Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search
Journal : Jurnal Karinov

Pelatihan Pembuatan Jamu Bubuk Hasil Budidaya Toga Bersama PKK Desa Tumpakrejo Sunaryanto Sunaryanto; Vidya Purnamasari; Vika Annisa Qurrata; Bagus Shandy Narmaditya
Jurnal KARINOV Vol 4, No 3 (2021): September
Publisher : Institute for Research and Community Service (LP2M), Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um045v4i3p156-162

Abstract

Pandemi Covid-19 membuat UKM batik terpaksa untuk menurunkan produksinya karena penurunan daya beli masyarakat. Kondisi ini dialami salah satu UKM yaitu Batik Liris Manis yang berada di Majan, Tulungagung yang berdiri sejak tahun 2013-sekarang. UKM Batik Liris Manis merupakan pembatik tulis dengan motif pakem tradisional Tulungagung. Karena produk yang dijual merupakan batik tulis, sehingga mereka telah memiliki pasar tersendiri yaitu pecinta batik tulis yang sering mendatangi pameran batik. Namun, kondisi pandemi memaksa para UKM batik tulis untuk tidak mengadakan pameran luring. Dengan kondisi penurunan perekonomian diakibatkan kurangnya penjualan secara luring, tentu saja UKM batik Liris Manis membutuhkan inovasi produk berupa batik cap agar lebih bisa menjangkau pasar lebih luas. Perluasan pemasaran dengan cara membuka penjualan melalui mix marketing strategy dengan cara pembuatan akun dan pelatihan penggunanaa marketplace. Dengan adanya beberapa permasalahan diatas, maka program ini memberikan solusi berupa (1) pembuatan canting cap yang mempresentasikan motif-motif batik khas Tulungagung, (2) pembuatan bejana/jembangan tembaga untuk proses perebusan kain batik, dan (3) pemberian pelatihan pemasaran melalui marketplace serta pembuatan katalog dengan desain yang eksklusif. Hasil dari program ini yaitu 1) terciptanya cap batik dengan desain batik khas Tulungagung, 2) bejana tembaga untuk proses perebusan kain batik, dan 3) adanya marketplace serta berbagai macam media sosial untuk pemasaran secara online. Dengan program yang dapat terlaksana dengan baik, UKM Batik Liris Manis tercapai eksalasi potensinya. Upaya-upaya yang dilakukan pada kegiatan ini utamanya ditujukan agar meningkatkan kesejahteraan pengrajin dan membantu ekonomi lokal. Kata kunci—Batik, Eskalasi UKM, Mix Marketing Strategy, Inovasi Produk  Abstract The Covid-19 pandemic, batik SMEs were forced to reduce their production due to a decline in people’s purchasing power. This condition is experienced by one of the SMEs, namely Batik Liris Manis which is located in Majan, Tulungagung which was established in 2013 to present. SMEs Batik Liris Manis is a handwritten batik with traditional Tulungagung motifs. Because the products they sell are written batik, they have their own market, namely batik lovers who often come to batik exhibitions. However, the pandemic conditions forced batik SMEs not to hold offline exhibitions. With the economic downturn caused by the lack of offline sales, of course, Liris Manis batik SMEs need product innovation in the form of stamped batik so that they can reach a wider market. Marketing expansion by opening sales through a mix marketing strategy by creating accounts and training on marketplace users. With some of the problems above, this program provides solutions in the form of (1) making canting caps that present typical Tulungagung batik motifs, (2) making copper vessels for the process of boiling batik cloth, and (3) providing marketing training through the marketplace. as well as cataloging with exclusive designs. The results of this program are 1) the creation of a batik stamp with a typical Tulungagung batik design, 2) a copper vessel for the process of boiling batik cloth, and 3) the existence of a marketplace and various social media for online marketing. With a program that can be implemented well, SMEs Batik Liris Manis has reached its potential escalation. The efforts made in this activity are primarily aimed at improving the welfare of craftsmen and helping the local economy. Keywords— Batik, SMEs Escalation, Mix Marketing Strategy, Product Innovation
PENGADAAN TAMAN BERMAIN UNTUK MENARIK PENGUNJUNG WADUK SUMBERKOMBANG DESA KALIPARE Agung Winarno; Yuli Agustina; Bagus Shandy Narmaditya; Wiwik Wahyuni; Maroeto Maroeto
Jurnal KARINOV Vol 5, No 1 (2022): Januari
Publisher : Institute for Research and Community Service (LP2M), Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um045v5i1p31-35

