Claim Missing Document
Check
Articles

PKM Pelestarian Lingkungan Mengubah Minyak Jelantah Menjadi Produk Bernilai Ekonomi Arsal, Andi Faridah; Hiola, St. Fatmah; Sahribulan, Sahribulan; Syamsiah, Syamsiah; Karim, Hilda
Jurnal Abdi Negeriku Vol 3, No 2 (2024): Jurnal Abdi Negeriku
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35580/jan.v3i2.68646

Abstract

AbstrakTelah dilaksanakan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) berjudul “PKM Pelestarian Lingkungan Mengubah Minyak Jelantah Menjadi Produk Bernilai Ekonomi di Kota Makassar”. Pelatihan ini bertujuan agar kelompok masyarakat khususnya para pengusaha gorengan di Kota Makassar memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam mengelola minyak jelantah sisa penggorengan. Minyak jelantah yang tadinya hanya dibuang dan berdampak pada kelestarian lingkungan dapat dimanfaatkan kembali menjadi produk yang memiliki nilai ekonomi plus berguna bagi Kesehatan. Agar Minyak Jelantah tidak lagi dibuang begitu saja, melainkan diolah kembali menjadi produk bernilai ekonomi, yakni mengubah minyak jelantah menjadi lilin aromaterapi. Pelatihan ini dilaksanakan selama 1 hari dengan jumlah peserta sebanyak 13 orang peserta pengusaha gorengan. Kegiatan pelatihan dilaksanakan di Kantor Pengembangan SDM Anshar Akil Institut (AAI) beralamat Jl. Borong Raya No. 4A Makassar, pada hari sabtu tanggal 6 Juli 2024. Pelatihan diberikan dengan metode penyampaian materi, demonstrasi dan diskusi. Materi pelatihan berupa pengetahuan tentang bahaya minyak jelantah bagi Kesehatan dan pelestarian lingkungan serta Langkah-langkah membuat lilin aromaterapi. Demonstrasi yang dilakukan dengan memperlihatkan contoh dan pemanfaatan lilin aromaterapi. Hasil dari upaya mengolah minyak jelantah menjadi lilin aromaterapi bagi pengusaha gorengan adalah lingkungan sekitar menjadi lebih Lestari, unit usaha dapat lebih berkembang, dan dapat menambah penghasilan.Kata kunci: Pelestarian Lingkungan, Minyak Jelantah, Bernilai EkonomiABTRACT Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) activities have been carried out entitled "PKM Environmental Conservation Transforms Used Cooking Oil into a Product of Economic Value in Makassar City". This training aims to ensure that community groups, especially fried food entrepreneurs in Makassar City, have the knowledge and skills in managing used cooking oil left over from frying pans. Used cooking oil which was previously just thrown away and had an impact on environmental sustainability can be reused into a product that has economic value plus is useful for health. So that used cooking oil is no longer just thrown away, but is reprocessed into an economically valuable product, namely turning used cooking oil into aromatherapy candles. This training was carried out for 1 day with a total of 13 fried food entrepreneurs participating. Training activities were carried out at the Anshar Akil Institute (AAI) Office located at Jl. Borong Raya No. 4A Makassar, on Saturday 6 July 2024. Training is provided using material delivery methods, demonstrations and discussions. The training material consists of knowledge about the dangers of used cooking oil for health and environmental conservation as well as steps for making aromatherapy candles. The demonstration was carried out by showing examples and the use of aromatherapy candles. The result of efforts to process used cooking oil into aromatherapy candles for fried food entrepreneurs is that the surrounding environment becomes more sustainable, business units can develop more, and can increase income.Keywords: Environmental Conservation, Used Cooking Oil, Economic Value.
Pelatihan Teknik Vertikultur Budidaya Ubi Jalar Bagi Kelompok Warga di Kelurahan Bila, Kabupaten Soppeng Muis, Abd.; Rachmawaty, Rachmawaty; Hiola, St. Fatmah; Arifin, Arifah Novia
Jurnal Abdi Negeriku Vol 1, No 1 (2022): Jurnal Abdi Negeriku
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35580/jan.v1i1.34197

