Claim Missing Document
Check
Articles

PENERAPAN MEDIA KARTU BERGAMBAR PADA TEMA PENGALAMANKU UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MEMBACA SISWA KELAS I SD ADI WIDYALAYA SUAR DWIPA GIRI MEKAR Parta, I Made; Numertayasa, I Wayan; Sueca, I Nengah
Jurnal Pendidikan Dasar Rare Pustaka Vol. 6 No. 2 (2024): Jurnal Pendidikan Dasar Rare Pustaka
Publisher : ITP Markandeya Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59789/rarepustaka.v6i2.208

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan di SD Adi Widyalaya Suar Dwipa Giri Mekar yang bertujuan meningkatkan keterampilan membaca siswa kelas I dengan menggunakan media kartu kata bergambar. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian tindakan kelas. Subjek dalam penelitian ini adalah Kelas I SD Adi Widyalaya Suar Dwipa Giri Mekar dan objeknya adalah media kartu kata bergambar. Pada hasil pra penelitian, banyak siswa belum mencapai KKM dengan rata-rata skor membaca hanya 65. Kemudian dilanjutkan ke siklus berikutnya. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus tindakan kelas. Pada Siklus I, rata-rata nilai siswa meningkat menjadi 72,12 dengan 50% siswa mencapai KKM. Pada Siklus II, rata-rata nilai naik lagi menjadi 77,31 dengan 96% siswa mencapai KKM. Temuan menunjukkan bahwa media kartu kata bergambar efektif dalam meningkatkan kemampuan membaca siswa. Penelitian ini menyarankan penggunaan media gambar lebih luas untuk mendukung pembelajaran dan partisipasi siswa.
PENGGUNAAN BAHAN BACAAN DENGAN MEMANFAATKAN CERITA OGOH-OGOH BALI UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA KELAS 2 SD ADI WIDYALAYA SUAR DWIPA GIRI MEKAR Suwarya, I Gusti Ngurah Made Gede; Numertayasa, I Wayan; Sueca, I Nengah
Jurnal Pendidikan Dasar Rare Pustaka Vol. 6 No. 2 (2024): Jurnal Pendidikan Dasar Rare Pustaka
Publisher : ITP Markandeya Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59789/rarepustaka.v6i2.209

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan di SD Adi Widyalaya Suar Dwipa Giri Mekar yang bertujuan meningkatkan keterampilan membaca siswa kelas 2 dengan memanfaatkan cerita ogoh-ogoh bali. Penelitian menunjukkan bahwa penggunaan media cerita ogoh-ogoh Bali dapat meningkatkan kemampuan membaca siswa kelas 2 SD Adi Widyalaya Suar Dwipa Giri Mekar. PISA melaporkan bahwa tingkat literasi siswa Indonesia masih rendah, dan UNESCO mencatat minat baca masyarakat Indonesia sangat memprihatinkan, dengan hanya 0,001% yang rajin membaca. Hasil observasi dan wawancara di SD Adi Widyalaya Suar Dwipa Giri Mekar menunjukkan bahwa siswa lebih tertarik bermain gawai daripada membaca buku. Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dan melibatkan 26 siswa kelas 2. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan signifikan dalam ketuntasan belajar membaca dari prasiklus 36,36% dengan rata-rata 63,69, menjadi 54,55% dengan rata-rata 76,79 pada siklus I, dan akhirnya mencapai 100% dengan rata-rata 81,42 pada siklus II. Penggunaan cerita ogoh-ogoh Bali terbukti efektif dalam meningkatkan minat dan kemampuan membaca siswa, sejalan dengan teori Mayer (2009) mengenai pesan multimedia dan hasil penelitian Baihaki (2011) yang menunjukkan efektivitas media cerita bergambar dalam meningkatkan hasil belajar membaca permulaan.
Analisis Kesulitan Guru Sekola Dasar dalam Pembuatan Media Pembelajaran Mahardika, Pande Komang Yogi; Astuti, Ni Putu Eni; Numertayasa, I Wayan
Jurnal Basicedu Vol. 9 No. 4 (2025): August
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v9i4.10311