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk mendukung masyarakat di Desa Sumbersekar Kecamatan Dau Kabupaten Malang yang tergabung dalam industri rumahan dalam pengelola usahanya melalui pembentukan rest area. Dengan adanya rest area ini diharapkan mampu menjadi wadah yang mendukung dan memfasilitasi para pelaku usaha dalam memasarkan produknya. Produk yang dihasilkan memiliki ciri khas tersendiri berdasarkan potensi yang dimiliki di desa tersebut. Antusias masyarakat menjadi motivasi untuk Desa dalam mengembangkan rest area ini sampai berhasil dan mampu mendukung para pelaku usaha. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini antara lain survei lokasi rest area, focus group discussion (FGD), sosialisasi dan pendampingan para pelaku usaha industri rumahan dalam pemasarannya. Hasil dari kegiatan ini cukup signifikan terlihat dari pendampingan yang dilakukan, karena adanya antusiasme masyarakat dan juga dukungan desa dalam mengembangkan para pelaku usaha yang tergabung daam kelompok industri rumahan untuk mewujudkan pembangunan rest area ini hingga rest area ini dapat terkonsep dalam sebuah desain lokasi dan kesiapan para pelaku usaha di kelompok usaha Desa Sumbersekar. Kata kunci— Industri Rumahan, Pemasaran, Rest Area  Abstract This community service activity aims to support the community in Sumbersekar Village, Dau District in Malang Regency, which are members of the home industry in managing their business by establishing a rest area. This rest area is expected to become a forum that supports and facilitates business actors in marketing their products. The resulting product has its characteristics based on the potential in the village. The community's enthusiasm is the motivation for the village to develop this rest area until it is successful and able to support business actors. The methods used in this activity include surveys of rest area locations, focus group discussions (FGD), socialization, and assistance to home industry business actors in marketing. The results of this activity are quite significant, as can be seen from the assistance carried out in the enthusiasm of the community and also village support in developing business actors who are members of the home industry group to realize the construction of this rest area so that this rest area can be conceptualized in a location design and the readiness of the community members business actors in the Sumbersekar Village business group. Keywords— Home Industry, Marketing, Rest Area
Dari Teori ke Praktik: Kesadaran Mahasiswa Berwirausaha dan Peningkatan Skala Bisnis Usaha Linda Seprillina; Vika Annisa Qurrata; Bagus Shandy Narmaditya; Siti Rosnita Binti Sakarji
Jurnal KARINOV Vol 4, No 2 (2021): Mei
Publisher : Institute for Research and Community Service (LP2M), Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um045v4i2p%p

Abstract

Kewirausahaan telah menjadi penggerak yang diakui secara luas dalam mengurangi pengangguran di seluruh dunia. Mengidentifikasi permasalahan, peningkatan kesadaran dan pendampingan usaha diharapkan akan mendorong pertumbuhan wirausaha terutama dari lulusan perguruan tinggi. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan tentang kewirausahaan, mengetahui permasalahan dan peluang, serta memberikan pendampingan dalam kegiatan bisnis mahasiswa untuk mencapai skala bisnis yang lebih tinggi. Kegiatan ini dilakukan melalui beberapa tahapan diantaranya adalah survei awal dan pengumpulan data, kegiatan analisis, kegiatan pendampingan dan evaluasi. Hasil kegiatan ini menunjukkan adanya perubahan pada kesadaran berwirausaha bagi mahasiswa dan usaha kecil mikro (UKM). Selain itu, manajemen bisnis melalui adanya aplikasi pembukuan sederhana oleh para peserta juga semakin meningkat. Dengan adanya pembukuan yang baik, maka akses UKM kepada pendanaan pihak luar semakin meningkat. Evaluasi kegiatan dapat terlihat berdasarkan peningkatan jumlah calon konsumen potensial yang dimiliki oleh setiap UKM.Kata Kunci: Kewirausahaan, kesadaran berwirausaha, pemasaran, skala bisnis Abstract Entrepreneurship has become widely recognized as a driver in reducing unemployment worldwide. Identifying problems, raising awareness, and business assistance will encourage entrepreneurial growth, especially for college graduates. This program aims to provide knowledge about entrepreneurship, identify problems and opportunities, and provide student business activities assistance to achieve a higher business scale. This community service was conducted in several stages, including the initial survey and data collection, analysis activities, mentoring, and evaluation activities. The results of this activity indicate a change in entrepreneurial awareness for students and small and medium entreprises (SMEs). Additionally, business management through a simple bookkeeping application by the participants is also enhancing. With good bookkeeping, SMEs access to external funding will also increase. Evaluation of activities can be seen based on the enhance in the number of potential customers for each SMEs.Keywords:  Business scale, entrepreneurship, entrepreneurial awareness, marketing technique
Peningkatan Inovasi Pembelajaran Melalui Pengembangan Konten Pembelajaran Daring Bagus Shandy Narmaditya; Rizza Megasari; Wahjoedi Wahjoedi; Prih Hardinto
Jurnal KARINOV Vol 4, No 1 (2021): Januari
Publisher : Institute for Research and Community Service (LP2M), Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um045v4i1p%p

