Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi penyusunan laporan keuangan pada koperasi syariah. problematika ekonomi saat ini yaitu kemiskinan, keterbelakangan, pengangguran, kesenjangan dan menjamurnya pelaku rentenir. MUI kota Bandung mendukung masyarakat mendirikan koperasi syariah sebagai solusi penguatan ekonomi masyarakat. Prinsip koperasi syariah dalam kegiatan usahanya harus halal, baik, bermanfaat bagi umat, serta tidak boleh mengandung unsur maysir, gharar dan riba. Objek penelitian adalah penyusunan laporan keuangan dengan survey pada koperasi syariah berbasis masjid di kota Bandung. Metode penelitian adalah deskriptif analisis, data yang digunakan yaitu data kualitatif yang disajikan dalam bentuk tulisan yang berasal dari data primer hasil observasi langsung, wawancara mendalam dan data sekunder. Hasil penelitian bahwa dalam praktik penyusunan laporan keuangannya Sebagian koperasi hanya mencatat transaksi kedalam buku penerimaan dan pengeluaran dan belum memiliki laporan keuangan. lainnya proses penyusunan laporan keuangan belum memenuhi kaidah perlakuan akuntansi yang baik, dan hanya berdasarkan kelaziman atau asumsi yang dimiliki para pengurus. Dan pemahaman tentang akuntansi, pengurus koperasi hanya sebatas tahu dan belum paham menyusun laporan keuangan sesuai dengan kaidal perlakuan akuntansi.