Claim Missing Document
Check
Articles

Efektivitas Pendidikan Kesehatan dengan Media Audio Visual Terhadap Tingkat Pengetahuan Cuci Tangan Pakai Sabun Sebagai Upaya Pencegahan Covid-19 Pada Anak Usia Dini di TK Amzar Molinow Kota Kotamobagu: The Effectiveness of Health Education with Audio Visual Media on Knowledge Levels of Hand Washing with Soap as an Effort to Prevent Covid-19 in Early Childhood in Amzar Molinow Kindergarten Kotamobagu City Eys Novianti.s; Luvi Dian Afriyani
Journal of Holistics and Health Sciences (JHHS) Vol. 4 No. 2 (2022): Journal of Holistics and Health Sciences (JHHS), September
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Universitas Ngudi Waluyo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35473/jhhs.v4i2.120

Abstract

The impact of Covid-19 on children can affect physical health. Data for the Covid-19 cluster in Kotamobagu City Regency as of September 2021, 14 positive cases in the 1-6 year age group. Oral education is still a lack of action causing a lack of student knowledge. An alternative way to overcome this problem is to conduct health education using audio-visual media. The purpose of the study was to find out how the effectiveness of health education with audio-visual media on the level of knowledge of hand washing with soap. Types of Quasy Experimental Research, One Group Design Pretest-Posttest. Total Sampling 22 respondents. questionnaire sheet 7 steps to wash hands with soap. Univariate analysis of knowledge before health education was carried out with audio-visual media in the category of lack of knowledge, 11 respondents with good knowledge, 3 respondents, after increasing the category of good knowledge, 13 respondents with poor knowledge, 4 respondents. Bivariate analysis Wilcoxon t-Test P = 0.000 kurang dari α 0.05, there is a significant effect on the effectiveness of health education with audio-visual media on the level of knowledge, so H0 is rejected, because the average value of respondents' knowledge before health education is 7.50 to 0 after conducting health education with audio-visual media on the level of knowledge of hand washing with soap. It is hoped that the school will implement health education with audio-visual media in schools in increasing students' knowledge to actively wash their hands with soap to avoid various diseases during the COVID-19 pandemic ABSTRAK Dampak Covid-19 terhadap anak dapat mempengaruhi kesehatan fisik. Data gugus Covid-19 Kabupaten Kota Kotamobagu perSeptember 2021 14 kasus positif kelompok usia 1-6 tahun. Edukasi secara lisan masih kurangnya tindakan menyebabkan kurangnya pengetahuan siswa. Cara alternatif mengatasi permasalahan ini melakukan pendidikan kesehatan menggunakan media audio visual. Tujuan penelitian mengetahui bagaimana efektifitas pendidikan kesehatan dengan media audio visual terhadap tingkat pengetahuan cuci tangan pakai sabun. Jenis Penelitian Quasy Ekperimental , One Group Design Pretest-Posttest. Total Sampling 22 responden. lembar kuesioner 7 langkah cuci tangan pakai sabun. Analisa univariat pengetahuan sebelum dilakukan pendidikan kesehatan dengan media audio visual kategori pengetahuan kurang 11 responden pengetahuan baik 3 responden, setelah dilakukan meningkat kategori pengetahuan baik 13 responden pengetahuan kurang 4 responden. Analisa Bivariat uji Wilcoxon t-Test P=0,000 kurang dari α 0,05, terdapat pengaruh signifikan terhadap efektifitas pendidikan kesehatan dengan media audio visual terhadap tingkat pengetahuan, sehingga H0 ditolak, Karena nilai rata-rata pengetahuan responden sebelum dilakukan pendidikan kesehatan yaitu 7.50 menjadi 0 sesudah dilakukan pendidikan kesehatan dengan media audio visual terhadap tingkat pengetahuan cuci tangan pakai sabun. Diharapkan pihak sekolah menerapkan pendidikan kesehatan dengan media audio visual disekolah dalam meningkatkan pengetahuan siswa untuk aktif melakukan cuci tangan pakai sabun agar terhindar dari berbagai penyakit dimasa pandemi covid-19.
Pengaruh Metode Pijat Tui Na Terhadap Penambahan Berat Badan pada Balita Usia 1-5 Tahun dengan Masalah Berat Badan dan Picky Eater: Effect of the Tui Na Massage Method on Weight Gain in Toddlers Aged 1-5 Years with Weight Problems and Picky Eaters Kusuma Intan Setianing Fifit; Luvi Dian Afriyani
Journal of Holistics and Health Sciences (JHHS) Vol. 5 No. 1 (2023): Journal of Holistics and Health Sciences (JHHS), Maret
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Universitas Ngudi Waluyo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35473/jhhs.v5i1.255

