Claim Missing Document
Check
Articles

PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING BERBANTUAN KARTU UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS KALIMAT TUNGGAL SISWA KELAS III SDN 1 KABA KABA Ni Putu Sri Utami; Karmini, Ni Nyoman; Raka, I Nyoman
Suluh Pendidikan : Jurnal Ilmu-Ilmu Pendidikan Vol 22 No 3 (2024): Edisi Khusus Desember 2024 SULUH PENDIDIKAN: Jurnal Ilmu-Ilmu Pendidikan
Publisher : IKIP SARASWATI TABANAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46444/suluh-pendidikan.v22i3.781

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan menulis kalimat tunggal pada siswa kelas III SD Negeri 1 Kaba Kaba melalui penerapan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) berbantuan kartu. Model PBL ini dipilih karena kemampuannya dalam mendorong siswa untuk belajar melalui pemecahan masalah nyata yang relevan dengan kehidupan sehari-hari, serta meningkatkan keterlibatan dan motivasi siswa dalam proses belajar. Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang melibatkan dua siklus, masing-masing terdiri dari tahap perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Partisipan yang terlibat berjumlah 29 orang siswa kelas 3 SD Negeri 1 Kaba Kaba. Data dikumpulkan dengan menggunakan instrumen penelitian berupa tes, rubrik, dan lembar observasi. Data dianalisis secara deskriptif kuantitatif, dengan kategori yang mendapatkan nilai ? 70 dikategorikan tuntas, dan yang mendapatkan < 70 dikategorikan tidak tuntas. Hasil penelitian siklus I menyatakan bahwa 55% siswa sudah memenuhi ketuntasan klasikal yang telah ditentukan. Hasil siklus II, 95% siswa sudah memenuhi ketuntasan klasikan yang telah ditentukan. Berdasarkan peningkatan hasil keterampilan menulis kalimat tunggal siswa dari siklus I ke siklus II maka dapat disimpulkan bahwa penggunaan model Problem Based learning berbantuan kartu dapat meningkatkan kemampuan keterampilan menulis kalimat tunggal siswa kelas III SDN 1 Kaba Kaba.
PENGGUNAAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING BERBANTUAN CHROMEBOOK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI MENCERITAKAN KEMBALI ISI CERITA RAKYAT SD NEGERI 1 KESIUT Sukanti, Ni Wayan Erni; Karmini, Ni Nyoman; Raka, I Nyoman
Suluh Pendidikan : Jurnal Ilmu-Ilmu Pendidikan Vol 22 No 3 (2024): Edisi Khusus Desember 2024 SULUH PENDIDIKAN: Jurnal Ilmu-Ilmu Pendidikan
Publisher : IKIP SARASWATI TABANAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46444/suluh-pendidikan.v22i3.782

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah penerapan model Problem-Based Learning (PBL) yang didukung dengan media Chromebook dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi menceritakan kembali isi cerita rakyat di kelas VI SD Negeri 1 Kesiut Kecamatan Kerambitan Kabupaten Tabanan. Masalah yang diidentifikasi dalam pembelajaran sebelumnya adalah rendahnya pemahaman siswa terhadap materi tersebut, yang disebabkan oleh kurangnya strategi pengajaran yang menarik dan sesuai dengan kebutuhan siswa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam tiga siklus. Setiap siklus melibatkan empat tahap, yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model PBL berbantuan media Chromebook dapat meningkatkan hasil belajar siswa secara signifikan. Pada siklus I, 76% siswa mencapai Kriteria Ketuntasan Belajar (KKTP), dan pada siklus II, persentase siswa yang mencapai KKTP meningkat menjadi 96%. Temuan ini membuktikan bahwa penggunaan model PBL dengan media yang inovatif dapat meningkatkan keterlibatan dan fokus siswa dalam pembelajaran, serta meningkatkan pemahaman mereka terhadap materi yang diajarkan.
PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING BERBANTUAN MEDIA CANVA DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MENENTUKAN IDE POKOK DAN IDE PENDUKUNG TEKS INFORMATIF SISWA KELAS IV SD NEGERI 2 BELALANG Novitayanti, Ni Wayan; Karmini, Ni Nyoman; Raka, I Nyoman
Suluh Pendidikan : Jurnal Ilmu-Ilmu Pendidikan Vol 22 No 3 (2024): Edisi Khusus Desember 2024 SULUH PENDIDIKAN: Jurnal Ilmu-Ilmu Pendidikan
Publisher : IKIP SARASWATI TABANAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46444/suluh-pendidikan.v22i3.783

