. The Rhodobryum is easy to recognize by rosette leaf orientation looks like a rose flower. This genus was observed based on the bryophyte specimens collected in Bogoriense Herbarium. The results were obtained six Rhodobryum species, four of which are previously identification i.e. Rhodobryum russulum, R. giganteum, R.roseum, and R.ontariense. While two of the six unidentification yet i.e. Rhodobryum sp1, and Rhodobryum sp2 that have different characters with four species other.
Kemampuan Guru Bimbingan Konseling dalam Menyusun Rencana Pelaksanaan Layanan Bimbingan Dan Konseling di Sekolah Malim Soleh Rambe; Eli Marlina Harahap; Nurmaini Ginting
Journal of Innovative and Creativity Vol. 5 No. 1 (2025)
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/joecy.v5i1.110

Abstract

Salah satu faktor yang mempengaruhi keberhasilan guru BK dalam memberikan pelayanan adalah kemampuan menyusun dan mengimplementasikan rencana pelaksanaan layanan. Rencana pelaksanaan layanan adalah kemampuan dalam menetapkan langkah-langkah yang akan dilakukan dan dilalui dalam melaksanakan pelayanan. Kenyataan awal di SMA Negeri Kota Padangsidimpuan memperlihatkan bahwa guru BK memiliki kemampuan yang berbeda dalam menyusun dan mengimplementasikan rencana pelaksanaan layanan. Ditambah lagi dengan kualifikasi pendidikan mereka yang berbeda-beda. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dan membandingkan kemampuan dalam menyusun dan mengimplementasikan rencana pelaksanaan layanan oleh guru BK SMA Negeri Kota Padangsidimpuan dengan populasi sebanyak 46 orang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kombinasi (mixing research) dengan model sequential explanatory design. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik total sampling. Untuk data kuantitatif instrumen digunakan instrumen angket yang menghasilkan skor. Sedangkan data kualitatif diperoleh melalui langkah-langkah reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan yang dikemukakan oleh Miles dan Huberman. Data kuantitatif dianalisis dengan teknik persentase dan uji t untuk melihat perbedaan dengan menggunakan SPSS For Windows Release 23.00. Temuan penelitian ini mengungkapkan bahwa (1) Kemampaun menyusun dan mengimplementasikan rencana pelaksanaan layanan berada pada kategori sedang, (2) Motivasi dalam menyusun dan mengimplementasikan berada pada kategori tinggi, (3) Kesempatan mengembangkan kemampuan menyusun dan mengimplementasikan berada pada kategori rendah, (4) Analisis perbandingan hasil uji t mengungkapkan terdapat perbedaan yang tidak signifikan antara kualifikasi pendidikan S1 BK dengan D3 BK, sedangkan antara S1 Non BK dengan PPK memiliki perbendaan yang signifikan.
Peningkatkan Ekonomi Kreatif Masyarakat Pada Materi Matematika Ekonomi di Desa Manunggang Jae Sormin, Masdelima Azizah; Baroroh, Riski; Ginting, Nurmaini; Novitasari, Wiwik; Umar, Kholid; Dalimunthe, Rani Annisa
JURNAL MathEdu (Mathematic Education Journal) Vol 8 No 2 (2025): JURNAL MathEdu (Mathematic Education Journal) Juli 2025
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian mengidentifikasi peningkatkan ekonomi kreatif masyarakat melalui penerapan materiMatematika Ekonomi di Desa Manunggang Jae. Ekonomi kreatif merupakan sektor yang memiliki potensibesar dalam mengembangkan perekonomian masyarakat, terutama di desa yang memiliki sumber dayaalam dan budaya yang kaya. Salah satu cara untuk meningkatkan ekonomi kreatif adalah denganmengintegrasikan konsep-konsep matematika ekonomi yang dapat membantu masyarakat dalamperencanaan dan pengelolaan usaha kreatif mereka. Jenis penelitian PTK dan Subjeknya masyarakat desamanunggang jae. Teknik pengumpulan data hanya sampai dua siklus. Hasil dari penelitian inimenunjukkan bahwa penerapan materi matematika ekonomi dapat memberikan dampak positif terhadappeningkatan pengetahuan ekonomi masyarakat, sehingga mampu memperkuat ekonomi kreatif di DesaManunggang Jae. Dibuktikan dengan hasil pada siklus I memperoleh nilai rata-rata sebesar 66,4% dansiklus II sebesar 84,6% dan peningkatan nilai rata-rata dari siklus I ke siklus II adalah sebesar 18,2%.Dan berdasarkan observasi langsung kreatif masyarakat mengalami peningkatan dimana siklus Imemperoleh nilai rata-rata 60,71% dan siklus II memperoleh nilai rata-rata sebesar 95% dan peningkatannilai rata-rata sebesar 34,29%. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa denganmenerapkan materi matematika ekonomi dapat meningkatkan ekonomi kreatif masyarakat khususnya didesa manunggang jae kota padangsidimpuan.
PKM BIMBINGAN BELAJAR BERHITUNG ANAK SEKOLAH DASAR DI KELURAHAN PANCURAN PINANG SIBOLGA SAMBASKOTA SIBOLGA Sormin, Masdelima Azizah; Ginting, Nurmaini; Harahap, Fatma Suryani; Ariaji, Rizky; Harahap, Mita Lestari; Pardede, Janna Khairani
Jurnal Pengabdian Masyarakat Sapangambei Manoktok Hitei Vol. 4 No. 1 (2024): Jurnal Pengabdian Masyarakat SAPANGAMBEI MANOKTOK HITEI
Publisher : Universitas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36985/p8ww9p12

