p-Index From 2020 - 2025
9.279
P-Index
This Author published in this journals
All Journal IAES International Journal of Artificial Intelligence (IJ-AI) Jurnal Informatika Geo Media: Majalah Ilmiah dan Informasi Kegeografian Jurnal Masyarakat Informatika JURNAL SISTEM INFORMASI BISNIS Jurnal Simetris Bulletin of Electrical Engineering and Informatics QUALITY Jurnal EECCIS Jurnal Transformatika International Journal of Advances in Intelligent Informatics Journal of Information System Journal of Applied Geospatial Information Sinkron : Jurnal dan Penelitian Teknik Informatika Jurnal Informatika Jurnal CoreIT Acta Pharmaciae Indonesia : Acta Pharm Indo JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) AL-TANZIM : JURNAL MANAJEMEN PENDIDIKAN ISLAM KOMPUTIKA - Jurnal Sistem Komputer J SIG (Jurnal Sains Informasi Geografi) Spatial : Wahana Komunikasi dan Informasi Geografi Journal of Community Based Environmental Engineering and Management DIKEMAS (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Jurnal Isema : Islamic Educational Management Geodika: Jurnal Kajian Ilmu dan Pendidikan Geografi PREPOTIF : Jurnal Kesehatan Masyarakat JATI EMAS (Jurnal Aplikasi Teknik dan Pengabdian Masyarakat) Indonesian Journal of Electrical Engineering and Computer Science Indonesian Journal of Islamic Education Studies (IJIES) Journal of Soft Computing Exploration International Journal of Computer and Information System (IJCIS) Indonesian Journal of Earth Sciences Journal Computer Science and Informatic Systems : J-Cosys Journal Of World Science Teokristi: Jurnal Teologi Kontekstual dan Pelayanan Kristiani Jurnal Islam Nusantara SIENNA Mandala of Health : A Scientific Journal Kartika: Jurnal Studi Keislaman International Journal of Multidisciplinary Approach Research and Science 'Asabiyah: Jurnal Pengabdian Hukum Jurnal Geografi LIngkungan Tropik (Journal of Geography of Tropical Environments) Mapendis Jurnal Komplikasi Anestesi Scientific Journal of Informatics Indonesian Journal of Islamic Education Studies (IJIES) Jurnal Kefarmasian Indonesia Proceeding Of International Conference On Education, Society And Humanity Intelektual: Jurnal Pendidikan dan Studi Keislaman International Journal of Instructional Technology Journal of Software Engineering And Technology Jurnal Info Kesehatan
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search
Journal : Geodika: Jurnal Kajian Ilmu dan Pendidikan Geografi

Analisis Distribusi Fasilitas Sekolah Menengah Pertama melalui Pemodelan Spasial Studi Kasus di Kota Malang Kuncoro Adi Pradono; Manurung, Parluhutan; Wibowo, Adi
Geodika: Jurnal Kajian Ilmu dan Pendidikan Geografi Vol 8 No 2 (2024): September 2024
Publisher : Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29408/geodika.v8i2.25692

Abstract

Dalam upaya membangun bangsa melalui pemerataan wajib belajar sembilan tahun merupakan bagian amanat UUD 1945 dan menjadi prioritas program pemerintah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis distribusi fasilitas sekolah SMP di Kota Malang. Metode pemodelan spasial yang digunakan metode krigging dan regresi machine learning untuk prediksi perkembangan fasilitas sekolah SMP. Pemodelan spasial akan menilai sejauh mana pola spasial fasilitas sekolah terdistribusi dan analisis regresi yang akan melakukan prediksi fasilitas sekolah SMP dengan variabel peserta didik, guru, pegawai dan rombongan belajar. Hasil pemodelan spasial dengan teknik krigging menunjukan distribusi variogram antar fasilitas sekolah berjarak 3-4 km dan merata. Adapun regresi dengan model terbaik secara berurutan REML, RF, OLS, GB, INLA dan PLS. Dengan model terbaik didapatkan akurasi 0,98 dan RMSE sebesar 0.79. Melalui hasil dari penelitian ini didapatkan gambaran bahwa sebaran distribusi fasilitas sekolah tingkat SMP di era zonasi saat ini masih terpusat di wilayah tengah Kota Malang sehingga terdapat peluang untuk pembangunan dan pengembangan fasilitas sekolah SMP di daerah pinggiran. Analisis pemodelan spasial dapat memberikan sudut pandang dan pertimbangan bagaimana fasilitas sekolah di perbaikan sesuai untuk pemerataan pendidikan.
Analisis Kondisi dan Distribusi Spasial Kawasan Resapan Air di Kota Tangerang Menggunakan Sistem Informasi Geografis Asri, Riyadul; Wibowo, Adi
Geodika: Jurnal Kajian Ilmu dan Pendidikan Geografi Vol 8 No 1 (2024): Mei 2024
Publisher : Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29408/geodika.v8i1.25730

