This Author published in this journals
All Journal VALENSI Jurnal Farmasi Udayana PHARMACON Pharmaciana: Jurnal Kefarmasian Indonesian Journal of Pharmaceutical Science and Technology Jurnal Farmasi Klinik Indonesia JURNAL ILMIAH PERSPEKTIF Majalah Obat Tradisional KOVALEN: Jurnal Riset Kimia Jurnal Farmasi Galenika (Galenika Journal of Pharmacy) Jurnal Penelitian Pendidikan IPA (JPPIPA) Jurnal Biologi Tropis Jurnal Ilmiah Manuntung Jurnal Farmasi Medica (Pharmacy Medical Journal) PMJ CARADDE: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat JPSCR : Journal of Pharmaceutical Science and Clinical Research JIMR - Journal of Islamic Medicine Research PengabdianMu: Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat Jurnal Jamu Indonesia Jurnal Mandala Pharmacon Indonesia Lentera Acitya Journal Of Health Majalah Farmasetika Indian Journal of Forensic Medicine & Toxicology Yumary: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Prima Abdika: Jurnal Pengabdian Masyarakat Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Jurnal Altifani Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Proceeding of Mulawarman Pharmaceuticals Conferences Jurnal Farmasi Sains dan Praktis Jurnal Sains dan Teknologi Farmasi Indonesia Jurnal Kesehatan Lentera Acitya Journal of Public Health and Pharmacy Jurnal Pengabdian Farmasi dan Sains Jurnal Akademika Kimia Journal of Tropical Pharmacy and Chemistry Jurnal Sains dan Kesehatan Jurnal Ilmiah Manuntung: Sains Farmasi dan Kesehatan Indonesian Journal of Jamu Medika Tadulako: Jurnal Ilmiah Kedokteran Fakultas Kedokteran
Claim Missing Document
Check
Articles

Kajian Pengobatan Asma Bronkial pada Pasien Dewasa di Instalasi Rawat Inap RSU Anutapura Palu Joni Tandi
Jurnal Kesehatan Lentera Acitya Vol 4, No 4 (2017): Jurnal Kesehatan Lentera Acitya
Publisher : Nursing Faculty of Fatima Nursing Academy of Parepare

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Telah dilakukan penelitian tentang Kajian Asma Bronkial Pada Pasien Dewasa Di Instalasi Rawat Inap Rumah Sakit Umum Anutapura Palu dengan tujuan untuk mengetahui pengobatan asma bronkial pada pasien dewasa di RSU Anutapura Palu berdasarkan interaksi obat, kontraindikasi dan efek samping. Populasi penelitian adalah semua pasien yang menderita asma bronkial yang menjalani rawat inap di RSU Anutapura Palu, sedangkan sampel penelitian adalah pasien asma bronkial yang dirawat inap di RSU Anutapura Palu selama penelitian dilakukan menggunakan rancangan participant observation dengan pndekatan cross sectional menggunakan teknik accidental sampling. Parameter yang digunakan adalah persentase kesesuaian obat berdasarkan dosis, indikasi, interaksi obat, kontraindikasi dan efek samping obat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persentase penggunaan obat berdasarkan tepat indikasi yang sesuai adalah 100%, persentase interaksi obat 100% tidak terjadi interaksi obat dan persentase penggunaan obat berdasarkan efek samping obat yang sesuai adalah 100%.
Enzymatic virgin coconut oil effect on urea and creatinine levels of hypercholesterolemia-diabetics induced Wistar male rats Niluh Puspita Dewi; Syafika Alaydrus; Nadila Nadila; Magfirah Magfirah; Joni Tandi; Viani Anggi; Nani Astria
Pharmaciana Vol 14, No 1 (2024): Pharmaciana
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12928/pharmaciana.v14i1.27489

