Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

Kontribusi Konsep Diri terhadap Perencanaan Arah Karir Siswa Solihatun, Solihatun; Lestari, Melina; Folastri, Sisca; Ratnasari, Devi
Indonesian Journal of Guidance and Counseling: Theory and Application Vol 9 No 1 (2020): Juni 2020
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/ijgc.v9i1.38900

Abstract

Konsep diri seseorang menjadi hal penting dalam mencapai kesuksesan memasuki dunia kerja, karena dapat mengarahkan seseorang terhadap karir yang akan dijalaninya. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap kontribusi konsep diri terhadap perencanaan arah karir siswa SMPIT Thariq bin Ziyad Boarding School Cikarang Bekasi. Metode dalam penelitian ini metode kuantitatif dengan menggunakan teknik korelasi dan regresi. Adapun populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI dan XII sebanyak 108 siswa SMPIT Thariq bin Ziyad Boarding School Cikarang Bekasi. Teknik sampel yang digunakan adalah sampling jenuh karena menggunakan semua populasi sebagai sampel. Pengumpulan data yang dilakukan menggunakan skala psikologis. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat kontribusi antara variabel perencanaan arah karir dengan konsep diri sebesar 18%, sedangkan untuk kontribusi lain dipengaruhi oleh faktor lainnya Berdasarkan uji anova atau F test, dapat diketahui bahwa nilai signifikansi 0,001 yang lebih kecil dari 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa konsep diri berpengaruh terhadap perencanaan arah karir siswa. The self-concept of a person is important in achieving success in entering the world of work, because it can direct a person towards the career he is going to do. This study aimed to reveal the contribution of self-concept to the planning of the career direction of students of SMPIT Thariq bin Ziyad Boarding School Cikarang Bekasi. The method in this research is a quantitative method used correlation and regression techniques. The population of this study were all students of class XI and XII as many as 108 students of SMPIT Thariq bin Ziyad Boarding School Cikarang Bekasi. The sample technique used is saturated sampling because it used all populations as samples. Data collection was carried out using a psychological scale. The result of this study showed that there is a contribution between the career direction planning variable and self-concept by 18%, while for other contributions it is influenced by other factors. It is concluded that self-concept affects students' career direction planning.
Kontribusi Konsep Diri terhadap Perencanaan Arah Karir Siswa Solihatun, Solihatun; Lestari, Melina; Folastri, Sisca; Ratnasari, Devi
Indonesian Journal of Guidance and Counseling: Theory and Application Vol 9 No 1 (2020): Juni 2020
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/ijgc.v9i1.38900

Abstract

Konsep diri seseorang menjadi hal penting dalam mencapai kesuksesan memasuki dunia kerja, karena dapat mengarahkan seseorang terhadap karir yang akan dijalaninya. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap kontribusi konsep diri terhadap perencanaan arah karir siswa SMPIT Thariq bin Ziyad Boarding School Cikarang Bekasi. Metode dalam penelitian ini metode kuantitatif dengan menggunakan teknik korelasi dan regresi. Adapun populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI dan XII sebanyak 108 siswa SMPIT Thariq bin Ziyad Boarding School Cikarang Bekasi. Teknik sampel yang digunakan adalah sampling jenuh karena menggunakan semua populasi sebagai sampel. Pengumpulan data yang dilakukan menggunakan skala psikologis. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat kontribusi antara variabel perencanaan arah karir dengan konsep diri sebesar 18%, sedangkan untuk kontribusi lain dipengaruhi oleh faktor lainnya Berdasarkan uji anova atau F test, dapat diketahui bahwa nilai signifikansi 0,001 yang lebih kecil dari 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa konsep diri berpengaruh terhadap perencanaan arah karir siswa. The self-concept of a person is important in achieving success in entering the world of work, because it can direct a person towards the career he is going to do. This study aimed to reveal the contribution of self-concept to the planning of the career direction of students of SMPIT Thariq bin Ziyad Boarding School Cikarang Bekasi. The method in this research is a quantitative method used correlation and regression techniques. The population of this study were all students of class XI and XII as many as 108 students of SMPIT Thariq bin Ziyad Boarding School Cikarang Bekasi. The sample technique used is saturated sampling because it used all populations as samples. Data collection was carried out using a psychological scale. The result of this study showed that there is a contribution between the career direction planning variable and self-concept by 18%, while for other contributions it is influenced by other factors. It is concluded that self-concept affects students' career direction planning.
Students' Anxiety In Writing Scientific Work Syahputra, Yuda; Folastri, Sisca; Stevani, Hayu; Oktasari, Maria; Solihatun, Solihatun; Sandjaja, Stefanus Soejanto; Erwinda, Lira
International Journal of Research in Counseling and Education Vol 5, No 2 (2021): International Journal of Research in Counseling and Education
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (362.766 KB) | DOI: 10.24036/00447za0002