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar menentukan ide pokok dan ide pendukung siswa kelas IV SDN 2 Belalang, khususnya dalam mengidentifikasi ide pokok dan ide pendukung pada teks informatif, melalui penggunaan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) berbantuan media Canva. Penelitian ini menggunakan pendekatan tindakan kelas yang dilakukan dalam dua siklus, masing-masing terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah 28 siswa kelas V yang menghadapi kesulitan dalam memahami teks informatif, terutama dalam mengenali ide pokok dan ide pendukung. Data dikumpulkan melalui observasi dan tes. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan yang signifikan dalam keterampilan membaca siswa, terutama dalam mengidentifikasi ide pokok dan ide pendukung setelah diterapkannya model pembelajaran Problem Based Learning dengan media Canva. Pada tes sebelum tindakan, rata-rata nilai siswa adalah 65, dan meningkat menjadi 83 setelah tindakan. Berdasarkan hasil ini, dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran Problem Based Learning berbantuan media Canva efektif dalam meningkatkan keterampilan membaca siswa dalam mengidentifikasi ide pokok dan ide pendukung pada teks informatif.
MODEL PROBLEM BASED LEARNING BERBANTUAN MEDIA VIDEO UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA SISWA KELAS 5 DI SD NEGERI 2 JEGU Ratnadi, Ni Wayan; Karmini, Ni Nyoman; Raka, I Nyoman
Suluh Pendidikan : Jurnal Ilmu-Ilmu Pendidikan Vol 22 No 3 (2024): Edisi Khusus Desember 2024 SULUH PENDIDIKAN: Jurnal Ilmu-Ilmu Pendidikan
Publisher : IKIP SARASWATI TABANAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46444/suluh-pendidikan.v22i3.784

Abstract

Sebuah Penggunaan model pembelajaran yang tepat adalah hal yang penting dalam Pendidikan, yang terkadang dikesampingkan ataupun dilupakan. Hal inilah yang terkadang membuat Para Praktisi Pendidikan terkesan hanya ingin sekedar mengajar tanpa mempertimbangkan apakah pembelajaran tersebut efektif atau tidak dalam meningkatkan hasil belajar siswa dikemudian hari. Inilah juga yang terkadang mendasari tidak tercapainya amanah konstitusi terlebih lagi pada masa disrupsi teknologi yang sedang terjadi saat ini. Efektivitas media video sebagai fasilitas untuk media pembelajaran seharusnya dapat mampu membantu meningkatkan k hasil belajar siswa. Penelitian ini bertujuan untuk menerapkan model pembelajaran problem based learning berbantuan media video dalam pembelajaran Bahasa Indonesia Siswa untuk meningkatkan hasil belajarnya. Metode penelitian yang di aplikasikan adalah Penelitian Tindakan Kelas. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapam model pembelajaran Problem Based Learning berbantuan media video mampu meningkatkan Hasil Belajar siswa yang diuji pada siswa SD Negeri 2 Jegu dengan mata pelajaran Bahasa Indonesia. Penelitian ini dibuat dengan tujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa dalam pembelajaran Bahasa Indonesia dengan penggunaan media video.
MODEL PROBLEM BASED LEARNING BERBANTUAN WORDWALL DAPAT MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA SISWA KELAS III SD NEGERI 4 TUKADSUMAGA Pertiwi, Uina; Karmini, Ni Nyoman; Raka, I Nyoman
Suluh Pendidikan : Jurnal Ilmu-Ilmu Pendidikan Vol 22 No 3 (2024): Edisi Khusus Desember 2024 SULUH PENDIDIKAN: Jurnal Ilmu-Ilmu Pendidikan
Publisher : IKIP SARASWATI TABANAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46444/suluh-pendidikan.v22i3.785