Abstract

Pandemi Covid-19 membawa pada sebuah tantangan global dan berdampak pada sektor Pendidikan. Kebijakan physical dan social distancing membuat aktivitas pembelajaran harus dilakukan secara daring dengan memanfaatkan teknologi dan media pembelajaran. Faktanya, masih banyak pendidik dan fasilitas sekolah yang tidak siap dalam menghadapi perubahan ini. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pendampingan kepada guru sebagai aspek penting dalam penyelenggaraan pendidikan dituntut untuk memahami dan memilih metode dan model pembelajaran daring yang tepat. Kegiatan ini dilakukan dengan melakukan diskusi grup dan pelatihan dengan memperhatikan protocol Covid-19. Hasil pelaksanaan kegiatan ini telah membantu guru dalam mengembangkan pembelajaran yang inovatif dan praktek pembuatan konten pembelajaran. Antusiasme guru guru sangat tinggi dalam kegiatan ini untuk membuat konten pembelajaran yang berkualitas bagi siswa. Kata Kunci: inovasi pembelajaran, pembelajaran daring, media pembelajaran. AbstractCovid-19 pandemic has been a global challenge and it has impacted to educational sector. Since the implementation of physical and social distancing, it drives to movement from conventional model to online learning activities by adapting technology. In fact, many educators and school facilities are not ready with this remarkable condition. This project aims at assisting educators in using online learning activities and providing innovative learnings to obtain same benefits like normal situation. This activity is carried out by conducting group discussions and training with due regard to the Covid-19 protocol. The results of the implementation of this activity have helped teachers in developing innovative learning and learning content creation practices. The teacher's enthusiasm is very high in this activity to create quality learning content for students. Keywords: Learning innovation, online learning, learning medium, students accomplishment.
Implementasi Branding Produk UMKM Desa Tumpakrejo Guna Meningkatkan Nilai Jual Produk Bagus Shandy Narmaditya; Norman Sandi Sugiarto; Aulia Assabilqul Khoiriah; Feby Sheila Anggraini; Husnik Maulidya Tungga Dewi; Yuli Agustina
Jurnal KARINOV Vol 5, No 2 (2022): Mei
Publisher : Institute for Research and Community Service (LP2M), Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um045v5i2p91-95

Abstract

Pandemi Covid-19 menjadi sebuah krisis baru bagi setiap negara dan berdampak pada sektor ekonomi pada seluruh lapisan masyarakat. Salah satu daerah terdampak pada sektor ekonomi khususnya perdagangan yaitu Desa Tumpakrejo, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Malang. Sumber daya alam yang melimpah menjadikan sebagian warga di Desa Tumpakrejo bermata pencaharian sebagai pelaku usaha industry rumah tangga atau UMKM. Bagaimanapun, penerapan kebijakan pembatasan sosial masyarakat menyebabkan turunnya tingkat perekonomian di Desa Tumpakrejo akibat dari aktivitas jual beli antara konsumen dan pedagang menurun. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan produksi dan perekonomian masyarakat lokal dengan melakukan kegiatan branding produk-produk industri rumah tangga dan UMKM. Secara rinci, program kegiatan ini meliputi analisis situasi, branding dengan pembuatan banner dan logo berupa stiker produk, pemberian edukasi seputar penjualan dan daya saing produksi serta membantu memasarkan produk melalui platform media sosial. Hasil pelaksanaan kegiatan ini mampu mendukung produsen dalam meningkatkan nilai jual dan memiliki identitas produk serta promosi yang lebih kuat untuk bersaing dengan produk lainnya di luar Desa Tumpakrejo. Respon produsen dan konsumen terkait hasil branding produk sangat baik dan produsen akan menggunakan sticker brand yang telah didesain untuk diaplikasikan terhadap produknya. Kata kunci— Pembangunan ekonomi lokal, Branding produk, Strategi pemasaran, Sektor perekonomian desa    Abstract The Covid-19 pandemic has raised a new crisis for every country and it has an impact on the economic sector at all levels of society. One of the areas affected by the economic sector, especially trade, is Tumpakrejo Village, Gedangan District, Malang Regency, Indonesia. Abundant natural resources make some residents in Tumpakrejo Village a livelihood as home industry business actors or SMEs. However, the implementation of the community social restriction policy caused a decrease in the level of the economy in Tumpakrejo Village as a result of declining buying and selling activities between consumers and traders. This community service aims to increase the production and economy of the local community by carrying out branding activities for home industry products and SMEs. In detail, this activity program includes situation analysis, branding by making banners and logos in the form of product stickers, providing education about sales and production competitiveness and helping to market products through social media platforms. The results of the implementation of this activity can support producers in increasing selling value and have a stronger product identity and promotion to compete with other products outside Tumpakrejo Village. The response of producers and consumers regarding the results of product branding is remarkable and producers will involve brand stickers that have been designed to be applied to their products. Keywords— Local economic development, Product branding, Marketing strategy, Rural economic sector
Diversifikasi produk sebagai solusi peningkatan produksi UMKM Gula Semut pada Masa Pandemi Covid Purnamasari, Vidya; Yusida, Ermita; Qurrata, Vika Annisa; Seprillina, Linda; Narmaditya, Bagus Shandy
Jurnal KARINOV Vol 5, No 1 (2022): Januari
Publisher : Institute for Research and Community Service (LP2M), Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um045v5i1p9-13