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi dan distribusi spasial kawasan resapan air di Kota Tangerang. Untuk tujuan tersebut, maka dalam penelitian ini dilakukan pemetaan kondisi kawasan resapan air dan distribusi spasialnya di Kota Tangerang. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data jenis tanah, data curah hujan, data penggunaan lahan dan data kemiringan lereng. Metode skoring digunakan untuk menghasilkan kriteria kondisi kawasan resapan air. Setelah itu data dianalisis dengan pendekatan Sistem Informasi Geografi (SIG) dengan teknik overlay. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kondisi dan distribusi spasial kawasan resapan air di Kota Tangerang yaitu: 1) Kondisi dengan kriteria Sangat Kritis seluas 5,998,357 Ha (39%), meliputi Kecamatan Ciledug, Cipondoh, Karang Tengah, Negalsari dan Kecamatan Pinang; 2) Kondisi dengan kriteria Baik seluas 2,959,535 Ha (19%) meliputi Kecamatan Jatiuwung dan Kecamatan Tangerang; 3) Kondisi dengan kriteria Agak Kritis seluas 1,168,590 Ha (8%) meliputi Kecamatan Batu Ceper, Benda, Cipondoh, Karang Tengah, Larangan, Negalsari, dan Kecamatan Pinang; 4) Kondisi dengan kriteria Mulai Kritis seluas 1,921,411 Ha (13%) meliputi  Kecamatan Cibodas, Cipondoh, Jatiuwung, Karang Tengah, Karawaci, Negalsari, Periuk, Pinang dan Kecamatan Tangerang; 5) Kondisi normal alami seluas 3,239,787 Ha (21%) meliputi Kecamatan Batu Ceper, Benda, Ciledug, Cipondoh, Karang Tengah, Larangan, Negalsari, Pinang, dan Tangerang.
Analisis Spasial-Temporal Perubahan Penggunaan Lahan Akibat Pembangunan Bandara Internasional Dhoho Kediri Berbasis Data Google Earth Prasetya, Ferdian Adhy; Wibowo, Adi
Geodika: Jurnal Kajian Ilmu dan Pendidikan Geografi Vol 8 No 1 (2024): Mei 2024
Publisher : Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29408/geodika.v8i1.25731

Abstract

Bandara merupakan salah satu infrastruktur transportasi strategis yang dianggap berperan penting bagi pertumbuhan dan pengembangan ekonomi. Salah satu contoh pembangunan bandara terbaru di Indonesia adalah Bandara Internasional Dhoho Kediri. Luas wilayah bandara ini kurang lebih sekitar 400 hektar. Dalam proses pembangunan bandara ini dilakukan pembebasan lahan yang mengakibatkan perubahan area penggunaan lahan di wilayah tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik perubahan penggunaan lahan secara spasial-temporal pada tahun 2014, 2020 dan 2023 menggunakan data citra dari Google Earth. Analisis data penelitian terdiri dari analisis spasial-temporal dan analisis deskriptif. Analisis spasial-temporal berkaitan dengan interpretasi citra Google Earth pada tiga periode waktu, tahun 2014, 2020 dan 2023. Sedangkan analisis deskriptif digunakan untuk mengidentifikasi dan menggambarkan kondisi obyek yang diteliti secara jelas dan komperhensif. Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa beberapa penggunaan lahan yang dialihfungsikan menjadi daerah kawasan bandara antara lain lahan pertanian dan perkebunan sebesar 427,95 Ha, lahan permukiman sebesar 11,05 Ha, dan jaringan jalan sepanjang 3,02 km. Lebih dari 290 bangunan dan sekitar 1.168 orang terdampak dari pembangunan bandara ini. Perbedaan yang signifikan terjadi pada wilayah penelitian pada tahun 2014 yang awalnya merupakan lahan pertanian dan perkebunan sementara tahun 2023 penggunaan lahan sudah menjadi wilayah bandara baru Bandara Internasional Dhoho.
Analisis Spasial Kesesuaian Kawasan Industri Kota Serang Berdasarkan RTRW Dengan Metode Spatial Multi-Criteria Analysis Purwaningsih, Yuli; Wibowo, Adi
Geodika: Jurnal Kajian Ilmu dan Pendidikan Geografi Vol 8 No 2 (2024): September 2024
Publisher : Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29408/geodika.v8i2.25819