Abstract

Sweet potato (Ipomoea batatas) is cultivated in Indonesia by monoculture and intercropping. Sweet potato cultivation vertically is not yet popular. The Community Partnership Program (PKM) aims to provide community groups with knowledge and skills about verticulture techniques for sweet potato cultivation. This training was carried out in the Bila Village through the preparation stage for licensing, preparation of materials and tools, the training stage was carried out using the lecture method and brochure literacy, then demonstration by showing a video, and the performance stage of preparing planting media and vertical planting of seeds, and the final stage was carried out accompaniment. The results obtained are a series of training activities followed carefully by all participants. Participants responded enthusiastically based on their readiness to do it themselves in their respective yards. The results of the assessment showed that the participants' knowledge increased from not knowing then to knowing how to cultivate sweet potato vertically. There were 90.5 percent of participants stated that they would apply the verticulture system of sweet potato cultivation techniques, all of them (100%) stated that the tools and materials for the verticulture system cultivation could be prepared and could do it independently, and 80.95 percent stated that they wanted to teach the verticulture system cultivation techniques to other citizens. These results illustrate that training in PKM carried out with assistance provided benefits for community groups in Bila Village.
PKM PELATIHAN TEKNIK VERTIKULTUR TANAMAN BAGI GURU DAN SISWA GUNA MENDUKUNG PROGRAM HIJAU SEKOLAH Hiola, St. Fatmah; Rachmawaty, Rachmawaty; Pagarra, Halifah; Syawaluddin, Ahmad; Yusuf, Yusnaeni
Jurnal Abdi Negeriku Vol 3, No 2 (2024): Jurnal Abdi Negeriku
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35580/jan.v3i2.68331

Abstract

Program Hijau Sekolah adalah salah satu upaya dalam mendukung tercapainya lingkungan sekolah yang bersih, sehat, dan ramah lingkungan. Salah satu cara untuk mewujudkan program ini adalah dengan mengembangkan keterampilan bertani yang ramah lingkungan melalui teknik hidroponik vertikultur. Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan guru dan siswa dalam penerapan teknik vertikultur tanaman yang dilakasanakan di SMA Negeri 7 Takalar. Melalui program ini, diharapkan dapat meningkatkan kesadaran lingkungan dan memberikan solusi praktis dalam pemanfaatan ruang terbatas di lingkungan sekolah untuk menanam tanaman produktif. Pelatihan ini mencakup teori dasar vertikultur, penerapan teknik menggunakan media sederhana, serta perawatan tanaman vertikultur yang dapat diterapkan langsung di lingkungan sekolah. Setelah pelatihan terjadi peningkatan pengetahuan, wawasan dan skill dasar mitra tentang teknik budidaya tanaman secara hidroponik dan peningkatan antusiasme pemanfaatan stryofom bekas sebagai wadah media tanam vertikultur. Mitra memberikan respon yang positif berdasarkan hasil kuisioner dan menilai kegiatan ini sangat bermanfaat dan dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Kata kunci: Vertikultur, hidroponik, program hijau sekolah, keterampilan guru dan siswa.
Analisis Korelasi Antara Aspek Perilaku Kemandirian Belajar Dan Prestasi Akademik Mahasiswa Biologi Universitas Negeri Makassar Muis, Abdul; Hiola, St. Fatmah; Putri Ulan S, Dian Dwi
Seminar Nasional LP2M UNM SEMINAR NASIONAL 2024 : PROSIDING EDISI 8
Publisher : Seminar Nasional LP2M UNM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis korelasi antara kemandirian belajar mahasiswa khususnya pada aspek perilaku dengan prestasi belajar mahasiswa Biologi FMIPA UNM. Jenis Penelitian ini adalah Penelitian deskriptif korelasional dengan Populasi penelitian yakni  seluruh mahasiswa jurusan biologi FMIPA UNM Angkatan 2021, 2022 dan 2023 yang berjumlah 517 orang.  Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah simple random sampling. Sampel yang terpilih  adalah 25% dari total populasi sehingga ditentukan sebanyak 131 sampel. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah instrument non test berupa angket untuk mengukur kemandirian belajar khususnya pada aspek perilaku. Sedangkan untuk Variabel prestasi belajar diperoleh dari data sekunder. . Uji Hipotesis dilakukan dengan menggunakan uji Person dengan bantuan Program SPSS 24.00. Hasil  penelitian menjukkan bahwa nilai signifikansi uji korelasi Pearson adalah 0,000 < 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa kemandirian belajar aspek perilaku berkorelasi dengan prestasi belajar mahasiswa. Nilai koefesien korelasi (r) adalah sebesar 0,679 yang mengindikasikan Tingkat hubungan yang kuat antara keduanya. Kata Kunci: Perilaku Kemandirian, Prestasi Akademik, Analisis Korelasi
PENYUSUNAN INSTRUMEN ASESMEN MINAT DAN GAYA BELAJAR ANAK DI KABUPATEN MAJENE Saodi, Syamsuardi; Hiola, St. Fatmah; Ahmad, Muh. Ihsan Said; Hajerah, Hajerah; Hasmawaty, Hasmawaty
Kreasi: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 1 (2024): Kreasi: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Perkumpulan Pendidikan Islam Anak Usia Dini Wilayah Sumatera