Abstract

Kegiatan ini bertujuan untuk membantu mitra UMKM meningkatkan produksinya pada masa pandemic Covid-19. Guna mewujudkan hal tersebut dilakukan identifikasi dan analisis masalah-masalah yang terjadi pada UMKM. Hasil identifikasi menunjukkan penggunaan alat yang masih sederhana sehingga menghambat produksi. Hasil tersebut dijadikan bahan untuk perumusan rencana penyelesaian masalah yaitu dengan memberikan bantuan mesin kepada UMKM. Bantuan Mesin yang diberikan diharapkan dapat membantu UMKM memaksimalkan produksinya dan melakukan diversifikasi produk. Diversifikasi produk dengan memproduksi gula semut harapannya dapat memperluas pangsa pasar, meningkatkan produksi dan memperbesar daya saing UMKM. Selain itu, perluasan pangsa pasar juga diharapkan dapat membantu meningkatkan pendapatan para pelaku usaha gula semut. Lebih lanjut, kegiatan ini diharapkan dapat membantu para pelaku UMKM Gula Semut untuk mengatasi permasalahan perekonomian yang terjadi terutama akibat adanya pandemic Covid-19.Keywords: UMKM, Diversifikasi Produk, Covid-19, Gula Semut.
Homestead Agroforestri: Kunci Kesejahteraan Rumah Tangga di Desa Gajahrejo Sumarsono, Hadi; Prayitno, Putra Hilmi; Narmaditya, Bagus Shandy; Rahmawati, Farida; Novi Saputri, Dela Refi; Anggraeni, Sefira Oktavia; Ningrum, Linda Agustin
Jurnal KARINOV Vol 7, No 3 (2024): September
Publisher : Institute for Research and Community Service (LP2M), Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um045v7i3p189