Abstract

Indonesia is the 4th the most populous country in the world after China, India and the United States. So that the State of Indonesia is included in one of the developing countries in the world. However, in scientific publications, Indonesia ranks 48th in the world. This encourages researchers' interest in assessing the psychological condition of Indonesian students in writing, because writing skills is not only cognitive but also emotional activities. The purpose of this study was to describe the anxiety conditions of Indonesian students in writing based on gender, ethnicity, province, department, university, and writing experience. This type of research is descriptive. The research sample is 1002 respondents consisting of eight ethnic groups in Indonesia. The data in this study are 5-point Likert scale politomy data collected using the writing apprehension scale. The instrument consisted of 26 statements of general anxiety about writing, teacher writing evaluations, peer writing evaluations, and professional evaluations (e.g., publishers and magazine editors) administered online. The research data were analyzed using the Rasch model using variable maps, and subtotal specifications. The findings show that there is no difference in anxiety of male and female students in writing, students who have never written will experience more writing anxiety than students who have written. Thus, students who have written but have not finished writing a paper will also experience writing anxiety.
Upaya Meningkatkan Kinerja Guru dalam Menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Berkarakter Melalui Bimbingan Berkelanjutan Pada Semester I di MI Negeri 6 Cilacap Solihatun, Solihatun
Jurnal Insan Cendekia Vol. 3 No. 1 (2022): April
Publisher : Journal Corner & Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (382.988 KB) | DOI: 10.54012/jurnalinsancendekia.v3i1.56

Abstract

Penelitian Tindakan Sekolah ini bertujuan untuk meningkatkan kinerja guru dalam menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Berkarakter melalui bimbingan berkelanjutan di MI Negeri 6 Cilacap. Subyek dalam penelitian tindakan sekolah ini adalah 8 orang guru kelas di MI Negeri 6 Cilacap Penelitian ini dilaksanakan dua siklus dan tiap siklusnya terdiri dari dua kali pertemuan yang tiap siklusnya dilaksanakan melalui Bimbingan Berkelanjutan. Teknik dan alat pengumpul data melalui tes dan non tes serta melalui observasi. Indikator keberhasilan dalam penelitian ini apabila 85 % dari guru memiliki kinerja untuk menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Berkarakter dan menunjukkan aktifitas positif. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan aktifitas guru , dari 79,6 % pada siklus I meningkat menjadi 97% pada siklus II, demikian juga dengan kinerja guru pada siklus I mencapai 62,50 % meningkat menjadi 100 % pada siklus II. Dengan demikian melalui kegiatan bimbingan berkelanjutan dapat meningkatkan kinerja guru dalam menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Berkarakter.
Profil Gangguan Kecemasan Siswa Penghuni Panti Asuhan Asuwain Timor Solihatun, Solihatun; Arlitania, Intana; Kodariyah, Kodariyah
TERAPUTIK: Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 8, No 2 (2024): TERAPUTIK: Jurnal Bimbingan dan Konseling
Publisher : Pusat Kajian Bimbingan dan Konseling FIPPS Unindra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26539/teraputik.823281

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan kondisi siswa yang tinggal di Panti Asuhan Asuwain Timor yang mengalami gangguan kecemasan berlebihan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif, yang berarti data dikumpulkan secara nyata sesuai dengan kondisi saat penelitian dilakukan. Sumber data dalam penelitian ini adalah siswa penghuni panti asuhan. Karena jumlah siswa yang cukup banyak, tidak semua dijadikan sumber data; hanya 3 siswa yang dipilih sebagai sumber data penelitian. Instrumen penelitian meliputi wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data dilakukan dengan mereduksi data, yaitu menyaring dan merangkum informasi penting, mengidentifikasi tema dan pola, serta mengabaikan hal-hal yang tidak relevan. Setelah itu, data disajikan dan kesimpulan ditarik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada 3 siswa di Panti Asuhan Asuwain Timor yang mengalami gangguan kecemasan. Gangguan ini disebabkan oleh faktor internal dan eksternal, seperti rendahnya kepercayaan diri dan jarak dengan keluarga. Selain itu, kurangnya dukungan tenaga ahli seperti guru B&K dan konselor juga turut mempengaruhi siswa mengalami gangguan kecemasan
Self-Compassion di Era Digital: Eksplorasi Gender, Media Sosial, dan Akses Internet Nasri, Wa Ode Lili Andriani; Solihatun, Solihatun; Syahputra, Yuda
Psychocentrum Review Vol 6, No 1 (2024): Psychocentrum Review
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI, Jakarta, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26539/pcr.612317