Abstract

Media pembelajaran berperan penting dalam menciptakan proses belajar yang menarik, interaktif, dan bermakna. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan kesulitan guru SD Negeri 2 Sumita dalam membuat media pembelajaran, mencakup persepsi, hambatan internal dan eksternal, serta strategi yang digunakan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan analisis data model Miles dan Huberman yang meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Teknik triangulasi digunakan untuk meningkatkan keabsahan data melalui kombinasi observasi, wawancara, dokumentasi, dan angket. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar guru memiliki persepsi positif terhadap media pembelajaran, namun implementasinya terhambat oleh keterbatasan keterampilan teknologi, rendahnya kreativitas, beban administrasi, serta minimnya fasilitas dan pelatihan. Strategi yang dilakukan guru antara lain belajar mandiri, berkolaborasi, serta memanfaatkan bahan lokal dan media sederhana. Kebaruan dari penelitian ini terletak pada pendekatannya yang holistik, karena mengkaji kesulitan guru lintas mata pelajaran dan berbagai jenis media pembelajaran di tingkat sekolah dasar. Penelitian ini menekankan pentingnya dukungan institusional dan pelatihan berkelanjutan agar guru mampu menjadi inovator dalam menciptakan pengalaman belajar yang relevan dan adaptif terhadap tuntutan abad ke-21
PENERAPAN QUANTUM TEACHING DALAM PEMBELAJARAN UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA PADA SISWA KELAS I SD ADI WIDYALAYA SUAR DWIPA GIRI MEKAR Ni Luh Made Vivin Suwisnayanti; Numertayasa, I Wayan; I Nengah Sueca
Jurnal Pendidikan DEIKSIS Vol. 7 No. 2 (2025): Jurnal Pendidikan DEIKSIS
Publisher : ITP Marakandeya Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59789/deiksis.v7i2.356

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan berbicara siswa kelas I SD Adi Widyalaya Suar Dwipa Giri Mekar melalui penerapan pembelajaran Quantum Teaching. Hasil awal menunjukkan bahwa sebagian besar siswa masih di bawah KKM, dengan nilai rata-rata keterampilan berbicara hanya mencapai 61,4. Melalui penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilakukan dalam beberapa siklus, guru mengoptimalkan penggunaan Quantum Teaching untuk meningkatkan keterlibatan siswa dan hasil pembelajaran. Hasil dari siklus II menunjukkan peningkatan signifikan, dengan 83,3% siswa mencapai KKM dan rata-rata nilai keterampilan berbicara mencapai 75. Dengan demikian, pembelajaran Quantum Teaching secara online terbukti efektif dalam meningkatkan kemampuan siswa dalam berbicara. Temuan ini konsisten dengan penelitian sebelumnya dan menunjukkan bahwa Quantum Teaching dapat menjadi solusi yang efektif dalam meningkatkan pembelajaran bahasa Indonesia.
PENERAPAN MEDIA KONKRET PADA TEMA DIRIKU UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA SISWA KELAS I SD ADI WIDYALAYA SUAR DWIPA GIRI MEKAR Ni Made Piory Kristiana; Numertayasa, I Wayan; I Nengah Sueca
Jurnal Pendidikan DEIKSIS Vol. 7 No. 2 (2025): Jurnal Pendidikan DEIKSIS
Publisher : ITP Marakandeya Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59789/deiksis.v7i2.357