Abstract

Growth problems that often arise in toddlers are nutritional problems, many factors influence the incidence of malnutrition including hereditary factors and environmental factors (Saidah, 2020). Based on a field survey, data were obtained at PMB Noor Naini Semarang City in August-September 2022 with the main problem being that 2 toddlers were found to be undernourished or under the red line and 4 other toddlers had difficulty eating. Stimulation or stimulation that is good for children can be given for maximum growth, one of which is tui na massage. The purpose of this study was to determine the effect of the Tui Na massage method on increasing body weight in toddlers aged 1-5 years at PMB Noor Naini Semarang City in 2022. The type of research used was pre-experimental designs with one group pretest-posttest design. The number of samples in this study were 13 toddlers with the sample criteria for toddlers aged 1-5 who experienced malnutrition, inappropriate body weight and experienced eating problems. The sampling technique uses purposive sampling. Data analysis used independent paired sample t test. The results of statistical tests using paired t test with a value of p = 0.000. Because the calculation results show that p <0.05 then Ho is rejected, and Ha is accepted. In conclusion, there is an effect of baby massage on increasing the weight of toddlers aged 1-5 years at PMB Noor Naini Semarang City in 2022 ABSTRAK Permasalahan pertumbuhan yang sering muncul pada balita adalah masalah gizi, banyak faktor yang mempengaruhi kejadian gizi kurang antara lain faktor herediter dan faktor lingkungan (Saidah H, 2020). Berdasarkan survey lapangan didapatkan data di PMB Noor Naini Kota Semarang pada bulan Agustus-September tahun 2022 dengan  permasalahan utama yaitu 2 balita ditemukan dengan gizi kurang atau berat badan dibawah garis merah serta 4 balita lainnya mengalami kesulitan makan. Stimulasi atau rangsangan untuk anak dapat diberikan untuk pertumbuhannya secara maksimal salah satunya pijat tui na. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh metode pijat Tui Na terhadap penambahan berat badan pada balita usia    1 – 5 tahun di PMB Noor Naini Kota Semarang Tahun 2022. Jenis penelitian yang digunakan adalah pre experimental designs dengan rancangan one group pretest-posttest. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 13 balita dengan kriteria sampel balita usia 1-5 yang mengalami masalah berat badan & masalah makan. Teknik sampling menggunakan Purposive sampling. Analisis data menggunakan uji  paired sample t test dengan nilai p = 0,000. Oleh karena hasil perhitungan menunjukkan bahwa p < 0,05 maka Ho ditolak, dan Ha diterima. Kesimpulannya terdapat pengaruh pijat tui na terhadap penambahan berat badan balita usia 1-5 tahun di PMB Noor Naini Kota Semarang Tahun 2022
Hubungan Antara Persepsi Mutu Pelayanan dengan Tingkat Kepuasan Pasien KIA di Puskesmas Sepaso Kecamatan Bengalon : Relationship Between Perception Of Service Quality With Kia Patients Satisfaction In Public Health Center Sepaso Kecamatan Bengalon Ginaya Dinda Putri; Luvi Dian Afriyani
Journal of Holistics and Health Sciences (JHHS) Vol. 3 No. 2 (2021): Journal of Holistics and Health Science (JHHS), September
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Universitas Ngudi Waluyo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35473/jhhs.v3i2.81

