p-Index From 2020 - 2025
5.455
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Pemikiran dan Pengembangan Sekolah Dasar (JP2SD) Kontinu: Jurnal Penelitian Didaktik Matematika Transformasi: Jurnal Pengabdian Masyarakat Journal of Mathematics and Mathematics Education Jurnal Edukasi Matematika dan Sains Al Ibtida: Jurnal Pendidikan Guru MI Briliant: Jurnal Riset dan Konseptual AL ISHLAH Jurnal Pendidikan Jurnal Penelitian Pendidikan IPA (JPPIPA) Journal of Mathematics and Mathematics Education (JMME) Pi: Mathematics Education Journal Jurnal Dimensi Pendidikan dan Pembelajaran ELSE (Elementary School Education Journal) : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sekolah Dasar Jurnal Ilmiah Soulmath : Jurnal Edukasi Pendidikan Matematika Paedagoria : Jurnal Kajian, Penelitian dan Pengembangan Kependidikan Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat JURNAL SILOGISME : Kajian Ilmu Matematika dan Pembelajarannya EDUPEDIA JISIP: Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan ANARGYA: Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika JPMI (Jurnal Pembelajaran Matematika Inovatif) J-PiMat : Jurnal Pendidikan Matematika International Journal of Insights for Mathematics Teaching (IJOIMT) Jurnal Pedagogi dan Pembelajaran Eduproxima : Jurnal Ilmiah Pendidikan IPA Indian Journal of Forensic Medicine & Toxicology Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Indonesia (JPPI) Jurnal Simki Pedagogia Jurnal Abdimas Bina Bangsa Journal for Lesson and Learning Studies Participative Journal (PJ) : Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Pi: Mathematics Education Journal Journal of Innovation and Sustainable Empowerment GEMBIRA (Pengabdian Kepada Masyarakat) Journal of Innovation and Teacher Professionalism
Claim Missing Document
Check
Articles

Studi Pendahuluan Kemampuan Awal Berpikir Kritis Siswa Sekolah Dasar SDN Tunge 2 Wates Kediri Ririn Puji Utami; Makbul Muksar; Intan Sari Rufiana
BRILIANT: Jurnal Riset dan Konseptual Vol 10 No 1 (2025): Volume 10 Nomor 1, Februari 2025
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Blitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.28926/briliant.v10i1.1880

Abstract

The research focus in this article is to describe the results of preliminary research and initial critical thinking skills in elementary school students, especially in mathematics subjects. The research subjects were class VI students at SDN Tunge 2, Wates District, Kediri Regency, Academic Year 2023/2024. The research method used in this article is descriptive qualitative. Data was obtained through critical thinking skills instruments, questionnaires, observation sheets, and interviews. The data was then analyzed descriptively. The results of questionnaires and interviews show that most teachers teach by lectures and assignments. The research results from the critical thinking ability instrument show that the initial ability to think critically overall it is still very lacking. Critical thinking ability is measured using six indicators which includes  interpretation, analysis, inference, evaluation, explanation and self-regulation. The highest indicator of critical thinking ability is interpretation with a gain percentage of 32.14%, while the lowest indicator is explanation with a gain percentage of 1.43%.
Eksplorasi Analisis Butir Soal Bahasa Indonesia di Kelas II Sekolah Dasar Berdasarkan Taksonomi Bloom Atikah Nur Izzah; Siti Salwa Lita Azizah; Ratna Ekawati; Intan Sari Rufiana
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Indonesia (JPPI) Vol. 5 No. 2 (2025): Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Indonesia (JPPI), 2025 (2)
Publisher : Yayasan Pendidikan Bima Berilmu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53299/jppi.v5i2.1064