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan di SD Adi Widyalaya Suar Dwipa Giri Mekar yang bertujuan meningkatkan keterampilan berbicara siswa kelas I dengan media konkret. Penelitian ini menyoroti masalah rendahnya keterampilan berbicara siswa kelas I di SD Adi Widyalaya Suar Dwipa Giri Mekar dan upaya meningkatkannya melalui pembelajaran dengan media konkret. Dalam penelitian tindakan kelas, terjadi peningkatan yang signifikan dari siklus awal hingga siklus akhir. Jumlah siswa yang mencapai ketuntasan belajar meningkat dari siklus ke siklus, dengan hasil tertinggi pada siklus II, menunjukkan efektivitas pembelajaran dengan media kongkret. Dengan demikian, penggunaan media kongkret dalam pembelajaran dapat meningkatkan keterampilan berbicara siswa, memperkuat partisipasi mereka, dan memberikan dampak positif bagi proses pembelajaran secara keseluruhan. Oleh karena itu, disarankan agar pembelajaran dengan media kongkret diterapkan secara lebih luas dalam pembelajaran Bahasa Indonesia dan materi lainnya di sekolah dasar, dengan penyesuaian terhadap karakteristik pembelajaran dan kebutuhan siswa. Selain itu, penelitian ini juga mendorong peneliti lain untuk mengeksplorasi aspek-aspek yang belum sempurna dalam penerapan media kongkret dalam pembelajaran.
The Application of Diorama Media on Eclipse Material to Enhance Science Learning Interest in Sixth Grade Elementary School Students Sairendri, Ni Wayan; Numertayasa, I Wayan; Darmayanti, Ni Wayan Sri
The Future of Education Journal Vol 4 No 7 (2025): #2
Publisher : Lembaga Penerbitan dan Publikasi Ilmiah Yayasan Pendidikan Tumpuan Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61445/tofedu.v4i7.946

Abstract

This research aims to enhance the learning interest of sixth-grade elementary school students in science, specifically on the topic of eclipses, through the application of diorama media. Conducted as Classroom Action Research (CAR) at SD Negeri 1 Sulahan with 18 students, the study implemented a two-cycle approach involving planning, execution, observation, and reflection. Data was collected through tests, questionnaires, observations, and interviews. The findings revealed a significant increase in student interest and learning outcomes after utilizing diorama media. Initially, only 31.2% of students achieved mastery in the pre-cycle stage, which rose to 56.26% in Cycle I and further to 87.5% in Cycle II. This indicates that diorama media effectively facilitates understanding of abstract concepts like eclipses, fostering greater engagement and comprehension among students.
An Analysis of Difficulties in Learning English Speaking Among Sixth Grade Students at SD Negeri 1 Kawan Setianingsih, Luh Ayu; Adiwijaya, Pande Agus; Numertayasa, I Wayan
The Future of Education Journal Vol 4 No 7 (2025): #2
Publisher : Lembaga Penerbitan dan Publikasi Ilmiah Yayasan Pendidikan Tumpuan Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61445/tofedu.v4i7.969

Abstract

This study analyzes the difficulties faced by sixth-grade students at SD Negeri 1 Kawan in learning to speak English. The aim is to identify specific challenges related to vocabulary, pronunciation, and grammar that hinder students’ speaking performance. This research uses a qualitative approach, with data collected through observations, interviews, questionnaires, and documentation, involving 28 students and one English teacher. The findings reveal that students often struggle with finding the correct vocabulary, producing accurate pronunciation, and applying appropriate grammar during speaking activities. These difficulties are exacerbated by low self-confidence, limited exposure to English, and a lack of interactive speaking practice. The study underscores the importance of implementing engaging, student-centered teaching strategies, such as role-play, games, and collaborative activities, to create a supportive environment that encourages active participation. The results of this research are expected to offer valuable insights for teachers and stakeholders in designing more effective and contextual English learning programs, particularly for elementary school students.
PENGEMBANGAN POHON ILMU DI KELAS IV SEKOLAH DASAR NEGERI 3 BEBALANG Sileardika, Ida Idewa Gede; Pradnyana, Putu Beny; Numertayasa, I Wayan
eL-Muhbib jurnal pemikiran dan penelitian pendidikan dasar Vol 8 No 1 (2024): Juni
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52266/el-muhbib.v8i1.2352