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51529/kjpm.v4i1.479

Abstract

Community Partnership Program (PKM): Training on the preparation of assessment instruments for children's interests and learning styles for teachers in kindergartens in Majene Regency, aims to improve the competence and basic ability of teachers in mastering assessments in education units, especially in kindergartens. This PKM will be held from April to November 2023 in Majene Regency, West Sulawesi with partners of the Indonesian Kindergarten Teachers Association (IGTKI) Banggae Branch, Majene Regency, West Sulawesi. PKM participants consist of teachers and principals of PAUD units. The methods used in this PKM activity are lectures, discussions, questions and answers and assignments. Analysis of the success rate of PKM activities is through measuring the level of mastery of the material and task completion. The final condition of the implementation of this Community Partnership Program activity shows that participants can understand how to prepare a Diagnostic Assessment on aspects of children's readiness and interest in learning in kindergarten. The success of this PKM can be seen from the high participation and motivation and discipline of participants during the training activities.
PEMANTAUAN STATUS GIZI BAGI ALUMNI BIOLOGI FMIPA UNM Taiyeb, Mushawwir; Hiola, St. Fatmah; Suryani, A. Irma; L, Hamka; Hala, Yusminah
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Patikala Vol. 1 No. 4 (2022): ABDIMAS PATIKALA
Publisher : Education and Talent Development Center of Indonesia (ETDC Indonesia)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51574/patikala.v1i4.454

Abstract

Kegiatan pengabdian ini bertujuan memberikan penyuluhan kepada alumni Biologi FMIPA UNM tentang bagaimana memantau status kesehatan di sekolah masing-masing dengan memeriksa kesehatan peserta didik secara umum, dan menganalisis status gizi anak berdasarkan pengukuran antropometri (Berat badan dan Tinggi badan). Metode yang digunakan adalah Observasional langsung di lapangan dengan memberikan penyuluhan pada orang dewasa yang bersifat kekeluargaan yang alamiah dan menyenangkan. Selain itu, metode yang digunakan adalah wawancara dan diskusi interaktif antara peserta dengan tim pelaksana dan antara peserta dengan peserta. Peserta penyuluhan ini adalah alumni Biologi FMIPA UNM yang tergabung dalam Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) IPA Kabupaten Maros dan MGMP IPA Kabupaten Takalar. Kegiatan pertama dilaksanakan di Kabupaten Maros pada bulan September 2017 dan kegiatan ke dua pada bulan Oktober 2017 di Kabupaten Takalar. Berdasarkan hasil pemantauan tim pelaksana atas pelaksanaan kegiatan pengabdian ini terhadap para alumni Biologi yang tergabung dalam MGMP-IPA Kabupaten Maros dan Kabupaten Takalar, maka dinyatakan bahwa peserta sudah mampu mendeteksi status kesehatan anak dengan mengenal tanda-tanda fisik anak sehat, dan sudah mampu menilai status gizi dengan mengukur status antropometri berdasarkan indeks massa tubuh (IMT) dari berat badan dan tinggi badan. Peserta pelatihan sangat antusias mengikuti kegiatan ini tergambar dari keseriusan peserta berdiskusi secara aktif mengikuti acara sampai selesai, bahkan beberapa peserta meminta tambahan waktu agar memperoleh informasi lebih banyak tentang kesehatan dan status gizi anak serta cara mengukur dan menilainya. Alhamdulillah kegiatan ini berlangsung dengan baik dan sukses karena selain antusiasme para peserta yang tinggi juga dihadiri ratusan peserta pada 2 kabupaten.
Respon Santri Putri Terhadap Pelatihan Budidaya Tanaman Hidroponik dengan Wadah Styrofoam Muis, Sahribulan; Hala, Yusminah; Hiola, St. Fatmah
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Patikala Vol. 2 No. 1 (2022): ABDIMAS PATIKALA
Publisher : Education and Talent Development Center of Indonesia (ETDC Indonesia)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51574/patikala.v2i1.582