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis butir soal Bahasa Indonesia yang digunakan di kelas II Sekolah Dasar berdasarkan Taksonomi Bloom, guna mengevaluasi sejauh mana soal-soal tersebut mengukur berbagai tingkat kemampuan kognitif siswa. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif, di mana data diperoleh melalui analisis butir soal yang telah disusun dan hasil ujian siswa. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar soal lebih banyak mengukur kemampuan tingkat rendah seperti mengingat dan memahami, (C1 dan C2) dengan persentase 92% untuk C1 dan 100% untuk C2. Sementara itu, soal yang mengukur kemampuan berpikir tingkat tinggi seperti C3 (menerapkan), C4 (menganalisis), dan C5 (mengevaluasi) masih jarang ditemukan. Berdasarkan hasil belajar siswa, 50% siswa berada pada kategori Sangat Tinggi, 16,67% pada kategori Tinggi, dan 33,33% pada kategori Sedang. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan dampak positif dalam pengembangan soal yang lebih beragam, sehingga dapat merangsang pemikiran kritis dan kreatif siswa, serta membantu guru dalam merancang instrumen evaluasi yang lebih efektif untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah dasar.
Pendampingan Penyusunan Media Pembelajaran Berbasis Articulate Storyline 3 (As-Three) dalam Rangka Mengoptimalkan Implementasi Kurikulum Merdeka Rufiana, Intan Sari; Arifin, Slamet; Ratna Ekawati, Ratna Ekawati; Mashfufah, Aynin; Randy, Mohammad Yusuf; Amaliya, Fierda Nursitasari
Participative Journal: Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Vol 5 No 1 (2025): Journal Participative
Publisher : State Islamic University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55099/participative.v5i1.175

Abstract

The implementation of the independent curriculum in 2024 still leaves a number of problems, including the low ability of teachers to compile interactive learning media and teaching modules. For this reason, efforts are needed to assist teachers in compiling interactive learning media. The method used in this activity is Participatory Action Research (PAR). Participatory Action Research (PAR) is a collaborative approach that emphasizes the active involvement of participants. The participants involved in this activity were 20 teachers consisting of 6 men and 14 women at SDN Lesanpuro 1 Malang. The results showed that satisfaction was in the high category, with an average score ranging from 4.59 to 4.85; effectiveness was in the high category with an average score ranging from 4.59 to 4.85. This satisfaction and effectiveness consist of several aspects such as the usefulness of activities, mastery of knowledge, and implementation in learning.
21st Century Learning Transformation: Systematic Review Literacy-Numeracy Enhancement Strategies Senior High School Students Utami, Anita Dewi; Sa'dijah, Cholis; Rufiana, Intan Sari; Kharis, Muhammad; Putri, Novi Rahmadhani; Aminudin, Mohamad
JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA Vol. 9, No. 2: November 2025
Publisher : Universitas Islam Sultan Agung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30659/kontinu.9.2.%p

Abstract

Abstract. In the context of 21st-century education challenges, literacy and numeracy remain foundational competencies for high school students, yet global assessments consistently reveal significant gaps in these skills. This systematic review aims to identify and analyze evidence-based strategies for improving literacy and numeracy among senior high school students. The review synthesizes findings from 15 empirical studies published between 2019-2024 sourced from Scopus, ERIC, and Google Scholar using keywords such as 'literacy numeracy improvement,' 'senior school students,' and 'educational strategies.' Data were analyzed using a thematic analysis approach of qualitative and quantitative studies. The findings highlight four effective approaches: (1) technology-enhanced learning (adaptive platforms), (2) contextualized pedagogy (such as project-based learning), (3) targeted teacher training, and (4) cross-curricular integration. These four strategies were shown to provide measurable improvements to student learning outcomes. The study concludes that a multifaceted, evidence-driven approach, combining these strategies with multidisciplinary collaboration is essential for meaningful and sustainable progress in addressing literacy-numeracy deficits, particularly when adapted to local educational contexts.Keywords: Literacy, numeracy, senior high school students
Improving teacher competence in designing minimum competency assessment tasks Rufiana, Intan Sari; Arifin, Slamet; Wahyudi; Naana, Tesya Mahdaniya Ode; Wanti, Astika Berliana; Dewi , Elsa Haruna
Transformasi: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 20 No. 1 (2024): Transformasi Juni
Publisher : LP2M Universitas Islam Negeri Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20414/transformasi.v20i1.8725