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menjelajahi dan mengembangkan pohon ilmu di Sekolah Dasar (SD) dengan menerapkan metode penelitian fenomenologi. Melalui pendekatan fenomenologi, penelitian ini akan mengeksplorasi pengalaman belajar siswa, guru, dan orang tua dalam konteks pembelajaran di SD. Metode ini memungkinkan peneliti untuk memahami esensi pengembangan pohon ilmu di SD, mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhinya, dan merinci langkah-langkah praktis untuk meningkatkan pembelajaran. Penelitian ini akan menggunakan wawancara mendalam dan observasi untuk menggali makna-makna dibalik pengalaman belajar, menciptakan gambaran yang kaya tentang bagaimana pohon ilmu berkembang dalam konteks pendidikan dasar. Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat memberikan panduan praktis bagi para pendidik dan pembuat kebijakan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di SD, memastikan bahwa pohon ilmu tumbuh kokoh dan beragam bagi setiap siswa. Kata kunci: pohon ilmu, sekolah dasar, pembelajaran
Co-Authors ., NI MADE AYU PURNAMI Adiwijaya, Pande Agus Amanda, Sang Ayu Putu Gita Andriani, Ni Luh Eka Ariawan, I Nengah Tegteg Ariska, Ni Komang Artini, Ni Kadek Rospita S. Darmayanti, N.W.S Darmayanti, Ni Wayan Sri Desak Putu Anom Janawati Desak Putu Anom Janawati Dewa Ayu Supilawati Diana Putri, I Dewa Ayu Komang Intan Ekayanti, Ni Ketut Ari Eniati, Ni Kadek I Gusti Ayu Karya Dewi I Kadek Widiana I Komang Angga Sila Dharma I Komang Wijana I Made Sutajaya I Nengah Sueca I Nengah Sueca I Nyoman Sudirman I Nyoman Sudirman I Pt. Oka Suardana I Putu Beny Pradnyana I Wayan Rendana I Wayan Suja Ida Ayu Dewi Kadek Santhi Utari Dewi Kembariasih, Desak Ayu Kristiana, Ni Made Piory Kusuma, I Komang Nada LMD Wedayanthi LUH MADE DWI WEDAYANTHI Made Sutama Mahardika, Pande Komang Yogi Mardiani, Ni Luh Mariana , Ni Kadek Mariana, Ni Kadek Mawarensa, Ismi Arum N. W. S. Darmayanti Nada Kusuma, I Komang Ni Kadek Anggrila Asih Ni Kadek Artini, Ni Kadek Ni Kadek Tina Ni Ketut Desia Tristiantari Ni Komang Mariani, Ni Komang Ni Luh Made Vivin Suwisnayanti Ni Luh Putu Juniarti Ni Luh Rina Swandepi Ni Made Piory Kristiana Ni Made sintia Dewi Ni Nengah Persi Ni Nyoman Midangsi Ni Putu Eni Astuti Ni Putu Nadia Darmayanti Ni Putu Nika Arista Ni Putu Riania Ni Wayan Anita, Ni Wayan Ni Wayan Indah Setiawati Ni Wayan Pasek Sinar Primayanti Pande Agus Adiwijaya Parta, I Made Pediasa, I Kadek Pradnyana, Putu Beny Prof. Dr. I Wayan Rasna,M.Pd . Putu Beny Pradnyana Putu Eni Astuti Sairendri, Ni Wayan Sang Ayu Putu Gantiani Santi, Ketut Santika Yasa, I Gede Santika, Ni Kadek Nila Saputri, Ni Kadek Tina Selamet Kumara Priantara, I Komang Gede Seniani, Ni Wayan Setianingsih, Luh Ayu Setiyaningsih, Indri Sileardika, Ida Idewa Gede Sri Parwati, Ni Kadek Sudiantara, I Komang Sudirman, I Nyoman Sukawana, I Wayan Sulistiawan, I Wayan Dedi Sutariningsih, Ni Putu Suwarya, I Gusti Ngurah Made Gede Suwisnayanti, Ni Luh Made Vivin Ulan Dari, Ni Komang Ayu Widayani, Ni Made Yunita Nirwanasari