Abstract

Penelitian ini bertujuan meningkatkan pemahaman peserta didik dalam menyebutkan dan menganalisis penggunaan tanda baca, khususnya tanda titik, tanda seru, dan tanda tanya pada siswa kelas III SD Negeri 4 Tukadsumaga. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam satu siklus, meliputi tahap perencanaan, pelaksanaan tindakan, pengamatan, dan refleksi. Data dikumpulkan melalui metode observasi dan dokumentasi, kemudian dianalisis menggunakan persentase untuk menarik kesimpulan dari penelitian ini. Penggunaan Wordwall dalam proses pembelajaran menunjukkan efektivitas yang signifikan dalam meningkatkan partisipasi dan hasil belajar siswa. Penerapan Wordwall dalam kelas mampu meningkatkan keterlibatan siswa sebesar 45% dibandingkan metode konvensional, karena siswa lebih tertarik dan termotivasi mengikuti kegiatan belajar melalui permainan interaktif. Penggunaan Wordwall dalam pembelajaran bahasa Indonesia meningkatkan hasil evaluasi keterampilan berbahasa siswa sebanyak 30% setelah dua siklus PTK, menunjukkan peran Wordwall dalam memudahkan pemahaman materi melalui pendekatan yang menyenangkan dan visual. Sehingga dapat disimpulkan bahwa Model Pembelajaran Berbasis Base Learning berbantuan Wordwall dapat meningkatkan pemahaman peserta didik dalam menyebutkan dan menganalisis penggunaan tanda baca, khususnya tanda titik, tanda seru, dan tanda tanya pada siswa kelas III SD Negeri 4 Tukadsumaga.
PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN ROLEPLAYING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBAHASA ANAK KELAS 2 SD NEGERI 1 CAU BELAYU kusumawati, Yeni Angumasanita; Karmini, Ni Nyoman; Raka, I Nyoman
Suluh Pendidikan : Jurnal Ilmu-Ilmu Pendidikan Vol 22 No 3 (2024): Edisi Khusus Desember 2024 SULUH PENDIDIKAN: Jurnal Ilmu-Ilmu Pendidikan
Publisher : IKIP SARASWATI TABANAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46444/suluh-pendidikan.v22i3.786

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji efektivitas penerapan metode pembelajaran role playing dalam meningkatkan kemampuan berbahasa siswa kelas 2 SD Negeri 1 Cau Belayu. Penelitian Tindakan Kelas (PTK) digunakan sebagai metode dengan metode Hopkins yang mencakup siklus perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Lokasi penelitian adalah SD Negeri 1 Cau Belayu dengan partisipasi 22 siswa. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan signifikan pada kemampuan berbahasa siswa, khususnya keterampilan berbicara dan pemahaman konteks komunikasi. Pada tahap pra-siklus, hanya 54% siswa yang mencapai Kriteria Ketuntasan Tujuan Pembelajaran (KKTP) sebesar 70. Setelah penerapan metode role playing, persentase siswa yang mencapai KKTP meningkat menjadi 77% pada siklus I dan 95% pada siklus II, melampaui target ketuntasan klasikal sebesar 80%. Metode role playing terbukti efektif meningkatkan keterlibatan siswa secara emosional, kognitif, dan sosial. Pendekatan ini juga mampu mengatasi kendala motivasi belajar dengan menciptakan pembelajaran yang interaktif, relevan, dan menyenangkan
PENERAPAN MODEL KOOPERATIF TIPE STAD UNTUK PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 SDN SUBAYA Muliasa, I Wayan; Karmini, Ni Nyoman; Raka, I Nyoman
Suluh Pendidikan : Jurnal Ilmu-Ilmu Pendidikan Vol 22 No 3 (2024): Edisi Khusus Desember 2024 SULUH PENDIDIKAN: Jurnal Ilmu-Ilmu Pendidikan
Publisher : IKIP SARASWATI TABANAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46444/suluh-pendidikan.v22i3.787

Abstract

Permasalahan utama pada penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar siswa kelas II SDN Subaya pada materi bahasa indonesia, yang masih di bawah Kriteria Ketuntasan Minimal( KKM) 70 % yang telah ditentukan. Untuk meningkatkan Hasil belajar siswa kelas II SDN Subaya, maka peneliti menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe STAD. Tujuan penelitain ini adalah untuk meningkatkan kemampuan siswa pada materi pengukuran waktu siswa kelas II SDN Subaya melalui model pembelajaran Kooperatif tipe STAD. Desain penelitian ini menggunakan penelitian tindakan kelas yang mengacu pada pada modifikasi spiral yang dikemukakan Kemmis dan Mc Tanggart yang dilakukan dalam dua siklus, dalam setiap siklus melalui 4 ( (empat) tahap yaitu: (1) perencanaan, (2) pelaksanaan tindakan, (3) observasi, dan (4) refleksi. Subjek penelitian adalah siswa kelas II SDN Subaya dengan jumlah siswa 34 orang, 16 orang siswa laki-laki dan 18 orang siswa peremnpuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada tindakan siklus I daya serap klasikal siswa mencapai 64,3%. Pada tindakan siklus II daya serap klasikal 81,2%. Hal ini menunjukkan pembelajaran pada siklus II telah memenuhi indikator keberhasilan dengan daya serap individu minimal 65 dan ketuntasan belajar klasikal memperoleh nilai minimal 70%. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa penggunaan model pembelajaran Kooperatif tipe STAD dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas II SDN Subaya.
STRATEGI EFEKTIF MENGAJARKAN MEMBACA NYARING DENGAN MODEL PEMBELAJARAN INDUKTIF Sukawana, I Wayan; Karmini, Ni Nyoman; Raka, I Nyoman
Suluh Pendidikan : Jurnal Ilmu-Ilmu Pendidikan Vol 22 No 3 (2024): Edisi Khusus Desember 2024 SULUH PENDIDIKAN: Jurnal Ilmu-Ilmu Pendidikan
Publisher : IKIP SARASWATI TABANAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46444/suluh-pendidikan.v22i3.788