Abstract

[Bahasa]: Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) berfungsi sebagai salah satu indikator untuk menilai kemampuan siswa dalam mencapai tujuan pendidikan. Oleh karenanya, kemampuan menyusun soal berbasis AKM penting dimiliki oleh guru untuk meningkatkan kualitas pembelajaran. Tujuan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk meningkatkan keterampilan guru dalam menyusun soal AKM. Metode dalam program pengabdian ini adalah lesson study. Lesson study terdiri dari tiga tahapan kegiatan yakni plan (perencanaan), do (pelaksanaan) dan see (merefleksikan). Mitra pengabdian adalah guru-guru yang tergabung dalam Kelompok Kerja Guru (KKG) Gugus 8 Kecamatan Lowokwaru. Tahapan pelaksanaan pengabdian adalah perencanaan kolaboratif, pengajaran dan pengamatan, diskusi dan analisis, refleksi dan revisi. Hasil pengabdian menunjukkan bahwa pelatihan yang dilaksanakan berhasil meningkatkan kualitas guru dalam menyusun instrumen soal AKM dan selanjutnya menerapkan dalam pembelajaran. Hasil pengabdian menunjukkan bahwa pelatihan yang dilaksanakan berhasil meningkatkan kualitas guru dalam menyusun instrumen soal AKM dan selanjutnya menerapkan dalam pembelajaran. Hal ini dapat diketahui bahwa dari hasil respon peserta pelatihan menyebutkan bahwa 35% peserta memberikan respon sangat puas, 55% puas, dan sisanya cukup puas. Respon peserta terhadap materi program pengabdian menunjukkan bahwa, sebanyak 60% sangat mengerti, 35% mengerti, dan sisanya cukup mengerti. Selain itu, berkaitan dengan tindak lanjut dari kegiatan PkM ini, 12 peserta menyatakan bersedia untuk mengimplementasikan hasil kegiatan PkM, 5 orang sangat bersedia, dan sisanya cukup bersedia. Kegiatan pelethan penyusunan soal AKM terbukti efektif dalam implementasiya sehingga dapat mendukung guru dalam memahami implementasi kurikulum merdeka secara komprehensif. Kata Kunci: asesmen kemampuan minimum, lesson study, kelompok kerja guru [English]: Minimum Competency Assessment (AKM) is an indicator of assessing students' ability to achieve educational goals. Therefore, teachers need to have the ability to develop AKM-based tasks to improve the quality of learning. This community service program aims to improve teachers' skills in designing AKM-based tasks. This program used a lesson study approach consisting of three stages: planning, implementation, and reflection. The participants were teachers of the Teacher Working Group (KKG) Cluster 8 of Lowokwaru District. The stages of implementing service are collaborative planning, teaching, observation, discussion and analysis, reflection, and revision. The results show that the training improved teachers' ability to design and apply AKM-based tasks in the learning process. The measurement of the training participants' responses shows that 35% responded very satisfied, 55% were satisfied, and the rest were quite satisfied. The participants' responses to the program's material showed that as many as 60% understood very well, 35% understood, and the rest understood quite well. Furthermore, regarding the follow-up to this PkM activity, 12 participants stated they were willing to implement the program results, five people were very willing, and the rest were quite willing. The training program for preparing AKM questions has proven to be effective in its implementation so that it can support teachers in comprehensively understanding the implementation of the independent curriculum. Keywords: minimum ability assessment, lesson study, teacher working group
IMPLEMENTASI PENDEKATAN STEM DALAM MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP IPAS SISWA KELAS 5 MADRASAH IBTIDAIYAH Ningsih, Tutut Hartina Ilmiah; Rufiana, Intan Sari; Rahayuningsih, Sri
EDUPROXIMA : Jurnal Ilmiah Pendidikan IPA Vol 7, No 3 (2025)
Publisher : Universitas Bhinneka PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29100/.v7i3.7068