Abstract

Various efforts to improve the quality of puskesmas services a priority in the development of the health sector, especially MCH services. Reliability, responsiveness, assurance, empathy and physical evidence of service quality are needed to improve patient satisfaction. Research to find out the Perception of Service Quality with the Satisfaction Level of MCH Patients and is there a correlation between Perceptions of Service Quality and the Satisfaction Level of KIA Patients. Data analysis used the Chi Square Test with an error rate of <0.05 This type of research is quantitative using a cross sectional design. Data collection techniques using accidental sampling using a questionnaire instrument via Whatss App Group and Google Form. The population in this study were 50 respondents. The sample in this study were 35 respondents. The results of the Univariate Analysis of Service Quality Perception of KIA patients showed that 15 were good (42.9%) and 20 were poor (57.1%). In the Reliability Dimension 20 good (57.1 Satisfaction (p = 0.693). The satisfaction felt by patients is the difference in the quality of health services with the expectations of the patient or a group of people or local residents who have got what is expected and needed with the services provided by health workers. Midwives can improve service quality by providing services according to patient needs. ABSTRAK Berbagai upaya dilakukan untuk meningkatkan mutu pelayanan puskesmas menjadi prioritas dalam pembangunan bidang kesehatan, terutama pada pelayanan KIA. Dibutuhkan kehandalan, daya tanggap, jaminan, empati dan bukti fisik dalam mutu pelayanan untuk meningkatkan kepuasan pasien KIA. Tujuan penelitian untuk mengetahui Gambaran Persepsi Mutu Pelayanan dengan Tingkat Kepuasan Pasien KIA dan adakah Hubungan Antara Persepsi Mutu Pelayanan dengan Tingkat Kepuasan Pasien KIA. Analisis data menggunakan Uji Chi Square dengan tingkat kesalahan <0,05. Jenis Penelitian ini adalah kuantitatif dengan menggunakan desain Cross Sectional. Teknik Pengambilan data menggunakan Accidental Sampling dengan menggunakan instrumen kuisoner dengan Google Form. Populasi pada penelitian ini sebanyak 50 responden. Sampel pada penelitian ini sebanyak 35 responden. Hasil Analisis Univariat Persepsi Mutu Pelayanan pasien KIA menunjukkan 15 baik (42,9%) dan 20 kurang (57,1%). Dan hasil Kepuasan Pasien pada Pasien KIA menunjukan baik (57,1%) dan 15 kurang (42,9%). Hasil Analisis Bivariat menunjukkan tidak ada hubungan antara Persepsi Mutu Pelayanan dengan Tingkat Kepuasan Pasien (p=0,693). Kepuasan yang dirasakan pasien merupakan mutu pelayanan kesehatan dengan harapan pasien atau sekelompok masyarakat atau warga setempat yang telah mendapatkan apa yang diharapkan dan dibutuhkan dengan pelayanan yang diberikan oleh tenaga kesehatan. Bidan dapat meningkatkan kualitas pelayanan dengan memberikan layanan sesuai kebutuhan pasien.
Gambaran Pengetahuan Kader Tentang Interpretasi Grafik Pertumbuhan Balita di Posyandu Desa Losari Kidul Tahun 2021: Description of Cadre Knowledge About Interpretation of Toddler Growth Charts at Posyandu Losari Kidul Village in 2021 Carollyn Dizzy Sagita; Luvi Dian Afriyani
Journal of Holistics and Health Sciences (JHHS) Vol. 4 No. 1 (2022): Journal of Holistics and Health Sciences (JHHS), Maret
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Universitas Ngudi Waluyo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35473/jhhs.v4i1.119