Abstract

Coconut (Cocos nucifera) is an Indonesian commodity that has high economic value tall. Virgin Coconut Oil (VCO) is one of the processed coconut products whose selling value is very high, because The composition of VCO consists of medium-chain fatty acids that can maintain a healthy body and prevent various diseases. The process of making VCO used in This research is an enzymatic method using pineapple weevil as a bromelain enzyme. This study aims to determine the effect of enzymatic administration of VCO and an enzymatic dose of VCO which is effective in reducing urea and creatinine levels in hypercholesterolemic-diabetic male white rats (Rattus norvegicus). This study was an experimental laboratory with a modified pretest and posttest randomized controlled group design using 30 test animals which were divided into 6 treatment groups. Each group consisted of 5 test animals, namely normal control, negative control, and positive control, with doses of 0.2, 0.4, and 0.8 mL/kg BW. The data obtained were analyzed using a One Way Anova and non- parametric statistical test by Kruskal Wallis. test and followed by a further Mann Whitney test to determine differences between treatments. The results showed that enzymatic VCO at a dose of 0.8 mL/kg BW was an effective dose in reducing urea and creatinine levels with an average decrease of 17.40 mg/dL and 0.36 mg/dL. The novelty in this study showed that the enzymatic VCO had an effect on reducing urea and creatinine levels in diabetic hypercholesterolemic male white rats.
The Effect of Binahong Leaves (Anredera cordifolia Steenis) Extract on Blood Urea Nitrogen (BUN) Creatinine Serum and Renal Histopathology of Male White Rats (Rattus norvegicus) with Diabetes Mellitus Tandi, Joni; Patala, Recky; Towulu, Dessy Gracelia; Lidongi, Putri Marcelita; Handayani, Tien Wahyu; Kanan, Maria
Majalah Obat Tradisional Vol 28, No 3 (2023)
Publisher : Faculty of Pharmacy, Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/mot.85034

Abstract

Diabetic nephropathy is one of the complications of diabetes mellitus on the pancreas that can end up in chronic pancreas failure. Various treatment options to repair pancreas damage due to diabetic nephropathy, one of which is by using Anredera cordifolia leaves. This study aims to determine the content of secondary metabolites in Anredera cordifolia leaves ethanol extract, and to determine the effective dose of Anredera cordifolia leaves ethanol extract in regenerating male white rat kidney cells. This study uses a laboratory experimental method. This study used 30 rats divided into 6 treatment groups, each group consisting of 5 test animals, namely normal group, negative control, positive control, dose of 25 mg/kg BW, dose 50 mg/kg BW, and dose 100 mg/kg bw. The level of histological damage to the renal tubules was observed with HE staining using an Olympus CX23 microscope. The data from the scoring of the level of renal tubular damage were analyzed using the Kruskal-Wallis test followed by the Mann-Whitney test to see the differences between treatments. The results showed that the Anredera cordifolia leaves ethanol extract contained secondary metabolites of alkaloids, flavonoids, saponins, and tannins; Anredera cordifolia leaves ethanol extract has an effect on kidney cell repair; Anredera cordifolia leaves ethanol extract at a dose of 100 mg/kg bw is effective reducing urea and creatinine; with an average decrease of 17.0 and 0.71 mg/dL in repairing kidney cells with an average damage value of 1.
Pembuatan Minyak Gosok Herbal Di Desa Sopu Kecamatan Nokilalaki Kabupaten Sigi Tandi, Joni; Astuti, Dewi Qurrotul; Pasang, Sisilia Baan
Jurnal Altifani Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 3 No. 5 (2023): September 2023 - Jurnal Altifani Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : Indonesian Scientific Journal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59395/altifani.v3i5.466