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengimplementasikan model pembelajaran STEM terhadap peningkatan pemahaman konseptual siswa pada pembelajaran IPA materi energi dan perubahannya pada siswa kelas 5 Madrasah Ibtidaiyah. Pembelajaran dilakukan dengan 2 siklus yang meliputi eksperimen, proyek berbasis STEM, dan kegiatan berbasis kolaborasi. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, tes, dan dokumentasi. Teknik analisis dilakukan dalam tiga tahap yaitu kondensasi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini, proses pembelajaran dilaksanakan pada siklus I, aktivitas guru tergolong baik (B) dan aktivitas siswa tergolong cukup (C). siklus II, aktivitas guru tergolong baik (B) dan aktivitas siswa tergolong baik (B). Tingkat pemahaman siswa pada awal siklus I sebesar 71%, kemudian meningkat menjadi 91% pada siklus II. Kendala yang dihadapi terutama terkait keterbatasan sarana dan waktu, namun solusi yang diterapkan cukup efektif dalam mengatasi kendala tersebut. Berdasarkan penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran STEM akan meningkatkan pemahaman konseptual siswa ditambah dengan keterampilan praktis tentang energi dan perubahannya.
Kemampuan siswa SD dalam berpikir kreatif matematis untuk menyelesaikan soal open-ended Situmorang, Raja Uruk; Rufiana, Intan Sari; Rahayuningsih, Sri; Dewi, Radeni Sukma Indra; Arifin, Slamet
JPMI (Jurnal Pembelajaran Matematika Inovatif) Vol. 8 No. 4 (2025): JPMI
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22460/jpmi.v8i4.27168

Abstract

Mathematical creative thinking skills are essential competencies that need to be developed in students. This study aims to analyze students' mathematical creative thinking abilities in solving open-ended problems based on Silver’s indicators. A descriptive qualitative approach was used, involving fifth-grade students from SD Bruder Melati, categorized by their level of ability high, medium, and low. Data were collected through written tests (open-ended questions), interviews, and observations. The data analysis involved data reduction, data presentation, and drawing conclusions. The results showed that the fluency aspect had the highest percentage, followed by flexibility and originality. High-ability students were more confident in trying various problem-solving strategies and demonstrated better thinking flexibility. Medium-ability students tended to rely on known patterns before attempting their own alternatives, while low-ability students struggled with all aspects of creative thinking. The findings suggest that while students are capable of generating multiple solutions, they still face challenges in applying diverse strategies and producing unique solutions.
KEMAMPUAN TPACK GURU PRAJABATAN: SEBUAH ANALISIS MELALUI LAPORAN MANDIRI DAN MODUL AJAR Rufiana, Intan Sari; Sa’dijah, Cholis; Utami, Anita Dewi; Mashfufah, Aynin; Istiqomah, Roshydatul; Novitasari, Herawati; Vinarahmah, Aula Rizqi
EDUPEDIA Vol. 9 No. 1 (2025): April
Publisher : Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24269/ed.v9i1.3222

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi kemampuan TPACK calon guru dalam pembelajaran di sekolah dasar. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dan kuantitatif dengan pengumpulan data melalui angket dan lembar observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semua calon guru memiliki kemampuan TPACK berdasarkan ketercapaian indikator TK, CK, PK, PCK, TCK, TPK, dan TPACK. Selain itu, terdapat keselarasan antara teknologi yang digunakan dengan tujuan kurikulum, strategi pembelajaran, serta ketepatan dan kesesuaian teknologi dengan konten dan strategi pembelajaran calon guru. Penelitian selanjutnya dapat dilakukan untuk mengidentifikasi dan membedakan kemampuan TPAK calon guru dari lulusan pendidikan dan non pendidikan. 
LOKAKARYA GURU SDN LESANPURO 1: PENGUATAN NUMERASI DALAM PEMBELAJARAN Sari Rufiana, Intan; Arifin, Slamet; Ekawati, Ratna; Mashfufah, Aynin; Nursitasari Amaliya, Fierda; Yusuf Randy, Mohammad
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 8, No 5 (2025): MARTABE : JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v8i5.1904-1911