Abstract

Self-compassion di era digital menjadi penting untuk dipelajari karena dapat membantu individu menghadapi permasalahan dan perubahan dalam diri. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan eksplorasi mengenai tingkat self-compassion pada individu dalam era digital, dengan fokus pada dimensi gender, penggunaan media sosial, dan akses internet. Era digital telah memberikan dampak besar dalam cara individu berinteraksi dengan teknologi, khususnya media sosial dan internet, yang telah menjadi bagian integral dari kehidupan sehari-hari. Metode penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian deskriptif kuantitatif, dengan sampel sebanyak 240 siswa yang diambil secara acak melalui metode random sampling menggunakan bantuan Google Form. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala self-compassion, yang digunakan untuk mengukur sejauh mana partisipan dapat menunjukkan sikap belas kasih, pengertian, dan dukungan terhadap diri sendiri saat menghadapi kesulitan atau kegagalan. Teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif untuk menyajikan gambaran tingkat self-compassion pada sampel penelitian. dan rasch racking untuk memperdalam pemahaman tentang sebaran data gender, media sosial, dan akses internet. Hasil penelitian ini menemukan tingkat selfcompassion siswa berada pada kategori sedang dengan nilai persentase sebesar 46,3%. Temuan lainnya menunjukkan bahwa siswa yang tinggi self-compassion cenderung menghabiskan waktu di internet dalam kisaran 6 hingga 10 jam mungkin memberikan kesempatan bagi siswa untuk terlibat dalam interaksi sosial yang lebih mendalam atau memperoleh dukungan emosional dari lingkungan online mereka.
Eksistensi Nyanyian Gending “Lingsir Wengi” dalam Membentuk Pendidikan Karakter Wiyanti, Endang; Dinihari, Yulian; Solihatun, Solihatun; Atmapratiwi, Heppy
Hortatori : Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 8, No 2 (2024): Hortatori: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30998/jh.v8i2.3436

Abstract

Eksistensi Gending “Lingsir Wengi” sebagai lagu yang digunakan dalam film-film Indonesia masa kini, bahkan menjadi latar suara dalam beberapa film, membuktikan eksistensinya sebagai bagian dari folklor lisan. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan peran lagu Gending “Lingsir Wengi” dalam membentuk karakter anak bangsa. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif melalui teknik observasi. Hasil analisis menunjukkan bahwa Gending “Lingsir Wengi” tetap eksis meskipun fungsinya mengalami perubahan, dari awalnya sebagai lagu penolak bala dan pengantar tidur anak-anak hingga kini menjadi mitos lagu yang dianggap mampu mengundang makhluk halus. Keberlanjutan tradisi lisan ini, yang kini berada di ambang kepunahan, membutuhkan revitalisasi demi pelestarian dan pengembangannya. Folklor yang ada menyimpan nilai moral, etika, dan pendidikan karakter yang relevan bagi masyarakat saat ini.Kata Kunci: Folklor; Gending Lingsir Wengi; Pendidikan Karakter
Kesadaran Perilaku Anti-Bullying Dasawisma RT 01/RW 06 Ciganjur Fitriyanti, Evi; Solihatun, Solihatun; Syahputra, Yuda
JITSS (Journal of Innovation and Trend in Social Sciences) Vol. 1 No. 2 (2024): JITSS (Journal of Innovation and Trend in Social Sciences)
Publisher : Asosiasi Asesmen Pendidikan (AAP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63203/jitss.v1i2.140