Abstract

Hydroponics is a way of cultivating plants using water that has been dissolved in the nutrients needed by plants as a medium for plant growth to replace soil. The concentration of nutrient solution must be maintained at a certain level for optimal plant growth and production. The activity implementation method is divided into 2 main stages, namely: the preparation stage and the implementation stage. In this preparatory stage, the implementation team did several things, namely coordinating the team with the service team in preparing for the implementation of the activities. The implementation stage that will be carried out in hydroponic plant cultivation training is divided into 3 stages, namely presentation, demonstration and implementation practice. After attending the training, the students' interest in hydroponic farming has increased and the students have come up with the idea of ​​making hydroponics with Styrofoam containers in the school yard in front of the dormitory where they live. In addition, many students are interested in developing hydroponic plant cultivation in the future.
Edukasi Keselamatan Kerja bagi Tukang Batu di Kota Makassar Pertiwi, Nurlita; Dirawan, Gufran D.; Mithen, Mithen; Hiola, St. Fatmah; Sahabuddin, Erma Suryani
INOVASI: Jurnal Hasil Pengabdian Masyarakat Vol 5, No 1 (2025): INOVASI: Jurnal Hasil Pengabdian Masyarakat (Article in Press)
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35580/inovasi.v5i1.73889

Abstract

Abstrak. Industri konstruksi merupakan sektor dengan tingkat resiko kecelakaan kerja yang tinggi di Indonesia. Meskipun sebagian besar perusahaan telah menyediakan alat pelindung diri (APD), masih banyak pekerja yang enggan menggunakannya karena alasan ketidaknyamanan. Fenomena ini ditemukan dalam survei awal di lokasi mitra PT. Tata Harapan Persada, Kota Makassar, di mana pekerja tidak menggunakan APD meski tersedia di lokasi konstruksi. Untuk menanggapi masalah ini, tim pengabdi melaksanakan program edukasi keselamatan kerja yang mencakup ceramah, simulasi, dan evaluasi terhadap 23 pekerja konstruksi (tukang besi, batu, dan kayu). Hasil evaluasi menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam pengetahuan dan keterampilan penggunaan APD setelah pelatihan, yang tercermin dari perbandingan hasil pretest dan posttest. Interaksi aktif selama edukasi, termasuk diskusi dan praktik langsung, berperan penting dalam membentuk kesadaran dan motivasi peserta terhadap pentingnya keselamatan kerja. Program ini merekomendasikan pelaksanaan edukasi secara berkala guna menjaga konsistensi perilaku keselamatan kerja di tengah tingginya mobilitas tenaga kerja konstruksi. Kata Kunci: keselamatan dan kesehatan kerja, alat pelindung diri, edukasi konstruksi
Mengenal Kutil Kelamin: Edukasi dan Pencegahan untuk Kesehatan Reproduksi di Lingkungan Kerja Kampus UNM Parangtambung Idris, Irma Suryani; Pagarra, Halifah; Muis, Abd.; Rachmawaty, Rachmawaty; Hiola, St. Fatmah
JKM: Jurnal Kemitraan Masyarakat Volume 4 Number 1 Juni 2025
Publisher : Program Studi Pendidikan IPA Fakultas MIPA Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35580/jkm.v4i1.74087

Abstract

In Indonesia, the incidence of genital warts continues to increase and is the third largest disease of sexually transmitted infections. The possibility of being infected through sexual intercourse with a partner infected with HPV, either in subclinical form, is 75%. Genital HPV infection generally affects moist mucosa. Microscopic abrasion and repeated trauma can increase infectivity and replication of the virus. The incubation period of HPV is between 8 weeks to 9 months. With these concerns, there is a need for socialization or counseling regarding genital warts, education and prevention, especially in the work environment. This community service was carried out in the UNM Parangtambung Campus Work environment which aims to provide an understanding or education about the dangers of genital warts to reproductive health. The delivery of material in this training was carried out in a classical manner, all participants followed the material presented through lectures, discussions and questions and answers. This activity was attended by the cleaning service on duty at the UNM Parangtambung Campus Work Environment. The results of this community service were responded to well by the participants, the high interest and motivation of the training participants greatly supported the transfer of knowledge and skills from the resource person to the training participants. Keywords: genital warts, education, prevention, cleaning service.
Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik Berbahan Dasar Limbah Lontar bagi Kelompok Tani Desa Punagaya, Kecamatan Bangkala, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan Hiola, St. Fatmah; Syamsiah, Syamsiah; Pagarra, Halifah; Muis, Abd.; Taiyeb, A. Mushawwir
JKM: Jurnal Kemitraan Masyarakat Volume 4 Number 1 Juni 2025
Publisher : Program Studi Pendidikan IPA Fakultas MIPA Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35580/jkm.v4i1.74238