Abstract

Kawasan industri merupakan salah satu faktor utama pada isu penurunan sumber daya alam dan degradasi lingkungan. Kegiatan ekonomi pada sektor industri juga menyebabkan pencemaran sungai dan air laut, polusi udara, penurunan kesehatan dan rasa tidak nyaman bagi warga yang tinggal dekat dengan kawasan industri. Oleh karena itu diperlukan analisis spasial dalam penentuan kesesuaian lahan untuk kawasan industri untuk menghindari terjadinya permasalahan, tersebut salah satunya adalah dengan metode Spatial Multi-Criteria Analysis (SMCA). Penelitian ini bertujuan untuk melakukan analisis spasial kesesuaian kawasan industri Kota Serang menggunakan metode SMCA dan dibandingkan dengan Peta RTRW dengan perangkat lunak ILWIS. Hasil dari penelitian ini 75,79% masuk ke dalam kategori cukup sesuai, sementara 13,28% memenuhi persyaratan sangat sesuai. Dibandingkan dengan Peta RTRW Kota Serang, 29,58% wilayah KPI (Kawasan Peruntukan Indutri), terutama di Kecamatan Kasemen bagian utara, tidak sesuai untuk pembangunan kawasan industri, namun 61,75% dan 8,67% wilayah KPI masing-masing cukup dan sangat sesuai. Temuan studi ini menunjukkan bahwa KPI pada peta RTRW Kota Serang perlu dikaji ulang mengingat wilayah Kecamatan Kasemen Utara merupakan wilayah pesisir pantai yang memiliki tutupan lahan berupa tambak, sehingga tidak sesuai untuk pembangunan kawasan industri.
Analisis Spasial Tingkat Kesesuaian Lahan Permukiman Berdasarkan Kemiringan Tanah di Kota Tangerang Prasetya, Ferdian Adhy; Wibowo, Adi
Geodika: Jurnal Kajian Ilmu dan Pendidikan Geografi Vol 8 No 2 (2024): September 2024
Publisher : Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29408/geodika.v8i2.26065

Abstract

Kota Tangerang sebagai bagian dari wilayah metropolitan Jakarta telah menyebabkan peningkatan permintaan akan lahan permukiman. Pertumbuhan populasi yang cepat, memicu ekspansi perkotaan yang signifikan dan meningkatkan tekanan terhadap ketersediaan lahan. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan analisis spasial terhadap tingkat kesesuaian lahan permukiman berdasarkan kemiringan tanah di Kota Tangerang. Dengan memanfaatkan data Sistem Informasi Geografis dan teknik analisis Weighted Overlay, penelitian ini mengintegrasikan informasi tentang kemiringan tanah dan klasifikasi tutupan lahan untuk mengidentifikasi area-area yang paling sesuai untuk pengembangan permukiman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar wilayah Kota Tangerang memiliki potensi untuk pengembangan permukiman, dengan sebagian besar area tergolong sangat sesuai dan sesuai. Namun, terdapat juga 2 kecamatan yang memiliki area yang kurang sesuai dan tidak sesuai, seperti pada Kecamatan Benda dengan area kurang sesuai sebesar 0.198 km2 dan area tidak sesuai sebesar 0.010 km2. Kemudian, Kecamatan Pinang dengan area kurang sesuai sebesar 0.033 km2 dan area tidak sesuai sebesar 0.002 km2. Hasil analisis ini memberikan wawasan yang berharga bagi perencanaan tata ruang permukiman Kota Tangerang, dengan menyoroti pentingnya mempertimbangkan faktor kemiringan tanah dalam pengembangan perkotaan yang berkelanjutan. Dengan demikian, penelitian ini memberikan landasan bagi pengambilan keputusan yang lebih baik dalam mengelola penggunaan lahan dan pengembangan wilayah Kota Tangerang untuk masa depan yang lebih berkelanjutan.
Analisis Kesesuaian Kawasan Permukiman di Kabupaten Sukoharjo Menggunakan Spatial Multi Criteria Analysis Widiastuti, Rastika; Wibowo, Adi
Geodika: Jurnal Kajian Ilmu dan Pendidikan Geografi Vol 9 No 1 (2025): Januari 2025
Publisher : Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29408/geodika.v9i1.28962