Abstract

Keterampilan membaca nyaring merupakan aspek penting dalam pengajaran bahasa yang mencakup intonasi, ekspresi, dan pemahaman teks. Artikel ini mengkaji efektivitas model pembelajaran induktif dalam mengajarkan membaca nyaring kepada siswa sekolah dasar. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik observasi, wawancara, dokumentasi, dan tes keterampilan membaca nyaring sebelum dan sesudah implementasi. Hasil menunjukkan bahwa penerapan model induktif meningkatkan keterampilan membaca nyaring secara signifikan, dari 40% menjadi 85% siswa yang mampu membaca dengan baik. Model ini juga meningkatkan keterlibatan siswa dalam pembelajaran serta membantu guru menyampaikan materi dengan lebih interaktif. Meskipun efektif, tantangan seperti pemahaman intonasi dan fokus siswa dalam membaca teks panjang tetap memerlukan perhatian khusus. Model pembelajaran induktif terbukti menciptakan suasana belajar yang aktif, interaktif, dan menyenangkan, sekaligus memberikan kontribusi positif terhadap kualitas pembelajaran membaca nyaring.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA SISWA KELAS II SD Suwiadnyana, I Wayan; Karmini, Ni Nyoman; Raka, I Nyoman
Suluh Pendidikan : Jurnal Ilmu-Ilmu Pendidikan Vol 22 No 3 (2024): Edisi Khusus Desember 2024 SULUH PENDIDIKAN: Jurnal Ilmu-Ilmu Pendidikan
Publisher : IKIP SARASWATI TABANAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46444/suluh-pendidikan.v22i3.789

Abstract

Berdasarkan hasil observasi Penelitian yang dilakukan di kelas II SD No. 1 Seminyak Tahun Pelajaran 2024/2025 kondisi pembelajaran di masa pandemi dikelas belum berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Kegiatan siswa dalam pembelajaran hanya sekedar mendapatkan mendengarkan penyampaian materi dari guru dan mengerjakan tugas dari guru, 15 dari 2 siswa tidak aktif saat berdiskusi kelompok, bahkan tidak menyelesaikan lembar kerja peserta didik yang telah diberikan oleh guru dan juga tidak berani memberikan tanggapan ataupun mengajukan dan menjawab pertanyaan teman yang sedang melakukan presentasi. Akibatnya, dalam aktivitas kelompok tersebut hanya beberapa siswa yang aktif mendominasi baik saat proses diskusi menyelesaikan tugas maupun ketika mempresentasikan hasil diskuasi dan hasil kerja kelompoknya. Hal yang demikian dapat dikatakan sebagai sebuah keadaan yang menunjukkan keaktifan belajar siswa yang rendah. Berdasarkan permasalahan tersebut maka perlu diambil tindakan perbaikan dalampembelajaran untuk meningktakn keaktifan dan hasil belajar siswa. Salah satunya dengan penerapan model pembalajaran problem based learning. Problem based learning merupakan salah satu metode pembelajaran yang dijelaskan pada bagian kurikulum merdeka. Metode problem based learningmerupakan suatu model pembelajaran yang diidasarkan pada banyaknya yang membutuhkan penyelidikan autentik yakni penyelidikan yang membutuhkan penyelesaian nyata dari suatu permasalahan.
MEMBACA TERBIMBING DALAM PENINGKATAN LITERASI DI SEKOLAH DASAR Kusumajaya, I Wayan Wira; Karmini, Ni Nyoman; Raka, I Nyoman
Suluh Pendidikan : Jurnal Ilmu-Ilmu Pendidikan Vol 22 No 3 (2024): Edisi Khusus Desember 2024 SULUH PENDIDIKAN: Jurnal Ilmu-Ilmu Pendidikan
Publisher : IKIP SARASWATI TABANAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46444/suluh-pendidikan.v22i3.790