Abstract

This service activity is to improve the ability of partners and be able to develop and add expertise to the community, develop community knowledge about the utilization of palmyra waste so that it has use value for the environment, be able to increase income and reduce fertilizer purchases for agriculture and to develop an attitude of cooperation with others. Utilization of Palmyra waste into liquid organic fertilizer to reduce environmental pollution. The long-term benefits of using liquid fertilizer can improve the physical, chemical and biological properties of the soil. Liquid fertilizer is easy to make and the technology is simple. Lontar (Borassus flabellifer) is one of the typical plants in Jeneponto Regency which has many benefits, one of which is that it can be used as organic fertilizer. This service was carried out on farmer groups in Punagaya village, Bangkala sub-district, Jeneponto district, South Sulawesi, totaling 17 people. The results of this training activity showed that all training participants were very enthusiastic and eager to pay attention and listen to the material about the use of palm waste as organic fertilizer and how to make it delivered by the resource team. Based on the results and discussion of the implementation of activities, it can be concluded that several things including partners in this case the farmer group is able to make organic fertilizer from palm waste, and a partner group is formed that is economically and socially independent through this activity.
Co-Authors A. Mushawwir Taiyeb, A. Mushawwir Abd Muis Abd. Muis Abdul Muis Adnan Adnan Ahmad, Muh. Ihsan Said Alimuddin Ali Alvina Yulianti Tan Andi Akram Nur Rizal Andi Baso Kaswar Andi Baso Kaswar Andi Faridah Arsal Andi Faridah Arsal Andi Irna Lestari Husni Andi Irna Lestari Husni Andi Mu’nisa Arifah Novia Arifin, Arifah Novia Aris Baharuddin Arlinda Puspita Sari Army Auliah Arsad Bahri Asham Bin Jamaluddin Aulya, Rezky Delviany Delviany Dirawan, Gufran D Erma Suryani Sahabuddin Erwinda Erwinda Faizal Amir Firdaus Daud Gufran D. Dirawan, Gufran D. Hajerah Halifah Pagarra Hartati Hartono Hasan Basri Hasmawaty, Hasmawaty Herlina Rante Hilda Karim Hilmiah, Hilmiah Idris, Irma Suryani Istiqamah, I. Junda, Muh Juniarti, Nurinsan Lodang, Hamka Lukman Amir Lukman Amir Mithen Lululangi Mithen, Mithen Muhammad Ihsan Said Ahmad Muhammad Shaleh R. Fakaubun Muhammad Wiharto Muhiddin Palennari Muis, Sahribulan Mushawwir Taiyeb Nani Kurnia Nur Aina Nur Anny Suryaningsih Taufieq Nurhayati B. Nurhayati Nurhayati Nurlita pertiwi, Nurlita Oslan Jumadi Pagarra, Halifah Patongai, Dian Dwi Putri Ulan Sari Putra, Nur Astaman Putri Humaira Salsabila Putri Ulan S, Dian Dwi Rachmawaty Rachmawaty, Rachmawaty Rachmawaty, Rachmawaty Rosdiana Ngitung Sahribulan Sahribulan Sahribulan, Sahribulan Saparuddin Saparuddin St. Satiah St. Satiah Sumarni Sumarni Surahman Nur Surahman Nur, Surahman Suryani, A. Irma Suryani, A.Irma Syamsiah Syamsiah Syamsiah, Syamsiah Syamsuardi Saodi Syawaluddin, Ahmad Taiyeb A. Mushawwir Todingan, Ajeng Klarica Ulil Ardi Syahdan Wiharto, Muh. Yuliani Dewi Yusminah Hala Yusnaeni Yusuf Yusuf, Yusnaeni