Abstract

The Card Towards Health (KMS) is a tool to find out the progress of growth and nutritional status of toddlers in Indonesia. In this era of the Covid-19 pandemic, there are problems when carrying out posyandu activities. The problem that occurs is that step 4 is not implemented. This is due to the lack of understanding of cadres on growth charts and the lack of information facilities regarding monitoring of child growth and development due to the shortened duration of Posyandu activities and improper implementation during the Covid-19 period. Methods This research is a descriptive study with a quantitative approach. The population of this study was all posyandu cadres with a total of 20 people. The sampling technique in this study was total sampling with a sample size of 20 respondents. The instrument used is a questionnaire using univariate analysis. Research results and functioning of research results. Lack of knowledge (85%) and a small portion of good knowledge (15%), changing behavior in how to care for and feed children and provide advice on feeding recommendations according to age group with good knowledge (100.0%), signs of sick toddlers and undernourished children under five with good knowledge (100.0%). Conclusions from the description of the knowledge of cadres about the interpretation of the growth chart of toddlers in Losari Kidul Village most of them already have good knowledge (100%). It is hoped that the Posyandu staff will develop facilities such as media leaflets, posters about the causes of not gaining weight such as lack of protein-energy, lack of vitamin A intake, lack of breastfeeding, and how to feed children according to age group. In addition, cadres need to be given training or socialization from the puskesmas so that they can increase the knowledge of cadres about the causes of not gaining weight. ABSTRAK Kartu Menuju Sehat (KMS) merupakan alat untuk mengetahui kemajuan pertumbuhan dan status gizi balita di Indonesia Di era pandemic Covid-19 ini terdapat masalah pada saat melakukan kegiatan posyandu. Permasalahan yang terjadi yaitu pada langkah ke 4 tidak dilaksanakan dengan baik. Hal ini disebabkan karena kurangnya pemahaman kader pada grafik pertumbuhan dan kurangnya fasilitas informasi mengenai pemantauan tumbuh kembang anak karena durasi kegiatan Posyandu yang dipersingkat dan pelaksanaan yang tidak tepat selama masa covid-19. Metode Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Populasi penelitian ini adalah seluruh kader posyandu dengan jumlah 20 orang. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah total sampling dengan besar sampel sebanyak 20 responden. Instrument yang digunakan adalah kuesioner dengan menggunakan analisis univariat. Hasil penelitian didapatkan pengetahuan kader tentang interpretasi grafik pertumbuhan dengan pengetahuan baik (100%), grafik pertumbuhan balita dengan pengetahuan baik (100%), penyebab berat badan tidak naik sebagian besar pengetahuan kurang (85%) dan sebagian kecil berpengetahuan baik sebanyak (15%), mengubah perilaku cara merawat dan memberi makan anak serta memberikan nasehat tentang anjuran pemberian makan sesuai golongan umur dengan pengetahuan baik (100,0%), tanda-tanda balita sakit dan balita gizi kurang dengan pengetahuan baik (100,0%). Simpulan dari Gambaran pengetahuan kader tentang interpretasi grafik pertumbuhan balita di Desa Losari Kidul sebagian besar sudah memiliki pengetahuan baik (100%). Diharapkan kepada para keder posyandu agar mengembangkan sarana seperti media lefleat, poster tentang penyebab berat badan tidak naik seperti kurangnya energi protein, kurangnya asupan Vitamin A, kurangnya pemberian ASI dan cara pemberian makan pada anak sesuai golongan usia. Selain itu kader perlu diberikan pelatihan atau sosialisasi dari pihak puskesmas agar dapat menambah pengetahuan terhadap kader mengenai penyebab berat badan tidak naik.
OPTIMALISASI 3M DAN JUMANTIK OLEH REMAJA SEBAGAI UPAYA PREVENTIF PENYEBARAN DEMAM BERDARAH DENGUE DI TEMANGGUNG Heri Sugiarto; Mukhamad Mustain; Luvi Dian Afriyani
Joong-Ki : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 3: September 2022
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/joongki.v1i3.941

Abstract

Angka kesakitan DBD di Temanggung yaitu 19.1/100.000 penduduk. Puskesmas Dharmarini Temanggung, merupakan salah satu dengan angka kejadian tertinggi DBD pada tahun 2018 yaitu dengan kejadian 17 kasus. Salah satu wilayah kerja puskesmas tersebut adalah Lingkungan Cekelan Madureso dimana belum terbentuk tim Jumantik dan pelaksanaan 3 M belum maksimal oleh warga. Remaja merupakan usia potensial untuk kegiatan sosial seperti Palang Merah Remaja dan Juru Pemantau Jentik. Tujuan pengabdian kepada masyarakat ini yaitu edukasi dan optimalisasi masyarakat tentang program 3M dan pembentukan Tim Jumantik pada remaja sebagai upaya meminimalkan kejadian DBD. Kegiatan yang dilakukan yaitu edukasi dan pembentukan tim jumantik pada remaja. Sasaran dalam kegiatan ini adalah remaja di Lingkungan Cekelan Desa Madureso Temanggung sejumlah 15 remaja. Materi edukasi yang disampaikan meliputi DBD dan cara penularannya, pencegahan dan pengendalian DBD melalui 3M serta Kader Jumantik. Instrumen evaluasi pengetahuan remaja menggunakan kuesioner. Evaluasi terhadap program dilakukan dengan melihat kemampuan remaja dalam melaksanakan tugas sebagai tim jumantik. Hasil Kegiatan menunjukkan bahwa terjadi peningkatan pengetahuan remaja tentang 3 M dan terbentuknya tim jumantik dari kelompok remaja. Berdasarkan evaluasi remaja telah melaksanakan tugasnya sebagai tim jumantik di Lingkungan Cekelan Madureso. Diharapkan ada upaya refreshing dan update informasi tentang DBD pada Tim Jumantik melalui berbagi sumber informasi.
Paritas Berhubungan dengan Sikap Ibu Bekerja terhadap ASI Perah di Wilayah Kerja Puskesmas Ambarawa Luvi Dian Afriyani; Ni Made Nuryanti
Indonesian Journal of Midwifery (IJM) Vol. 1 No. 1: March 2018
Publisher : Universitas Ngudi waluyo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (157.981 KB) | DOI: 10.35473/ijm.v1i1.33