Abstract

Kesejahteraan rumah tangga merupakan salah satu indikasi bagaimana suatu desa tersebut dikatakan dapat memenuhi semua kebutuhan dengan cukup. Namun ada satu desa yaitu Gajahrejo yang memiliki tingkat kesejahteraan masyarakat rendah dikarenakan masyarakat kurang mampu mengoptimalkan potensi yang dimiliki oleh desanya. Di kawasan Desa Gajahrejo, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Malang memiliki potensi yang tinggi dari segi pertanian dan banyaknya lahan pekarangan yang kosong. Akan tetapi potensi tersebut belum dimanfaatkan secara optimal oleh masyarakat Desa Gajahrejo. Ketika ditinjau dari analisis situasi menunjukan bahwa Desa Gajahrejo menunjukan penurunan tingkat kesejahteraan masyarakat. Selain itu karena Desa Gajahrejo masih sangat fokus dengan pertanian di sawah saja, sehingga lahan pekarangan kosong masih banyak yang belum dimanfaatkan. Oleh karena itu solusi dari permasalah tersebut bisa berupa pemberian edukasi kepada masyarakat mengenai penerapan sistem agroforestri sehingga bisa berdampak positif terhadap masyarakat. Kemudian dapat memberikan pendampingan dan edukasi kepada masyarakat mengenai kemandirian pangan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui potensi yang dimiliki oleh Desa Gajahrejo. Kata kunci— Optimalisasi, Sistem Agroforestri, Kesejahteraan Rumah Tangga Abstract Household welfare is one indication of how a village is said to be able to fulfil all needs adequately. However, there is one village, Gajahrejo, which has a low level of community welfare because the community is less able to optimise the potential of the village. In the Gajahrejo village area, Gedangan Subdistrict, Malang Regency, there is high potential in terms of agriculture and the large amount of vacant yard land. However, this potential has not been optimally utilised by the Gajahrejo village community. When reviewed from the situation analysis, it shows that Gajahrejo village shows a decrease in the level of community welfare. In addition, because Gajahrejo village is still very focused on agriculture in rice fields, so that there is still a lot of empty yard land that has not been utilised. Therefore, the solution to the problem can be in the form of providing education to the community about the application of the agroforestry system so that it can have a positive impact on the community. Then it can provide assistance and education to the community regarding food independence and improve community welfare through the potential owned by Gajahrejo village. Keywords— Optimisation, Agroforestry Systems, Household Welfare
Co-Authors Agus Wibowo Agus Wibowo Ahmad Happy Nashrullah Ainun Fuad Aji, Wasis Jatmiko Aljero, Rafi Kurniaji Andryani Anggraeni, Sefira Oktavia Ari Purwianti Arif Isnaini Aulia Assabilqul Khoiriah Choirunnisa, Salsabila Safitri Christian Tjatur Cipto Wardoyo Deny Denmar Dian Tantri Dias Intan Sholatiah Diota Prameswari Vijaya Djoko Dwi Kusumojanto Dwi Wulandari Dwi Wulandari Dwi Wulandari Eddy Sutadji Effendi, Mohammad Sofwan Eko Mety Setyowati Elanna Heidi Christanti Ermita Yusida Etta Mamang Sangadji Farida Rahmawati Feby Sheila Anggraini Feny Putri Emyliani Fidhyallah, Nadya Fadillah Fitriyah Fitriyah Hadi Sumarsono Hari Wahyono Hevni Rahmania Husnah, Eni Mabarofiatul Husnik Maulidya Tungga Dewi Indri Murniawaty Irma Suryandari Iswanto, Huddy Iwan Agus Darmawan Izzalqurny, Tomy Risky Izzatul Luthfiah Rahman Jayanto, Septian Angga Dwi Karyaningsih, Rr Ponco Dewi Kinanti Geminastiti Kusumawardani, Luluk Nur Indah Lestari, Ana Dwi Setyo Linda Seprillina Lisa Rokhmani Ludi Wishnu Wardana Lutfi Asnan Lutfi Asnan Qodri M. Rudi Irwansyah Magwin, Dwi Ikrar Mahirah Kamaludin Maroeto Maroeto Marulina, Dya Marwan Marwan Maulana Amirul Adha Moh. Faizin Mohammad Sofwan Effendi Mohd Beta, Raja Mayang Delima Moliani, Ayuneng Indah Mubarokah, Rovia Titin Muhammad Hussin Mu’arifin Ningrum, Linda Agustin Norman Sandi Sugiarto Novi Saputri, Dela Refi Omar, Intan Marfarrina Binti Othman, Abdul Kadir Othman, Norashida Ovy Prasanto Pratiwi, Galuh Aulia Prih Hardinto Pudjiastuti, Fransisca Ucik Puji Handayati Putra Hilmi Prayitno Qurrata, Vika Annisa Rahma Yani Rahmatul Khalik Rahmawati Rahmawati Rani Septiani Ria Susanti RIZKY NURYANTI Rizza Megasari Sahid, Sheerad Saiful Arif Sakarji, Siti Rosnita Santi Merlinda Saparuddin Mukhtar Saptono, Ari Sa’diyah, Yuni Aminatus Shadi Emad Areef Alhaleh Sheerad Sahid Siti Nur Khoiriyah Siti Rahayuningsih Siti Rosnita Binti Sakarji Siti Rosnita Binti Sakarji Siti Rosnita Sakarji Siti Rosnita Sakarji Slamet Fauzan Sopiah, Sopiah Sri Handayani Sri Umi Mintarti Sri Yuliani Pangesti Sugeng Hadi Utomo Sugihartono, Agus Sumiati Sunaryanto Suparno Suparno Suparno Suparno Suratno Suryati Ishak Syafrozi Haqi Syahrul Munir Syamwil, Syamwil Thomas Soseco Vidya Purnamasari Viky Agustian Wahjoedi Wang Fei Wardoyo, Cipto Wardoyo Winarning Winarning, Winarning Wiwik Wahyuni Yessica.Y.C Chung Yohanes Hadi Soesilo Yuli Agustina, Yuli Yuriza Maulidina Zahroh, Ainun Zhenyu Li