Abstract

Penggunaan bahan alami yang murni oleh masyarakat dan digunakan secara turun temurun berdasarkan kepercayaan dan keyakinan masyarakat setempat yang merupakan warisan leluhur dinamakan Obat tradisional. Penggunaan bahan alami ini diyakini tidak memberikan efek samping dan aman digunakan hingga sampai saat ini salah satu sediaan bahan alami ini yang merupakan racikan masyarakat yang pada umumnya dilakukan di Sulawesi Tengah adalah minyak gosok. Minyak gosok adalah minyak herbal yang dapat digunakan untuk mengobati gatal, pegal-pegal sampai rematik yang dapat memberikan rasa hangat, sehingga dapat memberikan rasa yang nyaman dan segar. Dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini dilakukan demostrasi pembuatan minyak gosok secara langsung dengan harapan masyarakat dapat menambah pengetahuan tentang cara pembuatan minyak gosok dari bahan-bahan alami dan dapat dijadikan usaha mandiri oleh masyarakat Desa Sopu.
TESTING THE EFFECTS OF PAPAYA LEAF EXTRACT ON THE HISTOPATHOLOGICAL FEATURES OF THE STREPTOZOTOCIN-INDUCED PANCREATIC OF MALE WHITE RATS tandi, joni
Indonesian Journal of Pharmaceutical Science and Technology 2024: Suppl. 6, No. 1 (Special Issue for Mulawarman Pharmaceutical Conference)
Publisher : Indonesian Journal of Pharmaceutical Science and Technology

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/ijpst.v6i1.53705

Abstract

Sasar penelitian ini ialah untuk mengetahui dosis terbaik untuk histologi pankreas dan metabolits sekunders pada konsentrat etanolik daun pepaya (Carica papaya L). Penelitian ini merupakan percobaan laboratorium dengan 30 ekor tikus sebagai hewan uji. Hewan uji di bagi menjadi enam kelompok perlakuan masing-masing lima ekor tikus. Suspensi Na-CMC diberikan pada kelompok 2 (control negatif), glibenklamid diberikan pada kelompok 3 (control positif), dan 100, 200, dan 300mg/kgBB konsentrat etanol daun pepaya (Carica papaya L) diberikan pada kelompok 4, 5, dan 6. Konsentrat etanol daun pepaya mengandung senyawa metabolits sekunders antara lain alkaloids, flavonoids, saponins, dan tanins, sesuai temuan. Pepaya Etanol daun pepaya secara bermakna mempengaruhi gambaran histopatologi pankreas, Etanol daun pepaya terpisah pada porsi 300mg/kgBB merupakan bagian yang mempengaruhi gambaran histopatologi pankreas dengan skor tipikal 1,2.
Aktivitas Hepatoprotektif Ekstrak Daun Binahong (Anredera cordifolia (Ten.) Steenis) pada Tikus Diabetes Melitus Tandi, Joni
Indonesian Journal of Pharmaceutical Science and Technology Suppl. 5, No. 2 (2023) Special Issue for The 3rd Bandung International Teleconference on Pharmacy (B
Publisher : Indonesian Journal of Pharmaceutical Science and Technology