Abstract

Literasi merupakan keterampilan fundamental yang harus dikuasai siswa sejak pendidikan dasar untuk mendukung perkembangan akademik dan kehidupan mereka di masa depan. Namun, rendahnya minat dan kemampuan membaca siswa sekolah dasar masih menjadi tantangan dalam dunia pendidikan. Artikel ini membahas penerapan strategi membaca terbimbing sebagai upaya untuk meningkatkan literasi siswa di sekolah dasar. Membaca terbimbing adalah metode pembelajaran di mana guru secara aktif membimbing siswa dalam proses membaca, mulai dari pemilihan teks, pengembangan pemahaman, hingga evaluasi. Strategi ini tidak hanya meningkatkan kemampuan membaca teknis, tetapi juga memperkuat keterampilan berpikir kritis, memahami isi bacaan secara mendalam, serta meningkatkan keterlibatan siswa dalam kegiatan literasi. Melalui pembelajaran membaca terbimbing yang terstruktur, siswa dapat mengalami peningkatan signifikan dalam keterampilan membaca dan pemahaman bacaan. Artikel ini juga menyajikan langkah-langkah implementasi membaca terbimbing, tantangan yang mungkin dihadapi guru, serta solusi untuk mengoptimalkan hasil pembelajaran literasi di sekolah dasar.
Co-Authors Alit Sudiarthi, Desak Nyoman ANAK AGUNG OKA SUCIATI Anak Agung Purwa Antara, Anak Agung Purwa Ariawan, I Kadek Wira Arsani, Ni Putu Mega Artini, Ni Wayan Juli Artini, Ni Wayan Sani Aryani, Ni Luh Kade Dwi Budiarsa, Bagus Bayu Budiarsana, I Nyoman Cahyanthi, Made Ria Co’o Bule, Maria Desak Nyoman Alit Sudiarthi Desak Nyoman Alit Sudiarthi, Desak Nyoman Alit Dewi, Desak Kade Puspita Dewi, Ni Nyoman Dian Trisna Dipayana, I Ketut Dwijayanti, Ni Made Fitri Khaerunnisa Fitri Tista Wahyuni, Ni Made Gusti Ayu Diantha Dara Puspita Hernawati, Ni Komang I Gde Andika Yudha Pradana I Ketut Budiarta I Made Suparta I Nyoman Adi Susila I Nyoman Adi Susila I Nyoman Suaka I Nyoman Suarka I Nyoman Weda Kusuma I Wayan Eka Mahardika, I Wayan Eka Indrawan, I Gede Bayu Karmi, Ni Wayan Kartini, Ni Nyoman Komang Suryaningsih Kusumajaya, I Wayan Wira kusumawati, Yeni Angumasanita Kusumayanti, Desak Putu Yulia Made Suparta Made Suparta, Made Mahardika, I Gede Agus Muliasa, I Wayan Ni Luh Nanik Puspadi Ni Made Sueni Ni Putu Gina Widaswara Ni Putu Mega Arsani Ni Putu Meldania Bestari Ni Putu Ratnawati Ni Putu Seniwati Ni Putu Seniwati, Ni Putu Ni Putu Sri Utami Novitayanti, Ni Wayan Nurhidayah Nurhidayah Nurhidayah Nurhidayah Nurtini, Ni Luh Putu Nyoman Kutha Ratna Paramitha, I Dewa Ayu Agung Parwika, Luh Putu Pertiwi, Uina Polih, Ni Komang Sri Pradnyana, I Gede Bagus Angga Purwati, Ni Made Ari Putra, I Gede Adi Suwarma Putrayasa, I Made r, I Nyoman rak, I Nyoman Raka, i Raka, I Nyoman Ratnadi, Ni Wayan Riska Amira Zahrotunnisa Samvara, Nana Sawitri Sudarmi, Made Yanthi Sueni, Ni Made Sugiani, Ni Kadek Ari Sukanta, Ketut Sukanti, Ni Wayan Erni Sukawana, I Wayan Sukraningsih, Gusti Ayu Gede Suryadnyani, Ni Nyoman Sri Suryatini, Ni Luh Gede Susanthi, Ni Luh Gede Sri Susila, I Nyoman Adi Sutawan, Made Sutiawan, I Gede Nyoman Sutrisna, I Kadek Suwiadnyana, I Wayan Tampayana, I Putu Terianita, Made Sutrisna Maha Tistari, Ni Komang Sri Wahyu Utami, Luh Ketut Ari Wibawa, I Dewa Gede Eka Aditya Widyantari, Luh Desy Winaastari, Ni Putu Ayu Wistari, Gusti Ayu Putu Alit Yulia Dewi, Kadek Siska Yuliartini, Ni Made Yustisio, Kadek Panji