Abstract

Belum semua ibu menyusui memberikan ASI eksklusif kepadan bayinya. Setelah masa cuti selesai banyak ibu bekerja yang beralih ke susu fomula, padahal  ibu bisa  memberikan ASI perah selama ibu bekerja. Hal ini dipengaruhi oleh sikap ibu terhadap ASI perah. Paritas dapat menentukan sikap ibu terhadap pemberian ASI perah karena pengalaman ibu sebelumnya dapat bersifat mendukung atau bahkan menghambat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan paritas dengan sikap terhadap ASI perah pada ibu bekerja. Jenis penelitian ini adalah analitik, dengan pendekatan cross-sectional. Penelitian dilaksanakan di wilayah kerja Puskesmas Ambarawa. Populasi adalah semua ibu hamil sedangkan pengambilan sampel dengan teknik purposive sampling yaitu ibu hamil Trimester III yang bekerja sejumlah 30 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian responden adalah multigravida (56,67 %) dan sebagian memiliki sikap negative ( 53,33 % ). Hasil Uji Continue Correction didapatkan p value : 0.008<  alpha : 0.05 sehingga didapatkan hasil ada hubungan antara paritas dengan sikap terhadap pemberian ASI perah. Pengalaman sebelumnya dapat mempengaruhi sikap. Diharapkan melalui kelas ibu hamil, ibu multigravida dapat berbagi pengalaman terhadap ASI perah kepada peserta lain terutama ibu primigravida.
Faktor yang Berhubungan dengan Anemia di Wilayah Kerja Kelurahan Candirejo Ungaran Barat Kabupaten Semarang Widayati Widayati; Luvi Dian Afriyanii
Indonesian Journal of Midwifery (IJM) Vol. 1 No. 1: March 2018
Publisher : Universitas Ngudi waluyo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (150.196 KB) | DOI: 10.35473/ijm.v1i1.36

Abstract

Anemia dalam kehamilan memberi pengaruh kurang baik bagi ibu, baik dalam kehamilan, persalinan, maupun nifas dan masa selanjutnya. Anemia dapat disebabkan faktor  determinan ibu. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan anemia yaitu umur, pendidikan, paritas, jarak kehamilan dan KEK. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah crosssectional. Variabel terikatnya diukur melalui pemeriksaan Hb kepada semua sampel dan pada saat itu juga akan dilihat faktor penyebab anemia yang terdiri dari faktor umur, paritas, jarak kehamilan, pendidikan yang didapatkan dengan kuesioner dan KEK dengan pengukuran LILA ( Lingkar Lengan Atas ). Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan antara umur dengan anemia ( P value : 0,041 ), ada hubungan antara pendidikan dengan anemia di Kelurahan Candirejo Ungaran Barat ( P value : 0,038 ), ada hubungan antara jarak kehamilan dengan anemia di Kelurahan Candirejo Ungaran Barat ( P value : 0,024 ), ada hubungan antar paritas dengan anemia di Kelurahan Candirejo Ungaran Barat (p value 0.019 ) dan tidak ada hubungan antara KEK dengan anemia di Kelurahan Candirejo Ungaran Barat ( p value ; 0,075 ). Umur resiko tinggi, jarak kehamilan yang dekat , paritas dan pendidikan beresiko mengalami anemia dalam kehamilan. Diharapkan tenaga kesehatan melakukan pendampingan ibu hamil dengan anemia dan melakukan deteksi dini dengan melakukan pemeriksaan Hb kepada semua ibu hamil.
Hubungan Kepatuhan dalam Kunjungan Posyandu Terhadap Status Gizi Balita di Desa Mlilir Kecamatan Bandungan Kabupaten Semarang Karimatul Hilmiyah; Luvi Dian Afriyani
Indonesian Journal of Midwifery (IJM) Vol. 1 No. 2: September 2018
Publisher : Universitas Ngudi waluyo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (293.883 KB) | DOI: 10.35473/ijm.v1i2.103