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/ijpst.v0i0.50555

Abstract

Tanaman binahong (Anredera cordifolia (Ten.) Steenis) merupakan salah satu tumbuhan herbal yang memiliki khasiat sebagai tanaman bahan obat yang digunakan untuk berbagai penyakit sepeti kerusakan hati, diabetes, jantung, tekanan darah tinggi, muntah darah. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui kadar metabolit sekunder dengan spektrofotometri UV-Vis dan uji antioksidan  serta aktivitas hepatoprotektif daun binahong. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah spektrofotometri UV-Vis dan DPPH serta uji lanjut Kruskal-Wallis dan uji ManWhitney terhadap hepar tikus diabetes melitus. Hasil analisis kualitatif Ekstrak Daun binahong mengandung senyawa metabolit sekunder seperti Alkaloid, Flavonoid, Saponin dan Tanin. Pada Uji kuantitatif diperoleh kadar total untuk flavonoid adalah 0,2433% b/b, saponin 0,1631% b/b, tanin 0,2512% b/b dan alkaloid 0,0350% b/b dan aktivitas antioksidan ekstrak etanol daun binahong diperoleh hasil berdasarkan nilai IC50 sebesar 61,9 ppm termasuk dalam kategori antioksidan kuat. Pada histopatologi hewan uji diinduksi dengan streptozotocin dan diberikan perlakuan masing-masing kelompok kontrol normal yang tidak diinduksi, kontrol negatif Na CMC 0,5%, kontrol positif  Metformin, kelompok uji yang diberikan ekstrak masing-masing dengan dosis 25, 50 dan 100 mg/kg BB. Pada penelitian ini ekstrak daun binahong  memiliki aktivitas sebagai hepatoprotektor pada dosis 100 mg/BB tikus diabetes melitus.
The Effectiveness of Ethanol Extract of Robusta Coffee Seeds on Blood Glucose, Urea, and Creatinine Levels of Male White Rats Induced by Streptozotocin: Efektivitas Ekstrak Etanol Biji Kopi Robusta terhadap Kadar Glukosa Darah, Urea, dan Kreatinin Tikus Putih Jantan yang Diinduksi Streptozotocin Tandi, Joni; Marsella, Mimi; Suarsana, I Made Agus; Dewi, Niluh Puspita; Magfirah, Magfirah; Handayani, Tien Wahyu; Kanan, Maria
Jurnal Farmasi Galenika (Galenika Journal of Pharmacy) (e-Journal) Vol. 9 No. 2 (2023): (October 2023)
Publisher : Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/j24428744.2023.v9.i2.16352

Abstract

Background: Traditional medicine plays a role in alternative treatment systems for diabetes mellitus. Objectives: This study aimed to screen the secondary metabolite of the ethanol extract from robusta coffee (Coffea canephora Pierre) seeds. We aimed to clarify the effects of these extracts on blood glucose, urea, and creatinine levels in Streptozotocin-Induced Diabetic Rats. Material and Methods: Phytochemical screening of extracts was carried out qualitatively according to standard methods. The rats were administered ethanol extracts of C. canephora Pierre seeds at doses of 100, 200, and 300 mg/kg body weight for 28 days. Blood glucose, urea, and creatinine levels were then compared between the control and diabetes groups. Results: The ethanol extract of C. canephora Pierre seeds contains alkaloids, flavonoids, saponins, and tannins. Group doses of 100-300 mg/kg body weight can significantly reduce blood glucose, urea, and creatinine levels. It can be concluded that the ethanol extract C. canephora Pierre seeds is a potential source of antidiabetic. Conclusions: The ethanol extract of C. canephora Pierre seeds shows potential as an antidiabetic agent.
Efektivitas Ekstrak Daun Gedi Merah terhadap Glukosa Darah, Malondialdehid, 8-Hdroksi-Deoksiguanosin, Insulin Tikus Diabetes Joni Tandi; Muthi’ah H Z; Yuliet Yuliet; Yusriadi Yusriadi
Journal of Tropical Pharmacy and Chemistry Vol. 3 No. 4 (2016): J. Trop. Pharm. Chem.
Publisher : Faculty of Pharmacy, Universitas Mulawarman, Samarinda, Indonesia, 75117, Gedung Administrasi Fakultas Farmasi Jl. Penajam, Kampus UNMUL Gunung Kelua, Samarinda, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25026/jtpc.v3i4.114