Abstract

Permasalahan bullying menjadi ancaman bagi perkembangan anak dan lingkungan sosial, sehingga membutuhkan perhatian serius dari berbagai pihak termasuk komunitas lokal seperti Dasawisma yang memiliki potensi besar dalam membentuk lingkungan aman dan suportif. Penelitian ini mengkaji kesadaran anti-bullying di lingkungan Dasawisma RT 01/RW 06 Ciganjur, Jagakarsa, Jakarta Selatan. Dengan menggunakan metode survei kuantitatif deskriptif dengan sampel 30 anggota Dasawisma, penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengetahuan, sikap, dan perilaku terkait bullying. Instrumen yang digunakan adalah kuisioner yang dirancang untuk mengukur kesadaran anti-bullying. Teknik analisis data yang digunakan meliputi analisis deskriptif dan visualisasi data melalui boxplot dan scatterplot. Analisis data melalui IBM SPSS 26 mengungkapkan variasi dalam kesadaran berdasarkan pengalaman dipanggil ke sekolah, penggunaan media sosial, dan status pernikahan. Hasil menunjukkan bahwa 43,3% peserta memiliki kesadaran anti-bullying yang sangat tinggi, mengindikasikan pemahaman mendalam tentang dampak bullying dan pentingnya peran mereka dalam pencegahan. Temuan ini menyoroti peran penting sebagai anggota Dasawisma dalam membentuk nilai-nilai anti-bullying dan berkolaborasi dengan sekolah, masyarakat serta lembaga lain. Kesadaran tinggi ini diharapkan dapat menjadi model bagi komunitas lain untuk menciptakan lingkungan yang lebih aman bagi masyarakat.
Digital Dynamics: Investigating the Correlation between Social Media Addiction and Students' Relational Aggression Syahputra, Yuda; Solihatun, Solihatun; Hafni, Merri; Miswanto, Miswanto; Asbi, Asbi; Fajri, Nurul; Putri Karisma, Sally; Prasiska Rahmat, Candra; Erwinda, Lira
Bulletin of Counseling and Psychotherapy Vol. 6 No. 2 (2024): Bulletin of Counseling and Psychotherapy
Publisher : Kuras Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51214/00202406843000

Abstract

Background of the study: In the ever-evolving digital era, this study emerges to uncover potential concealed connections between social media addiction and relational aggression behaviour among university students. Aims and scope of paper: This study aims to investigate the relationship between social media addiction and relational aggression among students at Universitas Negeri Padang Methods: The research design used in this study is correlational research. The research sample consists of 526 respondents from various faculties, aged between 19 and 30 years. Data collection was conducted through two questionnaires measuring social media addiction and relational aggression behaviour. Result: The correlation analysis of the hypothesis test, utilizing the Pearson product-moment correlation test, has provided compelling evidence. The Pearson correlation coefficient, which stands at 0.682, signifies a substantial and positive relationship between the variables under scrutiny: social media addiction and relational aggressive behaviour among students at Universitas Negeri Padang. Conclusion: There is a significant relationship between social media addiction and the prevalence of relational aggressive behaviour among Universitas Negeri Padang students.
Profil Literasi Siswa dalam Upaya Mereduksi Perundungan di Pondok Pesantren Aliyah Al-Fadlliyah Solihatun, Solihatun; Dinihari, Yulian; Wiyanti, Endang; Nazelliana, Dian; Musringudin, Musringudin
Nitisara: Jurnal Ilmu Bahasa Vol 3, No 1 (2025): Nitisara: Jurnal Ilmu Bahasa
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30998/ntsr.v3i1.3937

Abstract

Perundungan di lingkungan pendidikan, termasuk di pondok pesantren, menjadi isu yang memerlukan perhatian serius. Literasi tidak hanya berkaitan dengan kemampuan membaca dan menulis, tetapi juga mencakup pemahaman, analisis, serta refleksi terhadap nilai-nilai sosial dan moral. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis profil literasi siswa di Pondok Pesantren Aliyah Al-Fadlliyah serta mengkaji perannya dalam mereduksi perilaku perundungan. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan teknik observasi, wawancara mendalam, dan analisis dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa dengan tingkat literasi yang lebih tinggi memiliki kesadaran lebih besar terhadap dampak negatif perundungan dan cenderung mengembangkan sikap empati serta komunikasi yang lebih baik. Selain itu, program literasi berbasis nilai-nilai keislaman yang diterapkan di pesantren berkontribusi dalam membentuk karakter siswa yang lebih inklusif dan toleran. Studi ini merekomendasikan penguatan program literasi berbasis karakter sebagai strategi preventif untuk mengurangi perundungan di lingkungan pesantren