Abstract

The cases of malnutrition in Indonesia are still very high at 1.1 million toddler from 21,436,940 in the number of toddler who are registered in Pediatric Healthcare. The village of Mlilir in the Public Health Center Jimbaran in the last three months had increase for the number of malnutrition for toddler. Efforts to prevent the problems of nutrition toward toddler are participating in Pediatric Healthcare activities. The obedience in visits to each Pediatric Healthcare activity will certainly affect the nutritional status of the toddler. Because one of the objectives of Pediatric Healthcare  is to monitor the improvement of nutritional status of toddler.This research aimed to analyze the relation of the obedience Pediatric Healthcare visit toward toddler nutrition status. This research used a quantitative design analytic survey with a Case Control approach. The population in this research was all the mothers who had children aged 12-59 months in Mlilir Village, Bandungan district, Semarang Regency in April 2018, 242 respondents. Case samples used were taken with accidentall sampling technique, 18 respondents and control samples using matching sample technique, in the education and occupation of mothers around 36 respondents with a ratio of 1: 2. The results of the study using the chi square test showed , there was a relationship between obedience in the Pediatric Healthcare visit to the nutritional status of toddler.There was a relationship between obedience in Pediatric Healthcare visits to the nutritional status of toddler.Health workers provide media counseling that can be brought home like leaflets so that the information is reachable to the parents of the toddler.
Efektivitas Pendidikan Sebaya terhadap Peningkatan Pengetahuan Perubahan dan Perawatan Genetalia Remaja pada Siswi Putri di SD N 1 Langensari Luvi Dian Afriyani; Vistra Veftisia; Eti Salafas
Indonesian Journal of Midwifery (IJM) Vol. 2 No. 1: March 2019
Publisher : Universitas Ngudi waluyo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (213.025 KB) | DOI: 10.35473/ijm.v2i1.170

Abstract

Infeksi genetalia adalah penyakit yang sering terjadi pada wanita. Infeksi tidak hanya disebabkan karena hubungan seksual, namun bisa disebabkan karena masalah hygiene. Saat menstruasi lebih beresiko terjadi infeksi. Banyak siswa yang belum memiliki pengetahuan tentang perubahan pada genetalia, sehingga ketika datang menstruasi siswa tidak tau bagaimana cara melakukan perawatan yang baik dan siswa cenderung malu untuk menanyakan atau berkonsultasi. Peran pendidik sebaya dapat membantu para remaja untuk lebih nyaman berdiskusi perubahan dan perawatan genetalia  saat menstruasi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas pendidikan sebaya terhadap peningkatan pengetahuan perubahan dan perawatan genetalia remaja pada siswa putri. Penelitian dilaksanakan di SD N I Langensari . Populasi adalah semua siswa putri kelas IV dan V. Teknik pengampilan sampel adalah total sampling  sejumlah 13 orang. Analisis data menggunakan uji t test Hasil penelitian menunjukkan bahawa ada perbedaan antara pengetahuan seblum dan sesudah dilakukan pendidikan sebaya dengan p value : 0.0001. Hasil ini menunjukkan bahwa pendidikan sebaya sangat efektif dalam meningkatkan pengetahuan oleh karenanya pendidikan sebaya dapat digunakan sebagai salah satu  metode dalam  promosi kesehatan.
Tingkat Kecemasan, Stress Dan Depresi Pada Ibu Hamil Trimester II Dan III di PMB Ibu Alam Kota Salatiga Vistra Veftisia; Luvi Dian Afriyani
Indonesian Journal of Midwifery (IJM) Vol. 4 No. 1 (2021): Maret 2021
Publisher : Universitas Ngudi waluyo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (373.688 KB) | DOI: 10.35473/ijm.v4i1.893