Abstract

Pertumbuhan ekonomi dan peningkatan jumlah penduduk di Surakarta memengaruhi perkembangan kawasan permukiman di Kabupaten Sukoharjo. Ekspansi permukiman yang tidak terkendali berpotensi menimbulkan berbagai permasalahan lingkungan. Oleh sebab itu perlu dilakukan analisis kesesuaian lahan untuk perencanaan kawasan permukiman agar tidak menimbulkan kerugian bagi masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kesesuaian kawasan permukiman dan mengevaluasi peruntukan kawasan permukiman sebagaimana tercantum dalam Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Sukoharjo. Analisis dilakukan menggunakan metode Spatial Multi-Criteria Analysis (SMCA) yang mampu menganalisis banyak kriteria/variabel untuk pemilihan lokasi dan pengambilan keputusan. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah jarak dari jalan, jarak dari sungai, lokasi kawasan industri, kelerengan, kerawanan banjir, penutup lahan, dan jenis tanah. Hasil penelitian menunjukkan kabupaten Sukoharjo terbagi dalam kategori sesuai, cukup sesuai, kurang sesuai, dan tidak sesuai untuk kawasan permukiman. Sedangkan hasil evaluasi peruntukan permukiman dalam RTRW menunjukkan 63% alokasi kawasan permukiman masuk dalam kategori cukup sesuai, 27% sesuai, dan 10% tidak sesuai. Temuan ini memberikan masukan penting bagi pengelolaan tata ruang yang berkelanjutan di Kabupaten Sukoharjo.
Co-Authors Adiputera, Yusuf Fahmi Agus Winarno, Agus Airawata, Chintya Puteri Akhmad Yun Jufan Amir Amir Andre Leander Anggraini, Kurnia Anindya Wirasatriya Aprillia, Teya Aris Puji Widodo Aris Sugiharto Arista, Faza Ariyanti, Atika Ash Shidiq, Iqbal Putut Asri, Riyadul Astuty, Yulia Indri Aulia Kumala, Shofa Aulia, Hozana Baharun, Hasan Baskoro Baskoro, Baskoro Bayu Surarso Budi Warsito Cendani, Linggar Maretva Chin, Wei Hong Daimah Daimah Daimah, Daimah Djayanti Sari Drihananto, Angga Dyna Marisa Khairina eka rahmawati Evi Frimawaty Fajrul Falah, M Rizqi Faridah, Ida Febriatul Khasanah, Qoidah Firdonsyah, Arizona Gafuraningtyas, Dewi Gunanto, Sigit Hadi, Marhensa Aditya Handayani, Alfania Sarah Helmie Arif Wibawa HENDRI WASITO Hening Pratiwi, Hening Heri setiawan I Ketut Agung Enriko Imam Ahmad Ashari, Imam Ahmad Indra Jaya Indrajaya, Indrajaya Ita Nurmalasari Junta Zeniarja Kamarudin, Norizah Khusnul Khotimah khusnul khotimah Kosasih, Eva Dania Kubota, Naoyuki Kumala, Shofa Aulia Kuncoro Adi Pradono Kurnianingsih Kurnianingsih, Kurnianingsih Kushartantya Kushartantya Leni Leni Lily Puspa Dewi Lutfan Lazuardi Made Suadnyani Pasek Maori, Nadia Annisa Mardalena, Ayu Moh. Roqib Mohamad Madum Muhajir Muhajir, Muhajir Mulyani, Heny Muslihatin Nurhasanah Nia Kurnia Sholihat, Nia Kurnia Noer, Marwah Noor Azizah Nugroho, Adam Nur Cholid, Nur Nur Hadian Nur, Agus Salim Nurmalasari, Ita Paramitha Putri, Nadya Parluhutan Manurung Pradono, Kuncoro Adi Prasetya, Ferdian Adhy Pratomo, Bhirowo Yudho Purwaningsih, Yuli Purwanto Purwanto Putri, Niken Anissa Putro, Abraham Timotius Asmoro Rahmadi Rakyan Paksi Nagara Rani Rubiyanti, Rani Ratih Permatasari Ratna Saraswati, Ratna Ribah, Muhammad Ato Ibnu Rini Nuraini, Rini Rizal, Himmatur Rofikatul Maula Roisu Eny Mudawaroch Rosyidy, Muhamad Khairul Roziana Roziana, Roziana Saepurohman, Aep Semedi, Jarot Mulyo Shintiani, Selly Shofy, Yuny Fikriyah Siti Nur Hasanah, Siti Nur Slamet Riyanto Sobirin Sobirin Solihat, Nia Kurnia Sri, Tovani subur subur Suhartini Ismail, Suhartini Sunukanto, V S Supriatna, Supriatna, Department of Geography, Faculty of Mathematics and Natural Sciences, Universitas Indonesia Supriyatin, Tabah Suseno, Aji suswati suswati Sutikno Sutikno Sutrisno, Sutrisno Tampubolon, Stefanus Binoto Tri, Indra Gaya Triraharjo, Bambang Ulumuddin, Imam Khoirul Veronica, Kiki Winda Vianita, Etna Wahyudi, Edi Wahyul Amien Syafei WARDAH, ZAHROTUL Whisnumurti Adhiwibowo Widiastuti, Rastika Wiranjaya, I Wayan Satryadi Yoga Dwi Putra, I Kadek Yulia, Nunung Z, M Abdul Fatah Z, Muhammad Abdul Fatah Zahro, Haura