Abstract

Pembelajaran yang bermakna salah satunya untuk meningkatkan kemampuan berhitung anak sekolah dasar di kelurahan pancuran pinang sibolga sambas kota sibolga mendorong diadakannya kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) dengan kondisi latar belakang ekonomi warga yang bertempat tinggal di kelurahan tersebut. Dengan pendidikan yang dirasakan oleh anak-anak belum maksimal. Anak-anak kurang menguasai konsep dasar dalam berhitung. Berhitung merupakan salah satu kemampuan matematika yang harus dikembangkan dan dikuasai pada setiap orang sejak berada pada usia dini. Bagi anak-anak berhitung merupakan pembelajaran yang membosankan, oleh karena itu diperlukan strategi belajar yang menarik dan menyenangkan. Berhitung termasuk salah satu kemampuan kognitif yang perlu dikuasai anak-anak. Pendidikan sekolah dasar (SD) di Indonesia saat ini mengharuskan siswanya selain sudah bisa membaca harus bisa juga berhitung. Oleh karena itu kemampuan berhitung sebagai kemampuan dasar harus dimiliki dan dikembangkan. Kelurahan pancuran pinang sibolga sambas berada di kota sibolga. Dimana di kelurahan ini terdapat anak-anak sekolah tingkat dasar yang masih kurang mampu dalam berhitung bahkan masih sulit dalam menyelesaikan perhitungan dalam pembelajaran matematika. Dengan dilaksanakannya KKN UM- Tapsel membantu anak-anak yang ada di wilayah kelurahan pancuran pinang sibolga sambas yaitu dengan membuat program PKM Bimbingan belajar khusunya dalam berhitung untuk anak tingkat sekolah dasar. PKM yang telah dilaksanakan memperoleh hasil yang maksimal baik, dilihat dari semangat dan antusian anak-anak peserta dalam setiap mengikuti proses bimbingan belajar berhitung hingga akhir. Luaran PKM ini Publikasi Ilmiah Jurnal Nasional ber- ISSN Jurnal Martabe UM-Tapsel
STUNTING DI PINGGIRAN KOTA: KAJIAN KUALITATIF TERHADAP POLA ASUH DAN PRAKTIK GIZI BALITA DI DESA GUNUNG HASAHATAN Suryani Harahap, Fatma; Ginting, Nurmaini; Nasirsah, Nasirsah; Maya Sari, Eny; Syah Pulungan, Darman; Baroroh, Riski; Fitriani, Fitriani; Sofyan Samosir, Benny
Eksakta : Jurnal Penelitian dan Pembelajaran MIPA Vol 10, No 2 (2025): Eksakta : Jurnal Penelitian dan Pembelajaran MIPA
Publisher : Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan, UM-Tapsel

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/eksakta.v10i2.%p

Abstract

Stunting masih menjadi permasalahan gizi kronis yang signifikan di Indonesia, termasuk di wilayah pinggiran kota seperti Desa Gunung Hasahatan, Kota Padangsidimpuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis faktor-faktor sosial, budaya, dan ekonomi yang memengaruhi pola asuh dan praktik gizi balita di wilayah tersebut. Dengan pendekatan kualitatif deskriptif dan metode studi kasus, data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi partisipatif, dan dokumentasi terhadap ibu balita, kader Posyandu, petugas gizi, serta tokoh masyarakat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rendahnya literasi gizi ibu, pengaruh budaya lokal, keterbatasan ekonomi, serta kurang optimalnya intervensi lembaga kesehatan berkontribusi signifikan terhadap tingginya kasus stunting. Praktik pemberian makan yang tidak sesuai kebutuhan mikronutrien, kepercayaan tradisional yang menormalisasi tubuh kurus, dan minimnya keterlibatan edukatif menjadi kendala utama. Intervensi edukasi berbasis komunitas oleh perguruan tinggi menunjukkan dampak positif dalam meningkatkan kesadaran gizi masyarakat. Penelitian ini merekomendasikan strategi penanggulangan stunting berbasis multisektor, partisipatif, dan kontekstual dengan mengintegrasikan pendekatan budaya, peningkatan literasi gizi, serta pemberdayaan ekonomi keluarga. Temuan ini diharapkan dapat menjadi dasar perumusan kebijakan lokal yang lebih adaptif dan berkelanjutan dalam penanganan stunting di wilayah pinggiran kota.