Abstract

Tingkat kecemasan, dan depresi ibu hamil semakin akut dan intensif seiring dengan mendekatnya kelahiran bayi. Kecemasan sangat berpengaruh terhadap kesejahteraan ibu hamil maupun janin yang didalam kandungan. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui tingakat kecemasan, stress dan depresi pada ibu hamil TM II dan TM III. Metode penelitian menggunakan desain deskriptif kuantitatif dengan rancangan cross sectional. Populasi  dalam penelitian  adalah  ibu  hamil   di   PMB ibu Alam Kota Salatiga sebanyak 40 orang. Dengan teknik    purposive sampling sampel  32 ibu hamil trimester II dan III. Alat  pengumpulan  kuesioner DASS 42. Analisa data menggunakan menggunakan tendensi sentral. Hasil penelitian didapatkan kecemasan ringan (11, 03), stress ringan (12, 81), depresi ringan (11, 25)
Co-Authors Adelia Natalia Bria Adi Purwanto Adi Purwanto agil ayu sabila Agustina Alifia Jumeisya Setiawan Alifia Jumeisya Setiawan Almanto, Scolastika Cindy Silvia Amelia Hesti Pradita Andini Putri Andri Yani Andy Ulmi Anggita Fajariyani Anggraini, Lisa Siska Anggraini, Mauria Anika Ardila Aninda Nur Sinto Putri Anis Eka Rahayu Anisa Indarti Anissa Regita Anissa Regita Annisa Efrilian Saepudin Aplonia Lou Manu Ari Andayani Astuty Lumbantoruan Aulia Putri Ayu Silvia Azmarizah Bitara, Ilmi Nur Wulan Burhan, Nurasia Carollyn Dizzy Sagita Dewianti, Azelia Diah Ayu Ningsih Diah Ayu Ningsih Dian Wahyuni Dwi Handayani Eka Setyawati Elis Widyawati Elpina Ripka Yudi Endang Rahayu Ernawati Esther Datuarrang Eti Salafas Eys Novianti.s Fitria Herawati, Fitria Fitria Prabandari Fitriana, Jumilah Fitriya, Wahida G.A.KD Ratna Kusumasari Ginaya Dinda Putri Hadi, Maryam Haleen Idha Prasetyati Hapsari Windayanti Hartini Heni Rusmayani Herlina Sari Hidayati, Anis Hilma Tunisah Intan Pratiwi Iswardani, Ratih Ivana Sika Yon Julpa, Alrinda Karimatul Hilmiyah Khamidah Kharisma Mutiara .D. KHOIRUN NISAK Kristiyana Tri Rahayu Kusuma Intan Setianing Fifit Kusuma Intan Setianing Fifit1 La Tanjo, Yunita Lallo, Polina Leni Marlina Liya Ishlahul Afiyah Mandala Putri, Heryn Maria Arisphina Dewi Maria Karmelia Wung Song Marliana Yuliarta Mastri, Annisa Meisinta Vika Putri Miftaul Siti Nikmah Muchtar, Warni Mufatikha Nur Risqiyati Muhammad Mustain MUKHAMAD MUSTA'IN Mukhamad Mustain Murwanti Muskhofah Oviyanti Mutia Rahmadani Mutoharoh Nabila Putri Pertiwi Naila Nabila Nelli Angriani Ngatini Ni Made Nuryanti Nila S, Galuh Ninda Azifati Nurfitri Nova Harianti Nur Chasanah Nur Hidayati Nurlia Erika Nuryah, Sinta Octavia Noor, Icca Oksi Trijayanti Oni Elena Partinah Partinem Partini Partini Pepi Tasiah Permana, Adeya Ilma Pidhi, Yunitha T. Prasetya rahayu, Tri PRATIWI, WILDA Pristiarsih Puji Tri Lestari Putri, Ginaya Dinda Rahmawati, Deni Ratih Indah Asmawaty Ratni Lara Dini Ratri Widiyati Reni Endrawati Reni, Reni saputri Restyany Novyarsy Pasombo Retna Wulandari Rina Agustina Rinawati Rini Susanti Risha Nur Elviatun N Rohana Ruliana Isna Rosida Safa'atilah, Erlin Safnayanti Boting Sagita, Carollyn Dizzy Salomi Yohana Jopudara Sani, Nur Qhomaril Andrea Sari Kusmiati Selvia Selviani Septiningrum Silkha Azzahro Silvia Apriyelva Sita Salsha Bellatika Siti Haryani Siti Musarofa Siti Salma Sofaniah Nurrahmi Sri Suarni Sri Wahyuni Sufiyatun Sugiarto, Heri Sulistyowari, Endah Sulpiana Sumiyati Titik Sulistawati Tuti Utami, Nurul Ulfiana, Alfa Umi Nurlistiani Uswatun Khasanah Valentina Brigita Dewi Veftisia, Vistra Vera Yunita Wahyu Endah Pratiwi, Arida Wahyu Kristiningrum Wahyuningsih, Suji Weni Ambarwati Whinesa Juliantika Widayati Widayati Wulan Murti Eka Sari Wulansari Yesinta Mona Agustin Yulia Nur Khayati Yuni Fitria Yuni Wahyu Zulkarnain, Adil