Abstract

Red Gedi Leaves Extract (RGLE) have phytochemicals such as alkaloids, flavonoids, polyphenols, saponins and tannins which known as antidiabetic agents. Study had been done about RGLE (Abelmoschus manihot (L.) Medic) on blood glucose level, 8-hydroxy-deoksiguanosin, malondialdehyde and insulin in diabetic rats (Rattus norvegicus). This study aims to prove the effects of RGLE in blood glucose levels, 8-hydroxy-deoksiguanosin, and malondialdehyde and insulin levels in rats with diabetes induced by streptozotocin and which is the most effective dosage of RGLE. Study used pre and post test design. RGLE obtained by maceration method using by ethanol 96%. There were 120 white male rats which were divided into six treatment groups, each group consisting of 20 individuals. Group I (healthy control), II (negative control) were given by Na-CMC 0.5%. Group III as the positive control were given by glibenclamide, group IV, V, and VI given by RGLE with different doses (150, 300 and 450)mg/kg BW. Animal test were diabetic induced by Streptozotocin with 40 mg/kg BW dosage i.p. Data were analyzed by One Way (ANOVA). The result showed that RGLE can reduced blood glucose levels, 8-hydroxy-deoksiguanosin, and malondialdehyde and increased insulin levels in diabetic rats. The Effective Dosage of RGLE is 150 mg/kg BW. Keywords : RGLE(Red Gedi Leaves Extract),Glukose,8-hidroksideoksiguanosin, Malondialdehyde, Insulin. ABSTRAK EDGM (Ekstrak Daun Gedi Merah) mengandung alkaloid, flavonoid, polifenol, saponin, dan tanin diduga mempunyai efek antidiabetes. Telah dilakukan penelitian dari EDGM (Abelmoschus manihot (L.) Medik) terhadap kadar glukosa darah (KGD), 8-hidroksi-deoksiguanosin, malondialdehid, insulin pada tikus putih (Rattus norvegicus) diabetes yang diinduksi streptozotocin telah dilakukan. Tujuan penelitian ini untuk membuktikan kemampuan EDGM terhadap KGD, 8-hidroksi-deoksiguanosin, dan malondialdehid, insulin pada tikus putih diabetes diinduksi streptozotocin dan menentukan dosis paling efektif. Rancangan penelitian digunakan adalah pre and post test design. EDGM diperoleh dengan cara metode etanol 96%. Penelitian ini menggunakan hewan uji tikus putih jantan sebanyak 120 ekor yang dibagi menjadi 6 kelompok perlakuan, tiap kelompok terdiri dari 20 ekor. Kelompok kontrol I (sehat), II negatif(-) diberikan suspensi Na-CMC 0,5%, III positif(+) diberikan suspensi glibenklamid, kelompok IV, V, dan VI diberikan EDGM masing-masing dengan dosis 150, 300 dan 450 mg/kgBB. Model hewan uji diabetes dibuat dengan cara induksi streptozotocin dengan dosis 40 mg/kgBB secara intraperitoneal. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan uji statistik one way (ANOVA) pada taraf kepercayaan 95%. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak daun gedi merah dapat menurunkan KGD, 8-hidroksi-deoksiguanosin, malondialdehid dan meningkatkan kadar insulin pada tikus putih diabetes yang diinduksi streptozotocin. Dosis EDGM yang efektif yaitu dosis 150 mg/kg BB. Kata Kunci: EDGM(Ekstrak DaunGediMerah),Glukosa Darah,8-Hidroksideoksiguanosin, Malondialdehid, insulin.
Efektivitas Antihiperurisemia Ekstrak Etanol Daun Seledri (EEDS) pada Tikus Induksi Kalium Oksonat Yasinta Rakanita; Hastuti L; Joni Tandi; Sri Mulyani
Journal of Tropical Pharmacy and Chemistry Vol. 4 No. 1 (2017): J. Trop. Pharm. Chem.
Publisher : Faculty of Pharmacy, Universitas Mulawarman, Samarinda, Indonesia, 75117, Gedung Administrasi Fakultas Farmasi Jl. Penajam, Kampus UNMUL Gunung Kelua, Samarinda, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25026/jtpc.v4i1.124