Abstract

Pengabdian ini menggunakan metode Participatory Action Research (PAR) yang memungkinkan keterlibatan aktif guru dalam proses lokakarya untuk memperkuat kemampuan numerasi siswa. Hasil pengabdian menunjukkan bahwa seluruh tahapan kegiatan dapat diselesaikan dengan baik, dan pelaksanaan berjalan lancar. Berdasarkan angket yang diisi oleh peserta, sebanyak 58.3% menyatakan setuju dan 41.7% sangat setuju bahwa kegiatan ini efektif. Mayoritas guru mengakui pelatihan ini memperdalam pemahaman mereka dalam mengembangkan kemampuan numerasi siswa, dengan 66.7% menjawab sangat setuju dan 33.3% setuju. Sebanyak 83.3% guru sangat setuju bahwa pelatihan ini meningkatkan kompetensi mereka, sementara 16.7% menyatakan setuju. Selain itu, pemaparan materi oleh narasumber dianggap jelas oleh 58.3% guru yang menjawab setuju dan 41.7% yang sangat setuju. Pemateri juga dinilai menguasai topik dengan baik, ditunjukkan oleh 50% responden yang setuju dan 50% yang sangat setuju. Materi yang disampaikan membantu guru merancang kegiatan untuk penguatan numerasi siswa, dengan 58.3% menyatakan setuju dan 41.7% sangat setuju. Partisipasi aktif terlihat dengan 83.3% guru aktif dalam diskusi dan tanya jawab, dan sisanya menunjukkan keaktifan yang sangat tinggi.
Co-Authors Abdur Rahman As’ari Achmad Noerkhaerin Putra Ade Eka Anggraini Agus Harianto Agus Subiyakto Ainun Naziya Rohmah Ali Shodikin Amaliya, Fierda Nursitasari Amaliya, Fierda Nursitasari Anita Dewi Utami Arta Ekayanti, Arta Astika Berliana Wanti Astri Wuryani Atikah Nur Izzah Aynin Mashfufah Cholis Sa’dijah Daimaturrohmatin Daimaturrohmatin Danang Tria Wibowo Denis Indria Tarelluan Dewi , Elsa Haruna Dewi, Elsa Haruna Dian Ratna Sari Dwi Avita Nur Hidayah Elsa Haruna Dewi Fadhillah, Alfiah Lailatul Faizah, Siti Fatikh Inayahtur Rahma Firsa Damayanti Gatut Iswahyudi Hardhita, Rizki Septa Herini, Muji Hery Susanto Imam Rofiki Imelda Dastania Pradani Istiqomah, Roshydatul Iswahyudi, Gatut Lathiful Anwar Makbul Muksar Mardiyana Mardiyana Mardiyana, Mardiyana Mirayanti Mohamad Aminudin Mohammad Yusuf Randy Muhammad Kharis Munawaroh, Ika Tri Murti, Ajeng Krisna Naana, Tesya Mahdaniya Ode Ningsih, Tutut Hartina Ilmiah Novitasari, Herawati Nur Inayah Ahlan Nurhidayah, Dwi Avita Nursitasari Amaliya, Fierda Nurul Hidayati Nurzatulshima Kamaruddin Ode Naana, Tesya Mahdaniya Pawartani, Transita Peni Purwanti Putri, Fivi Intan Permata Putri, Novi Rahmadhani Radeni Sukma Indra Dewi Randy, Mohammad Yusuf Randy, Mohammad Yusuf Ratna Ekawati Ratna Ekawati Ratna Ekawati, Ratna Ekawati Reginta Syafira Anggari Ririn Puji Utami Riska Pristiani Ronald Ronald Rudi Prasetyo Salam, Haerul Shirly Rizki Kusumaningrum Sholihah, Mar`atus Shoolikhah, Luthfiya `Aqidatu Siti Faizah Siti Salwa Lita Azizah Siti Umayah, Siti Situmorang, Raja Uruk Slamet Arifin Slamet Arifin SOLICHAH, ELIS NOVIATUS Sri Rahayuningsih Sri Rahayuningsih Subanji Subanji Sumaji Sumaji Sumaji Sumarno . Suyono Suyono Suyono Suyono Tesya Mahdaniya Ode Naana Toto Nusantara Transita Pawartani Tri Handayani Tri Wahyuni, Yeni Trinuryono, Sabekti Vinarahmah, Aula Rizqi Wahyu Nurlaili Wahyudi WAHYUDI Wahyudi Sastro Wahyudi Wahyudi Wahyudi Wahyudi Wahyudi Wahyudi Wahyuni, Yeni Tri Wanti, Astika Berliana Wiwin Nafidatul Marifah Wulantar, Veny Yusuf Randy, Mohammad Yuwiarti, Ika