Abstract

Seledri adalah tanaman yang memiliki kandungan kimia seperti alkaloid, flavonoid, saponin, dan tanin. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan efektivitas ekstrak etanol daun seledri dalam menurunkan kadar asam urat pada tikus putih jantan dan menentukan dosis ekstrak daun seledri yang efektif dalam menurunkan kadar asam urat pada tikus putih jantan. Ekstrak daun seledri dibuat secara maserasi dengan pelarut etanol 96%. Rancangan penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok. Data yang diperoleh dianalisis dengan mengunakan uji statistik Analisis Sidik Ragam pada taraf kepercayaan 95% yang mengunakan 30 ekor tikus putih jantan dibagi 6 kelompok perlakuan, tiap perlakuan terdiri dari 5 ekor. Model hewan dibuat hiperurisemia menggunakan penginduksi kalium oksonat dengan dosis 250 mg/kg BB. Kelompok I (normal) diberikan pakan standar, kelompok II (negatif) diberi suspensi Na CMC 0,5%, kelompok III (positif) diberi suspensi allopurinol 5,4 mg/kg BB, kelompok IV, V, dan VI diberi ekstrak etanol daun seledri masing-masing dengan dosis 50 mg/kg BB, 100 mg/kg BB, dan 200 mg/kg BB. Berdasarkan uji lanjut BNJ diperoleh hasil bahwa dosis ekstrak etanol daun seledri yang efektif adalah 50 mg/kg BB.
Efek Nefroprotektif Kombinasi Ekstrak Daun Gedi Merah dan Daun Kumis Kucing pada Tikus Induksi Etilen Glikol Joni Tandi; Moh. Roem; Yuliet Yuliet
Journal of Tropical Pharmacy and Chemistry Vol. 4 No. 1 (2017): J. Trop. Pharm. Chem.
Publisher : Faculty of Pharmacy, Universitas Mulawarman, Samarinda, Indonesia, 75117, Gedung Administrasi Fakultas Farmasi Jl. Penajam, Kampus UNMUL Gunung Kelua, Samarinda, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25026/jtpc.v4i1.129

Abstract

Nephroprotective compound is a compound that has the ability to protect the kidneys from kidney disorders caused by free radicals. This research aimed to determine the nephroprotective effect of the combination of Abelmoschus manihot leaves and Orthosiphon stamineus leaves extract as well as to know the effective extract dose combinations as nephroprotective. This research applied Group Random Design with 6 treatment groups consists of 5 tested animals. Group I was normal control. Group II was negative control. All extract groups was given 0,75% of ethylene glycol and 2% of ammonium chloride. Group III was given 100 mg/kg BW of Abelmoschus manihot leaves extract and 200 mg/kg BW of Orthosiphon stamineus leaves extract. Group IV was given 50 mg/kg BW of Abelmoschus manihot leaves extract and 100 mg/kg BW of Orthosiphon stamineus leaves extract. Group V was given 100 mg/kg BW of Abelmoschus manihot leaves extract. Group VI was given 200 mg/kg BW of Orthosiphon stamineus leaves extract. Treatment was given for 14 days and the levels of creatine and urea were measured on day 0, 8 and 15. The results show the nephroprotective effect in all the extract groups, but the most effective one was the group III.
Co-Authors Afriani S Afrizal Agustinus Widodo Ahmad, Mirnawati Alaydrus, Syafika Alaydus, Syafika Andini, Tuti Allawiah Anggi, Viani Anita Purwantari Aril, Moh Arynesta, Teddy Asrifa Asrifa Astria, Nani Astuti, Dewi Qurrotul Ayu Martina Ayu Wulandari AYU WULANDARI Azwaajum Mutahharah Basilingan, Aprince Bella Melinda Bengkati, Stely Gracia Cinda Pradita Sudar Claresta, Jong A. Darmayanti David Pakaya David Pakaya Debora Rislianti Lakiu Dewi Astuti Dewi, Alfia Dian S. Waruwu Diana Pratiwi, Franciska Dipayana, I Made Erdy Prasetyo Fahri, Mohammad Fahruddin Fahruddin Faisal Rahmat Nugraha Fajar Alan Fatma, Nurul Feiverin Tibe Gabriella Bamba Ratih Lintin Gintu, Tri Juniver Gusti Ayu Gusti Ayu, Gusti Handayani KR Handayani, Tien W. Handayani, Tien Wahyu Handayani, Tien Wahyuni Harliwong, Dhitania Ivana Hastuti L Ida Yanti Palinggi Insani, Nabila Nurul Intan, Putu Irwan Irwan Islamiati, Utami Jong A. Claresta Kiki Rizki Handayani Kurnia Gatot Novrianto L, Wahyudin H Lakiu, Debora Rislianti Lexy Kareba Lidongi, Putri Marcelita Lina Hardianti Rukmana M, Yulan Magfira Magfirah Magfirah, Magfirah Magfiroh Magfiroh Maria Kanan Mariyani Mariyani, Mariyani Marsella, Mimi Marzela Dewi Meike Rachmawati Merue, Novalia Moh Rizky Moh. Roem Muhammad Agus Muljanto Muthi’ah H Z Muthmainah Tuldjanah Muthmainnah, Sririzqi Na'i, Alpina Nadila Nadila Nadila, Nadila Nadira Nani Astria Ni Made Irma Mariani Ni Putu Setiawati Ni Wayan Ika Purwasih Niluh Puspita Dewi Niluh Puspita Dewi Niluh Puspita Dewi Niluh Puspita Dewi, Niluh Puspita Niswatulfahriyati Niswatulfahriyati Nur Azizah Nur Ikhwan Nurhikmah Nurhikmah Nurmadinah Nurmadinah Nurul Ulzmi Ovan Nugroho Pegia Parobe, Alda Iglesias Pasang, Sisilia Baan Polakitan, Grace Lovita Polibaon, Tresya J. Puspita Dewi, Niluh Putri, Debby Aulia R, Yana Novika Rahmawati D Rahmawati Salsa Dinurrosifa Rajadenda, Afwa Al Rasmiyanti, Ni Kadek Evy Recky Patala Rezky Yanuarty Riani, Ni P. I. Riani, Ni Putu Intan Rio Mariani Risna Yanti Rizaldy Lalu Ronaldy Nobertson Rusdi, Grasela Ruterlin, Valen Safitri, Nabila Umi Salsabila, Unik Hanifah Sasdila, Sasdila Seblin Tonapa Rammang Sene, Ikhsan Hi. Amir Solehah, Puput Octaviani Sri Mulyani Sri Mulyani Sri Mulyani Sri Mulyani Sabang Suarsana, I Made Agus Sujati, Ni Wayan Surat, Megawati R. surisna, surisna Syafika Alaydrus Tampang, Rivani Tamunu, Jeine Sweet Natasya Tandy, Putri Adam Tarusu, Fikhta Agnesya Tiara Anastasya Ticoh, Febriyani Tien Wahyu Handayani Tien Wahyu Handayani Tien Wahyu Handayani Tien Wahyu Handayani Tien Wahyu Handayani Tien Wahyu Handayani Tien, Tien Wahyu Handayani Toding, Ficanata Adhiguna Tonapa Rammang, Seblin Towulu, Dessy Gracelia Tuldjanah, Muthmainah Uigianto, Imelda Utami, Indah Kurnia Valen Ruterlin Veronika Veronika Viani Anggi Vidya Christin Vivi Gretia Triposa Wahyu Handayani, Tien Wahyu Nur Afandi WAYAN WAYAN Wirawan W Wirawan, Resky Chandra wirawan, Wayan Yana Novika R Yanti Palinggi, Ida Yanuarty, Rezky Yasinta Rakanita Yuli Fitriana Yuliet Yuliet Yulistien Yusuf Yunlis Silintowe Kenta Yusriadi Yusriadi Yustin Yustin Zulfaidah